111
ANALISIS PENGARUH FAKTOR LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP TINGKAT PENDIDIKAN DI DESA SISIK KECAMATAN PRINGGARATA LOMBOK TENGAH TAHUN 2017/2018 OLEH ELY SUFIANI NIM: 15.1.13.6.194 FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN) MATARAM 2017

FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

  • Upload
    others

  • View
    17

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

ANALISIS PENGARUH FAKTOR LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP TINGKAT PENDIDIKAN DI DESA SISIK KECAMATAN

PRINGGARATA LOMBOK TENGAH TAHUN 2017/2018

OLEH

ELY SUFIANI NIM: 15.1.13.6.194

FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN)

MATARAM 2017

Page 2: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

i

ANALISIS PENGARUH FAKTOR LINGKUNGAN MASYARAKAT TERHADAP TINGKAT PENDIDIKAN DI DESA SISIK KECAMATAN

PRINGGARATA LOMBOK TENGAH TAHUN 2017/2018

SKRIPSI

Diajukan Kepada Universitas Islam Negeri MataramUntuk Melengkapi Persyaratan MemperolehGelar Sarjana Pendidikan

OLEH

ELY SUFIANI

NIM: 15.1.13.6.194

JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI

FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN)

MATARAM

2017

Page 3: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

ii

PERSETUJUAN

Skripsi Ely Sufiani,NIM 151.136.194. yang berjudul “Analisis Pengaruh

Faktor Lingkungan Masyarakat Terhadap Tingkat Pendidikan Di Desa Sisik

Kecamatan Pringgarata Lombok Tengah Tahun 2017/2018” Telah memenuhi

syarat dan disetujui untuk di- munâqasyah-kan.

Disetujui pada tanggal: ……….....2017

Di bawah bimbingan:

KEMENTRIAN AGAMA RI

INSTITUT AGAM ISLAM NEGERI (IAIN) MATARAM

FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

Jln. Pendidikan No. 35 Telp. (0370) 621928-625337-634490-Fax. 625337 Mataram

Pembimbing I

Drs. Baharudin, M.Ag

NIP. 197112311998031010

Pembimbing II

Sakdiah, M.Si

NIP. 19505242011012008

Page 4: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

iii

NOTA DINAS PEMBIMBING

NOTA DINAS

Hal: Munaqasyah

Mataram, 29 Desember 2017

Kepada

Yth.Rektor UIN Mataram

di –

Mataram

Asalamu’alaikum Wr.Wb

Setelah diperiksa dan diadakan perbaikan sesuai masukan pembimbing

dan pedoman skripsi, kami berpendapat bahwa skripsiEly Sufiani,NIM.

15.1.13.6.194yang berjudul “Analisis Pengaruh Faktor Lingkungan Masyarakat

Terhadap Tingkat Pendidikan di Desa Sisik Kecamatan Pringgarata Lombok

Tengah Tahun 2017/2018”telah memenuhi syarat untuk diajukan dalam sidang

munaqasyah skripsi Fakultas Ilmu Tarbiyah dan KeguruanUIN Mataram. Oleh

karena itu, kami kami berharap skripsi ini dapat segera dimunaqqasyahkan.

Wassalamu‟alaikum Wr.Wb

. Wassalamu’alaikum, Wr. Wb.

KEMENTRIAN AGAMA RI

INSTITUT AGAM ISLAM NEGERI (IAIN) MATARAM

FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KUGURUAN

Jln. Pendidikan No. 35 Telp. (0370) 621928-625337-634490-Fax.625337 Mataram

Jln. Pendidikan No. 35 Telp. (0370) 621928-625337-634490-Fax.625337 Mataram

Jln. Pendidikan No. 35 Telp. (0370) 621928-625337-634490-Fax.625337 Mataram

Jln. Pendidikan No. 35 Telp. (0370) 621928-625337-634490-Fax. 625337 Mataram

Page 5: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

iv

PERNYATAAN KEASLIAN

Yang betanda tangan di bawah ini

Nama : Ely Sufiani

Nim : 151 106 046

Jurusan : Pendidikan IPS (Ekonomi)

Fakultas : Tarbiyah dan Keguruan

Institusi : UIN Mataram

Dengan ini menyatakan bahwa skripsi dengan judul “Analisis pengeruh

faktor lingkungan masyarakat terhadap tingkat pendidikan di Desa Sisik

Kecamatan Pringgarata Lombok Tengah Tahun 2017/2018”ini secara keseluruhan

adalah hasil penelitian/karya saya sendiri, kecuali pada bagian-bagian yang

dirujuk sumbernya.

Apabila dibelakang hari ternyata karya tulis ini tidak asli, saya

siap dianulir gelar serjana saya, sesuai dengan ketentuan yang berlaku di UIN

Mataram.

Mataram, 29 Desember 2017

Saya yang menyatakan,

Ely Sufiani

NIM. 15.1.13.6.194

Page 6: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

v

KEMENTRIAN AGAMA RI

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (IAIN) MATARAM

FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

Jln. Pendidikan No. 35 Telp. (0370) 621928-625337-6390-Fax.625337 Mataram

PENGESAHAN

Skripsi dengan judul “Analisis pengaruh faktor lingkungan masyarakat terhadap

tingkat pendidikan di Desa Sisik Kecamatan Pringgarata Lombok Tengah Tahun

2017/2018” yang diajukan oleh Ely Sufiani, NIM. 15.1.13.6.194, Jurusan Pendidikan IPS

Ekonomi, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Mataram telah di-munaqasyah-kan

pada hari tanggal, 4 Januari2017 dan dinyatakan telah memenuhi syarat untuk mencapai

gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd).

Dewan Munaqasyah

1. Ketua Sidang/ : Drs.Baharudin, M.Ag (..............................................) Pembimbing I NIP.197112311998031010

2. Sekretaris Sidang/ : Sakdiah,M.Si (…………………………..)

Pembimbing. II NIP.197312312005011009

3. Penguji I : Dr.H. Baehaqi,M.Pd (………………………….)

NIP.197112311999031010 4. Penguji II :Drs. H.Nujumudin,M.Pd

(...............................) NIP.1962641992031003

Mengetahui, Dekan . Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan

UIN Mataram

Drs. Hj. Lubna, M.Pd.

NIP.196812311993032008

Page 7: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

vi

Motto:

:dan nasihat menasihati supaya menaati kebenaran dan nasihat menasihati supaya menetapi kesabaran.)Al-Ashr : 3 )

Page 8: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

vii

Persembahan:

Segala puji dan syukur hanya bagi Allah SWT yang Maha

Segala-Galanya. Atas berkat Rahmat dan Kasih sayang-Nya Skripsi

ini dapat penulis persembahkan sebagai salah satu bukti perjuangan

dalam menimba ilmu pengetahuan yang diperintahkan-Nya...

Skripsi ini saya persembahkan untuk Ayah dan Ibunda tercinta

beserta saudarsaya yang telah memberikan suport beserta doa’ mereka

sehingga saya dan kuat untuk meniti kehidupan dan kuat untuk

berjuang menggapai masadepan yang lebih cerah.

Untuk yang memberi arti dihidupku, suami dan anakku yang

selalu disampingku, sahabat terbaikku, sahabat-sahabatku, teman-

teman seperjuangan dan almamaterku tercinta...

Terima kasihku untuk semua.

Segala puji hanya bagi Engkau Ya Allah atas semua karunia

yang Engkau berikan...

Page 9: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

i

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, puji syukur penulis panjatkan kahadirat Allah swt, karena berkat

rahmat, taufiq serta inayah-Nya skripsi yang berjudul “Analisis pengaruh faktor lingkungan

masyarakat terhadap tingkat pendidikan di Desa Sisik Kecamatan Pringgarata Lombok

Tengah Tahun 2017/2018” dapat diselesaikan dengan baik, guna memenuhi salah satu

syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) pada Fakultas Ilmu Tarbiyah

dan Keguruan Universitas Islam Negari (UIN) Mataram. Shalawat dan salam kepada

baginda Rasulullah Muhammad SAW, yang telah membawa, menuntun dan membimbing

umat manusia menuju kemaslahatan, keimanan dan keselamatan, baik di dunia maupun di

akhirat kelak.

Skripsi ini tidak mungkin selesai tanpa adanya dukungan dan bantuandari semua

pihak baik secara langsung maupun tidak langsung. Oleh karena itu,dengan segala

kerendahan dan ketulusan hati penulis menyampaikan terima kasihkepada:

1. BapakDrs. Baharudin, M.Ag. Selaku pembimbimg I dan Ibu Sakdiah,M.Si Selaku

pembimbing II yang telah banyak meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan

kepada penulis.

2. Bapak H.Ibnu Hizam M.Pd, selaku Ketua Jurusan IPS Ekonomi

3. Ibu. Dr. Hj.Lubna, M.Pd. selaku Dekan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan

Universitas Islam Negrri (UIN) Mataram

Page 10: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

ii

4. Bapak dan Ibu DosenUIN Mataram yang telah banyak menyumbangkan pikiran,waktu

dan tenaga di bangku perkuliahan.

5. Bapak Kepala Desa Sisikbapak Sakarta,terimakasih telah membantu memberikan data

yang diperlukan dalam penulisan skripsi ini.

6. Ayahandaku (Darmawan) dan ibundaku (Ibu Raodah) tercinta yang tidak pernah lelah

dan henti berjuang dan berdo’a untuk masa depanku, sehingga penulis dapat

menyelesaikan studi di Universitas Islam Negeri (UIN) Mataram.

7. Saudara (M.Sofian) atas kasih sayang, do’a dan semangat dari mereka, sehingga

penulis bisa sampai pada tahap ini. Semoga Allah memberikan keselamatan di dunia

dan di akhirat untuk kami.

8. Keluarga besarku, semua guruku,dan semua yang menyayangiku, yang tidak bisa aku

sebut satu persatu yang selalu memberikan motivasi untuk segera menyelesaikan

studiku ini, khususnya kepada guruku tercinta, Sardiana, S.Pd dan Zuhaeriah S.Pd serta

Ibu Kalsum S.Pd

9. Sahabat terbaikku (Haedani, Yulia Utami, L.Hendra, Rosita Dani,) dan teman-teman

seperjuangan khususnya kelas E angakatan 2013 yang selalu memberikan motivasi,

dukungan dan do’a, yang akan kompak selalu (Maaf tidak bisa disebut satu-persatu).

Terima kasih atas semuanya. Jika tua nanti kita telah hidup masing-masing ingatlah

hari-hari kita (A’TheBest’10_KompakSelalu).

Page 11: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

iii

Atas semua bantuan yang diberikan maka penulis hanya mampu mengucapkan

terima kasih yang sebesar-besarnya. Semoga apa yang telah diberikan dicatat sebagai

amal ibadah di sisi Allah SWT. Amin yaa rabbal‟alamin.

Pada akhirnya penulis menyadari dengan sepenuh hati bahwa penulisanskripsi ini

belum mencapai kesempurnaan dalam arti yang sebenarnya. Namunpenulis berharap

semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi penulis pada khususnyadan para pembaca pada

umumnya. Amiin Ya Rabbal „Alamin.

Mataram,21 Desember 2017

Penulis

Page 12: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

iv

ABSTRAK

Ely Sufiani. 15.1.13.6.194. Analisis Pengaruh Faktor Lingkungan Masyarakat Terhadap Tingkat Pendidikan di Desa Sisik Kecamatan Pringgarata Lombok Tengah Tahun 2017/2018. Skripsi, Jurusan Pendidikan IPS Ekonomi, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan. Pembimbing: (I) Drs.Baharudin M.Ag., (II) Sakdiah, M.Si.

Penelititian ini dilakukan di Desa Sisik Kecamatan Pringgarata Lombok Tengah. Pada penelitian ini yangmenjadi sampel adalah anak-anak yang sudah menamatkan SMA/MA SMK di Desa Sisik dengan jumlahsampel sebanyak 30 orang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif deskriptif dengan menggunakan rumus regresi linear sederhana dan program yang digunakan dalam penelitian ini adalah SPSS. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, terdapat Pengaruh Lingkungan Masyarakat yang positif dan signifikan terhadap tingkat pendidikan yang di lihat dari hasil perhitungan analisis regresi linier sederhana dengan perolehan F hitungsebesar 4,312 yang di konsultasikan dengan F tabel. Untuk tarap kesalahan 5%, F tabel (1,28)= 4,20. Dengan demikian F hitung lebih besar dari F tabel. Kemudian dari hasil perhitungan korelasi sebesar 0,365 lebih besar dengan r tabel untuk taraf kesalahan 5% dengan n=30 (0,365>0,361). Sedangkan besarnya kontribusi pengaruh lingkungan masyarakat terhadap tingkat pendidikan sebesar 13,3%. Dan 86,7% tingkat pendidikan di pengaruhi oleh faktor lain. Adapun persamaan regresi yang dapat disusun dari lingkungan masyarakat (X) terhadap tingkat pendidikan (Y) yaituŶ = -0,316 + 0,376X. Persamaan ini menunjukkan bahwa setiap kenaikan satu unit X akan mengakibatkan 0,376 unit kenaikan untuk Y.Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket. Dimana angket tersebut disebarkan kepada responden yang menjadi sampel penelitian. Kemudian data yang telah diperoleh melalui instrumen angket tersebut dianalisis dengan menggunakan analisis regresi linier sederhana.

Kata Kunci: Lingkungan Masyarakat, Tingkat pendidikan

Page 13: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

v

DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL

HALAMAN JUDUL ....................................................................................... i

HALAMAN PERSETUJUAN ....................................................................... ii

HALAMAN NOTA DINAS ........................................................................... iii

HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ................................. iv

HALAMAN PENGESAHAN ........................................................................ v

HALAMAN MOTTO ..................................................................................... vi

HALAMAN PERSEMBAHAN ..................................................................... vii

KATA PENGANTAR .................................................................................... viii

ABSTRAK ....................................................................................................... x

DAFTAR ISI ................................................................................................... xii

DAFTAR LAMPIRAN................................................................................... xiii

BAB I PENDAHULUAN ............................................................................... 1

A. Latar Belakang ................................................................................ 1

B. Rumusan dan Batasan Masalah ...................................................... 7

C. Tujuan dan Manfaat ....................................................................... 8

BAB IIKAJIAN PUSTAKA .......................................................................... 10

A. Deskripsi Teoritis........................................................................... 10

1. Lingkungan masyarakat ............................................................ 10

a. Pengertian Lingkungan Masyarakat .................................. 10

b. Faktor-faktor Lingkungan Masyarakat .............................. 12

Page 14: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

vi

2. Tingkat Pendidikan ................................................................. 16

a. Pengertian pendidikan ....................................................... 16

b. Pengertian Tingkat pendidikan .......................................... 17

c. Pengertian Pendidikan Menengah dan Perguruan Tinggi . 18

B. Kerangka Berfikir .......................................................................... 26

C. Hipotesis ....................................................................................... 27

BAB IIIMETODE PENELITIAN ................................................................. 29

A. Desain Penelitian ............................................................................ 29

B. Populasi dan Sampel ....................................................................... 31

C. Instrumen Penelitian ....................................................................... 32

1. Angkaet atau Kuesioner .......................................................... 33

D. Teknik Pengumpulan Data ............................................................. 36

1. Metode Observasi ..................................................................... 36

2. Metode Angket ...................................................................... ... 36

3. Metode Dokumentasi ................................................................ 37

E. Teknik Analisis Data ...................................................................... 38

1. Uji Normalitas .......................................................................... 38

2. Uji Homogenitas ..................................................................... 38

BAB IVPELAKSANAAN PENELITIAN .................................................... 40

A. Validitas Instrumen......................................................................... 40

........................................................................................................

