29
JARINGAN KOMPUTER MUNIF S

Istalasi Software Jaringan

  • Upload
    gogons

  • View
    81

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Istalasi Software Jaringan

JARINGAN KOMPUTER

MUNIF S

Page 2: Istalasi Software Jaringan

Apa itu Jaringan Komputer?

• Jaringan komputer dapat diartikan sebagai sebuah rangkaian dua atau lebih komputer. Komputer-komputer ini akan dihubungkan satu sama lain dengan sebuah sistem komunikasi. Dengan jaringan komputer ini dimungkinkan bagi setiap komputer yang terjaring di dalamnya dapat saling tukar-menukar data, program, dan sumber daya komputer lainnya seperti media penyimpanan, printer, dan lain-lain. Jaringan komputer yang menghubungkan komputer-komputer yang berada pada lokasi berbeda dapat juga dimanfaatkan untuk mengirim surat elektronik (e-mail), mengirim file data (upload) dan mengambil file data dari tempat lain (download), dan berbagai kegiatan akses informasi pada lokasi yang terpisah.

Page 3: Istalasi Software Jaringan
Page 4: Istalasi Software Jaringan

• Tujuan utama dari sebuah jaringan komputer adalah sharing resource (baca: sumber daya), dimana sebuah komputer dapat memanfaatkan sumber daya yang dimiliki komputer lain yang berada dalam jaringan yang sama.

Page 5: Istalasi Software Jaringan

• Suatu jaringan komputer terdiri atas:• minimal dua buah komputer • kartu jaringan (network interface card / NIC) pada setiap komputer • medium koneksi, yang menghubungkan kartu jaringan satu

komputer ke komputer lainnya, biasa disebut sebagai medium transmisi data, bisa berupa kabel maupun nirkabel atau tanpa-kabel (wireless seperti radio, microwave, satelit, dsb).

• perangkat lunak sistem operasi jaringan (network operating system software / NOSS) yang berfungsi untuk melakukan pengelolaan sistem jaringan, misalnya: Microsoft Windows 2000 server, Microsoft Windows NT, Novell Netware, Linux, dan sebagainya.

• peralatan interkoneksi seperti Hub, Bridge, Switch, Router, Gateway, apabila jaringan yang dibentuk semakin luas jangkauannya.

Page 6: Istalasi Software Jaringan

Local Area Network (LAN)

• Local Area Network (LAN) adalah sebuah sistem komunikasi data yang membolehkan sejumlah device atau komputer yang terangkai untuk berkomunikasi langsung satu sama lainnya.

Page 7: Istalasi Software Jaringan

• Arsitektur Jaringan terdiri dari pengkabelan, topologi, metoda akses dan format paket. Arsitektur yang umum digunakan dalam jaringan LAN adalah berbasis kabel elektrik, melalui perkembangan teknologi optik kini banyak digunakan juga serat kabel optik sebagai media alternatif beserta kelebihan dan kekurangannya.

Page 8: Istalasi Software Jaringan

• Selain jaringan kabel tembaga dikenal juga jaringan nirkabel atau wireless. Jaringan nirkabel menggunakan sistem transmisi gelombang radio dan gelombang mikro (microwave). Serat optik mempunyai kelebihan yang sama dengan nirkabel dibandingkan jaringan kabel tembaga yaitu jangkauan jarak yang lebih jauh. Serat optik banyak dipakai untuk lintas pulau dan lintas negara yang lebih sering disebut kabel-laut, sedangkan nirkabel menggunakan komunikasi satelit. Kelemahan komunikasi satelit dibandingkan kabel-laut adalah komunikasi satelit mempunyai delay waktu yang lebih tinggi.

Page 9: Istalasi Software Jaringan

Jaringan Internet

• Internet adalah jaringan komputer yang bisa dikategorikan sebagai WAN, menghubungkan berjuta komputer diseluruh dunia, tanpa batas negara, dimana setiap orang yang memiliki komputer dapat bergabung ke dalam jaringan ini hanya dengan melakukan koneksi ke penyedia layanan internet (internet service provider / ISP) seperti Telkom Speedy, atau IndosatNet. Internet dapat diterjemahkan sebagai international networking (jaringan internasional), karena menghubungkan komputer secara internasional, atau sebagai internetworking (jaringan antar jaringan) karena menghubungkan berjuta jaringan diseluruh dunia.

Page 10: Istalasi Software Jaringan

• Internet dimulai ketika Departemen Pertahanan Amerika Serikat (Department of Defense USA) membangun sebuah jaringan komputer di tahun 1969, yang diberi nama ARPANET (Advanced Research Project Agency NETwork) dengan tujuan untuk menghubungkan beberapa komputer yang berada dibeberapa universitas melakukan riset militer, terutama untuk membangun jaringan komunikasi komputer yang mampu bertahan terhadap serangan nuklir.

