6
Modul Praktikum Reproduksi Ternak, Siti Darodjah Rasad V-1 BAB V JUDUL PRAKTIKUM : Fertilisasi TUJUAN PRAKTIKUM : Untuk memahami proses fertilisasi yang diawali proses perkawinan dari betina yang estrus pasca induksi dengan gonadotropin Mengetahui hasil fertilisasi berupa perkembangan embrio, pengamatannya melalui koleksi embrio metode “Flushing MANFAAT PRAKTIKUM : Mahasiswa diharapkan memiliki pemahaman yang komprehensif tentang proses fertilisasi Mahasiswa diharapkan dengan jelas mengetahui bagaimana terjadinya penetrasi spermatozoa kedalam sel telur dan

BAB VII Fertilisasi - · PDF fileModul Praktikum Reproduksi Ternak, Siti Darodjah Rasad V-3 10. Pada akhir praktikum, mahasiswa akan menyaksikan film dari DVD tentang proses fertilisasi

  • Upload
    hahanh

  • View
    227

  • Download
    5

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: BAB VII Fertilisasi - · PDF fileModul Praktikum Reproduksi Ternak, Siti Darodjah Rasad V-3 10. Pada akhir praktikum, mahasiswa akan menyaksikan film dari DVD tentang proses fertilisasi

Modul Praktikum Reproduksi Ternak, Siti Darodjah Rasad V-1

BAB V JUDUL PRAKTIKUM

: Ferti l isasi

TUJUAN PRAKTIKUM : • Untuk memahami proses fertilisasi yang diawali proses perkawinan dari betina yang estrus pasca induksi dengan gonadotropin

• Mengetahui hasil fertilisasi berupa perkembangan embrio, pengamatannya melalui koleksi embrio metode “Flushing

MANFAAT PRAKTIKUM : • Mahasiswa diharapkan memiliki pemahaman yang komprehensif tentang proses fertilisasi

• Mahasiswa diharapkan dengan jelas mengetahui bagaimana terjadinya penetrasi spermatozoa kedalam sel telur dan

Page 2: BAB VII Fertilisasi - · PDF fileModul Praktikum Reproduksi Ternak, Siti Darodjah Rasad V-3 10. Pada akhir praktikum, mahasiswa akan menyaksikan film dari DVD tentang proses fertilisasi

Modul Praktikum Reproduksi Ternak, Siti Darodjah Rasad V-2

perubahan-perubahan selanjutnya terutama dalam aspek genetika perkembangan pasca fertilisasi

BAHAN DAN ALAT PRAKTIKUM

BAHAN

: 1. Mencit Jantan 2. Mencit Betina

3. Hormon PMSG (Foligon-Intervet) 4. Hormon hCG (Chorulon-Intervet) 5. NaCl fis (0,85%) 6. Kapas

ALAT : 1. Alat Suntik 1 ml 2. Alat Suntik 5 ml 3. Jarum suntik 25 G, 20 G dan 18 G 4. Scalpel 5. Pinset 6. Gunting 7. Cawan Petri (Petri dish) (Ø 3 cm) 8. Mikroskop 9. Film DVD tentang Proses Fertilisasi

METODE PRAKTIKUM : 1. Dosen menerangkan secara garis besar cara melakukan praktikum dengan memberi contoh

2. Mahasiswa dibagi dalam kelompok terdiri dari 5 – 8 Orang mahasiswa per kelompok

3. Mahasiswa mendapatkan mencit betina yang telah diprogram dengan hormon dan dikawinkan secara alam

4. Mahasiswa membius mencit tersebut dan membuka bagian perut mencit

5. Memotong bagian organ reproduks betina, dari mulai cervix hingga ovarium

6. Mahasiswa membilas (irigasi) uterus dengan menggunakan NaCl fisiologis

7. Mahasiswa mencari dan mengamati embrio yang merupakan hasil dari proses fertilisasi

8. Mahasiswa mengamati dan menggambar embrio yang diperoleh

9. Dengan diperolehnya embrio, menandakan telah terjadi proses fertilisasi

Page 3: BAB VII Fertilisasi - · PDF fileModul Praktikum Reproduksi Ternak, Siti Darodjah Rasad V-3 10. Pada akhir praktikum, mahasiswa akan menyaksikan film dari DVD tentang proses fertilisasi

Modul Praktikum Reproduksi Ternak, Siti Darodjah Rasad V-3

10. Pada akhir praktikum, mahasiswa akan menyaksikan film dari DVD tentang proses fertilisasi

PELAKSANAAN PRAKTIKUM

: 1. Induksi estrus : • Suntik mencit/hamster dengan 10 iu foligon (15.00 WIB) • 48 Jam kemudian estrus

2. Induksi Ovulasi : • Suntik mencit/hamster dengan 10 iu chorulon (15.00 WIB)

3. Fertilisasi • Kawinkan dengan pejantan (betina masuk kandang jantan

dengan perbandingan 4:1) • Keesokan paginya (08.00-09.00 WIB) lihat sumbat vagina

(vaginal plug) ciri betina sudah kawin (koagulasi semen mencit)

4. Perkembangan Embrio • 48 jam kemudian mencit dibunuh dengan ether • Buka ruang abdomen, isolasi uterus, tuba falopii dan ovarium • Amati • Lakukan flushing/drainage ke dalam cornua uteri dengan

NaCl melalui alat suntik • Cairan hasil drinage ditampung dalam cawan petri • Cari embrio (morula atau blastosis) melalui mikroskop,

objektif 5, 10, 20 dan 40x

Page 4: BAB VII Fertilisasi - · PDF fileModul Praktikum Reproduksi Ternak, Siti Darodjah Rasad V-3 10. Pada akhir praktikum, mahasiswa akan menyaksikan film dari DVD tentang proses fertilisasi

Modul Praktikum Reproduksi Ternak, Siti Darodjah Rasad V-4

MEMBUKA ABDOMEN

Bantalan Lemak

Ovarium

Oviduk

Kornua uterus

ISOLASI OVIDUCT

Page 5: BAB VII Fertilisasi - · PDF fileModul Praktikum Reproduksi Ternak, Siti Darodjah Rasad V-3 10. Pada akhir praktikum, mahasiswa akan menyaksikan film dari DVD tentang proses fertilisasi

Modul Praktikum Reproduksi Ternak, Siti Darodjah Rasad V-5

KOLEKSI EMBRIO dari OVIDUK

Mengamati hasil koleksi embrio seperti tertera pada gambar berikut :

ISOLASI KORNUA UTERUS

Page 6: BAB VII Fertilisasi - · PDF fileModul Praktikum Reproduksi Ternak, Siti Darodjah Rasad V-3 10. Pada akhir praktikum, mahasiswa akan menyaksikan film dari DVD tentang proses fertilisasi

Modul Praktikum Reproduksi Ternak, Siti Darodjah Rasad V-6

Morfologi embrio :

Embrio normal

Embrio abnormal DEGENERATED