38
` YAYASAN WIDYA BHAKTI SEKOLAH MENENGAH ATAS SANTA ANGELA TERAKREDITASI A Jl. Merdeka No. 24 Bandung 022. 4214714 – Fax.022. 4222587 http//: www.smasantaangela.sch.id , e-mail : [email protected] 043 URS is member of Registar of Standards (Holding) Ltd. ISO 9001 : 2008 Cert. No. 47484/A/0001/UK/En N A M A : ………………………………………….. KELAS / NO ABSEN:………………………………………….. MATERI SOSIOLOGI xII 2017 - 2018 MATERI POKOK PERUBAHAN SOSIAL PENGERTIAN PERUBAHAN SOSIAL PEMANTAPAN XII Page 1

melypknangela.files.wordpress.com file · Web viewMenurut Ahli Samuel Koenig : Perubahan sosial menunjukkan pada modifikasi yang terjadi pada pola kehidupan manusia. Modifikasi tersebut

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: melypknangela.files.wordpress.com file · Web viewMenurut Ahli Samuel Koenig : Perubahan sosial menunjukkan pada modifikasi yang terjadi pada pola kehidupan manusia. Modifikasi tersebut

`YAYASAN WIDYA BHAKTI

SEKOLAH MENENGAH ATAS SANTA ANGELA

TERAKREDITASI AJl. Merdeka No. 24 Bandung 022. 4214714 – Fax.022.

4222587http//: www.smasantaangela.sch.id, e-mail :

[email protected]

043URS is member of Registar of Standards (Holding) Ltd.ISO 9001 : 2008 Cert. No. 47484/A/0001/UK/En

N A M A :…………………………………………..

KELAS / NO ABSEN:…………………………………………..

MATERI SOSIOLOGI xII2017 - 2018

MATERI POKOK

PERUBAHAN SOSIAL

PENGERTIAN PERUBAHAN SOSIALPerubahan sosial adalah perubahan yang terjadi pada lembaga kemasyarakatan dalam suatu masyarakat yang akan mempengaruhi sistem sosialnya seperti nilai, norma, sikap, dan pola perilaku diantara kelompok-kelompok dalam masyarakat. Perubahan sosial dapat terjadi karena

PEMANTAPAN XII Page 1

Page 2: melypknangela.files.wordpress.com file · Web viewMenurut Ahli Samuel Koenig : Perubahan sosial menunjukkan pada modifikasi yang terjadi pada pola kehidupan manusia. Modifikasi tersebut

perubahan kondisi geografi, perubahan kebudayaan, komposisi penduduk, ideologi ataupun penemuan-penemuan baru dalam masyarakat. Perubahan ini akan mempengaruhi keseimbangan sosial yang telah ada, beberapa perubahan akan memberikan pengaruh yang besar, sedangkan beberapa perubahan lainnya hanya memberikan pengaruh yang kecil terhadap keseimbang sosial tersebut.

DEFINISI PERUBAHAN SOSIAL

Menurut Ahlia) Samuel Koenig : Perubahan sosial menunjukkan pada modifikasi

yang terjadi pada pola kehidupan manusia. Modifikasi tersebut terjadi akibat pengaruh intern dan ekstern.

b) Selo Soemardjan : Perubahan sosial adalah perubahan yang terjadi pada lembaga-lembaga kemasyarakatan. Perubahan tersebut mempengauhi sistem sosial, termasuk nilai-nilai, sikap dan pola perilaku di antara kelompok-kelompok masyarakat.

c) William F. Ogburn : perubahan sosial terjadi ketika unsur materiel memberi pengaruh pada unsur imateriel.

d) Kingsley Davis : Perubahan sosial terjadi dalam struktur dan fungsi masyarakat. Struktur sosial mencakup lembaga sosial, kelompok sosial, norma-norma sosial, dan stratifikasi sosial. Tiap-tiap struktur memiliki fungsi dalam masyarakat.

e) Mac lver : Perubahan sosial dikatakan sebagai perubahan yang terjadi dalam hubungan sosial dan keseimbangan dalam hubungan sosial. Hubungan antara anggota masyarakat dapat menimbulkan kerja sama ataupun perselisihan yang menunjukkan keseimbangan dalam hubungan sosial.

f) John Lewis Gillin dan John Philip Gilin : Perubahan sosial merupakan variasi dari cara-cara hidup yang telah diterima dan dijalankan oleh masyarakat.

