Upload
muhammadhafizh
View
73
Download
4
Embed Size (px)
GEOSTRATEGI INDONESIA
DISUSUN OLEH
FERRYZKI ERDIANTO 111311043
LUTHFIANSYAH DWIANTARA 111311051
MUHAMMAD HAFIZH 111311055
VIRNA APRIANI AZIS 111311063
LATAR BELAKANG
Negara Indonesia telah menetapkan cita-cita dan tujuan nasionalnya di dalam pembukaan UUD 1945.
Untuk mewujudkan hal tersebut diperlukan prasyarat yang meliputi pemahaman akan pentingnya geopolitik indonesia dalam Wawasan Nusantara yang mengisyaratkan kesatuan politik, ekonomi, sosbud & hankam secara utuh.
Maka dalam mewujudkan cita-cita tersebut diperlukanlah suatu strategi yaitu GEOSTRATEGI
PENGERTIAN
Geostrategi Indonesia dapat diartikan sebagai metoda untuk mewujudkan cita-cita proklamasi sebagaimana yang diamanatkan Pembukaan dan UUD 1945.
Geostrategi Indonesia dirumuskan dalam wujud Ketahanan Nasional
SEJARAH DAN ARTI PENTING KETAHANAN
NASIONALIndonesia selalu diterpa masalah (ATHG) yang membahayakan kelangsungan hidup dan eksistensi NKRI sejak proklamasi kemerdekaan, baik yang berwujud gejolak maupun ancaman dari dalam maupun luar negeri.
Selain itu, kondisi geografis indonesia yang yang berada pada kondisi silang juga membuat ATHG yang dihadapi oleh bangsa Indonesia begitu tinggi, sehingga diperlukanlah Wawasan Nusantara yang baik yang ditunjang dengan adanya konsepsi Ketahanan Nasional, agar tujuan nasional Indonesia dapat terwujud dengan sempurna.
KONDISI GEOGRAFIS INDONESIA DAN ATHG
Keadaan Geografi dan Demografi Indonesia
Jarak terjauh barat-timur 5.110 km
± 65% wilayah lautan/perairan
± 35% wilayah daratan, terdiri 17.508, luas daratan ± 2.028.087 km2
Luas wilayah seluruhnya lautan dan daratan ± 5.193.250 km2
Luas lautan 2/3 dari seluruh wilayah
Persebaran penduduk tidak merata (Padat: Jawa, Madura, Bali)
Umumnya wilayah Indonesia subur .
Terletak: 06008’ LU – 11015’ LS, dan 94045’ – 141005’ Bujur Timur
POSISI SILANG NKRI
Aspek FISIK
Antara 2 Benua
Antara 2 Samudera
Aspek SOSIAL
Demografi
Ideologi
Politik
Ekonomi
Sosial
Budaya
Hankam
Utara: berpenduduk padat
Sltn: berpenduduk jarang
Utara: komunisme
Sltn: liberalisme
Utara: demokrasi rakyat
Sltn: demokrasi liberal
Utara: ekonomi sosialis
Sltn: ekonomi kapitalis
Utara: masy. sosialisme
Sltn: masy individualisme
Sltn: Kebudayaan barat
Utara: kebudayaan timur
Utara: sistem kontinental
Sltn: hankam maritim
Asia Australia
Pasifik Indonesia
KETAHANAN NASIONAL
Kondisi dinamis bangsa Indonesia yang meliputi segenap aspek kehidupan nasional yang terintegrasi, bersisi keuletan dan ketangguhan yang mengandung kemampuan mengembangkan kekuatan nasional dalam menghadapi dan mengatasi ATHG baik yang datang dari luar maupun dari dalam untuk menjamin identitas, integritas, kelangsungan hidup bangsa dan negara serta perjuangan mencapai tujuan nasionalnya.
HAKEKAT KETAHANAN NASIONAL
Merupakan keuletan dan ketangguhan bangsa yang mengandung kemampuan mengembangkan kekuatan nasional untuk dapat menjamin kelangsungan hidup bangsa dan negara dalam mencapai tujuan nasionalnya.
Hakekat Konsepsi Ketahanan nasional Indonesia adalah pengaturan dan penyelenggaraan kesejahteraan dan keamanan secara seimbang, serasi dan selaras dalam seluruh aspek kehidupan nasional.
ASAS-ASAS KETAHANAN NASIONAL
• Asas kesejahteraan dan keamananMerupakan nilai intrinsik yang ada pada sistem kehidupan nasional
• Asas Komprehensif Integral (Menyeluruh Terpadu)Ketahanan nasional mencakup ketahanan segala aspek kehidupan bangsa secara utuh, menyeluruh, dan terpadu
ASAS-ASAS KETAHANAN NASIONAL
• Asas mawas ke dalam dan keluarMawas ke dalam : menumbuhkan hakikat, sifat dan kondisi kehidupan nasional berdasarkan nilai-nilai kemandirian yang proporsional untuk meningkatkan kualitas kemandirian bangsa yang tangguh dan ulet.
