AAS Maintenance.pdf

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    1/72

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    2/72

    R A D A S

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    3/72

    P E R A W A T A NRUTINE & PENCEGAHAN

    • Gas-gas

     –  Acetylene

     – Hydrogen

     – Nitrous Oxide –  Argon

     –  Air Compressor 

    • Burner 

    • Graphite Furnace

    •  Atomizer Position

    • Deuterium Lamp

    • Sistem Keamanan

    Instrumen

     – Pressure Monitor 

     – Flame Monitor 

     – Drain Monitor 

    • Sistem Ventilasi

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    4/72

    S I S T E M G A S

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    5/72

    S P E S I F I K A S I G A S

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    6/72

    G A S

    • Kapan dan apa yang harus dirawat sertadiperiksa?

     – Periksa tekanan tabung selinder setiap hari.

     – Periksa semua fungsi katup setiap 3 (tiga) bulan.

    • Bagaimana?

     – Gunakan gas-gas berkemurnian tinggi (kemurnian gasnitrous oxide dan acetylene   98 %, gas argon danhydrogen   99 %).

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    7/72

    GAS ACETYLENE

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    8/72

    GAS NITROUS OXIDE

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    9/72

    GAS HYDROGEN

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    10/72

    UDARA TEKAN

    • Kapan dan apa yang harus dirawat dandiperiksa?

     – Buang endapan air dari tabung udara tekan dan drain

    separator setiap hari. – Periksa fungsi katup keamanan setiap hari.

     – Bersihkan filter udara setiap bulan (setelah 250 jampemakaian).

     – Bersihkan katup udara setiap tahun (setelah 3000 jam pemakaian).

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    11/72

    UDARA TEKAN

    • Bagaimana?

     – Gunakan oil-less compressor bertekanan 300 ~ 500kPa yang dapat menyediakan udara bebas minyak,

    uap air dan debu.

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    12/72

    UDARA TEKAN

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    13/72

    U J I K E B O C O R A N

    S A L U R A N G A S

    1. Lepaskan ketiga saluran gas dari unit burner .

    2. Sambungkan saluran gas tersebut ke leak check seal joint dan atur tekanan udara 0,35 MPa (3,5 kg/cm2)dan acetylene 0.09 MPa (0,9 kg/cm2).

    3. Alirkan gas dengan menekan tombol IGNITE.

    4. Tutup katup tabung selinder gas dan katup tabungudara tekan.

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    14/72

    U J I K E B O C O R A N

    S A L U R A N G A S

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    15/72

    U J I K E B O C O R A N

    S A L U R A N G A S

    5. Biarkan selama 30 menit dan periksa setiap penurunantekanan. Penurunan sebesar 0,015 MPa (0,15 kg/cm2)selama periode tersebut menandakan adanyakebocoran untuk saluran gas pembakar dan 0.03 MPa

    (0,3 kg/cm2) untuk gas pendukung.

    6. Bila kebocoran gas terdeteksi, pastikan letak titikkebocoran dengan busa sabun atau commercial leakcheck liquid .

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    16/72

    U J I K E B O C O R A N

    S A L U R A N G A S

    7. Kencangkan atau sambungkan kembali bagian yangbocor. Jika kebocoran disimpulkan berada pada gascontroller , hubungi penjual.

    8. Kebocoran pada drain tube dapat dideteksi olehadanya air yang bocor jika tetap terisi penuh air.

    9. Setelah uji kebocoran saluran gas selesai dilakukan,tekan tombol EXTINGUISH guna membuang gas darisaluran gas.

    10. Lepas ketiga saluran gas dari leak check seal joint dansambungkan kembali ke unit burner .

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    17/72

    B U R N E R

    • Kapan perawatan dan pemeriksaan harusdilakukan?

     – Apabila nilai absorben menjadi tak dapat dipercaya

    dan sensitifitas menurun (dapat disebabkan olehadanya benda asing seperti kotoran dan kontaminanyang melekat pada burner head , nebulizer atauchamber interior ).

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    18/72

    B U R N E R

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    19/72

    B U R N E R

    •  Apa yang harus diinspeksi?

     – Kelancaran aliran gas dan cuplikan dari nebulizer,chamber dan burner head (penyebab terjadinya nilai

    absorben berfluktuasi dan penurunan sensitifitas). – O-ring yang terletak disambungan burner head ,

    nebulizer , disperser , dll berubah bentuk danterdekomposisi (penyebab terjadinya kebocoran gas).

