Upload
yoga-armando
View
173
Download
30
Embed Size (px)
Citation preview
Pola Adaptasi Ekologi
Tim Pengajar MK Sosiologi Umum
Bagian Sosiologi Pedesan dan Pengembangan MasyarakatDepartemen Komunikasi & Pengembangan MasyarakatFakultas Ekologi Manusia Institut Pertanian Bogor Institut Pertanian Bogor
Krisis Ekologi di Peradaban Modern
Pencemaran sungai akibat buangan limbah industri dan aplikasi pestisida
Kerusakan tanah akibat erosi dan atau pemupukan yang berlebihan
Pencemaran udara akibat gas buang dari kendaraaan dan industri
Kerusakan pantai dan laut akibat penebangan vegetasi mangrove dan perubahan garis pantai (karena reklamasi pantai)
Kerusakan hutan dan keanekaragaman hayati
Penipisan lapisan ozon Perubahan iklim (climate changes)
Kerusakan Sumberdaya Air
Planet bumi: planet air
Kelangkaan air: dr Sahara (Afrika Utara s/d Amerika Barat)
Kelangkaan/kerusakan timbul akibat:
● Kesalahan manajemen penggunaan air
● Konversi daerah tangkap hujan menjadi perumahan,
Isu Global: Kerusakan Hutan & Keanekaragaman Hayati
Penyebab kerusakan:● Perluasan lahan pertanian,
peternakan● Kebakaran hutan● Perluasan permukiman● Penggembalaan ternak● Industri HPH
40% bahan obat di Amerika dipasok oleh hutan tropis
Dalam 40 tahun mendatang hutan di dunia kemungkinan besar akan habis
Isu Global: Pemanasan Bumi
Penyebab: meningkatnya gas CO2 dari emisi kendaraan, industri
Dampak: Perubahan iklim, musim tidak
teratur Meningkatnya muka air laut (7
inci per abad) Negara di dunia sepakat menurunkan
emisi CO2 sebanyak 25 - 30% pd tahun 2000.
Kerusakan Hutan & Keanekaragaman Kerusakan Hutan & Keanekaragaman HayatiHayati
Sumber : 1. Mac Kinnon and Artha, 1981. 2. Mac Kinnon and Mac Kinnon, 1986. 3. Petocz and Respedo, 1989.
Degradasi Habitat per Wilayah Indonesia (Juta Ha)
Ekologi & Lingkungan Hidup
Unsur-unsur yg Hidup
(hewan, tumbuhan)
Lingkungan Hidup Manusia
Unsur-unsur tak Hidup
(air, udara, tanah)
Ekologi Manusia
Manusia sbg makhluk biologis
Kebudayaan (karya, cipta,
karsa)
Masyarakat Manusia & Kebudayaannya
Determinisme lingkungan (environmental determinism)
Ellen C. Semple (1911): seluruh kebudayaan & perilaku manusia pada dasarnya dipengaruhi langsung oleh faktor-faktor lingkungan (iklim, topografi, sumber daya alam, geografi).
Bangsa Inggris menjadi pelaut handal karena secara geografis Kerajaan Inggris merupakan daratan (kepulauan) yang dikelilingi laut. Bangsa Arab merupakan penganut agama monoteis karena bermukim di gurun pasir yang kosong yang mendorong mereka hanya menyembah kepada Tuhan yang Maha Esa.
Pandangan ini mendominasi kalangan ilmuwan geografi hingga tahun 1920an. Banyak kontroversi, dan terkesan sangat reduksionis
Determinisme lingkungan (environmental determinism)
Pola KebudayaanPola Kebudayaan
Faktor Geografi
Sumber Daya Alam
IklimTopografi
Ellen C. Semple: The operation of geographic factors in history in Influences of Geographic Environment. New York: Henry Holt, 1911: 1-32.
