21
GASTROENTERITIS

Gastroenteritis

Embed Size (px)

DESCRIPTION

gastroenteritis

Citation preview

Page 1: Gastroenteritis

GASTROENTERITIS

Page 2: Gastroenteritis

Definisi

• Gastroenteritis adalah inflamasi

mukosa lambung dan usus halus

yang ditandai dengan muntah dan

diare yang dapat menimbulkan

dehidrasi dan gangguan

keseimbangan elektrolit.

Page 3: Gastroenteritis

Etiologi

Faktor infeksi :•Infeksi enteral

– Infeksi bakteri; Vibrio, E.coli, Salmonela, Shigella,– Infeksi virus : adeno virus, rota virus, dsb.– Infeksi parasit : cacing (ascariasis, trichuris)– Protozoa (Entamuba hystolitica, Giardia lambia)– Jamur (Kandida Albican)

a.Infeksi parenterala. Tonsilofaringitisb. Bronchopneumoniac. encefalitis

Page 4: Gastroenteritis

Cont…

• Faktor mal absorbsi : mal absorbsi protein,

lemak

• Faktor makanan : Makanan basi, baracun.

• Faktor psikologis : takut, cemas

Page 5: Gastroenteritis
Page 6: Gastroenteritis

• Beberapa mikroorganisme patogen menyebabkan infeksi pada sel-sel, memproduksi enterotoksin atau Cytotoksin dimana merusak sel-sel, atau melekat pada dinding usus pada Gastroenteritis akut.

Page 7: Gastroenteritis

Diagnosis

Page 8: Gastroenteritis

A. Pola Nutrisi & Metabolik

Gejala

• Anoreksia atau mual

• BB me↓

• Intoleran terhadap

makanan (susu atau

makanan berlemak)

Tanda

• Pe↓ lemak subkutan/massa

otot

• Tonus otot dan turgor kulit

buruk

• Membran mukosa pucat

Gejala Klinis

Page 9: Gastroenteritis

B. Pola Eliminasi

Gejala

• Episode diare* tidak

menentu dan tidak

terkontrol, hilang-timbul,

sering flatus, feses dapat

bercampur dgn darah

(melena) atau lemak

(steatore) dan berbau busuk

• Konstipasi hilang-timbul

* Jenis diare :– Inflamatory (akibat bakteri)

mual, muntah,

abdominal pain, BAB

banyak & cair

– Non-inflamatory (akibat

virus) demam,

tenesmus, abdominal pain,

BAB sedikit & bercampur

darah

Gejala Klinis

Page 10: Gastroenteritis

C. Pola Aktivitas/Istirahat

Gejala

• Lemah, cepat lelah, aktivitas

terbatas

Gejala

• Masalah hubungan/peran

akibat kondisi yang lemah

• Tidak mampu aktif secara

sosial

• Susah fokus/konsentrasi ↓

D. Pola Interaksi dengan orang lain

Gejala Klinis

Page 11: Gastroenteritis

E. Pola Persepsi Sensori

Gejala

• Nyeri tekan abdomen

dengan nyeri kram pada

kuadran kanan bawah

disertai nyeri abdomen

tengah bawah

• Nyeri tekan menyebar ke

periumbilikal

• Fotofobia (mata)

Tanda• Nyeri tekan abdomen

Gejala Klinis

Page 12: Gastroenteritis
Page 13: Gastroenteritis

Pmx Fisik

• KU dan kesadaran tergantung tingkat dehidrasi, umumnya me↓

• Tanda vital [TD↓, nadi↓, RR↓(dehidrasi sedang atau berat)/N(dehidrasi ringan)]

• Mata (konjungtiva pucat atau pe↓ ketajaman penglihatan, area sekitar mata cekung)

• Telinga (pe↓ ketajaman pendengaran)• Mulut (mukosa kering)

Page 14: Gastroenteritis

Cont…• Toraks dan paru (pe↓ RR, irama lemah, upaya

bernafas dalam)• Abdomen [inspeksi : tanda-tanda radang atau

lesi; palpasi : area tertentu mengalami nyeri tekan atau kram abdomen dan mungkin menyebar, mungkin teraba massa atau organ; perkusi : lambung (timpani), hati-limpa-ginjal (pekak)]

• Genitalia, anus, & rektum (terdapat lesi atau kemerahan di anus)

• Ekstremitas (kelemahan tonus otot

Page 15: Gastroenteritis

Pemeriksaan Penunjang

Page 16: Gastroenteritis

Penatalaksanaan1. Penatalaksanaan diarahkan pada pengontrolan dan

penyembuhan penyakit yang mendasar.2. Untuk diare ringan, tingkatkan masukan cairan peroral,

mungkin diresepkan glukosa oral dan larutan elektrolit3. Untuk diare sedang, obat-obat non-spesifik,

difenoksilat (lomotif) dan loperamit (imodium) untuk menurunkan motilitas dari sumber noninfeksius.

4. Diresepkan antimikrobial jika telah teridentifikasi preparat infeksius atau diare memburuk

5. Terapi interavena untuk hidrasi cepat (diberi cairan) cairan yang harus diberikan tergantung dari berat badan atau berat ringannya dehidrasiperhitungkan kehilangan cairan sesuai dengan umur dan berat badannya.

Page 17: Gastroenteritis

Komplikasi

• Dehidrasi• Shock Hipovolemik• Kejang demam terjadi pada dehidrasi

hipertonik (dehidrasi yang berlebih)• Hipokalemia (meteorismus, hipotoni otot,

lemah, bradikardi, disritmia jantung)

Page 18: Gastroenteritis

PROGNOSIS

• Baik, jika tertangani dengan

benar sesuai penyebab dan

derajat dehidrasinya.

Page 19: Gastroenteritis

Diagnosa Banding

1.    Penyakit Chron

2.    Malabsorpsi

3.    Peradangan saluran cerna

4.    Penyakit keganasan

5.    Sindrom kolon iritabel

6.    Diare akibat pasca bedah

Page 20: Gastroenteritis

PENCEGAHAN

Menerapkan pola hidup bersih:1. Biasakan untuk mencuci tangan dengan sabun

sebelum makan maupun sesudah buang air besar.

2. Masaklah makanan dan air minum dengan baik dan benar.

3. Banyak makan sayur dan buah-buahan.4. Menggunakan air bersih dan sanitasi yang baik.5. Tidak mengkonsumsi makanan yang sudah basi.6. Menghindari makanan yang sudah

terkontaminasi oleh lalat

Page 21: Gastroenteritis

Daftar Pustaka

• Halim-Mubin A, 2001. Panduan Praktis Ilmu Penyakit Dalam Diagnosis & Terapi. EGC: Jakarta.

• http://digilib.unimus.ac.id