# Pengertian secara umumPerubahan sosial adalah perubahan yang terjadi secara terus menerus yang mencakup sistem sosial (pola pikir, pola perilaku, nilai) dan struktur sosial (lembaga sosial, kelompok, norma) didalam masyarakat.

CIRI-CIRI PERUBAHAN SOSIALa) Tidak ada masyarakat yang berhenti berkembang (dinamis)b) Perubahan pada satu lembaga akan menyebabkan perubahan pada

lembaga lainnya.

PEMANTAPAN XII Page 2

Page 3: melypknangela.files.wordpress.com file · Web viewMenurut Ahli Samuel Koenig : Perubahan sosial menunjukkan pada modifikasi yang terjadi pada pola kehidupan manusia. Modifikasi tersebut

c) Perubahan yang cepat (revolusi) dapat menyebabkan disorganisasi dalam kelompok dan bersifat sementara

d) Perubahan sosial tidak hanya mencakup materiel / spiritualnya saja  tapi mencakup keduanya.

TEORI PERUBAHAN SOSIAL

1. Teori Siklus / Pola Perubahan Siklusadalah teori yang membahas bahwa perubahan sosial didalam masyarakat terjadi secra berulang-ulang.

ex : perubahan model pakaian, model rambut dll

2. Teori Linier / Perkembangan / Pola Perubahan Linieradalah teori yang mempunyai satu tujuan tertentu dan akan terus berkembang.

ex : ilmu pengetahuan dan teknologi

PEMANTAPAN XII Page 3

Page 4: melypknangela.files.wordpress.com file · Web viewMenurut Ahli Samuel Koenig : Perubahan sosial menunjukkan pada modifikasi yang terjadi pada pola kehidupan manusia. Modifikasi tersebut

3. Teori Evolusi adalah teori perubahan sosial yang terjadi secara bertahap / berurutan dalam waktu yang cukup lama.

Menurut Auguste Comte, hukum tiga tahap yang dialami oleh manusia / masyarakat secara revolusioner :1. Tahap teologis, pemikiran manusia bahwa semua benda didunia mempunyai jiwa karena kekuatan gaib yang berada diluar kemampuan manusia.2. Tahap metafisik, tahap transisi teologis menuju positivis.3. Tahap positivis, kepercayaan terhadap data empiris sebagai sumber pengetahuan terakhir dalam segala bidang.

4. Teori Revolusi adalah teori perubahan sosial yang terjadi didalam masyarakat secara cepat, perubahan ini bisa menyebabkan suatu perpecahan / konflik.

5. Teori Modernitas adalah teori perubahan sosial yang membahas masyarakat moderen, didalam masyarakat moderen akan ada penemuan-penemuan, lalu penemuan tersebut bisa menyebabkan proses industrialisasi yang orang-orangnya bersifat kapitalis (orang yang kuat akan semakin kuat, orang yang lemah akan semakin lemah).

6. Teori Post Modern / Neomodernisasi adalah teori yang membahas tentang kejenuhan masyarakat moderen, mereka jenuh karena orang-orangnya memiliki sifat egois / individualisme / kapitalisme.

FAKTOR PENDORONG PERUBAHAN SOSIAL

Faktor Internal adalah faktor yang berasal dari masyarakat itu sendiri.