Mawas ke luar : untuk dapat mengantisipasi dan berperan serta mengatasi dampak lingkungan luar strategis.
ASAS-ASAS KETAHANAN NASIONAL
• Asas KekeluargaanAsas ini mengandung kearifan, keadilan, kebersamaan, gotong-royong, tenggang rasa dan bertanggung jawab dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
SIFAT-SIFAT KETAHANAN NASIOANAL
• Mandiri
Mempunyai arti percaya pada kemampuan sendiri, pada keuletan dan ketangguhan yang mengandung prinsip tak mudah menyerah.
• Dinamis
Dalam arti ketahanan nasional tidaklah tetap, ia meningkat dan menurun tergantung pada sikon bangsa, negara, serta lingkungan strategis.
SIFAT-SIFAT KETAHANAN NASIOANAL
• Wibawa
Dalam arti keberhasilan pembinaan ketahanan nasionalnya akan meningkatkan kemampuan dan kekuatan bangsa.
• Konsultasi dan kerjasama
Dalam arti ketahanan nasional Indonesia tidak mengutamakan sikap konfrontatif dan antagonis, melainkan mengutamakan sikap konsultatif, kerjasama yang saling menghargai.
ASPEK TRI GATRA
ASPEK PANCA GATRA
1. Geografi negara; 2. kekayaan alam;
3. demografi
1. Ideologi; 2. politik; 3. ekonomi; 4. sosial budaya;
dan 5. pertahanan keamanan.
ASTA GATRA
ASPEK ALAMIAH ASPEK SOSIAL
Suatu bangsa/negara yang ke 8 aspeknya tersebut kuat dan tangguh, maka bangsa/ negara tersebut maju, kuat, tangguh dan
unggul dalam percaturan global.
Bersifat Dinamis
Landasan Visional
Landasan konsepsional
Bersifat Statis
ASPEK-ASPEK “KETAHANAN NASIONAL (TANAS)”
Komponen Strategi Asta GatraDalam Ketahanan Nasional
Trig
atra
Aspek Geografi
Sumber Daya Alam
Keadaan dan Kemampuan
Penduduk
aspek yang berkaitan dengan letak kondisi bumi di mana negara berada (darat, laut, udara; iklim, )
Hewani, nabati, mineral (tambang), yg terdapat di darat, laut.
orang yang mendiami suatu tempat dalam wilayah tertentu dengan tanpa melihat status kewarganegaraan yang dianut oleh orang tersebut
KETAHANAN NASIONALDI
BIDANG POIITIK
Ketahanan Nasional yang berintikan kehidupan politik yang damai, tertib, adil, jujur dan demokratis.
Geostrategi Aspek “POLITIK”
Menegakkan kehidupan politik bangsa dan negara dengan menjalankan sistem demokrasi Pancasila, yang terbukti mampu memelihara stabilitas politik yg sehat dan dinamis.
Politik Dalam Negeri
Politik Luar Negeri
Kunci
Ditentukan oleh kemampuan sistem politik yang mampu menanggulangi segala bentuk tantangan dan ancaman yang merugikan kehidupan politik bangsa Indonesia.
Terwujudnya stabilitas politik yg menjaga keseimbangan yang dinamis antara partisipasi masyarakat dengan inisiatif pemerintah.
Terwujudnya stabilitas politik LN bebas aktif:
Diabdikan untuk kep. nasional (kep. Pembangunan)
Bersifat bebas aktif, anti imperialisme,
kolonialisme dalam segala bentuk
Mewujudkan ketertiban dunia
Pelaksanaan Demokrasi Pancasila secara konsekuen
Sistem pemerintahan berdasarkan atas hukum dan konstitusional.
Penegakan kedaulatan rakyat berdasarkan hukum
KETAHANAN NASIONALDI
BIDANG EKONOMI
Ketahanan Nasional yang berintikan tersedianya
pangan, sandang, lapangan kerja, perumahan, dan
menurunnya angka kemiskinan
Geostrategi Aspek “EKONOMI”
Sistem perekonomian Indonesia menganut paham integralistik yg berdasarkan kebersamaan dan kekeluargaan sbg wujud “EKONOMI PANCASILA”, mengacu pasal 33 UUD 1945:
Perekonomian disusun sebagai usaha bersama
3 aktor ekonomi
Kunci
Kondisi perekonomian bangsa yg berlandaskan demokrasi ekonomi berdasarkan Pancasila yg mengandung kemampuan memelihara stabilitas ekonomi yg sehat dan dinamis untuk menciptakan kemandirian ekonomi nasional dan kemakmuran rakyat yg adil dan merata.
