Embed Size (px)
Citation preview
Analisis Semiotik “le Papa de Simon”
Harkit Primacahyani(09/282244/SA/14749)
Situation Initiale (Situasi Awal)
• Waktu: Dalam cerpen, penulis menggunakan kala
imparfait, present, dan passé simple (Imparfait dan passe
simple digunakan dalam menceritakan karya itu,
sedangkan present saat penulis berkomunikasi dengan
pembaca).
• Tempat: tulisan di buat di Paris, Prancis
• Penokohan: Terdapat 3 tokoh utama di dalam cerpen “le
Papa de Simon”
- Tokoh 1: Simon (anak dari Nyonya Blanchotte)
- Tokoh 2: Phillipe Remy ( seorang tukang besi, seorang
pekerja yang tinggi besar dengan jenggot dan rambut
keriting )
- Tokoh 3: Nyonya Blanchotte ( ibu dari Simon dan
merupakan orang tua tunggal Simon)
Situation (Situasi)
Simon seorang anak lelaki yang tidak memiliki ayah. Saat
pertama ke sekolah, dia di ejek oleh temannya karena tidak
memiliki ayah. Dia tidak terima dengan keadaan itu,
sehingga dia berusaha mencari seorang ayah agar tidak di
ejek lagi oleh teman-temannya.
Noeud DéclencheurPenyebab Situasi Awal Berubah
• Teman-teman Simon menghinanya karena dia tidak
memiliki ayah.
• Aksi:
-Simon merasa sangat sedih karena tidak memiliki ayah
-Simon bertemu dengan seorang laki-laki yang sangat
baik kepadanya
-laki-laki itu tidak menolak menjadi ayahnya
DénouementPenyebab Munculnya Situasi Final
Saat Philippe sudah mau menjadi ayahnya, teman-temannya tidak percaya karena untuk
menjadi ayah Simon, Philippe haruslah menjadi suami ibunya (Nyonya Blanchotte)
SITUASI FINAL
Karena omongan yang dilontarkan oleh teman-temannya tentang masalah bahwa untuk
menjadi ayah simon, Phillipe harus menjadi suami ibunya, dia membicarakannya dengan
Phillippe lalu memutuskan untuk menemui ibu Simon dan ingin menjadikannya istrinya.
Pada akhirnya, Simon menyatakan bahwa Phillipe Remy adalah ayahnya dan
barangsiapa yang berbuat jahat kepada Simon, ayahnya itu akan menjewer telinga anak
itu. Pada seketika, semua terdiam dan menerima bahwa Phillipe Remy adalah ayah
Simon.
Segmentation du texte(Segmentasi Teks)
Saya telah membagi cerita “le Papa de Simon” menjadi 9
sekuen.
Sekuen 1
o Sekuen 1 diawali dengan munculnya disjonction
temporelle
“ Midi finissait de sonner ”
o Disjonction actorielle
“Il était un peu pâlot, très propre, avec l’air timide”
Sekuen 2
o Sekuen ke 2 diawali dengan munculnya disjonction topologique
- “ les champs”
- “ la rivière ”
o Disjonction actorielle
- “le petit enfant sans père ”
- “ Un grand ouvrier qui avait une barbe et des cheveux noirs
tout frisés le regardait d'un air bon ”
o Disjonction temporelle
- “ huit jours aupravant ”
- “ tout à coup ”
Sekuen 3
o Sekuen 3 diawali dengan munculnya disjonction actorielle
- “ une des plus belles filles du pays ”
o Disjonction topologique
- “ une petite maison blanche ”
Sekuen 4
o Sekuen 4 diawali dengan munculnya disjonction topologique
- “Quand l'enfant entra dans l'école ”
o Disjonction temporelle
- “ le lendemain ”
Sekuen 5
o Sekuen 5 diawali dengan munculnya disjonction temporelle
- “ pendant trois mois ”
o Disjonction topologique
- “ de la maison de Blanchotte ”
Sekuen 6
o Sekuen 6 diawali dengan munculnya disjonction temporelle
- “ un jour ”
o Disjonction topologique
- “ la forge au père Loizon ”
Sekuen 7
o Sekuen 7 diawali dengan munculnya disjonction
topologique
- “ cette forge était comme ensevelie sous des arbres ”
o Disjonction temporelle
- “ tout à coup ”
- “ tout à l’heure ”
o Disjonction actorielle
- “un honnête homme ”
Sekuen 8
o Sekuen 8 diawali dengan munculnya disjonction
temporelle
- “ le ciel était plein d'étoiles ”
o Disjonction actorielle
“ la jeune femme ”
o Disjonction topologique
- “ la porte de la Blanchotte ”
- “ de la chambre ”
Sekuen 9
o Sekuen 9 diawali dengan munculnya disjonction
temporelle
- “ le lendemain ”
o Disjonction actorielle
- “ le forgeron, c’est Phillipe Remy ”
o Disjonction topologique
- “ l’école ”
Sekuen 1
Pengenalan situasi awal cerita/ “Midi finissait de sonner ”/ cerita
Sekuen 2
Simon merasa sedih dengan ejekan teman-temannya / “dans la
rivière”/ noeud déclencheur/ cerita dan wacana
Sekuen 3
Bertemu dengan Phillipe Remy dan orang itu menolong Simon/
“chez ta maman” / cerita dan wacana
Sekuen 4
Simon kembali ke sekolah/ “Quand l'enfant entra dans l'école
”/ cerita dan wacana
Sekuen 5
Phillipe menjadi ayah Simon/ “ pendant trois mois ”/ wacana
Sekuen 6
Teman-teman Simon menanyakan tentang Phillipe/ “Un jour,
pourtant, le gars qui l'avait attaqué le premier lui dit ”/ cerita
Sekuen 7
Simon pergi menemui Phillipe ke bengkelnya/ “cette forge était comme
ensevelie sous des arbres ”/ cerita dan wacana
Sekuen 8
Phillipe datang ke rumah Blanchotte/ “ le ciel était plein d'étoiles quand
il vint frapper à la porte de la Blanchotte ”/ situasi final/ cerita dan
wacana
Sekuen 9
Phillipe Remy menjadi ayah Simon/ “ le lendemain ”/ situasi final/ cerita
Merci beaucoup
