Upload
titu-parfita-rahayu
View
217
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
8/17/2019 Isi f4 Asi Eksklusif
1/30
BAB I
PENDAHULUAN
I.1 Latar belakang
Kesehatan merupakan investasi dalam mendukung pembangunan ekonomi serta
memiliki peran penting dalam upaya penanggulangan kemiskinan. Pembangunan
kesehatan harus dipandang sebagai suatuinvestasi untuk meningkatkan kualitas sumber
daya manusia. Salah satu tujuan dari Millenium Development Goals (MDGs)
kesehatan yaitu menurunkan kematian anak. Berdasarkan laporan Plan Of Action
Puskesmas ambipuji !"#$% didapatkan angka kematian bayi pada tahun !"#!
sejumlah & bayi sedangkan pada tahun !"#' jumlahnya meningkat menjadi bayi atau
sekitar '". Kematian pada bayi di *ilayah kerja Puskesmas ambipuji yang
meningkat ini disebabkan oleh banyak +aktor antara lain kurangnya penyuluhan
tentang kesehatan ibu hamil% serta kurangnya pengetahuan ibu hamil tentang asupan
gi,i yang baik dan kepatuhan ibu hamil untuk memeriksakan kehamilan.
Sebagaimana diketahui bah*a salah satu masalah gi,i yang paling utama pada
saat ini di -ndonesia adalah kurang kalori dan protein% hal ini banyak ditemukan pada
bayi dan anak yang masih keil. Keadaan juga diperparah karena anak dan bayi
merupakan golongan rentan.
/erjadinya kera*anan gi,i pada bayi selain disebabkan makanan yang kurang%
0ir Susu -bu (0S-) banyak diganti dengan susu +ormula dengan ara dan jumlah yang
tidak memenuhi kebutuhan. 1al ini pertanda adanya perubahan sosial dan budaya yang
negati+ dipandang dari segi gi,i.Pertumbuhan dan perkembangan bayi sebagian besar
ditentukan oleh jumlah 0S- yang diperoleh termasuk energi dan ,at gi,i lainnya yang
terkandung di dalam 0S- tersebut. 0S- tanpa bahan makanan lain dapat menukupi
kebutuhan pertumbuhan sampai usia sekitar enam bulan. Setelah itu% 0S- hanya
ber+ungsi sebagai sumber protein% vitamin% dan mineral utama untuk bayi yang telah
mendapat makanan tambahan yang berupa beras.
Dalam pembangunan bangsa% peningkatan kualitas manusia harus dimulai sedini
mungkin% yaitu sejak masih bayi% salah satu +aktor yang memegang peranan penting
dalam peningkatan kualitas manusia adalah pemberian 0ir Susu -bu (0S-). Pemberian
0S- semaksimal mungkin merupakan kegiatan penting dalam pemeliharaan anak dan
8/17/2019 Isi f4 Asi Eksklusif
2/30
persiapan generasi penerus di masa depan. Dukungan politis dari pemerintah terhadap
peningkatan penggunaan 0S- termasik 0S- 2KSK34S-5 telah memadai% hal ini
terbukti dengan telah dianangkannya Gerakan 6asional Peningkatan Penggunaan 0ir
Susu -bu (G6PP70S-) oleh Bapak Presiden pada hari -bu tanggal !! Desember #88"
yang bertemakan 9Dengan 0S-% kaum ibu mempelopori peningkatan kualitas manusia
-ndonesia9. Dalam pidatonya presiden menyatakan juga bah*a 0S- sebagai makanan
tunggal harus diberikan sampai bayi berusia enam bulan. Pemberian 0S- tanpa
pemberian makanan lain ini disebut dengan menyusui seara ekslusi+. Selanjutnya bayi
perlu mendapatkan makanan pendamping 0S- kemudian pemberian 0S- di teruskan
sampai anak berusia dua tahun.
0S- merupakan makanan yang bergi,i sehingga tidak memerlukan tambahan
komposisi. Disamping itu 0S- mudah dierna oleh bayi dan langsung terserap.
Diperkirakan :" dari jumlah ibu yang melahirkan ternyata mampu menghasilkan air
susu dalam jumlah yang ukup untuk keperluan bayinya seara penuh tanpa makanan
tambahan selama enam bulan pertama. Bahkan ibu yang gi,inya kurang baik pun
sering dapat menghasilkan 0S- ukup tanpa makanan tambahan selama tiga bulan
pertama.
0S- sebagai makanan yang terbaik bagi bayi tidak perlu diragukan lagi% namun
akhir7akhir ini sangat disayangkan banyak diantara ibu7ibu menyusui melupakan
man+aat menyusui. Selama ini dengan membiarkan bayi terbiasa menyusu dari alat
pengganti% padahal hanya sedikit bayi yang sebenarnya menggunakan susu +ormula.
Kalau hal yang demikian terus berlangsung% tentunya hal ini merupakan anaman yang
serius terhadap upaya pelestarian dari peningkatan penggunaan 0S-.
Menurut hasil Survei Demogra+i dan Kesehatan -ndonesia (SDK-) tahun !""!7
!""'% didapati data jumlah pemberian 0S- eksklusi+ pada bayi di ba*ah usia dua bulanhanya menakup ;$ dari total bayi yang ada. Persentase tersebut menurun seiring
dengan bertambahnya usia bayi yakni% $; pada bayi usia !7' bulan dan #$ pada
bayi usia $7& bulan. 5akta yang memprihatinkan lagi bah*a #' bayi di ba*ah dua
bulan telah diberi susu +ormula dan satu dari tiga bayi usia !7' bulan telah diberi
makanan tambahan.
