51

iipauddikmassulbar.id/.../LAKIP-BPPAUD-DAN-DIKMAS-SULBAR-1.pdfBP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat pada tahun 2018 menetapkan satu sasaran kegiatan dan enam indikator kinerja sesuai perjanjian

  • Upload
    others

  • View
    2

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: iipauddikmassulbar.id/.../LAKIP-BPPAUD-DAN-DIKMAS-SULBAR-1.pdfBP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat pada tahun 2018 menetapkan satu sasaran kegiatan dan enam indikator kinerja sesuai perjanjian
Page 2: iipauddikmassulbar.id/.../LAKIP-BPPAUD-DAN-DIKMAS-SULBAR-1.pdfBP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat pada tahun 2018 menetapkan satu sasaran kegiatan dan enam indikator kinerja sesuai perjanjian
Page 3: iipauddikmassulbar.id/.../LAKIP-BPPAUD-DAN-DIKMAS-SULBAR-1.pdfBP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat pada tahun 2018 menetapkan satu sasaran kegiatan dan enam indikator kinerja sesuai perjanjian

ii

Page 4: iipauddikmassulbar.id/.../LAKIP-BPPAUD-DAN-DIKMAS-SULBAR-1.pdfBP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat pada tahun 2018 menetapkan satu sasaran kegiatan dan enam indikator kinerja sesuai perjanjian

iii

KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan ke hadirat Allah, Tuhan Yang Maha Esa, atas berkat dan rahmat-

Nya BP PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat berhasil menyelesaikan penyusunan laporan

kinerja tahun 2 0 1 8 dengan tepat waktu. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006

Tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah dan Peraturan Presiden

Nomor 29 Tahun 2014 Tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah telah

mengamanatkan kepada setiap instansi pemerintah untuk menyusun laporan kinerja setiap

tahun.

Laporan ini menyajikan informasi kinerja atas pencapaian sasaran kegiatan beserta

indikator kinerjanya sebagaimana tertuang dalam Perjanjian Kinerja BP PAUD dan Dikmas

Sulawesi Barat tahun 2018.

BP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat pada tahun 2018 menetapkan satu sasaran kegiatan

dan enam indikator kinerja sesuai perjanjian kinerja. Secara umum BP-PAUD dan Dikmas

Sulawesi Barat telah berhasil merealisasikan target kinerja yang ditetapkan dalam

perjanjian kinerja.

Meskipun telah banyak capaian keberhasilan, namun masih banyak permasalahan yang

perlu diselesaikan di tahun mendatang. Permasalahan tersebut diantaranya jumlah

pamong belajar hanya satu orang. Dengan dukungan dan keterlibatan seluruh pemangku

kepentingan, diharapkan permasalahan yang dihadapi tersebut dapat segera

terselesaikan.

Melalui laporan kinerja ini diharapkan dapat memberikan gambaran objektif tentang

kinerja yang dihasilkan BP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat pada tahun 2018. Semoga

laporan kinerja ini bermanfaat sebagai bahan evaluasi perencanaan program/kegiatan

dan anggaran, perumusan kebijakan bidang pendidikan khususnya program PAUD dan

Dikmas serta peningkatan kinerja di tahun mendatang.

Page 5: iipauddikmassulbar.id/.../LAKIP-BPPAUD-DAN-DIKMAS-SULBAR-1.pdfBP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat pada tahun 2018 menetapkan satu sasaran kegiatan dan enam indikator kinerja sesuai perjanjian

iv

Akhir kata, saya ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu

terselesaikannya laporan kinerja BP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat pada tahun2018..

Mamuju, Januari 2019

Kepala,

Dr. H. Andi Rusdi, M.Pd

NIP 196504301991031004

Page 6: iipauddikmassulbar.id/.../LAKIP-BPPAUD-DAN-DIKMAS-SULBAR-1.pdfBP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat pada tahun 2018 menetapkan satu sasaran kegiatan dan enam indikator kinerja sesuai perjanjian

v

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ...................................................................................................... i

KATA PENGANTAR ................................................................................................. iii

DAFTAR ISI ......................................................................................................... v

IKHTISAR EKSEKUTIF ................................................................................................. vii

BAB I PENDAHULUAN ............................................................................................... 1

A. Gambaran Umum ....................................................................................................................... 1

B. Dasar Hukum ............................................................................................................................... 2

C. Tugas dan Fungsi Serta Struktur Organisasi .................................................................... 3

D. Isu-isu strategis/permasalahan ............................................................................................. 5

BAB II PERENCANAAN KINERJA .............................................................................. 6

Visi dan Misi BP-PAUD dan Dikmas Sulbar ................................................................................. 6

Tujuan Strategis .................................................................................................................................. 6

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA ........................................................................... 10

A. CAPAIAN KINERJA BP-PAUD DAN DIKMAS SULAWESI BARAT ................ 10

IKK 1 Model/program PAUD dan Dikmas yang dikembangkan .............................. 10

IKK 2 Satuan PAUD dan Dikmas yang disiapkan untuk memenuhi SNP .............. 12

IKK 3 SDM PAUD dan Dikmas yang ditingkatkan kompetensinya ......................... 23

IKK 4 Layanan manajemen eselon 1 ................................................................................... 25

IKK 5 Layanan internal (overhead) ....................................................................................... 30

IKK 6 Layanan perkantoran .................................................................................................... 31

B. REALISASI ANGGARAN .................................................................................... 34

C. EFISIENSI ANGGARAN ...................................................................................... 35

BAB IV PENUTUP ....................................................................................................... 36

Page 7: iipauddikmassulbar.id/.../LAKIP-BPPAUD-DAN-DIKMAS-SULBAR-1.pdfBP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat pada tahun 2018 menetapkan satu sasaran kegiatan dan enam indikator kinerja sesuai perjanjian

vi

IKHTISAR EKSEKUTIF

Laporan kinerja BP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat tahun 2018 menyajikan tingkat

pencapaian satu sasaran strategis, dengan enam indikator sebagaimana ditetapkan dalam

Perjanjian Kinerja tahun 2018. Tingkat ketercapaian dan ketidakcapaian indikator kinerja

lebih detail diuraikan pada BAB III.

Secara umum, capaian kinerjanya adalah sebagai berikut.

Kinerja Keuangan

BP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat

Pagu = Rp. 7.558.333.000

Realisasi = Rp. 7.167.285.514

Beberapa permasalahan/ kendala yang dihadapi dalam upaya pencapaian target antara

lain:

1. Jumlah Pamong Belajar hanya 1 orang, sementara standar tim pengembang sesuai

Juknis minimal 3 orang.

2. Aplikasi pemetaan mutu terkadang tidak berfungsi dengan baik. Misalnya petugas/

pengelola satuan sudah melakukan input data pada aplikasi, namun data tidak

tersimpan.

100%

100%

100%

100%

100%

100%

100%

100%

100%

100%

100%

100%

Layanan perkantoran

Layanan Internal (Overhead)

Layanan dukungan manajemeneselon 1

SDM PAUD dan Dikmas yangtingkatkan kompetensinya

Satuan PAUD dan Dikmas yangdisiapkan untuk memenuhi SNP

Model/program PAUD dan Dikmasyang dikembangkan

Grafik Ringkasan Capaian IKK

Target Realisasi

88.74%100% 100%

0%

100%

100%

100%100% 100%

100%

100%100%

Model yangdikembangkan

Satuan PAUD danDikmas yang

disiapkanmemenuhi SNP

SDM PAUD danDikmas yangtingkatkan

kompetensinya

Layanandukungan

manajemeneselon 1

Layanan Internal(Overhead)

Layananperkantoran

Tren Capaian IKK

2017 2018

94,83 %

94,83%

Page 8: iipauddikmassulbar.id/.../LAKIP-BPPAUD-DAN-DIKMAS-SULBAR-1.pdfBP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat pada tahun 2018 menetapkan satu sasaran kegiatan dan enam indikator kinerja sesuai perjanjian

vii

3. Sebagian satuan PAUD dan Dikmas sasaran pemetaan mutu dalam tahun yang sama

mengajukan akreditasi.

4. Sebagian PTK PAUD dan Dikmas tidak membawa laptop di tempat pelaksanaan

supervisi, sehingga tidak bisa langsung mengerjakan dokumen sesuai tugas yang

diberikan oleh supervisor.

5. pembayaran honor pendidik/ tutor bantu tidak dapat dibayar tiap bulan. Karena adanya

persepsi yang berbeda oleh Kanwil KPPN Mamuju terkait kode akun 5216311, dibayar

pada akhir tahun.

Upaya yang telah dilakukan untuk mengatasi permasalahan/ kendala yang muncul antara

lain :

1. Optimalisasi peran akademisi, praktisi dan pegawai tenaga fungsional umum yang

diperbantukan sebagai pamong belajar dalam proses pengembangan model.

2. Pengimputan data secara manual, selanjutnya diinput pada aplikasi pemetaan secara

berulang-ulang hingga berhasil.

3. Menjalin koordinasi dengan pihak BAN PAUD dan PNF Provinsi Sulbar, agar tidak terjadi

di tahun mendatang.

4. PTK PAUD dan Dikmas yang tidak membawa laptop, diberikan penugasan dan diberikan

tenggak waktu untuk memperbaiki dokumen di satuan.

5. Merubah kode akun sesuai persepsi dari Kanwil KPPN Mamuju dari 5216311 menjadi

526312 (Beban barang untuk bantuan lainnya yang memiliki karakteristik bantuan

pemerintah).

Page 9: iipauddikmassulbar.id/.../LAKIP-BPPAUD-DAN-DIKMAS-SULBAR-1.pdfBP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat pada tahun 2018 menetapkan satu sasaran kegiatan dan enam indikator kinerja sesuai perjanjian

1

PENDAHULUAN

A. GAMBARAN UMUM

BP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat merupakan satuan kerja/Unit Pelaksana Teknis

yang berada di bawah pembinaan Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini dan

Pendidikan Masyarakat. BP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat sebelumnya bernama

Balai Pengembangan Kegiatan Belajar (BPKB) Sulawesi Barat yang merupakan Unit

Pelaksana Teknis Daerah Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Sulawesi Barat

yang dibentuk berdasarkan Peraturan Gubernur Nomor 16.a tahun 2006 tentang

Pembentukan Susunan Organisasi dan Tata Kerja UPTD/BPKB Provinsi Sulawesi Barat.

