Upload
natalia-rosa-simanjuntak
View
226
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
8/15/2019 Bab 5 Analisis Hubungan Metolit Budiyono
1/21
PEMODELAN SEDERHANAPEMODELAN SEDERHANADENGAN REGRESIDENGAN REGRESI
•• Dengan pemodelanDengan pemodelan•• --------àà bisa memperkirakan bagaimana hubunganbisa memperkirakan bagaimana hubungan
antara variabel yang adaantara variabel yang ada
•• -------- per anyaan : se erapa coco mo e yangper anyaan : se erapa coco mo e yangdisusun terhadap data yang diperoleh ???disusun terhadap data yang diperoleh ???
•• ======èè perlu topik mengenai ANALISISperlu topik mengenai ANALISIS
HUBUNGANHUBUNGAN
8/15/2019 Bab 5 Analisis Hubungan Metolit Budiyono
2/21
ANALISIS HUBUNGAN ANALISIS HUBUNGAN
Yaitu bentuk analisis variabel (data) Yaitu bentuk analisis variabel (data)penelitian untuk untuk mengetahui :penelitian untuk untuk mengetahui :
•• Derajat atau kekuatan hubunganDerajat atau kekuatan hubungan •• Bentuk atau arah hubungan di antaraBentuk atau arah hubungan di antara
variabel2variabel2
•• Besarnya pengaruh variabel yang satuBesarnya pengaruh variabel yang satu
(var. bebas) terhadap variabel lainnya(var. bebas) terhadap variabel lainnya(var. terikat).(var. terikat).
8/15/2019 Bab 5 Analisis Hubungan Metolit Budiyono
3/21
TEKNIK STATISTIK DALAMTEKNIK STATISTIK DALAM
ANALISIS HUBUNGAN ANALISIS HUBUNGAN1.1. ANALISIS KORELASI (KOEFISIEN ANALISIS KORELASI (KOEFISIEN
KORELASIKORELASI
2.2. KOEFISIEN PENENTU (KOEF.KOEFISIEN PENENTU (KOEF.DETERMINA IDETERMINA I
3.3. ANALISIS REGRESI (PERSAMAAN ANALISIS REGRESI (PERSAMAANREGRESIREGRESI
======èè
baik untuk hubungan yangbaik untuk hubungan yangmelibatkan 2 variabel atau lebihmelibatkan 2 variabel atau lebih
8/15/2019 Bab 5 Analisis Hubungan Metolit Budiyono
4/21
ANALISIS HUBUNGAN ANTARA 2 VARIABEL ANALISIS HUBUNGAN ANTARA 2 VARIABEL
1. KOEFISIEN KORELASI (KK)1. KOEFISIEN KORELASI (KK) adalah indeks atau bilangan yangadalah indeks atau bilangan yangdigunakan untuk mengukur derajat hubungan, meliputidigunakan untuk mengukur derajat hubungan, meliputikekuatan hubungan dan bentuk/arah hubungankekuatan hubungan dan bentuk/arah hubungan
Untuk kekuatan hubungan :Untuk kekuatan hubungan :KK antara 0 dan +1KK antara 0 dan +1
KK = 0 tidak ada hubunganKK = 0 tidak ada hubungan KK = 1 sempurnaKK = 1 sempurna
0,9 < KK < 1,00 sangat tinggi, kuat sekali0,9 < KK < 1,00 sangat tinggi, kuat sekali0,7
8/15/2019 Bab 5 Analisis Hubungan Metolit Budiyono
5/21
KOEFISIEN KORELASIKOEFISIEN KORELASI
PEARSONPEARSON
å å å å
å å å--
-=
]Y)(Y][nX)(X[n
Y)X)((XYn
2222r
r = koefisien korelasi Pearson
X = variabel bebas
Y = variabel terikat
8/15/2019 Bab 5 Analisis Hubungan Metolit Budiyono
6/21
ANALISIS HUBUNGAN ANTARA 2 VARIABEL ANALISIS HUBUNGAN ANTARA 2 VARIABEL
