27
 BAB I MANAJEMEN KEUANGAN – PENGANTAR Manaj emen Keuan gan berkepenti ngan dalam bagaimana cara menciptakan dan menjaga nilai ekonomis atau kesejahteraan. Semua pengambil an keputusan dal am per usah aan har us dif okuskan pada penciptaan kes ejahte raan kar ena tuj uan per usahaan adalah unt uk memaksimalkan kesej ahteraan pe meg ang saham den gan cara memaksima lkan nilai saham peru sahaan. Maksi mali sasi keunt ungan menekankan pada pemanfaatan barang modal secara efisien. Tujuan Perusahaan  Tujuan perusahaan pada mulanya adalah untuk memaksimalkan keuntungan perusahaan. Maksimalisasi keuntungan menekankan pada penggu naan sumber barang modal yang efisien. Namun hal ini sama sekali tidak mengai tkan secara khusus besarnya keuntungan yang di hasi lkan terhadap ni lai waktu pero lehan nya. Ji ka ki ta membuat keputusan keu angan berdasarkan tuj uan per usahaan, maka tuj uan perusaan haruslah dinyatakan dengan tepat dan jelas, sehingga tidak menimbulk an kes alahpah aman serta ses uai dengan kondisi dunia nyata dengan segala kompleksitas permasalahannya. Dalam ekonomi mikro, tujua n untuk memaksimalkan keunt ungan perusahaan berfungsi sebagai tujuan yang teoritis, namun mengabaikan komple ksi tas per mas alah an dunia nyata yang har us diperhatikan oleh para manajer keuangan dalam membuat keputusan. Manaje r keuangan se ti ap hari nya harus berurusan de ngan dua masal ah penti ng yang tidak terc akup dalam tujuan memaksimalkan keuntungan yaitu : 1. Ketidakpasti an (Uncertainty ). Ol eh karena it u bebe rapa al ternatif pr oyek dan investasi sal ing di perband ingka n Resume Manajemen Keuangan   1

26774493-Manajemen-Keuangan-Resume-Bab-1-5

Embed Size (px)

Citation preview

5/12/2018 26774493-Manajemen-Keuangan-Resume-Bab-1-5 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/26774493-manajemen-keuangan-resume-bab-1-5 1/26

BAB I

MANAJEMEN KEUANGAN – PENGANTAR

Manajemen Keuangan berkepentingan dalam bagaimana caramenciptakan dan menjaga nilai ekonomis atau kesejahteraan. Semua

pengambilan keputusan dalam perusahaan harus difokuskan pada

penciptaan kesejahteraan karena tujuan perusahaan adalah untuk

memaksimalkan kesejahteraan pemegang saham dengan cara

memaksimalkan nilai saham perusahaan. Maksimalisasi keuntungan

menekankan pada pemanfaatan barang modal secara efisien.

Tujuan Perusahaan

 Tujuan perusahaan pada mulanya adalah untuk memaksimalkan

keuntungan perusahaan. Maksimalisasi keuntungan menekankan pada

penggunaan sumber barang modal yang efisien. Namun hal ini sama

sekali tidak mengaitkan secara khusus besarnya keuntungan yang

dihasilkan terhadap nilai waktu perolehannya. Jika kita membuat

keputusan keuangan berdasarkan tujuan perusahaan, maka tujuan

perusaan haruslah dinyatakan dengan tepat dan jelas, sehingga tidak

menimbulkan kesalahpahaman serta sesuai dengan kondisi dunia

nyata dengan segala kompleksitas permasalahannya.

Dalam ekonomi mikro, tujuan untuk memaksimalkan keuntungan

perusahaan berfungsi sebagai tujuan yang teoritis, namun

mengabaikan kompleksitas permasalahan dunia nyata yang harus

diperhatikan oleh para manajer keuangan dalam membuat keputusan.

Manajer keuangan setiap harinya harus berurusan dengan dua

masalah penting yang tidak tercakup dalam tujuan memaksimalkan

keuntungan yaitu :

1. Ketidakpastian (Uncertainty ). Oleh karena itu beberapa

alternatif proyek dan investasi saling diperbandingkan

Resume Manajemen Keuangan 1

5/12/2018 26774493-Manajemen-Keuangan-Resume-Bab-1-5 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/26774493-manajemen-keuangan-resume-bab-1-5 2/26

dengan menganalisis nilai yang diharapkan (expected 

value) atau keuntungan rata-rata tertimbang (weighted –

average profits).

2. Mengabaikan lamanya waktu pengembalian (timing

differences of returns).

 Tujuan perusahaan untuk memaksimalisasi keuntungan tidak bisa

diterima dan dibutuhkan tujuan perusahaan yang lebih realistis yaitu

untuk memaksimalkan kesejahteraan pemegang saham.

Maksimalisasi Ke sejahteraan Pemegang Saham

Kita telah memilih memaksimalkan kesejahteraan para pemegangsaham sebagai tujuan perusahaan, yaitu memaksimalkan nilai pasar

saham perusahaan karena seluruh keputusan keuangan telah

terefleksi di dalamnya.

Dalam rangka mencapai tujuan perusahaan ini kita tidak

memerlukan setiap perubahan harga saham yang terjadi sebagai

interpretasi pasar atas keputusan keuangan yang kita buat. Yang harus

kita lakukan adalah fokus pada bagaimana keputusan yang kita buatberpengaruh pada harga saham jika kondisi lainnya diasumsikan tetap

(constant ).