Faktor internal penyebab perubahan sosial :1. Penemuan Baru

Didalam penemuan baru terdapat :Discovery : penemuan yang benar-benar baru dan belum pernah ada sebelumnya Inovasi : penyempurnaan dari discovery.Invention : penemuan baru yang sudah diakui dan digunakan oleh masyarakat luas. Berdasarkan Penemuan Barua. Pola Memancar

adalah penemuan baru yang memberi dampak atau pengaruh kesegala arah.

PEMANTAPAN XII Page 4

Page 5: melypknangela.files.wordpress.com file · Web viewMenurut Ahli Samuel Koenig : Perubahan sosial menunjukkan pada modifikasi yang terjadi pada pola kehidupan manusia. Modifikasi tersebut

ex : penemuan satelit

b. Pola Menjalaradalah penemuan baru yang mengakibatkan perubahan yang kemudian menjalar terhadap perubahan lain.

ex : penemuan tablet

c. Pola Memusatadalah penemuan baru yang mengakibatkan satu jenis perubahan.

ex : penemuan mobil, kereta api, dan sarana transportasi lainnya yang menyebabkan semakin efisiennya gerak masyarakat.

2. Dinamika Penduduk / Perubahan SosialDinamika penduduk berkaitan dengan pertambahan / penurunan jumlah penduduk yang dipengaruhi oleh kematian (mortalitas), kelahiran (fertilitas), perpindahan (migrasi).

3. Konflik SosialKonflik sosial mengakibatkan perubahan sosial. Konflik sosial selalu terjadi dalam kehidupan masyarakat terutama masyarakat multikultural. Banyak penyebab konflik dalam masyarakat, misalnya perbedaan kepentingan, pola pikir, individu, dan pandangan politik.

PEMANTAPAN XII Page 5

Page 6: melypknangela.files.wordpress.com file · Web viewMenurut Ahli Samuel Koenig : Perubahan sosial menunjukkan pada modifikasi yang terjadi pada pola kehidupan manusia. Modifikasi tersebut

4. PemberontakanPemberontakan dapat menyebabkan perubahan besar dalam masyarakat, misalnya Revolusi industri di inggris.

Faktor Eksternal adalah faktor yang berasal dari luar masyarakat.

Faktor eksternal penyebab perubahan sosial : 1. Pegaruh Kebudayaan Masyarakat Lain

Pertemuan dua kebudayaan atau lebih yang memiliki perbedaan latar belakang budaya dapat menyebabkan perubahan sosial budaya. Perubahan tersebut dapat terbentuk melalui : proses asimilasi (penggabungan bebrapa budaya menjadi budaya baru), atau akulturasi (penggabungan beberapa budaya tanpa menghilangkan budaya aslinya).- Apabila pengaruh kebudayaan bersifat damai dan tanpa paksaan disebut penetration passifique. Hasil dari pengaruh tersebut dinamakan demonstration effect.- Apabila kebudayaan masuk dengan paksaan dinamakan penetration violent.- Apabila hubungan antar kebudayaan saling menolak karena kedudukan yang seimbang disebut cultural animosity.

2. PeperanganPeperangan yang muncul antar kelompok / antar negara dapat mengakibatkan perubahan sosial, karena pihak yang menang dalam peperangan memiliki keleluasaan untuk menguasai pihak yang kalah.

3. Bencana AlamDapat menyebabkan masyarakat disuatu wilayah harus berpindah tempat tinggal sehingga mengakibatkan perubahan sistem hidup dan perubahan struktural.

FAKTOR PENGHAMBAT PERUBAHAN SOSIAL

1. Kontak sosial dengan masyarakat lain yang kurangMasyarakat yang tinggal didaerah terpencil sering mengalami keterbatasan akses jangkauan publik seperti sarana transportasi dan komunikasi.