1. Validitas Angket Penelitian ...................................................... 40

2. Reliabelitas Angket Penelitian.................................................. 42

3. Uji Normalitas .......................................................................... 44

4. Uji Homogenitas ....................................................................... 45

B. Pengumpulan dan Penyajian Data .................................................. 47

1. Pengumpulan Data ........................................................... ........ 47

Page 15: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

vii

2. Penyajian Data ......................................................................... 48

C. Analisis Data................................................................................... 50

1. Penilaian ........................................................... ...................... 50

D. Hasil Analisis ................................................................................. 55

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ................................ 58

A. Deskripsi Lokasi Penelitian ........................................................... 57

1. Sejarah dan Profil Desa Sisik .................................................. 57

2. Peta Desa Sisik ........................................................................ 58

B. Pengujian Hipotesis ....................................................................... 58

C. Pembahasan ................................................................................... 59

BAB VI PENUTUP ......................................................................................... 66

A. Kesimpulan ..................................................................................... 66

B. Saran ............................................................................................... 66

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Page 16: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

viii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Angket Tingkat Pendidikan Lampiran 2 Angket Lingkungan Masyarakat Lampiran 3 Validitas Instrumen Tingkat pendidikan Lampiran 4 Validitas Instrumen Lingkungan masyarakat Lampiran 5 Hasil SPSS Lampiran 6 Surat izin penelitian dari fakultas Lampiran 7 Foto pelaksanaan penelitian Lampiran 8 Kartu Konsultasi

Page 17: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pendidikan merupakan hal yang sangat penting bagi kehidupan masyarakat.Tingkat

pendidikan masyarakat bisa dijadikan sebagai faktor penentu kualitas masyarakat

dalam menjalankan kehidupannya.Semakin tinggi tingkat pendidikan masyarakat maka

semakin tinggi pula kualitas masyarakat tersebut dalam menjalankan

kehidupannya.Sebaliknya, semakin rendah tingkat pendidikan masyarakat maka

semakin rendah pula kualitas masyarakat tersebut dalam menjalankan

kehidupannya.Kegiatan pendidikan dapat dilakukan kapan saja dan dimana saja.Seperti

yang tercantum dalam Undang-Undang nomor 20 tahun 2003 tentangSISDIKNAS

bahwa pendidikan berlangsung seumur hidup dan dilaksanakandalam lingkungan

rumah tangga, sekolah dan masyarakat. Pada pasal 3 disampaikan bahwa:

Pendidikan nasional berfungsi mengembangkankemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabatdalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, yang bertujuan untukmengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman danbertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu,cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis sertabertanggung jawab.1 Pendidikan merupakan hal yang sangat penting bagikehidupan masa yang akan datang karena dengan pendidikan yang lebih baikdapat diharapkan mendapatkan pekerjaan yang lebih baik sehingga mampu dalammengembangkan taraf hidupnya.

1Hasbullah,dasar-dasar ilmu pendidikan, Jakarta (PT Raja Grapindo Perseda, 2011 ) h.3.

1

Page 18: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

2

Kelangsungan pendidikan seseorang tidaklah terlepas dari faktor-faktor

yangmempengaruhi di sekitarnya.Salah satunya adalah di lingkungan

keluarga,keluarga merupakan tempatpertama dan utama bagi seorang anak

mendapatkanpendidikan. Disebut sebagai lingkungan pendidikan pertama karena

sebelummanusia mengenal lembaga pendidikan yang lain, keluarga merupakan

lembagapendidikan yang pertama dan utama, karena proses pendidikan terjadi

sejakmanusia lahir bahkan sejak masih dalam kandungan yang dapat

mempengaruhikarakter anak. Oleh karena itu, peranan orang tua sangatlah penting

untukmendukung kelangsungan pendidikan anak baik dorongan moral maupun

materialsangatlah penting bagi seorang anak untuk dapat mengenyam pendidikan

setinggi-tingginya. Dorongan keluarga terhadappendidikan akan berpengaruh pada

pendidikan seseorang2.Sejalan dengan perkembangan masyarakat saat ini, pendidikan

banyak mengalami berbagai hambatan. Salah satu hambatan yang sangat menarik

yaituberkenaan dengan peningkatan mutu pendidikan yang disebabkan semakin

rendahnya keinginan atau motivasi seseorang untuk menempuh pendidikan.3

2ibid, h.4. 3Ismail Thoib, wacana Baru Pendidikan: Meretas Filsafat Pendidikan islam, (Mataram: Alam Tara Institute, 2009), h. 2.

Page 19: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

3

Adapun faktor-faktor yang dapat mempengaruhi pendidikan seseorang dapat dilihat dari

beberapa faktor yaitu faktor internal dan eksternal.

a. Faktor internal

Faktor internal yang dapat mempengaruhi pendidikan seseorang adalah :Motivasi

Motivasi merupakan dorongan dasar yang menggerakkan seseorang bertingkah

laku.Dorongan ini berada pada diri seseorang yang menggerakkan untuk melakukan

sesuatu yang sesuai dengan dorongan dalam dirinya.4Oleh karena itu perbuatan

seseorang yang didasarkan atas motivasi tertentu mengandung tema sesuai dengan

motivasi yang mendasarinya.

b. Faktor eksternal

1) Lingkungan masyarakat

masyarakat, mempunyai peranan penting dalam pendidikan, sehingga harus

diperhatikan agar keberhasilan pendidikan dapat dicapai secara

maksimal.Kurangnya perhatian orang tua terhadap pendidikan anak-anaknya

juga disebabkan oleh tingkat pendidikan orang tua sendiri yang sangat

rendah.Hal ini menyebabkan semakin banyaknya anak-anak yang mengikuti

jejak orang tuanya dibandingkan dengan menggapai pendidikan setinggi

mungkin.

4Hamalik omar, Psikologi Belajar Mengajar,Bandung (Sinar Baru Algensino,2009).h.164.

Page 20: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

4

Berdasarkan observasi awalpada tanggal 25 Januari 2016 di Desa Sisik,

bahwa masih saja terlihat anak-anak yang tidak bersekolah atau menganggur

pada waktu bersekolah, kemudian banyak terlihat anak-anak yang tidak bisa

melanjutkan sekolah ke sekolah menengah atas bahkan sampai ke jenjang

pendidikan perguruan tinggi.5 Hal tersebut di karenakan oleh beberapa faktor

yang mempengaruhi di sekitarnya salah satunya yakni faktorkurangnya

pendapatan orang tuamereka sehingga anak-anak di Desa Sisik tidak bisa

melanjutkan sekolahnya bahkan ke jenjang perguruan tinggi. Meskipun pada saat

ini ada sekolah geratis namun di Desa Sisik tingkat pendidikannya masih di

katakan rendah atau kurang. Hal tersebut juga dikarenakan dari faktor lingkungan

tempat tinggalnya atau lingkungan masyarakat, serta motivasi yang ada pada

anak itu sendiri dan dimana kebanyakan dari para orang tua tidak terlalu

memperhatikan pendidikan anak-anaknya. Mereka sibuk dengan pekerjaan

mereka masing-masing sehingga banyak anak yang belum tamat SD sudah

berhenti bersekolah, sudah lulus SMP tetapi tidak melanjutkan ke sekolah

menengah atas dan dari sekolah menengah atas sampai perguruan tinggi.Desa

Sisik merupakan Desa yang cukup banyak penduduknya, adapun jumlah

keseluruhan penduduk Desa Sisik adalah sekitar 6.429 orang dengan jumlah

kepala keluarga sekitar 2.207 kepala keluarga. Penduduk Desa Sisik sebagian

5Hasil observasi tanggal 25 Januari 2017.

Page 21: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

5

besar bermata pencaharian sebagai petani dan buruh tani.Berikut beberapa mata

pencaharian penduduk Desa Sisik pada tabel di bawah ini.

1. Tabel mata pencaharian Desa Sisik Tahun 2016

NO Mata pencaharian Jumlah Persentase (% )

1 Petani sendiri 810 44,93 %

2 Buruh tani 833 46,200 %

3 Pedagang 57 3.17 %

4 Pertukangan 30 1,66 %

5 Transportasi 28 1,55 %

6 TNI 2 0,11 %

7 Polisi 2 0,11%

8 PNS 37 2,05 %

9 Pensiunan 4 0,22 %

Jumlah 1.803 100

Ini berarti bahwa penduduk Desa Sisik bertumpu pada sektor pertanian yang mereka

tekuni yaitu sekitar 91,12 % atau sekitar 1.643 orang bermata pencaharian sebagai

petani. Sedangkan dari segi pendidikan sebagian besar penduduk Desa Sisik masih

berpendidikan rendah, sekitar 1357 orang 74,39 % masyarakat Desa Sisik tingkat

pendidikan SD, tidak / belum tamat SD dan tidak pernah sekolah, serta hanya 39 jiwa

Page 22: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

6

atau 2,11% dari jumlah penduduk Desa Sisik yang melanjutkan ke perguruan tinggi,

lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut.

2. Tabel jumlah angka menurut tingkat pendidikan Desa Sisik Tahun 2016

NO Tingkat pendidikan Jumlah Persentase

1 SMA 224jiwa 33,83 %

2 Tamat /Lulus SMA 521 jiwa 44,04%

2 AKD/PT 39jiwa 5,89 %

3 Tidak / belum tamat sekolah 342jiwa 51,66%

4 Tidak pernah sekolah 57jiwa 8,61 %

Jumlah 1.183 jiwa

Berdasarkan latar belakang tersebut, maka penulis bermaksud melakukan

penelitian dengan judul sebagai berikut:Analisispengaruh faktor lingkungan

masyarakat tehadaptingkat pendidkan di Desa Sisik Kecamatan PringgarataLombok

Tengah Tahun 2017/2018.

Adapun alasan peneliti memilih judul ini, di karenakan tingkat pendidikandi Desa

Sisik tergolong masih rendah atau banyaknya anak-anak yang tidak bersekolah dan

putus sekolah serta tidak bisa melanjutkan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi.

Alasan peneliti memilih Desa Sisik sebagai tempat penelitian di karenakan di Desa

Sisik adalah tempat yang tepat untuk dijadikan sebagai tempat penelitian karena di

Page 23: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

7

Desa Sisik terdapat beberapa permasalahan yang adatermasuk masih rendahnya tingkat

pendidikan sehingga peneliti tertarik untuk meneliti di Desa tersebut.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah dipaparkan di atas, maka peneliti dapat

merumuskan permasalahan sebagai berikut:

Apakah ada pengaruh faktor lingkungan masyarakat terhadap tingkat pendidikan di

Desa Sisik Kecamatan Pringgarata Lombok Tengah Tahun 2017/2018?

C. Batasan Masalah

Adapun batasan masalah dalam penelitian ini dimaksudkan untuk membatasi

ruang lingkup permasalahan yang diteliti sehingga jelas batas-batasanya, untuk batasan

masalahnya adalah sebagai berikut :

a. Batasan subyek penelitian

Dalam penelitian ini faktor yang mempengaruhi tingkat pendidikan yang dimaksud

adalah faktor lingkungan masyarakat di Desa Sisik Kecamatan Pringgarata Lombok

Tengah Tahun 2017/2018.

b. Batasan objek penelitian

Dalam penelitian ini yang menjadi objek penelitian yakni anak yang telah

menamatkan sekolah SMA/MA/SMK baik yang melanjutkan atau tidak

melanjutkan ke perguruan tinggi di Desa Sisik Kecamatan Pringgarata Lombok

Tengah Tahun 2017/2018.

Page 24: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

8

D. Tujuan

Tujuan yang ingin dicapai dari penelitian ini adalah:

Untuk mengetahui pengaruh faktor lingkungan masyarakat terhadap tingkat pendidikan

di Desa Sisik Kecamatan Pringgarata Lombok Tengah Tahun 2017/2018.

E. Manfaat

1. Manfaat Teoritis

Dari hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi penulis dan

pembaca sebagai penambah ilmu pengetahuan serta dapat menjadi masukan bagi

semua pihak yang ingin mempelajari lebih lanjut mengenai permasalahan

pendidikan di Desa Sisik Kecamatan Pringgarata Lombok Tengah.

2. Manfaat Praktis

a. Bagi orang tua

Di harapkan dapat menjadi peringatan kepada orang tua agar memberikan

perhatian dan peranan yang lebih dalam mengarahkan dan mendukunganak-

anaknya baik secara moral maupun material terhadap pendidikan anak-anaknya,

dalam upayapeningkatan sumberdaya manusia Indonesia.

b. Bagi Instansi pemerintahan

memberikan informasi mengenai masalahpendidikan yang terdapat di Desa

Sisik agar dapat dicarikan jalankeluarnya, serta menjadi himbauan bagi instansi

Page 25: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

9

pemerintah yangbersangkutan untuk lebih memperhatikan kondisi pendidikan di

daerahterpencil.

c. Bagi masyarakat

Menumbuhkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pendidikan.

d. Bagi penulis

penelitian ini dilakukan untuk menerapkan ilmupengetahuan yang telah di

dapatkan semasa duduk di bangku kuliah.

Page 26: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

10

BAB II

KAJIAN TEORI

A. Deskripsi Teoritik

1. Pengertian Lingkungan Masyarakat

Masyarakat merupakan lembaga pendidikan yang ketiga setelah pendidikan

dilingkunagan keluarga dan pendidikan llingkungan sekolah.Lembaga

pendidikan yang diselenggarakan oleh masyarakat adalah salah satu unsur

pelaksanaan asas pendidikan seumur hidup.6 Pendidikan yang diberikan di

lingkungan keluarga sangat terbatas, dimasyarakatlah orang akan meneruskannya

hingga akhir hidupnya. Segala pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh

dilingkungan pendidikan keluarga dan lingkungan sekolah akan dapat

berkembang dan dirasakan manfaatnya dalam masyarakat.Lingkungan

masyarakat merupakan faktor eksternal yang juga dapat mempengaruhi

pendidikan anak, karena tidak bisa dipungkiri bahwa anak-anak juga merupakan

bagian dari masyarakat dan diakui keberadaannya dalam masyarakat.Seorang

anak atau peserta didik hendaknya dapat memilih lingkungan masyarakat yang

dapat menunjang keberhasilan pendidikan yang dilakukannya. 7

6 Hasbullah, dasar-dasar ilmu pendidikan,(Jakarta: PT Raja Grapindo Perseda, 2011).h.117 7Slameto.Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya.( Jakarta :Rineka Cipta 2003),h.95

10

Page 27: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

11

Berdasarkan undang-undang no. 20 tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional,

peristiwa pendidikan yang berlangsung pada lingkungan masyarakat, tergolong pada

pendidikan non formal.

Menurut Koenjaraningrat menjabarkan definisi masyarakat adalah kesatuan

hidup manusia yang berinteraksi menurut suatu sistem adat istiadat tertentu yang

bersifat kontinyu dan terkait oleh suatu rasa identitas yang sama. Dari konsep

diatas, jelas bahwa lingkungan masyarakat tempat dimana seorang anak atau peserta

didik berada ikut berpengaruh terhadap pendidikan yang diraih oleh peserta

didik.8sedangkan masyarakat bila dilihat dari konsep pendidikan adalah sekumpulan

banyak orang dengan berbagai ragam kualitas dii mulai dari yang tidak

berpendidikan sampai kepada yang berpendidikan tinggi. Ia adalah laboratorium

besar tempat anggotanya mengamalkan semua keterampilan yang dimilikinya.

Disamping itu masyarakat juga termasuk pemakai atau the user dari para

anggotanya. Baiknya kualitas suatu masyarakat di tentukan oleh kualitas pendidikan

para anggotanya.9

Berdasarkan definisi diatas, maka dapat disimpulkan bahwa lingkungan

masyarakat merupakan tempat ata.u seluruh kondisi baik yang berupa benda hidup

dan mati serta seluruh suasana yang terjadi dalam suatu interaksi antar personal

melalui sistem adat isitiadat tertentu yang bersifat terus menerus. Lingkungan 8Abdulsyani, Sosiologi Sistematika, Teori, dan Terapan. (Jakarta: Bumi Aksara 1994).h.115. 9Hamalik omar, Psikologi Belajar Mengajar,Bandung (Sinar Baru Algensino,2009).h.164.