Masalah keperantaraan merupakan masalah yang timbul dari

pemisahan antara pembuat keputusan dengan pemilik perusahaan.

Contohnya manajer dapat membuat keputusan yang tidak sejalan

dengan tujuan maksimalisasi kekayaan pemegang saham.

Bentuk Hukum Perusahaan

A. Perusahaan Perseorangan (Sole Proprietorship)

adalah perusahaan yang dimilki oleh perseorangan, pemilik

perusahaan berhak atas seluruh harta perusahaan dan secara

Resume Manajemen Keuangan 2

5/12/2018 26774493-Manajemen-Keuangan-Resume-Bab-1-5 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/26774493-manajemen-keuangan-resume-bab-1-5 3/26

pribadi bertanggung jawab tanpa batas termasuk segala kewajiban

yang timbul.

1.Keuntungan

a.Mudah didirikan.

b.Biaya organisasional yang sedikit.

c. Tidak mempunyai pembagian keuntungan atau

ketergantungan dengan pihak lain.

2.Kelemahan

a.Kewajiban pemilik yang terbatas.

b.Pemilik harus menanggung penuh kerugian.

c. Modal yang disetor terbatas pada investasi pemilik.

d.Bisnis dapat terhenti seketika apabila pemilik meninggal

dunia.

B. Persekutuan (Partnership)

adalah perkumpulan dua orang atau lebih yang bekerja bersama

sebagai pemilik perusahaan dan menjalankan usaha untuk mencari

keuntungan.

Ada 2 jenis persekutuan :

a. Persekutuan Umum (General partnership)

adalah persekutuan yang hubungan kerjasamanya antar

pemilik diatur dalam sebuah perjanjian kerjasama tertulis.

1. Keuntungan :

a. Persyaratan organisasional lebih sedikit.

b. Peraturan pemerintah dapat dihindari.2. Kelemahan :

a. Semua pemilik memiliki kewajiban yang terbatas.

b. Sulit untuk menghimpun modal yang lebih besar.

c. Persekutuan dapat bubar apabila pemilik meninggal

dunia atau pemilik mengundurkan diri.

Resume Manajemen Keuangan 3

5/12/2018 26774493-Manajemen-Keuangan-Resume-Bab-1-5 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/26774493-manajemen-keuangan-resume-bab-1-5 4/26

b. Persekutuan Komanditer (Limited Partnership  / CV )

1. Keuntungan :

a. Dalam CV, kewajiban terbatas pada jumlah modal

yang ditanamkan pada persekutuan.

b. Pengunduran diri atau kematian pemilik tidak

mempengaruhi kelangsungan hidup persekutuan.

c. Kemampuan yang lebih kuat untuk meningkatkan

modal.

2. Kelemahan :

a. Harus ada satu sekutu yang secara penuh

bertanggung jawab atas jalannya perusahaan.

b. Nama-nama para sekutu komanditer tidak muncul

dalam nama perusahaan.

c. Para sekutu komanditer tidak boleh terlibat dalam

manajemen perusahaan.

d. Biaya operasional lebih mahal dibandingkan dengan

persekutuan umum, sesuai dengan perjanjian yang

telah ditetapkan.

A. Perseroan Terbatas (The Corporation)

adalah badan hukum yang didirikan berdasarkan perjanjian,

melakukan kegiatan usaha yang modal dasarnya seluruhnya terbagi

atas saham, dan memenuhi persyaratan yang ditetapkan dalam

undang-undang serta peraturan pelaksanaannya.

1.Keuntungan :a.Kewajiban pemilik terbatas.

b.Kepindahan kepemilikan mudah, dengan menjual saham-

saham.

c.Apabila pemilik meninggal dunia tidak akan

mempengaruhi kelangsungan hidup perusahaan.

Resume Manajemen Keuangan 4

5/12/2018 26774493-Manajemen-Keuangan-Resume-Bab-1-5 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/26774493-manajemen-keuangan-resume-bab-1-5 5/26

d.Kemampuan untuk menghimpun modal dalam jumlah

yang lebih besar.

2.Kelemahan :

a. Bentuk perusahaan yang lebih sulit dan mahal untuk

didirikan.

b.Kendali perusahaan tidak dijamin dengan kepemilikan

saham yang terpisah-pisah.

Interaksi Antara Perusahaan dengan Pasar Uang

Popularitas perusahaan berasal dari kemudahannya dalam

meningkatkan jumlah modal yang disediakan.

✔ Perusahaan menanamkan uang dalam aset yang dapat

menghasilkan pengembalian (return).

✔ Arus kas dari aset tersebut ditanamkan kembali oleh

perusahaan, dikembalikan kepada investor, dalam bentuk

deviden atau pembayaran bunga, atau digunakan untuk

membeli kembali saham dengan tujuan menaikkan harga saham,

atau untuk membayar pajak kepada pemerintah.

✔ Pasar Primer adalah pasar dimana saham-saham

diperdagangkan.

✔ Penawaran saham perdana (initial public offering / IPO) adalah

pertama kalinya saham perusahaan dijual kepada publik.

✔ Pasar sekunder adalah pasar di mana saham yang telah

dikeluarkan oleh perusahaan diperdagangkan kembali.