Berbagai alasan dikemukakan oleh ibu7ibu mengapa keliru dalam peman+aatan
0S- seara eksklusi+ kepada bayinya% antara lain adalah produksi 0S- kurang%
8/17/2019 Isi f4 Asi Eksklusif
3/30
kesulitan bayi dalam menghisap% keadaan puting susu ibu yang tidak menunjang% ibu
bekerja% keinginan untuk disebut modern dan pengaruh iklan
8/17/2019 Isi f4 Asi Eksklusif
4/30
BAB II
PERIAPAN PEN!ULUHAN
II.1 Pan"t"a #eg"atan
Susunan Kepanitiaan=
Pembimbing = dr. 4mi 5adillah
Moderator dan Penyaji = dr. /itu par+ita ahayu
II.2 #$$r%"nas" %engan Petugas etem&at
Koordinasi dilaksankan pada =
1ari% /anggal = Senin% !8 5ebruari !"#;
/empat = Posyandu 5lamboyan !% Kelurahan Sekarputih% Kabupaten
Bondo*oso>am = ":.'" ?-B
/elah dilakukan koordinasi mengenai penyuluhan tentang pentingnya
pengetahuan tentang 0S- 2ksklusi+. 1al7hal yang dibahas antara lain =
a) Menjelaskan singkat mengenai latar belakang dan tujuan dari penyuluhan yang
akan dilaksanakan
b) Menentukan tempat dan *aktu penyuluhan yang disesuaikan dengan kegiatan di
Posyandu 5lamboyan ! Kelurahan Sekarputih pada hari tersebut
) Menyiapkan sarana dan prasarana yang akan digunakan untuk mendukung
kelanaran proses penyuluhan.
II.' Pers"a&an Tem&at Pen(uluhan
0tas persetujuan Kepala Puskesmas /egalampel dan bidan desa Sekarputih%
maka penyuluhan akan diselenggarakan di Posyandu 5lamboyan ! Kelurahan
Sekarputih.
II.) Pers"a&an *ater" Pen(uluhan
a. Menari materi di buku atau internet tentang 0S- 2ksklusi+ b. Membuat materi penyuluhan dalam bentuk po*er point dikerjakan
langsung oleh penyaji.
. 0lat bantu penyuluhan berupa lea+let yang disiapkan oleh penyaji
d. Menyiapkan doorpri,e oleh tim perlengkapan.
8/17/2019 Isi f4 Asi Eksklusif
5/30
BAB III
AARAN+ *ET,DE+ DAN *ATERI PEN!ULUHAN
III.1. asaran
Sasaran penyuluhan kesehatan ini adalah ibu hamil% ibu yang memiliki bayi atau
balita% keluarga yang memiliki ibu dan bayi yang hadir di Posyandu 5lamboyan !
kelurahan Sekarputih Keamatan /egalampel pada hari Kamis tanggal ' Maret
!"#;.
III.2. *et$%e
a. @eramah
@eramah dilakukan dalam *aktu #& menit% untuk menjelaskan topik penyuluhandengan instrumen lea+let.
b. /anya >a*ab dan Pembagian Doorpri,e
/anya ja*ab dilakukan dalam *aktu kurang lebih #& menit tentang materi
tersebut. Pembagian doorpri,e diberikan kepada & peserta penyuluhan yang
bertanya.
III.'. *ater" Pen(uluhan
III.'.1 De-"n"s" AI A"r usu Ibu/
0S- (0ir Susu -bu) merupakan suatu jenis makanan yang menukupi seluruh
unsur kebutuhan bayu baik +isik% psikologis% sosial% maupun spiritual.
0S- adalah suatu emulsi lemak dalam larutan protein% laktosa dan garam7garam
anorganik yang sekresi oleh kelenjar payudara ibu% yang berguna sebagai makanan
utama bagi bayinya.
0S- dalam jumlah ukup merupakan makanan terbaik pada bayi dan dapat
memenuhi kebutuhan gi,i bayi selama ; bulan pertama. 0S- merupakan makanan
alamiah yang pertama dan utama bagi bayi sehingga dapat menapai tumbuh kembang
yang optimal.
IIII.'.2 #$m&$s"s" AI
Kandungan olostrum berbeda dengan air susu yang matur% karena olostrum
lebih banyak mengandung imunoglobin 0 (-g0)% lakto+erin dan sel7sel darah putih%
yang sangat penting untuk pertahanan tubuh bayi terhadap serangan penyakit (-n+eksi)%
8/17/2019 Isi f4 Asi Eksklusif
6/30
lebih sedikit mengandung lemak dan laktosa% lebih banyak% mengandung vitamin dan
lebih banyak mengandung mineral7mineral natrium (6a) dan seng (An).
Berdasarkan sumber dari food and Nutrition Boart, National Research Council
Washington tahun #8:" diperoleh perkiraan komposisi Kolostrum 0S- dan susu sapi
untuk setiap #"" ml seperti tertera pada tabel !.#.
Perbandingan komposisi kolostrum% 0S- dan susu sapi dapat dilihat pada tabel
!.#. Dimana susu sapi mengandung sekitar tiga kali lebih banyak protein daripada 0S-.
Sebagian besar dari protein tersebut adalah kasein% dan sisanya berupa protein *hey
yang larut. Kandungan kasein yang tinggi akan membentuk gumpalan yang relati+
keras dalam lambung bayi. Bila bayi diberi susu sapi% sedangkan 0S- *alaupun
mengandung lebih sedikit total protein% namun bagian protein he!Cnya lebih banyak%
sehingga akan membetuk gumpalan yang lunak dan lebih mudah dierna serta
diserapoleh usus bayi.
Sekitar setengah dari energi yang terkandung dalam 0S- berasal dari lemak% yang
lebih mudah dierna dan diserap oleh bayi dibandingkan dengan lemak susu sapi%
sebab 0S- mengandung lebih banyak en,im pemeah lemak (lipase). Kandungan total
lemak sangat bervariasi dari satu ibu ke ibu lainnya% dari satu +ase laktasi air susu yang
pertama kali keluar hanya mengandung sekitar # ! lemak dan terlihat ener. 0ir
susu yang ener ini akan membantu memuaskan rasa haus bayi *aktu mulai menyusui.
0ir susu berikutnya disebut "and mil# C% mengandung sedikitnya tiga sampai empat
kali lebih banyak lemak. -ni akan memberikan sebagian besar energi yang dibutuhkan
oleh bayi% sehingga penting diperhatikan agar bayi% banyak memperoleh air susu ini.