Page 28: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

12

masyarakat dapat mempengaruhi pola pemikiran dan norma serta pedoman yang

dianut oleh seseorang dalam suatu masyarakat, karena di dalam masyarakat terjadi

suatu proses sosialisasi. hal ini juga terdapat dalam dunia pendidikan, seseorang

yang berada di lingkungan masyarakat yang mementingkan pendidikan maka dia

juga akan terpengaruh untuk ikut mementingkan pendidikan. begitu juga sebaliknya,

jika seseorang berada pada lingkungan masyarakat yang menganggap pendidikan

tidak penting maka dia juga dapat terpengaruh dan ikut beranggapan bahwa

pendidikan kurang penting. Lewat proses sosialisasi, seorang individu menghayati,

mendarah dagingkan (internalize) nilai-nilai, norma dan aturan yang dianut

kelompok dimana ia hidup.

Menurut Slameto faktor-faktor yang dapat mempengaruhi pendidikan anak di

dalam lingkungan masyarakat antara lain adalah:

a. Kegiatan anak dalam masyarakat

Kegiatan peserta didik didalam masyarakat dapat berdampak positif dan

negatif.Dampak positifnya adalah dapat mengembangkan pribadi anak tersebut.

Tetapi kegiatan ini akan berdampak negatif apabila kegiatan ini terlalu banyak,

sehingga menyita waktu anak. 10Anak itu akan kurang waktu untuk belajar dan

istirahat, sehingga hasil yang dicapai akan kurang memuaskan. Aktivitas dalam

masyarakat juga dapat berpengaruh dalam belajar anak. Peran orang tua disini

10Slameto.h.23.

Page 29: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

13

adalah memberikan pengarahan kepada anak agar kegiatan diluar belajar dapat

diikuti tanpa melupakan tugas belajarnya.

b. Teman bergaul

Teman bergaul akan cepat mempengaruhi perkembangan anak, karena

biasanya teman bergaul adalah teman-teman yang sebaya dan sebagian waktu

mereka gunakan untuk bermai dengan teman-teman nya. sehingga kebiasaan

atau tingkahlaku anak akan sama dengan kebiasaan atau tingkah laku temannya.

Teman bergaul sangat berpengaruh besar bagi anak-anak. maka kewajiban

orang tua adalah mengawasi dan memberi pengertian untuk mengurangi

pergaulan yang dapat memberikan dampak negatif bagi anak tersebut11. Agar

anak dapat belajar dengan baik maka perlulah anak mempunyai teman bergaul

yang baik.selain itu juga perlu pembinaan dari orang tua danguru agar dapat

mengontrol kegiatan belajar anak atau peserta didik.

c. Massa/Media

Mass media atau media massa merupakan salah satu media untuk belajar

anak. Media massa yang baik akan memberikan pengaruh yang baik terhadap

proses belajar anak. Disini perlu adanya kontrol dari semua pihak karena akhir-

akhir ini banyak media massa yang kurang tepat untuk dikonsumsi anak, baik

orang tua, guru, dan masyarakat, baik dilingkungan tempat tinggal maupun

lingkungan sekolah. Yang termasuk media massaadalah bioskop, televisi, radio, 11Sardiman, Interaksi dan Motivasi Belajar-Mengajar(Jakarta: Rajawali Pers, 2014),h.84-86.

Page 30: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

14

surat kabar, majalah, buku-buku, komik dan lain-lain. Semuanya ada dan

beredar dalam masyarakat. Media massa yang baik memberi pengaruh yang

baik terhadap belajar siswa, demikian pula sebaliknya media masa yang jelek

akan berakibat jelek pula terhadap belajar siswa. Oleh karena itu perlu ada

bimbingan dan kontrol yang bijaksana dari pihak orang tua pendidik.12

Merujuk pada pendapat Slameto mengenai faktor-faktor yang

mempengaruhi pendidikan di lingkungan masyarakat maka indikator dari

lingkungan masyarakat adalah kegiatan anak dalam masyarakat, teman

sepergaulan, bentuk kehidupan Masyarakat.

Adapun penjelasan indikator lingkungan masyarakat dapat dilihat seperti

di bawah ini:

a. Kegiatan anak dalam masyarakat

Kegiatan anak dalam masyarakat dapat menguntungkan terhadap

perkembangan pribadinya. Tetapi jika anak terlalu banyak ambil bagian

dalam kegiatan kemasyarakatan, dimungkinkan akan dapat mengganggu

proses belajar materi pelajaran dari sekolahnya.13Sehingga perlulah kiranya

memberikan batasan kegiatan anak diluar sekolah supaya tugas utamanya

sebagai anak yaitu belajar dapat berjalan dengan lancar, tidak

terganggu.kegiatan-kegiatan diluar sekolah seyogyanya adalah kegiatan

12 Ibid.h.48. 13Ibid,h.50.

Page 31: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

15

yang mendukung proses belajar dan bermanfaat bagi anak sebagai seorang

pelajar.

b. Teman sepergaulan

Agar anak dapat belajar dengan baik, maka perlu diusahakan agar

anak memiliki teman bergaul yang baik.Pembinaan dan pengawasan dari

orang tua, guru dan masyarakat harus dilakukan dengan

bijaksana.Pengaruh-pengaruh dari teman bergaul anak lebih cepat masuk

dalam jiwanya daripada yang kita duga.14Teman bergaul yang baik akan

berpengaruh baik terhadap diri anak, begitu juga sebaliknya. Agar anak

dapat belajar dengan baik, maka perlulah diusahakan agar anak memiliki

teman bergaul yang baik dan pembinaan pergaulan yang baik serta

pengawasan dari orang tua dan pendidik harus cukup bijaksana.

c. Mass media/ media massa

Media massa merupakan salah satu media untukbelajar siswa. Media

massa yang baik akan memberikan pengaruh yang baik terhadap proses

belajar siswa. Disini perlu adanya kontrol dari semua pihak karena akhir-

akhir ini banyak media massa yang kurang tepat untuk dikonsumsi siswa,

baik orang tua, guru, dan masyarakat, baik dilingkungan tempat tinggal

maupun lingkungan sekolah.

14Djaali, Psikologi Pendidikan,(Jakarta: PT Bumi Aksara, 2011), h.101.

Page 32: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

16

2. Pengertian pendidikan

Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan

suasanabelajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif

mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan,

pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan

yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan Negara (UU SISDIKNAS No.

20 Tahun 2003:pasal 1).

MenurutAhmad D.Marimba pendidikan adalah bimbingan atau pimpinan

secara sadar oleh si pendidik terhadap perkembangan jasmani dan rohani si

terdidik menuju terbentuknya kepribadian yang utama.15Distionery of Education

menyebutkan bahwa pendidikan adalah proses dimnan seseorang

mengembangkan kemampuan sikap dan bentuk-bentuk tingkah laku lainnya di

dalam masyarakat dimana ia hidup, prosessosial dimana orang di hadapkan pada

pengaruh lingkungan yamg terpilih dan terkontrol khususnya yang dating dari

sekolah, sehngga dia dapat memperoleh atau mengalami perkembangan

kemampuan sosial dan kemampuan individu yang optimal.

Ki Hajar Dewantara menyatakan, bahwa pendidikan umumnya berarti daya

upaya untuk memajukan tumbuhnya budi pekerti (kekuatan batin,

karakter),pikiran (intelek), dan tubuh anak.Di dalam buku yang lain, Ki Hajar

Dewantara juga menyatakan bahwa pendidikan yaitu tuntunan di dalam hidup 15 Fuad ihsan,dasar-dasar kependidikan,(Jakarta: PT Rineka Cipta, 2005),h.4.

Page 33: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

17

tumbuhnya anak-anak, adapun maksudnya pendidikan yaitu menuntun segala

kekuatan kodrat yang ada pada anak-anak itu, agar mereka sebagai manusia dan

sebagai anggota masyarakat dapatlah mencapai keselamatan dan kebahagiaan

stinggi-tingginya.

Dari beberapa pengertian tentang pendidikan seperti yang di jelaskan di

atas maka dapat di simpulkan bahwa pendidikan adalah suatu proses terhadap

pembentukan kepribadian anak serta berlansungnya pendidikan secara terus

menerus sampai anak-anak mencapai pribadi dewasa susila.16

3. Tingkat pendidikan

Tingkat pendidikan adalah jenjang pendidikan formal yang ditempuh

olehseseorang yang terdiri atas pendidikan dasar, pendidikan menengah dan

pendidikan tinggi (UU Sisdiknas No. 20 Tahun 2003: pasal 13). Dalam UU RI

No. 20 Tahun 2003 tentang SISDIKNAS pada bab VI menjelaskan bahwa

jenjang pendidikan formal terdiri atas pendidikan dasar, pendidikan menengah

dan pendidikan tinggi.

1. Pendidikan menengah

Pendidikan menengah dijabarkan dalam pasal 18 Undang-undang Sistem

Pendidikan Nasional N0.20 Tahun 2003.Pendidikan menengah adalah

lanjutan pendidikan dasar yang terdiri atas pendidikan menengah umum dan

16 Hasbullah, dasar-dasar ilmu pendidikan,(Jakarta: PT Raja Grapindo Perseda 2011),h.228.

Page 34: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

18

pendidikan menengah kejuruan. 17Bentuk satuan pendidikan menengah terdiri

atas Sekolah Menengah Atas (SMA), Madrasah Aliyah (MA), Sekolah

Menengah Kejuruan(SMK) dan bentuk lain yang sederajat. Pendidikan

menengah umum adalah pendidikan pada jenjang pendidikan menengah yang

mengutamakan perluasan pengetahuan dan peningkatan keterampilan

siswa.Pendidikan menengah kejuruanadalah pendidikan pada jenjang

pendidikan menengah yang mengutamakan pengembangan kemampuan siswa

untuk melaksanakan jenis pekerjaan tertentu.

2. Pendidikan tinggi

Pendidikan tinggi dijabarkan dalam pasal 19 dan pasal 20 Undang-

undang Sistem Pendidikan Nasional N0.20 Tahun 2003.Pendidikan tinggi

adalah jenjang pendidikan setelah pendidikan menengah yang mencakup

program pendidikan diploma, sarjana, magister spesialis, doktor yang

disediakan oleh perguruantinggi.Satuan pendidikan yang menyelenggarakan

pendidiakn tinggi disebutperguruan tinggi yang dapat berbentuk akademik,

politeknik, sekolah tinggi,institut atau universitas. Menurut UU SISDIKNAS

No. 20 (2003), indikator tingkat pendidikan terdiri dari jenjang pendidikan.

Jenjang pendidikan adalah tahapan pendidikan yang ditetapkan berdasarkan

tingkat perkembangan peserta didik tujuan yang akan dicapai, dan

kemampuan yang dikembangkan, terdiri dari: 17Hasbullah.h.289.

Page 35: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

19

a. Pendidikan dasar adalah jenjang pendidikan awal selama 9 (sembilan)

tahun pertama masa sekolah anak-anak yang melandasi jenjang pendidikan

menengah.

b. Pendidikan menengah adalah jenjang pendidikan lanjutan pendidikan

dasar.

c. Pendidikan tinggi adalah jenjang pendidikan setelah pendidikan menengah

yang mencakup program sarjana, magister, doktor, dan spesialis yang di

selenggarakan oleh perguruan tinggi.

B. Faktor Yang Mempengaruhi Tingkat Pendidikan

1. Motivasi

Motivasi adalah semua gejala yang terkandung dalam stimulasi tindakan

kearah tujuan tertentu dimana sebelumnya tidak ada gerakan menuju ke

arahtersebut. Motivasi dapat berupa dorongan-dorongan dasar atau internal dan

insentif di luar diri individu.18 Motivasi dapat juga dikatakan sebagai serangkaian

usaha untuk menyediakan kondisi-kondisi tertentu, sehingga seseorang mau dan

ingin melakukan sesuatu, dan bila ia tidak suka, maka akan berusaha untuk

meniadakan atau mengelakkan perasaan tidak tidak suka itu.19Atkinson

mengemukakan bahwa kecendrungan sukses ditentukan oleh motivasi dan peluang

18Ibid,h.29. 19Sardiman,interaksi dan motivasi belajar mengajar (Jakarta: PT Raja Grapindo Perseda,2011),h.75.

Page 36: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

20

serta intensif, begitu pula sebaliknya dengan kecendrungan untuk gagal.Motivasi

dipengaruhi oleh keadaan emosi seseorang.

Menurut Mc Donald, motivation is a energy change within the person

characterized by afective arousal and anticipatory goal reactions.Motivasi

berprestasi merupakan salah satu faktor yang ikut menentukan keberhasilan dalam

belajar.besar kecilnya pengaruh tersebut tergantung pada intensitasnya. Klausmeier

menyatakan bahwa perbedaan dalam intensitas motivasi berprestasi ditunjukkan

dalam berbagai tingkatan prestasi yang dicapai oleh berbagai individu. Semakin

besar motivasi seseorang untuk terus berprestasi, maka dia akan terus mencoba

menggapai pendidikan mereka ke jenjang yang lebih tinggi. 20

Ada pendapat lain yang mengatakan bahwa motivasi adalah “suatu

perubahan energi dalam diri seseorang yang ditandai oleh timbulnya perasaan dan

reaksi untuk mencapai tujuan”21.

Adapun macam-macam motivasi dapat di bedakan menjadi dua macam yaitu :

1) Motivasi instrinsik dan ekstrinsik

a) Motivasi instrinstik

Motivasi instrinsik adalah motif-motif yang menjadi aktif atau

berfungsinya tidak perlu dirangsang dari luar, karena dalam diri setiap

individu sudah ada dorongan untuk melakukan sesuatu. Jika dilihat dari 20Herminarto Sofyan dan Hamzah B. Uno, Teori Motivasi Dan Aplikasinya Dalam Penelitian(Gorontalo: Nurul Jannah, 2003).h.5. 21 Oemar Hamalik, Kurikulum dan Pembelajaran (Jakarta: PT. Bumi Aksara, 2010), h. 121.

Page 37: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

21

segi tujuan kegiatan yang dilakukannya, maka yang dimaksud dengan

motivasi intrinsik ini adalah ingin mencapai tujuan yang terkandung di

dalam perbuatan belajar itu sendiri.Itulah sebabnya motivasi intrinsik dapat

juga dikatakan sebagai bentuk motivasi yang di dalamnya aktivitas belajar

dimulai dan diteruskan berdasarkan suatu dorongan dari dalam diri dan

secara mutlak berkait dengan aktivitas belajarnya.22Bila seseorang telah

memiliki motivasi instrinsik dalam dirinya maka ia secara sadar akan

melakukan suatu kegiatan yang tidak memerlukan motivasi dari luar

drinya. Bentuk motivasi instrinsik di dalam pendidikan yang terdapat pada

individu dapat kita lihat dari beberapa hal, antara lain :

1) Keinginan untuk menempuh pendidikan

Keinginan untuk menempuh pendidikan merupakan modal awal

bagi seseorang untuk terus menempuh pendidikan. Tidak adanya unsur

terpaksa pada anak untuk bersekolah menjadikan anak menikmati dan

mengerti akan pentingnya pendidikan yang dijalaninya. Manusia pada

dasarnya memiliki keinginan untuk memperoleh kompetensi dari

lingkungannya, sehingga akan mucul suatu suatu rasa percaya diri bahwa

dia mampu untuk melakukan sesuatu. Apabila seseorang mengetahui

bahwa dia merasa mampu terhadap apa yang dia pelajari maka dia akan

percaya diri untuk menggapai kompetensi yang ingin dia dapatkan. 22Ibid, h.89.