2. KOEFISIEN PENENTU (KP) adalah angka /2. KOEFISIEN PENENTU (KP) adalah angka /indeks yang digunakan untuk mengetahuiindeks yang digunakan untuk mengetahui
besarnya sumbangan sebuah variabelbesarnya sumbangan sebuah variabellebih (var. bebas, X) terhadap variabellebih (var. bebas, X) terhadap variabellainnya (var. terikat, Y)lainnya (var. terikat, Y)
KP = (KK)KP = (KK)22 X 100 %X 100 %
8/15/2019 Bab 5 Analisis Hubungan Metolit Budiyono
7/21
3. REGRESI linear sederhana3. REGRESI linear sederhana
•• Regresi :Regresi : teknik analisis hubungan yangteknik analisis hubungan yangdigunakan untuk meramalkan ataudigunakan untuk meramalkan ataumemperkirakan nilai dari suatu variabel dalammemperkirakan nilai dari suatu variabel dalam
hubun ann a d variabel an lain melaluihubun ann a d variabel an lain melaluisuatu persamaansuatu persamaan
====èè bisa pers. linear dan non linearbisa pers. linear dan non linear
•• Regresi linear sederhana : regresi linear dimanaRegresi linear sederhana : regresi linear dimanavariabel yang terlibat hanya 2, yaitu variabelvariabel yang terlibat hanya 2, yaitu variabel
terikat Y dan variabel bebas X, serta berpangkatterikat Y dan variabel bebas X, serta berpangkat11
8/15/2019 Bab 5 Analisis Hubungan Metolit Budiyono
8/21
•• Bentuk persamaannya :Bentuk persamaannya :
Y = mX + C Y = mX + C
X = variabel bebasX = variabel bebas
Y variabel terikat (variabel yang diduga) Y variabel terikat (variabel yang diduga)
CC = intersep= intersep
mm = koefisien regresi (slope)= koefisien regresi (slope)
8/15/2019 Bab 5 Analisis Hubungan Metolit Budiyono
9/21
•• Jumlah kuadrat kesalahan =Jumlah kuadrat kesalahan =èè minimalminimal•• Sum of square error (S) =Sum of square error (S) =èè minimalminimal
•• SS = Jumlah(Y = Jumlah(Y--Ym)2 = Ym)2 =èè minimalminimal
8/15/2019 Bab 5 Analisis Hubungan Metolit Budiyono
10/21
REGRESI LINEAR SEDERHANA REGRESI LINEAR SEDERHANA
(2 VARIABEL)(2 VARIABEL)•• Y Y PP = mX + C= mX + C•• ==èè seberapa dekat persamaanseberapa dekat persamaan
pendekatan Y pendekatan Y PP dengan data hasildengan data hasil
perco aan anperco aan an
•• Jumlah kuadrat kesalahan (S) antara Y Jumlah kuadrat kesalahan (S) antara Y PP
dan Y harus minimaldan Y harus minimal
å -= 2
)( Y Y S
P
å -+= 2)( Y C mX S
8/15/2019 Bab 5 Analisis Hubungan Metolit Budiyono
11/21
•• Barapa nilai m dan C agar S minimal ???Barapa nilai m dan C agar S minimal ???•• ==èè berlakuberlaku
0=¶
¶
¶
¶
C
S dan
m
S
8/15/2019 Bab 5 Analisis Hubungan Metolit Budiyono
12/21
8/15/2019 Bab 5 Analisis Hubungan Metolit Budiyono
13/21
å -+= 2)( Y C mX S
å =-+=¶
¶01).(2 Y C mX
C
S
å =-+ 0)( Y C mX
å å =-+ 0Y nC X m
)2...(å å=+ Y nC X m
8/15/2019 Bab 5 Analisis Hubungan Metolit Budiyono
