Upload
rangga-pratama
View
214
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
8/17/2019 jaringa ikat
1/10
HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Pengamatan
( jaringan ikat padat tidak teratur)
Keterangan
1. Stratum korneum
2. Stratum lusidum
3. Stratum granulosum
4. Stratum spinosum
5. Stratum basal
(Sumber :Gerard J Tortora,2009)
( Osifikasi intramembran)
Keterangan
1. Epidermis
2. akrofag
3. !rotein
4. Serabut tidak teratur
(sumber :
pathologyoutlines.com)
8/17/2019 jaringa ikat
2/10
( "ulang #a$an %ialin)
Keterangan
1. &akuna
2. Kondrosit
3. atriks
4. !erikondrium
(Sumber :Gerard J Tortora,2009)
( Sistem %a'erst)
Keterangan
1. &amella
2. &akuna
3. Kanalikuli
4. Saluran 'olkman
(Sumber :Gerard J Tortora,2009)
8/17/2019 jaringa ikat
3/10
( "ulang ra$an serabut)
Keterangan
1. Kondrosit
2. Serabut kolagen
3. &akuna berderet
(Sumber :Gerard J Tortora,2009)
B. Pembahasan
aringan ikat atau penambung berperan penting dalam meng*ubungkan
dan mendukung jaringan lainna serta memberi dan memperta*ankan bentuk
tubu*. arigan ini berkembang dari mesenkim ang berasal dari mesoderm (lapisan
tenga* embrio). +nsur pembentuk utama jaringan penambung iala* matrik
eksetrasel. Se,ara embriologis- jaringan ikat berasal dari mesoderm. aringan ikat
dibedakan atas beberapa ma,am- aitu jaringan ikat longgar- jaringan jaringan ikat
padat- jaringan lemak- tulang ra$an- dan tulang sejati. "ulang ra$an dibedakan
atas beberapa bentuk aitu- tulang ra$an *ialin- tulang ra$an elasti,- dan tulang
ra$an fibrosa (serabut) (dnan- 2/11).
8/17/2019 jaringa ikat
4/10
aringan ikat mempunai banak fungsi- namun ang paling utama adala*
sebagai penunjang dan pengikat- media untuk pertukaran- perta*anan tubu*- dan
penimpan lemak. 0ungsi sebagai penunjang karena jaringan ikat dapat
membentuk kapsula ang membungkus organ ang sekaligus menunjang fungsi
organ tersebut. aringan ikat juga berperan sebagai media pertukaran *asil
metabolik dalam jaringan dan at nutrisi serta oksigen di dalam dara* dan pada
beberapa sel dalam tubu*. 0ungsi perta*anan dan proteksi diperan kan ole*
beberapa sel jaringan ikat seperti sel fagositik- sel immunokompeten- dan sel
peng*asil substansi k*usus dalam tubu* ("ortora- 2//).
1. aringan ikat padat tidak teratur
!engamatan ini aitu mengamati jaringan ikat padat tidak teratur.
erdasarkan *asil pengamatan- jaringan ini tersusun atas stratum korneum-
stratum lusidum- stratum granulosum- stratum spinosum- stratum
germinati'um.
a. Stratum spinosum ang tersusun dalam sampai 1/ lapisan se lsel
keratinosit ang sangat rapat- berbentuk kubus- poligonal- atau agak gepeng
dengan inti ditenga* dan sitoplasma dengan juluran juluran ang
mengandung berkas filamen (tonofilamen). erkas filament berperan
memperta*ankan ko*esi antar sel. Selsel stratum spinosum saling terikat
dengan erat melalui juluran sitoplasma dan desmosom.
b. Stratum lusidum *ana terdapat pada kulit tebal seperti pada ujung jari-
telapak tangan- dan telapak kaki. Stratum lusidium terdiri dari tiga sampai
lima lapis selsel keratinosit pipi*- jerni*- dan tela* mati- mengandung
sejumla* besar protein keratin dan membran plasma ang tebal. Organel
dan inti sel suda* tidak tampak- sitoplasma terutama terdiri dari filamen
padat ang ber*impitan dalam matriks. 6esmosom masi* tampak diantara
sel sel ang berdekatan.
