Cara Membuat Bisnis Plan.docx

Embed Size (px)

Citation preview

Cara Membuat Bisnis Plan/ Proposal BisnisMonday, January 2nd 2012. | Artikel Bisnis Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh pembaca setia http://atepfirm.com Belajar Tuntas Tanpa Batas!!Kali ini saya lagi ingin membagi sedikit dengan Anda tentang Bagaimana Membuat Bisnis Plan atau Rencana Bisnis yang baik.Langsung saja ya..Apapun ide bisnis yang saat ini ada di benak anda tuangkanlah dalam sebuah coretan di agenda Anda. Buatlah sebuah bisnis plan walaupun dalam bentuk sederhana. Sayang kan susah-susah anda mencari inspirasi namun pada akhirnya hilang. Maklum sifat dasar manusia kan salah dan lupa Bagaimanakah cara merancang sebuah bisnis plan atau proposal bisnis?

Sebuah proposal bisnis yang baik harus mampu menerangkan dan menjelaskan secara gamblang tentang blue print bisnis yang akan dikembangkan. Baik itu aspek produk, manajemen(men, money, machine) , pemasaran (4P dan strateginya) , analisa S.W.O.T (kekuatan, kelemahan, peluang,dan ancaman) , risiko bisnis dan prospek pengembangan bisnis selanjutnya.Secara ringkas Anda bisa membuat bisnis plan dengan kerangka sebagai berikut:KATA PENGANTARIsi dengan beberapa kata sebagai pengantar dari Anda sebagai pembuat bisnis plan.BAB. I. PENDAHULUANa. Latar BelakangJelaskan kondisi-kondisi objektif yang mendorong Anda mengembangkan bisnis tersebut, alas an ketertarikan, bagaimana dampaknya terhadap perusahaan baik jangka panjang maupun jangka pendek dalam rangka pengembangan perusahaan secara lebih baik. Lebih baik jika didukung dengan data-data factual yang menunjang terhadap bisnis yang hendak anda kembangkanb. Maksud dan TujuanJelaskan maksud dan tujuan penyusunan proposal dan tujuan yang hendak Anda capai.c. Usaha yang sedang dirintis dan akan dikembangkanUraikan secara tegas dan lugas usaha apa yang hendak Anda rintis dan Anda kembangkan.BAB . II. DESKRIPSI KELAYAKAN USAHAa. Jenis ProdukBerisi jenis produk/jasa yang akan ditawarkan, bentuk, ukuran, kemasan, nilai tambah dan manfaat yang diberikan. Jelaskan secara rinci spesifikasi produk yang hendak Anda kembangkan.b. Produksi dan teknologiBerisi tentang proses pembuatan produk dan teknologi yang digunakan.c. Aspek Pasar/PesaingBerisi tentang konsumen potensial, pesaing, dan strategi pemasaran yang hendak anda jalankan dalam pengembangan bisnis tersebut. Bisa Anda lengkapi dengan Analisa Swot atau peta persaingan segmen bisnis yang akan anda garap.d. Rencana KeuanganAspek keuangan berisi tentang biaya investasi dan keuntungan di masa yang akan datang sehingga calon investor memiliki penilaian yang objektif terhadap bakal usaha yang akan dijalankan.Biasanya di dalam rencana keuangan ini memuat rencana keuangan yang tertuang dalam:1. Start Up-Cost (kalau bisnis anda sama sekali baru)2. Cash flow selama setahun3. Laporan Laba/ Rugi serta4. NeracaJika Anda masih bingung dengan istilah diatas, belajar di tempat lain ya..(jangan bosen belajar ya..SUKSES hanya masalah waktu jika Anda Mau Prosesnya hehe..)BAB. III. KESIMPULANBerikan Kesimpulan hasil analisis tiap aspek maupun secara keseluruhanBAB. IV. PENUTUPOk..demikian postingan saya kali ini, semoga sedikit membantu rekan semua dalam merancang sebuah proposal bisnis..Selamat menjadi Pengusaha!!Lebih baik menjadi KEPALA semut, daripada menjadi EKOR gajah

Tentang KamiNews Info Jual bibit durian musang king (durian unggul dari malaysia)Posted 2 years ago Luar biasa permintaan Bibit durian bawor melonjak drastisPosted 2 years ago Apa itu glutera dan manfaat glutera bagi tubuh kitaPosted 1 year ago Jual pohon durian bhineka bawor banyumas siap berbuahPosted 1 year ago Waspada dan Hati hati penggunaan Glutera !!!Posted 1 year ago Pengiriman Bibit durian Bhineka bawor ke madiun jawa timurPosted 1 year ago Bisnis glutera glutathione produk premium hasil maksimum ( bisnis glutera termurah )Posted 1 year ago Teknis Budidaya Sapi PotongPosted 2 years ago Kebanyakan duduk, penyakitpun menumpukPosted 2 years ago Cara bercocok tanam buah NagaPosted 2 years ago Top of Form

Bottom of FormHome > Tips Bisnis > Langkah memulai bisnisLangkah memulai bisnisOleh admin langkahbisnis on 22 July 2013 Dilihat sebanyak : 1,597 Kali 0

langkah memulai bisnisLangkah memulai bisnis Dalam memulai bisnis tentunya dibutuhkan keyakinan, memulai bisnis tanpa keyakinan sering kali membuat bingung para pemula. Umumnya keraguan terletak dari segi permodalan. Memang benar bahwa bisnis memerlukan modal, tetapi sebenarnya modal dapat ditemukan dari mana saja. Disisi lain banyak orang yang mempunyai modal cukup tetapi bingung untuk memulai sebuah bisnis yang menghasilkan. Seorah wirausahawan pada hakikatnya ditandai oleh kemampuan melangkah dengan modal seadanya dan kemampuannya untuk menggali modal dari pihak lain. Modal dalam bisnis tidak selalu berbentuk uang, modal dapat dimulai dari sekedar kreativitas.Langkah memulai bisnis, bagaimana memulai bisnis yang tepat? Cobalah berfikir tentang cita-cita yang ingin anda raih. Banyak sumber informasi yang dapat anda baca, baik dari majalah bisnis, media masa, maupun dari internet. Namun apakah bisnis tersebut cocok buat anda? Pertanyaan inilah yang sebaiknya dihubungkan dengan cita-cita anda. Jika saat ini anda berkeyakinan untuk mendirikan sebuah bisnis, lakukanlah langkah-langkah awal untuk mewujudkannya. Memulai bisnis tidak selalu serumit yang dibayangkan, banyak intrepeneur sukses yang hanya berawal dari memulai sebuah bisnis yang sederhana. Berikut ini adalah langkah memulai bisnis yang dapat anda terapkan dalam memulai bisnis anda.Langkah memulai bisnis :1. Tetapkan target dan tujuanTetapkanlah tujuan serta target finansial yang ingin anda dapatkan. Jangan hanya berangan-angan, tetapi tulislah pada secarik kertas atau pada sebuah perencanaan studi kelayakan bisnis. Dengan demikian anda akan lebih mudah mengingatnya serta memberikan semangat untuk meraih tujuan.2. Memilih bisnisSetelah menetapkan tujuan, pilihlah bisnis yang sesuai dengan modal yang anda miliki. Jangan memilih bisnis yang hanya menghabiskan energi dan waktu, tetapi tidak sejalan dengan cita-cita yang anda idam-idamkan. Untuk contoh bisnis dapat anda lihat pada artikel-artikel yang saya buat sebelumnya.3. Hobi vs semangatLakukan pekerjaan yang dicintai seperti halnya hobi anda. Dengan begitu anda akan mendapatkan energi positif, sehingga akan terus memacu semangat dalam meraih cita-cita serta keuasan tersendiri dari hasil yang dicapai.4. Do it nowJangan menunggu hingga masa pensiun. Mulailah bisnis anda sekarang jangan menundanya, mulailah bisnis selagi anda masih bekerja. Belajarlah dari mereka yang telah berhasil meraih kesuksesan dan jadikanlah mereka sebagai mentor maupun motivator anda. Jangan segan-segan bergaul dengan wirausahawan sukses, dan teruslah mencari referensi dari berbagai sumber untuk mempercepat kesuksesan. Tidak perlu menunggu persiapan matang, segera lakukan dan teruslah belajar karena sebuah proses dan keyakinan akan membawa anda mencapai kesuksesanDemikianlah beberapa langkah memulai bisnis yang dapat anda terapkan dalam diri anda, carilah bisnis yang anda senangi dan lakukan sekarang jangan terus menundanya. Tanamkan keyakinan bahwa bisnis yang anda jalankan akan meraih kesuksesan. Selamat berbisnis.