2. Perkembangan ilmu pengetahuan yang terlambatPerkembangan ilmu pengetahuan yang terlambat dapat dipengaruhi oleh, sikap hidup masyarakat yang tidak ingin berkembang, keterbatasan

PEMANTAPAN XII Page 6

Page 7: melypknangela.files.wordpress.com file · Web viewMenurut Ahli Samuel Koenig : Perubahan sosial menunjukkan pada modifikasi yang terjadi pada pola kehidupan manusia. Modifikasi tersebut

ekonomi untuk menempuh pendidikan yang lebih baik, akses pendidikan yang tidak merata.

3. Sikap masyarakat tradisionalMasyarakat yang masih memegang teguh adat istiadat, mereka dipimpin oleh kepala adat yang memberi batasan-batasan tertentu agar nilai-nilai adat tetap terjaga. Hal ini mengakibatkan masyarakat sulit berubah menuju kehidupan yang lebih moderen.

4. Keinginan yang tertanam kuatOrang yang memiliki kedudukan tinggi memiliki keinginan untuk mempertahankan kedudukan tersebut. Sikap tersebut dipengaruhi keinginan untuk tetap memperoleh fasilitas yang  disediakan organisasi kerja. Hal tersebut dapat menghambat perubahan status masyarakat yang memiliki kedudukan lebih rendah untuk masuk pada kedudukan yang lebih tinggi

5. Perasaan takut terjadi kegoyahan pada kebudayaan sendiriMasyarakat yang memiliki tingkat pengetahuan rendah  sering mengalami ketakutan ketika ada hal baru yang masuk dalam kebudayaannya. Ketakutan tersebut disebabkan kekhawatiran terjadinya keguncangan pada kebudayaan yang dianggap sudah mapan dan berkembang dengan baik.

6. Stereotip terhadap nilai budayaPerasangka buruk / stereotip berkembang karena masyarakat selalu memberi penilaian negatif terhadap budaya baru yang masuk.

7. Adat kebiasaan yang tertanam kuatAdat kebiasaan yang tertanam kuat menyebabkan perubahan sosial sulit terwujud karena mendorong pola pikir masyarakat bertahan pada konsep hidup konservatif.

JENIS-JENIS PERUBAHAN SOSIAL

1. Bentuk Perubahan Sosial yang terjadi Secara Lambat dan Perubahan Sosial Secara Cepat  Perubahan sosial secara lambat/perubahan evolusi adalah memerlukan

waktu yang lama tanpa dengan perencanaan. dam bergantung kepada orang-orang yang berkuasa di masa tertentu. 

Perubahan sosial cepat/perubahan revolusi, adalah memerlukan waktu yang cepat yang mengubah dasar-dasar kehidupan masyarakat dalam waktu singkat.

PEMANTAPAN XII Page 7

Page 8: melypknangela.files.wordpress.com file · Web viewMenurut Ahli Samuel Koenig : Perubahan sosial menunjukkan pada modifikasi yang terjadi pada pola kehidupan manusia. Modifikasi tersebut

2. Bentuk Perubahan Sosial yang Besar dan Perubahan Sosial Kecil  Bentuk perubahan sosial berpengaruh besar adalah perubahan dengan

dampak besar bagi kehidupan masyarakat. Contohnya perubahan sistem pemerintahan. 

Bentuk perubahan sosial berpengaruh kecil adalah perubahan yang tidak berarti penting bagi struktur sosial dalam memengaruh kehidupan masyarakat. Contohnya perubahan model pakaian yang tidak melanggar nilai dan norma.  

3. Bentuk Perubahan Sosial yang Direncanakan dan Perubahan Sosial yang tidak direncanakan Bentuk perubahan sosial yang direncakanan adalah perubahan sosial

yang melakukan persiapan yang matang dan  perencanaan. Contoh perubahan sosial yang direncanakan adalah program keluarga berencana (KB) 

Bentuk perubahan sosial yang tidak direncanakan adalah perubahan sosial yang tidak memerlukan persiapan dan perencanaan. Contoh perubahan sosial yang tidak direncanakan adalah keluarga tiba-tia terpaksa pindah ke lingkungan baru. 