Aksioma - aksioma sebagai Dasar Mana jemen Keuangan

1. Keseimbangan Resiko dan Pengembalian ( The Risk –

Return Tradeoff )

Resume Manajemen Keuangan 5

5/12/2018 26774493-Manajemen-Keuangan-Resume-Bab-1-5 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/26774493-manajemen-keuangan-resume-bab-1-5 6/26

Artinya jangan menambah resiko kecuali mendapatkan

kompensasi tambahan pendapatan. Hampir semua keputusan

keuangan mempunyai resiko dan penembalian.

2. Nilai waktu uang ( Time Value of Money )

Uang yang diterima sekarang lebih berharga daripada yang

diterima di kemudian hari.

3. Uang Kas sebagai yang utama bukan besarnya laba ( Cash

- Not Profits - is King )

Dalam mengukur nilai kita akan menggunakan arus kas

daripada laba akuntansi karena hanya arus kas yang diterima

perusahaan dan dapat diinvestasikan kembali.

4. Tambahan arus kas ( Incremental Cash Flow ) sebagai

satu-satunya pertambahan nilai yang dihitung.

Dalam membuat keputusan bisnis kita hanya akan fokus pada

apa yang akan terjadi sebagai imbas dari keputusan tersebut.

5. Kondisi persaingan pasar yang merupakan alasan

mengapa sulit mendapatkan proyek dengan laba yang

luar biasa ( Competitive Markets ).Dalam pasar yang kompetitif, laba yang luar biasa besar sukar

didapatkan dalam jangka panjang karena persaingan

mengurangi kesempatan tersebut. Proyek yang sangat

menguntungkan dapat ditemukan hanya di pasar yang kurang

kompetitif, selain melalui diferensiasi produk atau mengurangi

beban biaya.

6. Pasar Modal yang Efisien ( Efficient Capital Markets )

yaitu pasar yang bergerak cepat dengan harga yang tepat.

7. Masalah Keagenan ( The Agency Problem )

Maksudnya seorang manajer tidak akan bekerja bagi pemilik

perusahaan jika tidak selaras dengan kepentingan mereka.

Resume Manajemen Keuangan 6

5/12/2018 26774493-Manajemen-Keuangan-Resume-Bab-1-5 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/26774493-manajemen-keuangan-resume-bab-1-5 7/26

8. Perpajakan yang berdampak pada keputusan bisnis

(Taxes bias business decisions )

9. Tidak semua risiko sama - ada sebagian resiko yang

dapat didiversifikasi.

Diversifikasi dapat mengurangi resiko dan sebagai hasilnya

pengukuran suatu proyek atau asset akan semakin sulit.

10.Melakukan sesuatu yang benar adalah perilaku yang etis

dan banyak dilema etika dalam manajemen keuangan

(Ethical behavior is doing the right thing, and ethical 

dilemmas are everywhere in finance ).

Perilaku yang etis penting dalam manajemen keuangan, sama

seperti dalam pekerjaan kita. Sayangnya, bagaimana kita

mendefinisikan apa yang etis dan apa yang tidak etis kadang-

kadang sulit dan tidak tepat. Namun, kita tidak boleh menyerah

menghadapinya.

BAB II

PERANAN PASAR UANG DAN TINGKAT BUNGA

DALAM MANAJEMEN KEUANGAN

Komposisi Sekuritas yang D ijual Perusahaan di Pasar Modal 

Instrumen keuangan yang sering digunakan oleh perusahaan

apabila perusahaan memutuskan untuk mengumpulkan dana dari

pasar modal adalah obligasi perusahaan. Pasar hutang perusahaan

dengan jelas mendominasi pasar modal untuk perolehan dana baru.

Hal ini dikarenakan bunga utang dapat dikurangkan dari pendapatan

saat dilakukan perhitungan pajak, sedangkan dividen pada saham

tidak dapat dikurangkan sehingga tidak dapat mengurangi pajak.

Resume Manajemen Keuangan 7

5/12/2018 26774493-Manajemen-Keuangan-Resume-Bab-1-5 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/26774493-manajemen-keuangan-resume-bab-1-5 8/26

Mengapa Pasar Uang Tercipta

Pasar uang merupakan sebuah lembaga dan prosedur yang

memberikan fasilitas transaksi untuk semua tipe tagihan keuangan.

Karakteristik utama pasar keuangan adalah bahwa ia bertindak

sebagai alat dimana pengaruh permintaan dan permintaan untuk tipe

tagihan keuangan tertentu (seperti obligasi) berada bersama.

Fungsinya adalah untuk memfasilitasi transfer tabungan dari unit

ekonomi yang surplus ke yang deficit. Oleh karena itu, tingkat

pembentukan modal tidak akan tinggi tanpa adanya pasar uang.

Pembiayaan Usaha : Perpindahan Dana Melalui Ekonomi 

  Tabungan ditransfer terakhir ke perusahaan karena kebutuhan

akan kas dengan tiga cara, yaitu:

a. Transfer dana langsung.

Perusahaan yang mencari uang tunai akan menjual sekuritasnya

langsung ke penabung (investor) yang bermaksud membelinya

dengan harapan akan memperoleh tingkat pengembalian yang

wajar. Cocok bagi perusahan yang masih baru.

b. Transfer tidak langsung dengan menggunakan bankir

investasi

Bank pengelola investasi akan membentuk suatu sindikat dari

beberapa banker investasi yang akan membeli keseluruhan

penerbitan sekuritas dari perusahaan yang membutuhkan modal

pembiayaan serta menjualnya pada harga yang lebih tinggi dari

yang dibayarnya ke investor public (penabung).c. Transfer tidak langsung dengan menggunakan lembaga

keuangan lembaga keuangan

Lembaga keuangan akan mengumpulkan tabungan dari

perorangan dan menerbitkan sekuritasnya sendiri sebagai ganti

tabungan. Dana yang diperoleh akan digunakan untuk

Resume Manajemen Keuangan 8

5/12/2018 26774493-Manajemen-Keuangan-Resume-Bab-1-5 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/26774493-manajemen-keuangan-resume-bab-1-5 9/26

memperoleh sekuritas (langsung) dari perusahaan bisnis seperti

saham dan obligasi.