Page 38: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

22

2) Cita-cita

Hal yang dapat menjadi motivasi dan tujuan seorang anak menjalani

jenjang pendidikan mereka adalah karena adanya cita-cita yang ingin

mereka raih. Cita-cita yang terdapat pada anak akan memberikan

gambaran bagi mereka jalan mana yang harus dia tempuh untuk dapat

mewujudkannya, dan salah satu jalannya adalah dengan menempuh

pendidikan.23 Hal ini di tegaskan oleh Achmad Rifa’i bahwa salah satu

motif seseorang melakukan kegiatan belajar adalah untuk mengarahkan

pada prilaku tertentu, dan hal ini merupakan suatu bentuk cita-cita. Motif

anak yang dibawa ke dalam suatu situasi belajar sangat berpengaruh

terhadap bagaimana mereka belajar dan apa yang mereka pelajari.

b) Motivasi ekstrinsik

Motivasi ekstrinsik adalah motif-motif yang aktif dan berfungsi

karena adanya perangsang dari luar.24Motivasi belajar dikatakan ekstrinsik

bila anak didik menempatkan tujuan belajarnya di luar faktor-faktor situasi

belaja. Sebagai contoh seseorang itu belajar, karena tahu besok paginya

akan ujian dengan harapan mendapatkan nilai baik, sehingga akan dipuji

oleh orang tuanya atau temannya. Jadi yang penting bukan karena belajar

ingin mengetahui sesuatu, tetapi ingin mendapatkan nilai yang baik, atau

23Ibid.h.6. 24 Syaiful Bahri Djamah,Psikologi belajar,(Jakarta: PT Rineka Cipta,2002),h.117.

Page 39: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

23

agar mendapat hadiah. Jadi kalau dilihat dari segi tujuan kegiatan yang

dilakukannya, tidak secara langsung bergayut dengan esensi apa yang

dilakukannya itu. Oleh karena itu, motivasi ekstrinsik dapat juga dikatakan

sebagai bentuk motivasi yang di dalamnya aktivitas belajar dimulai dan

diteruskan berdasarkan dorongan dari luar yang tidak secara mutlak

berkaitan dengan aktivitas belajar.25

Faktor ekstrinsik yang mempengaruhi motivasi seseorang antara lain :

1) Motivasi orang tua

Menurut Daryanto orang tua yang kurang atau tidakmemperhatikan

dan memberikan dorongan atau motivasi terhadap pendidikananaknya,

misalnya acuh tak acuh terhadap belajar anaknya, tidakmemperhatikan

sama sekali akan kepentingan-kepentingan dan kebutuhan-kebutuhan

anaknya dalam belajar, tidak mengatur waktu belajarnya,

tidakmenyediakan atau melengkapi alat belajarnya, tidak memperhatikan

apakah anakbelajar atau tidak, tidak mau tau kemajuan belajar anaknya,

kesulitan-kesulitanyang dialami dalam belajar dan lain-lain dapat

menyebabkan anaktidak atau kurang berhasil dalam belajarnya. Mungkin

hasil yang didapatkan tidakmemuaskan bahkan mungkin gagal dalam

studinya.26 Hal ini dapat terjadi padaanak dari keluarga yang kedua

25Sardiman.90. 26Daryanto, Melajar dan mengajar,( bandung: CV Yrama Widya, 2010).h.40.

Page 40: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

24

orang tuanya terlalu sibuk mengurus pekerjaanmereka atau hal yang lain.

Ini menunjukkan bahwa motivasi yang berasal dari orang tua sangatlah

dibutuhkan oleh seorang anak dalam menempuhpendidikannya.

Motivasi pada orang tua dapat di ketahui dari hal-hal sebagaiberikut:

a. Kesadaran orang tua akan arti penting pendidikan

Arti penting pendidikan seharusnya sudah dipahami oleh orang

tua, hal ini karena dapat berpengaruh pada pendidikan anak-anak

mereka. Kesadaran orang tua yang baik akan arti penting pendidikan

akan mengarahkan anak-anak mereka untuk menempuh jenjang

pendidikan setinggi-tingginya.27 Kesadaran akan tanggung jawab

mendidik dan membina anak secara terus-menerus perlu

dikembangkan kepada setiap orang tua, sehingga pendidikan yang

dilakukan tidak lagi berdasarkan kebiasaan yang dilihat dari orang

tua, tetapi telah di dasari oleh teori-teori pendidikan modern, sesuai

dengan perkembangan zaman.

b. Tujuan orang tua menyekolahkan anak

Munib mengatakan bahwa setiap kegiatan pendidikan baikdi

dalam lingkungan keluarga, sekolah, dan masyarakat tentu memiliki

tujuantertentu yang hendak dicapai. Misalnya supaya pandai

berbicara, membacadan menulis, berhitung dan sebagainya, 27Ibid,h.41.

Page 41: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

25

bertambah cerdas, rajin, teliti, beranidan sebagainya, bahkan ada

orang tua yang mengarahkan anak mereka untukmenjadi apa yang

mereka inginkan. Tujuan orang tua menyekolahkan anakmereka

tentunya bermacam-macam.28Hal ini dapat berpengaruh pada

tingkatpendidikan yang dapat ditempuh oleh anaknya.

c. Kesediaan orang tua menyekolahkan anak

Kesedianan orang tua untuk menyekolahkan anaknya

merupakan saratmutlak bagi terlaksananya pendidikan bagi

anak.Karena secara material dan moral orang tua mempengaruhi

tingkat pendidikan anak-anaknya. Sepertiyang disampaikan oleh

Hasbullah29salah satu tanggung jawab orangtua dan keluarga

terhadap anak-anak mereka adalah memberikan pendidikan dan

ilmupengetahuan dan keterampilan yang berguna bagi kehidupan

anak kelak,sehingga bila ia telah dewasa akan mampu mandiri.

2) Relasi antara keluarga

Relasi antara anggota keluarga yang terpenting adalah relasi

orang tua dengan anaknya. Selain itu relasi anak dengan saudaranyaatau

dengan anggota keluarga yang lainpun turut mempengaruhi belajar

anak. Wujud relasi itu misalnya apakah hubungan ittu penuh dengan

28Rifa’i, Achmad. Psikologi Pendidikan. (Semarang : Unnes Press2010).h.85. 29Ibid .h.47.

Page 42: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

26

kasih sayang dan pngertian, atau diliputi oleh kebencian, sikap yang

terlalu kerasdan sikap yang acuh tak acuh. Begitu juga jika relasi anak

dengan saudaranya atau dengan anggota keluarga yang laintidak baik

akan dapat menimbulkan problem yng sejenis.30Relasi antara anggota

kelurga ini erat hubunganya dengan cara orang tua mendidik.

C. Kerangka Berfikir

Pendidikan merupakan hal yang sangat penting dalam kehidupan manusia sebab

tampa pendidikan manusia tidak akan tahu arti apa-apa. Pendidikan yang dilakukan

oleh seseorang merupakan sebuah bekal untuk kehidupan di masa depan, namun

pendidikan tidak bisa di laksanakan hanya sebatas dari orang tua dan jenjang

pendidikan menengah saja tampa di lanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi, sebab

pengetahuan yang dimiliki atau di dapatkan dari orang tua dan jenjang pendidikan

menengah belum seberapa di bandingkan dengan melanjutkannya ke sekolah yang

lebih tinggi. Salah satu yang berkaitan dengan hal tersebut adalah masalah rendahnya

tingkat pendidikan di Desa Sisik, dimana di Desa tersebut anak-anak yang usia sekolah

SD,MTS MA dan perguruan tinggi masih kurang, hal tersebut dikarenakan, lingkungan

tempat tinggal serta ada faktor lain yang mempengaruhi tingkat pendidikan di Desa

Sisik yakni faktor lingkungan masyarakat, Kurangnya motivasi dan perhatian orang

tua terhadap pendidikan anak-anaknya membuat mereka tidak mempunyai keinginan

untuk bersekolah atau mela 30Daryanto.h.45.

Page 43: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

27

.njutkan sekolahnya ke jenjang yang lebih tinggi. Apa lagi pemikiran atau pandangan

orang tua terhadap pendidikan yang kurang, hal tersebut membuat anak tidak bisa

untuk bersekolah apalagi untuk melanjutkan sekolahnya ke jenjang perguruan tinggi.

Kesibukan orang tua dalambekerja juga membuat mereka tidak bisa mengajarkan

anak-anak mereka apalagi untuk memperhatikan pendidikan anaknya, mereka sibuk

dengan pekerjaan sendiri dan membiarkan anak-ananknya bermain dengan teman-

temannya. Anak yang sudah lulus sekolah menengah atas dan ingin melanjutkan

sekolahnya ke jenjang pendidikan perguruan tinggi tidak bisa tercapai atau

terwujudkan sebab hal tersebut di karenakan pemikiran orang tuanya yang berfikir

bahwa untuk apa sekolah tinggi-tinggi menghabiskan banyak uang kalau hanya ujung-

ujungnya menikah, inibiasanya di tunjukkan kebanyakan untuk kaum perempuan

apalagi sekarang banyaknya sarjana yang menganggur. Pemikiran orang tua terhadap

pendidikan yang begitu sempit membuat anak menjadi putus sekolah, sehingga apa

yang di cita-citakan oleh anak tidak bisa terwujudkan.

D. Hipotesis penelitian

Hipotesis adalah jawaban sementara terhadap rumusan masalah penelitian dimana

rumusan masalah penelitian telah dinyatakan dalam bentuk kalimat pertanyaan.

Dikatakan sementara karena jawaban yang diberikan baru didasarkan pada teori yang

relevan belum didasarkan pada faktor-faktor yang empiris yang diperoleh dari

Page 44: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

28

pengumpulan data. Jadi Hipotesis juga dapat dinyatakan sebagai jawaban teoritis

terhadap rumusan masalah peneliti belum jawaban empirik.

Dari pendapat-pendapat tersebut diatas dapat disimpulkan bahwa hipotesis adalah suatu

kesimpulan yang masih perlu dibuktikan kebenarannya.31

Adapun hipotesis yang digunakan dalampenelitian ini adalah Hipotesis

1. Hipotesia Ha : terdapat pengaruh lingkungan masyarakat terhadap tingkat

penndidikan di Desa Sisik Tahun 2017/2018.

2. Hipotesia H0 : tidak terdapat pengaruh lingkungan masyarakat terhadap tingkat

penndidikan di Desa Sisik Tahun 2017/2018.

31Sugiyono. Metode penelitian kuantitatif, kualitatif Dan R &D. (Bandung:Alfabeta.2011), h.64.

Page 45: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

29

BAB III

METODE PENELITIAN

1. Desain dan pendekatan penelitian

Menurut Sugiyono penelitian diartikan sebagai cara ilmiah untuk

mendapatkan data yang valid dengan tujuan dapat ditemukan, dikembangkan, dan

dibuktikan, suatu pengetahuan tertentu sehingga pada gilirannya dapat digunakan

untuk memahami, memecahkan, dan mengantisipasi masalah dalam bidang

pendidikan.32 Sesuai dengan masalah yang akan di uji dalam penelitian ini, maka

desain penelitian yang di gunakan dalam penelitian ini adalah analisis kuantitatif

deskriptif. Adapun penelitian kuantitatif adalah suatu bentuk penelitian yang lebih

menekankan pada angka, penelitian deskriptif adalah suatu penelitian yang

mendeskripsikan atau menggambarkan suatu keadaan yang terjadi di lapangan.

Dilihat dari judul penelitian yaitu “analisis pengeruh faktor lingkungan masyarakat

terhadap tingkat pendidikan di Desa Sisik Kecamatan Pringgarata Lombok Tengah

Tahun 2017/2018. Maka penelitian yang peneliti lakukan disini adalah jenis

penelitian yang memerlukan analisis statistik (menggunakan angka-angka) dengan

menggunakan desain penelitian kuantitatif diskriptif untuk memperoleh kebenaran

hipotesa. Oleh karena itu penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif

deskriptif.33Menurut Nanang Sudjana metode penelitian deskriptif adalah suatu

32ibid, h.2. 33Sudjana Nana, Penelitian dan Penilaian Pendidikan, (Sinar BaruAlgensindo Bandung ),h.64.

29

Page 46: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

30

metode yang berusaha mendeskripsikan atau menggambarkan suatu gejala,

peristiwa kejadian yang terjadi pada saat sekarang. Atau dengan kata lain metode

deskriptif merupakan metode yang mengambil masalah-masalah atau memusatkan

perhatian kepada masalah-masalah aktual sebagaimana adanya pada saat penelitian

dilaksanakan.

2. Variabel Penelitian

Kerlinger dalam sugiono menyatakan bahwa variabel ialahkonstruk atau sifat

yang akan dipelajari. Dalam sumber lain menyatakan bahwa variable adalah suatu

atribut atau sifat dari orang, obyek atau kegiatan yang mempunyai variasi tertentu

yang di tetapkan oleh peneliti untuk di pelajari dan ditarik kesimpulannya.

Adapun variabel yang akan di teliti dalam penelitian ini adalah terdiri dari dua

variabel yaitu :

a. Variabel Terikat (Dependent Variabel)

Dalam penelitian ini yang menjadi variabel terikatnya atau variabel Y adalah

Variabel Y : tingkat pendidikandi Desa Sisik.

b. Variabel bebas (Independent Variable)

Dalam penelitian ini yang menjadi variabel bebas atau variabel X adalah

Variabel X : lingkungan masyarakat

Page 47: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

31

3. Populasi dan tehnik sampel

a. Populasi

Populasi adalah wilayah jeneralisasi yang terdiri atas obyek/subyek yang

mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk

dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulan.Dari pengertian tersebut dapat

dipahami bahwa populasi adalah keseluruhan obyek penelitian dalam suatu

lingkunga atau wilayah penelitian yang telah ditentukan. Sehubungan dengan hal

tersebut maka yang menjadi populasi dalam penelitian ini adalah masyarakat atau

anak-anak usia sekolah di Desa Sisik sebanyak 120 orang.

b. Sampel

Sampel yaitu sebagian yang mewakili populasi.34Jadi yang dimaksud

sampel adalah wakil dari populasi yang akan diteliti dan diambil dengan cara-

cara tertentu. 35Menurut Sugiyono, sampel adalah bagian dari jumlah

karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut.Adapun carapengambilan

sampel yang di gunakan dalam penelitian ini adalah dilakukan secara

proporsional pada populasi penduduk usia sekolah tiap jenjang pendidikan.

Tehnik pengambilan sampel pada penelitian ini adalah dengan menggunakan

tehnik proporsionarandom sampling yaitu tehnik pengambilan sampel pada

populasi yang tidakhomogeny dan berstrata secara proporsional. Apabila

34Sugiyono Metode Penelitian, h.80. 35Ibid .h.81.

Page 48: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

32

subjeknya kurang dari 100, lebih baik diambil semua sehingga penelitiannya

adalah penelitian populasi. Tetapi jika dalam subjeknya lebih dari 100 dapat

diambil antara 10% - 15% atau 20%-25% atau lebih.Berdasarkan pendapat

tersebut, maka dalam penelitian ini besarnya sampel direncanakan 25% dari

jumlah populasi yaitu 25% X 120 = 30.Maka dalam penelitian ini peneliti akan

mengambil 25 % dari jumlah populasi, maka jumlah sampel yang direncanakan

sebesar 30 dari jumlah populasi.36

Menurut Sugiyono masing-masing populasi dapat diambil sampel secara

proporsional dengan rumus:

populasi tiap jenjang Sampel =x jumlah sampel

Jumlah total populasi

Sehingga dihasilkan jumlah populasi pada tiap jenjang

pendidikansebagaiberikut :

SMA= 120 / 120 x 30 =30

4. Instrument Penelitian

Instrumen penelitian adalah suatu alat yang digunakan untuk mengukur

fenomena alam maupun sosial yang diamati.37 Instrumen pengumpulan data yang

akan digunakandalam penelaaitian ini memiliki peran yang sangat penting untuk

keseluruhan pengolahan proses penelitian. Dari instrumen penelitian tersebut akan

36Sugiono.h.82. 37Supardi, Bacaan Cerdas Menyusun Skripsi (Yogyakarta: Kurnia Kalam Semesta, 2011), h.l 02.

Page 49: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

33

diperoleh data yang akan diambil dari data itu juga akan ditarik kesimpulan.