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    20/72

    B U R N E R

    • Bagaimana?

     – Bersihkan burner head , nebulize r dan chamberinterior .

     –

    Ganti polyethylene tube dengan yang baru bila terjadipenyumbatan atau kerusakan.

     – Ganti O-ring dengan yang baru bila telah berubahbentuk dan rusak.

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    21/72

    B U R N E R H E A D

    PEMBERSIHAN

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    22/72

    B U R N E R H E A D

    PEMBERSIHAN

    • Bila burner head slot tersumbat oleh karbon,karbida atau garam, dll, nyala api reduksi akanmenjadi tak beraturan dan blok nyala api

    mengecil atau apabila slot tersumbat lebihparah, nyala api menjadi terpecah. Matikannyala api dan gosok slot inner wall dengankertas tebal atau lembaran plastik tipis untuk

    menghilangkan noda.

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    23/72

    B U R N E R H E A D

    PEMBERSIHAN

    • Dalam beberapa kasus, mungkin nyala api jingga berkerlip-kerlip bila burner dinyalakankembali setelah proses pekerjaan diatas.Semprotkan air bersih hingga kerlipan takterjadi. Bila kerlipan tak mudah hilang, lepaskanburner head dari chamber , cuci bagian dalamdengan air bersih. Bila terlalu kotor, rendamdalam asam atau deterjen yang sesuai

    semalaman kemudian gosok slot inner wall .

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    24/72

    B U R N E R H E A D

    PEMBERSIHAN

    •  Apabila mengukur cuplikan yang dengankandungan coexisting substances yang tinggiseperti garam, akan melekat pada slot inner

    wall . Setelah pengukuran cuplikan, pastikanuntuk melakukan pembersihan seperti tersebutdiatas.

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    25/72

    B U R N E R H E A D

    PEMBERSIHAN

    •  Apabila menggunakan

    nyala api N2O-C2H2,

    karbon akan terbentuk

    disekitar burner slot 

    akibar dari tingginya

    aliran gas acetylene .

    Gunakan obeng minus

    besar untuk menghilangkannya.

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    26/72

    N E B U L I Z E R

    PEMBERSIHAN

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    27/72

    N E B U L I Z E R

    PEMBERSIHAN

    1. Buka nebulizer fixing screw , tarik nebulizer retaining plate ke arahkanan atas dan lepaskan spray joint yang terbenam dalamnebulizer dan kemudian lepaskan nebulizer dari chamber .

    2. Masukan cleaning wire kedalam capillary dan bersihkan bagiandalamnya.

    3. Setelah itu pasang kembali nebulizer dan semprotkan air bersih.Jika tak tampak kemajuan yang diperoleh dari perlakuaantersebut diatas, kontaminan mungkin masih melekat diantaracapillary dan plastic jacket pada ujung nebulizer . Untuk kasussemacam ini, lakukan prosedur dibawah ini.

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    28/72

    N E B U L I Z E R

    PEMBERSIHAN

    4. Setelah melepaskan nebulizer , benamkan ujung nebulize rkedalam HCl (1:1). Tahan nebulizer sehingga hanya bagian jacketyang terlumasi untuk beberapa lama dan pastikan bahwa bagianlogamnya tak terlumasi HCl.

    5. Bersihkan ujung nebulize r dengan air bersih guna menghilangkansisa HCl.

    6. Pasang kembali nebulizer dan semprotkan air bersih beberapakali.

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    29/72

    POLYETHYLENE TUBE

    PENGGANTIAN

    1. Putar cap berlawanan arah jarum jam.

    2. Jika polyethylene tube yang lama masihberada pada nebulizer capillary , lepaskan.

    3. Potong polyethylene tube sesuai denganukurannya dan masukan kedalam capillary . Yakinkan bahwa capillary tidak bengkok.

    4. Bila pemasukan polyethylene tube sudah

    selesai, pasang kembali cap seperti sediakala.

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    30/72

    C H A M B E R

    PEMBERSIHAN

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    31/72

    C H A M B E R

    PEMBERSIHAN

    1. Lepas burner head dan nebulizer .

    2. Tarik keluar pipa nylon FUEL (merah) dan AUX (hitam) yangtersambung ke sprayer .

    3. Buka spray fixing screws untuk dapat membuka acetylene jacket .

    Kemudian lepaskan mixer dari bagian dalam chamber .4. Lepas cover mounting screws agar dapat melepaskan cover

    (stainless steel plate) dari chamber .

