3
Formulir 1 RINGKASAN PEMAHAMAN MATERI BAB : 2 TOPIK : PANCASILA DAN IMPLEMENTASINYA PROG. STUDY : KEWARGANEGARAAN RINGKASAN : Sejarah lahirnya Pancasila : “Pancasila” pertama kali ditemukan dalam buku “sutasoma” karya mpu tantular yang ditulis pada zaman majapahit (abad 14) yang berisi lima (panca) larangan untuk 1.melakukan kekerasan, 2.mencuri, 3.berjiwa dengki, 4.berbohong, dan 5.mabuk akibat minuman keras. Sedangkan sila adalah aturan yang melatar belakangi perilaku seseorang atau bangsa. Pada tanggal 1 Juni 1945 Ir.Soekarno pertama kali mengusulkan pancasila sebagai dasar Negara. Kemudian pada tanggal 22 Juni 1945 tokoh-tokoh BPUPKI yang diberi nama panitia Sembilan mengadakan pertemuan dan menyusun sebuah piagam (Piagam Jakarta) yang berisi rumusan dan sistematik pancasila. Pancasila sebagai ideology bangsa dan Negara Indonesia : Ideologi adalah Berbicara tentang ilmu yang mempelajari tentang gagasan yang murni ada dan menjadi landasan atau pedoman dalam kehidupan masyarakat yang ada. Definisi Ideologi : Menurut BP-7 Pusat : Ideology adalah ajaran, doktrin, teori yang diyakini keberadaannya yang disusun secara secara sistematis dan diberi petunjuk pelaksanaan dalam menanggapi dan menyelesaikan masalah yang dihadapi dalam masyarakat, berbangsa, dan bernegara. Menurut Prof. Dr. Maswadi Rauf : Ideologi adalah rangkaian (kumpulan) nilai yang disepakati bersama untuk menjadi landasan atau pedoman dalam mencapai tujuan atau kesejahteraan bersama. Pancasila sebagai Ideologi Terbuka Ideologi terbuka adalah Ideologi yang dapat berinteraksi dengan ideology lain, yang berarti pancasila dapat mengikuti perkembangan yang terjadi pada Negara lain yang memiliki ideology berbeda. Hal ini disebabkan karena ideology pancasila memiliki nilai-nilai : Nilai Dasar Nilai Instrumental Nilai Praktis Fungsi dan Peranan Pancasila dalam Kehidupan Bermasyarakat, Berbangsa dan Bernegara Jiwa bangsa Indonesia Kepribadian bangsa Indonesia Dasar Negara RI Pandangan hidup yang mempersatukan bangsa Indonesia Moral pembangunan Pembangunan nasional sebagai pengamalan pancasila Cita-cta dan tujuan bangsa indonesia

kewarganegaraan

Embed Size (px)