Komponen Dalam Sistem Pasar Uang AS

Untuk meningkatkan modal eksternal, perusahaan dapat

melakukannya melalui   penawaran publik ataupun  penempatan privat 

(private placement). Dalam penawaran publik, baik perorangan

maupun lembaga investor mempunyai kesempatan untuk membeli

sekuritas. Sedangkan dalam penempatan privat, sekuritas ditawarkan

dan dijual ke sejumlah investor yang terbatas.

Pasar perdana adalah pasar dimana sekuritas yang baru diterbitkan

ditawarkan untuk pertama kalinya kepada investor potensial.

Sedangkan  pasar sekunder mewakili transaksi sekuritas yang saat ini

beredar. Baik pasar uang maupun pasar modal memiliki sisi primer dan

sekundernya. Perbedaan antara pasar uang dengan pasar modal

terletak pada periode jatuh tempo dari sekuritas yang diperdagangkan

di dalamnya. Pasar uang berurusan dengan transaksi untuk instrumen

hutang jangka pendek, biasanya diterbitkan oleh peminjam dengan

peringkat kredit yang tinggi. Sedangkan   pasar modal berurusan

dengan transaksi instrumen keuangan jangka panjang (lebih dari sau

tahun). Perdagangan dalam pasar modal dan pasar uang dapat terjadi

baik di bursa efek atau bursa paralel (over the counter market ).

Keuntungan bursa efek adalah:

(1) menyediakan pasar yuang berkesinambungan

(2) memantapkan dan mempublikasikan harga sekuritas

yang wajar(3) membantu bisnis memperoleh modal baru.

Bankir Investasi

Bankir investasi adalah spesialis keuangan yang terlibat sebagai

penengah dalam perdagangan sekuritas. Fungsinya sebagai (1)

Resume Manajemen Keuangan 9

5/12/2018 26774493-Manajemen-Keuangan-Resume-Bab-1-5 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/26774493-manajemen-keuangan-resume-bab-1-5 10/26

penjamin efek (underwriting), (2) distribusi (distributing), dan (3)

pemberi saran (advising).

Metode utama yang digunakan untuk distribusi sekuritas ke publik

adalah :

(1) pembelian yang dinegoisasikan (Negotiated Purchase).

(2) pembelian dengan tawaran kompetitif (Competitive Bid 

Purchase).

(3) berdasarkan komisi atau usaha terbaik (Commission or Best 

Effort Bassis).

(4) pelanggan istimewa (Privileged Subscription).

(5) penjualan langsung.

Penempatan Privat

Penempatan privat merupakan alternatif penjualan sekuritas ke

publik atau untuk kelompok investor yang terbatas melalui

pelangganan istimewa. Investor utama dalam penempatan privat

adalah lembaga keuangan besar yaitu

(1) perusahaan asuransi jiwa,

(2) lembaga dana pensiun lokal dan pemerintah daerah,

(3) dana pensiun swasta.

Keuntungan dari penempatan privat adalah :

(1) perusahaan cepat memperoleh dana,

(2) menurunkan biaya flotasi (flotation cost ),

(3) fleksibilitas pembiayaan.

Sedangkan kerugiannya adalah :

(1) biaya bunga lebih tinggi melebihi penawaran publik,(2) perjanjian terbatas,

(3) kemungkinan registrasi di SEC di masa depan.

Tingkat Pengembalian dan Penambahan Bunga.

Resume Manajemen Keuangan 10

5/12/2018 26774493-Manajemen-Keuangan-Resume-Bab-1-5 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/26774493-manajemen-keuangan-resume-bab-1-5 11/26

Untuk menghitung tingkat bunga nominal digunakan rumus sebagai

berikut:

k rf = k* + IRP + (k* . IRP)

Keterangan :

 k rf   = tingkat bunga nominal

k * = tingkat bunga real

IRP = tingkat premi resiko-inflasi

Struktur Masa Tingkat Bunga.

 Teori yang dapat menjelaskan bentuk struktur masa tingkat bunga,

yaitu:

a. Teori Harapan yang Tidak Berbias (The Unbiased 

Expectations Theory )

Bahwa bentuk struktur masa tingkat bunga ditentukan oleh

harapan investor mengenai tingkat bunga di masa depan.

b. Teori Pilihan Likuiditas (Liquidity Preference Theory )

Bentuk struktur masa ditentukan oleh investor yang

mensyaratkan premi jatuh tempo sebagai kompensasi untuktambahan risiko dari tingkat bunga yang berfluktuasi.

c. Teori Segmen Pasar (Market Segmentation Theory )

Bentuk struktur masa ditentukan hanya oleh permintaan dan

penawaran sekuritas yang memiliki jatuh tempo yang telah

ditentukan dan bahwa ia mandiri dari penawaran dan

permintaan sekuritas yang memiliki masa jatuh tempo yang

berbeda.

