kajian Metafora Arsitektur

8/20/2019 kajian Metafora Arsitektur

1/15

METAFORA ARSITEKTUR

Metafora mengidentikasikan hubungan antara benda dimana hubungan tersebut lebih bersifat abstrak

daripada nyata serta mengidentikasikan pola hubungan sejajar. Dengan metafora seorang perancang dapat

berkreasi dan bermain-main dengan imajinasinya untuk diwujudkan dalam bentuk karya arsitektur.

Metafora dapat mendorong arsitek untuk memeriksa sekumpulan pertanyaan yang muncul dari tema

rancangan dan seiring dengan timbulnya interpretasi baru. Karya –karya arsitektur dari arsitek terkenal yang

menggunakan metoda rancang metafora,hasil karyanya cenderung mempunyai langgam ostmodern.

Pengertian metafora secara umum berdasarkan Oxford Learners !ictionar" #

A fgure o speech denoting by a word or phrase usually one kind o object or idea in place o another to

suggest a likeness between them A fgure o speech in which a term is transerred rom the object it ordinarily designates to on object it may

designate only by implicit comparison or analogies

A fgure o speech in which a name or quality is attributed to something to which it is not literally applicable

The use o words to indicate something dierent rom the literal meaning

Menurut Ant$on" %& Antoniades' ())* da+am ,Poet$ic of Arc$itecture,

!uatu cara memahami suatu hal, seolah hal tersebut sebagai suatu hal yang lain sehingga dapat mempelajari

pemahaman yang lebih baik dari suatu topik dalam pembahasan. Dengan kata lain menerangkan suatu subyek

dengan subyek lain, mencoba untuk melihat suatu subyek sebagai suatu yang lain.


2/15

Ada tiga kategori dari metafora

intangib+e Meta-$or .metafora "ang tidak diraba/

yang termasuk dalam kategori ini misalnya suatu konsep, sebuah ide, kondisi manusia atau kualitas-

kualitas khusus "indi#idual, naturalistis, komunitas, tradisi dan budaya$

Tangib+e Meta-$ors .metafora "ang da-at diraba/

Dapat dirasakan dari suatu karakter #isual atau material

%ombined Meta-$ors .-enggabungan antara keduan"a/

Dimana secara konsep dan #isual saling mengisi sebagai unsur-unsur awal dan #isualisasi sebagai

pernyataan untuk mendapatkan kebaikan kualitas dan dasar.

Menurut 0ames %& Sn"der' dan Ant$on" 0& %attanese da+am 1Introduction of Arc$itecture,Metafora mengidentikasikan pola-pola yang mungkin terjadi dari hubungan-hubungan paralel dengan

melihat keabstrakannya, berbeda dengan analogi yang melihat secara literal

Menurut %$ar+es 0enks' da+am ,T$e Language of Post Modern Arc$itecture,

Metafora sebagai kode yang ditangkap pada suatu saat oleh pengamat dari suatu obyek dengan

mengandalkan obyek lain dan bagaimana melihat suatu bangunan sebagai suatu yang lain karena adanya

kemiripan.

Menurut 2eo3re" 4roadbent' ())5 da+am buku 1!esign in Arc$itecture, %ransforming & gure of speech in which a name of description term is transferred to some object di'erent

from. Dan juga menurutnya pada metafora pada arsitektur adalah merupakan salah satu metod kreatitas yang ada

dalam desain spektrum perancang.


3/15

Metafora merupakan bagian dari gaya bahasa yang digunakan untuk menjelaskan sesuatumelalui persamaan dan perbandingan. Metafora berasal dari bahasa latin, yaitu (Methapherein) yangterdiri dari * buah kata yaitu (metha)yang berarti setelah, melawati dan (pherein) yang berarti membawa.

!ecara etimologis diartikan sebagai pemakaian kata-kata bukan arti sebenarnya, melainkan sebagai

lukisan yang berdasarkan persamaan dan perbandingan.

ada awal tahun +-an muncul ide untuk mengkaitkan arsitektur dengan bahasa, menurut /harles

0enks dalam bukunya (The Language o Post Modern) dimana 1rsitektur dikaitkan dengan gaya bahasa,

antara lain dengan cara metafora.

engertian Metafora dalam 1rsitektur adalah kiasan atau ungkapan bentuk, diwujudkan dalam

bangunan dengan harapan akan menimbulkan tanggapan dari orang yang menikmati atau memakai

karyanya.