DESCRIPTION

ringasan materik

Citation preview

Formulir 1RINGKASAN PEMAHAMAN MATERI BAB: 2TOPIK : PANCASILA DAN IMPLEMENTASINYA PROG. STUDY: KEWARGANEGARAAN RINGKASAN: Sejarah lahirnya Pancasila :Pancasila pertama kali ditemukan dalam buku sutasoma karya mpu tantular yang ditulis pada zaman majapahit (abad 14) yang berisi lima (panca) larangan untuk 1.melakukan kekerasan, 2.mencuri, 3.berjiwa dengki, 4.berbohong, dan 5.mabuk akibat minuman keras. Sedangkan sila adalah aturan yang melatar belakangi perilaku seseorang atau bangsa. Pada tanggal 1 Juni 1945 Ir.Soekarno pertama kali mengusulkan pancasila sebagai dasar Negara. Kemudian pada tanggal 22 Juni 1945 tokoh-tokoh BPUPKI yang diberi nama panitia Sembilan mengadakan pertemuan dan menyusun sebuah piagam (Piagam Jakarta) yang berisi rumusan dan sistematik pancasila. Pancasila sebagai ideology bangsa dan Negara Indonesia :Ideologi adalah Berbicara tentang ilmu yang mempelajari tentang gagasan yang murni ada dan menjadi landasan atau pedoman dalam kehidupan masyarakat yang ada.Definisi Ideologi : Menurut BP-7 Pusat : Ideology adalah ajaran, doktrin, teori yang diyakini keberadaannya yang disusun secara secara sistematis dan diberi petunjuk pelaksanaan dalam menanggapi dan menyelesaikan masalah yang dihadapi dalam masyarakat, berbangsa, dan bernegara. Menurut Prof. Dr. Maswadi Rauf : Ideologi adalah rangkaian (kumpulan) nilai yang disepakati bersama untuk menjadi landasan atau pedoman dalam mencapai tujuan atau kesejahteraan bersama.Pancasila sebagai Ideologi Terbuka Ideologi terbuka adalah Ideologi yang dapat berinteraksi dengan ideology lain, yang berarti pancasila dapat mengikuti perkembangan yang terjadi pada Negara lain yang memiliki ideology berbeda. Hal ini disebabkan karena ideology pancasila memiliki nilai-nilai : Nilai Dasar Nilai Instrumental Nilai Praktis

Fungsi dan Peranan Pancasila dalam Kehidupan Bermasyarakat, Berbangsa dan Bernegara Jiwa bangsa Indonesia Kepribadian bangsa Indonesia Dasar Negara RI Pandangan hidup yang mempersatukan bangsa Indonesia Moral pembangunan Pembangunan nasional sebagai pengamalan pancasila Cita-cta dan tujuan bangsa indonesia Sumber dari segala sumber hukum di Indonesia Perjanjian luhur Indonesia Implementasi Pancasila dalam Kehidupan Masyarakat : Implementasi Sila Pertama : Ketuhanan Yang Maha Esa Percaya dan taqwa kepada Tuhan Yang Maha Hormat menghormati dan bekerja sama antara pemeluk agama Saling menghormati dan kebebasan menjalankan ibadah sesuai dengan agama dan kepercayaannya Tidak memaksakan suatu agama dan kepercayaan kepada orang lain Implementasi Sila Kedua : Kemanusiaan yang Adil dan beradab Mengakui persamaan derajat, persamaan hak, dan persamaan kewajiban antar sesama manusia Saling mencintai sesama manusia Mengembangkan sikap tenggang rasa Tidak semena-mena pada orang lain Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan Gemar melakukan kegiatan kemanusiaan Berani membela kebenaran dan keadilan Implementasi Sila Ketiga : Persatuan Indonesia Kepentingan Negara diatas kepentingan pribadi/golongan Rela berkorban untuk kepentingan bangsa dan Negara Cinta tanah air dan bangsa Bangga sebagai bangsa Indonesia bertanah air Indonesia Memajukan pergaulan demi persatuan dan kesatuan bangsa Implementasi Sila Keempat : Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/ Perwakilan. Mengutamakan kepentingan Negara dan masyarakat Tidak memaksakan kehendak kepada orang lain Mengutamakan musyawarah dalam mengambil keputusan Musyawarah untuk mencapai mufakat Dengan itikad baik dan tanggung jawab menerima dan melaksanakan hasil musyawarah Musyawarah dilakukan dengan akal sehat dan sesuai hati nurani Keputusan yang diambil harus dipertanggung jawabkan Implementasi Sila Kelima : Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia Mengembangkan perbuatan-perbuatan yang luhur Bersikap adil Menjaga keseimbangan antara hak dan kewajiban Menghormati hak-hak orang lain Suka memberi pertolongan kepada orang lain Menjauhi sikap pemerasan terhadap orang lain Tidak bersikap boros Tidak bergaya hidup mewah Tidak melakukan perbuatan yang merugikan kepentingan umum Suka bekerja keras Menghargai karya orang lain Bersama-sama mewujudkan kemajuan yang merata dan berkeadilan social

Paraf dosen