Langkah-langkah Persiapan Memulai Usaha18 Oct 2013 Hits : 16,24710 Membuka usaha sendiri dapat menjadi suatu peluang bagi Anda untuk menghasilkan uang yang melimpah. Memang tidak dapat dipungkiri, usaha sendiri terdengar sangat mengiurkan, menjadi bos untuk diri sendiri, waktu kerja bisa lebih fleksibel, dan keuntungan yang didapat apabila usaha tersebut sukses tergolong besar. Akan tetapi, risiko yang dihadapi pun jadi jauh lebih besar dibanding menjadi karyawan perusahaan.Apabila Anda tertarik membuka usaha sendiri, berikut langkah-langkah yang harus dilakukan:Menganalisis jenis usahaAnda harus memastikan bahwa usaha yang Anda dirikan adalah jenis usaha yang Anda minati. Hal itu akan lebih baik apabila ditunjang dengan keahlian dan pengalaman Anda di jenis usaha tersebut. Lakukan analisis Break Event Point untuk menentukan potensi yang ada dalam jenis usaha Anda. Setelah itu jabarkan rencana usaha Anda secara detil. Setelah itu susun rencana pemasaran yang akan Anda lakukan untuk memasarkan usaha Anda tersebut.Rencanakan bisnis Anda dengan menyusun konsep yang sesuaiJika Anda akan mencari pendanaan dari luar, rencana bisnis adalah sebuah kebutuhan. Jika Anda akan membiayai usaha itu sendiri, rencana usaha juga akan membantu Anda mengetahui berapa banyak uang yang Anda akan butuhkan untuk memulai, apa yang perlu untuk dilakukan kapan, dan di mana Anda tuju.Siapkan modalModal merupakan faktor penting dalam memulai usaha sendiri. Banyak orang ingin memulai usaha, namun tak mempunyai modal sehingga tidak jalan. Modal dapat dihasilkan dari: modal sendiri dari hasil menabung, mencari modal dari investor, atau meminjan uang dari bank, dan sistem kemitraan.Perluas jaringan AndaJaringan dapat menjadi landasan untuk kelangsungan usaha Anda. Anda dapat bergabung dengan komunitas yang terkait dengan jenis usaha Anda. Hal ini dapat Anda lakukan sebelum Anda memulai usaha sendiri, sehingga pada saat Anda mulai memasarkan produk/jasa yang Anda tawarkan, Anda telah memiliki networking yang luas. (as/dari berbagai sumber)

5 Langkah Memulai Bisnis SuksesRabu, 1 Agustus 2012 | 11:09 WIB

Dibaca: 14121

Komentar: 3|

Share:

SHUTTERSTOCK

Menjadi yang pertama itu penting, bila Anda punya ide bisnis baru segera realisasikan.KOMPAS.com - Anda memiliki ide bagus bisnis dan bermimpi menjadi sukses hanya dalam beberapa tahun? Nah, Susan Feldman dan Alison Pincus, pendiri situs penjualan interior eksklusif, One Kings Lane, bukti hidup semua itu mungkin. Hanya dalam tiga tahun, duo dinamis ini membangun sebuah perusahaan dengan pendapatan diperkirakan 200 juta dolar AS (sekitar 1,9 triliun rupiah). Berikut rahasia sukses memulai bisnis mereka.

Langkah 1: Mencari peluangSaat ingin memulai bisnis, mulailah dengan bertanya pada diri sendiri: apa yang kurang?" imbuh Susan Feldman, mantan Merchandising Executive, One Kings Lane ini. Saat memulai bisnis Susan melihat bahwa meskipun sudah ada toko perabot rumah di Los Angeles, ia menemukan bahwa pengalaman belanja online membuat frustasi. Dari situlah ide One Kings Lane dibuat.

Langkah 2: Mengetahui target pembeliPertanyaan kedua yang harus timbul: siapa pelanggan saya dan apa yang mereka butuhkan? Setelah Anda mampu mengidentifikasi siapa pelanggan Anda, baru Anda bisa memilih barang atau jasa yang mampu memenuhi kebutuhan mereka. Alison dan Susan sadar sejak awal, bahwa pelanggan mereka adalah perempuan dengan selera yang tinggi. Dari sana, mereka mampu untuk tidak hanya membuat desain situs yang menarik tetapi juga menyediakan barang yang tepat sekaligus pengalaman berbelanja yang menyenangkan.

Langkah 3: Ikuti insting Anda Susan dan Alison menegaskan langkah berikutnya adalah Anda harus benar-benar yakin dengan usaha yang akan Anda jalankan. Susan mengenang bahwa One Kings Lane didirikan di tengah resesi yang terjadi di Amerika. Sebuah masa yang jauh dari ideal untuk meluncurkan sebuah situs belanja online! Meskipun begitu, Susan dan Alison merasa percaya diri dan memutuskan untuk tetap maju.

Langkah 4: Jadi yang pertamaAlison dan Susan sama-sama sepakat menjadi yang pertama di pasar adalah kunci keberhasilan mereka. Mereka menerapkan nasihat yang diberikan oleh suami mereka, bahwa yang pertama muncul di pasar sering berhasil, kedua dan ketiga biasanya hanya bertahan hidup, tapi sisanya perusahaan berkelahi habis-habisan di pasar buat meraih untung. Jika Anda memiliki ide bagus, terutama yang belum pernah dilakukan sebelumnya, pastikan bahwa Anda bekerja keras untuk meluncurkan sesegera mungkin.

Langkah 5: Mencari mitra yang sehatiDalam menjalankan bisnisnya, Alison dan Susan bekerja keras dengan jam kerja yang panjang, terutama pada masa awal bisnis mereka. Namun, karena keduanya sama-sama bekerja didorong oleh semangat untuk berhasil sehingga satu sama lain tidak pernah timbul perasaan iri hati atau merasa bekerja lebih keras dari yang lain. Ketika bisnis berkembang, mereka memastikan bahwa semua orang yang mereka sewa sama-sama termotivasi."Penting untuk memperkerjakan orang penuh penuh gairah, inspirasi dan pintar,"ujar Susan. Jangan pernah lupa bahwa pemain yang kuat membangun merek yang kuat.