Dengan adanya UU. Nomor 23 tahun 2014 bahwa PAUD dan Dikmas bukan lagi

menjadi kewenangan Provinsi tetapi menjadi kewenangan Kabupaten/Kota, maka

BPKB yang sebelumnya merupakan UPTD Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi

Sulawesi Barat diambil alih oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menjadi

Unit Pelaksana Teknis (UPT) Ditjen PAUD dan Dikmas. Melalui penyerahan aset,

pegawai, sarana dan prasarana oleh Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat kepada

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Rebuplik Indonesia dengan Berita Acara

Serah Terima Nomor 420/2530/SET dan Nomor 64338/A.A4/HK/2016 yang

ditandatangani oleh H. Anwar Adnan Saleh (Gubernur Provinsi Sulawesi Barat) dan

Didik Suhardi (Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan) pada

tanggal 28 Oktober 2016.

Untuk pertama kalinya BP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat terbentuk tahun 2017

sesuai dengan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 5 Tahun 2017

tentang Organisasi dan Tata kerja Balai Pengembangan Pendidikan Anak Usia Dini

dan Pendidikan Masyarakat Sulawesi Barat. Dipimpin oleh Drs. Muh. Sayuti, MM.

Jumlah SDM sebanyak 15 orang. BP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat mempunyai

wilayah kerja Provinsi Sulawesi Barat, meliputi: Kabupaten Mamuju, Kabupaten

BAB

1

Page 10: iipauddikmassulbar.id/.../LAKIP-BPPAUD-DAN-DIKMAS-SULBAR-1.pdfBP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat pada tahun 2018 menetapkan satu sasaran kegiatan dan enam indikator kinerja sesuai perjanjian

2

Mamuju Tengah, Kabupaten Pasangkayu, Kabupaten Majene, Kabupaten Polewali, dan

Kabupaten Mamasa.

B. DASAR HUKUM

Dasar hukum yang menjadi landasan penyusunan Lakip tahun 2018 ini adalah;

1. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan

Kinerja Instansi Pemerintah;

2. Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja

Instansi Pemerintah;

3. PermenPAN dan RB Nomor 53 Tahun 2016 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian

Kinerja, Pelaporan kinerja dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja;

4. Permendikbud Nomor 9 Ttahun 2016 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja di

Lingkungan Kemendikbud;

5. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 5 Tahun 2017 tenatng

Organisasi dan Tata Kerja Balai Pengembangan Pendidikan Usia Dini dan

Pendidikan Masyarakat;

6. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 11 Tahun 2018 tentang

Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan;

7. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 12 Tahun 2018 Tentang

Perubahan Atas Permendikbud Nomor 22 Tahun 2015 Tentang Rencana Strategis

Kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan Tahun 2015-2019;

8. Rencana Strategis BP PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat Tahun 2015 – 2019;

9. Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) BP.PAUD dan Dikmas Sulbar tahun

Anggaran 2018. Nomor : SP DIPA-023.05.2.403497/ 2018 tanggal 05 Desember

2017.

Page 11: iipauddikmassulbar.id/.../LAKIP-BPPAUD-DAN-DIKMAS-SULBAR-1.pdfBP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat pada tahun 2018 menetapkan satu sasaran kegiatan dan enam indikator kinerja sesuai perjanjian

3

C. TUGAS DAN FUNGSI SERTA STRUKTUR ORGANISASI

Berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia

Nomor 5 Tahun 2017 menyatakan bahwa Balai Pengembangan Pendidikan Anak Usia

Dini dan Pendidikan Masyarakat merupakan unit pelaksana teknis Kementerian

Pendidikan dan Kebudayaan di bidang pengembanagan pendidikan anak usia dini dan

pendidikan masyarakat. Selanjutnya BP PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat memiliki

tugas untuk melaksanakan pengembangan program dan mutu pendidikan anak usia

dini dan pendidikan masyarakat, dan fungsi sebagaimana diamanahkan dalam

Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudyaaan No. 5 Tahun 2017 sebagai berikut;

1. Pengembanagn program pendidikan anak usia dini dan pendidikan masyarakat;

2. Pemetaan mutu pendidikan anak usia dini dan pendidikan masyarakat;

3. Supervisi satuan pendidikan anak usia dini dan pendidikan masyarakat;

4. Fasilitasi penyusunan dan pelaksanaan program pendidikan anak uisa dini dan

pendidikan masyarkat;

5. Pengembangan sumber daya pendidikan anak usia dini dan pendidikan

masyarakat;

6. Pengelolaan sistem informasi pendidikan anak usia dini dan pendidikan

masyarakat;

7. Pelaksanaan kemitraan di bidang pendidikan anak usia dini dan pendidikan

masyarakat;

8. Pelaksanaan urusan administrasi BP-PAUD dan Dikmas.

Sebagaimana tertuang dalam Restra BP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat tahun 2015-

2019, mengembang dua tugas utama yakni pengembangan program/model PAUD

dan Dikmas dan pengembangan mutu PAUD dan Dikmas. Dalam hal pengembangan

model PAUD dan Dikmas sebagai model yang dihasilkan tervalidasi yang sifatnya

harus inovatif, kontekstual dan aplikatif serta sesuai kebijakan Ditjen PAUD dan

Dikmas. Sedangkan dalam Pengembangan Mutu PAUD dan Dikmas dalam rangka

menuju pencapaian Standar Nasional Pendidikan yang berlaku.

Page 12: iipauddikmassulbar.id/.../LAKIP-BPPAUD-DAN-DIKMAS-SULBAR-1.pdfBP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat pada tahun 2018 menetapkan satu sasaran kegiatan dan enam indikator kinerja sesuai perjanjian

4

Sebagai unit pelaksana teknis BP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat sampai saat ini

memiliki struktur organisasi dengan kategori Tipe B dengan susunan organisasi

beserta pejabatnya sebagai berikut :

Gambar 1

Struktur Organisasi BP-PAUD dan Dikmas Sulbar

Staf yang dimiliki untuk membantu mengemban segala tugas dan fungsi organisasi

adalah Pegawai Negeri Sipil sebanyak 17 orang dan tenaga pramubakti 21 orang.

Sebagaimana amanah Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 5 Tahun

2017 Sub bagian Umum mempunyai tugas melakukan urusan perencanaan, keuangan,

kepegawaian, ketatalaksanaan, ketatausahaan, hubungan masyarakat, kerumah-

tanggaan, pengelolaan dan kemitraan di bidang PAUD dan Dikmas.

Page 13: iipauddikmassulbar.id/.../LAKIP-BPPAUD-DAN-DIKMAS-SULBAR-1.pdfBP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat pada tahun 2018 menetapkan satu sasaran kegiatan dan enam indikator kinerja sesuai perjanjian

5

D. ISU-ISU STRATEGIS/PERMASALAHAN

Beberapa permasalahan/isu strategis yang menjadi perhatian antara lain:

1. Rendahnya jumlah satuan PAUD dan Dikmas yang terakreditasi di Provinsi Sulawesi

Barat baru mencapai 25 persen atau 530 satuan dari 2.087 satuan (tidak termasuk

RA);

2. Tingginya permasalahan pengelolaan program dan pembelajaran PAUD dan Dikmas

di masyarakat;

3. Keterbatasan jumlah ASN pada BP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat, belum

memenuhi beban kerja yang ada pada masing-masing unit kerja/seksi. Khususnya

jumlah pamong belajar hanya satu orang;

4. Belum adanya gedung perkantoran yang permanen dan refresentatif, hanya

mengontrak ruko miliki masyarakat.

Page 14: iipauddikmassulbar.id/.../LAKIP-BPPAUD-DAN-DIKMAS-SULBAR-1.pdfBP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat pada tahun 2018 menetapkan satu sasaran kegiatan dan enam indikator kinerja sesuai perjanjian

6

PERENCANAAN KINERJA

Visi dan Misi BP-PAUD dan DIkmas Sulbar

Mengacu pada rencana strategis BP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat tahun 2015-2019,

Balai telah menetapkan visi dan misi, sebagai berikut.

Gambar 2

Visi dan misi BP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat

Tujuan Strategis

Tujuan strategis yang dimaksud di sini adalah rumusan kerja untuk mencapai target

output yang telah disepakati bersama dan menjadi perjanjian kinerja BP-PAUD dan

Dikmas Sulawesi Barat dengan Ditjen PAUD dan Dikmas. Untuk itu rumusan kerja harus

disandingkan dengan “MISI “ yang telah dirumuskan di atas. Tujuan yang dirumuskan

merupakan strategi dalam mewujudkan “ MISI “ dan menjabarkan tugas pokok balai

BAB

2

Page 15: iipauddikmassulbar.id/.../LAKIP-BPPAUD-DAN-DIKMAS-SULBAR-1.pdfBP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat pada tahun 2018 menetapkan satu sasaran kegiatan dan enam indikator kinerja sesuai perjanjian

7

yaitu pengembangan program, pemetaan mutu, supervisi, peningkatan sumber daya

manusia, publikasi dan kemitraan serta pelayanan prima berbasis sistem.

Rincian tujuan dapat diuraikan sebagai berikut:

1. Meningkatkan kualitas layanan pendidikan PAUD dan Dikmas sesuai dengan tusi BP

PAUD dan Dikmas Sulbar:

a. Menyusun rencara strategis Balai sesuai kebijakan Ditjen PAUD dan Dikmas,

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

b. Menyusun rencana kegiatan pertahun sesuai kebutuhan masyarakat.

c. Melengkapi infrastuktur sebagai sarana peningkatan dan kemudahan

pelayanan bagi masyarakat.

d. Melakukan evaluasi kinerja balai secara berkelanjutan.