Adapun instrumen-instrumen penelitian yang peneliti gunakan dalam penelitian ini

adalah sebagai berikut:

A. Pedoman Angket

Angket adalah cara pengumpulan data dengan menggunakan pernyataan-

pernyataan tertulis untuk memperoleh informasi dari responden pernyataan

tertulis tadi disebut kuesioner. Kuesioner merupakan suatu alat pengumpulan

informasi dengan cara menyampaikan sebuah pertanyaan tertulis untuk dijawab

secara tertulis pula oleh responden. Kuesioner merupakan teknik pengumpulan

data yang efesien jika peneliti tahu dengan pasti variabel yang akan diukur dan

tahu apa yang diharapkan dari responden.38Biasanya yang mengisi kuesioner

adalah responden sendiri tapi adakalanya peneliti membacakan sendiri kuesioner

pada responden kemudian menulis jawaban pada formulir kuesioner. Dalam hal

ini kuesioner yang digunakan adalah kuesioner tertutup yaitu kuesioner yang

sudah disediakan jawabannya dengan 20 soal untuk tingkat pendidikan,11 soal

lingkungan masyarakat.sehingga responden tinggal memilih jawaban yang sesuai

dengan kondisi mereka. Penggunaan kuesioner diharapkan akan memudahkan

bagi responden dalam memberikan jawaban, karena pilihan jawaban telah

tersedia. Untuk menentukan kriteria dalam penilaian instrumen, dapat

menggunakan skala pengukuran.Skala pengukuran yang digunakan dalam 38 Sugiyono, Metode Penelitian ,h.83.

Page 50: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

34

penelitian ini adalah rating scale. Dalam skala model rating scale, responden

tidak akan menjawab salah satu dari jawaban kualitatif yang telah disediakan,

tetapi menjawab salah satu jawaban kuantitatif. 39Bentuk rating scale dalam

penelitian ini berupa jawaban responden yang sudah disediakan dan sudah

dibubuhkan nilai pada tiap alternatif jawaban. Pada penelitian ini akan digunakan

2 ( dua ) dan 4 (empat) kriteria untuk memaparkan kondisi dari hasil penelitian,

yaitu :opsi jawaban untuk variabel tingkat pendidikan.

1. Ya

2. Tidak

Sehingga pada tiap alternatif jawaban akan diberikan skor penilaianterlebih

dahulu sebagai berikut :

1. Jawaban Ya skor 1

2. Jawaban tidak skor 0

Sedangkan untuk variabel lingkungan masyarakat dengan mernggunakan pilihan

ganda.

1. Jawaban “a” skor 4

2. Jawaban “b” skor 3

3. Jawaban “c” skor 2

4. Jawaban “d” skor 1

39Ibid.h.103.

Page 51: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

35

Untuk memudahkan dalam pengumpulan data maka diperlukan alat bantu yaitu

berupa instrumen. Dengan demikian peneliti menggunakan instrumen penelitian

yang bertujuan untuk mendapatkan data-data dalam penelitian ini.Sesuai dengan

pedoman yang dikemukakan di atas, maka dapat dikembangkan kisi-kisi instrumen

penyusunan angket tentang pengaruh faktror lingkungan masyarakat terhadap

tingkat pendidikan. Teori yang digunakan untuk indikator tingkat pendidikan

adalahteori menurut UU SISDIKNAS No.20 (2003). Kisi-kisi tersebut sebagaimana

yang tercantum dalam tabel di bawah ini.

Tabel 1 Kisi-kisi instrument penelitian lingkungan masyarakat dan tingkat pendidikan

Variabel Indikator Diskriptor No item Tingkat pendidikan ( Y)

1. Jenjang pendidikan

1.1 Pendidikan atas

1,2,3,4,5,6,7,8,9,10,11,12,13 14,15,16,17,18 19,20

Lingkungan masyarakat ( X)

1. Kegiatan anak di

masyarakat

2. Temen

sepergaulan

3. Massa/media

1.1 Mengikuti kegiatan karang taruna

1.1 teman bermain

3.1 menonton tv 1.2 membaca majalah

1,2,3 4,5,6,7,8 9,10 11

Page 52: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

36

5. Tehnik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data adalah cara-cara yang dapat digunakan untuk

mengumpulkan data-data.40Dalam melakukan penelitian metode pengumpulan

datasangat diperlukan guna memperoleh data-data yang diperlukan atau

dibutuhkan.Dalam penelitian ini peneliti menggunakan tiga metode pengumpulan

data yitu :

1. Metode observasi

Observasi yaitu melakukan pengamatan secara langsung ke objek penelitian

untuk melihat dari dekat kegiatan yang dilakukan apabila objek penelitian

bersifat perilaku dan tindakan manusia, fenomena alam (kejadian-kejadian yang

ada di alam sekitar), proses kerja, dan penggunaan responden kecil 41.Adapun

observasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi partisipan, yaitu

peneliti langsung melibatkan diri pada observer, mengamati pada saat kegiatan

observasi di lakukan.

2. Metode angket

Angket merupakan “suatu alat pengumpul informasi dengan cara

menyampaikan sejumlah pertanyaan tertulis untuk menjawab secara tertulis juga

oleh responden”42. Angket dapat dibagi menurut sifat jawaban yang

digunakannya yaitu angket tertutup, terbuka, dan kombinasi kedua macam angket 40Suharsimi.Proesedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. (Jakarta. Rineka Cipta. 2005). h. 133 41 Riduwan, Skala Pengukuran Variabel-variabel Penelitian (Bandung:Alfabeta, 2003) , h.30. 42 Supardi Bacaan Cerdas Menyusun Skripsi(Yogyakarta: Kurnia Kalam Semesta ,2011), h.122.

Page 53: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

37

itu.Dalam penelitian ini angket yang digunakan peneliti adalah angket tertutup

yaitu responden menjawab beberapa pertanyaan yang telah dipersiapkan tentang

identitas pribadinya dan angket ini juga peneliti gunakan untuk memperoleh data

tentang analisis pengaruh faktor lingkungan masyarakat terhadap tingkat

pendidikan .

3. Metode dokumentasi

Metode dokumentasi adalah “ditujukan untuk memperoleh data langsung

dari tempat penelitian, meliputi buku-buku yang relevan, peraturan-peraturan,

laporan kegiatan, foto-foto, film dokumenter, data yang relevan

penelitian”43.Dibandingkan dengan metode lain, maka metode ini tidak terlalu

sulit dalam artian apabila ada kekeliruan sumber datanya masih tetap, belum

berubah. Dengan metode dokumentasi yang diamati bukan benda hidup tetapi

benda mati.

Adapun data yang dijaring dengan metode dokumentasi dalam penelitian ini

adalah :

a. Profil Desa Sisik dan sejarah Desa Sisik

b. peta Desa Sisik

43 Riduwan,Skala Pengukuran, h. 31.

Page 54: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

38

6. Tehnik Analaisi Data

Sebelum dilakukan perhitungan untuk hipotesis, maka dilakukan uji prasyarat

terlebih dahulu.Uji prasyarat yang digunakan dalam penelitian ini yaitu uji

normalitas dan uji homogenitas.

1. Uji Normalitas

Normalitas sebaran data menjadi suatu asumsi yang menjadi syarat untuk

menentukan jenis statistik apa yang akan dipakai dalam penganalisaan

selanjutnya. Asumsi normalitas senantiasa disertakan dalam penelitian

pendidikan karena erat kaitannya dengan sifat dari subjek/ objek

penelitian.44Tujuan dilakukannya uji normalitas terhadap serangkaian data adalah

untuk mengetahui apakah populasi data terdistribusi normal atau tidak.Bila data

terdistribusi normal, maka dapat digunakan uji statistik berjenis

parametrik.Sedangkan bila data tidak terdistribusi normal, maka digunakan uji

statistik nonparametrik.45Metode pengujian normalitas data yang digunakan yaitu

metode Kolmogorov-Smirnov.

2. Uji Homogenitas

Uji homogenitas dilakukan untuk mengetahui apakah data yang menjadi

inputan atau kedua objek penelitian bersifat homogen atau tidak berdasarkan

nilai variansinya.Setiap analisis harus disesuaikan dengan pendekatan yang 44Alfira Mulya Astuti, Statistika Penelitian (Mataram: Jurusan Pendidikan Matematika IAIN Mataram, 2013), h.11. 45Syofian Siregar, Statistik Parametrik. h. 53.

Page 55: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

39

digunakan.Dalam penelitian ini data yang diperoleh adalah data dalam bentuk

kuantitatif yaitu data yang diperlibatkan dalam bentuk angka.Sementara yang

diperoleh dari data ini adalah data mentah, untuk dapat memperoleh suatu

kesimpulan maka data tersebut diolah dengan menggunakan analisis statistik.

Teknik analisis data yang digunakan oleh peneliti dalam penelitian ini adalah

menggunakan rumus Regresi Linier Sederhana dalam perhitungannya dibantu

dengan program SPSS. Adapun rumus Regresi Linier Sederhana sebagai berikut:

Y = a + bX

Keterangan:

Y : variabel terikat

a : konstanta regresi

X : variabel bebas pertama46

46Ibid.h. 405.

Page 56: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

40

BAB IV

PELAKSANAAN PENELITIAN

A. Hasil Penelitian

1. Hasil Uji Validitas Dan Reliabilitas Instrumen

a. Uji Validitas Instrumen

Uji validitas angket dilaksanakan pada hari selasa tanggal 31

Oktober 2017 di Desa Sisik Kecamatan Pringgaraata.Jumlah responden

untuk menguji validitas dalam penelitian ini sebanyak 41orang. Sehingga

untuk menentukan rtabel dengan cara melihat nilai n=41 dengan taraf

signifikan5%, jadi nilai rtabeldengan jumlah responden sebanyak 41orang

adalah 0,514. Maka instrumen dikatakan valid jika rhitung> 0,3.Item

pertanyaan angket lingkungan masyarakat terdiri dari 12 butir pertanyaan,

dari 12 butir item pertanyaan dan 1 diantaranya dinyatakan tidak valid yaitu

pada item nomor 11. Item pertanyaan pada angket tingkat pendidikan juga

terdiri dari 22 item pertanyaan dan 2 diantaranya dinyatakan tidak valid

yaitu pada item nomor 12 dan 20. Adapun hasil uji validitas angket

menggunakan program SPSS versi 16.0 dapat dilihat pada tabel 4.1 dan 4.2.

40

Page 57: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

41

Tabel 4.1 Hasil Uji Validitas Angket Lingkungan masyarakat

No Item rhitung rtabel Keriteria 1 0,427 0,3 Valid 2 0,333 0,3 Valid 3 0,473 0,3 Valid 4 0,577 0,3 Valid 5 0,381 0,3 Valid 6 0,478 0,3 Valid 7 0,434 0,3 Valid 8 0,371 0,3 Valid 9 0,383 0,3 Valid 10 0,492 0,3 Valid 11 0,243 0,3 Tidak Valid 12 0,343 0,3 Valid

Tabel 4.2

Hasil Uji Validitas Angket Tingkat Pendidikan

No Item rhitung rtabel Keriteria

1 0,419 0,3 Valid

2 0,336 0,3 Valid

3 0,513 0,3 Valid

4 0,552 0,3 Valid

5 0,578 0,3 Valid

6 0,575 0,3 Valid

7 0,779 0,3 Valid

Page 58: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

42

8 0,589 0,3 Valid

9 0,693 0,3 Valid

10 0,566 0,3 Valid

11 0,847 0,3 Valid

12 0,279 0,3 Tidak Valid

13 0,817 0,3 Valid

14 0,645 0,3 Valid

15 0,527 0,3 Valid

16 0,526 0,3 Valid

17 0,664 0,3 Valid

18 0,567 0,3 Valid

19 0,570 0,3 Valid

20 0,298 0,3 Tidak Valid

21 0,664 0,3 Valid

22 0,342 0,3 Valid

b. Uji Reliabilitas Instrumen

Untuk mengukur tingkat kepercayaan dan terukurnya instrumen

dalam penelitian ini, peneliti terlebih dahulu meguji reliabilitas angket

dengan menggunakan program SPSS versi 16.0. Berikut hasil pengujian

Page 59: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

43

reliabilitas instrument angket dengan menggunakan program SPSS versi

16.0 dapat dilihat pada tabel 4.3 dan 4.4.

Tabel 4.3

Hasil Uji Reliabilitas Instrument Angket Lingkungan masyarakat

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

.704 17

Tabel 4.4

Hasil Uji Reliabilitas Instrument Angket Tingkat Pendidikan

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

.904 17

Berdasarkan hasil pengujian reliabilitas angket yang diolah menggunakan

program SPSS tersebut menunjukkan bahwa reliabilitas angket lingkungan

masyarakat sebesar 0,910, dan tingkat pendidikan sebesar 0,904. Hal ini

menunjukkan bahwa angket bisa digunakan untuk penelitian

Page 60: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

44

1. Uji Normalitas

Uji normalitas dilakukan untuk mengetahui apakah data yang jadi inputan atau

kedua objek penelitian terdistribusi normal atau tidak.

a. Rumusan Hipotesis

Ha: Sampel berasal dari populasi berdistribusi normal.

Ho: Sampel tidak berasal dari populasi berdistribusi normal

b. Kaidah Penetapan/Penarikan Kesimpulan

Jika signifikan (sig.) > 0,05 maka Ha diterima, Ho ditolak

Jika signifikan (sig.) < 0,05 maka Ho diterima, Ha ditolak47

JENIS

KELAMI

N

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic Df Sig. Statistic Df Sig.

LINGKUNGAN

MASYARAKAT

L .222 12 .105 .844 12 .031

P .111 18 .200* .986 18 .990

TINGKAT PENDIDIKAN L .148 12 .200* .938 12 .479

47Syaharuddin, Petunjuk Praktikum SPSS 2014(Jurusan Pend. Matematika IAIN Mataram,2014), h.11.

Tabel 4.3

Uji Normalitas

Tests of Normality

Page 61: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

45

P .173 18 .164 .918 18 .121

a. Lilliefors Significance

Correction

*. This is a lower bound of the true significance.

Dari hasil tabel di atas dapat diketahui bahwa nilai signifikannya lebih besar dari

0,05 maka Ha diterima, Ho ditolak.48 Jadi Sampel berasal dari populasi

berdistribusi normal.

2. Uji Homogenitas

Uji homogenitas dilakukan untuk mengetahui apakah data yang jadi

inputan atau kedua objek penelitian bersifat homogen atau tidak berdasarkan

nilai variansinya.

a. Rumusan Hipotesis

Ha: Variansi pada setiap kelompok sama (homogen)

Ho: Variansi pada setiap kelompok tidak sama (tidak homogen)

b. Kaidah Penetapan/Penarikan Kesimpulan

Jika signifikan (sig.) > 0,05 maka Ha diterima, Ho ditolak

Jika signifikan (sig.) < 0,05 maka Ho diterima, Ha ditolak

48Ibid.h.12.

Page 62: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

46

Levene Statistic df1 df2 Sig.

LINGKUNGAN

MASYARAKAT

Based on Mean .039 1 28 .845

Based on Median .002 1 28 .969

Based on Median and with

adjusted df .002 1 27.466 .969

Based on trimmed mean .031 1 28 .862

TINGKAT PENDIDIKAN Based on Mean .581 1 28 .452

Based on Median .719 1 28 .404

Based on Median and with

adjusted df .719 1 26.938 .404

Based on trimmed mean .649 1 28 .427

Dari hasil tabel di atas dapat diketahui bahwa nilai signifikannya lebih besar dari

0,05 maka Ha diterima, Ho ditolak. 49Jadi Variansi pada setiap kelompok sama

(homogen).

49Syaharuddin, Petunjuk Praktikum SPSS 2014(Jurusan Pend. Matematika IAIN Mataram,2014), h.14.

Tabel 4.4 Uji Homogenitas

Test of Homogeneity of Variance

Page 63: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

47

A. Pengumpulan dan Penyajian Data

1. Pengumpulan Data

Pengumpulan data yaitu suatu teknik yang digunakan untuk

mengumpulkan data dalam suatu penelitian dan penelitian ini mulai dilakukan

pada hari Kamis tanggal 23 November 2017 sampai dengan 16 Desember 2017.

