Heat Cured IMKG Report

8/18/2019 Heat Cured IMKG Report

http://slidepdf.com/reader/full/heat-cured-imkg-report 1/11

LAPORAN PRAKTIKUM ILMU MATERIAL I

Topik : Manipulasi Resin Akrilik Aktivasi Panas ( Heat Cured Acrylic Resin)

Kelompok : C11

Tgl. Praktikum: 17 April 201

Pem!im!ing : "ri #og$arti% &rg.% M".

Pen$usun:

'o. 'ama 'M

1. *ans*a A+P Kanna$$a* 021,111--1,

2. 'g /i an 021,111--10

-. 'urul ar*ana 021,111--11

. Puteri 'a3ira* 021,111--12

DEPARTEMEN MATERIAL KEDOKTERAN GIGI

FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI

UNIVERSITAS AIRLANGGA

1.TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS

"etela* praktikum ma*asis4a mampu::



a. Memanipulasi resin akrilik aktivitas panas &engan 5ara &an alat $ang tepat.

!. Mengamati ta*ap $ang ter6a&i pa&a pen5ampuran polimer &an monomer $aitu ase

sandy, stringy, dough, rubbery, dan stiff.

5. Menganalisa *asil polimerisasi heat cured acrylic resin pa&a setiap ta*ap $ang

!er!e&a seperti pa&a ta*ap stringy, dough &an rubbery.

2. CARA KERJA

2.1 Bahan:

a) 8u!uk polimer

!) Cairan monomer

5) Cairan cold mold seal (CM")

Gambar 1.1

a) Bubuk Polimer

b) Cairan monomer

c) Cairan Cold old !eal

2.2 Alat :

a) Kuvet logam $ang tela* &i!uat 5etakan mould

!) Pot porselin

c) !to"#atch

d) Pisau mo&el

e) Pisau malam

) Pipet ukur

g) Kuas ke5il

h) Plastik

i) Tim!angan &igital

$) Press kuvet

c a) b)

d

e

a)

g

b



Gambar 1.%

a) &u'et logam yang telah dibuat cetakan mould

b) Pot "orselin

d) Pisau model

e) Pisau malam

f) Pi"et ukur

g) &uas kecil

h) Plastik

i) (imbangan digital

$) Press ku'et

. CARA KERJA

.1 P!n"#$#an %!ta&an 'mould ( )!n"an a)*nan +!$#n a&+#l#&

a) Men$iapkan !a*an resin akrilik &an peralatan untuk "acking

!) Mengolesi permukaan moul& &an sekitarn$a &engan Col& Mol& "eal (CM") memakai

kuas sampai merata &an menunggu sampai kering.

Gambar 1.

5) Mengukur 5airan monomer menggunakan gelas ukur se!an$ak 2 ml% kemu&ian

menuangkan ke&alam pot porselen.

h

i j)





) Tan&a9tan&a ase dough a&ala* ti&ak lengket apa!ila &isentu* &engan !agian tumpul

&ari pisau malam.

g) Men5atat 4aktu ter5apain$a ase dough. emikian selan6utn$a mengamati ase

rubbery &an stiffy setela* ase dough selesai.

*) "etela* men5apai ase dough% memasukan a&onan resin ke&alam 5etakan $ang a&a

pa&a kuvet !a4a*.

Gambar 1.-

i) Menutup permukaan a&onan resin akrilik &engan plastik% kemu&ian memasang kuvet

atas &an melakukan pengepresan pa&a press *i&rolik &engan kekuatan men5apai 2000.

"etela* pengepresan% mem!uka kuvet mengangkat plastik se!agian untuk memotong

kele!i*an resin akrilik menggunakan pisau mo&el tepat pa&a tepi 5etakan. (Per5o!aan

pertama)

Gambar 1.

6) "elesai memotong kele!i*an akrilik% melakukan pengepresan lagi% masi*

menggunakan plastik+kertas cello"han% kuvet &i!uka &an kele!i*an resin akrilik

&ipotong lagi (press per5o!aan 2)



k) Pa&a pengepresan terak*ir ti&ak menggunakan plastik% kuvet atas &an !a4a* &isatukan

&an *arus tepat &an rapat% kemu&ian &i pres &engan pres *i&rolik &an &ipin&a*kan pa&a

hand"ress.

