271070744-Referat-tetanus-ppt.ppt

7/25/2019 271070744-Referat-tetanus-ppt.ppt

http://slidepdf.com/reader/full/271070744-referat-tetanus-pptppt 1/24

REFERAT TETANUSDevi Chintya Kumalasari

112011101013

Pembimbing:

dr. H. Ahmad Nuri, Sp.A

dr. Gebyar Tri Baskoro, Sp.A

dr. Ramzi Syamlan, Sp.A

dr. Sarasa!i "ei, Sp.A

dr. #ukman $k!adian!o, Sp.A

S%& '#%( )*S*HATAN ANA)

RS" dr. S$*BAN"' +*%B*R -/1



Pendahuluan

Tetanus adalah penyakit dengan gejala utama

spasme otot tanpa gangguan kesadaran.

(Soedarmo, 2008 : 322)

2

Referat Devi Chintya 12 Februari 201

tetanospasmin

eksotoksin yang

dihasilkan olehClostridium tetani

ani!estasi klinis



Pendahuluan..

!"#, penelitian oleh Stan!ield dan "ala#ka

di seluruh dunia diperkirakan sekitar $00.000 % &.000.000 ' tahun

An$%a Ke&a'ian 'i (n')nesia

Tetanus neonatorum *$ '&00 di perkotaan dan

&&*23 ' &00 di pedesaan.

Tetanus pada anak di +S $*0 ' tahun.

*+us,)ne$)r) et al -. 200/

3




-e!inisi/


Penyakit toksemik akut, khas kaku otot (spasme) tanpa

gangguan kesadaran.

"ejala paralitik spastik dampak dari eksotoksin

(tetanospasmin), yang dihasilkan oleh akteri Clostridium

tetani pada sinaps ganglion samungan sumsum tulang

elakang, neuromuscular junction dan sara! otonom.

(Sumarmo, 2008)

Tetanus



/tiologi..


Clostridium tetani , akteri erentuk atang dengan

si!at :

"ram*positi! Spora di ujung erentuk seperti pemukul genderang1ligat anaeroemiliki !lagelaenghasilkan eksotoksin tetanospasmin

*De,%es R(. 200



/tiologi..


Clostridium tetani, ditemukan di tanah, kotoran

manusia dan hean peliharaan

Port dentree kerusakan jaringan lokal, tertanamnya enda

asing ' sepsis dengan kontaminasi tanah, le4et ' luka geser

dengan kontaminasi tanah, patah tulang jari dan luka pada

pemedahan

*De,%es R(. 200



/pidemiologi


Tergantung jumlah populasi masyarakat yang tidak keal,

tingkat pen4emaran iologik lingkungan, dan adanya luka

pada kulit atau mukosa.

5ngka kejadian pada anak laki*laki leih tinggi. Tetanustidak menular dari manusia ke manusia.

4rafi% 'ata insi'ens tetanus menurut !"#

*Sumber 5 !"# (mmuni6ati)n surveillan7e. De,%es 200



Patogenesis

*Sumarm). 200


pen4emaran

lingkungan

oleh ahan

iologis

(spora)

Port d’entree

&. 6uka tusuk, patah tulang, komplikasi

ke4elakaan, gigitan inatang, luka

akar yang luas.

2. 6uka operasi, luka yang tidak ersih.

3. 1titis media, karies gigi, luka kronik.

. Pemotongan tali pusat yang tidak

steril

dosis letal

minimum

pada

manusia

2,7ng'kg

Toksin

(tetanospasmin)



Patogenesis..

*Sumarm). 200

8


Toksin

(tetanospasmin)

motor end plate di otot

rangka, medula

spinalis, otak, sistem

sara! simpatis

peruahan potensial memran,gangguan en#im kolin*

esterase tidak akti! kadar

asetilkolin tinggi pada sinaps

yang terkena spasme

lokade pada simpul yangmenyalurkan impuls tonus

otot meningkat kekakuan

(spasme)



ani!estasi 9linis10


Paling sering, derajat luka erariasi. Tanda pertama

trismus'lock jaw , diikuti kekakuan leher, sulit menelan, dan

spasme. Spasme dapat erulang, terjadi eerapa menit,

erlangsung 3* minggu. Pulih setelah eerapa minggu.

Generalized tetanus

*Tetanus umum

Pada luka terkontaminasi. Spasme dapat terjadi hinggaeerapa minggu, menghilang ertahap. -apat didahului

dengan tetanus lokal tetapi dengan derajat yang ringan.

Prognosis aik.

Localized tetanus

*Tetanus l)%al

*De,%es R(. 200



ani!estasi 9linis..11


;mumnya setelah trauma kepala ' in!eksi telinga tengah.

Sering terlihat gangguan sara! !asialis, dapat erupa tetanus

lokal hingga tetanus umum. Prognosis iasanya uruk.

Cephalic tetanus

*Tetanus sefali%

Penyea tersering adalah penggunaan alat tidak steriluntuk memotong tali pusat pada iu yang elum diimunisasi.

<eonatus gelisah, reel, sulit minum, mulut men4u4u dan

spasme erat. 5ngka mortalitas dapat meleihi $0=.