BAB III

MENGEVALUASI KINERJA KEUANGAN

Laporan Keuangan Dasar

Resume Manajemen Keuangan 11

5/12/2018 26774493-Manajemen-Keuangan-Resume-Bab-1-5 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/26774493-manajemen-keuangan-resume-bab-1-5 12/26

A. Laporan Laba Rugi

Laporan ini melaporkan hasil kegiatan operasional dalam satu

periode waktu.  Laporan laba rugi merupakan ringkasan dari

beberapa jenis kegiatan yaitu :

1. Menjual produk atau jasa

2. Biaya produksi atau untuk mendapatkan barang dan jasa yang

dijual

3. Beban yang timbul dalam memasarkan dan mendistribusikan

barang dan jasa kepada konsumen serta beban administratif 

operasional.

4. Beban keuangan dalam menjalankan bisnis, seperti

pembayaran bunga dan deviden.

5. Jumlah Pajak yang dibayarkan perusahaan.

B. Neraca

Neraca menyediakan gambaran posisi keuangan perusahaan pada

suatu waktu tertentu, menyajikan asset, kewajiban, serta ekuitas

pemegang saham. Aset terdiri dari aktiva lancar, aktiva tetap, dan

aktiva lain. Kewajiban dan Ekuitas Pemegang Saham menunjukkan

bagaimana perusahaan mendanai investasinya dalam aktiva.

C. Laporan Arus kas

Laporan ini menunjukkan arus kas yang sebenarnya yang

dihasilkan oleh perusahaan. Arus kas yang dihasilkan terbagi dalam

3 kelompok yaitu

(1) Arus kas operasional,(2) Investasi yang dilakukan perusahaan,

(3) Transaksi pendanaan.

Metode Pengukuran Arus Kas

Resume Manajemen Keuangan 12

5/12/2018 26774493-Manajemen-Keuangan-Resume-Bab-1-5 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/26774493-manajemen-keuangan-resume-bab-1-5 13/26

1. Metode Langsung (Direct Method )

[Arus kas masuk yang diterima dari konsumen]

– [Kas yang dibayar kepada pemasok]

– [Arus Kas Keluar dari kegiatan operasi lainnya dan

pembayaran bunga]

– [Pembayaran tunai untuk pajak]

= Total arus kas dari kegiatan operasi

2. Metode Tidak Langsung (Indirect Method )

[Pendapatan bersih bagi pemegang saham biasa]

+ [Beban operasi NonCash (beban penyusutan, dll.)]– [ Laba dari penjualan aktiva jangka panjang]

+ [Kenaikan utang lancar]

+ [Penurunan aktiva lancar]

– [Kenaikan aktiva lancar]

– [Penurunan utang lancar]

= Total arus kas dari kegiatan operasi

Analisis Laporan Keuangan

1. Rasio Keuangan

Rasio keuangan dapat digunakan untuk mengetahui tingkat

likuiditas perusahaan, efektivitas manajemen, pendanaan

perusahaan, serta kecukupan tingkat pengembalian para

pemegang saham. Rasio keuangan memberikan dua cara untuk

membuat perbandingan dari data keuangan perusahaan menjadi

lebih berarti:

(1) Melalui rasio antar waktu (misalnya untuk 5 tahun terakhir)

untuk meneliti arah pergerakannya.

Resume Manajemen Keuangan 13

5/12/2018 26774493-Manajemen-Keuangan-Resume-Bab-1-5 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/26774493-manajemen-keuangan-resume-bab-1-5 14/26

(2) Membandingkan rasio keuangan perusahaan dengan

perusahaan lain.

Perhitungan Rasio Keuangan

1. LIKUIDITAS PERUSAHAAN

aktiva lancar

Rasio lancar =

utang lancar

aktiva lancar - persediaan

Rasio cepat = ----------------------------------------

utang lancar

piutang dagangPeriode penagihan rata-rata =

------------------------------------

penjualan kredit harian

penjualan kredit

Perputaran piutang dagang = --------------------------

piutang dagang

 

harga pokok penjualan

Perputaran persediaan = ------------------------------------Persediaan

Resume Manajemen Keuangan 14

5/12/2018 26774493-Manajemen-Keuangan-Resume-Bab-1-5 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/26774493-manajemen-keuangan-resume-bab-1-5 15/26

2. Analisis Du Pont 

Analsis Du Pont  merupakan sistem rasio keuangan yang

dirancang untuk menyelidiki determinan rasio pengembalian ekuitas

pemegang saham dan pengembalian aktiva. Tingkat pengembalian

ekuitas dihitung dengan rumus:

 Tingkat Pengembalian Ekuitas=tingkat pengembalian aktiva1 – rasio

utang

dengan :

Rasio utang=total utangtotal aktiva

 Total Pengembalian Aktiva=pendapatan bersihtotal aktiva

Kita melihat bahwa tingkat pengembalian ekuitas merupakan

fungsi dari seluruh profitabilitas (pendapatan bersih relatif terhadap

  jumlah investasi pada aktiva) dan jumlah utang yang digunakan

untuk mendanai aktiva.