2. Meningkatkan kapasitas dan keahlian pegawai internal serta rotasi secara internal,

agar mampu memberikan layanan prima bagi masyarakat.

a. Pelaksanaan peta kompetensi SDM sesuai jabatan, kualifikasi dan kompetensi.

b. Peningkatan kompetensi SDM balai melaui magang pada BP-PAUD dan Dikmas

lainnya yang memiliki kelebihan baik manajemen maupun subtansi pelaksanaan

tugas utama.

c. Peningkatan SDM internal yang professional dan sesuai dengan tata nilai

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

3. Melakukan pengembangan model program dan pembelajaran PAUD dan Dikmas

yang tervalidasi dan digunakan oleh masyarakat.

a. Pengembangan model PAUD dan Dikmas yang sesuai dengan kebutuhan

masyarakat dan kebijakan Ditjen PAUD dan Dikmas.

b. Pengembangan model PAUD dan Dikmas yang inovatif, kontekstual, dan

aplikatif sesuai potensi masyarakat dan dapat digunakan oleh lembaga lainnya.

4. Melakukan pengembangan mutu PAUD dan Dikmas dalam dalam rangka memenuhi

SNP.

a. Melaksanakan pemetaan mutu satuan dan atau program PAUD dan Dikmas

secara merata.

b. Melaksanakan supervisi sesuai sasaran pemetaan mutu PAUD dan Dikmas.

Page 16: iipauddikmassulbar.id/.../LAKIP-BPPAUD-DAN-DIKMAS-SULBAR-1.pdfBP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat pada tahun 2018 menetapkan satu sasaran kegiatan dan enam indikator kinerja sesuai perjanjian

8

c. Melaksanakan peningkatan kapasitas kepada tim pelaksana pemetaan mutu dan

supervisi kabupaten.

5. Peningkatan kompetensi SDM (pendidik dan tenaga kependidikan) pada satuan

PAUD dan Dikmas.

a. Melaksanakan bimbingan teknis dan workshop sesuai hasil analisis pemetaan

mutu PAUD dan Dikmas.

b. Melaksanakan bimbingan teknis dan workshop sesuai isu-isu strategis ditjen

PAUD dan Dikmas.

6. Menyediakan data dan informasi tentang program PAUD dan Dikmas yang

memadai.

a. Pengelolaan administrasi pekerjaan berbasis TIK.

b. Penyediaan data dan informasi terkini dengan layanan prima sesuai

tuntutan masyarakat.

7. Meningkatkan kerjasama kemitraan dengan stakeholder bidang PAUD dan Dikmas

yang saling menguntungkan secara berkelanjutan.

a. Menjalin jejaring kemitraan untuk pengembangan SDM PAUD dan Dikmas

dengan Pemerintah Provinsi, Kabupaten, dunia usaha dan industry serta

stakeholder lainnya.

b. Mempublikasi capaian kinerja, guna mendukung eksistensi BP-PAUD dan Dikmas

Sulawesi Barat.

Dalam rangka mencapai tujuan strategis, BP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat

menetapkan target tahunan yang akan dicapai, yaitu melalui perjanjian kinerja tahun

2018.

Page 17: iipauddikmassulbar.id/.../LAKIP-BPPAUD-DAN-DIKMAS-SULBAR-1.pdfBP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat pada tahun 2018 menetapkan satu sasaran kegiatan dan enam indikator kinerja sesuai perjanjian

9

Berikut ringkasan Perjanjian Kinerja BP PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat.

Tabel 1.1 Target Capaian

BP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat

SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TAHUN 2018

TARGET ANGGARAN

Tersedianya hasil pengkajian dan pengembangan model/program PAUD-Dikmas yang bermutu, berwawasan gender, Pendidikan untuk pembangunan berkelanjutan (ESD) dan kewarganegaraan global, serta replikabel di seluruh regional/wilayah

Model/Program PAUD-

Dikmas yang dikembangkan

1 Naskah

227.408.500

Lembaga/Satuan PAUD-

Dikmas yang Menerapkan

Model/Program hasil

kajian/pengembangan

- Satuan PAUD-Dikmas yang

disiapkan untuk memenuhi

Standar Nasional

- SDM PAUD Dikmas yang

ditingkatkan

kompetensinya

180 Lembaga 207 Orang

1.825.200.000 1.424.795.000 400.405.000

Layanan dukungan

Managemen Eselon 1

1 Layanan

2.042.221.000

Layanan Internal Overhead 1 Layanan 1 Layanan

931.837.000 2 .527.294.000

Layanan Perkantoran

Jumlah Anggaran BP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat sebesar Rp 7.558.333.000,- (Tujuh Miliar Lima Ratus Lima Puluh Delapan Juta Tiga Ratus Tiga Puluh Tiga Ribu Rupiah)

Page 18: iipauddikmassulbar.id/.../LAKIP-BPPAUD-DAN-DIKMAS-SULBAR-1.pdfBP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat pada tahun 2018 menetapkan satu sasaran kegiatan dan enam indikator kinerja sesuai perjanjian

10

AKUNTABILITAS KINERJA

A. CAPAIAN KINERJA BP-PAUD DAN DIKMAS SULAWESI BARAT

Sesuai perjanjian kinerja tahun 2018, BP-PAUD dan dikmas Sulawesi Barat menetapkan

satu sasaran strategis dan enam indikator kinerja sesuai Perjanjian Kinerja. Berikut

informasi tingkat ketercapaiannya selama tahun 2018.

Indikator kinerja:

Capaian indikator kinerja ini didukung oleh output Model PAUD-Dikmas yang

dikembangkan yang telah terealisasi sesuai perjanjian kinerja yakni sebesar 100%.

Jumlah 1 naskah, dengan produk pengembangan model sebanyak 7 jenis modul Biologi

Paket C Setara SMA/MA Kelas XII, sebagai berikut.

1. Modul 1 : Mengikuti perjalanan usia makhluk hidup

2. Modul 2 : Memperoleh dan menggunakan energi dan makanan

3. Modul 3 : Materi genetik sebagai pusat informasi tubuh makhluk hidup

4. Modul 4 : Pembelahan sel sebagai dasar pertumbuhan, perkembangan dan hereditas

5. Modul 5 : Menelusuri pewarisan sifat pada makhluk hidup

6. Modul 6 : Mutasi dan evolusi dasar penentu keanekaragaman

7. Modul 7 : Bioteknologi sebagai penyokong kesejahteraan manusia.

Kinerja telah tercapai sesuai target yang ditetapkan dan menghasilkan naskah model

yang tervalidasi oleh direktorat pembinaan pendidikan keaksaraan dan kesetaraan. Jika

dibandingkan dengan tahun 2017 hasil pengembangan model PAUD dan Dikmas tidak

tervalidasi.

Model/Program PAUD dan Dikmas yang Dikembangkan IKK # 1

BAB

3

Page 19: iipauddikmassulbar.id/.../LAKIP-BPPAUD-DAN-DIKMAS-SULBAR-1.pdfBP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat pada tahun 2018 menetapkan satu sasaran kegiatan dan enam indikator kinerja sesuai perjanjian

11

Gambar 3

Grafik Tren Capaian Hasil Pengembangan Model

PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat

Hambatan dan Kendala

Meskipun kinerja tercapai sesuai target, namun masih ditemukan hambatan/ kendala

dan permasalahan yang dihadapi dalam upaya pencapaian target antara lain:

1. Jumlah Pamong Belajar hanya 1 orang, sementara standar tim pengembang sesuai

Juknis minimal 3 orang.

2. Terbatasnya jumlah kelompok belajar paket C IPA yang diselenggarakan oleh PKBM

atau SKB di Sulawesi Barat sebagai tempat ujicoba model.

3. Tahapan pengembangan model pada RK-AKL tidak sesuai dengan Juknis

pengembangan model PAUD dan Dikmas.

Langkah Antisipasi yang Dilakukan

Beberapa langkah antisipasi yang dilakukan agar target indikator kinerja dapat tercapai

antara lain:

1. Optimalisasi peran akademisi, praktisi dan pegawai tenaga fungsional umum yang

diperbantukan sebagai pamong belajar dalam proses pengembangan model.

2. Memanfaatkan kelompok belajar paket C IPA yang ada sebagai tempat ujicoba

model.

2017

2018

Model tidak tervalidasi Model tervalidasi

Tren Capaian Hasil Pengembangan Model

Page 20: iipauddikmassulbar.id/.../LAKIP-BPPAUD-DAN-DIKMAS-SULBAR-1.pdfBP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat pada tahun 2018 menetapkan satu sasaran kegiatan dan enam indikator kinerja sesuai perjanjian

12

3. Melakukan revisi RK-AKL untuk menyesuaikan tahapan pengembangan model sesuai

Juknis

Keberhasilan dalam pencapaian indikator tersebut juga didukung adanya komitmen

yang kuat dari kepala balai terhadap tugas utama pengembangan model.

Kepala BP-PAUD dan Dikmas Sulbar memberikan arahan pengembangan model

Indikator kinerja:

Indikator kinerja Satuan PAUD dan Dikmas yang disiapkan untuk memenuhi standar

nasional pendidikan di Sulawesi Barat, meliputi beberapa kegiatan, sebagai berikut.

1. Pemetaan Mutu Satuan PAUD-Dikmas

Pelaksanaan pemetaan mutu PAUD dan Dikmas telah mencapai target yang

ditetapkan dalam perjanjian kinerja yaitu 100% atau sejumlah 180 satuan, 166

PAUD, 11 PKBM dan 3 LKP. Kegiatan pemetaan mutu merupakan upaya untuk

mengetahui tingkat kelayakan program dan/atau satuan PAUD dan Dikmas menurut

SNP. Parameter kelayakan ini adalah indikator-indikator SNP yang dirumuskan oleh

BAN PAUD dan PNF yang meliputi delapan standar, yaitu Standar Kompetensi

Lulusan, Standar Isi, Standar Proses, Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan,

IKK # 2 Satuan PAUD dan Dikmas yang disiapkan untuk memenuhi SNP

Page 21: iipauddikmassulbar.id/.../LAKIP-BPPAUD-DAN-DIKMAS-SULBAR-1.pdfBP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat pada tahun 2018 menetapkan satu sasaran kegiatan dan enam indikator kinerja sesuai perjanjian

13

Standar Sarana dan Prasarana, Standar Pengelolaan, Standar Pembiayaan, dan

Standar Penilaian Pendidikan.