14/21
•• Substitusi dari pers (1) dan (2)Substitusi dari pers (1) dan (2)•• ==èè 2 persamaan dengan 2 bilangan tak2 persamaan dengan 2 bilangan tak
diketahui ==diketahui ==èè m dan C bisa ditentukanm dan C bisa ditentukan
å åå å å
-
-=
22 )( X X n
Y X XY nm
n
X mY C å å-=
8/15/2019 Bab 5 Analisis Hubungan Metolit Budiyono
15/21
ANALISIS HUBUNGAN ANALISIS HUBUNGAN
LEBIH 2 VARIABELLEBIH 2 VARIABEL1.1. Koefisien korelasi untuk 3 variabelKoefisien korelasi untuk 3 variabel
==èè Y = f(X Y = f(X11, X, X22))
1221
2
2
2
1 2 r r r r r Y Y Y Y -+
Atau Atau
KP = R KP = R Y1,2 Y1,222 x 100 %x 100 %
)]1)(1[(1 2
1,2
2
12,1 Y Y Y r r R ---=
2
12
2,11 r
Y
-
8/15/2019 Bab 5 Analisis Hubungan Metolit Budiyono
16/21
8/15/2019 Bab 5 Analisis Hubungan Metolit Budiyono
17/21
KOEFISIEN KORELASI PARSIALKOEFISIEN KORELASI PARSIAL
3 VARIABEL3 VARIABEL1. Koef. Korelasi parsial Y dan X1 bila X2 konstan1. Koef. Korelasi parsial Y dan X1 bila X2 konstan
. 1221 r r r r
Y Y -
=)1)(1( 12
22
2,r r Y --
Koef. Penentu parsial Y dan X1 bila X2 konstan
KP = r 2Y1,2 x 100 %
8/15/2019 Bab 5 Analisis Hubungan Metolit Budiyono
18/21
2. Koef. Korelasi parsial Y dan X2 bila X1 konstan2. Koef. Korelasi parsial Y dan X2 bila X1 konstan
. 1212 r r r r
Y Y -
= )1)(1( 122
12,
r r Y --
Koef. Penentu parsial Y dan X2 bila X1 konstan
KP = r 2Y2,1 x 100 %
8/15/2019 Bab 5 Analisis Hubungan Metolit Budiyono
19/21
2. Koef. Korelasi parsial X1 dan X2 bila Y konstan2. Koef. Korelasi parsial X1 dan X2 bila Y konstan
.
22
211212
Y Y
Y
r r r r
-=
Y Y --
Koef. Penentu parsial X1 dan X2 bila Y konstan
KP = r 2
Y12 x 100 %
8/15/2019 Bab 5 Analisis Hubungan Metolit Budiyono
20/21
REGRESI LINEAR BERGANDA REGRESI LINEAR BERGANDA
3 VARIABEL3 VARIABEL•• Y = f(x Y = f(x11, x, x22))Misal Y = a + bMisal Y = a + b11XX11 + b+ b22XX22======èè bila diturunkan akan diperoleh 3 persamaan dengan 3 bilanganbila diturunkan akan diperoleh 3 persamaan dengan 3 bilangan
a e a u a, ,a e a u a, ,
å å å å
å å å-
-=
2
21
2
2
2
1
2121
2
2
1)())((
))(())((
X X X X
X X Y X Y X X b
å å å å
å å å-
-=
2
21
2
2
2
1
2112
2
1
2)())((
))(())((
X X X X
X X Y X Y X X b
n
X b X bY a
å å å--=
2211
8/15/2019 Bab 5 Analisis Hubungan Metolit Budiyono
21/21
ANALISIS KOMPARATIF ANALISIS KOMPARATIF
•• = analisis komparasi = analisis perbedaan= analisis komparasi = analisis perbedaan= analisis variabel (data) untuk= analisis variabel (data) untukmengetahui perbedaan antara duamengetahui perbedaan antara dua
•• ==èè teknik statistik yang digunakan = ujiteknik statistik yang digunakan = ujistatistik yaitu pengujian hipotesisstatistik yaitu pengujian hipotesiskomparatif komparatif
•• ==èè sering disebutsering disebut UJI SIGNIFIKANSIUJI SIGNIFIKANSI((test of significance test of significance ))