Upload
teffi-prima-nugraha
View
286
Download
5
Embed Size (px)
Citation preview
Abdomen Akut Nyeri Abdomen Akut Gawat Abdomen5/28/2012
Nyeri Abdomen Akut Akut abdomen adalah keadaan yang memerlukan
keputusan segera (FD Moore, 1977) Haruskah menjalani operasi? Bila harus, kapan sebaiknya dioperasi? Istilah lain: Gawat Abdomen (Buku Ajar Ilmu Bedah, 1997): keadaan klinik akibat kegawatan di rongga perut yang biasanya timbul mendadak dengan nyeri sebagai keluhan utama Nyeri abdomen akut: karena keluhan utama nyeri akut (Nyhus, Vitello, Condon, 1995)
Mengapa Nyeri Abdomen Akut istimewa? Pasien dengan nyeri abdomen akut:
keluhan baru saja terjadi penyebab belum diketahui harus segera didiagnosis dan terapi
mencegah mortalitas atau morbiditas berat
Mengapa Nyeri Abdomen Akut istimewa? Kasus kegawatan yang banyak ditemukan sehari-hari Memerlukan keputusan segera dalam diagnosis dan
terapinya Memerlukan perhatian dokter secara sungguh-
sungguh
Mengapa Tindakan harus segera? Tiap menit berharga, keterlambatan terapi fatal
Semua perdarahan masif: Aneurysma aorta yang pecah, trauma tusuk aorta / vena cava / cabang a/v besar, kehamilan ektopik yang pecah
Tiap jam berharga, keterlambatan terapi
morbiditas dan mortalitas sangat meningkat
Perforasi ulkus peptikum, perforasi tifus, intususepsi pada anak, emboli mesenterium
Keterlambatan lebih dari 12 jam meningkatkan
mortalitas
hernia inkarserata, obstruksi usus, apendisitis
Morbiditas dan Mortalitas Nyeri Abdomen AkutObstruksi usus Gangguan keseimbangan cairan
Perforasi Saluran CernaInfeksi Perdarahan Iskemi Sepsis
PeritonitisShock septik
Shock hipovolemik Perforasi Peritonitis
Nyeri Abdomen Akut Sebagian besar dapat didiagnosis secara klinik tanpa
mempergunakan alat-alat canggih Anamnesis yang cermat dan terarah Pemeriksaan fisik yang teliti dan rasional Pemeriksaan penunjang yang beralasan
(berdasarkan indikasi yang tepat)
Contoh Kasus Pria 40 tahun, nyeri perut kanan bawah, diberi
analgetik spasmolitik, keluhan berkurang Hari ke 4 nyeri hebat, panas badan tinggi, tandatanda peritonitis Menjalani operasi laparotomi appendektomi dengan tanda-tanda abses appendiks Pasca bedah terjadi sepsis yang tidak berrespon dengan antibiotika dan perawatan intensif Penderita meninggal setelah 20 hari perawatan di ICU
Para dokter sering mempergunakan
obat-obatan yg tidak diketahui cara bekerjanya, untuk penyakit yg tidak diketahuinya, dan ditujukan kepada pasien yg sama sekali tidak dikenalnya Voltaire
HERE LIES
R.I.P I TOLD YOU I WAS SICK
Anatomi luar Abdomen Anterior: 9 regio
epigastrium hipokondrium ki/ka umbilikal lumbar ki/ka hipogastrium/suprapubis inguinal ki/ka kuadran ki/ka atas kuadran ki/ka bawah
Pembagian lain: 4 regio
Anatomi dinding abdomen
Lokasi normal viscera abdomen
Saluran Cerna
Anatomi Organ Genitalia Wanita
Vaskularisasi Viscera Abdomen
Anatomi persarafan
Proses digesti, sekresi, absorbsi, & motilitas
CNSCranial
Dorsal motor nucleus of vagusVagus Nerve
GITParasympathetic division
Celiac Ganglion
Sacral
Pelvic Nerve
Nyeri viseral dan Nyeri parietal
Patologi
Nyeri abdomen oleh sebab extra peritoneal Kardiotorasik Urologi Vaskular Lain-lain
Lokasi Nyeri Akut pada abdomen
Nyeri abdomen atas Ulkus gaster atau duodenum Kolesistitis, kolangitis
Pankreatitis Apendisitis (dini) Hepatitis atau abses hepar Extra abdomen
Pleuritis, pneumonia lobaris inferior, pneumotoraks Pericarditis, Infark miokard, angina Pielonefritis, kolik renal
Nyeri abdomen tengah Apendisitis (dini) Obstruksi usus halus atau gangren
Pankreatitis Gastroenteritis Emboli mesenterium/thrombosis Diseksi aorta Adenitis mesenterik Divertikulitis sigmoid (dini)
Nyeri abdomen bawah Obstruksi kolon atau gangren Apendisitis
Adenitis mesenterik Divertikulitis Abses piosalping yang pecah Torsio tuboovarian Kehamilan ektopik