    5. Buka chamber fixing screws dan lepas chamber . Lalu lepas thestrap of the joint pada bagian dasar bawah chamber dan buka

    pipa drain .

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    32/72

    GRAPHITE FURNACE

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    33/72

    GRAPHITE FURNACE

    • Bagian yang dirawat dan diperiksa:

    1. Graphite Tube .

    2. Graphite Cap dan Holder,

    3. Window Plate Sockets dan Window Plates .4. Temperature Sensor .

    5. Slide Mechanism .

    6. Seal.

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    34/72

    GRAPHITE TUBE

    • Kapan perawatan dan pemeriksaan harusdilakukan?

     – Apabila keterulangan data menurun.

     –

     Apabila puncak absorpsi terpecah menjadi dua.

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    35/72

    GRAPHITE TUBE

    •  Apa yang harus diinspeksi?

     – Tipe graphite tube .

     – Kerusakan pada graphite tube.

     –

    Kontaminasi.

    High Density Graphite Tube Pyro-coated Graphite Tube Platform Graphite Tube

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    36/72

    GRAPHITE TUBE

    • Bagaimana?

     – Pilih graphite tube sesuai kebutuhan analisis sepertiHigh Density Graphite Tube untuk Cd, Pb, Na, K, Zn,Mg; Pyrolytic-coated Graphite Tube untuk Ni, Ca, Ti,Si, V, Mo; Platform Graphite Tube untuk cuplikan darilingkungan..

     – Ganti graphite tube sesuai kebutuhan. Usia pakaigraphite tube tergantung antara lain pada elemen

    yang diukur, coexisting substances , dan kecepatan alirgas.

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    37/72

    GRAPHITE TUBE

    Umumnya, untuk pengukuran standar, sekitar 300 kalipengukuran untuk elemen Cd, Pb, dll, dan sekitar 100kali pengukuran untuk elemen Fe, Cr, dll.

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    38/72

    GRAPHITE CAP DAN HOLDER

    • Kapan perawatan dan pemeriksaan harusdilakukan?

     – Sebelum dilakukannya serangkaian analisis cuplikan.

     –

    Setelah penggantian graphite tube . – Apabila keterulangan pengukuran buruk.

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    39/72

    GRAPHITE CAP DAN HOLDER

    •  Apa yang harus diinspeksi? – Graphite Cap dan Holder terkontaminasi oleh graphite

    powder atau asap yang terbentuk dari cuplikan.

    • Bagaimana? – Bersihkan graphite cap dan holder sesuai kebutuhan.

     – Ganti graphite cap dan holder apabila keterulanganpengukuran atau nilai blangko masih tetap burukwalaupun sudah dibersihkan.

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    40/72

    GRAPHITE CAP DAN HOLDER

    PEMBERSIHAN

    1. Buka kunci graphite furnace dan keluarkangraphite tube .

    2. Lepaskan window plate sockets dari socketadapter .

    3. Seka deposit jelaga yang berada di dalamlubang injeksi cuplikan dan lubang deteksiemisi (2 mm d.d.) yang ada pada sisi graphitecap dengan kertas tisu. Bersihkan pula bagiandalam permukaan graphite holder .

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    41/72

    GRAPHITE CAP DAN HOLDER

    PEMBERSIHAN

    4. Apabila masih belum bersih juga, gunakan kainatau kapas yang dibasahi dengan alkohol.Khususnya untuk bagian dalam.

    5. Bersihkan juga lubang injeksi dan lubangsensor dari graphite cap .

    6. Bila cara ini belum dapat membersihkannyamaka masukkan air bersih dalam wadah bersihsebangak 500 ml atau lebih dan rendamgraphite cap dan graphite holder selama seharisemalam.

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    42/72

    GRAPHITE CAP DAN HOLDER

    PEMBERSIHAN

    7. Keluarkan graphite cap dan holder . Lalukeringkan dengan benar, yaitu biarkan seharisemalam dalam suhu ruang atau 4 jam pada

    suhu 120o

    C dalam oven.8. Pasang kembali graphite cap dan holder .