Tabel 2.1#$m&$s"s" #$l$strum+ AI %an usu a&" untuk et"a& 100 ml
at3at 4"3" #$l$strum AI usu a&"
Energ" # 5al/Protein (g)
7 Kasein
8/17/2019 Isi f4 Asi Eksklusif
7/30
6"tam"n
7 Eit 0 (mg)
7 Eit B# (mg)
7 Eit B! (mg)
7 0sam 6ikotinmik (mg)
7 Eit B; (mg)
7 0sam pantotenik
7 Biotin
7 0sam +olat
7 Eit B#!
7 Eit @
7 Eit D (mg)
7 Eit A
7 Eit K (mg)
*"neral
7 Kalsium (mg)
7 Klorin (mg)
7 /embaga (mg)
7 Aat besi (+errum) (mg)
7 Magnesium (mg)
7 5os+or (mg)
7 Potassium (mg)
7 Sodium (mg)
7 Sul+ur (mg)
#%8
'"
&
7
#:'
"%";
"%"&
"%"&
&%8
7
#%&
7
'8
:&
$"
"
$
#$
$
$:
!!
&
#$
$"
#;"
#!7#&
!$;
"%;
"%#
"%#
&
"%"$
"%!&
#%&
'&
$"
$"
#""
$
#&
&
#&
#$
$#
$'
#$&
:!
;$
'$"
!%:
%#'
"%;
#%#
"%"!
"%"
;
#'"
#":
#$
"
#!
#!"
#$&
&:
'"
3aktosa (gula susu) merupakan satu7satunya karbohidrat yang terdapat dalam air
susu murni. >umlahnya dalam 0S- tak terlalu bervariasi dan terdapat lebih banyak
dibandingkan dengan susu sapi.
Di samping +ungsinya sebagai sumber energi% juga di dalam usus sebagian
laktosa akan diubah menjadi asam laktat. Di dalam usus asam laktat tersebut
membantu menegah pertumbuhan bakteri yang tidak diinginkan dan juga membantu
penyerapan kalsium serta mineral7mineral lain.
0S- mengandung lebih sedikit kalsium daripada susu sapi tetapi lebih mudah
diserap% jumlah ini akan menukupi kebutuhan untuk bahan7bahan pertama
8/17/2019 Isi f4 Asi Eksklusif
8/30
kehidupannya. 0S- juga mengandung lebih sedikit natrium% kalium% +os+or dan hlor
dibandingkan dengan susu sapi% tetapi dalam jumlah yang menukupi kebutuhan bayi.
0pabila makanan yang dikonsumsi ibu memadai% semua vitamin yang
diperlukan bayi selama empat sampai enam bulan pertama kehidupannya dapat
diperoleh dari 0S-. 1anya sedikit terdapat vitamin D dalam lemak susu% tetapi
penyakit polio jarang terjadi pada anak yang diberi 0S-% bila kulitnya sering terkena
sinar matahari. Eitamin D yang terlarut dalam air telah ditemukan terdapat dalam susu%
meskipun +ungsi vitamin ini merupakan tambahan terhadap vitamin D yang terlarut
lemak.
III.'.' Pr$%uks" AIProses terjadinya pengeluaran air susu dimulai atau dirangsang oleh isapan mulut
bayi pada puting susu ibu. Gerakan tersebut merangsang kelenjar Pituitari 0nterior
untuk memproduksi sejumlah prolaktin% hormon utama yang mengandalkan
pengeluaran 0S-. Proses pengeluaran air susu juga tergantung pada $et Don Refle%%
dimana hisapan puting dapat merangsang kelenjar Pituitary Posterior untuk
menghasilkan hormon oksitosin% yang dapat merangsang serabut otot halus di dalam
dinding saluran susu agar membiarkan susu dapat mengalir seara lanar.
Kegagalan dalam perkembangan payudara seara +isiologis untuk menampung
air susu sangat jarang terjadi. Payudara seara +isiologis merupakan tenunan akti+ yang
tersusun seperti pohon tumbuh di dalam puting dengan abang yang menjadi ranting
semakin mengeil.
Susu diproduksi pada akhir ranting dan mengalir kedalam abang7abang besar
menuju saluran ke dalam puting. Seara visual payudara dapat digambarkan sebagai
setangkai buah anggur% me*akili tenunan kelenjar yang mengsekresi dimana setiap
selnya mampu memproduksi susu% bila sel7sel Myoepithelial di dalam dinding alveoli
berkontraksi% anggur tersebut terpenet dan mengeluarkan susu ke dalam ranting yang
mengalir ke abang7abang lebih besar% yang seara perlahan7lahan bertemu di dalam
areola dan membentuk sinus lati+erous. Pusat dari areola (bagan yang berpigmen)
adalah putingnya% yang tidak kaku letaknya dan dengan mudah dihisap (masuk
kedalam) mulut bayi.
Berdasarkan *aktu diproduksi% 0S- dapat dibagi menjadi ' yaitu=
1. #$l$strum
8/17/2019 Isi f4 Asi Eksklusif
9/30
•Kolostrum merupakan airan yang pertama kali disekresi oleh kelenjar
mamae yang mengandung tissue debris dan redual material yang terdapat
dalam alveoli dan dutus dari kelenjar mamae sebelum dan segera sesudah
melahirkan anak.
•Disekresi oleh kelenjar mamae dari hari pertama sampai hari ketiga atau
keempat% dari masa laktasi.
•Komposisi kolostrum dari hari ke hari berubah.
•Merupakan airan kental yang ideal yang ber*arna kekuning7kuningan%
lebih kuning dibandingkan 0S- Matur.
•Merupakan suatu laksati+ yang ideal untuk membersihkan mekonium
usus bayi yang baru lahir dan mempersiapkan saluran penernaan bayi
untuk menerima makanan selanjutnya.
•3ebih banyak mengandung protein dibandingkan 0S- Matur% tetapi
berlainan dengan 0S- Matur dimana protein yang utama adalah asein
sedangkan pada kolostrum protein yang utama adalah globulin% sehingga
dapat memberikan daya perlindungan tubuh terhadap in+eksi.
•3ebih banyak mengandung antibodi dibandingkan 0S- Matur yang dapat
memberikan perlindungan bagi bayi sampai ; bulan pertama.
•3ebih rendah kadar karbohidrat dan lemaknya dibandingkan dengan 0S-
Matur.
•/otal energi lebih rendah dibandingkan 0S- Maturyaitu &: kalori
8/17/2019 Isi f4 Asi Eksklusif
10/30
•/erdapat tr!psin inhi&itor % sehingga hidrolisa protein di dalam usus bayi
menjadi kurang sempurna% yangakan menambah kadar antobodi pada
bayi.