Posibilisme lingkungan (environmental possibilism)
Muncul sebagai kritik terhadap pendekatan deterministik. Alam bukan penentu terbentuknya elemen atau pola kebudayaan tertentu, melainkan sebagai pembatas bagi hadir tidaknya elemen atau pola kebudayaan dimaksud.
A.L Kroeber (1939): suku Indian yang bermukim di belahan Utara Amerika tidak dapat mengembangkan budidaya jagung seperti saudara mereka di belahan Selatan Amerika karena iklim di belahan Selatan lebih cocok dibanding di Utara.
Arnold Toynbee (1947): respon masyarakat terhadap lingkungan alam menjadi penentu berkembang tidaknya peradaban di masyarakat bersangkutan. Contoh, masyarakat eskimo vs masyarakat tropis.
Posibilisme lingkungan (environmental possibilism)
Lingkungan sebagai pembatas
Unsur-unsur
budaya
Alfred L. Kroeber: Climate and agriculture in native North America in Cultural and Natural Areas of Native North America. Berkeley: Univ of California Press, 1939: 207-222.
Ekologi budaya (cultural ecology)
Julian Steward (1968): Ekologi budaya adalah studi yang mempelajari bagaimana suatu masyarakat beradaptasi dengan lingkungannya.
Adaptasi lingkungan hanya berlangsung di unsur budaya tertentu, yakni teknologi eksploitasi sumber daya alam, populasi penduduk, ekonomi dan organisasi sosial. Unsur-unsur budaya ini merupakan inti kebudayaan (cultural core)
Di inti kebudayaan inilah berlangsung interaksi antara kebudayaan dengan lingkungan hidup di sekitarnya
Unsur-unsur budaya di luar inti kebudayaan bukan merupakan hasil interaksi dengan alam sekitar
Ekologi budaya (cultural ecology)
Studi Steward ttg komunitas Indian Shosone:● kepadatan penduduk yang rendah, ● populasi penduduk yang tersebar, ● organisasi sosial yang berukuran kecil (band) dan tidak ada
pemimpin yang kuat● pola pemukiman yang fleksibel serta batas teritori yg tidak
jelas,
merupakan bentuk adaptasi atas tidak adanya teknologi dikalangan Shosone yang mampu memanfaatkan & mengolah sumber daya yang tersebar dan sporadis jumlahnya, menjadi sumber pangan dalam jumlah yang besar dan kontinyu.
Tidak semua elemen budaya komunitas Shosone lahir karena atau dapat dijelaskan dari sudut ekologi. Ada banyak elemen budaya yang lahir karena proses difusi dgn kebudayaan lain. Elemen yang secara signifikan merupakan hasil adaptasi dengan lingkungan alam merupakan inti kebudayaan (cultural core).
Ekologi BudayaEkologi Budaya
Pengaruh Ekologi
Teknologi EksploitasiTeknologi EksploitasiSDASDA
Organisasi Organisasi EkonomiEkonomi
PopulasiPopulasiPendudukPenduduk
SistemSistemSosial PolitikSosial Politik
Inti budaya
Sistem religiSistem religi BahasaBahasa
KesehatanKesehatanIdeologiIdeologi
Non Inti budaya
Geertz, Clifford: Two types of ecosystem. In Agricultural Involution: The Process of Ecological Change in Indonesia. Berkeley, CA: University California Press, 1963: 12-37
Perbedaan Ekologi Budaya Jawa & Luar Jawa (Geertz 1963)
Wilayah Karakteristik ekologi
Kepadatan penduduk
Luas lahan yang ditanam
Teknologi pertanian
Penyerapan tenaga kerja
Jawa
Sungai membawa banyak kandungan hara
Tanah muda, kaya hara
480 orang per km2
70% Sawah Tinggi
Luar Jawa
Sungai membawa sedikit kandungan hara
Tanah tua, miskin hara
24 orang per km2
4%
Kebun, Ladang
berpindahRendah
Terima kasih