    9. Setelah mengisi graphite tube , lakukanpengukuran blangko. Bila uap air terlihat

    secara visual pada saat itu, perpanjang waktupengeringan di tahap 7.

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    43/72

    WINDOW PLATE SOCKETS

    & WINDOW PLATE

    • Kapan perawatan dan pemeriksaan harusdilakukan?

     – Sebelum dilakukannya serangkaian analisis cuplikan.

     –

     Apabila keterulangan pengukuran buruk. – Apabila baseline noise bertambah.

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    44/72

    WINDOW PLATE SOCKETS

    & WINDOW PLATE

    •  Apa yang harus diinspeksi?

     – Window plate sockets dan window plates terkontaminasi oleh graphite powder dan asap yangterbentuk dari cuplikan.

    • Bagaimana?

     – Bersihkan window plate sockets dan window plate setiap minggu apabila peralatan dipergunakan setiap

    hari.

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    45/72

    WINDOW PLATE SOCKETS & WINDOW PLATES

    PEMBERSIHAN

    1. Buka kunci graphite furnace dan keluarkan graphitetube .

    2. Lepaskan window plate sockets, O-ring atau coil spring dan window plates.

    3. Rendam window plate sockets dan window plates dalam air destilat atau alkohol agar kotoranmenghilangkan. Seka uap air dengan kain bersih.

    4. Seka pula kotoran dari O-ring atau coil spring denganair destilat atau alkohol.

    5. Pasang kembali window plate sockets dan windowplates .

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    46/72

    TEMPERATURE SENSOR

    • Kapan perawatan dan pemeriksaan harusdilakukan?

     – Sebelum dilakukannya serangkaian analisis cuplikan.

     –

     Apabila suhu graphite tube tidak sesuai dengantemperature setting .

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    47/72

    TEMPERATURE SENSOR

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    48/72

    TEMPERATURE SENSOR

    •  Apa yang harus dinspeksi?

     – Aliran gas argon.

     – Filter dari temperature sensor .

     –

    Light alignment dari graphite cap ke photocell .• Bagaimana?

     – Atur aliran gas argon sekitar 0,5 l/min.

     – Bersihkan filter setiap minggu.

     – Atur light alignment agar berada dalam posisi yangsebenarnya (lihat tanda/mark ).

    Daryusman

    TEMPERATURE SENSOR

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    49/72

    TEMPERATURE SENSOR

    PEMBERSIHAN

    1. Lepaskan graphite cap .

    2. Bersihkan lubang deteksi emisi pada graphitecap .

    3. Lepaskan set screw dan nozzle . Ambil filter dan bersihkan dengan kain bersih.

    4. Seka permukaan bagian sensor block dimanaphotocell terpasang.

    5. Pasang kembali unit temperature sensor dangraphite furnace .

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    50/72

    SLIDE MECHANISM

    • Kapan perawatan dan pemeriksaan harusdilakukan?

     – Sebelum dilakukannya serangkaian analisis cuplikan.

     –

     Apabila graphite tube pecah atau tak dapat masukdalam tempatnya dengan mulus.

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    51/72

    SLIDE MECHANISM

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    52/72

    SLIDE MECHANISM

    •  Apa yang harus diinspeksi?

     – Kebersihan guide rod .

    • Bagaimana?

     – Bersihkan guide rod setiap minggu apabila furnace digunakan setiap hari dengan kain bersih.

     – Bersihkan guide rod sebelum pengukuran apabilafurnace digunakan hanya untuk beberapa hari dengan

    kain bersih.

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    53/72

    S E A L

    • Kapan perawatan dan pemeriksaan harusdilakukan?

     – Sebelum dilakukannya serangkaian analisis cuplikan.

     –

    Setelah penggantian graphite tube .

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    54/72

    S E A L

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    55/72

    S E A L

    •  Apa yang harus diinspeksi?

     – Seal terkontaminasi apabila cuplikan banyakmengandung coexisting substances dan terbentuknyaasap serta jelaga.

    • Bagaimana?

     – Bersihkan atau ganti seal sesuai kebutuhan denganair destilat atau alkohol untuk menghilangkan kotoran

    dan seka dengan kertas tisu untuk menghilangkanuap air.