Dalam penelitian ini data yang dikumpulkan untuk mengetahui lingkungan

masyarakat terhadap tingkat pendidikandi Desa Sisik Kecamatan Pringgarata

Lombok Tengah Tahun 2017/2018, dengan teknik pengumpulan data sebagai

berikut.

a. Pengumpulan data dengan observasi

Adapun observasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah

observasi partisipan, yaitu peneliti langsung melibatkan diri pada observer,

mengamati pada saat kegiatan penelitian di lakukan yang merupakan bagian

dari kegiatan penelitian. Peneliti langsung terjun ke lapangan pada saat

mengobservasi kegiatan masyarakat atau anak-anak yang menjadi observer

dan observasi awal dilakukan pada tanggal 25 Januari 2016.

b. Pengumpulan data dengan angket

Dalam penelitian ini angket yang digunakan peneliti adalah angket

tertutup yaitu responden menjawab beberapa pertanyaan yang telah

dipersiapkan tentang identitas pribadinya dan angket ini juga peneliti

Page 64: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

48

gunakan untuk memperoleh data tentang lingkungan masyarakat dan tingkat

pendidikan. Penyebaran angket dilakukan pada tanggal 23November 2017

dan diberikan kepada anak-anak yang telah lulus SMA/SMK/MA yang ingin

melanjutkan ke perguruan tinggi ataupun yang tidak melanjutkan ke

perguruan tinggi sebanyak 30 orang.

c. Pengumpulan data dengan dokumentasi

Dengan metode dokumentasi yang diamati bukan benda hidup tetapi

benda mati dan dokumentasi diambil di kantor Desa Sisik pada tanggal

27november 2017. Adapun data yang diambil dengan metode dokumentasi

dalam penelitian ini yaitu, sejarah dan profil Desa Sisik, peta Desa Sisik.

2. Penyajian Data

Setelah melakukan pengumpulan data, maka langkah selanjutnya adalah

penyajian data penelitian. Penyajian data meliputi pemaparan hasil penelitian

berupa pengaruh lingkungan masyarakat menjadi variabel bebas (X), tingkat

pendidikansebagai variabel terikat (Y). Jumlah sampel yang diteliti sebanyak 30

orang. Adapun skor tertinggi angket lingkungan masyarakat yaitu 35, skor

terendah 22 dan rata-ratanya 27,96. Sedangkan nilai tertinggi tingkat pendidikan

yaitu 19, skor terendah 5 dan rata-ratanya 10,26 untuk lebih jelasnya dari dua

variabel tersebut dapat dilihat pada tabel berikut:

Page 65: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

49

Tabel 4.5 Data PengaruhLingkungan masyarakat(X) dan Tingkat pendidikan(Y) di Desa

Sisik Kecamatan Pringgarata Lombok Tengah.

NO NAMA RESPONDEN

X Y

1 Muliani 31 14

2 Sopian 31 19

3 Hamdani 29 11

4 Khaerani 33 12

5 Martini 32 10

6 Najua 30 13

7 Siskiya 35 13

8 Solatiah 29 10

9 siti hafizah 33 6

10 Emi 25 5

11 Heri 27 12

12 Azanudin 23 8

13 Mustiani 27 7

14 Mariani 25 7

15 Sriani 26 8

16 Seniah 27 6

17 Sumaini 29 7

18 Zaitun 22 6

Page 66: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

50

19 Hengki 23 13

20 Suhendri 29 9

21 Siti 28 6

22 Maya 29 14

23 Fauziah 25 6

24 Yuliani 22 13

25 Nirmawati 30 10

26 Sulhan 29 11

27 Haedani 29 13

28 Mursalin 30 14

29 Rahman 23 8

30 Isnaini 28 15

Jumlah 839 308

Sumber: Tabula46datahasil angket untuk variabel X, dan total nilai akhir untukvariabel Y.

B. Analisis Data

1. Penilaian

Data hasil respon anak yang akan melanjutkan sekolah ke perguruan

tinggi ataupun yang tidak melannjutkan terhadap angket lingkungan

masyarakatdan tingkat pendidikan akan dianalisis dengan menggunakan

analisis regresi linier sederhana. Untuk memudahkan menyusun persamaan

regresinya, maka diperlukan tabel penolong sebagai berikut:

Page 67: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

51

Tabel 4.6 Tabel penolong untuk menghitung persamaan regresi linear sederhana dan

korelasi antaralingkungan masyarakat(X) dan Tingkat Pendidikan (Y).

NO X Y X2 Y2 X.Y 1 31 14 961 196 434

2 31 19 961 361 589

3 29 11 841 121 319

4 33 12 1089 144 396

5 32 10 1024 100 320

6 30 13 900 169 390

7 35 13 1225 169 455

8 29 10 841 100 290

9 33 6 1089 36 198

10 25 5 625 25 125

11 27 12 729 144 324

12 23 8 529 64 184

13 27 7 729 49 189

14 25 7 625 49 175

15 26 8 676 64 208

16 27 6 729 36 162

17 29 7 841 49 203

18 22 6 484 36 132

19 23 13 529 169 299

Page 68: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

52

20 29 9 841 81 261

21 28 6 784 36 168

22 29 14 841 196 406

23 25 6 625 36 150

24 22 13 484 169 286

25 30 10 900 100 300

26 29 11 841 121 319

27 29 13 841 169 377

28 30 14 900 196 420

29 23 8 529 64 184

30 28 15 784 225 420

Jumlah 839 306 23797 3474 8683

Adapun bentuk persamaan regresi linear sederhana yang digunakan sebagai

berikut: Ŷ = a + bX. Persamaan regresi linear sederhana ini digunakan untuk

memprediksikan seberapa jauh perubahan nilai variabel dependen, jika nilai variabel

independen dimanipulasi atau dirubah.

Sebelum menyusun persamaan regresi terlebih dahulu mencari nilai a dan b, untuk

mencari nilai a dan b menggunakan bantuan program SPSS.

Page 69: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

53

Tabel 4.7

Koefisien Regresi

Coefficientsa

Model

Unstandardized Coefficients

Standardized

Coefficients

T Sig. B Std. Error Beta

1 (Constant) -.316 5.100 -.062 .951

LINGKUNGAN

MASYARAKAT .376 .181 .365 2.076 .047

a. Dependent Variable: TINGKAT PENDIDIKAN

Jadi nilai angka arah atau koefisien regresi sebesar 0,376. Ini berarti bahwa arah

yang ditimbulkan positif atau koefisien regresi yang menunjukkan angka peningkatan

variabel dependen (tingkat pendidikan) yang disebabkan oleh variabel independen

(lingkungan masyarakat). Dari nilai a dan b yang sudah dihitung diatas, maka persamaan

regresi liniernya adalah Ŷ = -0,316 + 0,376X.

Dalam analisis regresi linear sederhana salah satu asumsinya adalah linearitas

yakni garis regresi antara X dan Y membentuk garis linear atau tidak. Untuk mengetahui

garis regresi antara X dan Y membentuk garis linear atau tidak, maka perlu uji

keberartian dan linearitas.

Page 70: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

54

Tabel 4.8

Uji Regresi Linier Sederhana

ANOVAb

Model Sum of Squares Df Mean Square F Sig.

1 Regression 47.077 1 47.077 4.312 .047a

Residual 305.723 28 10.919

Total 352.800 29

a. Predictors: (Constant), LINGKUNGAN MASYARAKAT

b. Dependent Variable: TINGKAT PENDIDIKAN

Untuk taraf kesalahan 5%, Ftabel (1,28) = 4,20Untuk menguji hipotesis nol, dipakai

statistik F = Sreg

2

Ssis2 (F hitung) dibandingkan dengan F tabel, dengan dk pembilang = 1 dan

dk penyebut = n-2. Untuk menguji hipotesis nol, kriterianya adalah tolak hipotesis nol

apabila F hitung > F tabel. Dari hasil perhitungan diperoleh F hitung = 4,312Kemudian

mengkonsultasikan F hitung dengan F tabel. Untuk taraf kesalahan 5%, F tabel (1,28) =

4,20Dengan demikian F hitung > F tabel untuk taraf kesalahan 5%. Sehingga koefisein

regresi tersebut berarti.

Selanjutnya untuk mencari kuatnya pengaruh atau hubungan antara variabel

independen (lingkungan masyarakat) terhadap variabel dependen (tingkat pendidikan),

maka dicari dengan rumus korelasi product moment.

Page 71: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

55

Tabel 4.9 Uji Korelasi

Correlations

LINGKUNGAN

MASYARAKAT

TINGKAT

PENDIDIKAN

LINGKUNGAN

MASYARAKAT

Pearson Correlation 1 .365*

Sig. (2-tailed) .047

N 30 30

TINGKAT PENDIDIKAN Pearson Correlation .365* 1

Sig. (2-tailed) .047

N 30 30

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

Dari hasil perhitungan korelasi product moment diperoleh rxy sebesar 0,365. Ini

artinya tingkat hubungan atau pengaruh variabel independen terhadap variabel

dependen kuat.Dari hasil perhitungan rxy di atas, Untuk mengetahui kontribusi

variabel independen terhadap variabel dependen atau koefisien determinasi (𝑟2)

dengan cara mengkuadratkan hasil dari rxy, sehingga besarnya koefisien

determinasinya = 0,133.

C. Hasil Analisis

Berdasarkan analisa data, hasil perhitungan regresi linear sederhana serta

korelasi product moment tentanglingkungan masyarakat(X) dan tingkat

pendidikan(Y) diperoleh persamaan regresi Ŷ = -0,316 + 0,376X.Persamaan regresi

Ŷ =

Page 72: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

56

-0,316 + 0,376Xmenunjukkan bahwa setiap kenaikan satu unit X akan

mengakibatkan 0,376 unit kenaikan untuk Y. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat

pengaruh positif antara X dan Y.Analisis regresi linear sederhana dengan persamaan

regresi Ŷ = -0,316 + 0,376Xmembentuk garis linear dan koefisien arah regresi

berarti. Dari hasil perhitungan diperoleh F hitung (F=Sreg

2

Ssis2 ) = 4,312yang

dikonsultasikan dengan F tabel untuk taraf kesalahan 5%, F tabel (1,28) = 4,20.

Dengan demikian F hitung > F tabel (4,312>4,20) untuk taraf kesalahan 5%.

Sehingga koefisein regresi tersebut berarti.

Kuatnya pengaruh lingkungan masyarakatterhadap tingkat pendidikanditunjukkan

dengan koefisien korelasi yang diperoleh dari hasil perhitungan 𝑟𝑥𝑦 = 0,365. Dari

hasil perhitungan korelasi tersebut jika nilai r hitung dikonsultasikan dengan r tabel

untuk taraf kesalahan 5% dengan n = 30 diperoleh r tabel =0,361. Karena r hitung

lebih besar dari r tabel untuk kesalahan 5% (0,365>0,361), maka dapat disimpulkan

bahwa terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara lingkungan masyarakat

terhadap tingkat pendidikan.Kontribusi atau besarnya pengaruh lingkungan

masyarakat terhadap tingkat pendidikan, sesuai dengan hasil perhitungan koefisien

determinasi diperoleh 𝑟2 = 0,133. Hal ini berarti besarnya pengaruh atau

kontribusilingkungan masyarakat (X) terhadap tingkat pendidikan(Y) adalah

sebesar 13,3%. Sisanya 86,7% ditentukan oleh faktor lain.

Page 73: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

57

BAB V

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Lokasi Penelitian

1. Sejarah dan Profil Desa Sisik Kecamatann Priggarata Lombok Tengah

Desa Sisik adalah Desa yang mulai ditetapkan pada tahun 2009, setelah

satu tahun sebagai Desa persiapan. Desa Sisik di usulkan sebagai desa

pemekaran dari Desa Sintung dari tahun 1998. Desa Sisik menjadi Desa

devinitif terhitung sejak terpilihnnya kepala Desa defitif yang di selenggarakan

pada tanggal 30 september 2014. Desa Sisik yang merupakan Desa baru

memiliki sejarah kepala Desa yang Singkat. Adapun jabatan kepala Desa

pertama dan sekarang adalah:

1. Darmawan S.Pd.I menjabat menjadi kepala Desa mulai tanggal 06 Desember

2010 sampai di lantiknya kepala Desa devinitif

2. Sakarta,S.IP terpilih sebagai kepala Desa Sisik tanggal 30 September 2011,

kemudian di lantik pada tanggal 28 Oktober 2011.Desa Sisik adalah salah

satu Desa dari sepuluh Desa yang ada di wilayah kecamatan prinnggarata

yang terdiri dari 9 dusun.dengan Luas dan batas wilayah :

a. Luas wilayah : 374,36 Ha

b. Batas wilayah

1. Sebelah utara : Desa Sintung

57

Page 74: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

58

2. Sebelah timur : Desa Pringgarata

3. Sebelah selatan : Desa Bounjeruk

4. Sebelah barat : Desa Bagu – Menemeng

2. Peta Desa Sisik

B. Pengujian Hipotesis

Hipotesis berbunyi “Terdapat Pengaruh Lingkungan masyarakaTerhadap

Tingkat Pendidikan di Desa Sisik Tahun 2017/2018.

Dari hasil perhitungan korelasi sebesar 0,71, jika nilai r hitung

dikonsultasikan dengan r tabel untuk taraf kesalahan 5% dengan n = 47 diperoleh r

tabel = 0,308. Karena r hitung lebih besar dari r tabel untuk kesalahan 5% (0,365>

Page 75: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

59

0,308), maka dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang positif dan

signifikan antaralingkungan masyarakat dengan tingkat pendidikan.

Dengan demikian hipotesis yang menyatakan terdapat pengaruh lingkungan

masyarakatterhadap tingkat pendidikan di Desa Sisik Kecamatan Pringgarata

Lombok Tengah Tahun 2017/2018 diterima.

C. Pembahasan

1. Lingkungan masyarakat

Lingkungan masyarakatmerupakan pembelajaran yang dilakukan dalam

kelompok kecil dengan seorang peserta didik yang prestasinya lebih tinggi

dalam kelompoknya itu memberi bantuan atau menjadi pendidik bagi peserta

didik yang lain yang sekelompok sehingga siswa belajar lebih efektif dan

efisien.

Berdasarkan observasi awalpada tanggal 25 Januari 2016 di Desa Sisik,

bahwa masih saja terlihat anak-anak yang tidak bersekolah atau menganggur

pada waktu bersekolah, kemudian banyak terlihat anak-anak yang tidak bisa

melanjutkan sekolah ke sekolah menengah atas bahkan sampai ke jenjang

pendidikan perguruan tinggi.50 Hal tersebut di karenakan oleh beberapa faktor

yang mempengaruhi di sekitarnya salah satunya yakni faktorkurangnya

pendapatan orang tuamereka sehingga anak-anak di Desa Sisik tidak bisa

melanjutkan sekolahnya bahkan ke jenjang perguruan tinggi. Meskipun pada 50Hasil observasi tanggal 25 Januari 2017.

Page 76: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

60

saat ini ada sekolah geratis namun di Desa Sisik tingkat pendidikannya masih di

katakan rendah atau kurang. Hal tersebut juga dikarenakan dari faktor lingkugan

tempat tinggalnya atau lingkungan masyarakat, serta motivasi yang ada pada

anak itu sendiri dan dimana kebanyakan dari para orang tua tidak terlalu

memperhatikan pendidikan anak-anaknya. Mereka sibuk dengan pekerjaan

mereka masing-masing sehingga banyak anak yang belum tamat SD sudah

berhenti bersekolah, sudah lulus SMP tetapi tidak melanjutkan ke sekolah

menengah atas dan dari sekolah menengah atas sampai perguruan tinggi.Desa

Sisik merupakan Desa yang cukup banyak penduduknya, adapun jumlah

keseluruhan penduduk Desa Sisik adalah sekitar 6.429 orang dengan jumlah

kepala keluarga sekitar 2.207 kepala keluarga. Penduduk Desa Sisik sebagian

besar bermata pencaharian sebagai petani dan buruh tani.

