12
Kista ovarium • Kista adalah pertumbuhan berupa kantung yang tumbuh di bagian tertentu. • Kista ovarium adalah suatu kantung yang berisi cairan atau materi semisolid yang tumbuh dalam ovarium.

Kista ovarium.pptxjhghjgjg

Embed Size (px)

DESCRIPTION

gvytrctejgtgtfdgr

Citation preview

Page 1: Kista ovarium.pptxjhghjgjg

Kista ovarium

• Kista adalah pertumbuhan berupa kantung yang tumbuh di bagian tertentu.

• Kista ovarium adalah suatu kantung yang berisi cairan atau materi semisolid yang tumbuh dalam ovarium.

Page 2: Kista ovarium.pptxjhghjgjg

Jenis dan karakteristik kista

1. Kistoma ovarii simpleks merupakan kista yang permukaannya rata dan halus, biasanya bertangkai, seringkali bilateral, dan dapat menjadi besar. Dinding kista tipis berisi cairan jernih yang serosa dan berwarna kuning.

2. Kistadenoma Ovarii MusinosumBentuk kista multilokular dan biasanya unilateral, dapat tumbuh menjadi sangat besar. Gambaran klinis terdapat perdarahan dalam kista dan perubahan degeneratif sehingga timbul perleketan kista dengan omentum, usus-usus, dan peritoneum parietale.

Page 3: Kista ovarium.pptxjhghjgjg

3. Kistadenoma Ovarii Serosum Kista ini berasal dari epitel germinativum. Bentuk kista umumnya unilokular, tapi jika multilokular perlu dicurigai adanya keganasan. Kista ini dapat membesar, tetapi tidak sebesar kista musinosum.

4. Kista Dermoid Kista dermoid adalah teratoma kistik jinak dengan struktur ektodermal berdiferensiasi sempurna dan lebih menonjol dari pada mesoderm dan entoderm

Page 4: Kista ovarium.pptxjhghjgjg

5. Kista Folikel Kista ini berasal dari Folikel de Graaf yang tidak sampai berovulasi, namun tumbuh terus menjadi kista folikel, atau dari beberapa folikel primer yang setelah tumbuh di bawah pengaruh estrogen tidak mengalami proses atresia yang lazim, melainkan membesar menjadi kista. Bisa didapati satu kista atau lebih, dan besarnya biasanya dengan diameter 1 – 1,5 cm.

6. Kista korpus luteumperdarahan yang sering terjadi di dalamnya menyebabkan terjadinya kista, berisi cairan yang berwarna merah coklat karena darah tua. Frekuensi kista korpus luteum lebih jarang dari pada kista folikel.

Page 5: Kista ovarium.pptxjhghjgjg

7. Kista luteinPada mola hidatidosa, koriokarsinoma, dan kadang-kadang tanpa adanya kelainan tersebut, ovarium dapat membesar dan menjadi kistik.

Page 6: Kista ovarium.pptxjhghjgjg

Patofisiologi

Fungsi Ovarium yang normal tergantung pada sejumlah hormon dan kegagalan pembentukan salah satu hormon tersebut bisa mempengaruhi fungsi ovarium. Ovarium tidak akan berfungsi secara normal jika tubuh wanita tidak menghasilkan hormon hipofisis dalam jumlah yang tepat. Fungsi ovarium yang abnormal kadang menyebabkan penimbunan folikel yang terbentuk secara tidak sempurna di dalam ovarium. Folikel tersebut gagal mengalami pematangan dan gagal melepaskan sel telur, terbentuk secara tidak sempurna di dalam ovarium karena itu terbentuk kista di dalam ovarium dan menyebabkan kemandulan pada wanita.

Page 7: Kista ovarium.pptxjhghjgjg

Gejala kista ovarium dan tanda klinik1. Perut terasa penuh 2. Gangguan haid atau haid tidak teratur3. Perut berasa penuh4. Tekanan pada dubur dan kandung kemih terjadi

konstipasi dan sering berkemih.5. Nyeri saat senggama6. Nyeri bagian perut7. Asites8. Nyeri panggul yang menetap dan menyebar

punggung bawah dan paha9. Mual, muntah gangguan nafsu makan berkurang.

Page 8: Kista ovarium.pptxjhghjgjg

Pemeriksaan

1. Pemeriksaan fisik• Pemeriksaan luar: dengan melihat, meraba, mengetuk juga

mendengar apakah ada benjolan, nyeri dan ketidaknormalan disekitar organ reproduksi wanita.

• Pemeriksaan dalam: pasien diposisikan dalam posisi litotomi. Jari dimasukkan ke dalam vagina. Bila terdapat tumor, dapat teraba benjolan atau masa dari dalam.

• Bila ukuran kista cukup besar (15 cm), benjolan dapat teraba dari luar maupun dari dalam. Untuk itu, harus dipastikan apakah benjolan tersebut merupakan kista atau bukan

Page 9: Kista ovarium.pptxjhghjgjg

2. Laparaskopi yaitu pemeriksaan ini sangat berguna untuk mengetahui apakah sebuah kista berasal dari ovarium atau tidak, serta untuk menentukan sifat-sifat kista

3. Ultrasonografi yaitu dengan pemeriksaan ini dapat ditentukan letak dan batas kista, apakah kista berasal dari uterus, ovarium, atau kandung kencing, apakah kista kistik atau solid, dan dapat pula dibedakan antara cairan dalam rongga perut yang bebas dan yang tidak.

4. Foto Rontgen yaitu pemeriksaan ini berguna untuk menentukan adanya hidrotoraks. Selanjutnya, pada kista dermoid kadang-kadang dapat dilihat adanya gigi dalam kista.

Page 10: Kista ovarium.pptxjhghjgjg

5. Pemeriksaan laboratorium- beta- HCG- pemeriksaan darah lengkap- urinalisis- pemeriksaan tumor marker

6. Pemeriksaan patologi anatomi

Page 11: Kista ovarium.pptxjhghjgjg

Penatalaksanaan

1. Observasi dan manajemen gejala2. operasi

Page 12: Kista ovarium.pptxjhghjgjg

Prognosis

Prognosis kista jinak sangat baik, jika tumbuh di kontralateral. Jika sudah di operasi kejadian kista berulang sangat kecil 13%.