•Eolumenya berkisar #&"7'"" ml
2. A"r usu *asa Peral"han *asa Trans"s"/
•Merupakan 0S- peralihan dari olostrum menjadi 0S- Matur.
•Disekresi dari hari ke $ hari ke #" dari masa laktasi% tetapi ada pula
yang berpendapat bah*a 0S- Matur baru akan terjadi pada minggu ke '
ke &.
•Kadar protein semakin rendah% sedangkan kadar lemak dan karbohidrat
semakin tinggi.
•Eolume semakin meningkat.
'. A"r usu *atur
• 0S- yang disekresi pada hari ke #" dan seterusnya% yang dikatakan
komposisinya relati+ konstan% tetapi ada juga yang mengatakan bah*a
minggu ke ' sampai ke & 0S- komposisinya baru konstan.
•Merupakan makanan yang dianggap aman bagi bayi% bahkan ada yang
mengatakan pada ibu yangs sehat 0S- merupakan makanan satu7
satunya yang diberikan selama ; bulan pertama bagi bayi.
•0S- merupakan makanan yang mudah didapat% selalu tersedia% siap
diberikan pada bayi tanpa persiapan yang khusus dengan temperatur
yang sesuai untuk bayi.
•Merupakan airan putih kekuning7kuningan% karena mengandung
asienat% ribo+lavum dan karoten.
•/idak menggumpal bila dipanaskan.
•Eolume= '"" :&" ml
8/17/2019 Isi f4 Asi Eksklusif
11/30
•/erdapat anti micro&aterial fa#tor % yaitu=
•0ntibodi terhadap bakteri dan virus.
• @ell (phagoyle% granuloyle% marophag% lymhoyle type /)
•2n,im (lyso,ime% latoperoFidese)
•Protein (lato+errin% B#! Ginding Protein)
•5aktor resisten terhadap staphyloous.
•@omplement ( @' dan @$)
6$lume Pr$%uks" AI
Pada minggu bulan terakhir kehamilan% kelenjar7kelenjar pembuat 0S- mulai
menghasilkan 0S-. 0pabila tidak ada kelainan% pada hari pertama sejak bayi lahir akan
dapat menghasilkan &"7#"" ml sehari dari jumlah ini akan terus bertambah sehingga
menapai sekitar $""7$&" ml pada *aktu bayi menapai usia minggu kedua.>umlah
tersebut dapat diapai dengan menyusui bayinya selama $; bulan pertama. Karena itu
selama kurun *aktu tersebut 0S- mampu memenuhi kebutuhan gi,inya. Setelah ; bulan volume pengeluaran air susu menjadi menurun dan sejak saat itu kebutuhan gi,i
tidak lagi dapat dipenuhi oleh 0S- saja dan harus mendapat makanan tambahan.
Dalam keadaan produksi 0S- telah normal% volume susu terbanyak yang dapat
diperoleh adalah & menit pertama. Penyedotan
8/17/2019 Isi f4 Asi Eksklusif
12/30
yang ukurannya tidak berubah selama masa kehamilan hanya memproduksi sejumlah
keil 0S-.
Pada ibu7ibu yang mengalami kekurangan gi,i% jumlah air susunya dalam sehari
sekitar &""7"" ml selama ; bulan pertama% $""7;"" ml dalam ; bulan kedua% dan
'""7&"" ml dalamtahun kedua kehidupan bayi. Penyebabnya mungkin dapat ditelusuri
pada masa kehamilan dimana jumlah pangan yang dikonsumsi ibu tidak
memungkinkan untuk menyimpan adangan lemak dalam tubuhnya% yang kelak akan
digunakan sebagai salah satu komponen 0S- dan sebagai sumber energi selama
menyusui. 0kan tetapi kadang7kadang terjadi bah*a peningkatan jumlah produksi
konsumsi pangan ibu tidak selalu dapat meningkatkan produksi air susunya. Produksi
0S- dari ibu yang kekurangan gi,i seringkali menurun jumlahnya dan akhirnya
berhenti% dengan akibat yang +atal bagi bayi yang masih sangat muda. Di daerah7
daerah dimana ibu7ibu sangat kekurangan gi,i seringkali ditemukan marasmusC pada
bayi7bayi berumur sampai enam bulan yang hanya diberi 0S-.
III.'.) 7akt$r7akt$r (ang *em&engaruh" Pr$%uks" AI
0dapun hal7hal yang mempengaruhi produksi 0S- antara lain adalah=
a. *akanan Ibu
Makanan yang dimakan seorang ibu yang sedang dalam masa
menyusui tidak seara langsung mempengaruhi mutu ataupun jumlah air
susu yang dihasilkan. Dalam tubuh terdapat adangan berbagai ,at gi,i yang
dapat digunakan bila se*aktu7*aktu diperlukan. 0kan tetapi% jika makanan
ibu terus menerus tidak mengandung ukup ,at gi,i yang diperlukan tentu
pada akhirnya kelenjar7kelenjar pembuat air susu dalam buah dada ibu tidak
akan dapat bekerja dengan sempurna% dan akhirnya akan berpengaruh
terhadap produksi 0S-.
4nsur gi,i dalam # liter 0S- setara dengan unsur gi,i yang terdapat
dalam ! piring nasi ditambah # butir telur. >adi diperlukan kalori yang setara
dengan jumlah kalori yang diberikan # piring nasi untuk membuat # liter
0S-. 0gar -bu menghasilkan # liter 0S- diperlukan makanan tamabahan
disamping untuk keperluan dirinya sendiri% yaitu setara dengan ' piring nasi
dan # butir telur.
8/17/2019 Isi f4 Asi Eksklusif
13/30
0pabila ibu yang sedang menyusui bayinya tidak mendapat tambahan
makanan% maka akan terjadi kemunduran dalam pembuatan 0S-. /erlebih
jika pada masa kehamilan ibu juga mengalami kekurangan gi,i. Karena itu
tambahan makanan bagi seorang ibu yang sedang menyusui anaknya mutlak
diperlukan. Dan *alaupun tidak jelas pengaruh jumlah air minum dalam
jumlah yang ukup. Dianjurkan disamping bahan makanan sumber protein
seperti ikan% telur dan kaang7kaangan% bahan makanan sumber vitamin
juga diperlukan untuk menjamin kadar berbagai vitamin dalam 0S-.
b. #etentraman 8"9a %an P"k"ran
Pembuahan air susu ibu sangat dipengaruhi oleh +aktor keji*aan. -bu yang
selalu dalam keadaan gelisah% kurang peraya diri% rasa tertekan dan
berbagai bentuk ketegangan emosional% mungkin akan gagal dalam
menyusui bayinya.
