24
DIET PRE DAN POST OPERASI Oleh : Sri Maryani

Diet Pre Dan Post Operasi

Embed Size (px)

DESCRIPTION

MSPM

Citation preview

Page 1: Diet Pre Dan Post Operasi

DIET PRE DAN POST OPERASI

Oleh :Sri Maryani

Page 2: Diet Pre Dan Post Operasi

Diet Pre operasi Protokol medis lama tidak memperbolehkan

pasien makan 12 jam sebelum operasi. Selain

itu, bila pasien menjalani operasi perut, maka

ia pun tidak boleh makan sampai seminggu

setelah operasi dan hanya boleh bergerak di

tempat tidur selama berminggu-minggu.

Page 3: Diet Pre Dan Post Operasi

Metode baru ; Prof Kehlet merekomendasikan pasien untuk diberi makanan yang kaya karbohidrat seperti kentang dan pasta sampai 6 jam sebelum operasi, serta minuman berenergi tinggi sampai 2 jam sebelum operasi.

Page 4: Diet Pre Dan Post Operasi

Janganlah makan makanan berat selama 8 – 12 ja, dan makanlah salad atau sup unuk makanan terakhir sebelum operasi.

Jika memiliki makanan atau cairan di perut selama operasi bisa muntah sementara di bawah anestesi.

Page 5: Diet Pre Dan Post Operasi

Diet Post Operasi

Pengertian diet post operasi

Diet pasca bedah atau post operasi adalah

makanan yang diberikan kepada pasien setelah

menjalani pembedahan. Pengaturan makanan

sesudah pembedahan tergantung pada macam

pembedahan dan jenis penyakit penyerta.

Page 6: Diet Pre Dan Post Operasi

DIET Pasca bedah1. Pengkajian Gizi

a. Antropometri :

IMT kurang/normal/lebih

b. Biokimia :

Disesuaikan jenis penyakit penyerta.

c. Klinis/fisik :

d. Riwayat makan:- Kuantitatif

- Kualitatif

- Riwayat personal

Page 7: Diet Pre Dan Post Operasi

- Domain Asupan

sesuaikan jenis penyakit penyerta- Domain klinis

sesuaikan jenis penyakit penyerta- Domain perilaku

sesuaikan jenis penyakit penyerta

2. Diagnosa Gizi

Page 8: Diet Pre Dan Post Operasi

3. Intervensi Gizia. . Tujuan Diet

Tujuan diet pascabedah adalah untuk mengupayakan agar status gizi pasien segera kembali normal untuk mempercepat proses penyembuhan dan meningkatkan daya tahan tubuh pasien, dengan cara sebagai berikut:• Memberikan kebutuhan dasar (cairan, energi, protein)• Menggantikan kehilangan protein, glikogen, zat besi, dan zat gizi lain• Memperbaiki ketidakseimbangan elektrolit dan cairan

Page 9: Diet Pre Dan Post Operasi

b. Merencanakan keb. Energi dan zat gizi Syarat diet pascabedah adalah memberikan makanan secara bertahap mulai dari bentuk cair, saring, lunak, dan biasa. Pemberian makanan dari tahap ke tahap tergantung pada macam pembedahan dan keadaan pasien seperti:• Pascabedah KecilMakanan diusahakan secepat mungkin kembali seperti biasa atau normal.• Pascabedah BesarMakanan diberikan secara berhati-hati disesuaikan dengan kemampuan pasien untuk menerimanya.

Page 10: Diet Pre Dan Post Operasi

Perhitungan dewasa ( indeks broca) : BB ideal = 90 % ( TB - 100 ) BB normal : ± 10 % BBI Kegemukan > 10 % BBI Wanita TB < 150 cm dan laki-laki < 160 cm,

Gunakan BB Ideal , yaitu = TB - 100

Page 11: Diet Pre Dan Post Operasi

BERAT BADAN ANAK Berat Badan yang digunakan : BB aktual,

kecuali pada kasus kegemukan gunakan BB ideal/ standar. Menghitung BBI cara mudah (< 10 thn) Bayi = (umur /bulan : 2) + 4 Anak = (umur/tahun x 2) + 8 Menghitung BBI dari standar BB/U NCHS misal umur 2 tahun = 12,34 kg

Page 12: Diet Pre Dan Post Operasi

KEBUTUHAN ENERGI SEHARI Keadaan metabolisme tubuh stabil Kebutuhan

Energi Total (total energi requirement) = Total Energy Expenditure (TEE) Meliputi : Kebutuhan energi basal , energi pencernaan makanan, aktifitas.

Kebutuhan energi meningkat pada keadaaan stres akibat tindakan operasi / penyakit (faktor stres)

TEE = BEE x Faktor Aktifitas x Faktor stress

Page 13: Diet Pre Dan Post Operasi

c. Merencanakan menu

- Tetapkan standart makanan : porsi makan pagi, siang, malam dan besar porsi.