. Gambar 1./

.2 P+*$!$ P*l#,!+#$a$#-K+#n"

Proses kuring resin akrilik &ilakukan sesuai &engan aturan pa!rik% untuk merk C20:

a Memasak air pa&a pan5i &iatas kompor sampai men&i&i* (su*u 100° C)

! Kuvet $ang tela* &iisi akrilik &an &alam kea&aan &i pres &iren&am terle!i*

&a*ulu pa&a air &ingin (su*u ruang)% kemu&ian &imasukkan pa&a air men&i&i*

selama 20 menit.

Gambar %.0

5 Kemu&ian api kompor &imatikan% &itunggu sampai air ti&ak panas lagi (su*u

ruang).

. Deflasking

"etela* proses kuring selesai% kuvet &i!iarkan sampai &ingin kemu&ian kuvet &i!uka% akrilik

*asil kuring &iam!il se5ara *ati9*ati &engan menggunakan pisau malam.

/.HASIL PRAKTIKUM

Ta!el .1 4aktu polimerisasi &ari pena&onan monomer &an polimer sampai ta*ap

stiff.





Gambar %.1

a) Resin akrilik "ada taha" dough

b) Resin akrilik "ada taha" stringy

c) Resin akrilik "ada taha" stiff

0.PEMBAHASAN

8er&asarkan praktikum ini% ter&apat tiga 5ara ker6a $ang tela* pun &ilakukan $aitu%

pengisian 5etakan (mould ) &engan a&onan resin akrilik% proses polimerisasi+curing, &an

deflasking . "e5ara umumn$a% resin akrilik ini ter&iri &aripa&a !u!uk polimer &an 5airan

monomer. 8u!uk terse!ut mengan&ung "olymethyl methacrylate &an se&ikit ben2oyl "ero3ide

$ang !erperan se!agai inisiator &alam permulaan proses polimerisasi. Manakala 5airann$a

pula &i&ominasi ole* monomer non"olymeri2ed methyl methacrylate &engan se&ikit

kan&ungan hydro4uinone. Hydro4uinone ini !erperan se!agai in*i!itor $ang men5ega*

polimerisasi atau ? setting < &ari 5airan pa&a saat pen$impanan. engan a&an$a n*i!itor ini

6uga akan &apat memperlam!at proses curing se*ingga memperpan6ang #orking time.

(Anusavi5e 200-% *al. 722)

Pengolesan cold mold seal (CM") se!elum pengaplikasian resin akrilik a&ala* amat

penting untuk men5ega* kontak langsung antara resin akrilik &engan mould . Kegagalan

&alam melaksanakan proses ini &engan !anar akan men$e!a!kan &ua permasala*an utama@

(1) akan men$e!a!kan air untuk !er&iusi &ari permukaan mould ke resin akrilik se*ingga

!)

5)

a)



pa&a ak*irn$a akan mempengaru*i proses polimerisasi serta !entuk isik !asis gigi tiruan

$ang akan &i*asilkan. "elain itu% &engan teknik pengolesan CM" $ang sala* 6uga (2) akan

men$e!a!kan polimer terlarut atau monomer sisa merem!es ke &alam mould se*ingga turut

meru!a* !entuk isik &an mempengaru*i estetik gigi tiruan $ang &iker6akan. (Anusavi5e

200-% *al. 72,)

"elain &aripa&a memastikan pengolesan C! $ang !enar &alam memastikan agar

kita memperole* *asil !entuk isik gigi tiruan $ang kita inginkan% rasio pen5ampuran !a*an

akrilik ini 6uga *arus sesuai &engan per!an&ingan massa antara !u!uk &engan 5airan iaitu

se!esar 2 : 1% atau per!an&ingan volume - : 1. Tempat pen5ampuran $ang &igunakan pula

iala* pot porselen $ang mana ter!uat &ari !a*an ka5a $ang tertutup. al ini 6uga penting

karena akrilik akan melalui proses polimerisasi $ang mana sensisiti &engan !e!erapa *al

seperti sinar mata*ari% kelem!a!an u&ara &an aktor $ang lain. le* se!a! itu% mengapa

tempat pen5ampuran antara !u!uk polimer &an 5airan monomer $ang &igunakan a&ala* ti&ak

tem!us 5a*a$a karena &ik*uatiri akan mempengaru*i proses polimerisasin$a &an

men$e!a!kan *asiln$a ti&ak sesuai &engan apa $ang &i*arapkan. Tempat $ang tertutup