Pemetaan mutu satuan PAUD dan Dikmas di Sulawesi Barat menunjukkan

peningkatan. Peningkatan tersebut terlihat makin meningkatnya jumlah satuan yang

dipetakan mutunya. Jika pada tahun 2016 hanya 7 persen, dan 2017 16 persen,

maka pada tahun 2018 naik menjadi 24 persen.

Sementara jumlah satuan PAUD dan Dikmas yang telah dipetakan mutunya di

Sulawesi Barat pada tahun 2018, sebagai berikut.

Tabel. 1.2

Sasaran Pemetaan Mutu BP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat 2018

No. SATUAN KABUPATEN JUMLAH

Mamuju Majene Polman Mamasa Pasangkayu Mateng

1.

2.

3.

PAUD

PKBM

LKP

24

3

2

20

3

1

38

1

-

28

3

-

38

-

-

19

1

-

166

11

3

TOTAL 29 24 38 31 38 20 180

Sumber : Pemetaan Mutu, BP-PAUD dan Dikmas 2018.

Hasil pemetaan mutu PAUD dan Dikmas yang telah terverifikasi oleh BP-PAUD dan

Dikmas Sulbar sebanyak 180 satuan di Wilayah Provinsi Sulawesi Barat. Hasil

pemetaan per standar dapat dilihat pada gambar di bawah ini:

Page 22: iipauddikmassulbar.id/.../LAKIP-BPPAUD-DAN-DIKMAS-SULBAR-1.pdfBP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat pada tahun 2018 menetapkan satu sasaran kegiatan dan enam indikator kinerja sesuai perjanjian

14

Gambar 4

Grafik Hasil Pemetaan Mutu PAUD dan Dikmas

Per Standar Provinsi Sulawesi Barat

Sumber: Pemetaan mutu PAUD dan Dikmas, 2018

a. PAUD

Hasil pemetaan mutu PAUD yang telah terverifikasi sebanyak 166 satuan.

Persentase rata-rata standar yang dicapai adalah 45,69%, artinya mutu satuan

PAUD di Wilayah Sulawesi Barat belum memenuhi standar yang ditetapkan.

Gambar 4 menunjukkan bahwa persentase nilai tertinggi adalah 55,71% yang

tergolong standar proses. Kriteria ini mengenai: 1) rencana kegaiatan semester, 2)

rencana kegaiatan mingguan, 3) rencana kegiatan harian, 4) Program Holistik

Integratif, 5) Penataan Lingkungan Main, 6) pengorganisasian kegiatan, 7) waktu

penilaian, dan 8) teknik penilaian . Disusul tertinggi kedua standar isi 54,50%,

tertinggi ketiga standar pengelolaan 52,62% dan tertinggi keempat standar

sarana dan prasarana 49,64%. Sedangkan untuk nilai standar terendah

menunjukkan persentase angka 27,70% yang tergolong standar pembiayaan.

Kriteria ini mengenai: 1) jenis pembiayaan, 2) sumber pembiayaan, 3) laporan

penggunaan, dan 4) pengadministrasian. Disusul terendah kedua standar tingkat

Page 23: iipauddikmassulbar.id/.../LAKIP-BPPAUD-DAN-DIKMAS-SULBAR-1.pdfBP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat pada tahun 2018 menetapkan satu sasaran kegiatan dan enam indikator kinerja sesuai perjanjian

15

pencapaian perkembangan (STPP) 37,93%, terendah ketiga standar penilaian

38,61%, dan terendah keempat standar PTK 46,28%.

b. PKBM

Hasil pemetaan mutu PKBM yang telah terverifikasi sebanyak 11 satuan.

Persentase rata-rata standar yang dicapai adalah 42,71%, artinya mutu PKBM di

Provinsi Sulawesi Barat masih belum memenuhi SNP.

Gambar 4 menunjukkan bahwa persentase nilai tertinggi yang dicapai oleh

satuan PKBM di Wilayah Sulawesi Barat berdasarkan Standar Nasional Pendidikan

adalah 62,94% yang tergolong pada Standar Kompetensi Lulusan. Kriteria

standar ini mengenai: 1). rumusan standar kompetensi lulusan (SKL) program

kesetaraan atau keaksaraan, 2). rumusan capaian pembelajaran program “life

skill”. Disusul tertinggi kedua standar penilaian pendidikan 66,36%, tertinggi

ketiga standar isi 63,33% dan tertinggi keempat standar proses 66,24%.

Sedangkan persentase untuk nilai standar terendah menunjukkan angka 48,78%

yang tergolong standar sarana dan prasarana. Kriteria ini mengenai: 1) kondisi

peralatan pembelajaran, 2) ketersediaan bahan ajar, 3) Kesesuaian bahan ajar, 4)

peralatan praktik, 5) Ketersediaan ruang belajar, dan 6) status kepemilikan lahan

dan bangunan. Disusul terendah kedua standar pembiayaan 59,85%, dan

terendah ketiga PTK 62,96% dan terendah keempat standar pengelolaan 63,14%.

c. LKP

Hasil pemetaan mutu yang terverifikasi untuk satuan LKP sebanyak 3 satuan,

jumlah ini sesuai dengan target yang ditetapkan oleh BP-PAUD dan Dikmas

Sulawesi Barat. Persentase rata-rata standar yang telah dicapai adalah 38,48%,

artinya satuan LKP di Provinsi Sulawesi Barat belum memenuhi indikator standar

yang ditetapkan.

Gambar 4 menunjukkan bahwa persentase nilai tertinggi yang dicapai oleh

satuan LKP di wilayah Provinsi Sulawesi Barat berdasarkan Standar Nasional

Pendidikan adalah 55,36% yang tergolong pada Standar Pendidik dan Tenaga

Page 24: iipauddikmassulbar.id/.../LAKIP-BPPAUD-DAN-DIKMAS-SULBAR-1.pdfBP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat pada tahun 2018 menetapkan satu sasaran kegiatan dan enam indikator kinerja sesuai perjanjian

16

Kependidikan. Kriteria standar ini mengenai: 1) kualifikasi akademik pendidik/

instruktur, 2) kompetensi pendidik/ instruktur, 3) kualifikasi akademik tenaga

kependidikan, 4) kompetensi tenaga kependidikan, 5) kualifikasi akademik

penguji dan, 6) kompetensi penguji. Disusul tertinggi kedua standar isi 45,12%,

tertinggi ketiga standar penilaian pendidikan 44,44%, tertinggi keempat standar

proses 43,99%. Sedangkan Persentase untuk indikator nilai standar terendah

menunjukkan angka 25,99%, yang tergolong Standar Sarana dan Prasarana.

Kriteria ini mengenai: 1) ketersediaan bahan ajar, 2) sarana pembelajaran, 3)

tempat baca dan bahan bacaan, 4) peralatan kantor dan meubeler, 5) media

pembelajaran, 6) lahan dan gedung, 7) status kepemilikan gedung, 8) ruang

penunjang pengelolaan, 9) program pemeliharaan sarana dan prasarana, 10) SIM

dan Fasilitas TIK, dan, 11) Penyebaran Informasi/Kebijakan. Disusul terendah

kedua standar pembiayaan 27,70%, terendah ketiga standar pengelolaan, dan

terendah keempat standar pembiayaan 27,70%.

Ketercapaian indikator kinerja tersebut dikarenakan dukungan program/kegiatan

sebagai berikut:

a. Adanya tim pelaksana pemetaan mutu yang dibentuk pada setiap kabupaten

untuk melaksanakan pengumpulan dan input data pada satuan PAUD dan

Dikmas di lapangan.

b. Adanya kegiatan orientasi teknis tim pelaksana pemetaan mutu untuk

membekali dalam melakukan pengumpulan dan input data.

Hambatan dan Kendala

Pelaksanaan pemetaan mutu mempunyai permasalahan yang sama yaitu kendala

teknis pada setiap Kabupaten, antara lain:

a. Aplikasi pemetaan mutu terkadang tidak berfungsi dengan baik. Misalnya

petugas atau pengelola satuan sudah melakukan input data pada aplikasi,

namun terkadang data tidak tersimpan.

b. Sebagian satuan PAUD dan Dikmas sasaran pemetaan mutu dalam tahun yang

sama (2018) mengajukan juga akreditasi.

Page 25: iipauddikmassulbar.id/.../LAKIP-BPPAUD-DAN-DIKMAS-SULBAR-1.pdfBP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat pada tahun 2018 menetapkan satu sasaran kegiatan dan enam indikator kinerja sesuai perjanjian

17

c. Lokasi satuan PAUD dan Dikmas sebagian besar berjauhan dan berada di

lorong-lorong sempit.

Langkah Antisipasi yang dilakukan

Beberapa langkah antisipasi yang dilakukan agar target indikator kinerja dapat

tercapai antara lain:

a. Pengimputan data secara manual, selanjutnya diinput pada aplikasi pemetaan

secara berulang-ulang hingga berhasil.

b. Menjalin koordinasi dengan pihak BAN PAUD dan PNF Provinsi Sulbar, untuk

menyamakan persepsi terkait korelasi atau pola hubungan antara pemetaan

mutu dan supervisi PAUD dan Dikmas dengan akreditasi.

c. Memetakan lokasi penugasan petugas sesuai jarak satuan terdekat dan

petugas menggunakan sepeda motor.

Keberhasilan dalam pencapaian indikator tersebut juga didukung adanya

sosialisasi kepada dinas pendidikan dan satuan mengenai kelebihan pemetaan

mutu dalam rangka mempersiapkan satuan dan/atau program PAUD dan Dikmas

menuju akreditasi. Baik melalui media sosial maupun dalam berbagai pertemuan.

Selain itu, komunikasi yang intensif antara tim pelaksana dengan tim inti

pemetaan mutu.