4. Bentuk Perubahan Sosial yang Dikehendaki dan Perubahan Sosial yang tidak Dikehendaki Bentuk perubahan sosial yang dikehendaki adalah perubahan sosial

yang disetujui oleh masyarakat tersebut. Contoh perubahan sosial yang dikehendaki adalah perencanaan aturan yang disetujui dalam rapat.

Bentuk perubahan sosial yang tidak dikehendaki adalah kebalikan dari perubahan yang dikehendaki.

DAMPAK PERUBAHAN SOSIAL

Dampak positif Perubahan Sosial :

1) GlobalisasiGlobalisasi adalah proses bangsa-bangsa di dunia berintegrasi ke dalam sebuah sistem global yang melintasi batas-batas suatu Negara.

PEMANTAPAN XII Page 8

Page 9: melypknangela.files.wordpress.com file · Web viewMenurut Ahli Samuel Koenig : Perubahan sosial menunjukkan pada modifikasi yang terjadi pada pola kehidupan manusia. Modifikasi tersebut

Dampak positif globalisasi sebagai berikut :a. Cepat masuknya budaya asing yang memperkaya

budaya Indonesia.b. Perubahan pola pikir tradisional menjadi pola pikir

rasional, sistematis, analitis. dan logis.c. Munculnya sikap lebih menghargai waktu dan mau

bekerja keras.d. Munculnya pola pembagian kerja antara laki-laki dan

warna berdasarkan kemampuan, serta semakin menipisnya diskriminasi terhadap perempuan.

e. Berkembangnya ilmu pengetahuan.f. Berkemabngnya cara berpikir kritis.

2) ModernisasiModernisasi adalah suatu proses perubahan dari cara-cara tradisional ke cara-cara baru yang lebih maju, dengan maksud untuk meningkatkan kesejahteraan hidup masyarakat.

Syarat-syarat munculnya modernisasi sebagai berikut :

a. Cara berpikir ilmiah yang berkembang di masyarakat.b. Sistem administrasi Negara yang baik.c. Adanya sistem pengumpulan data yang baik dan teratur

yang terpusat pada suatu lembaga atau badan tertentu.d. Penciptaan iklim yang favourable dari masyarakat

terhadap modernisasi dengan cara penggunaa alat-alat komunikasi massa.

e. Tingkat organisasi yang tinggi.f. Sentralisasi wewenang dalam pelaksanaan social

planning.

3) DemokratisasiDemokratisasi adalah upaya melakukan sesuatu atau memutuskan sesuatu secara demokrasi. Demokrasi adalah gagasan atau pandangan hidup utama yang mengutamakan perlakuan yang sama bagi semua orang. Adanya demokratisasi dalam sebuah bangsa akan menciptakan kedamaian dan ketentraman bagi warga tersebut.

PEMANTAPAN XII Page 9

Page 10: melypknangela.files.wordpress.com file · Web viewMenurut Ahli Samuel Koenig : Perubahan sosial menunjukkan pada modifikasi yang terjadi pada pola kehidupan manusia. Modifikasi tersebut

Hak dan kewajiban semua warga dianggap sama tanpa ada perbedaan. Sistem pemerintahan hanya diatur oleh seluruh rakyat melalui rakyat melalui perantara, yaitu wakil rakyat.

Dampak Negatif Perubahan Sosial :

1) WesternisasiWesternisasi adalah suatu proses peniruan oleh suatu masyarakat atau Negara tentang kebudayaan dari negara-negara Barat yang dianggap lebih baik dari kebudayaan negara sendiri.

2) SekularisasiSekularisasi adalah suatu proses pembedaan antara nilai-nilai keagaman (spiritual) dengan nilai-nilai kepentingan keduniaan (material). Jadi, sekuler semacam idelogi yang menganggap bahwa hidup ini adalah semata-mata untuk kepentingan dunia.

3) KonsumerismeKonsumerisme adalah suatu paham atau gaya hidup yang menganggap barang-barang mewah sebagai ukuran kebahagian, kesenangan, dan lain-lain.