!ertu6uan untuk meminimalkan pengaru*9pengaru* &ari luar $ang &apat mengurangi tingkat

ke!er*asilan &alam pen5etakan akrilik. (Anusavi5e 200-% *al. 72)

Ketika monomer &an polimer &i5ampurkan% akan ter!entuk 5ampuran $ang &apat

&imanipulasi. Campuran ini akan melalui lima ase $aitu% ase sandy, stringy, dough, rubbery

&an ase stiff. 5ase pertama a&ala* sandy stage. alam ase ini ti&ak a&a interaksi antara

molekul &an 5ampurann$a masi* kasar serta !erpasir. ase selan6utn$a a&ala* stringy stage.

alam ase ini monomer mulai meresap pa&a molekul9molekul polimer. 8e!erapa rantai

polimer 6uga tela* terurai &an mengaki!atkan kelekatan 5ampuran meningkat. Campuran

akan terasa lengket &an tampak !ersera!ut 6ika &ipegang. ase ketiga a&ala* dough stage.

Pa&a ase ini peningkatan 6umla* rantai polimer mulai ter!entuk karena ke!an$akan polimer

su&a* mulai larut &i &alam 5airan monomer. Campuran akan mem!entuk a&onan lem!ut $ang

ti&ak lengket. ase ini merupakan ase paling !aik untuk mengaplikasikan resin akrilik pa&a

mould . ase keempat a&ala* rubbery stage% &i mana monomer mulai meng*ilang karena

penguapan &an men$erap ke &alam polimer. Campuran memiliki siat elastis se*ingga akan

memantul 6ika &itekan atau &itarik. Pa&a ase ini 6uga su&a* ti&ak a&a !erlakun$a flo#. ase

terak*ir pula a&ala* stiff stage% &i mana 5ampuran su&a* men6a&i keras &an kering% serta ti&ak

&apat mengalami &eormasi. (Anusavi5e 200-% *al. 727)



"eperti $ang tela* &in$atakan se!elumn$a% heat6cured acrylic resin memerlukan

kea&aan $ang panas se!agai aktivator $ang men$e!a!kan &ekomposisi molekul ben2oyl

"ero3ide. ekomposisi molekul ben2oyl "ero3ide inila* $ang akan meng*asilkan ra&ikal

!e!as $ang !akal !erikatan &engan molekul monomer &an menginisiasi perkem!angan rantai

polimer. Pa&a pem!uatan !asis gigi tiruan% kea&aan panas &iaplikasikan &engan 5ara

meren&am kuvet !erserta hand"ress kuvet ke &alam #ater bath &engan temperature $ang

su&a* &itentukan ole* pa!rik $aitu 100BC (ke!iasaann$a). (Anusavi5e 200-% *al. 7-0)

"eperti apa $ang tela* &iper*atikan% polimerisasi a&ala* satu proses $ang e3othermic.

ika su*u resin mele!i*i ta*ap &i&i* monomer% komponen terse!ut akan men&i&i*. Resin

merupakan kon&uktor panas $ang sangat !uruk. "e*ingga% panas $ang &i*asilkan ke &alam

!agian resin $ang te!al ti&ak &apat &ikesan. Ketika pemanasan ti&ak terkontrol &engan !aik%

temperatur tertinggi pa&a resin ini &apat meningkat mele!i*i titik &i&i* monomer. al ini

&apat men$e!a!kan monomer men&i&i* &an meng*asilkan porositas pa&a !asis gigi tiruan.

(Anusavi5e 200-% *al. 7-2)

Pa&a saat deflasking atau mem!uka kuvet% *arus &ilakukan setela* akrilik kem!ali

pa&a su*u ruangan. Caran$a a&ala* &engan mengangkat kuvet keluar &ari #ater bath%

&i!iarkan &an &itunggu *ingga &ingin% sesuai &engan su*u kamar. tu a&ala* perkara $ang

se*arusn$a &ilakukan apa!ila *en&ak melakukan deflasking . 'amun !er!e&a pa&a per5o!aan

$ang tela* &ilakukan $aitu kuvet &i&inginkan &engan 5ara &iren&am &i &alam air agar le!i*

5epat &ingin. ni &ilakukan karena ter!atasn$a 4aktu praktikum. alam pa&a itu% kuvet

se!enarn$a ti&ak !ole* mempun$ai kontak $ang se5ara ti!a9ti!a &engan air &ingin. al ini

karena &apat men$e!a!kan ter6a&in$a pengkerutan pa&a !asis gigi tiruan $ang mana

!erpun5a &aripa&a a&an$a peru!a*an su*u $ang men&a&ak. Tu6uan men&inginkan kuvet

a&ala* untuk meng*in&ari &eormasi $ang mungkin &apat ter6a&i pa&a akrilik.