Page 26: iipauddikmassulbar.id/.../LAKIP-BPPAUD-DAN-DIKMAS-SULBAR-1.pdfBP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat pada tahun 2018 menetapkan satu sasaran kegiatan dan enam indikator kinerja sesuai perjanjian

18

Gambar 5

Infografis keuntungan satuan PAUD dan Dikmas mengikuti pemetaan mutu

2. Supervisi Satuan PAUD-Dikmas

Pelaksanaan supervisi PAUD dan Dikmas telah mencapai target yang ditetapkan

dalam perjanjian kinerja yaitu 100% yakni sejumlah 180 satuan, 166 PAUD, 11 PKBM

dan 3 LKP. Sasaran supervisi sesuai dengan sasaran pemetaan mutu satuan PAUD

dan Dikmas, karena supervisi merupakan tindak lanjut dari hasil pemetaan mutu,

khususnya pada indikator SNP yang belum terpenuhi.

Jumlah satuan PAUD dan Dikmas yang disupervisi di Sulawesi Barat, juga

menunjukkan peningkatan seiring dengan meningkatkannya jumlah satuan yang

dipetakan mutunya. Jika pada tahun 2016 hanya 7 persen, dan 2017 16 persen,

maka pada tahun 2018 naik menjadi 24 persen.

Page 27: iipauddikmassulbar.id/.../LAKIP-BPPAUD-DAN-DIKMAS-SULBAR-1.pdfBP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat pada tahun 2018 menetapkan satu sasaran kegiatan dan enam indikator kinerja sesuai perjanjian

19

Ketercapaian indikator kinerja tersebut dikarenakan dukungan program/kegiatan

sebagai berikut:

a. Adanya tim pelaksana supervisi yang dibentuk pada setiap kabupaten untuk

melaksanakan pembimbingan dan fasilitasi pada satuan PAUD dan Dikmas di

lapangan.

b. Adanya kegiatan orientasi teknis tim pelaksana supervisi, agar memahami alur

atau tahapan supervisi satuan PAUD dan Dikmas di lapangan.

c. Monitoring dan evaluasi oleh tim inti BP-PAUD dan Dikmas untuk mengecek

perubahan keterpenuhan SNP pasca pelaksanaan supervisi.

Hambatan dan Kendala

Pelaksanaan supervisi terdapat beberapa kendala diantaranya sebagian PTK PAUD

dan Dikmas tidak membawa laptop di tempat pelaksanaan supervisi, sehingga tidak

bisa langsung mengerjakan dokumen sesuai tugas yang diberikan oleh supervisor.

Langkah Antisipasi yang dilakukan

Langkah antisipasi yang dilakukan agar target indikator kinerja dapat tercapai

adalah PTK PAUD dan Dikmas yang tidak membawa laptop, diberikan penugasan

dan diberikan tenggak waktu untuk memperbaiki dokumen di satuan.

Page 28: iipauddikmassulbar.id/.../LAKIP-BPPAUD-DAN-DIKMAS-SULBAR-1.pdfBP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat pada tahun 2018 menetapkan satu sasaran kegiatan dan enam indikator kinerja sesuai perjanjian

20

Keberhasilan dalam pencapaian indikator tersebut juga didukung adanya pemberian

contoh bukti fisik akreditasi per indikator SNP PAUD, PKBM dan LKP. Baik kepada

supervisor maupun kepada PTK, agar memiliki rujukan dalam melengkapi dokumen

bukti fisik akreditasi. Selain itu, supervisi juga dilakukan dalam berbagai bentuk

pembinaan, pembimbingan dan fasilitasi. Seperti gambar di bawah ini.

3. Pengembangan kemitraan PAUD-Dikmas

Kegiatan pengembangan kemitraan terdiri dari dua sub kegiatan. Pertama,

penguatan lembaga PAUD dan Dikmas melalui bantuan operasioanl satuan

pendidikan. Kedua, kemitraan PAUD sadar lalu lintas usia dini.

Kegiatan penguatan lembaga PAUD telah mencapai target yang ditetapkan dalam

perjanjian kinerja yaitu 100% yakni sejumlah lima (5) SPNF SKB (Kabupaten) di

Sulawesi Barat memperoleh bantuan operasional tutor bantu, yakni SKB. Mamuju,

SKB Pasangkayu, SKB Polman, SKB Mamasa, dan SKB Mamasa.

Gambar 6

Bentuk Supervisi Gambar 7

Contoh Bukti Fisik Dokumen Akreditasi

Per Indikator

Per Indikator SNP

h

Page 29: iipauddikmassulbar.id/.../LAKIP-BPPAUD-DAN-DIKMAS-SULBAR-1.pdfBP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat pada tahun 2018 menetapkan satu sasaran kegiatan dan enam indikator kinerja sesuai perjanjian

21

Berdasarkan grafik di atas menunjukkan peningkatan jumlah tenaga pendidik pada

SPNF SKB di Sulawesi Barat. Jika dibandingkan tahun 2017, hanya 36 orang pamong

belajar. Sementara tahun 2018 ada penambahan tutor bantu 40 orang, sehingga

jumlah keseluruhan pendidik di SKB sudah mencapai 76 orang. Dengan peningkatan

jumlah tenaga pendidik yang dimiliki SKB, tentu akan berdampak pada efektivitas

layanan program PAUD dan Dikmas di masyarakat.

Sementara kemitraan PAUD sadar lalu lintas telah terlaksana sesuai target yakni 1

paket kegiatan. Kegiatan tersebut merupakan bentuk sosialisasi tentang kesadaran

berlalu lintas sejak usia dini dengan sasaran pendidik PAUD. Pelaksanaan kegiatan

kerjasama antara BP-PAUD dan Dikmas Sulbar dengan Dinas Perhubungan Provinsi

Sulawesi Barat dan IGTKI Sulawesi Barat.

Ketercapaian indikator kinerja tersebut dikarenakan dukungan program/kegiatan

sebagai berikut:

a. Adanya Perdirjen PAUD dan Dikmas nomor 50 tahun 2018 tentang Juknis

Bantuan pendidik/tutor bantu penyelenggaraan program PAUD dan Dikmas

pada SKB sebagai acuan dalam melaksanakan rekruitmen, menyeleksi,

menetapkan dan membina tutor bantu.

Page 30: iipauddikmassulbar.id/.../LAKIP-BPPAUD-DAN-DIKMAS-SULBAR-1.pdfBP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat pada tahun 2018 menetapkan satu sasaran kegiatan dan enam indikator kinerja sesuai perjanjian

22

b. Pengajuan berkas portofolio calon pendidik/tutor bantu oleh SKB dengan tepat

waktu dan tepat aturan.

Hambatan dan Kendala

Pelaksanaan pengembangan kemitraan terdapat beberapa kendala diantaranya,

pembayaran honor pendidik/ tutor bantu tidak dapat dibayar tiap bulan. Karena

adanya persepsi yang berbeda oleh Kanwil KPPN Mamuju terkait kode akun

5216311, dibayar pada akhir tahun.

Langkah Antisipasi yang dilakukan

Langkah antisipasi yang dilakukan agar target indikator kinerja dapat tercapai

dinataranya, merubah kode akun sesuai persepsi dari Kanwil KPPN Mamuju dari

5216311 menjadi 526312 (Beban barang untuk bantuan lainnya yang memiliki

karakteristik bantuan pemerintah)

Keberhasilan dalam pencapaian indikator tersebut juga didukung adanya

penambahan volume (jumlah pendidik/tutor bantu yang direkrut) sebelumnya 20

orang menjadi 40 orang. Namun penambahan volume tersebut tidak menambah

jumlah biaya pada RKAKL. Menambahan tersebut terjadi karena dalam perencanaan

anggaran honor tutor bantu 12 bulan, atau dimulai bulan januari hingga bulan

desember. Sementara Juknis yang mengatur tentang tutor bantu, terbit pada akhir

bulan April tahun 2018, sehingga pelaksanaan pembelajaran oleh tutor bantu efektif

bulan Juni hingga bulan desember atau 6 bulan saja. Berdasarkan kondisi tersebut,

agar anggaran terserap sesuai dengan rencana target, maka dilakukan penambahan

jumlah tutor bantu, dengan pembayaran honor enam bulan.

Bimbingan Teknis Pembuatan Media Pembelajat bagi Tutor Bantu SKB

Page 31: iipauddikmassulbar.id/.../LAKIP-BPPAUD-DAN-DIKMAS-SULBAR-1.pdfBP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat pada tahun 2018 menetapkan satu sasaran kegiatan dan enam indikator kinerja sesuai perjanjian

23

Indikator kinerja:

Pelaksanaan kegiatan SDM yang ditingkatkan kompetensinya telah mencapai target

yang ditetapkan dalam perjanjian kinerja yaitu 100%, yakni sejumlah 207 PTK PAUD dan

Dikmas telah mengikuti bimbingan teknis. Sasaran peserta berasal dari unsur PTK PAUD

dan Dikmas yang telah dipetakan mutunya pada tahun 2017, kepala/ pamong belajar

SKB, dan tutor bantu SKB . Dengan rincian sebagai berikut.

Tabel 1.3

Peningkatan Kompetensi SDM PAUD dan Dikmas

Tahun 2018

No Jenis Kegiatan Unsur Peserta Peserta

Target Realisasi

1 Bimbingan Teknis Rencana

Pembelajaran (PAUD, Pendidi-

kan Kesetaraan dan Kursus dan

Pelatihan

- Kepala/ pamong belajar

SKB

- Pendidik/tutor bantu SKB

- Pendidik PAUD

43 Orang 43 Orang

2 Bimbingan Teknis Pembuatan

Media Pembelajaran

- Pamong belajar SKB

- Pendidik/tutor bantu SKB

40 orang 43 orang

3 Bimbingan Teknis Kurikulum

2013 Pendidikan Kesetaraan

- Pamong belajar SKB

- Pendidik/tutor bantu SKB

- Pengelola PKBM

34 orang 34 orang

4 Bimbingan Teknis Pengelola

PKBM dan LKP

Pengelola PKBM dan LKP 45 orang 45 orang

5 Bimbingan Teknis Pengelola

PAUD

Pengelola PAUD 45 orang 45 orang

Jumlah 207 207

Ketercapaian indikator kinerja tersebut dikarenakan dukungan program/kegiatan

sebagai berikut:

a. Sistem manajemen pelaksanaan bimtek/diklat terbangun dengan baik, artinya

meskipun pimpinan tidak berada di kantor panitia/staf dapat melaksanakan

kegiatan, koordinasi melalui grup whatshapp.

b. Data sasaran calon peserta peningkatan kompetensi SDM sudah ada pada aplikasi

pemetaan mutu PAUD dan Dikmas tahun 2017.