- Bentuk makanan : cair ,lunak / biasa.

- Bahan makanan yang tidak boleh dan yang dianjurkan.

Page 14: Diet Pre Dan Post Operasi

Jenis Diet dan Indikasi Pemberian

A. Diet Pascabedah I (DPB 1)Diet ini diberikan kepada semua pasien pascabedah:• Pascabedah kecil: setelah sadar atau rasa mual hilang• Pascabedah besar: setelah sadar dan rasa mual hilang serta ada tanda-tanda usus sudah mulai bekerja.

Page 15: Diet Pre Dan Post Operasi

Cara : Memberikan Makanan yaitu selama 6 jam sesudah pembedahan, makanan yang diberikan berupa air putih, teh manis, atau cairan lain seperti pada Makanan Cair Jernih. Makanan ini diberikan dalam waktu sesingkat mungkin, karena kurang dalam semua zat gizi. Selain itu diberikan Makanan Parenteral sesuai kebutuhan. Makanan berupa makanan cair jernih. Makanan diberikan secara bertahap sesuai kemampuan dan kondisi pasien, mulai dari 30 ml/jam.

Page 16: Diet Pre Dan Post Operasi

B. Diet Pascabedah II (DPB II)Diet pascabedah II diberikan kepada pasien pascabedah besar saluran cerna atau sebagai perpindahan dari DPB I.

Makanan diberikan dalam bentuk cair kental, berupa kaldu jernih, sirup, sari buah, sup, susu, dan pudding rata-rata 8-10 kali sehari selama pasien tidak tidur. Jumlah cairan yang diberikan tergantung keadaan dan kondisi pasien. Selain itu dapat diberikan Makanan Parenteral bila diperlukan.

Page 17: Diet Pre Dan Post Operasi

DPB II diberikan untuk waktu sesingkat mungkin karena zat gizinya kurang. Jenis makanan berupa makanan cair kental dengan pemberian secara berangsur dimulai 50 ml/jam. Makanan yang tidak diperbolehkan pada diet pascabedah II adalah air jeruk dan minuman yang mengandung karbondioksida

Page 18: Diet Pre Dan Post Operasi

C. Diet Pascabedah III (DPB III)DPB III diberikan kepada pasien pascabedah besar saluran cerna atau sebagai perpindahan dari DPB II. Makanan yang diberikan berupa makanan saring ditambah susu dan biskuit. Cairan hendaknya tidak melebihi 2000 ml sehari. Selain dapat diberikan Makanan Parenteral bila diperlukan. Makanan yang tidak dianjurkan untuk DPB III adalah makanan dengan bumbu tajam dan minuman yang mengandung karbondioksida.

Page 19: Diet Pre Dan Post Operasi

D. Diet pascabedah IV (DPB IV)Diet ini diberikan kepada pasien:• Pascabedah kecil, setelah DPB I• Pascabedah besar, setelah DPB IIIMakanan diberikan berupa Makanan Lunak yang dibagi dalam 3 kali makanan lengkap dan 1 kali makanan selingan. Makanan yang diberikan berupa Makanan Lunak.

Page 20: Diet Pre Dan Post Operasi

Apabila makanan pokok dalam bentuk bubur atau tim tidak habis, sebagai pengganti diberikan makanan selingan pukul 16.00 dan 22.00 berupa 2 buah biskuit atau 1 porsi pudding dan 1 gelas susu.Makanan yang tidak dianjurkan untu DPB IV adalah makanan dengan bumbu tajam dan minuman yang mengandung karbondioksida (CO2).

Page 21: Diet Pre Dan Post Operasi

Luka bekas operasi, terutama operasi caesar, kadang menimbulkan rasa gatal. Vitamin yang juga dikenal sebagai sumber antioksidan ini berkhasiat memproduksi kolagen yang sangat diperlukan untuk mempercepat penyembuhan luka. Sumber asam askorbat yang terbaik adalah paprika merah, tomat merah, jeruk, apel, sayuran hijau, kiwi, jambu biji.

Page 22: Diet Pre Dan Post Operasi

d. Konseling gizi.

- Informasikan data pengkajian gizi.

- diskusikan perub. Pola makan dengan bantuan leaflet yg sesuai dengan kebutuhan pasien dan tujuan diet.

- Alat bantu lainnya saat konsultasi : DBMP, food model, dll.

- Diskusikan hambatannya.

- Menanyakan lagi materi konseling secara singkat.

Page 23: Diet Pre Dan Post Operasi

e. Monev.

- Perub.BB bila IMT tidak normal.

- Perub. Nilai Lab. Kearah Normal.

- Keluhan berkurang.

Page 24: Diet Pre Dan Post Operasi

SSEELLEESSAAII…………