1rsitektur yang 2erdasarkan rinsip-prinsip Metafora

+. Mencoba atau berusaha memindahkan keterangan dari suatu subjek ke subjek lain.

*. Mencoba atau berusaha untuk melihat suatu subjek seakan-akan sesuatu hal yang lain.

3. Mengganti fokus penelitian atau penyelidikan area konsentrasi atau penyelidikan lainnya "dengan

harapan jika dibandingkan atau melebihi perluasan kita dapat menjelaskan subjek yang sedang

dipikirkan dengan cara baru$.

Kegunaan enerapan Metafora dalam 1rsitektur

!ebagai salah satu cara atau metode sebagai perwujudan kreati#itas 1rsitektural, yakni sebagai berikut &

+. Memungkinkan untuk melihat suatu karya 1rsitektural dari sudut pandang yang lain.

*. Mempengaruhi untuk timbulnya berbagai interprestasi pengamat.

http://www.abarchitects.co/http://www.abarchitects.co/


4/15

3. Mempengaruhi pengertian terhadap sesuatu hal yang kemudian dianggap menjadi hal yang tidak dapat

dimengerti ataupun belum sama sekali ada pengertiannya.

4. Dapat menghasilkan 1rsitektur yang lebih ekspresif.

Kategori Metafora da+am Arsitektur

Intangible methaphors, "metafora yang tidak dapat diraba$ metafora yang berangkat dari suatu konsep,

ide, hakikat manusia dan nilai-nilai seperti & indi#idualisme, naturalisme, komunikasi, tradisi dan

budaya. 5ancangan arsitektur yang menggunakan metafora ini adalah 6ago"a %it" Art Museum karyaKisho Kurokawa yang membawa unsur sejarah dan budaya didalamnya.

Museum ini terletak di %aman !hirakawa di pusat 6agoya.

!umbu utama bangunan berhubungan langsung dari 7tara ke

!elatan sementara batas ke barat dibentuk oleh jalan pejalan

kaki serta jejeran pepohonan yang indah. !truktur arsitektur

independen yang terdiri dari posting, balok dan dinding berdiri

di depan bangunan sebagai gerbang simbolik dan dapat

digunakan untuk menampilkan eksternal dari bangunan

tersebut. %aman cekung besar dan atrium 8 lobi di ruang bawah

tanah, yang menerus dari taman cekung luar merupakan curtainwall yang melengkung secara halus membentuk 9ona tengah,

baik pada eksterior maupun interior. Metode yang sama

mengenai hubungan ruang luar dan ruang dalam merupakan

hubungan yang ambigu ini digunakan untuk membentuk fasad yang menggabungkan kedua teknologi

tradisional 0epang dan ekspresi modern dalam bangunan.

Konse- Ketidak7keka+an


5/15

Kurokawa menemukan bahwa, dengan pengecualian Kyoto

dan Kana9awa, sebagian besar kota di 0epang hancur selama

erang Dunia ::. Ketika kota-kota negara 2arat hancur, batu bata

dan berbagai batu menjadi bukti keberadaan mereka di masa lalu.

6amun mengenai komentar Kurokawa, kota 0epang sebagian besar

dibangun dari kayu dan unsur-unsur alam, sehingga mereka dibakar

menjadi abu dan menghilang sama sekali. Dia juga menemukan

bahwa antara ;do "sekarang %okyo$ dan Kyoto yang hampir

seluruhnya hancur selama beberapa pertempuran dari periode

erang 1merika di abad +< dan +=. ergeseran kekuasaan

menyebabkan bagian dari 0epang untuk dihancurkan. ada catatan

yang sama, secara historis, kota 0epang ini telah hampir bertahun

tahun terpukul dengan bencana alam seperti gempa bumi, angintopan, banjir dan letusan gunung berapi. Kerusakan bangunan dan

kota secara terus menerus telah memberikan penduduk 0epang,

>ketidakpastian tentang keberadaan, kurangnya iman dalam

terlihat, kecurigaan dari kekal> kata Kurokawa.