Resume Manajemen Keuangan 15

5/12/2018 26774493-Manajemen-Keuangan-Resume-Bab-1-5 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/26774493-manajemen-keuangan-resume-bab-1-5 16/26

Kita juga dapat mengetahui bahwa tingkat pengembalian aktiva

dapat disajikan sebagai berikut :

Tingkat Pengembalian Aktiva (ROA) = (margin laba bersih) x (total

perputaran aktiva)

dimana :

Margin Laba Bersih=pendapatan bersihtotal penjualan

 Total Perputaran Aktiva=total penjualantotal aktiva

Penggunaan persamaan Du Pont memungkinkan manajemen

melihat dengan lebih jelas factor pemicu tingkat pengembalian

ekuitas serta hubungan antara margin laba bersih, perputaran

aktiva, dan rasio utang. Manajemen dipandu dalam menentukan

efektivitas pengelolaan sumber daya perusahaan untuk

memaksimumkan tingkat pengembalian investasi para pemilik.

Manajer atau pemilik juga dapat menentukan kenapa tingkat

pengembalian tertentu dapat dihasilkan.

Resume Manajemen Keuangan 16

5/12/2018 26774493-Manajemen-Keuangan-Resume-Bab-1-5 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/26774493-manajemen-keuangan-resume-bab-1-5 17/26

BAB IV

PERAMALAN, PERENCANAAN, DAN PENGANGGARAN

KEUANGAN

Pe rencanaan dan Pe ramalan Keuangan

Kebutuhan peramalan dalam manajemen keuangan muncul ketika

sedang memperkirakan kebutuhan keuangan perusahaan di masa depan.

Langkah dasar dalam meramalkan pendanaan yang dibutuhkan di

masa yang akan datang adalah sebagai berikut :

1. Memproyeksikan pendapatan penjualan perusahaan serta

semua biaya sepanjang periode perencanaan.

2. Memperkirakan tingkat investasi pada aktiva lancar serta

aktiva tetap yang dibutuhkan untuk mendukung penjualan

yang diramalkan.

3. Menentukan jumlah kebutuhan dana bagi perusahaan

sepanjang periode perencanaan.

Inti pokok dalam proses perencanaan perusahaan adalah meramalkan

penjualan. Proyeksi ini umumnya dihasilkan dengan menggunakan berbagai

informasi dari berbagai sumber. Proyeksi ini setidaknya mencerminkan

kecenderungan penjualan masa lalu yang diharapkan akan terulang lagi pada

tahun berikutnya serta pengaruh kejadian yang secara material munkin

mempengaruhi kecenderungan tersebut.

Meramalkan Variabel Keuangan

Peramalan Keuangan dengan Metode Persentase Penjualan

Metode persentase penjualan mencakup perkiraan tingkat beban

dan biaya, aktiva atau kewajiban untuk periode yang akan datang

sebagai persentase atas ramalan penjualan. Langkah-langkah

dalam metode persentase penjualan dalam peramalan keuangan :

Resume Manajemen Keuangan 17

5/12/2018 26774493-Manajemen-Keuangan-Resume-Bab-1-5 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/26774493-manajemen-keuangan-resume-bab-1-5 18/26

1. Ubah setiap pos aktiva dan kewajiban yang bervariasi secara

langsung dengan perubahan penjualan perusahaan kedalam

bentuk persentase terhadap penjualan tahun ini.

2. Proyeksikan setiap pos tersebut dengan menggunakan

persentase penjualan yang sudah dihitung dan kalikan

dengan proyeksi penjualan atau dengan tetap

membiarkannya tidak bervariasi terhadap perubahan tingkat

penjualan.

3. Proyeksikan tambahan laba ditahan yang tersedia untuk

membantu mendanai kegiatan operasi perusahaan. Nilai ini

sama dengan proyeksi laba bersih perusahaan pada periode

tersebut dikurangi pembayaran dividen saham biasa yang

telah direncanakan.

4. Proyeksikan tambahan dana yang dibutuhkan perusahaan

yang didapat dari total aktiva yang diproyeksikan dikurangi

dengan proyeksi kewajiban dan ekuitas pemilik.

Model Tambahan Dana yang Dibutuhkan ( The Discretionary 

Financing Needed / DFN Model )

Untuk memperkirakan tambahan dana yang diperlukan, kita dapat

memperkirakannya secara langsung dengan menggunakan perubahan

penjualan yang diperkirakan dan mengaitkannya dengan perubahan

dalam aktiva, kewajiban, serta ekuitas pemilik sebagai berikut :

DFNt+1=proyeksi perubahandalam aktiva-proyeksi perubahandalam kewajiban-

proyeksi perubahandalam ekuitas pemilik

dengan :

Proyeksi Perubahan dalam Aktiva=aktivatpenjualant∆penjulant+1

Proyeksi Perubahan dalam Kewajiban=kewajibantpenjualant∆penjulant+1

Resume Manajemen Keuangan 18

5/12/2018 26774493-Manajemen-Keuangan-Resume-Bab-1-5 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/26774493-manajemen-keuangan-resume-bab-1-5 19/26

Proyeksi Perubahan dalam Ekuitas=NPMt+1.1-deviden.penjualant+1

NPM=laba bersihpenjualan

Perencanaan Keuangan dan Penganggaran

Fungsi Anggaran

 Anggaran adalah ramalan atas kejadian di masa yang akan

datang. Anggaran memiliki 3 fungsi dasar bagi perusahaan yaitu :

1) menunjukan jumlah dan waktu akan kebutuhan dana

perusahaan di masa yang akan datang.

2) memberikan dasar untuk melakukan tindakan perbaikan jika

  jumlah dalam anggaran tidak cocok dengan jumlah yang

sebenarnya terjadi.