Tetanus ne)nat)rum

*De,%es. 200



9lasi!ikasi Tetanus(erdasar derajat erat penyakit)

12


-erajat ani!estasi 9linis

> : +ingan Trismus ringan*sedang?spastisitas umum? spasme(*), gangguan pernapasan (*) ?dis!agia (*) ' dis!agiaringan

>> : Sedang Trismus sedang? rigiditas dengan spasme ringan*sedang singkat? ++@30A'menit? dis!agia ringan

>>> : erat Trismus erat? spastisitas umum danlama?++@0A'menit? B+ @ &20A'menit, apnei4 spell,dis!agia erat

>C : Sangaterat (derajat >>> D gangguan sistem otonom termasukkardioaskular)

(Depkes RI, 2004)



-iagnosis13


&. 5pakah dijumpai luka tusuk, ke4elakaan'patah tulang

teruka, luka dengan nanah atau gigitan inatangE2. 5pakah pernah keluar nanah dari telingaE

3. 5pakah pernah menderita gigi erluangE

. 5pa sudah imunisasi -T'TT, kapan imunisasi

terakhirE

Anamnesis

*De,%es R(. 200



-iagnosis..1/


Trismus, +isus sardonikus, 1pistotonus, 1tot dinding perut kakuseperti papan, uji spatula F= (D) pada pasien tetanus.

Pada tetanus neonatorum aalnya ayi tampak sulit menghisap

rahang kaku ayi tidak isa menghisap dan sulit menelan

adan kaku D spasme intermiten.

+emeri%saan Fisi%

*De,%es R(. 200



-iagnosis anding1


&. eningitis, meningoense!alitis,

ense!alitis

2. Tetani

3. 9era4unan striknin

. +aies

7. Trismus akiat proses lokal yang

diseakan oleh mastoiditis, otitis media

supurati! kronis (1S9) dan asesperitonsilar.



9omplikasi1


*: komplikasi jangka panjang

Sumber : Depkes RI, 2008

Sistem tubuh omplikasi+alan napas Aspirasi0

#aringospasme1obs!ruksi0

Respirasi Apnea0Hipoksia Tipe '0 2a!ele!aksis, aspirasi, pneumonia3 dan!ipe ''0 Gagal napas 2spasme laring, peman4angan spasme

ba!ang !ubuh, sedasi berlebihan3AR"S0

)ardio5askular Takikardia0'skemia0

#ain6lain S!a!us kon5ulsi5us&rak!ur 5er!ebra selama spasmeA5ulsi !endon selama spasme



!ra"ikasi bakteripen#ebab

An!ibio!ik %e!ronidazol

$ntitoksinnetralisasiterha"ap luka

An!i!oksin kudaa!au manusia

Human tetanus immune globulin 2HT'G3,An!i!e!anus serum 2ATS3

)on!rol spasmeo!o!

"iazepam

%idazolam 2i5 in7us1bolus3

Bila spasme sanga! heba! pankuronium bromid

Tata 6aksana1





Tata 6aksana1



$ntitoksinnetralisasi terha"apluka

Sedasi "iazepam, %idazolam, %or7in,)lorpromazin

Pemeliharaan 4alan napasa!au 5en!ilasi

Trakeos!omi Tekanan posi!i7in!ermi!en 8en!ilasi

Pemeliharaanhemodinamik

Penggan!ian 5olum yang 9ukup

Bila ak!i5i!as simpa!is berlebihan propanolol, labe!olol

Rehabilitasi Nu!risi &isio!erapi

Imunisasi Terapi primer penuh dari!e!anus !oksoid



Prognosis18


An$%a %ematian ber%isar antara

29:- Fa%t)r yan$ ber,eran

,entin$ 'alam ,r)$n)sis a'alahmasa in%ubasi. masa a;itan. &enis

lu%a. 'an %ea'aan status imunitas

,asien-



Prognosis

(Sistem Skoring le4k)

20


Sistem skoring % 0

%asa inkubasi ; hari < ; hari

Ai!an penyaki! => 4am < => 4am

Tempa! masuk luka bakar, luka operasi, bagian dari7rak!ur, aborsi sep!ik, !ali pusa!, a!au

penyun!ikan in!ramuskular

Selain !empa!!ersebu!

Spasme 2?3 263

Suhu9Aksilar 9Rek!al

@ >,=C @ =-C D >,=C D =-C

Takikardia dengan7rekuensi lebih dari

-E1meni! 2padaneona!us @/-E1meni!3

2?3 263

Te!anus umum 2?3 263

Adiksi narko!ika 2?3 263

*De,%es R(. 200



Prognosis

(Sistem Skoring le4k)

21


&otal Skor Derajat eparahan &ingkat 'ortalitas

-6 Ringan - F

6 Sedang -6- F

= Bera! -6=- F

/6 Sanga! Bera! @/- F

Te!anus se7alik selalu merupakan dera4a! bera! a!au sanga! bera!

Te!anus neona!orum selalu merupakan dera4a! sanga! bera!

S%)r t)tal menun&u%%an 'era&at %e,arahan 'an ,r)$n)sis. se,erti

'iurai%an beri%ut ini 5



Pen4egahan22


&. >munisasi akti! dengan toksoid

tetanus.

2. Peraatan luka

terutama pada lukatusuk, luka kotor atau luka yang diduga

ter4emar dengan spora tetanus.3. Pemerian 5TS dan BT>" pro!ilaksis

pemerian 5TS hanya e!ekti! pada luka

aru (G jam)



Hadal >munisasi23


aksin sia+aktu

bulan

= bulan

bulan

> bulan

/!ahun

!ahun

8aksin dasar "PT "PT "PT

8aksin boos!er "PT "PT "T

8aksin un!ukani!a hamil

TT TT TT




2/


TERIMA KASIH

Documents

271070744-Referat-tetanus-ppt.ppt