Anemia Pada Ibu Hamil

  • Upload
    xthan

  • View
    206

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

JOURNAL READINGILMU KANDUNGAN DAN GINEKOLOGI ANEMIA PADA KEHAMILANPembimbing : dr.H.SUTRISNO.SpOG

Disusun Oleh : FATHANILLAH FITRA 01.202.4370

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS ISLAM SULTAN AGUNG SEMARANG 2011

PENDAHULUANKehamilan merupakan suatu hal yang fisiologis yang menjadi dambaan setiap

pasangan suami istri. Kehamilan sebagai hal yang fisiologis akan dapat menjadi patologis jika terdapat kelainan-kelainan yang berhubungan dengan kehamilan yang dapat menyebabkan kematian. Salah satu faktor yang dapat menyebabkan kematian adalah anemia. Wanita hamil dengan anemia meningkatkan risiko kematian ibu, angka prematuritas, Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) dan angka kematian bayi . Defisiensi makanan memegang peranan penting dalam timbulnya anemia, oleh karena itu dapat dipahami jika frekuensi itu lebih tinggi lagi di negara-negara yang sedang berkembang dibandingkan dengan negara-negara yang sudah maju (Saifuddin, 2002). Di Indonesia prevalensi anemia pada wanita hamil berkisar 2080 %.

TINJAUAN PUSTAKADEFINISI Anemia adalah kondisi ibu dengan kadar haemoglobin (Hb) dalam darahnya kurang dari 12 gr% (Wiknjosastro, 2002). Sedangkan anemia dalam kehamilan adalah kondisi ibu

dengan kadar haemoglobin dibawah 11 gr% pada trimester I dan III atau kadar