Nyeri Abdomen pada Kelompok tertentu Nyeri abdomen akut pada anak
apendisitis akut
Nyeri abdomen akut pada orang tua
perforasi tumor obstruksi usus oleh tumor
Nyeri abdomen akut pada wanita hamil
kehamilan ektopik terganggu
Onset Nyeri Nyeri sangat tiba-tiba
Onset Nyeri Nyeri gradual
Sifat dan Intensitas NyeriA
C
A. Nyeri Sakit Gigi C. Nyeri Kolik dan Awal Radang Organ Berrongga
Sifat dan Intensitas Nyeri
Kolik Intermiten
pada awal obstruksi organ berongga
Sifat dan Intensitas Nyeri
Nyeri Kolik tanpa interval bebas nyeri
Pada obstruksi usus lanjut oleh karena mulai ada iskemi
Muntah pada akut abdomen Disebabkan oleh
Inflamasi lokal peritoneum atau viscera abdomen Obstruksi (mekanik atau paralitik) pada saluran cerna atau saluran empedu / saluran kemih Iritasi sistim saraf pusat
Sepsis dan Septic Shock LIRS = Localized inflammatory response syndrome SIRS = Systemic inflammatory response syndrome
demam, takikardi, takipneu atau hiperventilasi, dan leukositosis Sepsis = SIRS + bukti adanya infeksi Severe Sepsis = Sepsis + disfungsi organ Septic Shock = Sepsis + hipoperfusi Prognosis LIRS dengan terapi adekuat jauh lebih baik daripada SIRS
Colonization & Proliferation of Microorganism
Cascade of mediatorsComplement activation
Endotoxin Macrophage stimulation Tumor necrosis factor Interleukins
White cell aggregation Organ ischemia Cellular injury Release of oxygen-free radicals
Fever & catabolism
Tanda-tanda Sepsis Intraabdominal Demam, nausea, vomitus, takikardi, takipneu Nyeri abdomen
Tanda-tanda peritoneal Tanda-tanda dehidrasi Leukositosis Dapat menjadi syok septik dan gagal organ multipel
Multiple organ failure syndrome (MOFS)
Initiating event Infection Inflammation Dead tissue Perfusion deficit Acute lung injury ARDS
Isolated organ failureDisease manifestations Coagulopathy Encephalopathy
Multiple organ failurePeriod of stable hypermetabolism
Period of stable hypermetabolism
Progressive, rapid MOFS and death
Recovery
Recovery
Progressive, rapid MOFS and death
Harus dibiasakan memulai dgn hal hal yg paling
penting dahulu dan yg paling mudah dikenal Harus dibiasakan untuk bisa menilai apa yg dapat kita
lihat, rasakan, dan dengarkan, dan selanjutnya kita dapat memahami dan melakukan sesuatu dgn tepat Hippocrates, Aphorisms
Anamnesis 60 - 80% ketepatan diagnosis didapat dari anamnesis
yang baik dan teliti Pemeriksaan fisik: memperkuat ketepatan diagnosis 10 - 15% ketepatan diagnosis didapat dari
pemeriksaan penunjang laboratorium dan radiologi
Proses AnamnesisKeluhan Utama Epidemiologi Perjalanan Penyakit Penyakit terdahulu
Riwayat keluarga & perkawinanReaksi psikologik Kehamilan & Menstruasi
Anamnesis: 3 fase Riwayat obat/alergi Introduksi Keluhan spontan KESIMPULAN Pertanyaan terarah & Penyakit keluarga spesifikUsia & Gender Sosial-ekonomi Pendidikan
The Diagnostic Process
HISTORY Patient perception of symptoms Patient description of symptoms Physician perception Physician interpretation of symptoms
LABORATORY FINDINGS
SYNTHESIS RECORDING
PHYSICAL EXAM
DECISION
Anamnesis Check and Re-check
Apakah Anamnesis Memuaskan? ANAMNESIS YANG BAIK dapat menegakkan Diagnosis kemungkinan Kemungkinan Etiologi Stadium Penyakit / Komplikasi Diagnosis Banding
Keluhan Utama Nyeri Abdomen AkutPosisi Vomitus Dalam atau superfisial Yg meringankan / memberatkan Eksaserbasi Durasi Radiasi Lokasi Onset
NYERI
Progresi Migrasi
Sifat
Intensitas
Pemeriksaan Fisik Nyeri Abdomen AkutRaut muka: relaks / cemas / kesakitan Dehidrasi / shock / hipoperfusi Warna kulit: ikterus / anemis / pucat
Kesadaran: baik / menurun
Inspeksi Awal
Sakit ringan / sedang / beratRespirasi: baik / dangkal Suhu: febris / hipotermi
Gerakan tubuh: diam / gelisah Simultan dengan Anamnesis
Selalu Korelasi dengan Anamnesis !!!