,. Stratum korneum ratarata terdiri dari 253/ lapisan selsel keratinosit pipi*
tanpa inti dan tela* mati. &apisan selsel mati disebut selsel tanduk- *ana
8/17/2019 jaringa ikat
5/10
terdiri dari protein amorf dan membran plasma ang menebal. Sel sel pada
lapisan korneum se,ara terus menerus terlepas dan diganti ole* selsel ang
baru ang berasal dari stratum ang lebi* dalam. Sel sel pada bagian
dalam mengandung lebi* banak keratin.
d. tratum granulosum terdiri dari tiga sampai lima lapis selsel keratinosit
pipi* ang tela* mengalami apoptosis ( kematian sel). 7ukleus dan organel
organel ang lain mulai berdegenerasi- dan tonofilamen semakin jelas. 8iri
k*usus sel sel pada lapisan ini aitu pada sitoplasmana terdapat granula
granula basofilik kasar ber$arna gelap ang disebut granula kerato*ialin-
ang menguba* tonofilamen menjadi keratin.
e. Stratum germinati'um adala* lapisan ang paling dalam dari epidermis-
terdiri dari selapis sel sel keratinosit kubus atau basofilik ang terletak
diatas lamina basal pada batas antara epidermis dan dermis dan
memisa*kan dermis dari epidermis. 6isebut stratum germinati'um untuk
menunjukkan perananna dalam pembentukan sel sel baru (0aisal- 2/12).
aringan ikat padat tidak teratur merupakan jaringan ang
mengandung serat kolagen ang biasana tidak teratur. jaringan ini sering
ditemukan berupa lembaran- seperti dalam dermis kulit- ang mendalam
untuk epidermis- atau perikardium fibrosa sekitar jantung. jantung
katup- ang peri,*ondrium (jaringan tulang ra$an di sekitarna)- dan
periosteum (jaringan sekitarna tulang). aringan ikat padat tidak teratur
membentuk simpai sekitar sendi- dan ini sering diperkuat lagi dengan
ligament. erupa pitapita berkas kolagen ang kuat ang berfungsi
melekatkan tulang dan untuk membatasi derajat gerak pada sendi ("ortora-
2//).
2. Osifikasi intramembran
!engamatan selanjutna aitu mengamati proses osifikasi
intramembran- berdasarkan *asil pengamatan dalam satu jaringan ini trdapat
makrofag- protein- dan serabut tidak teratur.
8/17/2019 jaringa ikat
6/10
Osifikasi intramembran adala* perkembangan tulang dari jaringan
ikat- ang terak*ir mengandung banak selsel masenkim ang berkembang
melalui osteoblas menjadi osteosit. !ada saat ang sama osteoblas
berkembang dan serabut kolagen mun,ul. "ulang asli adala* fibrosa dan
selanjutna dibentuk kembali menjadi tulang lamellar ("im !enusun- 2/13).
Osifikasi intramembran (intramembranous ossiication) adala*
transformasi mesenkim- selsel embrio- menjadi tulang. Osifikasi intra
membran 9 desmal Osifikasi ini terjadi pada tulang pipi*. !rosesna- 6ibentuk
langsung ole* sekelompok osteoblas ang terdapat di dalam membran fibrosa-
kemudian bagian sisi tulang dibentuk ole* kelompok sel ang berbeda ang
disebut trabekula- kemudian trabekula membentuk jalinan seperti jala sebagai
tulang spons- ang selanjutna tulang sponsinila* ang berkembang menjadi
tulang kompak (dnan- 2/11).
enurut "ortora- 2//. !enulangan intramembran adala* suatu
metode pembentukan tulang . "ulang pipi* tengkorak dan ra*ang ba$a*
(tulang ra*ang ba$a*) ang terbentuk dengan ,ara ini uga- :titik lunak:
ang membantu tengkorak mengeras saat mengalami osifikasi intramembran-
prosesna sebagai berikut ;
1. !engembangan pusat osifikasi.
6i mana tulang akan mengalami perkembangan- pesan kimia
tertentu menebabkan sel mesen,*mal mengelompok bersama- pertama ke
dalam sel osteogenik dan kemudian menjadi osteoblas. (
8/17/2019 jaringa ikat
7/10
jalanna sitoplasma ke ,anali,uli ang meman,ar ke segala ara*. 6alam
beberapa *ari- beberapa kalsium dan garam mineral lainna disimpan dan
ekstraseluler matriks mengeras atau mengalami kalsifikasi (pengapuran).
3. !embentukan trabekula.
Sebagai matriks ekstraseluler tulang terbentuk- berkembang menjadi
trabekula ang satu dengan ang lain untuk membentuk tulang spons.
!embulu* dara* tumbu* ke dalam ruang antara trabekula tersebut. aringan
ikat ang ber*ubungan dengan pembulu* dara* di trabekula ang
berdiferensiasi menjadi sumsum tulang mera*.
4. !engembangan periosteum.
6alam *ubunganna dengan pembentukan trabekula- mesenkim ang
mengembun di pinggiran tulang dan berkembang menjadi periosteum.
k*irna- lapisan tipis tulang kompak menggantikan permukaan lapisan
tulang spons ("ortora- 2//).