SDM PAUD dan Dikmas yang

Ditingkatkan kompetensinya IKK # 3

Page 32: iipauddikmassulbar.id/.../LAKIP-BPPAUD-DAN-DIKMAS-SULBAR-1.pdfBP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat pada tahun 2018 menetapkan satu sasaran kegiatan dan enam indikator kinerja sesuai perjanjian

24

c. Adanya kerjasama panitia dengan tim narasumber, khususnya desain/panduan

kegiatan, termasuk struktur kurikulum.

d. Adanya kerjasama yang baik antara panitia dengan pejabat pengadaan barang dan

jasa, khususnya kepengurusan akomodasi (hotel) tempat pelaksanaan kegiatan.

e. Adanya kerjasama seksi program dengan bagian umum, khususnya layanan

administrasi (SK dan surat pemanggilan peserta/narasumber). Termasuk bagian

keuangan.

Hambatan dan Kendala

Pelaksanaan peningkatan kompetensi SDM tidak mengalami kendala yang signifikan,

hanya ditemukan kendala pada kegiatan Bimtek pembuatan media pembelajaran.

Khususnya praktik pembuatan web pembelajaran dan alat penilaian berbasis online.

Sementara akses jaringan internat hotel tidak stabil.

Langkah Antisipasi yang dilakukan

Langkah antisipasi yang dilakukan agar target indikator kinerja dapat tercapai adalah

sebagian peserta Bimtek menggunakan tethering kouta internat seluler ke laptop untuk

praktik pembuatan web pembelajaran dan alat penilain berbasis online.

Keberhasilan dalam pencapaian indikator tersebut juga didukung adanya pola

komunikasi efektif yang terbangun antara pimpinan dengan staf dalam pelaksanaan

kegiatan. Seperti rapat persiapan kegiatan, rapat evaluasi kinerja tiap minggu dan

komunikasi melalui grup whatshapp.

Rapat evaluasi kinerja pimpinan dan staf tiap minggu

Page 33: iipauddikmassulbar.id/.../LAKIP-BPPAUD-DAN-DIKMAS-SULBAR-1.pdfBP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat pada tahun 2018 menetapkan satu sasaran kegiatan dan enam indikator kinerja sesuai perjanjian

25

Indikator Kinerja

Capaian kinerja untuk indikator ini sebesar 100% atau 1 layanan, terdiri dari 9 kegiatan,

sebagai berikut:

Tabel 1.4

Program/kegiatan layanan dokumen manajemen eselon 1

NO KEGIATAN HASIL PELAKSANAAN

1 Penyusunan rencana program dan

penyusunan rencana anggaran

a. Penyusunan RKAKL 2019 Terlaksana 1 paket kegiatan

b. Koordinasi program dengan dinas provinsi dan lembaga

mitra lainnya

Deskripsi hasil

c. Sinkronisasi program pusat dan daerah. Deskripsi hasil

2 Pelaksanaan pemantauan dan evaluasi

a. Asistensi kepegawaian Terlaksana 1 paket kegiatan

b. Penyusunan Lakip Terlaksana 1 paket kegiatan

c. Monitoring program PAUD dan Dikmas Deskripsi hasil

3 Pengelolaan data dan informasi

- Pengelolaan dan pengembangan website

Terlaksana 1 paket kegiatan

4 Pengelolaan Keuangan

- Pengelolaan SAI

Terlaksana 1 paket kegiatan

5 Pelayanan hukum dan kepatuhan internal

- Pelaksanaan pengawasan internal Balai

Terlaksana 1 paket kegiatan

6 Pengelolaan kepegawaian

- Peningkatan kapasitas SDM

Deskripsi hasil

7 Pelayanan umum dan perlengkapan

- Pengelolaan BMN

Terlaksana 1 paket kegiatan

8 Pelayanan rumah tangga

- Pengelolaan perpustakaan

Terlaksana 1 paket kegiatan

9 Pelayananan humas dan protokoler

a. Pameran PAUD dan Dikmas Deskripsi hasil

b. Publikasi Deskripsi hasil

c. Pelaksanaan unit layanan terpadu Terlaksana 1 paket kegiatan

d. Penerbitan bulletin Deskripsi hasil

e. Jamuan tamu Terlaksana 1 paket kegiatan

Layanan dokumen

Manajemen eselon 1 IKK # 4

Page 34: iipauddikmassulbar.id/.../LAKIP-BPPAUD-DAN-DIKMAS-SULBAR-1.pdfBP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat pada tahun 2018 menetapkan satu sasaran kegiatan dan enam indikator kinerja sesuai perjanjian

26

1. Koordinasi program dengan dinas provinsi dan lembaga mitra lainnya

Kegiatan tersebut telah terlaksana sebanyak dua kali. Kegiatan rakor pertama

dilaksanakan dalam rangka koordinasi program tahun 2018 kepada mitra terkait.

Sementara kegiatan rakor kedua dilaksanakan dalam rangka evaluasi pelaksanaan

program dan anggaran 2018 dan menginformasikan capaian-capaian program BP-

PAUD dan Dikmas tahun 2018. Selain itu, pada kegiatan rakor kedua dihadiri oleh

Dirjen PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat.

Dirjen PAUD dan Dikmas memberikan arahan dalam kegiatan rakor

2. Sinkronisasi program pusat dan daerah

Kegiatan tersebut dalam rangka sinkronisasi program daerah dengan program pusat di

bidang PAUD dan Dikmas. Khususnya sejaumana dukungan daerah melalui APBD

terhadap pembinaan PTK PAUD dan Dikmas, sarana dan prasarana satuan PAUD dan

Dikmas.

Oleh karena itu, agar tujuan kegiatan ini dapat terwujudnya yakni terjadinya

sinkronisasi program pusat dan daerah, maka BP-PAUD dan Dikmas Sulbar

menghadirkan unsur pemerintah daerah, seperti: BAPPEDA Kabupaten dan dinas

pendidikan kabupaten sebagai narasumber. Lain halnya pelaksanaan di Kabupaten

Mamuju, dihadiri langsung oleh Bupati Mamuju dan terjadi kesepekatan rintisan desa

layak anak antara Bupati Mamuju dengan Kepala BP-PAUD dan Dikmas Sulbar.

Page 35: iipauddikmassulbar.id/.../LAKIP-BPPAUD-DAN-DIKMAS-SULBAR-1.pdfBP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat pada tahun 2018 menetapkan satu sasaran kegiatan dan enam indikator kinerja sesuai perjanjian

27

Sementara peserta kegiatan ini dari unsur pengelola dan pendidik PAUD, LKP, PKBM

dan SKB, organisasi mitra PAUD dan Dikmas (HIMPAUDI, IGTKI, forum PKBM, FK-LKP,

HIPKI, bunda PAUD).

Pembukaan kegiatan sinkronisasi program pusat dan daerah

3. Monitoring program PAUD dan Dikmas

Kegiatan tersebut bertujuan untuk memastikan pelaksanaan program PAUD dan

Dikmas di lapangan terlaksana sesuai ketentuan. Khususnya monitoring program PKW,

PKK dan ujian pendidikan kesetaraan telah terlaksana pada 6 kabupaten.

Monitoring UNPK di Kab. Polman

Page 36: iipauddikmassulbar.id/.../LAKIP-BPPAUD-DAN-DIKMAS-SULBAR-1.pdfBP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat pada tahun 2018 menetapkan satu sasaran kegiatan dan enam indikator kinerja sesuai perjanjian

28

4. Pameran PAUD dan Dikmas

Kegiatan ini dimaksudkan untuk promosi produk-produk BP-PAUD PAUD dan Dikmas

Sulbar, termasuk produk-produk kelompok binaan pada event-event skala nasional,

seperti Peringatan HAI (hari aksara internasional) dan Apresiasi GTK PAUD dan Dikmas.

Pada kegiatan ini BP-PAUD dan Dikmas Sulbar telah ikut serta dalam kegiatan

pameran dalam rangka apresiasi GTK PAUD dan Dikmas di Kota Pontianak, Kalimantan

Barat.

5. Publikasi

Kegiatan publikasi dimaksudkan untuk sosialisasi dan promosi tugas dan fungsi BP-

PAUD dan Dikmas Sulbar kepada masyarakat melalui media cetak dan elektoronik.

Sebagai institusi yang baru saja berdiri (tahun 2017), maka kegiatan publikasi menjadi

sangat penting, agar masyarakat memperoleh informasi terhadap eksistensi BP-PAUD

dan Dikmas sebagai lembaga pembinaan di bidang PAUD dan Dikmas di Sulbar.

Pada kegiatan ini BP-PAUD dan Dikmas Sulbar telah melaksanakan publikasi melalui

pencetakan baliho, rool banner, leaflet, penyiaran melalui media televisi, dan video

dokumenter program.

6. Penerbitan bulletin

Kegiatan ini dimaksudkan sebagai media publikasi dalam bentuk cetak yang memuat

artikel, reportase, opini, dan best practice pelaksanaan program BP-PAUD dan Dikmas

Sulbar, termasuk tulisan ilmiah populer bagi pamong belajar untuk memperoleh angka

kredit kenaikan pangkat.

Pada kegiatan ini BP-PAUD dan Dikmas Sulbar telah menerbitkan bulletin sebanyak 1

edisi (1 Vol). Namun dalam hal produksi, seperti layout dan penggandaan belum

dikelola sendiri, tapi di pihak ke- tiga-kan.

7. Peningkatan kapasitas SDM

Peningkatan kapasitas SDM internal ini dilaksanakan melalui Out Bond. Kegiatan ini

dimaksudkan agar pimpinan dan staf, termasuk pramubakti lebih kompak dalam

bekerja, supaya pencapaian visi, misi dan tujuan dapat terwujud.