Bagaimana Cara Memulai Usaha? Sebetulnya cara untuk memulai suatu usaha sangatlah mudah dan gratis tanpa biaya sedikitpun. Syaratnya hanya satu, mulailah dengan memiliki sebuah MIMPI.06 August 2010 148 Komentar Tips & Motivasi Bisnis Pertanyaan ini sering muncul ketika seseorang ingin memiliki sebuah usaha, bagaimana cara memulai usaha?? Sebetulnya cara untuk memulai suatu usaha sangatlah mudah dan gratis tanpa biaya sedikitpun. Syaratnya hanya satu, mulailah dengan memiliki sebuah MIMPI. Karena dengan bermimpi Anda dapat menciptakan ide bisnis yang luar biasa, hingga akhirnya ide bisnis tersebut diolah menjadi sebuah peluang usaha baru yang menguntungkan.Video Praktisi

Strategi Pemasaran Menjalankan Usaha Konveksi

Bermodal dengan ide bisnis dari sebuah mimpi besar yang dimiliki, tahapan selanjutnya memulai usaha dapat dijelaskan sebagai berikut :1. Tentukan gagasan bisnis yang akan dikembangkan. Sebaiknya sesuaikan usaha yang akan dibuka dengan kemampuan, minat atau bakat yang kita miliki, namun tanpa meninggalkan faktor peluang pasar yang ada pada masyarakat. Banyaknya pengusaha sukses, karena mereka memilih bidang usaha yang mereka sukai. Sehingga kita akan selalu berusaha mengembangkan bisnis yang kita miliki, dengan perasaan senang hati tanpa ada kejenuhan ataupun rasa bosan yang sering muncul. Selain itu dapat juga memulai usaha baru yang belum pernah ada di pasaran sehingga terkesan unik dan menarik, atau membuka usaha yang telah banyak dipasaran namun memiliki peluang pasar yang masih besar.2. Buatlah visi dan misi usaha. Sebuah usaha harus memiliki visi serta misi yang jelas, sehingga tujuan dan langkah usaha tersebut dapat terkonsep dengan baik guna menunjang pengembangan usaha yang dibangun. Sekecil apapun usaha yang dimiliki, namun adanya tujuan usaha mempengaruhi kinerja serta hasil usaha yang akan diperoleh.3. Action. Sebaik apapun ide bisnis yang kita miliki, tidak akan pernah menjadi usaha yang sukses jika kita tidak segera bertindak. Mulailah usaha yang Anda rencanakan dengan penuh keyakinan dan ketekunan, karena menjalankan sebuah usaha hingga mencapai kesuksesan membutuhkan perjuangan dan perjalanan yang cukup panjang dengan kerja keras yang harus dijalankan.4. Selalu belajar dan lakukan pengamatan. Amati pengusaha yang telah sukses dengan bidang yang sama dengan kita, bila usaha kita tergolng baru amatilah strategi manajemen yang mereka gunakan. Hal penting lainnya yaitu perdalam pengetahuan mengenai semua hal yang berhubungan dengan bisnis yang kita jalankan, agar produk kita bisa lebih inovatif.5. Hadapi, hayati serta nikmati hambatan atau kegagalan. Membangun sebuah usaha hingga sukses tidaklah mudah, adanya hambatan serta resiko kegagalan hampir selalu membayangi setiap usaha. Untuk itu sebaiknya kita harus selalu berpikiran positif terhadap hambatan serta kegagalan yang ada, karena dalam tiap kesulitan akan ada kemudahan jika kita mau bekerja keras. Tanpa kita sadari, dalam keadaan terdesak kreativitas seseorang akan meningkat untuk mencari solusi dari masalah yang ada. Oleh karena itu, hadapi, hayati serta nikmati hambatan usaha karena akan menguatkan mental usaha kita dan menambah kemampuan kita dalam membangun usaha.Kunci kesuksesan memulai sebuah bisnis adalah berani menjadikan mimpi kita menjadi ide bisnis yang nyata. Jangan pernah takut gagal dalam memulai bisnis, karena setiap kegagalan akan memberikan pelajaran berharga bagi langkah bisnis Anda. Salam sukses.

Tips Langkah-langkah Awal Memulai Usaha WiraswastaOPINI | 18 July 2012 | 06:26 Dibaca: 11937 Komentar: 1 1 Semakin tidak kondusifnya perekonomian global, berakibat munculnya gelombang PHK massal di berbagai negara. Dari mulai Eropa hingga sebagian kawasan Asia. Indonesia sendiri tidak lepas dari ancaman terjadinya PHK massal pasca libur lebaran tahun ini, meskipun baru perkiraan, namun dikhawatirkan, bengkaknya biaya operasional akibat kenaikan komponen tarif dasar gas industri dan kemungkinan kenaikan tarif listrik, serta semakin beratnya biaya operasional dalam hal upah dan gaji (terutama upaya penghapusan outsource), akan berdampak kepada pengurangan beban biaya operasional secara besar-besaran demi menjaga eksistensi perusahaan, jika tidak, maka terpaksa dilakukan penutupan usaha.Maka daripada itu, kami cukup khawatir akan terjadinya ledakan pengangguran dalam jumlah cukup besar, meskipun kemungkinan mereka masih akan mendapat pesangon maupun persiapan pelatihan dasar untuk bisa sekedar bertahan hidup (namun kami agak meragukan hal terakhir ini).Oleh karena itu kami akan membagikan sedikit tips awal untuk memulai langkah-langkah berwiraswasta:1. Pilih bidang usaha yang anda minati dan memiliki hasrat dan pengetahuan di dalamnya. Tidak mudah memang, terutama jika kita sudah lama dan terbiasa berada dalam zona aman. Seringkali kesibukan kerja membunuh instink kita untuk berkreasi maupun mengasah minat dan kesukaan yang mampu mendatangkan uang. Jika anda telah menentukan minat, maka segeralah asah pengetahuan dan perbanyak bacaan serta ketrampilan mengenai bidang usaha yang hendak anda tekuni. Kadang-kadang hal-hal yang kita rasakan kuasai, ternyata setelah berada di lapangan berbeda drastis dengan yang kita pikirkan. Seorang yang sehari-hari mengerjakan pekerjaan keahlian tertentu, belum tentu bisa sukses berbisnis dalam bidang tersebut, karenanya perlu sekali belajar dari orang-orang yang telah sukses merintis usaha di bidang tersebut.2. Perluas dan perbanyak jaringan bisnis dan pertemanan. Seringkali tawaran-tawaran peluang bisnis dan dukungan pengembangan bisnis datang dari rekan-rekan di dalam jaringan tersebut. Namun anda tetap harus hati-hati, karena tidak pernah ada yang namanya makan siang gratis, siapapun itu, anda harus tetap berhati-hati dan mempersiapkan akan datangnya hal-hal yang tidak terduga. Karena yang namanya uang tidak mengenal tuan. Bisa saja hari ini anda adalah big boss, namun esok lusa anda menjadi pengangguran karena didepak oleh karyawan sendiri yang bekerja sama dengan partner bisnis anda atau bahkan investor anda. Di kalangan sebagian orang, dikenal istilah namanya menggunting dalam lipatan, peribahasa ini telah terbukti berkali-kali terjadi di dalam dunia bisnis, oleh karena itu, sebagian kalangan, sangat memperhatikan faktor nama baik dan reputasi keluarga mitra bisnisnya3. Pilihlah keunikan dan nilai unggul dalam produk/jasa anda. Kebanyakan orang tidak sadar, ketika memulai berbisnis, terjebak di dalam fenomena banting harga. Padahal, ada kalanya, harga bukan segalanya. Anda harus bisa mencari celah dan ceruk pasar yang unik. Anda harus menentukan posisi anda di dalam peta persaingan usaha. Jika anda menilai terlalu tinggi jasa/produk anda, sementara hal yang anda tawarkan itu tidak punya keunggulan yang sangat spesifik dan memiliki nilai tambah, maka orang akan berpaling kepada usaha sejenis dengan harga dan kualitas yang jauh lebih baik. Misalkan anda memulai usaha bisnis jasa pembuatan desain web (web desainer). Tentukan, apakah anda ingin bersaing berdarah-darah di usaha web murah meriah, atau anda akan spesifik kepada desainnya, atau anda akan spesifik kepada faktor security (keamanannya) atau kepada tingkat kesulitan dan kompleksitas pengelolaan databasenya.4. Jaga kredibilitas dan brand image. Seringkali kita ketika memulai berusaha, melupakan faktor nama baik, kredibilitas dan pandangan orang terhadap produk/jasa kita. Padahal, ini yang paling penting dalam berbisnis. Mengulur-ulur pembayaran kepada supplier atau peminjam modal, adalah tindakan yang sangat fatal dan berakibat kepada munculnya nama anda di dalam daftar hitam jaringan bisnis usaha yang anda tekuni. Misalnya salah satu usaha bisnis, seringkali bertindak arogan dan mengabaikan keluhan para pelanggannya, padahal bukan hanya sekali dua kali orang-orang melakukan komplain, akibatnya, kehilangan pelanggan adalah hal nyata yang akan terjadi dan bahkan kehilangan pasar potensial dan pangsa pasar yang dikuasainya.5. Berhemat dalam operasional secara terencana serta sisihkan uang untuk modal kerja dan penambahan investasi alat-alat produksi/jasa. Banyak orang yang jika sudah untung besar dan berada di atas, melupakan faktor persiapan akan hal tak terduga maupun merencanakan pengembangan usaha. Padahal namanya bisnis adalah sama dengan hidup, harus selalu bertahan dan berjuang. Banyak pengusaha dan pengrajin kita, ketika sudah kebanjiran order dan menerima banyak uang, malah mendahulukan membeli mobil mewah ataupun mobil sport. Hal ini tidak salah, namun akan lebih baik jika keuntungan itu disisihkan untuk laba ditahan dan penambahan modal kerja. Dengan demikian usaha bisa lebih berkembang, dan mendapatkan kepercayaan dan pinjaman modal dari bank menjadi lebih mudah. Karena anda dipercaya oleh pihak bank mampu mengelola perusahaan secara profesional. Sebaiknya untuk keperluan sehari-hari, pemilik perusahaan mencadangkan alokasi dana secukupnya saja untuk biaya hidup dan keperluan pribadi dalam bentuk gaji tetap komisaris/pemilik. Atau disisihkan sebagian saja dari laba tahunan, namun jangan menganggu arus kas perusahaan untuk kepentingan pribadi yang tidak ada urusannya dengan produktivitas usaha.Demikian sebagian kecil saja tips dan nasehat dari kami mengenai langkah-langkah awal yang harus dipahami dalam berwirausaha. Ke depannya kami akan mencoba membuat lebih banyak dan lebih lengkap lagi kiat-kiat dalam memulai usaha.