3. "ulang ra$an *ialin
"ulang ra$an *ialin terdiri dari at puti* kebiruan- serat kolagen *alus
dan kondrosit ang melimpa*. 6apat ditemukan pada ujung tulang panjang-
ujung anterior tulang rusuk- *idung- bagian dari laring- trakea- bronkus-
tabung bronkial- dan embrio dan janin kerangka. erfungsi untuk
menediakan permukaan ang *alus untuk gerakan di sendi- serta fleksibilitas
dan penokong. erdasakan *asil pengamatan ang diperole*- tulang ra$an
*ialin tersusun atas perikondrium- matriks- kondrosit dan la,una.
a. !erikondrium adala* selubung jaringan ikat padat ang mengelilingi tulang
ra$an di kebanakan tempat- ang membentuk tempat pertemuan anatara
tulang ra$an dan jaringan ang disangga tulang ra$an tersebut.
!erikondrium mengandung pembulu* dara* ang memasok tulang ra$an
(a'askular)- saraf- dan pembulu* limfe.
b. atriks merupakan unsur pembentuk utama jaringan ikat.
,. Kondrosit merupakan sala* satu sel ang membentuk tulang ra$an *ialin.
8/17/2019 jaringa ikat
8/10
d. &a,una merupakan tempat penampungan osteosit.
aringan ini juga dapat ditemukan pada permukaan sendi pada sendi
ang dapat bergerak - dinding jalan nafas ang lebi* besar- ujung 'entral iga-
tempat berartikulasi dengan sternum-dan pada lempeng epifisi dimana
berfungsi untuk pertumbu*an memanjang tulang ("ortora- 2//).
4. Sistem *a'erst
erdasrkan *asil pengamatan ang diperole*- sistem *a'erst
tersusun atas kanalikuli- lamella- dan la,una- serta saluran 'olkman. Setiap
sistem *a'erst terdiri atas saluran *a'erst ang dikelilingi ole* lamella
*e'erst. 6iantara lamella terdapat rongga ke,il ag disebut la,una- tempat
osteosit- selain itu terdapat saluransaluran *alus dalam matriks ang disebut
kanalikuli. Kanalikuli merupakan tempat uluran sitoplasma osteosit
(dnan-2/11).
aringan tulang kompak terdiri dari osteons (%a'ersian sistem) ang
mengandung lamellae- osteosit- kanalikulii- dan la,una jaringan ini dapat
ditemukan membentuk berbagai bagian tulang pada tubu*. erfungsi sebagai
dukungan- perlindungan- penimpanan- ruma* pembentuk dara* jaringan- dan
pengungkit ang bertindak dengan jaringan otot untuk mengaktifkan
gerakan ("ortora- 2//).
"ulang padat lebi* teratur dalam susunanna dari pada tulang
spons. !erkembanganna dapat diuraikan sebagai berikut. #uangruang sum
sum- ang mengandung jaringan retikuler dan selsel pembentuk dara*
(=errit- 1).
5. "ulang ra$an serabut
erdasarkan pada *asil pengamatan ang diperole*- tulang ra$an
serabut tersusun atas kondrosit ang tersebar pada matriks- perikondrium-
8/17/2019 jaringa ikat
9/10
serta la,una berderet. "ulang ra$an serabut memiliki matriks ekstraseluler
ang melimpa*- se*ingga letak selsel ra$an berjau*an satu dengan ang lain.
aringan ini terdiri dari kondrosit ang tersebar di antara bundel
tebal serat kolagen dalam matriks ekstraseluler. aringan ini dapat ditemukan
pada simfisis kemaluan (titik di mana tulang pinggul bergabung anterior)-
diskus inter'ertebralis (,akram antara 'ertebrae)- menis,i (tulang ra$an
bantalan) lutut- dan bagian dari tendon ang memasukkan ke dalam tulang
ra$an. berfungsi untuk menokong dan fusi ("ortora- 2//).
6ari ketiga jenis tulang ra$an- tulang ra$an serabut paling
menerupai jaringan penambung ang sebenarnna. 6alam lempengan
lempengan tulang punggung- tulang ra$an beserat membentuk lapisan antara
kapsul jaringan penambung dari lempengan (diskus) itu. Seratserat ini
tertanam dalam matriks padat ang mengisi ,ela*,ela* diantara mereka
(=errit- 1).
8/17/2019 jaringa ikat
10/10
DAFA! P"SA#A
0aisal. 2/12. !u"u #$ar Stru"tur %e&an. akassar; 0
&ander- =errit > #amale- udit*. . 1. 'asardasar %stologi. akarta; Erlangga.
!agarra- %alifa* > dnan. 2/11. Stru"tur %e&an. a"assar ; 0
"im !enusun. 2/13. Stru"tur %e&an. akassar; 0
"ortora- =erard. . > 6erri,kson ran. 2//. *rinciples o #natomy and *hysiology, t&elth edition. +nited States of meri,a.