Pada ibu ada ! maam% re+lek yang menentukan keberhasilan dalam
menyusui bayinya% re+lek tersebut adalah=
#) e+lek Prolaktin
e+lek ini seara hormonal untuk memproduksi 0S-. ?aktu bayi
menghisap payudara ibu% terjadi rangsangan neurohormonal pada puting
susu dan aerola ibu. angsangan ini diteruskan ke hypophyse melalui
nervus vagus% terus ke lobus anterior. Dari lobus ini akan mengeluarkan
hormon prolaktin% masuk ke peredaran darah dan sampai pada kelenjar
kelenjar pembuat 0S-. Kelenjar ini akan terangsang untuk
menghasilkan 0S-.
!) $et'don Refle% (e+leks Milk 2jetion)e+leks ini membuantu melanarkan keluarnya 0S-. Bila bayi
didekatkan pada payudara ibu% maka bayi akan memutar kepalanya
kearah payudara ibu. e+leks memutarnya kepala bayi ke payudara ibu
disebut= (rooting refle%( (re+leks menoleh). Bayi seara otomatis
menghisap puting susu ibu dengan bantuan lidahnya. $et'don refle%
mudah sekali terganggu% misalnya pada ibu yang mengalami gonangan
emosi% tekanan ji*a% dan gangguan pikiran. Gangguan terhadap let
8/17/2019 Isi f4 Asi Eksklusif
14/30
don refle% mengakibatkan 0S- tidak keluar. Bayi tidak ukup
mendapat 0S- dan akan menangis. /angisan bayi ini justru membuat
ibu lebih gelisah dan semakin mengganggu let don refle%.
. Pengaruh &ersal"nan %an kl"n"k bersal"n
Banyak ahli mengemukakan adanya pengaruh yang kurang baik
terhadap kebiasaan memberikan 0S- pada ibu7ibu yang melahirkan di
rumah sakit atau klinik bersalin lebih menitikberatkan upaya agar
persalinan dapat berlangsung dengan baik% ibu dan anak berada dalam
keadaan selamat dan sehat. Masalah pemberian 0S- kurang mendapat
perhatian. Sering makanan pertama yang diberikan justru susu buatan atau
susu sapi. 1al ini memberikan kesan yang tidak mendidik pada ibu% dan
ibu selalu beranggapan bah*a susu sapi lebih dari 0S-. Pengaruh itu akan
semakin buruk apabila disekitar kamar bersalin dipasang gambar7gambar
atau poster yang memuji penggunaan susu buatan.
%. Penggunaan alat k$ntrase&s" (ang mengan%ung estr$gen %an
&r$gester$n.
Bagi ibu yang dalam masa menyusui tidak dianjurkan menggunakan
kontrasepsi pil yang mengandung hormon estrogen% karena hal ini dapat
mengurangi jumlah produksi 0S- bahkan dapat menghentikan produksi
0S- seara keseluruhan. leh karena itu% alat kontrasepsi yang paling tepat
digunakan adalah alat kontrasepsi dalam rahim (0KD)% yaitu -4D atau
spiral. Karena 0KD dapat merangsang uterus ibu sehingga seara tidak
langsung dapat meningkatkan kadar hormon oksitosin% yaitu hormon yangdapat merangsang produksi 0S-.
e. Pera9atan Pa(u%ara
Pera*atan +isik payudara menjelang masa laktasi perlu dilakukan%
yaitu dengan mengurut payudara selama ; minggu terakhir masa
kehamilan. Pengurutan tersebut diharapkan apablia terdapat penyumbatan
8/17/2019 Isi f4 Asi Eksklusif
15/30
pada duktus lakti+erus dapat dihindarkan sehingga pada *aktunya 0S-
akan keluar dengan lanar.
III.'.; *an-aatPember"an AI
0S- sebagai makanan bayi mempunyai man+aat sebagai berikut=
#) 0S- merupakan makanan alamiah yang baik untuk bayi% praktis% ekonomis%
mudah dierna dan memiliki komposisi ,at gi,i yang ideal sesuai dengan
kebutuhan dan kemampuan penernaan bayi.
!) 0S- mengandung laktosa yang lebih tinggi dibandingkan dengan susu
buatan. Di dalam usus laktosa akan di+ermentasi menjadi asam laktat yang
berman+aat untuk=
') Menghambat pertumbuhan bakteri yang bersi+at patogen.
$) Merangsang pertumbuhan mikroorganisme yang dapat menghasilkan asam
organik dan mensintesa beberapa jenis vitamin.
&) Memudahkan terjadinya pengendapan alsium7assienat.
;) Memudahkan penyerahan berbagai jenis mineral% seperti alsium%
magnesium.
) 0S- mengandung ,at pelindung (antibodi) yang dapat melindungi bayi
selama &7; bulan pertama% seperti= -mmunoglobin% 3yso,yme% @omplemen
@' dan @$% 0ntistapiloous% latobaillus% Bi+idus% 3ato+errin.
:) 0S- tidak mengandung beta7latoglobulin yang dapat menyebabkan alergi
pada bayi.
8) Proses pemberian 0S- dapat menjalin hubungan psikologis antara ibu dan
bayi.
Selain memberikan man+aat bagi bayi% menyusui dengan bayi juga dapat
memberikan keuntungan bagi ibu% yaitu=
#) Suatu rasa kebanggaan dari ibu% bah*a ia dapat memberikan kehidupanC
kepada bayinya.
!) 1ubungan yang lebih erat karena seara alamiah terjadi kontak kulit yang
erat% bagi perkembangan psikis dan emosional antara ibu dan anak.
8/17/2019 Isi f4 Asi Eksklusif
16/30
') Dengan menyusui% bagi rahim ibu akan berkontraksi yang dapat
menyebabkan pengembalian keukuran sebelum hamil.
$) Memperepat berhentinya pendarahan post partum.
