Gunakan Obat Secara Rasional

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/18/2019 Gunakan Obat Secara Rasional

    1/4

    GUNAKAN OBAT SECARA RASIONAL

    Kita mungkin pernah mendengar seorang pasien tiba-tiba menderita shock setelah diberikan

    obat atau ada petugas medis yang dilaporkan ke Polisi karena salah memberikan obat kepada

     pasiennya. Tentunya kejadian-kejadian seperti itu sangat merugikan kedua belah pihak baik  petugas medisnya maupun pasiennya, Untuk itu perlu upaya mencegah agar tidak terjadi

    kasus yang terjadi akibat penggunaan/pemakaian obat yang tidak sesuai. Salah satunya

    adalah pentingnya mengetahui penggunaan obat yang aman dan rasional baik oleh pembuat

    resep, penyerah obat (dispenser maupun oleh pasien/masyarakat pengguna obat.

     

    Penggunaan obat dikatakan rasional jika tepat secara medik dan memenuhi persyaratan-

     persyaratan tertentu. !asing-masing persyaratan mempunyai konsekuensi yang berbeda-

     beda. Sebagai contoh, kekeliruan dalam menegakkan diagnosis akan memberi konsekuensi

     berupa kekeliruan dalam menentukan jenis pengobatan. Sedangkan menurut "#$ (%&',

     penggunaan obat dikatakan rasional bila ) aPasien menerima obat yang sesuai dengan

    kebutuhannya. b Untuk periode *aktu yang adekuat. c +engan harga yang paling murah

    untuknya dan masyarakat

    Secara praktis penggunaan obat dikatakan rasional jika memenuhi kriteria )

    1)  Tepat diagnosis yaitu penggunaan obat disebut rasional jika diberikan untuk diagnosis

    yang tepat. ika diagnosis tidak ditegakkan dengan benar maka pemilihan obat akan terpaksa

    mengacu pada diagnosis yang keliru tersebut. kibatnya obat yang diberikan juga tidak 

    sesuai dengan indikasi yang seharusnya.

    2) Sesuai dengan indikasi penyakit maksudnya adalah setiap obat memiliki spectrum terapi

    yang spesiik. ntiobitika, misalnya diindikasikan untuk ineksi bakteri. +engan demikian

     pemberian obat ini hanya dianjurkan untuk pasien yang memberi gejala adanya ineksi

     bakteri.

    )  Tepat pe!i"i#an o$at yaitu keputusan untuk melakukan upaya terapi diambil setelah

    diagnosis ditegakkan dengan benar. +engan demikian obat yang dipilih haruslah yang

    memiliki eek terapi sesuai dengan spectrum penyakit.

  • 8/18/2019 Gunakan Obat Secara Rasional

    2/4

    %) Tepat dosis yaitu dosis, cara dan lama pemberian obat sangat berpengaruh terhadap eek 

    terapi obat. Pemberian dosis yang berlebihan, khususnya untuk obat yang dengan rentang

    terapi yang sempit misalnya theoilin akan sangat berisiko timbulnya eek samping.

    Sebaliknya dosis yang terlau kecil tidak akan menjamin tercapainya kadar terapi yang

    diharapkan.

    &)  Tepat 'a(a pe!$e(ian  yaitu obat antacid seharusnya dikunyah dulu baru ditelan.

    +emikian pula antibiotik tidak boleh dicampur dengan susu karena akan membentuk ikatan

    sehingga menjadi tidak dapat diabsorbsi dan menurunkan eektiitasnya.

    )Tepat inte(*a" +aktu pe!$e(ian  yaitu cara pemberian obat hendaknya dibuat

    sesederhana mungkin dan praktis agar mudah ditaati oleh pasien. !akin sering rekuensi

     pemberian obat per hari (misalnya kali seharisemakin rendah tingkat ketaatan minum obat.

    $bat yang harus diminum 0 1 sehari harus diartikan bah*a obat tersebut harus diminum

    dengan inter2al setiap ' jam.

    ,) Tepat "a!a pe!$e(ian yaitu lama pemberian obat harus tepat sesuai penyakitnya masing-

    masing. Untuk tuberculosis lama pemberian paling singkat 3 bulan. 4ama pemberian

    kloramenikol pada demam tioid adalah %5 6 % hari.