Page 37: iipauddikmassulbar.id/.../LAKIP-BPPAUD-DAN-DIKMAS-SULBAR-1.pdfBP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat pada tahun 2018 menetapkan satu sasaran kegiatan dan enam indikator kinerja sesuai perjanjian

29

Kegiatan ini telah dilaksanakan di Denpasar, Bali selama empat hari. Bali dipilih sebagai

tempat out bond, karena dari segi sarana dan prasarana sangat lengkap untuk

kegiatan-kegiatan games. Dibandingkan di dalam kota (Mamuju dan sekitarnya) belum

tersedia, tempat out bond yang refresentatif.

Sementara, dalam pelaksanaannya menggunakan jasa EO (Event Organizer), agar

pelaksanaan kegiatan lebih professional. Semuanya diatur oleh EO mulai dari

trasnportasi, akomodasi, konsumsi, tempat out bond.

Hambatan dan permasalahan

Hambatan/kendala dan permasalahan yang dihadapi dalam upaya pencapaian target,

pada kegiatan layananan manajemen eselon 1 semuanya berjalan lancar, tanpa kendala

yang berarti. Namun yang perlu menjadi perhatian yakni pada kegiatan pameran

dimana, sebelumnya telah direncakan dua kali mengikuti pameran, tapi dalam

pelaksanaannya hanya dapat dilaksanakan satu kali saja. Hal tersebut terjadi, karena

pihak pengelola keuangan kurang cermat dalam membagi pegawai melakukan

perjalanan (beban perjalanan dinas), mestinya per kegiatan maksimal 6 orang saja per

kegiatan, dari 12 orang melakukan perjalanan dinas untuk 2 kegiatan pameran.

Langkah Antisipasi yang dilakukan

Langkah antisipasi yang dilakukan agar target indikator kinerja dapat tercapai adalah

menghadiri kegiatan peringatan HAI oleh pimpinan, meskipun dalam pelaksanaan

kegiatan HAI tahun 2018 BP-PAUD dan Dikmas Sulbar tidak memperoleh undangan.

Sehingga ketidakcermatan dalam membagi pegawai pada pameran pertama, justru

berdampak positif.

Page 38: iipauddikmassulbar.id/.../LAKIP-BPPAUD-DAN-DIKMAS-SULBAR-1.pdfBP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat pada tahun 2018 menetapkan satu sasaran kegiatan dan enam indikator kinerja sesuai perjanjian

30

Indikator Kinerja

Capaian kinerja untuk indikator ini sebesar 100% atau 1 layanan, terdiri dari 2 kegiatan,

sebagai berikut:

Tabel 1.5

Kegiatan layanan internal (Overhead)

No Kegiatan Hasil Pelaksanaan

1 Kendaraan bermotor

a. Kendaraan roda 4

b. Kendaraan roda 2

Terlaksana 1 paket kegiatan

2 Peralatan dan fasilitas perkantoran

- Peralatan dan meubelair

Terlaksana 1 paket kegiatan

Hambatan dan permasalahan

Hambatan/kendala dan permasalahan yang dihadapi dalam upaya pencapaian target,

pada kegiatan layananan internal (overhead) semuanya berjalan lancar, tanpa kendala

yang berarti. Kendala hanya terjadi pada kegiatan aspek pengadaan yang

mengharuskan menggunakan aplikasi SIMPeL (sistem informasi manajemen pengadaan

langsung). SIMPeL merupakan sistem yang dibangun untuk memfasilitasi proses

pengadaan langsung secara elektronik dan mengelola database hasil pengadaan

langsung, dalam rangka menghasilkan informasi yang dapat digunakan untuk

penyusunan spending analysis, analisa standard biaya, laporan pelaksanaan pengadaan

langsung, serta laporan manajerial lainnya sesuai kebutuhan dan ketentuan yang

berlaku.

Langkah Antisipasi yang dilakukan

Langkah antisipasi yang dilakukan agar target indikator kinerja dapat tercapai adalah

melaksanakan FGD pemanfaatan aplikasi SIMPeL agar pejabat pengadaan dan calon

penyedia memahami aplikasi pengadaan tersebut.

Layanan Internal

(Overhead) IKK # 5

Page 39: iipauddikmassulbar.id/.../LAKIP-BPPAUD-DAN-DIKMAS-SULBAR-1.pdfBP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat pada tahun 2018 menetapkan satu sasaran kegiatan dan enam indikator kinerja sesuai perjanjian

31

FGD Aplikasi pengadaan SIMPeL

Indikator Kinerja

Capaian kinerja untuk indikator ini sebesar 100% atau 1 layanan, terdiri dari 2 kegiatan,

sebagai berikut:

Tabel 1.6

Kegiatan layanan perkantoran

No Kegiatan Hasil Pelaksanaan

1 Gaji dan tunjangan

- Pembayaran gaji dan tunjangan

Terlaksana 1 paket kegiatan

2 Operasioanl dan pemeliharaan kantor

a. Kebutuhan sehar-hari perkantoran

b. Langganan daya dan jasa

c. Pemeliharaan kantor

d. Pembayaran terkait pelaksanaan operasional kantor

Terlaksana 1 paket kegiatan

Hambatan dan permasalahan

Hambatan/kendala dan permasalahan yang dihadapi dalam upaya pencapaian target,

pada kegiatan layananan perkantoran semuanya berjalan lancar, tanpa kendala yang

berarti. Kendala hanya terjadi pada kegiatan langganan daya dan jasa yakni

penambahan daya listrik (PLN) dan penambahan satu meter energi listrik, menjadi dua

dalam satu gedung.

Layanan Perkantoran IKK # 6

Page 40: iipauddikmassulbar.id/.../LAKIP-BPPAUD-DAN-DIKMAS-SULBAR-1.pdfBP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat pada tahun 2018 menetapkan satu sasaran kegiatan dan enam indikator kinerja sesuai perjanjian

32

Langkah Antisipasi yang dilakukan

Langkah antisipasi yang dilakukan agar target indikator kinerja dapat tercapai adalah

menambah daya dan meter energy listrik menjadi dua dengan pendekatan informal

dengan pihak manajemen PLN rayon Mamuju.

Silaturahmi Kabalai dengana manajemen PT. PLN Mamuju

Selain kegiatan taleh diperjanjikan pada perjanjian kinerja, terdapat pula pelaksanaan

kegiatan yang tidak perjanjikan, antara lain:

1. Pelantikan dan workshop SWBB Sulbar

Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka pelantikan pengurus SWBB, mengingat belum

terbentuk SWBB di Sulawesi Barat. Sehingga pada tahun 2018 dilaksanakan pelantikan

pengurus SWBB oleh Kwarda Sulbar, disaksikan langsung oleh Dirjen PAUD dan

Dikmas.

Ketua Pimpinan SWBB dan Ketua Kwarda Sulbar pada kegiatan pelatinkan pengurus SWBB Sulbar

Kegiatan yang tidak

diperjanjikan

Page 41: iipauddikmassulbar.id/.../LAKIP-BPPAUD-DAN-DIKMAS-SULBAR-1.pdfBP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat pada tahun 2018 menetapkan satu sasaran kegiatan dan enam indikator kinerja sesuai perjanjian

33

2. Lahan Rencana Pembangunan Kantor

Tahun 2018 BP-PAUD dan Dikmas Sulbar telah mendapatkan tanah hibah seluas 5

hektar dari Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat. Tanah tersebut untuk rencana

pembangunan kantor BP-PAUD dan Dikmas Sulbar atau sarana dan prasarana labsite

PAUD dan Dikmas. Capaian tersebut diperoleh karena pola komunikasi yang intensif

dibangun oleh pimpinan balai kepada Gubernur Sulawesi Barat.

Koordinasi pimpinan balai dengan gubernur Sulawesi Barat terkait pengurusan tanah hibah.

3. Rintisan Desa Layak Anak

Penetapan satu desa sebagai rintisan desa layak anak telah diperoleh dari Bupati

Mamuju, atas permohonan kepala BP-PAUD dan Dikmas Sulbar terkait rintisan desa

layak anak sebagai labsite percontohan BP-PAUD dan Dikmas Sulbar. Rintisan desa

layak anak tersebut dilaksanakan secara multi sektoral.

Page 42: iipauddikmassulbar.id/.../LAKIP-BPPAUD-DAN-DIKMAS-SULBAR-1.pdfBP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat pada tahun 2018 menetapkan satu sasaran kegiatan dan enam indikator kinerja sesuai perjanjian

34

REALISASI ANGGARAN

Pagu anggaran BP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat dalam DIPA tahun 2018 sebesar

Rp. 7.558.333.000. Dari pagu anggaran tersebut berhasil direalisasikan sebesar Rp.

7.167.285.514 dengan pesentase daya serap sebesar 94,83%.

Pagu sebesar tersebut di atas digunakan untuk membiayai pencapaian satu sasaran

strategis dengan enam indikator kinerja sesuai perjanjian kinerja. Berikut rincian

penyerapan anggaran pada masing-masing sasaran/indikator kinerja.

Tabel 1.7

Rincian Penyerapan Anggaran

Sasaran Strategis Indikator Kinerja Anggaran Realisasi % Daya

Serap

Tersedianya hasil

pengkajian dan

pengembangan

model/program PAUD-

Dikmas yang bermutu

berwawasan gender,

pendidikan untuk

pembangunan

berkelanjutan (ESD) dan

kewarganegaraan global,

serta replikabel di suluruh

regional/wilayah.

Model/program PAUD-

Dikmas yang dikembangkan

231.781.000 227.408.500 98,11

Satuan PAUD-Dikmas yang

disiapkan untuk memenuhi

Standar Nasional

1.424.795.000 1.421.327.000 99,76

SDM PAUD Dikmas yang

ditingkatkan kompetensinya

400.405.000

393.338.100 98,24

Layanan dukungan

Managemen Eselon 1

2.042,221,000

2.001.161.801 98,01

Layanan Internal Overhead 931,837,000 921.613.000 98,90

Layanan Perkantoran 2.527.294.000 2.201.982.113 87,13

Jika dibandingkan daya serap anggaran tahun 2017 dengan tahun 2018 mengalami

kenaikan sebesar 12,93%, seperti grafik di bawah ini.