&) Dengan menyusui maka kesuburan ibu menjadi berkurang untuk beberapa
bulan sehingga dapat menjarangkan kehamilan.
;) Mengurangi kemungkinan kanker payudara pada masa yang akan datang.
) Menambah panjang kembalinya kesuburan pasa melahirkan.
:) Memberi jarak antar anak yang lebih panjang alias menunda kehamilan
berikutnya.
8) Karena kembalinya menstruasi tertunda% ibu menyusui tidak membutuhkan
,at besisebanyak ketika mengalami menstruasi.
#") -bu lebih epat langsing. Penelitian membuktikan bah*a ibu menyusui
enam bulan lebih langsing setengah kilogram dibanding ibu yang
menyusui empat bulan.
Selain itu% pemberian 0S- juga berman+aat bagi keluarga% yaitu =
##) /idak perlu uang untuk membeli susu +ormula% botol susu kayu bakar atau
minyak untuk merebus air% susu atau peralatan.
#!) Bayi sehat berarti keluarga mengeluarkan biaya lebih sedikit (hemat)
dalam pera*atan kesehatan dan berkurangnya kekha*atiran bayi akan
sakit.
#') Penjarangan kelahiran karena e+ek kontrasepsi M03 dari 0S- eksklusi+.
#$) Menghemat *aktu keluarga bila bayi lebih sehat.
#&) Memberikan 0S- pada bayi (meneteki) berarti hemat tenaga bagi keluarga
sebab 0S- selalu siap tersedia.
#;) 3ebih praktis saat akan bepergian% tidak perlu memba*a botol% susu% air panas% dll.
III.'.< *anajemen Laktas"
Manajemen laktasi adalah upaya yang dilakukan untuk menunjang
keberhasilan menyusui. Dalam pelaksanaannya terutama dimulai pada masa
kehamilan% segera setelah persalinan dan pada masa menyusui selanjutnya.
8/17/2019 Isi f4 Asi Eksklusif
17/30
0dapun upaya yang dilakukan adalah sebagai berikutpada masa kehamilan
(antenatal)=
#) Memberikan penerangan dan penyuluhan tentang man+aat dan keunggulan
0S-% man+aat menyusui baik bagi ibu maupun bayinya% di samping bahaya
pemberian susu botol.
!) Pemeriksaan kesehatan% kehamilan dan payudara
8/17/2019 Isi f4 Asi Eksklusif
18/30
&) ujuk ke Posyandu atau Puskesmas atau petugas kesehatan apabila ada
permasalahan menysusui seperti payudara banyak disertai demam.
;) Menghubungi kelompok pendukung 0S- terdekat untuk meminta
pengalaman dari ibu7ibu lain yang sukses menyusui bagi mereka.
) Memperhatikan gi,i
8/17/2019 Isi f4 Asi Eksklusif
19/30
Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam proses menyusui yang baik dan benar
sebagai berikut.
#) Posisi badan ibu dan badan bayi
♦ -bu harus duduk atau berbaring dengan posisi santai.
♦ Pegang bayi pada belakang bahunya% tidak pada dasar kepala.
♦ Putar seluruh badan bayi sehingga menghadap ke ibu.
♦ apatkan dada bayi dengan dada ibu atau bagian ba*ah payudara ibu.
♦ /empelkan dagu bayi pada payudara ibu.
♦ Dengan posisi seperti ini maka telinga bayi akan beradadalam satu garis
dengan leher dan lengan bayi.
♦ >auhkan hidung bayi dari payudara ibu dengan ara menekanpantat bayi
dengan lengan ibu bagian dalam.
4ambar 2.1 P$s"s" *en(usu" (ang Benar
!) Perlekatan Mulut bayi dan payudara
♦ Payudara dipegang dengan ibu jari diatas jari yang lain menopang diba*ah
(bentuk @) atau dengan menjepit payudara dengan jari telunjuk dan jaritengah (bentuk gunting)% dibelakang areola.
♦ Bayi diberi rangsangan agar membuka mulut )rooting refle%* dengan ara =
− Menyentuh pipi dengan puting susu
− Menyentuh sisi mulut puting susu
♦ /unggu sampai bayi bereaksi dengan membuka mulutnya lebar dan lidah
keba*ah.
8/17/2019 Isi f4 Asi Eksklusif
20/30
♦ Dengan epat dekatkan bayi ke payudara ibu dengan ara menekan bahu
betakang bayi bukan bagian belakang kepala.
♦ Posisikan puting susu diatas bibir atas bayi dan berhadap7hadapan dengan
hidung bayi.
♦ Kemudian masukkan puting susu ibu menelusuri langit7langit mulut bayi.
♦ 4sahakan sebagian besar areola masuk kemulut bayi% sehingga puting susu
berada diantara pertemuan langit7langit yang keras )palatum durum* dan
langit7langit yang lunak )palatum molle+*
♦ 3idah bayi akan menekan dinding ba*ah payudara dengan gerakan
memerah sehingga 0S- akan keluar dari sinus lactiferous yang terletak
diba*ah areola.
♦ Setelah bayi menyusu atau menghisap payudara dengan baik% payudara
tidak perlu dipegang atau disangga lagi.
♦ Beberapa ibu sering meletakkan jarinya pada payudara dengan hidung bayi
dengan maksud untuk memudahkan bayi berna+as. 1al ini tidak perlu
karena hidung bayi telah dijauhkan dari payudara dengan ara menekan
pantat bayidengan lengan ibu.
♦ Dianjurkan tangan ibu yang bebas digunakan untukmengelus7elus bayi.
Gambar !.! Posisi Perlekatan yang Baik dan Kurang Baik
'/ #as"h
-bu memeluk dan memandang bayi saat menyusui.
8/17/2019 Isi f4 Asi Eksklusif
21/30
III.'.> 5ara Pengeluaran AI
0da ! ara untuk mengeluarkan 0S- yang ada di dalam kelenjar payudara% yaitu=
#) Memerah dengan menggunakan /angan
♦ Massage
Pijatlah sel7sel produksi 0S- dan saluran 0S- mulai dari bagian atas
payudara dengan gerakan memutar dan pijatan payudara dengan dengan
menekan ke arah dada.
♦ tro#e
/ekanlah daerah payudara dari bagian atas hingga sekitar putting dan
tekan dengan lembut% dengan jari seperti menggelitik.