Page 11: Istalasi Software Jaringan

• Jaringan ini berkembang terus, semakin banyak komputer yang terlibat, dan riset disisi pengembangan perangkat lunak juga berkembang. Pada bulan Mei tahun 1974, Vinton G.Cerf dari Stanford University dan Robert E.Kahn dari Departemen Pertahanan USA, mempublikasi sebuah paper di IEEE Transaction on Communication berjudul “A Protocol for Packet Network Intercommunication”, konsep ini kemudian populer sebagai protokol TCP/IP, ketika ARPANET meng-adopsi protokol menjadi protokol standard untuk ARPANET pada tahun 1983. Pihak universitas terutama University of California at Berkeley kemudian membangun sistem operasi Berkeley Software Distribution Unix) atau BSD UNIX (dikenal dengan nama Free BSD Unix) dan pihak departemen pertahanan membiayai Bolt Baranek dan Newman (BBN) untuk meng-implementasi protokol TCP/IP pada BSD Unix untuk diterapkan pada ARPANET, dengan demikian cikal-bakal internet terbentuk.

Page 12: Istalasi Software Jaringan
Page 13: Istalasi Software Jaringan

• Secara logis jaringan internet dibagi kedalam beberapa domain, yang menurut standar IPv4 (Internet Protocol version 4) di-identifikasi melalui nomer IP 32 bit atau 4 angka biner yang dipisahkan dengan titik (seperti 192.168.10.25). Tipe domain standar antara lain:

.com = organisasi komersil

.edu  = institusi pendidikan di Amerika

.ac    = institusi akademik

.gov  = institusi pemerintah

.mil   = organisasi militer

.net   = penyedia akses jaringan

.org   = organisasi non-profit

Page 14: Istalasi Software Jaringan

• Disamping itu domain juga dibagi berdasarkan negara, misalnya:.au    =  Australia .ca    =  Kanada .id     =  Indonesia .jp     =  Jepang .my   =  Malaysia .sw   =   Swedia .th     =  Thailand Sebagai contoh Universitas Islam Negeri Alauddin memiliki alamat 

uin alauddin.ac.id sebagai salah satu institusi akademik di Indonesia, sebagai penyedia akses jaringan, Indosat memiliki kode alamat indosat.net.id, dan sebagainya.

Page 15: Istalasi Software Jaringan

PERANGKAT JARINGANTerdapat sejumlah perangkat yang melewatkan aliran informasi data dalam sebuah LAN. Penggabungan perangkat tersebut akan menciptakan infrastruktur LAN. Perangkat-perangkat tersebut adalah :•Repeater •Bridge •Hub •Switche •Router Repeater/Penguat•Repeater, bekerja pada layer fisik jaringan, menguatkan sinyal dan mengirimkan dari satu repeater ke repeater lain. Repeater tidak merubah informasi yang ditransmisikan dan repeater tidak dapat memfilter informasi. Repeater hanya berfungsi membantu menguatkan sinyal yang melemah akibat jarak, sehingga sinyal dapat ditransmisikan ke jarak yang lebih jauh.•

Page 16: Istalasi Software Jaringan

• Hub

• Hub menghubungkan semua komputer yang terhubung ke LAN. Hub adalah repeater dengan jumlah port banyak (multiport repeater). Hub tidak mampu menentukan tujuan; Hub hanya mentrasmisikan sinyal ke setiap line yang terkoneksi dengannya, menggunakan mode half-duplex.

Page 17: Istalasi Software Jaringan

• Bridge

• Bridge adalah “intelligent repeater”. Bridge menguatkan sinyal yang ditransmisikannya, tetapi tidak seperti repeater, Brigde mampu menentukan tujuan.

Page 18: Istalasi Software Jaringan

• Switch

• Switch menghubungkan semua komputer yang terhubung ke LAN, sama seperti hub. Perbedaannya adalah switch dapat beroperasi dengan mode full-duplex dan mampu mengalihkan jalur dan memfilter informasi ke dan dari tujuan yang spesifik.

Page 19: Istalasi Software Jaringan

• Router

• Router adalah peningkatan kemampuan dari bridge. Router mampu menunjukkan rute/jalur (route) dan memfilter informasi pada jaringan yang berbeda. Beberapa router mampu secara otomatis mendeteksi masalah dan mengalihkan jalur informasi dari area yang bermasalah.

•  

Page 20: Istalasi Software Jaringan

UJI KONEKSI DENGAN PING

• Ping adalah sebuah utilitas yang digunakan untuk memeriksa konektivitas antar jaringan melalui sebuah protokol Transmission Control Protocol/Internet Protocol (TCP/IP) dengan cara mengirim sebuah paket Internet Control Message Protocol (ICMP) kepada alamat IP yang hendak diuji coba konektivitasnya. Nama Perintah “ping” diambil dari istilah sonar sebuah kapal selam yang sedang aktif, yang sering mengeluarkan bunyi ping ketika menemukan sebuah objek.