3) anggaran memberikan dasar evaluasi atas kinerja

perusahaan.

Anggaran memberikan tolak ukur yang dapat digunakan

manajemen untuk mengevaluasi kinerja bagi orang yang

bertanggung jawab menjalankan rencana tersebut sekaligus

berarti mengawasi tindakan mereka.

 Jenis Anggaran

1. Anggaran Tetap

Perkiraan arus kas dibuat untuk sekumpulan tanggal perkiraan

penjualan bulanan. Jadi perkiraan biaya dan kebutuhan dana

baru hanya berarti bagi tingkat penjualan yang telah ditentukan.

2. Anggaran Fleksible

Anggaran ini telah memenuhi 2 kebutuhan dasar yaitu

memberikan informasi mengenai kebutuhan dana perusahaan

dan memberikan standar untuk mengukur kinerja bawahan yang

bertanggung jawab atas berbagai beban dan penerimaan dalam

anggaran.

Resume Manajemen Keuangan 19

5/12/2018 26774493-Manajemen-Keuangan-Resume-Bab-1-5 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/26774493-manajemen-keuangan-resume-bab-1-5 20/26

Periode Anggaran

Periode anggaran tidak ditentukan lamanya namun harus cukup

panjang untuk menunjukkan pengaruh kebijaksanaan manajemen

tetapi cukup pendek agar perkiraan dapat dibuat dengan tingkat

keakuratan yang masuk akal. Anggaran dengan jangka waktu yang

lebih panjang juga disiapkan dalam bentuk anggaran pengeluaran

modal.

BAB V

MATEMATIKA KEUANGAN

Bunga Majemuk (Compound Interest ) dan Nilai Masa Depan

(Future Value)

Bunga majemuk terjadi jika bunga yang dibayarkan selama periode

pertama investasi ditambahkan pada pokoknya, lalu pada periode

kedua bunga yang diterima dihitung dari nilai penjumlahan yang baru

ini. Rumus dasar :

FVn = PV (1+i)n atau FVn = PV

(FVIFi,n)

Keterangan :

FV n = Future Value ( nilai masa depan investasi di akhir

tahun ke - n )

n = Jumlah tahun (periode) di mana pemajemukan terjadi

i = Interest Rate ( tingkat suku bunga (diskonto)

tahunan )

PV  = Present Value ( nilai sekarang atau jumlah investasi

awal pada tahun pertama )

Resume Manajemen Keuangan 20

5/12/2018 26774493-Manajemen-Keuangan-Resume-Bab-1-5 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/26774493-manajemen-keuangan-resume-bab-1-5 21/26

FVIF  i,n = Future Value Interest Factor = nilai angka dari (1+i)n

yang digunakan sebagai pengganda untuk menghitung

nilai Future Value.

Bunga Majemuk dengan Periode Non Tahunan

  Tidak semua periode pemajemukan dihitung dalam tahunan,

namun ada yang periodenya kuartalan, semester, bahkan harian Untuk

mencari nilai masa depan suatu investasi yang imajemukkan dalam

periode non tahunan digunakan rumus sebagai berikut :

FVn=PV1+immn

Keterangan :

FV n = Future Value ( nilai masa depan investasi di akhir

tahun ke - n )

n = Jumlah tahun (periode) di mana pemajemukan terjadi

i = Interest Rate ( tingkat suku bunga (diskonto)

tahunan )PV  = Present Value ( nilai sekarang atau jumlah investasi

awal pada tahun pertama )

m = Jumlah berapa kali pemajemukan terjadi

Nilai Sekarang ( Present   Value )

Nilai sekarang atas pembayaran masa depan merupakan kebalikan

dari proses pemajemukan. Untuk menentukan besarnya nilai investasi

awal atau nilai sekarang dihitung dengan rumus :

 

PV=FVn1(1+i)n atau PV=FVn(PVIFi,n)

Resume Manajemen Keuangan 21

5/12/2018 26774493-Manajemen-Keuangan-Resume-Bab-1-5 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/26774493-manajemen-keuangan-resume-bab-1-5 22/26

Keterangan :

PVIFi,n = Present Value Interest Factor = nilai angka dari 1(1+i)n yang

digunakan untuk menghitung nilai Present Value.

Anuitas (Annuity)

Anuitas adalah serangkaian pembayaran dalam jumlah yang sama

untuk jumlah tahun tertentu. Ada 2 jenis anuitas yaitu :

1. Anuitas biasa / ordinary

adalah anuitas yang pembayarannya diasumsikan terjadi pada

setiap akhir periode.

Rumus Dasar Future Value Anuitas Biasa adalah sebagai

berikut :

FVn=PMT1+in-1i atau FVn=PMT(FVIFAi,n)

Keterangan :

FVn = Future Value (nilai masa depan dari anuitas pada akhirtahun ke-n)

PMT  = Payment (pembayaran anuitas yang disimpan atau

diterima pada setiap periode)

i = Interest Rate (tingkat bunga (atau diskonto) tahunan)

n = Jumlah tahun akan berlangsungnya anuitas

FVIFAi,n = Future Value Interest Factor Annuity = nilai angka dari

1+in-1i yang digunakan sebagai pengganda untuk

menghitung nilai future value anuitas.