♦ ha#e
Gunjang payudara dengan arah memutar% gerakan seperti ini dapat
membantu pengeluaran 0S-.
!) Memerah dengan menggunakan pompa
Pemerahan 0S- denga pompa lebih mudah dan epat dilakukan.
Kendurkan otot dan saluran 0S- dalam payudara dengan menaruh handuk
hangat di atas payudara ibu atau diurut sebelumnya dan pastikan pompa
telah steril sebelum dipakai. 3amanya pemerahan 0S- dengan pompa bisa
sampai #&7$& menit dan tidak bisa menimbulkan rasa sakit tergantung jenis
pompa yang digunakan.
III.'.? 5ara *en("m&an Perahan AI
Penyimpanan 0S- diperlukan dalam berbagai alasan antara lain pada ibu yang
bekerja yang tidak memungkinkan memba*a anaknya ke tempat bekerja% bayi yang
tidak bisa mampu menghisap puting% ibu sakit dan tidak bisa memberi 0S- seara
mandiri.
0S- dapat disimpan di tempat seperti kantung plasti polietilen% *adah plasti
untuk makanan atau yang bisa dimasukkan ke miro*ave% gelas% atau angkir keramik.
Beri tanggal dan jam setelah 0S- diperah pada masing7masing *adah.
3ama penyimpanan 0S- tergantung pada tempat penyimpanan sebagai berikut.
8/17/2019 Isi f4 Asi Eksklusif
22/30
a. >ika 0S- disimpan di dalam ruangan tidak ber70@ika di dalam ruangan ber70@ bisa disimpan
sampai ; jam. Suhu ruangan ber70@ harus stabil (tidak dimatikan selama botol
0S- ada di dalamanya).
b. jika 0S- disimpan di dalam lemari es ! pintu% dimana 0S- diletakkan terpisah
dari bahan makanan lain yang ada di dalam lemari es% maka 0S- bisa bertahan
sampai : hari. >ika lemari es tidak memiliki ruangan terpisah% maka 0S- jangan
disimpan lebih dari ! jam.
. jika 0S- disimpan di dalam lemari es dengan suhu $o% dapat disimpan selama !
jam jika disimpan pada free-er dengan suhu 7!"o% maka 0S- dapat disimpan
selama'7; bulan.
III.'.10 De-"n"s" AI Eksklus"-
0S- eksklusi+ adalah pemberian 0S- tanpa makanan dan minuman tambahan
lain pada bayi berusia " ; bulan. Makanan lain termasuk pisang% pepaya% bubur susu%
biskuit% bubur nasi% tim. Minuman lain termasuk susu +ormula% madu% air putih% air
jeruk keuali obat.
0S- eksklusi+ diberikan kepada bayi sesering mungkin minimal : kali dalam !$
jam. 0pabila bayi telah tertidur selama !7' jam% maka ibu harus membangunkan bayi
untuk disusui.
III.'.11 #euntungan AI Eksklus"-
Berikut ini adalah beberapa keuntungan pemberian 0S- seara eksklusi+ yaitu=
#) 0S- eksklusi+ meningkatkan keerdasan
5aktor yang meningkatkan keerdasan anak antara lain genetik danlingkungan. 5aktor genetik atau keturunan ini diturunkan oleh orang tua
dan tidak dapat di manipulasi maupun rekayasa. 5aktor lingkungan
merupakan +aktor yang menentukan apakah +aktorgenetik terapai seara
optimal.
Seara garis besar ada ' jenis kebutuhan dalam +aktor lingkungan% yaitu =
♦ Kebutuhan untuk pertumbuhan +isik otak (0S41)%
♦
Kebutuhan untuk perkembangan emosional dan spiritual (0S-1)%
8/17/2019 Isi f4 Asi Eksklusif
23/30
♦ Kebutuhan untuk perkembangan intelektual dan sosialisasi (0S01).
!) 0S- eksklusi+ dapat meningkatkan jalinan kasih sayang
Bayi yang sering berada dalam dekapan ibu akan merasa aman dan
nyaman dikarenakan bayi akan mendengar detak jantung sang ibu yang
telah dikenalnya selama di dalam kandungan.
III.'.12 7akt$r (ang *em&engaruh" Pelaksanaan AI Eksklus"-
5aktor7+aktor yang mempengaruhi pelaksanaan 0S- eksklusi+ antara lain=
#) Persiapan psikologis -bu
Persiapan psikologis ibu sangat penting dalam hal menyusui karena
keputusan dan sikap ibu yang positi+ tentang menyusui harus sudah
tertanam pada saat kehamilan.
!) 4paya meningkatkan produksi 0S-
Dianjurkan untuk meningkatkan asupan gi,i dan kesehatan ibu selama
hamil. Setelah melahirkan ibu segera melakukan inisiasi menyusu dini yang
dilakukan dalam '" menit7# jam pertama setelah bayi lahir.
') Pera*atan puting payudara
Keberhasilan menyusui diperlukan pera*atan puting susu dan payudara
sejak a*al seara teratur. Pera*atan ini bertujuan agar produksi 0S- ukup
selama menyusui dan tidak terjadi masalah pada putting dan payudara.
III.). Alat Bantu Pen(uluhan @ Alat Peraga
0lat bantu penyuluhan berupa lea+let disiapkan oleh penyaji.
8/17/2019 Isi f4 Asi Eksklusif
24/30
BAB I6
PELA#ANAAN PEN!ULUHAN
I6.1 *ater"
Motivator 0S- 2ksklusi+ pada -bu sebagai 4paya Peningkatan Pemberian
0S- 2ksklusi+ di Kelurahan Sekarputih% Keamatan /egalampel% Kabupaten
Bondo*oso.
I6.2 aktu Pelaksaan Pen(uluhan
1ari% /anggal = Kamis% ' Maret !"#;
?aktu = Pukul "8."" "8.'" ?-B
I6.' Tem&at Pen(uluhan
Posyandu 5lamboyan ! Kelurahan Sekarputih Keamatan /egalampel%Kabupaten Bondo*oso
I6.) asaran %an 8umlah Peserta
-bu hamil% ibu yang memiliki bayi atau balita% keluarga yang memiliki ibu dan
bayi yang hadir di Posyandu 5lamboyan ! kelurahan Sekarputih Keamatan
/egalampel pada hari Kamis tanggal ' Maret !"#;.