2. Tingkat Pendidikan

Tingkat pendidikan adalah jenjang pendidikan formal yang ditempuh

olehseseorang yang terdiri atas pendidikan dasar, pendidikan menengah dan

pendidikan tinggi (UU Sisdiknas No. 20 Tahun 2003: pasal 13). Dalam UU RI

No. 20 Tahun 2003 tentang SISDIKNAS pada bab VI menjelaskan bahwa

jenjang pendidikan formal terdiri atas pendidikan dasar, pendidikan menengah

dan pendidikan tinggi.

Page 77: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

61

3. PengaruhLingkungan masyarakatTerhadap Tingkat pendidikandi Desa Sisik

Kecamatan Pringgarata.

Berdasarkan hasil analisis data, hasil perhitungan regresi linear sederhana serta

korelasi product moment antara lingkungan masyarakat(X) dan tingkat

pendidikan(Y) diperoleh persamaan regresi Ŷ = -0,316 + 0,376X. Persamaan

regresiŶ = -0,316 + 0,376X menunjukkan bahwa setiap kenaikan satu unit X

akan mengakibatkan 0,376 unit kenaikan untuk Y. Dengan kata lain setiap

kenaikan satu unit pada variabel independen (lingkungan masyarakat) akan

mengakibatkan kenaikan untuk variabel dependen (tingkat pendidikan) sebesar

0,376.

Jika skor lingkungan masyarakat(X) dinaikkan satu unit maka

diprediksikan tingkat pendidikan mencapai skor Ŷ = -0,316+ 0,376(1) = 0,060.

Ini artinya bahwa yang memiliki skor lingkungan masyarakat(X) sebesar 1,

diprediksikan nilai atau angka tingkat pendidikanrata-rata mencapai 0,060.

Persamaan regresi Ŷ = -0,316 + 0,376X dengan nilai a = -0,316 menunjukkan

bahwa nilai atau harga Ŷ sebesar -0,316 jika nilai atau harga X = 0 atau dengan

kata lain jika skor variabel independen (lingkungan masyarakat) tidak ada.

Harga Ŷ sebesar -0,316 artinya tingkat pendidikanyang rata-ratanya sebesar -

0,316.Disamping itu juga dari persamaan regresi tersebut didapatkan nilai b

(koefisien regresi) sebesar 0,376 dengan tanda positif, ini menunjukkan angka

Page 78: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

62

peningkatan variabel dependen (tingkat pendidikan) yang disebabkan oleh

variabel independen (lingkungan masyarakat). Dan tanda plus (+) pada angka

arah atau koefisen regresi (b) menunjukkan garis yang ditimbulkan pada garis

regresi naik.

Dalam analisis regresi linear sederhana salah satu asumsinya adalah

linearitas yakni garis regresi antara variabel independen (lingkungan

masyarakat) dan variabel dependen (tingkat pendidikan) membentuk garis linear

atau tidak.Analisis regresi linear sederhana dengan persamaan regresi Ŷ =-0,316

+ 0,376X, membentuk garis linear dan koefisien arah regresi berarti. Dari hasil

perhitungan diperoleh F hitung (F=Sreg

2

Ssis2 ) = 4,312 yang dikonsultasikan dengan F

tabel. Untuk taraf kesalahan 5%, F tabel (1,28) = 4,20. Dengan demikian F

hitung > F tabel (4,312>4,20) untuk taraf kesalahan 5%. Sehingga koefisien

regresi tersebut berarti.

Persamaan regresi Ŷ = -0,316 + 0,376X yang membentuk garis linear dan

koefisien arah regresi berarti. Ini menunjukkan bahwa garis yang terbentuk dari

lingkungan masyarakat(X) dan tingkat pendidikan(Y) linear.Adapun koefisien

arah regresinya berarti, ini menunjukkan bahwa tingkat pendidikandipengaruhi

oleh lingkungan masyarakat.

Untuk mengetahui kuat atau rendahnya pengaruh atau hubungan lingkungan

masyarakatterhadap tingkat pendidikanditunjukkan dengan koefisien korelasi

Page 79: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

63

yang diperoleh dari hasil perhitungan 𝑟𝑥𝑦 =0,365dengan tanda plus (+). Ini

menunjukkan bahwa adanya korelasi sejajar searah.Makin tinggi nilai atau skor

lingkungan masyarakat(X), makin tinggi pula nilai tingkat pendidikan(Y). Atau

dengan kata lain kenaikan nilai tutor (X) akan diikuti oleh kenaikan tingkat

pendidikan(Y) dari korelasi𝑟𝑥𝑦 sebesar 0,365menunjukkan bahwa tingkat

hubungan atau pengaruh lingkungan masyarakatterhadap tingkat

pendidikantinggi atau kuat. Kuatnya pengaruh lingkungan masyarakatterhadap

tingkat pendidikanmenunjukkan bahwa semakin optimal lingkungan

masyarakatyang dilakukan akan berpengaruh terhadap semakin tingginya

tingkat pendidikan. Untuk mengoptimalkan lingkungan masyarakat.

Dari hasil perhitungan korelasi product moment tersebut jika nilai r hitung

dikonsultasikan dengan r tabel untuk taraf kesalahan 5% dengan n = 30

diperoleh r tabel =0,361. Karena r hitung lebih besar dari r tabel untuk kesalahan

5% (0,365>0,361), maka dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang

positif dan signifikan antara lingkungan masyarakatterhadap tingkat pendidikan.

Dengan demikian hipotesis yang menyatakan “Terdapat Pengaruh Lingkungan

Masyarakat Terhadap Tingkat Pendidikandi Desa Sisik Kecamatan Pringgarata

Lombok Tengah” diterima.

Adapun kontribusi atau besarnya pengaruh lingkungan masyarakatterhadap

tingkat pendidikan, sesuai dengan hasil perhitungan koefisien determinasi

Page 80: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

64

diperoleh 𝑟2 =0,133. Hal ini berarti besarnya pengaruh atau kontribusi

lingkungan masyarakat(X) terhadap tingkat pendidikan(Y) adalah sebesar

13,3%. Dan 86,7% tingkat pendidikandipengaruhi oleh faktor lain misalnya:

a. Cita-cita

Cita-cita akan memperkuat motivasi belajar baik intrinsik maupun

ekstrinsik. Sebab tercapainya suatu cita-cita akan mewujudkan aktualisasi

diri.

b. Kemampuan siswa

Kemampuan akan memperkuat motivasi anak untuk melaksanakan

tugas-tugas perkembangan. Keinginan seorang anak perlu dibarengi dengan

pekembangan atau kecakapan mencapainya.Contohnya keinginan membaca

perlu dibarengi dengan kemampuan mengenal dan mengucapkan bunyi

huruf.

c. Keinginan untuk menempuh penndidikan

Keinginan untuk menempuh pendidikan merupakan modal awal bagi

seseorang untuk terus menempuh pendidikan. Tidak adanya unsur terpaksa

pada anak untuk bersekolah menjadikan anak menikmati dan mengerti akan

pentingnya pendidikan yang dijalaninya

Page 81: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

65

BAB VI

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan maka dapat disimpulkan bahwa

adanya pengaruh yang positif dan signifikan antara lingkungan masyarakat(variabel

independen) terhadap tingkat pendidikan(variabel dependen). Dilihat dari hasil

perhitungan analisis regresi linier sederhana dengan perolehan F hitung (F=Sreg

2

Ssis2 ) =

4,312yang dikonsultasikan dengan F tabel. Untuk taraf kesalahan 5%, F tabel (1,28) =

4,20. Dengan demikian F hitung > F tabel (4,312>4,20) untuk taraf kesalahan 5%.

Sehingga koefisien regresi tersebut berarti. Kemudian dari hasil perhitungan korelasi

sebesar 0,365lebih besar dengan r tabel untuk taraf kesalahan 5% dengan n = 30

(0,365>0,361). Sedangkan besarnya kontribusi pengaruh lingkungan

masyarakatterhadap tingkat pendidikansebesar 13,3%. Dan 86,7% tingkat

pendidikandipengaruhi oleh faktor lain.Adapun persamaan regresi yang dapat disusun

dari lingkungan masyarakat(X) terhadap tingkat pendidikan(Y) yaituŶ = -0,316 +

0,376X. Persamaan ini menunjukkan bahwa setiap kenaikan satu unit X akan

mengakibatkan 0,376 unit kenaikan untuk Y.

65

Page 82: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

66

B. Saran

1. Siswa, diharapkan kepada siswaagar terus berusaha meningkatkan kinerjanya

sehingga menjadi siswa yang profesional,

2. Lingkungan masyarakat, diharapkan kepada Lingkungan masyarakat agar terus

meningkatkan pengawasannya,

3. Lembaga Sekolah, supaya menyelenggarakan dan melaksanakan pendidikan yang

lebih baik, sehingga dapat menghasilkan lulusan yang berdaya saing.

Page 83: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

67

DAFTAR PUSTAKA

Daryanto, Belajar dan Mengajar,Bandung: CV Yrama Widyahal, 2009.

Djali, Psikologi Pendidikan, Jakarta: PT Bumi Aksara, 2011.

Djamarah, syaiful Basri. Psikologi Belajar. Jakarta: PT. Rieneka Cipta. 2002.

Hasbullah, dasar-dasar ilmu pendidikan, Jakarta: PT Raja Grapindo Perseda,

2011.

Hamalik omar, Psikologi Belajar Mengajar,Bandung: Sinar Baru Algensino, 2010.

Kurikulum dan Pembelajaran (Jakarta: PT. Bumi Aksara, 2010), h.

121.

Herminarto Sofyan dan Hamzah B. Uno, Teori Motivasi Dan Aplikasinya Dalam

Penelitian Gorontalo: Nurul Jannah, 2003

Nurul Zuriah, Metodologi Penelitian Sosial Dan Pendidikan Teori-Aplikasi,

Jakarta: PT Bumi Aksara, 2009.

Puad Ihsan, dasar-dasar kependidikan , Jakarta: PT Rineka Cipta, 2005

Riduwan, Skala Pengukuran Variabel-variabel Penelitian. Bandung : Alfabeta,

2003.

Rifa’i Ahmad, psikologi pendidikan. Semarang :Unnes Press, 2010

Supardi, Bacaan Cerdas Menyusun Skripsi.Yogyakarta : Kurnia Kalam Semesta

,2011.

Page 84: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

68

Suharsimi, Proesedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka

Cipta,2005.

Sudjana Nana, Penelitian dan Penilaian Pendidikan, Bandung: Sinar Baru

Algensindo.

Sugiyono. Metode penelitian kuantitatif, kualitatif Dan R &D. Bandung: Alfabeta,

2011.

Sardiman, Interaksi dan Motivasi Belajar-Mengajar Jakarta: Rajawali Pers, 2014.

Syaiful Bahri Djamah,Psikologi belajar Jakarta: PT Rineka Cipta,2002

Syaharudin, petunjuk praktikum SPSS (Jurusan pendidikan matematika IAIN

mataram),2014.

Page 85: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

69

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Page 86: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

70

Model Summary

Model R R Square

Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

1 .365a .133 .102 3.304

a. Predictors: (Constant), LINGKUNGAN MASYARAKAT

ANOVA

b

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

1 Regression 47.077 1 47.077 4.312 .047a

Residual 305.723 28 10.919

Total 352.800 29

a. Predictors: (Constant), LINGKUNGAN MASYARAKAT

b. Dependent Variable: TINGKAT PENDIDIKAN

Coefficients

a

Model

Unstandardized Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig. B Std. Error Beta

1 (Constant) -.316 5.100 -.062 .951

LINGKUNGAN

MASYARAKAT .376 .181 .365 2.076 .047

a. Dependent Variable: TINGKAT PENDIDIKAN

Correlations

LINGKUNGAN

MASYARAKAT

TINGKAT

PENDIDIKAN

LINGKUNGAN

MASYARAKAT

Pearson Correlation 1 .365*

Sig. (2-tailed) .047

N 30 30

Page 87: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

71

TINGKAT PENDIDIKAN Pearson Correlation .365* 1

Sig. (2-tailed) .047

N 30 30

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

Tests of Normality

JENIS

KELAMI

N

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

LINGKUNGAN

MASYARAKAT

L .222 12 .105 .844 12 .031

P .111 18 .200* .986 18 .990

TINGKAT PENDIDIKAN L .148 12 .200* .938 12 .479

P .173 18 .164 .918 18 .121

a. Lilliefors Significance Correction

*. This is a lower bound of the true significance.

Test of Homogeneity of Variance

Levene Statistic df1 df2 Sig.

LINGKUNGAN

MASYARAKAT

Based on Mean .039 1 28 .845

Based on Median .002 1 28 .969

Based on Median and with

adjusted df .002 1 27.466 .969

Based on trimmed mean .031 1 28 .862

TINGKAT PENDIDIKAN Based on Mean .581 1 28 .452

Based on Median .719 1 28 .404

Based on Median and with

adjusted df .719 1 26.938 .404

Based on trimmed mean .649 1 28 .427

Page 88: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

72

Statistics

LINGKUNGAN

MASYARAKAT

TINGKAT

PENDIDIKAN

N Valid 30 30

Missing 0 0

Mean 27.97 10.20

Median 29.00 10.00

Mode 29 6a

Std. Deviation 3.388 3.488

Variance 11.482 12.166

Range 13 14

Minimum 22 5

Maximum 35 19

Sum 839 306

Percentiles 10 23.00 6.00

20 25.00 6.20

25 25.00 7.00

30 26.30 7.30

40 27.40 8.40

50 29.00 10.00

60 29.00 11.60

70 29.70 13.00

75 30.00 13.00

80 30.80 13.00

90 32.90 14.00

a. Multiple modes exist. The smallest value is shown

Page 89: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

73

Item-Total Statistics

Scale Mean if

Item Deleted

Scale Variance if

Item Deleted

Corrected Item-

Total Correlation

Squared Multiple

Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

SOAL 25.20 12.648 -.312 .427 .403

SOAL 24.93 11.030 -.013 .333 .277

SOAL 24.83 10.557 .008 .473 .278

SOAL 25.27 9.857 .137 .577 .215

SOAL 25.77 8.116 .327 .381 .081

SOAL 25.10 11.059 .007 .478 .267

SOAL 25.13 8.533 .397 .434 .075

SOAL 25.70 11.252 -.124 .371 .351

SOAL 25.97 8.930 .375 .383 .103

SOAL 25.40 9.903 .089 .492 .238

SOAL 26.37 10.240 .155 .343 .214

Page 90: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

74

Nama/No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 Muliani 3 3 4 2 4 2 4 3 2 3 1 31 31 14 961 196 434