Pemeriksaan Fisik Inspeksi
Distensi abdomen: gas/cairan usus karena ileus paralitik atau obstruksi Pelebaran vena: penyakit liver Peristalsis usus yang terlihat: obstruksi Cullens sign, Grey Turners sign: pankreatitis
Selalu Korelasi dengan Anamnesis !!!
Pemeriksaan Fisik Auskultasi
Seluruh kuadran abdomen: frekuensi dan nada bising usus Perkusi Dimulai dari daerah bebas nyeri, dilakukan secara hati-hati (terutama pada anak) Palpasi Dimulai dari daerah bebas nyeri, sampai lokasi nyeri maksimal, dilakukan secara hati-hati
Selalu Korelasi dengan Anamnesis !!!
Pemeriksaan Fisik Cara Palpasi
Telapak Jari Ujung Jari Telapak Jari Kanan - Kiri Bimanual Tekanan Dalam Tekanan Ringan Point of Maximum Tenderness?
Pemeriksaan Fisik Rovsings sign Obturator sign
Psoas sign
Pemeriksaan Fisik Colok dubur: jangan terlewatkan!!!
Pemeriksaan Penunjang Laboratorium
Pemeriksaan dasar / base line Selektif atas indikasi Radiologi Polos Kontras Ultrasonografi Abdominal tap / Diagnostic Peritoneal Lavage (DPL) Laparoskopi
Pemeriksaan Penunjang Radiologi : foto 3 posisi
toraks tegak abdomen tegak abdomen datar Bila perlu abdomen lateral dekubitus Hati-hati pada wanita hamil !!!
Pemeriksaan Penunjang
Pemeriksaan Penunjang Ultrasonografi
Penyakit Khusus Penyebab Nyeri Abdomen AkutPertimbangan Epidemiologi Pasca Abortus Pasca Bedah Trauma Daerah Tropik Trimester III Trimester II Anak Neonatus Dewasa Muda Usia Tua Wanita potensi hamil Trimester I
Penyakit Khusus
Tips Abdomen Akut Berlangsung > 6 jam: Kasus Bedah !!!
Diam tak bergerak: peritonitis / iskemi Tidak hilang dengan morfin: iskemi Peka thd Bahaya Mengancam -
Sense of Crisis
Pemeriksaan Berulang-ulang oleh Pemeriksa yg Sama
Peritonitis Akut
Perforasi ulkus duodeni
Derajat Iritasi Peritoneumoleh cairan yg berada abnormal dlm rongga peritoneum (Lowenfels, 1975) Cairan Lambung Berat Isi Usus Halus
Iritasi Ringan
Crn Pankreas
Empedu
Urine
Nanah
Darah
Perdarahan saluran cerna
Pankreatitis
Apendisitis akut
Intususepsi
Volvulus sigmoid
Trombosis mesenterika
Ileus obstruksi
Kelainan Obstetri & Ginekologi Penyebab Nyeri Abdomen AkutObstetri Kehamilan Ektopik Kehamilan Abdominal Ruptura Uteri Mola Destruen
Ginekologi Ruptura Kista Ovarium Torsi Kista, Mioma Ruptura Abses Perforasi Uterus
Organ PecahIsi OrganPus Material : sebum mekoneum
Darah
Nyeri Abdomen pada Obstetri & Ginekologi
Abdomen Akut
IskemiStrangulasi
ReganganTorsi
Terapi Umum Nyeri Abdomen Akut A. Sebelum intervensi bedah
1. Terapi Cairan 2. Antibiotika 3. Bila perlu: bantuan nafas mekanik, obat-obatan kardiovaskular (inotropik, vasopresor) B. Pengelolaan Definitif 1. Operasi: Membuang sumber sepsis 2. Drainase perkutan abses dan koleksi cairan C. Perawatan Pasca Bedah
Kesimpulan Nyeri abdomen akut:
Berbagai penyebab (intra dan extra abdomen) Morbiditas dan Mortalitas ditentukan oleh kecepatan penanganan Perlu pengetahuan yang luas, mencakup anatomi, fisiologi, pemeriksaan fisik dasar, dan pengalaman klinis multidisiplin Perlu teliti, waspada, peka terhadap perkembangan dari waktu ke waktu, mampu menggunakan rasio setepat mungkin
A Good Diagnostician
is not Born,but is Developed