    -)  .aspada te(#adap e/ek sa!ping  yaitu pemberian obat potensial menimbulkan eek 

    samping yaitu eek tidak diinginkan yang timbul pada pemberian obat dengan dosis terapi,

    karena itu muka merah setelah pemberian atropine bukan alergi tetapi eek samping

    sehubungan 2asodilatasi pembuluh darah di *ajah.

    0)  Tepat peni"aian kondisi pasien maksudnya respon indi2idu terhadap eek obat sangat

     beragam, misalnya pada penderita kelainan ginjal, pemberian aminoglikosida sebaiknya

    dihindarkan karena resiko terjadinya nerotoksik pada kelompok ini secara bermakna.

    1)Tepat in/o(!asi yaitu inormasi yang tepat dan benar dalam penggunaan obat sangat

     penting dalam menunjang keberhasilan terapi.

    11)  Tepat tindak "anut maksudnya pada saat memutuskan pemberian terapi harus sudah

    dipertimbangkan upaya tindak lanjut yang diperlukan, misalnya jika pasien tidak sembuh atau

    mengalami eek samping.

  • 8/18/2019 Gunakan Obat Secara Rasional

    3/4

    12) Tepat penye(a#an o$at maksudnya penggunaan obat rasional melibatkan juga dispenser 

    sebagai penyerah obat dan pasien sendiri sebagai konsumen. Proses penyiapan dan

     penyerahan harus dilakukan secara tepat agar pasien mendapatkan obat sebagaimana

    mestinya.

    1) 3asien patu# te(#adap pe(inta# pengo$atan yang di$utu#kan maksudnya pemberian

    obat dalam jangka *aktu lamatanpa inormasi/ super2isi tentu saja akan menurunkan

    ketaatan penderita. Kegagalan pengobatan tuberkulosis secara nasional menjadi salah satu

     bukti bah*a terapi jangka panjang tanpa disertai inormasi/ super2isi yang memadai tidak 

    akanpernah memberikan hasil seperti yang diharapkan.

     

    !asalah penggunaan obat yang tidak rasional masih cukup menonjol di beberapa pusat

     pelayanan kesehatan. +i samping berakibat pada pemborosan biaya, ketidakrasionalan

     penggunaan obat juga meningkatkan risiko terjadinya eek samping. +ampak lainnya adalah

     berupa ketergantungan pasien terhadap pemberian antibiotik yang selanjutnya secara luas

    akan meningkatkan risiko terjadinya resistensi bakteri akibat penggunaan antibiotik yang

    tidak tepat pada populasi. +ampak negati penggunaan obat yang tidak rasional sangat

     beragam dan ber2ariasi tergantung dari jenis ketidakrasionalan penggunaannya. +ampak 

    negati ini dapat saja hanya dialami oleh pasien (eek samping dan biaya yang mahal

    maupun oleh populasi yang lebih luas (resistensi kuman terhadap antibiotika tertentu dan

    mutu pelayanan pengobatan secara umum.

     

    Untuk mengatasi masalah penggunaan obat yang tidak rasional diperlukan beberapa upaya

     perbaikan, baik di tingkat pro2ider yaitu pembuat resep ( prescriber  dan penyerah obat

    (dispenser  dan pasien/ masyarakat (consumer  hingga sistem kebijakan obat nasional. !asih

    kurang tertatanya sistem inormasi pengobatan dari dokter ke pasien menjadi salah satu

    masalah dalam proses terapi. +i satu sisi salah satu alasan dokter mengapa tidak rasional

    adalah akibat tekanan dan permintaan pasien terhadap obat tertentu (misalnya penggunaan

    injeksi. Sementara itu di pihak pasien sebenarnya tidak pernah ada keberatan terhadap setiap

     proses pengobatan yang dilakukan oleh dokter. +engan demikian, selama dokter dapat

    memberikan inormasi yang benar kepada pasien maka tidak munis terapi tertentu.

    (sumber ) Penggunaan $bat 7asional, +ep.Kes, 8553

     

  • 8/18/2019 Gunakan Obat Secara Rasional

    4/4