Sopian 4 4 3 3 1 3 2 4 3 1 3 31 31 19 961 361 589 Hamdani 3 2 3 3 1 3 4 3 3 3 1 29 29 11 841 121 319 haerani 2 3 4 4 3 3 4 1 3 3 3 33 33 12 1089 144 396 Martini 4 4 3 4 3 4 2 3 2 2 1 32 32 10 1024 100 320 Najua 2 4 2 4 4 2 4 1 3 2 2 30 30 13 900 169 390 Siskiya 2 3 4 4 4 4 4 3 3 3 1 35 35 13 1225 169 455 maya 3 2 1 4 4 4 4 1 2 3 1 29 29 10 841 100 290 Sollatiah 4 4 2 2 4 2 4 2 3 3 3 33 33 6 1089 36 198 siti hafizah 4 2 3 2 1 3 3 1 1 3 2 25 25 5 625 25 125 indrayani 4 2 3 3 3 3 2 1 1 3 2 27 27 12 729 144 324 Emi 4 4 1 1 1 3 2 1 1 3 2 23 23 8 529 64 184 Heri 2 2 3 3 3 3 3 3 1 3 1 27 27 7 729 49 189 azanudin 1 3 4 3 2 3 1 3 1 3 1 25 25 7 625 49 175 Mustiani 3 3 3 1 3 3 3 1 1 3 2 26 26 8 676 64 208 mariani 2 3 3 3 1 3 3 4 1 3 1 27 27 6 729 36 162 sriani 2 4 4 3 3 3 3 3 1 1 2 29 29 7 841 49 203 seniah 3 2 3 3 1 3 1 2 2 1 1 22 22 6 484 36 132 sumaini 2 3 4 3 1 3 3 1 1 1 1 23 23 13 529 169 299 zaitun 3 4 3 3 1 3 3 3 2 2 2 29 29 9 841 81 261 hengki 3 3 3 1 3 3 3 1 2 4 2 28 28 6 784 36 168 suhendri 2 2 4 3 1 3 2 2 3 4 3 29 29 14 841 196 406 siti 2 3 3 3 2 3 2 3 2 1 1 25 25 6 625 36 150 fauziah 3 3 3 1 1 1 2 4 2 1 1 22 22 13 484 169 286 yuliani 2 3 4 2 2 2 4 2 3 4 2 30 30 10 900 100 300 sulhan 3 3 4 3 2 3 3 3 1 3 1 29 29 11 841 121 319 haedani 3 3 4 3 2 3 2 3 2 3 1 29 29 13 841 169 377

Page 91: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

75

mursalin 2 3 4 2 2 3 3 3 3 3 2 30 30 14 900 196 420 rahman 4 4 1 3 1 3 2 1 2 1 1 23 23 8 529 64 184 isnaini 2 3 4 2 2 2 3 2 3 4 1 28 28 15 784 225 420

839 839 306 23797 3474 8683

Page 92: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

76

Nama/No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 Muliani 1 0 1 1 0 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 14 14 P

Sopian 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 19 19 P

Hamdani 0 1 0 1 0 1 0 0 0 1 0 1 1 1 1 0 0 1 1 1 11 11 L

khaerani 1 0 1 1 0 0 0 1 1 1 0 0 1 1 1 1 0 0 1 1 12 12 P

martini 0 1 1 1 0 0 0 1 1 0 0 0 1 0 1 1 0 0 1 1 10 10 P

Najua 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 0 1 1 0 0 1 0 0 1 1 13 13 P

siskiya 1 1 1 1 0 0 0 1 1 1 0 1 0 0 1 1 0 1 1 1 13 13 P

solatiah 0 1 1 1 0 1 0 1 0 1 0 0 0 1 1 0 0 0 1 1 10 10 P

siti hafizah 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 1 0 0 1 1 0 0 0 0 1 6 6 P

Emi 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 1 0 0 1 1 0 0 0 0 0 5 5 P

heri 1 1 1 1 0 0 0 1 1 0 0 1 0 0 1 1 0 1 1 1 12 12 L

azanudin 1 0 0 1 0 0 0 1 0 0 0 1 0 0 0 1 1 0 1 1 8 8 L

mustiani 0 1 0 1 0 1 0 0 0 0 1 1 0 1 1 0 0 0 0 0 7 7 P

mariani 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 1 0 0 1 1 0 0 0 1 1 7 7 P

sriani 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 1 0 0 1 1 1 0 0 1 1 8 8 P

seniah 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 1 0 0 1 1 0 0 0 0 1 6 6 P

sumaini 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 1 0 0 1 1 0 0 0 1 1 7 7 P

zaitun 0 1 0 1 0 1 1 0 0 0 1 0 0 1 0 0 0 0 0 0 6 6 L

hengki 1 1 1 1 0 0 0 1 1 1 0 1 0 1 0 1 1 0 1 1 13 13 L

suhendri 1 1 1 0 0 0 1 0 0 0 0 1 0 0 0 1 1 0 1 1 9 9 L

siti 0 0 1 1 0 1 1 0 0 1 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 6 6 P

maya 1 1 1 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 1 1 1 1 14 14 P

fauzih 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 1 0 0 1 1 0 0 0 1 0 6 6 L

yuliani 1 1 1 1 0 0 0 1 0 1 1 1 0 0 0 1 1 1 1 1 13 13 P

nirmawati 0 0 0 1 0 0 0 1 1 1 1 0 0 0 0 1 1 1 1 1 10 10 P

sulhan 1 1 0 1 0 0 0 1 1 1 0 1 1 0 0 1 0 0 1 1 11 11 L

haedani 1 1 0 1 1 0 0 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 0 0 13 13 L

mursalin 1 1 0 1 1 0 0 1 1 0 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 14 14 L

Page 93: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

77

rahman 0 0 1 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 1 1 1 8 8 L

isnaini 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 0 1 1 15 15 L

Page 94: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

78

Lampiran 9

PERSAMAAN REGRESI

𝑌 = a + bx

Dimana: 𝑏 =𝑛 𝑥𝑦−( 𝑥)( 𝑦)

𝑛 𝑥2−( 𝑥)2

𝑎 = 𝑦−𝑏 . 𝑥

𝑛

Penelitian yang akan mencari seberapa besar pengaruh lingkungan

masyarakat terhadap tingkat pendidikan

Data Pengaruh Lingkungan masyarakat (X) dan Tingkat pendidikan (Y) di Desa Sisik Kecamatan Pringgarata Lombok Tengah.

NO NAMA RESPONDEN

X Y

1 Muliani 31 14

2 Sopian 31 19

3 Hamdani 29 11

4 Khaerani 33 12

5 Martini 32 10

6 Najua 30 13

7 Siskiya 35 13

8 Solatiah 29 10

9 siti hafizah 33 6

10 Emi 25 5

11 Heri 27 12

12 Azanudin 23 8

13 Mustiani 27 7

14 Mariani 25 7

15 Sriani 26 8

Page 95: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

79

16 Seniah 27 6

17 Sumaini 29 7

18 Zaitun 22 6

19 Hengki 23 13

20 Suhendri 29 9

21 Siti 28 6

22 Maya 29 14

23 Fauziah 25 6

24 Yuliani 22 13

25 Nirmawati 30 10

26 Sulhan 29 11

27 Haedani 29 13

28 Mursalin 30 14

29 Rahman 23 8

30 Isnaini 28 15

Jumlah 839 308

Page 96: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

80

Tabel penolong untuk menghitung persamaan regresi linear sederhana dan korelasi antara lingkungan masyarakat (X) dan

Tingkat Pendidikan (Y).

NO X Y X2 Y2 X.Y 1 31 14 961 196 434

2 31 19 961 361 589

3 29 11 841 121 319

4 33 12 1089 144 396

5 32 10 1024 100 320

6 30 13 900 169 390

7 35 13 1225 169 455

8 29 10 841 100 290

9 33 6 1089 36 198

10 25 5 625 25 125

11 27 12 729 144 324

12 23 8 529 64 184

13 27 7 729 49 189

14 25 7 625 49 175

15 26 8 676 64 208

16 27 6 729 36 162

17 29 7 841 49 203

18 22 6 484 36 132

19 23 13 529 169 299

20 29 9 841 81 261

21 28 6 784 36 168

22 29 14 841 196 406

Page 97: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

81

23 25 6 625 36 150

24 22 13 484 169 286

25 30 10 900 100 300

26 29 11 841 121 319

27 29 13 841 169 377

28 30 14 900 196 420

29 23 8 529 64 184

30 28 15 784 225 420

Jumlah 839 306 23797 3474 8683

a = Y – bX

= 10,2 – 0,376 (27,96)

= 10,2 – 10,515

= -0,315

𝑌 = a + bx

𝑌 = 0,315 + 0,376 X

2

i2

i

iiii

XXn

YXYXn b

839)2 ( ) 23797 30 (

) 306 839 ( ) 8683 30 ( b

x

x x

703921 713910

256734 260490 b

9989

3756 b 0,376 b

Page 98: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

82

Uji Signifikansi

JK (T) = ∑𝑌2

= 3474

JK (a) = ( Y)2

n

= (306)2

30

= 93636 3O = 3121,2

JK (b/a) = b 𝑋𝑌 − 𝑋 ( 𝑌)

𝑛

= 0,376 8683 − 839 (306)

30

= 0,376{8683-256734} 30

= 0,376{8683-557,8} = 0,376{125,2} = 47,045 JK (S) = JK (T) - JK (a) - JK (b/a)

= 3474 – 3121,2 – 47,045

= 305,755

db(b/a) = 1

db(S) = N-2 = 30-2=28

RJK (a) = JK (a)

RJK (b/a) = JK (b/a)

RJK (S) = JK (S)

db (S) = 305,755

28 = 10,92

Page 99: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

83

Fhit (b/a) = RJK (b/a)

RJK (S) = 47,045

10,92 = 4,308

F tab 1:28=4,20

Page 100: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

84

ANGKET PENELITIAN

I. IDENTITAS RESPONDEN

Nomor Responden :

Nama Responden :

Petunjuk pengisian angket

1. Tulislah identitas diri pada kolom yang telah disediakan

2. Berilah tanda silang (X) pada salah satu alternatif jawaban yang

anda anggap paling sesuai dengan pendapat atau keadaan anda.

3. Apabila terjadi kekeliruan dalam jawaban dan ingin diperbaiki

maka berilah tanda dua garis bawah pada jawaban yang dianggap

salah, kemudian silanglah jawaban yang semestinya menurut anda.

Contoh : pilihan semula a b c d e

Diperbaiki a b c d e

II. PERTANYAAN A. Lingkungan Masyarakat (Diisi Oleh Responden)

1. Apakah anda sering mengikuti kegatan di lingkungan

masyarakat?

a. Selalu

b. Sering

c. Kadang-kadang

d. Tidak pernah mengikuti kegiatan

2. Apakah anda sering mengikuti kegiatan diluar kegiatan

sekolah?

a. Selalu mengikuti semua kegiatan

b. kadang-kadang

c. Sering mengikuti kegiatan

d. tidak pernah sama sekali

Page 101: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

85

3. Apakah aktifitas kegiatan anda mengikuti acara di

masyarakat sering menyita waktu untuk belajar ?

a. Tidak, karena bisa membagi waktu

b. Kadang-kadang, karena bisa saja waktunya bersamaan

c. Tidak, karena tidak mengikuti kegiatan apapun

d. Ya, karena lebih banyak menghabiskan waktu

dimasyarakat dari pada belajar

4. Apakah teman-teman bermain anda di lingkungan tempat

tinggal adalah orang yang berpendidikan?

a. Semua berpendidikan

b. Sebagian kecil berpendidikan

c. Sebagian besar berpendidikan

d. Semua tidak berpendidikan

5. Bagaimana sikap anda saat diajak teman bermain pergi saat

sedang belajar?

a. Menolak dan melanjutkan belajar

b. Berpamitan untuk ikut pergi

c. Mengobrol sebentar dan melanjutkan belajar

d. Langsung pergi tanpa berpamitan

6. Apakah orang-orang yang berada di sekeliling tempat tinggal

anda adalah orang yang berpendidikan?

a. Semua berpendidikan

b. Sebagian kecil berpendidikan

c. Sebagian besar berpendidikan

d. Semua tidak berpendidikan

7. Apakah dengan seringnya anda bermain bersama teman-

teman dapat mempengaruhi sekolah atau belajar anda ?

a. Sangat mempengaruhi

b. kadang-kadang

c. Tidak terlalu berpengaruh karena jarang bermain

Page 102: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

86

d. Berpengaruh karena kebanyakan bermain daripada belajar

atau sekolah

8. Berapa jam rata-rata anda biasa bermain dengan teman-teman

setiap hari?

a. Kurang dari 5 jam perhari

b. 6 jam perhari

c. 7 jam perhari

d. 12 jam perhari

9. Berapa jam rata-rata anda menonton TV setiap hari?

e. Kurang dari 6 jam perhari

f. 6 jam perhari

g. 7 jam perhari

h. 7 sampai 12 jam perhari

10. Apakah anda sering menonton acara televisi yang

berhubungan dengan pendidikan?

a. Sangat sering

b. Kadang-kadang

c. pernah

d. tidak pernah

11. apakah anda sering membaca Koran atau mendengarkan

radio yang berkaitan dengan pendidikan?

a. Sangat sering

b. Kadang-kadang

c. pernah

d. tidak pernah

Page 103: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

87

ANGKET PENELITIAN

Nama Responden :

No Responden :

Petunjuk Pengisian Angket:

1. Tulislah nama, nomor responden yang telah disediakan.

2. Pilihlah salah satu jawaban yang sesuai dengan pendapat anda dengan

memberikan tanda check list (√) atau centang pada kolom yang telah tersedia.

Keterangan:

Ya

Tidak

NO Pernyataan Alternatif jawaban

Ya Tidak

1 Apakah setelah lulus SMA Anda akan

melanjutkan sekolah ke Perguruan Tinggi.

2 Apakah anda ingin melanjutkan ke perguruan

tinggi karena motivasi dari diri anda sendiri

3 Apakah anda ingin melanjutkan studi ke

Perguruan Tinggi karena memperoleh dukungan

dari orang tua

4 Apakah anda ingin melanjutkan studi ke

Perguruan tinggi karena itu merupakan cita-cita

Anda sejak kecil.

5 Apakah di lingkungan tempat tinggal Anda

banyak yang menjadi sarjana, sehingga

menimbulkan ketertarikan bagi Anda untuk

melanjutkan studi ke Perguruan Tinggi.

Page 104: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

88

6 Apakah anda tidak tertarik melanjutkan studi ke

Perguruan Tinggi karena banyak lulusan dari

Perguruan Tinggi yang menganggur.

7 Apakah anda kurang tertarik melanjutkan studi

ke Perguruan Tinggi karena teman bermain anda

kebanyakan orang-orang yang tidak

berpendidikan tinggi.

8 Apakah anda tidak ingin melanjutkan ke

perguruan tinggi karena itu merupakan bukan

cita-cita anda

9 Apakah anda ingin melanjutkan ke perguruan

tinggi karena mendapatkan dorongan dari teman

anda

10 Apakah dengan melanjutkan studi ke perguruan

Tinggi nantinya akan mudah mendapatkan

pekerjaan

11 Apakah anda tidak ingin melanjutkan studi ke

Perguruan Tinggi karena tidak ada dukungan

dari orang tua.

12 Apakah dorongan untuk melanjutkan studi ke

Perguruan Tinggi berasal dari dalam diri Anda

Sendiri

13 Apakah anda ingin melanjutkan ke perguruan

tinggi Karena sebagian besar teman bermain

anda adalah orang yang berpendidikan tinggi.

Page 105: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

89

14 Apaka menurut anda semua perguruan tinggi

bianya mahal sehingga anda tidak ingin

melanjutkan ke perguruan tinggi

15 Apakah menurut anda banyak lulusan perguruan

tinggi yang menjadi pengangguran sehingga

anda tidak tertarik untuk melanjutkan ke

perguruan tinggi

16 Apakah anda suka dengan sistem pendidikan di

perguruan tinggi yang lebih menekankan pada

pendidikan profesionalisme sehigga ada tertarik

untuk melanjutkan ke perguruan tiggi

17 Apakah setelah lulus dari perguruan tinggi anda

bisa langsung kerja sesuai dengan ketrampilan

saya

18 Apakah menurut anda lulusan dari perguruan

tinggi umumnya mendapat posisi yang bagus

dalam dunia perindustrian sehingga anda tertarik

untuk melanjutkan ke perguruan tinggi

19 Apakah anda melihat Penerapan pendidikan

berbasis kompetensi perguruan tinggi lebih nyata

sehingga anda ingin melanjutkan ke perguruan

tinggi

20 Apakah menurut anda sistem pendidikan di

perguruan tinggi membentuk mahasiswanya

kretif dalam berkarya sehingga anda ingin

melanjutkan ke perguruan tinggi

Page 106: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

90

Page 107: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

91

Page 108: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

92

Page 109: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

93

Page 110: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

94

Page 111: FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS …etheses.uinmataram.ac.id/772/1/Ely Sufiani151136194 .pdf · JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI . FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

95