!elain itu, keberadaan empat musim sangat jelas ditandai di

0epang, dan perubahan yang berlangsung sepanjang tahun-tahun

yang dramatis. Kemudian dalam budaya 0epang, entitas berharga

yang memaksa setiap candle, setiap makhluk, setiap entitas

memudar pada satu titik waktu. ?agasan bahwa bangunan dan kota

harus tampak sealami mungkin dan bahwa mereka harus selaras

dengan sisa alam, karena hanya sementara di sana, membantu

menciptakan tradisi pembuatan bangunan dan kota struktur

>sementara>.

:de ketidakkekalan tercermin dalam karya Kurokawa selama

?erakan Metabolisme. 2angunan dibangun untuk menjadi dilepas,


6/15

dipertukarkan dan mudah beradaptasi. Konsep ketidakkekalan mempengaruhi karyanya ke arah sistem

terbuka, baik dalam ruang dan waktu.

Materia+itas da+am Kar"a Kuroka8a

Kurokawa menjelaskan bahwa 0epang

mencoba untuk mengeksploitasi tekstur

alami dan warna dari bahan yang

digunakan dalam bangunan. Kamar teh

tradisional sengaja dibangun dari bahan-

bahan alami hanya seperti tanah dan pasir,

kertas, batang dan daun tanaman, dan

pohon-pohon kecil. ohon dari halaman

belakang seseorang lebih menjadi

kebutuhan persediaan keperluan kayu.

!emua warna buatan dihindari, dan warna-

warna alami dan tekstur bahan yang

ditampilkan untuk keuntungan mereka yang

terbaik. Kejujuran dalam bahan ini berasal

dari ide bahwa alam sudah indah dalam

dirinya sendiri. 0epang merasa bahwa

makanan rasanya lebih baik, kayu terlihat

lebih baik, bahan-bahan yang lebih baikketika mereka dalam keadaan alamiah. 1da

keyakinan bahwa kenikmatan maksimal berasal dari keadaan alami.

%radisi materialitas masih hidup dalam pekerjaan Kurokawa denan terlihat pada berbagai karyanya

seperti halnya memperlakukan material besi selayaknya besi, aluminium selayaknya aluminium, dan

membuat sebagian besar nishing dari bahan beton. %radisi kejujuran materialitas hadir di berbagai karya

Kurokawa. Di dalamnya, ia menunjukkan teknologi dengan >tidak ada warna buatan. !istem struktur

Material logam pada e@terior 6agoya /ity 1rt Museum dengan keaslian

dan kekhasan sifat material sebagai konsep materialitas.


7/15

terbuka milik Kurokawa tidak berusaha untuk menyembunyikan elemen ikat, dan lebih percaya teradap

keindahan yang melekat di masing-masing bagian. endekatan berani ini menciptakan tekstur elemen

yang menjadi materialitas nyata dari keseluruhan. !ehingga sifat alami dari suatu bahan akan terlihat dan

mudah untuk ditangkap.

Tangib+e Meta-$ors

Metafora yang berangkat dari hal-hal #isual serta spesikasi8 karakter tertentu dari sebuah benda seperti

sebuah rumah adalah puri atau istana, maka wujud rumah menyerupai istana. 5ancangan yang

menggunakan metafora ini salah satunya adalah L9emisferic .P+anetaria/ di Aalencia, !panyol karya!antiago /alatra#a yang menerjemahkan bentuk mata ke dalam bentuk bangunan.

Pendekatan desain


8/15


9/15

%ombined met$a-$ors "metafora kombinasi$

Merupakan penggabungan kategori + dan kategori * dengan membandingkan suatu objek #isual denganyang lain dimana mempunyai persamaan nilai konsep dengan objek #isualnya. Dapat dipakai sebagai

acuan kreati#itas perancangan. 5ancangan arsitektur yang menggunakan metafora ini adalah E: P+a;aIndonesia karya 2udiman endropurnomo yang menjadikan gaya kinetik pada sebuah mobil sebagaikonsepnya, yang diterjemahkan menjadi gubahan masa lima kotak yang miring sebagai ekspresi gaya

kinetik mobil, kolom-kolom penyangganya sebagai ban mobil.