Sistem Perekonomian Rakyat
Perencanaan ekonomi yang terpadu
Tegakkan demokrasi ekonomi
Cabang produksi yang penting dikuasai oleh neg.
Kekayaan alam dipergunakan utk kemakmuran rakyat.
Sektor Negara
Sektor Swasta
Sektor
KoperasiBerperan setara Saling melengkapi
Kemandirian ekonomi nasional
Hindari: 1. Free fight liberalism 2. Sistem etatisme 3. Pemusatan kekuatan eko-nomi dlm bentuk monopoli
Kesejt. Rakyat & adil
KETAHANAN NASIONALDI
BIDANG SOSIAL DAN BUDAYA
Ketahanan Nasional yang berintikan tersedianya pendidikan murah dan berkualitas sehingga setiap warga masyarakat dapat merealisasikan pribadi dan segenap potensi manusianya berdasarkan nilai-nilai pancasila.
Geostrategi Aspek “SOSIAL BUDAYA”
Untuk memiliki ketahanan di bidang sosbud, maka bangsa Indonesia harus mengembangkan kebudayaan nasional, yaitu hasil interaksi dan integrasi dari nilai² budaya yg telah ada (budaya asli) dengan budaya asing, yg kemudian diterima sebagai nilai bersama seluruh rakyat.
Manusia dengan Tuhan
Pendidikan Nasional
Kunci
Kondisi kehidupan sosbud bangsa yg dijiwai kepribadian Pancasila, yang mampu menangkal penetrasi budaya asing yang tidak sesuai dengan kebudayaan nasional.
Kunci Ketahanan SOSBUD:
Bangsa Ind. berusaha memeli-hara keseimbangan dan kese-larasan fundamental:
Manusia dengan alam semesta
Manusia dengan masyarakat
Kebudy. Asli suku
Kebudy. Nasional
Kepribadian nasional
Membangun budaya nasional
Membangun pendidikan nasi-onal
Kepemimp. nasional
Integrasi nasional
KETAHANAN NASIONALDI
BIDANG IDEOLOGI
Ketahanan Nasional yang berintikan pemahaman dan pengamalan nilai ideologi bangsa yakni Pancasila
Geostrategi Aspek “IDEOLOGI”
Ditentukan oleh kondisi mental bangsa Indonesia yang berlandaskan keyakinan akan kebenaran nilai2 Pancasila sebagai ideologi bangsa & negara.
Menggalang persatuan dan kesatuan nasional
Menangkal penetrasi ideologi asing serta nilai-nilai yang tidak sesuai dengan kepribadian bangsa
Kunci
Pengamalan Pancasila
Pengamalan Subyektif Pancasila
Pengamalan Obyektif Pancasila
Pelaksanaan Pancasila sebagai pandangan hidup dalam sikap & perilaku sehari-hari oleh rakyat Indonesia.
Pelaksanaan Pancasila oleh negara dalam fungsinya sebagai dasar negara RI, melalui peraturan perundangan negara
Ditujukan utk mengatasi segala ATHG yang membahayakan Pancasila sebagai dasar filsafat bangsa dan negara.
KETAHANAN NASIONALDI BIDANG
PERTAHANAN DAN KEAMANAN
Ketahanan Nasional yang berintikan keuletan dan ketangguhan bangsa dalam upaya bela negara sehingga munculnya rasa aman, damai, tidak adanya sengketa dengan bangsa dan negara lain.
Geostrategi Aspek “HANKAM”
1. Perlawanan bersenjata, dgn kekuatan utama TNI, dan kekuatan cad. dan bala potensial yaitu POLRI
Kunci
Kondisi daya tangkal bangsa yang dilandasi kesadaran bela negara seluruh rakyat yg mengandung kemampuan memelihara stabilitas pertahanan negara yg dinamis, mengamankan pembangunan & hasil2nya, serta kemampuan mempertahankan kedaulatan negara dan menangkal segala bentuk ancaman.
Aktualisasi pasal 27 (3) II UUD 1945.
Aktualisasi pasal 30 (1) (II) UUD 1945
2. Perlawanan tidak bersenjata: yg terdiri dari RATIH yg berfungsi sbg TIBUM, LINRA, KAMRA, dan LINMAS.
3. Komponen pendukung perlawanan bersenjata dan tidak bersenjata sesuai bid. profesi masing2 dgn pemanfaatan semua sumberdaya nasional.
Sistem HANKAMRATA (Pertahanan Keamanan
Rakyat Semesta)
Pengembangan konsep hankam negara dengan susunan kekuatan pertahanan keamanan negara, meliputi: