Upload
my-9266
View
155
Download
2
Embed Size (px)
Citation preview
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL …………………………………………………………….…..i
HALAMAN PENGAJUAN …………………………………………………..........ii
HALAMAN PERSETUJUAN……………………………………………………..iii
HALAMAN PENGESAHAN……………………………………………………...iv
HALAMAN MOTTO………………………………………………………….........v
HALAMAN PERSEMBAHAN………………………………………………........vi
KATA PENGANTAR……………………………………………………………..vii
DAFTAR ISI………………………………………………………………………..ix
DAFTAR LAMPIRAN…………………………………………………………...xiii
DAFTAR TABEL…………………………………………………………………xiv
ABSTRAK…………………………………………………………………………xvi
BAB I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah………………………………………………….1
B. Rumusan Masalah………………………………………………………..6
C. Tujuan dan Kegunaan Penelitian…………………………………………7
D. Ruang Lingkup Penelitian………………………………………………..8
E. Sistematika Pembahasan…………………………………………………8
BAB II. KAJIAN TEORITIS
A. Ekstra kurikuler dan Intra kurikuler……………………………………..10
1. Pengertian Intra dan Ekstra kurikuler……………………………….10
2. Hubungan antara Intra Ekstra kurikuler…………………………….12
ix
3. Fungsi Kegiatan Intra dan Ekstrakurikuler…………………………14
B. Kegiatan Ekstrakurikuler ………………………………………………..19
1. Ragam kegitan ekstrakurikuler Seksi Kerohanian Islam…………....19
2. Faktor pendukung kegitan ekstrakurikuler Seksi Kerohanian Islam..22
3. Faktor penghambatan kegiatan ekstrakurikuler Seksi Kerohanian
Islam………………………………………………………………...24
C. Pembinaan Mental SMAN 1 Trenggalek……………………………….26
1. Faktor pengaruh pembinaan mental siswa…………………………..27
2. Hambatan-hambatan pembinaan mental……………………………31
3. Tujuan pembinaan mental siswa melalui Seksi Kerohanian Islam…33
D. Peran Kegiatan Ekstra kurikuler Seksi Kerohanian Islam………………36
1. Peran dalam bidang Aqidah…………………………………………37
2. Peran dalam bidang Syari’ah………………………………………..39
3. Peran dalam bidang Akhlak…………………………………………40
4. Peran sebagai wadah kreatifitas kegiatan keagamaan siswa………..43
BAB III. METODELOGI PEMBAHASAN DAN STRATEGI PENELITIAN
A. Metode Pembahasan…………………………………………………….45
a. Metode Induksi……………………………………………………...45
b. Metode Deduksi……………………………………………………..45
B. Strategi Penelitian……………………………………………………….46
a. Populasi dan sampel………………………………………………...46
b. Metode pengumpulan data………………………………………….48
x
C. Teknik Analisa Data……………………...…………………………......51
BAB IV. HASIL PENELITIAN
A. Latar Belakang Obyek…………………………………………………..52
1. Perkembangan SMAN
1Trenggalek…………………………………..52
a. Status Sekolah………………………………………………...54
b. Keadaan Guru…………………………………………………55
c. Keadaan Siswa………………………………………………...59
d. Struktur Organisasi……………………………………………64
e. Sarana Prasarana………………………………………………65
f. Denah Lokasi………………………………………………….69
B. Penyajian dan Analisa Data Tentang Kegatan Ekstrakurikuler SKI Dalam
Pembinaan Mental Siswa SMAN 1 Trenggalek………………………70
1. Kegiatan ekstrakurikuler Seksi Kerohanian Islam SMAN1
Trenggalek………………………………………………………...70
2. Faktor pendukung kegiatan ekstrakurikuler Seksi Kerohanian Islam
SMAN 1 Trenggalek……………………………………………...76
3. Hambatan-hambatan pelaksanaan Kegiatan ekstrakurikuler Seksi
Kerohanian Islam Siswa SMAN 1 Trenggalek…………………...77
4. Peran kegiatan ekstrakurikuler Seksi Kerohanian Islam terhadap
pembinaan mental siswa SMAN 1 Trenggalek…………………...78
xi
5. Hasil pembinaan kegiatan ekstrakurikuler Seksi Kerohanian Islam
SMAN 1 Trenggalek……………………………………………...84
BAB V. PENUTUP
A. Kesimpulan…………………………………………………………..…
88
B. Saran………………………………………………………………….....
91
DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………………...92
BAGI YANG MENGINGIKAN SKRIPSI INI SECARA LENGKAP
DENGAN FORMAD WORD SILAKAN HUBUNGI
SMS: 08970465065
Mekanisme mendapatkan dengan krim judul yang anda inginkan dan
alamat email anda, KE 08970465065
Cukup bantu biaya oprasional kami bisa melalui tranfer ke rekening
akan kami SMS-kan
Untuk melihat lebih banyak judul yang lain
xii
DAFTAR LAMPIRAN
I. PEDOMAN INTERVIEW
II. LEMBAR ANGKET
III. SUSUNAN KEPENGURUSAN SKI PERIODE 2005-2006 SMAN 1
TRENGGALEK
IV. LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATN SEKSI KEROHANIAN ISLAM
SMAN 1 TRENGGALEK TAHUN AJARAN 2005/2006
V. BUKTI KONSULTASI
VI. SURAT BIMBINGAN SKRIPSI
VII. SURAT PENELITIAN
VIII. SURAT KETERANGAN UNTUK MELAKUKAN PENELITIAN DARI
SEKRETARIAT DAERAH PEMERINTAH KABUPATEN TRENGGALEK
IX. SURAT KETERANGAN UNTUK MELAKUKAN PENELITIAN DARI
SMAN 1 TRENGGALEK
xiii
DAFTAR TABEL
I.1 TABEL DAFTAR NAMA GURU SMAN 1 TRENGGALEK
I.2 TABEL DAFTAR NAMA KARYAWAN SMAN 1 TRENGGALEK
I.3 TABEL KEPALA SEKOLAH DAN GURU SERTA TENAGA ADMINI
STRASI MENURUT IJAZAH TERTINGGI
II.1 TABEL SISWA MENURUT TINGKAT DAN AGAMA (KHUSUS
UNTUK SEKOLAH DILINGKUNGAN DEKDIKNAS)
II.2 TABEL KELAS (ROMBONGAN BELAJAR) DAN SISWA MENURUT
PROGRAM PENGAJARAN TINGKAT DAN JENIS KELAMIN
II.3 TABEL SISWA MENURUT UMUR, TINGKAT DAN JENIS KELAMIN
II.4 TABEL SISWA MENGULANG, PUTUS SEKOLAH DAN MUTASI
MENURUT TINGKAT DAN JENIS KELAMIN
II.5 TABEL PESERTA UJIAN AKHIR NASIONAL DAN LULUSAN TAHUN
PELAJARAN SEBELUMNYA MENURUT PROGRAM STUDI DARI
SMA
III.1 TABEL LUAS TANAH/ PERSIL YANG DIKUASAI SEKOLAH
MENURUT STATUS PEMILIKAN DAN PENGGUNAANNYA
III.2 TABEL RUANG MENURUT JENIS, STATUS PEMILIKAN, KONDISI
DAN LUAS
xiv
III.3 TABEL BUKU DAN ALAT PENDIDIKAN MENURUT MATA
PELAJARAN
III.4 TABEL KELENGKAPAN SEKOLAH
IV.1 TABEL DISTRIBUSI JAWABAN RESPONDEN SISWA YANG
MENGIKUTI KEGIATAN EKSTRAKURIKULER SKI
IV.2 TABEL DISTRIBUSI JAWABAN RESPONDEN SIMPATI SISWA
DALAM MENGIKUTI KEGIATAN EKSTRAKURIKULER SKI
IV.3 TABEL DISTRIBUSI JAWABAN RESPONDEN KEAKTIFAN SISWA
DALAM MENGIKUTI SEMUA KEGIATAN EKSTRAKURIKULER SKI
IV.4 TABEL DISTRIBUSI JAWABAN RESPONDEN SIKAP SISWA
DENGAN DIADAKANNYA KEGIATAN EKSTRAKURIKULER SKI
V.1 TABEL DISTRIBUSI JAWABAN RESPONDEN FAKTOR PENDUKUNG
UNTUK MENGIKUTI KEGIATAN EKSTRAKURIKULER SKI
VI.1 TABEL DISTRIBUSI JAWABAN RESPONDEN TENTANG KENDALA
UNTUK MENGIKUTI KEGIATAN EKSTRAKURIKULER SKI
VII.1 TABEL DISTRIBUSI JAWABAN RESPONDEN TENTANG
KEAKTIFAN SISWA MENUNAIKAN SHOLAT FARDU DISEKOLAH
MAUPUN DIRUMAH
VII.2 TABEL DISTRIBUSI JAWABAN RESPONDEN TENTANG BISA BACA
AL-QUR’AN
xv
VII.3 TABEL DISTRIBUSI JAWABAN RESPONDEN UNTUK AKTIF
MENGIKUTI MATERI YANG DIBERIKAN PADA PERINGATAN HARI
BESAR DISEKOLAH
VII.4 TABEL DISTRIBUSI JAWABAN RESPONDEN TENTANG SIKAP
SISWA DALAM MENGIKUTI RANGKAIAN HARI RAYA KURBAN
ABSTRAK
Rokhana, Indah Kusnawati.2006.Peran Kegiatan Ekstrakurikuler “Seksi Kerohanian Islam” Dalam Pembinaan Mental Siswa SMAN I Trenggalek, skripsi, jurusan Pendidikan Agama Islam, Fakultas Tarbiyah Universitas Islam Negeri (UIN) Malang. Pembimbing:Drs. Muklis Usman, MA.
Kata kunci: Kegiatan Ekstrakurikuler Seksi Kerohanian Islam dan Pembinaan mental siswa
Banyakanya kenakalan pelajar (siswa) tampak jelas bahwa pada mereka yang sedang tumbuh jiwanya. Terutama mereka yang hidup dikota-kota besar yang mencoba mengembangkan diri kearah kehidupan yang lebih maju dan modern sejalan dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi, dimana beraneka ragam kebudayaan asing yang merusak seolah-olah tanpa seleksi.Mereka dihadapkan pada kontradiksi dan aneka ragam pengalaman yang menyebabkan mereka bingung memilih mana yang baik mana yang buruk. Nilai-nilai moral yang akan diambilnya menjadi pegangan terasa kabur, terutama peranan pendidikan keluarga yang kurang mengindahkan ajaran agama bagi anak-anaknya. Sebelum memasuki SMA, kehidupan terarah dan teratur serta mengikuti tata cara tertentu, tetapi setelah memasuki SMA terasa seolah-olah kehilangan kemudi dan arah. Tindakannya sering kali mengalami tantangan baik dari teman sebaya, maupun dari teman yang lebih tua dan sering pula tindakan-tindakan mereka sudah dibatas kesopanan.
Para pendidik termasuk orang tua mempunyai tanggung jawab yang bersama dalam membentuk karakter serta tingkah laku yang baik bagi siswa terutama dalam hal mengatasi kenakalannya dilingkungan sekolah. Mental merupakan faktor penting dalam menentukan akhlak yang baik bagi manusia untuk berakhak mulia.
Oleh karena itu dalam menanamkan nilai-nilai moral pada anak didik (siswa), maka disekolah tersebut dibentuklah kegiatan ekstrakurikuler Seksi Kerohanian Islam, yaitu suatu kegiatan yang dilaksanakan dilsuar jam
xvi
pelajaran tatap muka yang bertujuan untuk menunjang serta mendukung program ko kulikuler Pendidikan Agama Islam yang bertujuan meningkatkan keimanan, pemahaman, pengamatan dan pengamalan ajaran Agama Islam, sehingga menjadi manusia muslim yang beriman dan bertaqwa kepada Allah SWT serta bermental mulia. Untuk mencapai tujuan tersebut diatas dipakai dua cara pendekatan yaitu pendekatan teoritis dengan melakukan studi kepustakaan dan pendekatan studi lapangan dengan mengadakan penelitian langsung di SMAN 1 Trenggalek sebagai obyek penelitian.
Adapun sampelnya adalah sebanyak 117 orang siswa dengan menggunakan tehnik random sampling,
Metode yang digunakan untuk memperoleh data adalah observasi, dokumentasi, interview, dan angket. Sedangkan untuk menganalisis data yang terkumpul digunakan tehnik analisis statistik dengan presentasi terhadap data kuantitatif hasil angket yang telah disebarkan dengan
menggunakan rumus P= F
N×100 %
Berdasarkan penelitian yang diperoleh dari obyek penelitian, dapat diketahui bahwa dalam pembinaan mental siswa SMAN 1 Trenggalek dapat dilakukan dengan berbagai macam kegiatan ekstrakurikuler Seksi Kerohanian Islam agar terbina mental yang baik, terbukti dari hasil penelian menunjukkan bahwa siswa sudah mempunyai kesadaran untuk berakhlak mulia terhadap Allah SWT, orang tua, tetangga, guru, sesama teman dan terhadap lingkungan sekitar.
BAB V
PENUTUP
A. KESIMPULAN
xvii
Berdasarkan uraian dari bab-bab sebelumnya, maka penulis dapat mengambil
beberapa kesimpulan dari penelitian ini, antara lain:
1. Pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler Seksi Kerohanian Islam adalah suatu wadah
atau sarana bagi siswa-siswi di SMAN I Trenggalek untuk menambah wawasan
tentang ajaran agama Islam dan juga eksktrakurikuler Seksi Kerohanian Islam
dalam pembinaan mental siswa dalam mengamalkan ajaran-ajaran agama Islam
baik dilingkungan sekolah, keluarga maupun masyarakat. Adapun pelaksanaan
dari pada kegiatan ekstrarikuler Seksi Kerohanian Islam dalam pembinaan
mentala siswa adalah sebagai berikut:
a. Halaqoh/ Liqo’
b. Sholat jum’at
c. MABIT (Malam Bina Iman dan Taqwa)
d. Seni Musik Hadrah “Jami’at Sholawat Fajar As-Shidiq”
e. Pengajian Iqro’ dan Tartil
f. Pondok Romadhlon
g. PHBI (Peringatan Hari Besar Islam)
h. KEMTAQ (Kemah Taqwa)
i. Mading dan Perpustakaan
j. Training Insidental
k. Olah raga
2. Setelah mengadakan penelitian di SMAN I Trenggalek, maka dapat dijelaskan
bahwa kegiatan ekstrakurikuler Seksi Kerohanian Islam tersebut dapat berjalan
xviii
dengan baik karena adanya kerjasama antara sekolah, keluarga dan masyarakat.
Adapun faktor pendukung dan penghambat bagi siswa dalam mengikuti kegiatan
ekstrakurikuler Seksi Kerohanian Islam adalah:
a Faktor pendukung datangnya dari kesadaran siswa memahami pengaruh
keagaman yang bertujuan untuk membantu siswa dalam meningkatkan
pengetahuan agama khususnya kesadaran dalam mengikuti kegiatan
ekstrakurikuler Seksi Kerohanian Islam, berikut tentang sangsi yang
ditetapkan akan mendorong siswa agar tetap aktif dalam mengikuti kegiatan
tersebut. Faktor pendukung ini Kegiatan ekstrakurikuler seperli Halaqoh atau
Liqo’ dan kajian adalah kegiatan yang paling dominan dalam pembinaan
mental siswa serta bayak membantu dalam meningkatkan kedewasaan berpikir
dan berkembangnya perngetahuan tentang keagamaan dalam kegiatan
Ekstrakurikuler Seksi Kerohanian Islam.
b Sedangkan faktor penghambat siswa dalam mengikuti kegiatan ekstrakurikuler
seksi Kerohanian Islam terdapat banyak faktor yakni dari diri siswa sendiri
kurangnya kesadaran pentingnya mengukuti kegiatan yang sifatnya
bermanfaat bagi siswa itu sendiri, dari lingkungan masyarakat dan banyaknya
media elektronik yang kurang baik juga banyak berpengaruh terhadap
kepribadian siswa sehingga menjadi penghambat bagi siswa dalam mengikuti
kegiatan ekstrakurikuler disekolah dan yang terakhir faktor dari keluarga
kurangnya dukungan dari orangtua siswa yang menjadi faktor penghalang bagi
xix
siswa dalam rangka mengikuti kegiatan yang sebenarnya dianggap kegiatan
yang sangat penting.
3. Peran kegiatan ekstrakurikuler Seksi Kerohanian Islam terhadap pembinaan
mental siswa SMAN I Trenggalek dilaksanakan dengan mencakup tiga materi
pokok ajaran Agama Islam meliputi:
a Masalah keimanan (Aqidah) diketahui dari kektifan siswa dalam menunaikan
ibadah sholat fardu disekolah maupun dirumah dan bisa tidaknya siswa
membaca kitab suci Al-Qur’an.
b Masalah keislaman (Syariah) diketahui dari keaktifan siswa dalam mengikuti
kegiatan hari-hari besar agama dan berbagai kegiatan ibadah di bulan
Romadhlon tidak setengah-setengah dalam arti lain sepenuhnya.
c Masalah ikhsan (Akhlak) diketahui dari sikap dirumah siswa bila berbicara
terhadap Ibu / Bapak dengan hormat, sikap siswa disekolah dengan Bapak /
Ibu guru, terhadap teman dan terhadap lingkungan masyarakat.
1. Setelah melalui penelitian, pengamatan dan wawancara hasil pembinaan kegiatan
ekstrakurikuler Seksi Kerohanian Islam dalam pembinaan mental siswa SMAN I
Trenggalek telah menciptakan iklim kondusif sekolah dengan menghasilkan
perubahan perilaku pada diri siswa antara lain: kesadaran berpakaian dengan
menutup aurat (berjilbab) bagi siswa muslimat tidak berambut gondrong bagi
siswa laki-laki, peningkatan kemampuan agama, peningkatan semangat ibadah
baik disekolah maupun dirumah, perluasan akses dan penciptaan suasana disiplin
siswa.
xx
B. SARAN
Berdaskan hasil penelitian yang diperoleh dari SMAN I Trenggalek, maka
penulis dapat memberikan saran yang mungkin dapat meningkatkan mutu dan
kualitas pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler Seksi Kerohanian Islam tersebut:
1. Untuk pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler Seksi Kerohanian Islam ini pada
umumnya harus selalu menciptakan hubungan harmonis dengan pihak lain,
yaitu para anggota harus akrab kepada setiap guru, siswa-siswa lain, karena
dengan itu akan membantu tercapainya dalam pelaksanaan-kegiatan-kegiatan
yang telah diprogramkan.
2. Sebaiknya kegiatan tersebut harus lebih dikerjakan dengan sungguh-sungguh
dan ditangani secara serius, misalnya dengan cara mengaktifkan para anggota,
memberi rangsangan kegiatan yang lebih mengasikkan bagi siswa, selalu
mengkoordinir para anggota dan apabila ada permasalahan harus dipecahkan
dengan bermusyawarah bersama.
3. Selalu berkomunikasi dengan pembimbing, guru dan orangtua siswa untuk
selalu memperhatikan anak dalam kesehariannya.
4. Siswa diharapkan untuk selalu mendukung semua kegiatan yang ada dan selalu
bekerjasama demi majunya kegiatan ekstrakurikuler Seksi Kerohanian Islam
tersebut agar kegiatan ini mencapai tujuan yang sesuai dengan apa yang
diinginkan.
xxi
5. Pembina dan orangtua siswa SMAN I Trenggalek harus selalu memantau dan
turut mendukung terlaksananya kegiatan ekstrakurikuler Seksi Kerohanian
Islam agar dapat berbuat dan bersikap sesuai dengan ajaran Islam.
DAFTAR PUSTAKA
Aly Hery Noer, Drs. MA. dan Munzier, Drs. H. S. MA. 2003. Watak Pendidikan Islam. Jakarta: Friska Agung Insani.
An Nahlawi, Abdurrahaman. 1995. Pendidikan Islam Di Rumah Sekolah dan Masyarakat. Jakarta: Gema Insani Press.
Arikunto, Suharsini. 1998. Prosedur Penelitian Suatu Pendekata Praktek, Ed Revisi IV..Jakarta: Rineka Cipta.
Darajat, Zakiyah.DR. 1995. Peran Agama Dalam Kesehatan Mental. Jakarta: Gunung Agung.
Daryanto, Drs. H. M. 1998. Administrasi Pendidkan. Jakarta: Rineka Cipta.
DEPAG RI Proyek Pengadaan Kitab Susi Al-Qur’an, 1979. Al- Qur’an dan Terjemahannya. Jakarta: Yayasan Penyelenggara Penterjemah Al-Qur’an.
Hadi, Sutrisno. 1989. Metodologi Reseach . Yogyakarta: Andi offset.Hadi, Sutrisno.1989. Metodologi Reseach II. Yogyakarta: Andi offset.Hamalik Oemar, DR.1990. Pengembangan Kurikulum (Dasar-dasar dan
Perkembangannya). Bandung: Mandar Maju.
xxii
Ibnu Rusd, Abidin. 1998. Pemikiran Al-Gozali Tentang Pendidikan, H. Ahmad Ludjito dalam sambutannya. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Ishomuddin, Drs, MS. 1996. Sosiologi Agama Pluralisme Agama dan Interprestasi Sosiologis. Malang: UMM Press.
Jaelani A. F, Drs. 2000. Penyucian Jiwa (Tazkiyat al-Nafs) dan Keehatan Mental. Jakarta: Amzah.
Jaya Yahya, DR, M.A. 1993. Spiritualisasi Islam Dalam Menumbuh Kembangkan Kepribadian dan Kesehatan Mental. Jogyakarta: Ruhama.
Mahfudh, Shalahuddin. 1986. Pengantar Psikologi Umum. Surabaya: Sinar Wijaya.
Majid Abdul, S.Ag dan Andayani Dian, S.Pd. 2004. Pendidikan Agama Islam Berbasis Kompetensi Konsep dan Implementasi Kurikulum 2004. Bndung: Remaja Rosdakarya.
Muhaimin, Drs. M.A.et.al. 2001. Paradigma Pendidikan Islam Upaya Mengefektifkan PAI di Sekolah. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Mulyana Rohmat, Dr. 2004. Mengartikulasikan Pendidikan Nilai. Bandung: Alfabeta.
Sudijono, Anas.1989. Pengantar Statistik Pendidikan. Jakarta: Rajawali Press.
xxiii
Sukato, Soerjono1986. Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta: Rajawali.Sunarto, Prof. Dr. H. 2002. Perkembangan Peserta Dididk. Jakarta: Rineka Cipta.
Surachmad, Winarno.1987. Dasar dan Teknik Reseach, Pengantar Metode Ilmiah. Bandung: Tarsito.
Surachmad, Winarno. 1990. Pengantar Pendidikan Ilmiah Dasar Metode dan Teknik. . Bandung: Tarsito.
Tim Penyusun Kamus Besar Bahasa Indonesia. 1989. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.
Zuhairini, Dra. H. Dkk. 1993. Metodologi Pendidikan Agama I. Solo: Ramadhani.
BAGI YANG MENGINGIKAN SKRIPSI INI SECARA LENGKAP
DENGAN FORMAD WORD SILAKAN HUBUNGI
SMS: 08970465065
Mekanisme mendapatkan dengan krim judul yang anda inginkan dan
alamat email anda, KE 08970465065
Cukup bantu biaya oprasional kami bisa melalui tranfer ke rekening
akan kami SMS-kan
Untuk melihat lebih banyak judul yang lain
xxiv