Strategi Memulai Usaha

Luar biasa jika anda bisa membuka usaha baru dan bisa menarik pelanggan, sehingga bisa menjamin aliran pendapatan yang konstan. Namun, tidak ada yang tiba tiba terjadi begitu saja.Pertumbuhan bisnis menumbuhkan setiap perencaan dan pemasaran yang matang. Berikut adalah sepuluh stratgi untuk membantu anda menarik lebih banyak pelanggan. Dan, hal terbaiknya : Anda tidak perlu mengeluarkan uang sepeserpun untuk hal ini.1. Menjadi contoh bagaimana menjalankan produk atau layanan dengan efektif.Misalnya, anda menjual produk kecantikan, pastikan kulit anda kulit anda cocok dengan produk tersebut. Jika orang melihat bagaimana melihat hasil produk anda, maka mereka pasti ingin membelinya. Be A Model untuk usaha baru anda.2. Berusaha untuk melayani, bukan hanya ingin menjualWhat comes around goes around! Membantu orang lain untuk tumbuh bersama dengan cara apapun dapat membantu usaha baru anda untuk turut jauh berkembang.3. Menambahkan nilai oleh jaringan setiap saatBawalah kartu nama anda kemanapun anda pergi. Buatlah networking pada setiap kesempatan. Ketika seseorang menanyakan apa yang anda lakukan, maka segeralah memberikan kartu nama anda.4. Menjual manfaat, bukan fiturTidak seorangpun ingin membeli fitur lagi. Untuk apa sesorang membeli fitur?? Banyak orang membenci asuransi, jadi mengapa begitu banyak dijual? Apa yang dinerikan asuransi untuk anda? Jadi, ketahui manfaat dari usaha baru anda.5. Menambah nilai kepada pelanggan potensialOrang akan mengapresiasi ketika mereka merasa yakin bahwa anda memenuhi kebutuhan bisnis mereka dan anda mampu memberikan ide-ide kreatif yang akan membantu mereka untuk mewujudkan atai bahkan mengembangkan visi dan tujuan mereka. 6. Follow up berkelajutanRahasia untuk menjaga pelanggan anda saat ini adalah membuat ketertarikan. Berikan nilai tambah kepada pelanggan dengan membuat mereka yakin jika mereka telah memilih produk atau layanan yang terbaik. Biarlah mereka tahu bahwa usaha baru anda berdasarkan hati, kesuksesan mereka adalah keberhasilan anda. Tunjukkan bahwa anda peduli!!.7. Ajak pelanggan anda dalam penelitian dan pengembanganIni adalah nilai lebih mengapa pelanggan memilih produk anda. Informasi ini akan berguna untuk meningkatkan pemasaran dan memperbaiki nilai proposisi.8. Meningkatkan kemampuan komunikasi dan menjadi pendengar yang aktifLuangkan waktu untuk mendengarkan klien, prospek, dan mitra bisnis. Dengarkan hati-hati. Jangan biarkan pikiran anda berkelana selama proses mendengar. Jangan membuat asumsi. Luangkan waktu mengetahui motif, emosi, dan maslah mereka. Jika anda dapat berhubungan dengan baik, maka mereka akan selalu mendukung usaha baru anda.9. Belajar dari orang-orang yang secara alami menarik Ada orang yang menarik, ada yang tidak. Habiskan waktu dengan mereka, tirulah mereka, dan mintalah bantuan mereka. Mereka akan dengan senang hati memberitahukan cara kerjanya. Anda hanya perlu bersiap untuk mengubah asumsi, pemikiran, tindakan, dan perilaku.10. Memperkuat Keuangan pribadi anda, sehingga anda tidak perlu uang lagiBila anda merasa finansial anda dalam kondisi aman, anda akan menjadi magnet kuat untuk menarik usaha baru, karena anda sudah tidak terlalu membutuhkannya lagi. (Muhamad Suud/12099850/12.5A.1

STRATEGI MEMULAI BERWIRAUSAHA

MenurutMartaniHuseinidalamkehidupanusaha,palingtidakterdapattigahambatanutamabagiwirausahapemula,yaitu:1. How to start the business (memulaiusaha)Padatahapini,umumnyacalonwirausahawandihinggapidemamkeraguanatauketakutan akansuatukegagalansebelummemulaisesuatu.Iamasihragudalamhal hitung-menghitungresikodanstudikelayakanusahasampaiiamemutuskanuntukmemulainya.2. How to set competitive positioningYaitukesulitanmemposisikandiridalampersainganpasaragarusahanyatidakmatisebelum sempatberkembang. 3. How to maintain sustainabikity the businessYaitu bagaimana pebisnis tetap memelihara usahanya secar kontinu. Pada tahap ini wirausahawan harus waspada dari sifat arogan seiring dengan keberhasilan usahanya. Oleh karena itu, wirausahawan harus tetap menjaga usahanya agar dapat bertahan lama.