10/15

Karya lain dari S


11/15

!edangkan secara tak nyata "intangible$ ditunjukkan pada nuansa ruang,pemilihan material tradisional, pemilihan

warna dan organisasi ruang. 1ntara lain &

+. nuansa dek kapal yang dihadirkan mulai dari foyer museum dengangang-gang berpagar dari besi yang

terangkat.

*. nuansa ruang mesin pada ruang 5ed 1@is dengan menggunakanwarna merah dan langit-langit yang gelap,

sekaligus dinding ber-peredam suara. ada langit-langit juga di ekspose pipa-pipa utilitasseperti keadaaan di

kapal.3. nuansa kapal yang terombang-ambing ditunjukkan lewat dinding danlantai yang miring.4. organisasi ruangnya menonjolkan kesan berlawanan dengan ruang1rt 1@is sebagai porosnya, hal ini ditujukan

agar 15K;6 dapatmerangkul semua jenis seni baik tradisional "ruang persegi$ dan senimodern "ruang

bersudut tajam$.


12/15


13/15

1rsitektur dan identitas 1rken ini berputar di

sekitar karena lokasi-nya. !ama seperti di kapal, banyak

struktur bangunan yang terlihat. 2aik di dalam dan luar

melihat fragmen dari unsur laut. Misalnya, penggunaan

baut dan mur diambil dari arsitektur kapal, seperti pipa

terlihat di bawah langit-langit, warna gelap dan akustik

gemilang mengingatkan sebuah kapal besar. Kapal

metafora berulang di banyak tur museum untuk

membuat museum mengunjungi pengalaman

keseluruhan.

!elain pameran 1rkens, di mana 1nda dapat mengalami koleksi dan pameran khusus, sehingga

memegang 15K juga berbagai fasilitas umum, termasuk 1rken !G, Hilm auditorium dan workshop kreatif

untuk anak-anak dan keluarga. Hoyer merupakan tempat berkumpulnya yang memberikan akses ke


14/15

banyak tur museum. !eni 1@is adalah pameran terbesar dan merupakan 1rkens na#e dan tulang

belakang. 5ed 1@is memotong ke 1rt 1@is dengan warna merah

khas dan bertindak sebagai penghubung antara serambi dan

sumbu seni.

Arken %AF= berbentuk seperti dek kapal terapung yang

menggantung di sisi museum. Dari sini selesai suasana maritim

dengan pemandangan KFge 2ay.

4entuk dekonstruktif

15K adalah salah satu contoh terbaik di Denmark dengan

arsitektur dekonstruktif yang melanggar bentuk biasa dalam

mendukung sudut miring dan ilusi optik. ?elombang

deconstructi#ist menyapu seluruh ;ropa pada +E-an, dan itu

gaya ini yang menginspirasi !Fren 5obert Bund untuk membentuk 15K sebagai kapal terfragmentasi.

1rkens desain bersaksi #isi !Fren Bund 5obers untuk arsitektur museum yaitu sebagai #isioner sebagai

seni. Dengan arsitektur membusuk bentuk dikenali dekonstruktif yang pecah, tumpang tindih dan

bergabung bersama-sama dengan cara baru. Dalam 1rkens kasus menunjuk garis bangunan di berbagaiarah, dan karena rencana tersebut mewakili sejumlah elemen bangunan komposit yang bergabung

bersama-sama dengan cara yang ekspresif.


15/15

1rkens arsitek !Fren 5obert Bund, pikir

kontras mencolok, dari dinding abu-abu

beton telanjang pada dinding merah dari 5ed

1@is dan lemari. ruang terbuka yang luas

diikuti oleh tertutup kecil, membuat transisi

dramatis. sudut aneh kamar Imembuat

arsitektur mengejutkan, dinamis dan

kontras, dan museum ini dibangun untuk

menantang mata dan keseimbangan.

Dinding melengkung, tingkat split,

lysindfaldene, struktur terlihat dan warna

khas merangsang indera dan

berpengalaman dengan seluruh tubuh.

Documents

kajian Metafora Arsitektur