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    56/72

    ATOMIZER POSITION

    •  Atomizer positioning adjustment dibedakanatas :

    1. Burner positioning adjustment 

    2. Furnace positioning adjustment 

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    57/72

    BURNER POSITIONING ADJUSTMENT

    1. Nyalakan lampu dan atur sistem pada modeEMISSION.

    2. Sambil melihat nilai sinyal, putar lampu hinggadiperoleh posisi yang memberikan sinyal yangmaksimum.

    3. Atur tinggi burner pada posisi 6 mm (13 mmuntuk high temperature burner ) dan sudutpada posisi 0, letakkan burner positioning jig ditengah burner dengan bagian yang berskalamenghadap lampu.

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    58/72

    BURNER POSITIONING ADJUSTMENT

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    59/72

    BURNER POSITIONING ADJUSTMENT

    4. Gerakkan burner kian-kemari hingga diperolehpembacaan maksimum.

    5. Geser burner positioning jig ke sebelah ujung

    kanan burner .6. Longgarkan burner head lock screw , putar

    sudut burner head sedikit demi sedikit hinggaditemukan suatu sudut dengan pembacaan

    maksimum. Kencangkan burner head lockscrew pada posisi ini.

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    60/72

    BURNER POSITIONING ADJUSTMENT

    7. Geser posisi jig ke

    tengah burner

    head dan atur

    posisi

    membujurnya

    lagi.

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    61/72

    FURNACE POSITIONING ADJUSTMENT

    1. Sebelum melakukan pengaturan, terlebihdahulu lepaskan furnace dari posisipengaturan.

    2. Nyalakan lampu dan atur sistem pada modeEMISSION.

    3. Sambil melihat nilai sinyal, putar lampu hinggadiperoleh posisi yang memberikan sinyal yang

    maksimum.

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    62/72

    FURNACE POSITIONING ADJUSTMENT

    4. Pasang furnace pada posisi pengaturan.

    5. Gerakan furnace kian-kemari seperti ke depan,ke belakang, ke atas dan ke bawah hingga

    diperoleh pembacaan yang maksimum melaluimenu.

    6. Pastikan posisi tersebut termemori dalamperalatan.

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    63/72

    OPTICAL SYSTEM

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    64/72

    DEUTERIUM LAMP

    • Kapan perawatan dan pemeriksaan harusdilakukan?

     – Setelah pemakaian

    lampu deuterium selama ±500 jam.

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    65/72

    DEUTERIUM LAMP

    •  Apa yang harus diinspeksi?

     – Nyala lampu deuterium .

    Bagaimana? – Ganti lampu deuterium setelah pemakaian selama ±

    500 jam.

    Daryusman

    DEUTERIUM LAMP

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    66/72

    DEUTERIUM LAMP

    PEMBERSIHAN

    • Bila terdapat sidik jari pada jalur light beamwindow akan mengurangi light transmission ,bersihkan dengan alkohol.

    Pakailah sarung tangan pada waktu hendakmemasang lampu baru sehingga tidakmeninggalkan sidik jari.

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    67/72

    SAFETY MECHANISM

    • Bagian yang diperiksa adalah:

    1. Operasi dari Flame Monitor.

    2. Operasi dari Pressure Monitor.

    3. Operasi dari Drain Monitor.• Pemeriksaan operasi dari safety mechanism 

    dilakukan setiap bulan.

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    68/72

    FLAME MONITOR

    • Periksa apakah nyala

    api dari udara dan

    C2H2 automatis

    padam bila flamemonitor ditutupi

    dengan tangan

    sementara apimenyala.

    Flame Monitor 

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    69/72

    PRESSURE MONITOR

    • Periksa apakah nyala

    api dari udara dan

    C2H2 automatis

    padam bila tekananudara atau C2H2turun sementara

    api menyala.

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    70/72

    DRAIN MONITOR

    • Periksa apakah nyala

    api dari udara dan

    C2H2 automatis

    padam bila drainmonitor connector

    secara manual

    diputus sementaraapi menyala.

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    71/72

    SISTEM VENTILASI

    Daryusman

  • 8/17/2019 AAS Maintenance.pdf

    72/72

    SISTEM VENTILASI

    • Kapan dan apa yang harus dirawat sertadiperiksa? – Periksa blower setiap hari.

     – Periksa fungsi damper setiap 3 (tiga) bulan.

     – Periksa kondisi hood dan duct setiap tahun.

    • Bagaimana? – Gunakan blower dengan laju alir 600 ~ 1200 m3 /jam.

     – Gunakan blower , duct dan hood yang terbuat darilogam.