-

1,000,000,000.00

2,000,000,000.00

3,000,000,000.00

4,000,000,000.00

5,000,000,000.00

6,000,000,000.00

7,000,000,000.00

8,000,000,000.00

2017 2018

6,993,251,000.00 7,558,333,000.00

5,727,413,091.00

7,167,285,514.00

81.90% 94.83%

Tren kenaikan daya serap anggarn

Pagu Realisasi Persentase

Page 43: iipauddikmassulbar.id/.../LAKIP-BPPAUD-DAN-DIKMAS-SULBAR-1.pdfBP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat pada tahun 2018 menetapkan satu sasaran kegiatan dan enam indikator kinerja sesuai perjanjian

35

B. EFISIENSI ANGGARAN

Pada tahun 2018, BP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat berhasil melakukan efisiensi

anggaran sebesar Rp.110.000.000. Hasil efisiensi tersebut diperoleh dari: 1) belanja

perjalanan dinas paket meeting dalam kota, sub komponen pengadaan akomodasi dan

konsumsi kegiatan paket full board (Rakor) sebesar Rp.20.000.000. 2) belanja barang

non operasional lainnya, sub komponen pengadaan videotron sebesar Rp. 70.000.000,

dan 3) belanja modal peralatan dan mesin, sub komponen pengadaan kendaraan roda 2

lapangan sebesar. 20.000.000. Anggaran hasil efisiensi digunakan untuk melaksanakan

kegiatan bantuan rehabilitasi dan fasilitasi satuan PAUD dan Dikmas, bagi daerah

terkena dampak bencana alam (gempa dan tsunami) di Kota Palu, Kab. Mamasa, dan

Mamuju Utara dan Provinsi Nusa Tenggara Barat. Namun hasil efisiensi tersebut tidak

melekat pada RKAKL BP-PAUD dan Dikmas Sulbar, tetapi pada RKAKL Setditjen PAUD

dan Dikmas, Kemdikbud.

Page 44: iipauddikmassulbar.id/.../LAKIP-BPPAUD-DAN-DIKMAS-SULBAR-1.pdfBP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat pada tahun 2018 menetapkan satu sasaran kegiatan dan enam indikator kinerja sesuai perjanjian

36

PENUTUP

Selama tahun 2018 BP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat berhasil melaksanakan seluruh

kegiatan untuk mendukung pencapaian target yang ditetapkan. Berikut ringkasan

pencapaian indikator kinerja dan kinerja keuangan.

Dari hasil evaluasi kinerja, beberapa hal yang perlu mendapat perhatian antara lain:

1. Jumlah Pamong Belajar hanya 1 orang, sementara standar tim pengembang sesuai

Juknis minimal 3 orang.

2. Aplikasi pemetaan mutu terkadang tidak berfungsi dengan baik. Misalnya petugas/

satuan sudah melakukan input data pada aplikasi, namun data kadang tidak tersimpan.

3. Sebagian satuan PAUD dan Dikmas sasaran pemetaan mutu dalam tahun yang sama

mengajukan akreditasi.

4. Sebagian PTK PAUD dan Dikmas tidak membawa laptop di tempat pelaksanaan

supervisi, sehingga tidak bisa langsung mengerjakan dokumen sesuai tugas yang

diberikan oleh supervisor.

Untuk meningkatkan kinerja organisasi, beberapa fokus perbaikan yang akan

dilakukan ke depan antara lain:

1. Optimalisasi peran akademisi, praktisi dan pegawai tenaga fungsional umum yang

diperbantukan sebagai pamong belajar dalam proses pengembangan model.

2. Pengimputan data secara manual, selanjutnya diinput pada aplikasi pemetaan secara

berulang-ulang hingga berhasil.

3. Menjalin koordinasi dengan pihak BAN PAUD dan PNF Provinsi Sulbar, agar tidak

terjadi di tahun mendatang.

4. PTK PAUD dan Dikmas yang tidak membawa laptop, diberikan penugasan dan

diberikan tenggak waktu untuk memperbaiki dokumen di satuan.

BAB

4

Page 45: iipauddikmassulbar.id/.../LAKIP-BPPAUD-DAN-DIKMAS-SULBAR-1.pdfBP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat pada tahun 2018 menetapkan satu sasaran kegiatan dan enam indikator kinerja sesuai perjanjian

37

5. pembayaran honor pendidik/ tutor bantu tidak dapat dibayar tiap bulan. Karena adanya

persepsi yang berbeda oleh Kanwil KPPN Mamuju terkait kode akun 5216311, dibayar

pada akhir tahun.

6. Merubah kode akun sesuai persepsi dari Kanwil KPPN Mamuju dari 5216311 menjadi

526312 (Beban barang untuk bantuan lainnya yang memiliki karakteristik bantuan

pemerintah.

Page 46: iipauddikmassulbar.id/.../LAKIP-BPPAUD-DAN-DIKMAS-SULBAR-1.pdfBP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat pada tahun 2018 menetapkan satu sasaran kegiatan dan enam indikator kinerja sesuai perjanjian
Page 47: iipauddikmassulbar.id/.../LAKIP-BPPAUD-DAN-DIKMAS-SULBAR-1.pdfBP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat pada tahun 2018 menetapkan satu sasaran kegiatan dan enam indikator kinerja sesuai perjanjian
Page 48: iipauddikmassulbar.id/.../LAKIP-BPPAUD-DAN-DIKMAS-SULBAR-1.pdfBP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat pada tahun 2018 menetapkan satu sasaran kegiatan dan enam indikator kinerja sesuai perjanjian
Page 49: iipauddikmassulbar.id/.../LAKIP-BPPAUD-DAN-DIKMAS-SULBAR-1.pdfBP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat pada tahun 2018 menetapkan satu sasaran kegiatan dan enam indikator kinerja sesuai perjanjian

Perjanjian Kinerja Tahun 2018 Kepala BP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat

Dengan Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat

TUGAS

Melaksanakan pengembangan program dan mutu pendidikan anak usia dini dan pendidikan

masyarakat

FUNGSI

a. Pengembangan program pendidikan anak usia dini dan pendidikan masyarakat;

b. Pemetaan mutu pendidikan anak usia dini dan pendidikan masyarakat;

c. Supervisi satuan pendidikan anak usia dini dan pendidikan masyarakat;

d. Fasilitasi penyusunan dan pelaksanaan program pendidikan anak usia dini dan pendidikan

masyarakat;

e. Pengembangan sumber daya pendidikan anak usia dini dan pendidikan masyarakat;

f. Pengelolaan sistem informasi pendidikan anak usiadini dan pendidikan masyarakat;

g. Pelaksanaan kemitraan di bidang pendidikan anak usia dini dan pendidikan masyarakat;

dan;

h. Pelaksanaan urusan administrasi BP-PAUD dan Dikmas.

Page 50: iipauddikmassulbar.id/.../LAKIP-BPPAUD-DAN-DIKMAS-SULBAR-1.pdfBP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat pada tahun 2018 menetapkan satu sasaran kegiatan dan enam indikator kinerja sesuai perjanjian

TARGET CAPAIAN BP-PAUD DAN DIKMAS SULAWESI BARAT

SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TAHUN 2018

TARGET ANGGARAN

Tersedianya hasil pengkajian dan pengembangan model/program PAUD-Dikmas yang bermutu, berwawasan gender, Pendidikan untuk pembangunan berkelanjutan (ESD) dan kewarganegaraan global, serta replikabel di seluruh regional/wilayah

Model/Program PAUD-Dikmas

yang dikembangkan.

1 Naskah

227.408.500

Lembaga/Satuan PAUD-Dikmas

yang Menerapkan

Model/Program hasil

kajian/pengembangan

- Satuan PAUD-Dikmas yang

disiapkan untuk memenuhi

Standar Nasional

- SDM PAUD Dikmas yang

ditingkatkan kompetensinya

180 Lembaga

207 Orang

1.825.200.000 1.424.795.000 400.405.000

Layanan dukungan Managemen

Eselon 1

1 Layanan

2.042.221.000

Layanan Internal Overhead 1 Layanan 1 Layanan

931.837.000 2 .527.294.000

Layanan Perkantoran

Jumlah Anggaran BP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat sebesar Rp 7,558,333,000,- (Tujuh Miliar Lima Ratus Lima Puluh Delapan Juta Tiga Ratus Tiga Puluh Tiga Ribu Rupiah)

Page 51: iipauddikmassulbar.id/.../LAKIP-BPPAUD-DAN-DIKMAS-SULBAR-1.pdfBP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat pada tahun 2018 menetapkan satu sasaran kegiatan dan enam indikator kinerja sesuai perjanjian

Rencana Penyerapan Anggaran Tahun 2018

BP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat

EVALUASI Bagi unit kerja yang realisasi kinerjanya mencapai dan melebihi dari target yang sudah ditetapkan dalam perjanjian kinerja, d iberikan penghargaan oleh Mendikbud, berdasarkan ketentuan yang berlaku.

Jakarta, Februari 2018 Direktur Jenderal PAUD Kepala BP-PAUD dan DIKMAS

dan Pendidikan Masyarakat Sulawesi Barat, Harris Iskandar Andi Rusdi

No Komponen Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agust Sep Okt Nop Des

1 Bulanan 19,811 12,059 52,255 38,330 114,560 80,680 114,416 175,716 184,042 75,368 176,290 318,269

2 Kumulatif 19,811 31,870 84,125 122,455 237,015 317,695 432,111 607,826 791,868 867,237 1,043,526 1,361,795

3 % 1.38 2.22 5.86 8.53 16.51 22.13 30.1 42.34 55.16 60.41 72.69 94.86

-

50,000

100,000

150,000

200,000

250,000

300,000

350,000

Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agust Sep Okt Nop Des

Penyerapan Bulanan (jutaan)

1.38 2.225.86

8.53

16.5122.13

30.1

42.34

55.1660.41

72.69

94.86

% penyerapan