Langkah-langkah dalam memulai usaha:1. Mengenali Peluang UsahaSeseorang dalam menangkap peluang, antara lain juga bisa dipengaruhi oleh pengetahuan atau informasi yang dimilikinya. Menurut Shane, dikemukakan bahwa akses terhadap informasi dipengaruhi oleh pengalaman hidup dan hubungan sosial.2. Optimalisasi Potensi Diri Untuk memulai usaha perlu dilakukan self evaluation atau self assesment, yaitu penilaian atas kemampuan diri sendiri. Caranya ialah dengan menanyakan pada diri sendiri, misalnya: Sesungguhya saya ini bisa apa ya?Dan untuk menunjang keberhasilan seorang wirausaha perlu mengoptimalkan motivasi diri. 3. Fokus dalam Bidang Usaha-Fokus berarti memusatkan perhatian pada suatu usaha tertentu yang sudah ditekuninya, yaitu fokus pada produk dan fokus pada biaya rendahnya (efisien dalam pebiayaan).-Fokus, berarti pula ia menekuni bidang usahanya sampai ia dikenal oleh pelanggan sebagai satu-satunya yang terbaik di bidang itu.-Fokus, juga bisa dimaknai bahwa memulai berwirausaha berawal dari hal-hal yang kecil dan terfokus berdasarkan sumberdaya yang dimilikinya.4. Berani Memulai Untuk memulai berusaha harus ada: a. Peluang b. Potensi diri c. Motivasi yang tinggi d. Keberanian memulai Untuk melaksanakan sesuatu yang baik, yaitu: (1) Mulai dari diri sendiri; (2) Mulai dari yang kecil-kecil; (3) Mulailah sekarang juga; (4) Sebaiknya kita serahkan sepenuhnya kepada Allah swt.

Berita Politik Humaniora Ekonomi Hiburan Olahraga Lifestyle Wisata Kesehatan Tekno Media Muda Green Jakarta Fiksiana Freez HomeEkonomiWirausahaArtikelWirausaha

Nur Hudda ElhasaniSekarang ini juga aktif menulis di http://flora-faunaindonesia.blogspot.com/ yang berisi tentang keaneka ragaman flora dan fauna selengkapnya

TERVERIFIKASIJadikan Teman | Kirim Pesan 0inShare Strategi Memulai Bisnis BaruOPINI | 20 January 2013 | 07:13 Dibaca: 1583 Komentar: 0 2 Kadang kita sendiri bingung ketika sudah atau tidak berminat lagi untuk menjadi seorang karyawan, maksud hati ingin menjadi pengusaha tetapi harus mulai dari mana dan sepertinya banyak orang dengan modal yang pas-pasan seringkali malah terjebak dalam argumentasi modal dulu, jaringan dulu, ide dulu atau bahkan asal jalan dulu. Perdebatan ini nyaris seperti mencari tahu ayam dulu atau telur dulu yang sebetulnya malah tidak produktif dan membuang waktu yang mungkin banyak peluang emas yang menjadi terlewatkan. Selain permasalahan internal tadi, kadang untuk memulai usaha juga dibutuhkan mental yang kuat. Pada awal merintis usaha apalagi merupakan bisnis baru, mental harus siap menghadapi sikap underestimate dari lingkungan sekitar. Memulai bisnis kecil-kecilan sangatlah berbeda dengan mereka yang memulai bisnis besar apalagi bisnis yang didukung oleh orang tua yang pejabat atau pengusaha besar.Dan di bawah ini ada beberapa tips yang mungkin dapat anda lakukan dan kembangkan lebih lanjut lagi.Ciptakan ide-ide kreatif anda.Ide kreatif dapat membuat sebuah bisnis supaya jadi besar. Hanya dengan ide kreatiflah perusahaan yang tadinya masih dianggap sebelah mata kini dapat berdiri sejajar dengan pesaingnya bahkan melebihinya.. Dalam berbisnis sebuah gebrakan-gebrakan baru sangat diperlukan, sebuah rencana-rencana strategis mutlak harus dipunyai oleh para pebisnis. Kalau Anda ingin hasil yang berbeda, maka Anda harus berfikir dengan konsep yang berbeda. Berfikir kreatif sebetulnya hanyalah berfikir di luar kebiasaan yang dipikirkan oleh orang lain (out of te box).Beraksilah, wujudkan impian andaSebuah rencana atau bahkan 100 rencana akan tetap rencana kalau Anda sendiri tidak berani merealisasikannya. Oleh karena itu, anda dituntut untuk memiliki ide kreatif, dan setelah itu yang harus anda lakukan adalah stop dreaming start action. Kalau kita pahami sebetulnya apapun yang ada di dunia ini awalnya dari sebuah impian yang kreatif, namun hanya keberanianlah Andalah yang bisa mewujudkan impian tersebut.Jangan mudah menyerahJika Anda sudah sepakat untuk memulai bisnis, berarti Anda juga harus mulai mempersiapkan mental Anda untuk jadi orang yang ulet. Kegagalan hanyalah sukes yang tertunda, dengan adanya kegagalan Anda dipaksa belajar untuk menapaki jalan menuju kesuksesan. Jika kesuksesan telah tercapai bukan berarti segala terus berhenti, sebagai seorang pebisnis Anda harus meraih sukses yang lain. Ibaratnya di atas gunung masih ada gunung lain yang akan Anda daki, dalam bisnis tidak mengenal kata stagnant, pasang surut dan maju mundur usaha adalah hal yang biasa. Anda harus berusaha agar product life cycle yang Anda miliki tidak cepat mengalami penurunan.Yakinkan diri Anda bahwa Anda pasti bisaFactor psykologis dan sugesti sangat berperanan bagi Anda yang mulai berkecimpung dalam dunia bisnis. Orang yang ragu biasanya lebih banyak mengalami kendala-kendala di lapangan, akan banyak peluang yang terbuang percuma, karena Anda tidak yakin terhadap langkah Anda sendiri. Dengan seringnya menghadapi dan menyelesaikan kasus akan mengasah indera keenam Anda dalam hal berbisnis, ketakutan akan kegagalan hanyalah membuat Anda siap menghadapi kegagalan, tetapi ketakutan janganlah menjadikan Anda takut untuk melangkah ke depan.Waktu adalah uangDi dalam bisnis Anda akan belajar menghargai waktu, kecepatan dan ketepatan dalam mengambil keputusan akan sangat menentukan kelancaran usaha Anda. Anda dapat memulai bisnis dari sekarang atau mungkin tidak sama sekali, usia tidak menjadi ukuran hanya saja usia muda mempunyai cukup waktu untuk memahami trial and error yang dilakukan. Walaupun kedewasaan berfikir juga akan memberikan dampak kualitas dalam setiap pengambilan keputusan.Alloh selalu bersama AndaDengan kita berusaha, Tuhan akan menyenangi Anda, tidak akan dirubah nasib suatu kaum kalau kaum itu sendiri tidak mau merubahnya. Terus berusaha disertai doa dan pasrahkan ketentuan hasilnya kepada Tuhan akan menyebabkan Anda merasa nyaman dalam menjalankan bisnis Anda.Selamat menjalani bisnis Anda dan Tuhan akan menyertai setiap iktikad baik Anda. Good luck!!Artikel ini ditulis ulang oleh Nur Hudda Elhasani dari judul semula Trik Memulai Bisnis Baru http://elhasani.wordpress.com/meningkatkan-kepercayaan-diri/trik-memulai-bisnis-baru/