Rumus Dasar Present Value Anuitas Biasa adalah sebagai

berikut :

Resume Manajemen Keuangan 22

5/12/2018 26774493-Manajemen-Keuangan-Resume-Bab-1-5 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/26774493-manajemen-keuangan-resume-bab-1-5 23/26

PVn=FVn1-1(1+i)ni atau PVn=PMT(PVIFAi,n)

2. Anuitas Jatuh Tempo / Due

Anuitas jatuh tempo adalah anuitas yang pembayarannya

terjadi pada awal tiap periode.

Rumus Dasar Future Value Anuitas Due adalah :

FVn=PMT(FVIFAi,n)(1+i)

Rumus Dasar Present Value Anuitas Due adalah :

PVn=PMT(PVIFAi,n)(1+i)

Anuitas Majemuk (Compound Annuities)

Anuitas mejemuk melibatkan investasi sejumlah uang yang sama di

akhir tahun untuk suatu jumlah tahun tertentu dan membiarkannya

berkembang.Rumus Future Value Anuitas Majemuk :

FVn=PMTt=0n-1(1+i)t atau FVn=PMT(FVIFAi,n)

Keterangan :

FVIFAi,n = faktor nilai bunga masa depan anuitas = t=0n-

1(1+i)t

Rumus Present Value Anuitas Majemuk :

Resume Manajemen Keuangan 23

5/12/2018 26774493-Manajemen-Keuangan-Resume-Bab-1-5 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/26774493-manajemen-keuangan-resume-bab-1-5 24/26

PV=PMTt=0n-11(1+i)t atau PV=PMT(PVIFAi,n)

Keterangan :

PVIFAi,n = faktor bunga dari nilai sekarang untuk anuitas = t=0n-

11(1+i)t

Pinjaman yang Diamortisasi ( Amortized Loans)

Pinjaman yang diamortisasi adalah pinjaman yang telah diterima di

awal dan dilunasi dalam periode pembayaran dengan jumlah yang

sama dengan memperhitungkan nilai waktu dari uang.

Contoh :

Nilai sekarang dari anuitas masa depan adalah sebesar $ 6,000,

harus dibayar dengan 4 kali pembayaran yang sama pada setiap

akhir tahun selama 4 tahun, tingkat suku bunga tahunan adalah 15

%. Berapa pembayaran tahunannya?

PVn =PMT(PVIFAi,n)$ 6,000 = PMT (PVIFA 15%,4thn)

$ 6,000 = PMT (2.855)

PMT = $ 2,101.58

Dengan demikian pembayaran cicilan atas pokok dan bunga atas

hutang yang belum dibayar selama 4 tahun adalah sebesar $ 2,101.58

setiap tahunnya. Pemisahan pembayaran bunga dan pokok diberikan

dalam jadwal amortisasi pinjaman.

Penerimaan Tetap yang Kekal (Perpetuities)

Perpetutities adalah penerimaan tetap yang kekal yaitu penerimaan

anuitas yang berlangsung selamanya artinya setiap tahun investasi ini

akan membayarkan jumlah uang yang sama untuk selamanya.

Resume Manajemen Keuangan 24

5/12/2018 26774493-Manajemen-Keuangan-Resume-Bab-1-5 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/26774493-manajemen-keuangan-resume-bab-1-5 25/26

Contohnya adalah saham preferen yang menghasilkan dividen secara

tetap dan tidak berjangka waktu.

Nilai sekarang ( present value) dari perpetuities adalah :

PV=PPi

Keterangan :

PV = nilai sekarang dari perpetuitas

PP = jumlah uang yang diterima per tahun

i = tingkat bunga (diskonto) tahunan

Persentase H asil T ahunan (  Annual Percentage Yield / APY )

Persentase hasil tahunan merupakan tingkat bunga majemuk

tahunan yang menghasilkan tingkat pengembalian yang sama dengan

tingkat suku bunga yang tercantum (nominal) yang pemajukannya

bukan tahunan.

Rumus menghitung Persentase Hasil Tahunan :

APY=1+imm-1

Keterangan :

APY = perolehan persentase tahunan

i = tingkat suku bunga nominal per tahun

m = jumlah periode pemajemukan dalam setahun

Penilaian Obligasi

Nilai sebuah obligasi dapat berubah jika tingkat diskonto berubah.

Saat obligasi dibeli, pemiliknya akan memperoleh dua hal yaitu

pembayaran bunga yang biasanya dibayar tengah tahunan dan

pembayaran kembali nilai pokok saat jatuh tempo, berapapun harga

yang dibayar oleh si investor atas obligasi tersebut. Nilai obligasi

adalah nilai sekarang atas pembayaran bunga anuitas yang diterima

Resume Manajemen Keuangan 25

5/12/2018 26774493-Manajemen-Keuangan-Resume-Bab-1-5 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/26774493-manajemen-keuangan-resume-bab-1-5 26/26

pemegang obligasi serta nilai sekarang atas pengembalian pokok

obligasi saat jatuh tempo dihitung pada tingkat suku bunga saat itu.

Rumus Nilai Obligasi :

Nilai Obligasii,nm=nilai sekarangpengembalian pokok + nilai sekarangpembayaran

bunga

atau :

Nilai Obligasii,nm=FVnm1(1+im)nm + PMTt=1nm1(1+im)t

Keterangan :

FVnm = Nilai masa depan (Future Value) obligasi

PMT  = Jumlah pembayaran bunga

i = Tingkat suku bunga

n = Jumlah tahun sampai dengan jatuh tempo

m = Jumlah pembayaran dalam satu tahun

Resume Manajemen Keuangan 26