Pa&a praktikum ini% &ilakukan tiga ma5am per5o!aan. Pa&a per5o!aan pertama

&ilakukan &engan mengaplikasikan resin pa&a moul& ketika 5ampuran resin &alam kea&aan

stringy. Menurut *asil praktikum% apa $ang &i&apati pa&a per5o!aan ini a&ala* akrilik setela*

curing memiliki tekstur kasar% sa$ap le!ar% &an gipsum pa&a mould a&a $ang menempel pa&a

akrilik. Tekstur $ang kasar &ikarenakan manipulasi &iletakkan pa&a mould a&ala* terlalu a4al

atau se!elum 4aktun$a. A&onan akrilik pa&a ase stringy le!i* !erserat se*ingga

men$e!a!kan permukaan pa&a 5etakan akrilik kasar. "a$ap $ang le!ar pa&a a&onan akrilik

ase stringy &ise!a!kan &ari tinggin$a flo# $ang &imiliki ole* a&onan akrilik% semakin tinggi



flo#% maka a&onan mu&a* keluar &ari mould saat &ipres. Menempeln$a gipsum pa&a akrilik

&ise!a!kan ole* 5ampuran masi* memiliki flo# $ang 5ukup tinggi saat &iaplikasikan pa&a

mould % se*ingga merem!es ke &alam gipsum. ni 6uga &apat ter6a&i karena pengolesan cold

mould seal $ang kurang !enar.

Pa&a per5o!aan ke&ua% resin akrilik &iaplikasikan pa&a mould pa&a ta*ap dough. Pa&a

per5o!aan ini akrilik mem!erikan *asil $ang sesuai &engan apa $ang &iinginkan. Akrilik

memiliki tekstur $ang *alus &an *ampir ti&ak memiliki sa$ap. Ti&ak &itemukan a&an$a

porositas karena 5ampuran su&a* &alam kea&aan *omogen &an pemanasan su&a* !aik.

Per5o!aan tiga &ilakukan &engan mengaplikasikan resin akrilik ke &alam mould pa&a

ta*ap rubbery. asil $ang &i&apatkan a&ala* tekstur $ang 5ukup *alus% se&ikit meng*asilkan

sa$ap. "a$ap &ise!a!kan karena pa&a pengepresan a&onan akrilik ta*ap rubbery 5en&erung

kem!ali ke !entuk semula% se*ingga sampai pengepresan ak*ir masi* a&a sa$ap tersisa

&ise!a!kan a&onan akrilik ase rubbery !ersiat elastis.

. KESIMPULAN

Kesimpulann$a% 5ampuran resin akrilik paling !aik &iaplikasikan pa&a ase

dough karena lo4n$a 5ukup% mu&a* &i!entuk% &an mu&a* &imanipulasi.

Pengaplikasian pa&a ase dough mem!erikan *asil $ang *alus &an &an ti&ak memiliki

!an$ak sa$ap. Aplikasi pa&a ase stringy men$e!a!kan akrilik mu&a* merem!es pa&a

mold % sementara aplikasi pa&a ase rubbery mem!uatn$a le!i* sulit untuk

memanipulasi !entukn$a.

. DAFTAR PUSTAKA

Anusavi5e% K. .% "*en% C. D Ra4ls% . R.% 201-. Phili"s7 !cience of ental aterial.

"t. /ouis: Elsevier "aun&ers.

M5Ca!e% . . D ;alls% A. ;. F.% 200>. A""lied ental aterials. t* e&. Gor&:

8la5k4ell Munksgaar&.

"akagu5*i% R. /. D Po4ers% . M.% 2012. Craig7s Restorati'e ental aterial.

P*ila&elp*ia: Elsevier Mos!$.

Documents

Heat Cured IMKG Report