Page 21: Istalasi Software Jaringan
Page 22: Istalasi Software Jaringan

• Ping yang bagus akan menampilkan pesan “reply” pada layar monitor. tetapi jika menampilkan pesan “Request Time Out” berarti konektivitas antar dua komputer tidak terjadi. Kualitas koneksi dinilai berdasarkan besarnya waktu pergi – pulang (roundtrip) dan besarnya jumlah paket yang hilang (packet loss). Berarti semakin kecil kedua angka tersebut, semakin bagus kualitas koneksinya.

Page 23: Istalasi Software Jaringan

•Beberapa parameter yang terdapat dalam perintah ping :(untuk menampilkan parameter dari perintah ping anda cukup mengetikkan “ping” atau “ping /?” pada Command Prompt)Contoh Penggunaan Perintah PingSemua Opsi pada perintah ping adalah Case Sensitif, t harus ditulis t, bukan Tping /? Digunakan untuk menampilkan opsi bantuan seperti gambar diatas.ping 202.134.0.155 Menguji konektivitas dengan Host IP 202.134.0.155

Page 24: Istalasi Software Jaringan

• ping –t 202.134.0.155 Melakukan perintah ping ke host tujuan terus menerus sampai dihentikan. Untuk melihat statistic dan melanjutkan tekan Control+Break sedangkan untuk menghentikan proses tekan Control+C.

• Pinging 202.134.0.155 with 32 bytes of data:• Reply from 202.134.0.155: bytes=32 time=78ms

TTL=245 Reply from 202.134.0.155: bytes=32 time=82ms TTL=245 Reply from 202.134.0.155: bytes=32 time=77ms TTL=245 Reply from 202.134.0.155: bytes=32 time=80ms TTL=245 dst………..

Page 25: Istalasi Software Jaringan

• ping –a 202.134.0.155 Melakukan perintah ping dan mencari nama host dari komputer tujuan

• Pinging nsjkt1.telkom.net.id [202.134.0.155] with 32 bytes of data:

• Reply from 202.134.0.155: bytes=32 time=77ms TTL=245 Reply from 202.134.0.155: bytes=32 time=76ms TTL=245 Reply from 202.134.0.155: bytes=32 time=75ms TTL=245 Reply from 202.134.0.155: bytes=32 time=78ms TTL=245

Page 26: Istalasi Software Jaringan

• ping –n 5 202.134.0.155 Melakukan perintah ping dengan menentukan jumlah request echo. Defaultnya tanpa –n adalah 4.

• Pinging 202.134.0.155 with 32 bytes of data: • 1. Reply from 202.134.0.155: bytes=32 time=91ms

TTL=245 2. Reply from 202.134.0.155: bytes=32 time=78ms TTL=245 3. Reply from 202.134.0.155: bytes=32 time=77ms TTL=245 4. Reply from 202.134.0.155: bytes=32 time=78ms TTL=245 5. Reply from 202.134.0.155: bytes=32 time=75ms TTL=245

Page 27: Istalasi Software Jaringan

• ping –l 100 202.134.0.155 Melakukan perintah ping dengan mengirimkan paket data sebesar 1000 bytes. Secara default paket yang dikirimkan sebesar 32 bytes. Maximum paket yang bisa dikirimkan sebesar 65,527 bytes

• Pinging 202.134.0.155 with 1000 bytes of data: • Reply from 202.134.0.155: bytes=1000 time=419ms

TTL=245 Reply from 202.134.0.155: bytes=1000 time=246ms TTL=245 Reply from 202.134.0.155: bytes=1000 time=241ms TTL=245 Reply from 202.134.0.155: bytes=1000 time=343ms TTL=245

Page 28: Istalasi Software Jaringan

• ping –w 10000 202.134.0.155 Mengatur Timeout dalam milliseconds untuk menunggu pada tiap-tiap reply. Jika pesan yang ditampilkan adalah “Request Time Out”, maka dengan menggunakan opsi atau parameter ini jarak antar pesan “RTO” adalah seperti yang telah kita atur. Secara Default waktu time outnya adalah 4000 millisecond (4 detik) Jika dirubah dengan angka 10000 = 10 detik.

• Pinging 202.134.0.155 with 32 bytes of data: • Reply from 202.134.0.155: bytes=32 time=302ms TTL=245

Reply from 202.134.0.155: bytes=32 time=323ms TTL=245 Reply from 202.134.0.155: bytes=32 time=199ms TTL=245 (10 detik) Request timed out. (10 detik) Request timed out. Reply from 202.134.0.155: bytes=32 time=117ms TTL=245 Reply from 202.134.0.155: bytes=32 time=291ms TTL=245

Page 29: Istalasi Software Jaringan

• Searching komputer

• Instalasi program melalui jaringan komputer