STRATEGI MEMULAI USAHABARU 20 Feb DISUSUN OLEH : KETUA : SUPARDI (105730201310) ANGGOTA: SYAHRIR. B (105730199410) MUH. ARASY ISDAR (105730195810) RUSLANK (105730200310) NURAZMI. R (105730196610) IRAWATI. P (105730195010) SUDTRI FANTY. S (105730198310) HAYATI JANNAH (105730194610) KARTINI (105730195710)JURUSAN AKUNTANSIFAKULTAS EKONOMIUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR2013KATA PENGANTARPuji syukur penulis penjatkan kehadirat Allah SWT, yang atas rahmat dan karunia-nya maka penulis dapat menyelesaikan penyusunan makalah yang berjudul STRATEGI MEMULAI USAHA BARU. Penulisan makalah ini adalah merupakan salah satu tugas dari mata kuliah KEWIRAUSAHAAN.Makalah ini akan mengkaji tentang langkah langkah menjalankan usaha yang baru, cara memulai suatu usaha dan hal hal apa saja yang harus diperhatikan jika ingin memulai suatu usaha yang baru.Dalam Penulisan makalah ini penulis merasa masih banyak kekurangan-kekurangan baik pada teknis penulisan maupun materi, mengingat akan kemampuan yang dimiliki penulis. Untuk itu kritik dan saran yang membangun dari semua pihak sangat penulis harapkan demi penyempurnaan pembuatan makalah ini.Akhirnya penulis berharap semoga Allah memberikan ilmu yang lebih baik dan bermanfaat pada mereka yang telah membaca dan diri penulis sendiri serta pada mereka yang telah memberikan penilian dan saran atas makalah penulis ini, semoga dibalas oleh Allah SWT sebagai ibadah, Amiin Yaa Robbal Alamiin. Makassar, 18 Februari 2013 PenulisKelompok 3DAFTAR ISIKata pengantar.. iDaftar isi.. iiBAB I : PENDAHULUAN. 11.1. Latar Belakang masalah 11.2. Rumusan Masalah 11.3. Tujuan penulisan makalah 1BAB II : PEMBAHASAN.. 2A.Langkah langkah memulai usaha baru . 2B. Rencana Usaha/Bisnis 3C. Konsep Memulai suatu Usaha . 4D. Cara memulai Suatu Usaha 5E. Hal yang perlu diperhatikan jika ingin memulai sebuah usaha 6BAB III : PENUTUP. 8Kesimpulan 8Daftar Pustaka 9BAB IPENDAHULUAN1.1 Latar BelakangPeluang sebenarnya ada di sekeliling kita, hanya saja ada beberapa individu yang mampu melihat situasi sebagai peluang, tetapi ada juga yang tidak. Hal ini disebabkan faktor informasi yang dimilikinya. Informasi memungkinkan seseorang mengetahui bahwa peluang ada saat orang lain tidak menghiraukan situasi tersebut. Akses terhadap informasi dipengaruhi oleh pengalaman hidup dan hubungan sosial.Disamping pegaruh lingkungan hidup dan sosial tersebut,sebagai wirausaha kita juga dituntut mempunyai keberanian untuk menanggung kemungkinan resiko yang akan didapat setelah melakukan usaha tersebut.Dalam makalah ini penulis berusaha akan menjelaskan lebih lanjut.1.2 Rumusan masalaha) Langkah langkah memulai usahab) Konsep memulai suatu usahac) Cara memulai suatu usahad) Hal yang perlu diperhatikan jika memulai suatu usaha.1.3 TujuanAgar kita dapat lebih memahami tentang kewirausahaan , bagaimana cara memulai suatu usaha, langkah apa saja yang dapat kita lakukan sebagai pengusaha pemula atau pengusaha yang baru merintis suatu usaha.BAB IIPEMBAHASAN Dalam memulai suatu usaha begitu banyak hal yang perlu diperhatikan, selain skill dan keberanian juga dibutuhkan kesiapan menghadapi hal hal yang tidak di inginkan kedepannya. Apakah usaha yang kita bangun ini akan sukses atau mengalami kehancuran ? Perlu kesiapan dan keberanian yang besar untuk memulai suatu usaha. Adapun langkah langkah yang paling utama dalam memulai suatu usaha yaitu mencari tahu barang/usaha apa yang dibutuhkan oleh konsumen, kepada siapa kita menjual produk/usaha tersebut, mencari sumber daya misalnya tenaga ahli, modal/uang, tekhnologi dan manajemennya.1. A. Langkah-langkah Memulai Usaha Baru1. Mengenali peluang usahaa. Pengalaman hidup.Pengalaman hidup memberikan akses yang lebih mengenai informasi dan pengetahun mengenai penemuan peluang. Dua aspek dari pengalaman hidup yang meningkatkan kemungkinan seseorang menemukan peluang yaitu fungsi kerja dan variasi kerja.b. Hubungan sosial. Sebuah langkah penting dimana seseorang mendapatkan informasi dari interaksi dengan orang lain. Beberapa ahli menyarankan ketika seorang takut berwirausaha secara sendirian, maka mengawali usaha secara kelompok adalah alternative. Oleh karenanya, kualitas dan kuantitas dalam interaksi sosial akan lebih memungkinkan individu akan membuat kelompok dalam berwirausaha. Informasi yang penting ketika akan memulai usaha adalah informasi mengenai lokasi, potensi pasar, sumber modal, pekerja, dan cara pengorganisasiannya. Kombinasi antara jaringan yang luas dan kenekaragaman latar belakang akan mempermudah mendapatkan informasi tersebut.2. Optimalisasi Potensi diriSetelah mengenai peluang usaha maka harus dikombinasikan dengan potensi diri. Keunggulan kompetitif apa yang dimiliki. Yang sering terjadi di masyarakat kita adalah memilih usaha yang sedang trend saat itu. Hal ini sah-sah saja tetapi ketika dalam proses perkembangan tidak membuat inovasi, maka akan sulit bersaing.Jika yang usaha itu adalah dibidang perdagangan,maka kita harus memiliki skill di bidang itu. Jika kita tidak mempunyai keunggulan kompetitif misalnya layanan purna jual, harga yang bersaing, ataukah layanan secara umum baik, maka sulit akan berkembang. Orang akan tertarik membeli produk yang kita buat karena adanya pelayanan yang baik kepada konsumen. Sebagian besar karena informasi yang telah didapatkan sebelumnya apakah dari mulut ke mulut ataukah dari koran.Selain potensi diri dalam arti pengetahuan yang kita miliki, maka masih perlu mengoptimalkan aspek motivasi dan kepribadian. Ada beberapa kaharakteristik yang mendorong kesuksesan usaha. Oleh karena itu kita harus mengetahui terlebih dahulu potensi yang ada pada diri kita untuk memulai suatu usaha agar sesuai dengan yang kita inginkan.3.Fokus dalam bidang usahaDalam memulai sebuah usaha atau inovasi dilakukan untuk terfokus dimulai dari yang kecil berdasarkan sumberdaya yang kita miliki. Misalnya memulai usaha rantangan untuk anak kost karena tinggal di sekitar kampus, kemudian karena basic knowledge di bidang pengolahan makanan, kemudian berkembang menjadi catering,dll. dalam hal ini kita harus fokus pada usaha kita dan tidak menyepelekannya jika catering ini memang menjadi usaha yang kita minati.4. Berani memulai. Dunia kewirausahaan adalah dunia ketidakpastian sementara informasi yang dimiliki oleh yang akan memulai usaha sedikit. Oleh karenanya, sedikit agak gila (overconfidence) dan berani mengambil resiko adalah sangat perlu dilakukan. Lakukan dulu, Jalani dulu, Jika ada kesulitan, baru dicari jalan keluarnya.1. B. RENCANA USAHA/BISNIS 1. Ringkasan Eksekutif, menyajikan garis garis besar bisnis. Ringkasan ini berisi informasi yang paling penting dari bisnis. Kita harus menyelesaikan semua bagian dari rencana sbelum menyusun ringkasan. Ringakasan harus lengkap, disajikan secara rapi, kerana hal ini akan memberiakn kesan pertama tentang bisnis kita, bagi siapapun yang membaca ide bisnis tersbut.2. Ide bisnis, semua bisnis berdasarkan pada ide bisnis. Ide bisnis menggambarkan produk apa yang kita buat, jasa apa yang kita akan kita sediakan ataw barang apa yang akan kita jual,dimana dan bagaimana cara menjualnya serta kepada siapa kita akan jual.3. Rencana pemasaran, merupakan kegiatan untuk mngetahui siapa paelanggan dan apa