Upload
others
View
8
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
65
BAB V
SIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Hasil penelitian yang dilakukan pada responden di Rawat Jalan Rumah
Sakit Roemani Muhamadiyah Semarang diperoleh hasil sebagai berikut:
1. Nilai persepsi pasien terhadap penyakitnya sebagian besar memiliki
persepsi yang positif terhadap penyakitnya yaitu sebanyak 81 responden
(54%), yang memiliki persepsi yang negatif terhadap penyakitnya
sebanyak 69 responden (46%).
2. Nilai kecemasan pasien sebagian besar (56,7%) responden mengalami
kecemasan ringan, kecemasan sedang (25,3%), kecemasan berat (3,3%)
dan tidak mengalami kecemasan sebanyak (14,7%).
3. Ada hubungan yang signifikan antara persepsi pasien tentang penyakitnya
dengan tingkat kecemasan pasien di Rawat Jalan Rumah Sakit Roemani
Muhamadiyah Semarang dengan nilai r = -0,565, dan p-value 0,000 < ɑ
(0,05). Hasil penelitian ini menunjukan bahwa kekuatan korelasi sedang
dengan arah korelasi linier negatif, artinya semakin rendah nilai persepsi
pasien tentang penyakit maka semakin tinggi angka kecemasan pasien.
B. Saran
Mengingat hasil penelitian ini sangat bermakna karena menunjukan
adanya hubungan antara persepsi pasien tentang penyakitnya dengan tingkat
kecemasan di ruang rawat jalan, sehingga peneliti ingin menyampaikan
beberapa saran kepada:
1. Pasien/Responden
Pasien disarankan untuk tidak fokus terhadap penyakit dan hal-hal yang
dapat memicu timbulnya kecemasan misalnya persepsi yang salah
terhadap penyakit. Memotivasi diri sendiri untuk menimbulkan semangat
untuk mengurangi kecemasan. Hal ini menjadi sangat penting, karena pada
http://repository.unimus.ac.id
66
dasarnya kecemasan tidak akan pernah membantu kesembuhan pasien
bahkan sebaliknya akan memperburuk keadaan pasien.
2. Perawat atau petugas kesehatan
Hasil penelitian dapat dijadikan sebagai bahan masukan bagi perawat
untuk melakukan pendekatan psikologis, memberikan informasi yang
benar mengenai penyakit yang diderita untuk mengurangi kecemasan
pasien dan diharapkan perawat memberikan asuhan keperawatan dengan
memperhatikan tingkat kecemasan pasien, misalnya mengajarkan teknik
relaksasi.
3. Institusi Pelayanan (rumah sakit)
Pihak rumah sakit perlu mengadakan pendidikan kesehatan tentang
beberapa penyakit yang sering terjadi di poliklinik rawat jalan dengan
benar kepada pasien dan keluarga yang berkunjung ke poliklinik rawat
jalan. Selain itu perlu diadakannya pelatihan bagi perawat tentang
bagaimana menurunkan adanya stresor pada pasien rawat jalan, misalnya
hipnoterapi.
4. Diharapkan bagi peneliti selanjutnya
Diharapkan adanya tindak lanjut untuk melakukan penelitian dengan
menggunakan metode dan variabel yang berbeda sehingga dapat
menghasilkan penelitian yang lebih baik, misalnya dengan
menghubungkan variabel kecemasan dengan faktor lain yang
mempengaruhinya.
http://repository.unimus.ac.id