I6.; *e%"a Pen(uluhan
Pelaksana melakukan penyuluhan dengan menggunakan media lea+let.
8/17/2019 Isi f4 Asi Eksklusif
25/30
I6.< usunan Aara
8am Aara
":."" Anamnesa :
♦
Menanyakan kelanaran pemberian 0S-♦ Kendala dalam pemberian 0S- eksklusi+.
♦ Masalah pada kesehatan payudara ibu.
♦ Motivasi ibu dalam pemberian 0S- eksklusi+.
":.'" ♦ Pengukuran berat badan bayi% balita% dan ibu.
♦ Pengukuran tekanan darah pada ibu.
"8."" Pen(uluhan :
Motivator 0S- 2ksklusi+ pada -bu sebagai 4paya Peningkatan
Pemberian 0S- 2ksklusi+ di Kelurahan Sekarputih% Keamatan
/egalampel% Kabupaten Bondo*oso."8.!" /anya >a*ab
":."" amah tamah
":.'" Penutupan
8/17/2019 Isi f4 Asi Eksklusif
26/30
BAB 6HAIL #E4IATAN
Kegiatan penyuluhan ini diikuti oleh ibu hamil% ibu yang memiliki bayi atau
balita% keluarga yang memiliki ibu dan bayi yang hadir di Posyandu 5lamboyan !
kelurahan Sekarputih Keamatan /egalampel pada hari Kamis tanggal ' Maret !"#;.
Pemberitahuan kegiatan penyuluhan dilakukan ' hari sebelumnya berupa
pemberitahuan seara lisan bagi ibu hamil% ibu menyusui% ibu yang memiliki balita%
keluarga yang terdapat ibu menyusui yang berkunjung ke Posyandu 5lamboyan !
kelurahan Sekarputih Keamatan /egalampel serta koordinasi tentang mekanisme
penyuluhan yang akan diselenggarakan.
Penyuluhan dibagi dalam ! sesi% dimulai dengan pelaksanaan penyuluhan
menggunakan bantuan lea+let berisi materi penyuluhan serta gambar7gambar sehingga
dapat menarik perhatian peserta dan peserta tanpak ukup antusias merespon materi
yang diberikan. Setelah pemberian materi% dilanjutkan dengan sesi tanya ja*ab. Dalam
sesi ini% dibatasi hanya & orang yang boleh bertanya. Setelah itu aara penyuluhan%
diakhiri dengan penutupan dari pihak panitia.
8/17/2019 Isi f4 Asi Eksklusif
27/30
BAB 6I
PENUTUP
Besar harapan kami kegiatan ini dapat memberi man+aat dan menambah
pengetahuan kepada ibu7 ibu posyandu dusun sehingga lebih memahami dan mengerti
mengenai pentingnya 0S- 2ksklusi+
/idak lupa kami sampaikan uapan terima kasih sebanyak7banyaknya kepada
semua pihak yang terkait% -bu7 ibu posyandu dan bidan desa Sekarputih Keamatan
/egalampel% atas kerjasamanya dan partisipasinya demi terselenggaranya kegiatan
penyuluhan ini.
Sebagai pelaksana kegiatan% kami menyadari bah*a masih banyak kekurangan
dalam kegiatan penyuluhan ini. leh karena itu% kritik dan saran sangat kami harapkan
untuk meningkatkan kegiatan serupa di masa yang akan datang. Kami mohon maa+
yang sebesar7besarnya apabila ada kesalahan yang seara sengaja maupun tidak
sengaja kami lakukan.
8/17/2019 Isi f4 Asi Eksklusif
28/30
DA7TAR PUTA#A
Depkes% -% !"". Pro+il Kesehatan -ndonesia tahun !"";. Departemen Kesehatan
epublik -ndonesia% >akarta.
Depkes% -% !""&. Kebijaksanaan Departemen Kesehatan tentang Peningkatan
Pemberian 0ir Susu -bu (0S-) Pekerja ?anita. Pusat Kesehatan Kerja%
Departemen Kesehatan epublik -ndonesia% >akarta.
Depkes% -% #88. Petunjuk Pelaksanaan 0S- 2ksklusi+ Bagi Petugas Kesehatan
Puskesmas. Direktorat >endral Binkesmas% Direktorat Bina Gi,i Masyarakat
Departemen Kesehatan epublik -ndonesia% >akarta.
Maulana% 1. !""8. Promosi Kesehatan. >akarta. 2G@.
6otoadmodjo% Soekidjo. !""!. Pendidikan dan Perilaku Kesehatan. >akarta. ineka
@ipta.
6otoadmodjo% Soekidjo. !""&. Metode Penelitian Kesehatan. >akarta. ineka @ipta.
Prasetyono% Sunar% D*i. !""8. @ara menyusui yang Baik. >akarta. 0ran.
oesli% 4tami. !""". Buku Pintar 0S- 2ksklusi+. Iogyakarta. Diva Press.
oesli% 4tami. !"". Mengenal 0S- 2ksklusi+. >akarta. /rubus 0gri*idya.
oesli% 4tami% !"":. -nisiasi Menyusui Dini. >akarta. /rubus 0gri*idya.
Simkin% Penny% et all. !"". Kehamilan% Melahirkan dan Bayi. >akarta. 0ran.
Soetjiningsih% #88. 0S- Petunjuk untuk /enaga Kesehatan. >akarta. 2G@.
Soeparmanto% P dan ahayu% S.@. (!""#)% 5aktor7+aktor Pemberian 0S-. 1ubungan
0ntara Pola Pemberian 0S- dengan 5aktor Sosial 2konomi% Demogra+i% dan
Pera*atan Kesehatan. Jinternet dari= http=
8/17/2019 Isi f4 Asi Eksklusif
29/30
Gambar '.#. 3okasi penyuluhan Gambar '.!. Da+tar hadir peserta dan lea+let penyuluhan
Gambar '.'. Penimbangan berat badan Gambar '.$. Membagikan lea+let
Gambar '.& Pelaksaan penyuluhan seara berkelompok dan perseorangan
8/17/2019 Isi f4 Asi Eksklusif
30/30
Gambar '.;. Sesi tanya ja*ab dan praktik ara menyusui
Gambar '.. Pelaksana kegiatan