kebutuhan pelanggan. Pemasaran adalah memuaskan kebutuhan pelanggan sambil kya mendapatkan keuntungan. Kita harus mencatat dengan rincih barang ataw jasa yang akan kita jual, harga, tempat, danlokasi bisnis, dan cara penditribusian barang serta bagaimana memasarkan produk dan jasa.4. Bentuk badan hokum usaha. Berbagai bentuk badan hukum yang dapat kita pilih adalah perorangan, kemitraan, perseroan terbatas, koprasi.5. Mengorganisasikan bisnis, kita perlu mempertimbangkan mengenai pegawai yang kita butuhkan untuk bisnis kita. Keahlian dan pengalaman ap yang kita butuhkan? Berapa pegawai dan sebagainya?6. Tanggung jawab hukum dan asuransi, ketika kita menjalankan sebuah bisnis kita mempunyai tanggung jawab hukum serta asuransi yang harus dimiliki oleh bisnis kita.7. Pembenan biaya, untuk dapat menetapkan harga dan membuat perencanaan keuangan, kita harus menghitung biaya untuk produk dan jasa.8. Perencanaan keuangan.9. Kebutuhan modal awal, Modal awal adalah jumlah uang yang kita butuhkan untuk memulai bisnis. Karena kita membutuhkan uang untuk peralatan, bahan baku, sewa, upah, Dll.10. Sumber modal awal1. C. Konsep Memulai suatu usaha. 1. 1. Di butuhkan suatu keberanian.Berani malu kalau usaha yang kita bangun ternyata tidak di respon oleh pasar yang kita bidik. Berani rugi kalau ternyata usaha pertama kita mengalami kerugian yang berarti, karena kita salah perhitungan. Tanpa adanya sebuah keberanian, kita tidak akan pernah tau, kalau teori dan pengetahuan yang anda tampung selama ini, ternyata sudah usang dan tidak jitu lagi untuk di gunakan sebagai sandaran dalam berusaha.Disiplin ilmu dan pengetahuan, yang khusus mengupas masalah-masalah memulai dan mengelolah suatu usaha, tentu saja masih kita butuhkan sebagai sarana atau alat yang bisa membantu kita membangun dan mengembangkan suatu usaha. Pengetahuan tersebut bisa kita jadikan kerangka berfikir yang benar dan terstruktur.Tapi kita juga perlu melakukan uji coba. kita perlu melakukan tindakan nyata. Dengan begitu kita akan lebih paham dan mengerti, letak-letak kelemahan dan kekuatan suatu trik dan tips dalam membangun dan mengembangkan suatu usaha atau bisnis yang sedang kita bangun tersebut.2. Keahlian khusus Untuk memulai sebuah usaha diperlukan sebuah keahlian yang sesuai dengan usaha yang akan kita geluti dan untuk memulainya tersebut terdapat beberapa cara sehingga kita bisa memiliki sebuah usaha yang sesuai dengan budget dan keinginan kita dan kesanggupan kita.1. Cara Memulai suatu usahaCara untuk memulai suatu usaha baru :1. Mendirikan usaha baru.Memulai suatu usaha yang baru dan harus mengurus segala sesuatu yang berhubungan dengan badan usaha, mulai dari akte notaris sampai ke pengadilan negeri (Departemen Kehakiman), kemudian mengurus izin izin yang dibutuhkan serta mencari lokasi yang tepat untuk usahanya.1. Membeli perusahaan. Memulai suatu usaha dengan cara membeli suatu perusahaan yang sudah ada dan sedang berjalan atau sedang tidak aktif tetapi masih memiliki badan usaha dengan cara membeli saham perusahaan tersebut.1. Kerja sama manajemen.Dengan sistem warlaba (Franchising) Usaha ini dilakukan dengan cara memakai nama dan manajemen perusahaan lain dan akan mendapat dukungan manajemen dari perusahan induk berupa :a) Pemilihan lokasi usahab) Bentuk banguananc) Lay out gedung dan ruangand) Peralatan yang diperlukane) Pemilihan karyawanf) Penentuan atau penyediaan bahan baku atau produk Iklan bersama4. Mengembangkan usaha yang sudah ada.Usaha yang dilakukan dengan cara mengembangkan usaha yang sudah ada, seperti pembukaan cabang baru atau penambahan kapasitas yang lebih besar. Biasanya dilakukan pada perusahaan keluarga.E. Hal yang perlu diperhatikan jika kita ingin memulai suatu usaha.1. Pertama-tama, temukan apa minatmu. Banyak orang memulai suatu usaha karena latah. Latah memang bagus. Tapi, ingat kalau kita juga harus memperkaya diri dengan pengetahuan seputar usaha yang kita kerjakan. Banyak orang yang berhasil karena hobi. Jadi, temukan apa yang menjadi minatmu, lalu pikirkan bagaimana dia bisa memberikanmu penghasilan.2. Setelah itu, cari kebutuhan pasar. Lihat juga daya belinya. Dari sini kita bias menentukan target pasar kita. Pasar mana yang bisa kita masuki dengan usaha yang akan kita kerjakan. Kemudian hitung berapa kisaran modal yang akan dikeluarkan.3. Jika sudah, ingatlah untuk memulai dari hal yang kecil dulu. Misal: saya ingin punya restoran. Kebetulan saya suka dan bisa memasak. Tapi modal saya sedikit. Maka, jangan memaksakan diri! Usaha rumahan umumnya sukses karena mulai dari nol.Mulai dari berjualan di depan rumah. Kemudian, terima pesanan, beli kios untuk usaha nasi uduk tersebut. Ini bisa terjadi karena kita membuat target penjualan. Jika hari ini saya bisa menjual 10 bungkus nasi uduk, maka besok saya ingin bisa menjual 12 bungkus. Begitu seterusnya.1. Dalam pelaksanaannya pun, sebaiknya jangan bermimpi terlalu muluk. Maksudnya jangan memasang target berlebihan sehingga kita tidak bisa mencapainya. Yang dihasilkan malah stress dan putus asa. Modal habis sementara usaha tidak bisa lagi berjalan. Pelanggan komplain, salah-salah kita bisa dituntut karena tidak bisa menunaikan janji kepada pelanggan.2. Hal lainnya yang bisa dilakukan adalah mencatat setiap pemasukan dan pengeluaran setiap hari. Jangan lupa mencatat para pemesan berikut alamat dan nomor telepon. Ini sangat membantu dalam mengembangkan usaha kita. Karena kalau kita ingin menyebar informasi baru tentang usaha kita, maka catatan inilah yang paling membantu.3. Neraca keuangan usaha dengan dana rumah tangga juga tidak boleh dicampur. Bahaya, Karena keuangan yang tercampur bisa membuat usaha bangkrut. Maklum, bisa jadi modal yang kita siapkan malah habis dan usaha pun sulit untuk berjalan.4. Jangan lupa melakukan promosi. Orang yang tinggal di sekitar kita tidak akan tahu kalau kita berdagang kalau tidak ada yang memberitahu.5. Kalau kita sudah memperhatikan semua poin diatas, maka langkah selanjutnya adalah hal yang paling sulit dalam menjalankan usaha, yaitu: selalu mempelajari kebutuhan pasar dan mempertahankan kualitas (baik produk maupun kinerja).BAB IIIPENUTUPKESIMPULANDalam memulai sebuah usaha, langkah awal yang harus kita lakukan adalah mengenali peluang usaha . dengan adanya peluang ini barulah kita akan mentyetarakan dengan potensi yang kita miliki agar kita bisa menentukan usaha apa yang bakal kita jalani.Setelah menentuka usaha yang kita jalani, kita harus fokus pada bidang yang telah kita tentukan tersebut dan tidak plin plan agar usaha berjalan sukses. Dan hal selanjutnya adalah berani memulai usaha tersebut, bukan hanya difikirkan saja tapi harus direalisasikan.Dalam memulai usaha ini kita bisa melakukan berbagai cara, diantaranya mendirikan sendiri, membeli perusahaan lain atau kerjasama dengan orang lain dalam melakukan perintisan usaha. Dengan begitu kita akan berkembang menuju karir sebagai pengusaha yang berhasil.DAFTAR PUSTAKAhttp://fuadmuftie.wordpress.com/Shane, S. 2003. A General Theory of Entrepreneurship.the Individual-opportunity Nexus. USA: Edward Elgarhttp://www.bloggaul.com/puspita1378/readblog/56724/8-langkah-memulai-usahahttp://www.suaramedia.com/ekonomi-bisnis/strategi-bisnis/17835-4-rahasia-memulai-usaha-dari-nol.html

Strategi Memulai Bisnis, Bagi PengusahaBaru10/08/2010 by aangoligog Rate This

Ilustrasi: Anda berharap untuk menjadi bos bagi diri sendiri dan membuat keputusan Anda sendiri dan menghasilkan lebih banyak pemasukan. Dengan memulai usaha baru Anda berharap mendapatkan rasa pemenuhan dan bangga yang tidak mungkin Anda dapatkan saat bekerja untuk orang lain. Ini adalah hal yang menyenangkan tapi untuk mewujudkannya dibutuhkan langkah yang sangat penting dan dilakukan dengan sistematis, Anda akan meraih kesuksesan atas upaya Anda. (foto: google)

Anda sudah memutuskan untuk memulai usaha baru yang sudah lama Anda impikan?Anda berharap untuk menjadi bos bagi diri sendiri dan membuat keputusan Anda sendiri dan menghasilkan lebih banyak pemasukan. Dengan memulai usaha baru Anda berharap mendapatkan rasa pemenuhan dan bangga yang tidak mungkin Anda dapatkan saat bekerja untuk orang lain. Ini adalah hal yang menyenangkan tapi untuk mewujudkannya dibutuhkan langkah yang sangat penting dan dilakukan dengan sistematis, Anda akan meraih kesuksesan atas upaya Anda.Percaya diriPondasi awal kesuksesan adalah percaya diri. Orang dengan percaya diri meraih kesuksesan lebih cepat dibandingkan yang lainnya. Mereka juga menginspirasi kepercayaan pada kolega, bawahan dan pelanggan. Pengusaha dengan percaya diri bersedia mengambil resiko dan berusaha keras untuk memulai atau mencapai sukses. Anda harus memiliki percaya diri untuk sukses dan kegagalan bukanlah opsi yang Anda miliki. Bangun percaya diri Anda.Memilih bisnis yang tepatApa yang menjadi ciri bisnis yang akan Anda mulai? Anda harus mengidentifikasikan produk dimana ada kebutuhan dan Anda menyukainya. Bukan masalah jika ada bisnis serupa yang ada di kota Anda tapi apapun yang Anda temukan sebelum memulai usaha baru adalah apakah ada tempat untuk bisnis tambahan. Survey pasar akan membantu Anda membuat keputusan yang benar.LokasiLokasi adalah faktor penting yang harus Anda pertimbangkan saat memulai usaha baru. Meski dengan produk yang tepat, usaha baru tidak bisa bertahan kecuali berada di tempat yang tepat dengan kemudahan akses dan fasilitas parkir. Sebuah usaha baru haruslah bisa bertahan, mengalahkan persaingan dan berhasil di lingkungan yang kompetitif.SasaranSetelah Anda memutuskan memulai usaha, langkah pertama adalah menentukan sasaran Anda untuk menjalankan bisnis yang sukses. Ciri bisnis yang Anda inginkan. Jumlah uang yang bisa Anda investasikan dan pengembalian yang Anda harapkan. Apakah pasangan Anda turut serta dalam bisnis atau bekerja sebagai karyawan. Tentukan sasaran Anda sehingga mereka bisa dicapai.Rencana bisnisPersiapkan rencana untuk menentukan strategi apa yang Anda lakukan untuk mencapai sasaran Anda. Jika Anda tidak bisa mempersiapkan sebuah rencana, gunakan jasa konsultan atau teman yang menjalankan bisnis yang sukses. Termasuk analisa alur kas dan break even. Kecuali Anda memiliki rencana yang tepat sebelum memulai maka Anda bisa melepaskan diri dari batasan dan menggunakan strategi bertahan seperti mendapatkan pinjaman dengan bunga yang tinggi atau menjaminkan usaha Anda.Pengetahuan dan ketrampilan

Saat memulai usaha baru, lebih baik jika memulai pengetahuan tentang bisnis atau pengalaman kerja dengan bisnis serupa. Jika Anda tidak memiliki pengetahuan dan ketrampilan yang memadai, Anda bisa mempekerjakan sesorang yang memiliki ketrampilan tersebut, tapi ini seharusnya tidak menghalangi Anda untuk memulai bisnis. Dengan keteguhan dan upaya Anda bisa belajar sembari jalan.Promosi bisnisBanyak pengusaha yang menghabiskan uang dalam jumlah besar tapi ragu untuk menggunakan uangnya untuk iklan dan promosi bisnis mereka. Orang lain harus tahu ada bisnis baru yang dibuka di kotanya. Iklan di koran lokal dan penyebaran flyer dan brosur akan menciptakan awareness dan mendatangkan pelanggan. Website yang di update secara teratur akan sangat membantu.KesimpulanSetelah Anda mencapai sasaran dalam memulai usaha baru, Anda harus mendapatkan alur pelanggan yang stabil dan memastikan mereka memiliki pengalaman berbisnis dengan Anda. Seperti yang dikatakan Jeff Bezos, pendiri Amazon.com: Jika Anda membangun pengalaman yang baik, pelanggan akan menyebarkan hal tersebut. Iklan dari mulut ke mulut sangat ampuh.Dengan segala keterbatasan dana, terbukti beberapa ide kreatif baru di atas bisa berlanjut menjadi sebuah peluang bisnis baru dan penggagasnya bisa menjadi calon pengusaha baru. Ide-ide kreatif mereka sudah mulai dilirik oleh sejumlah perusahaan atau vendor untuk digarap lebih jauh sebagai sebuah bisnis. Yang saya tahu, Ana Ningsih si penemu Multiclos memang sedang ada pembicaraan dengan salah satu produsen kloset. Lalu, ada sebuah perusahaan sepeda motor yang ingin membeli desain Tasenden karya Dony, ujar Yoris. Menariknya, peminat tongkat cahaya untuk kaum tunanetra di Bali pun tidak sedikit. Terakhir kali saya bertemu dengan penemunya, dia sedang giat-giatnya memproduksi massal tongkat ini. Dia menjual dengan harga murah, karena memang niatnya bukan sekadar komersial, tetapi membantu orang-orang tunanetra, tambah Yoris, yang berharap pada DBIA tahun ketiga akan makin banyak perusahaan atau vendor yang tertarik pada produk-produk DBIA untuk kemudian memproduksinya.Jadi, jalan untuk menjadi pengusaha sebenarnya terbentang luas bagi siapa saja. Asal punya ide kreatif dan inovatif, maka lahirlah pengusaha baru, sekalipun di tengah krisis. Seperti Fiki, yang justru membangun usaha distro di tengah berlangsungnya krisis ekonomi 19971998. Demi kepentingan ekonomi nasional, tumbuhnya pengusaha-pengusaha baru berbasiskan ide-ide kreatif dan inovatif jelas banyak memberi manfaat. Selain produktivitas nasional meningkat, lapangan kerja baru pun tercipta. (fn/pm/we) www.suaramedia.com