4) HedonismeHedonisme adalah suatu paham yang melihat bahwa kesenangan atau kenikmatan menjadi tujuan hidup dan tindakan manusia.

Sumber :

Andreas, MS, Drs.(2008). Sosiologi SMA kelas XII, Jakarta, QuadraKun Maryati & Juju Suryawati.(2007). Sosiologi SMA kelas XII. Jakarta: Esis Ujianto, Budi (2007), Sosiologi Kelas XII, Bogor, Arya Duta

PEMANTAPAN XII Page 10

Page 11: melypknangela.files.wordpress.com file · Web viewMenurut Ahli Samuel Koenig : Perubahan sosial menunjukkan pada modifikasi yang terjadi pada pola kehidupan manusia. Modifikasi tersebut

GLOBALISASI

Kata Globalisasi berasal dari bahasa inggris yaitu Globalization, yaitu gabungan dari kata global yang berarti mendunia dan lization yang berarti proses. Definisi globalisasi secara umum dan para ahli berbeda-beda, berikut ini penjelasan pengertian globalisasi, penyebab globalisasi, dan juga dampak yang ditimbulkan oleh globalisasi.

Definisi Globalisasi adalah suatu proses yang menyeluruh atau mendunia dimana setiap orang tidak terikat oleh negara atau batas-batas wilayah, artinya setiap individu dapat terhubung dan saling bertukar informasi dimanapun dan kapanpun melalui media elektronik maupun cetak. Pengertian globalisasi menurut bahasa yaitu suatu proses yang mendunia. Globalisasi dapat menjadikan suatu negara lebih kecil karena kemudahan komunikasi antarnegara dalam berbagai bidang seperti pertukaran informasi dan perdagangan.

Pengertian Globalisasi Menurut Para Ahli atau PakarMenurut Para Pakar Internasional

1. Laurence E. Rothernberg mengatakan globalisasi ialah percepatan dari intensifikasi interaksi dan integrasi antara orang-orang, perusahaan dan pemerintah dari negara yang berbeda. 

2. Anthony Giddens mengatakan bahwa globalisasi adalah intensifikasi hubungan sosial secara mendunia sehingga menghubungkan antara

PEMANTAPAN XII Page 11

Page 12: melypknangela.files.wordpress.com file · Web viewMenurut Ahli Samuel Koenig : Perubahan sosial menunjukkan pada modifikasi yang terjadi pada pola kehidupan manusia. Modifikasi tersebut

kejadian yang terjadi dilokasi yang satu dengan yang lainnya serta menyebabkan terjadinya perubahan pada keduanya. 

3. Dr. Nayef R.F. Al-Rodhan mengatakan lobalisasi adalah proses yang meliputi penyebab, kasus, dan konsekuensi dari integrasi transnasional dan transkultural kegiatan manusia dan non-manusia.

4. Emanuel Ritcher mengatakan globalisasi adalah suatu jaringan kerja global yang mempersatukan masyarakat secara bersamaan yang sebelumnya tersebar menjadi terisolasi kedalam saling ketergantungan dan persatuan dunia. 

5. Martin Albrow mengatakan globalisasi adalah seluruh proses penduduk yang terhubung ke dalam komunitas dunia tunggal, komunitas global. 

6. Malcom Waters mengatakan globalisasi adalah sebuah proses sosial yang berakibat bahwa pembatasan geografis pada keadaan sosial budaya menjadi kurang penting, yang terjelma didalam kesadaran orang.

Menurut Para Pakar Indonesia1. Selo Soemardjan mengatakan globalisasi merupakan sebuah proses

terbentuknya sistem organisasi dan komunikasi antar masyarakat di seluruh dunia untuk mengikuti sistem dan kaidah-kaidah tertentu yang sama.

2. Achmad Suparman mengatakan globalisasi yaitu suatu proses yang menjadikan sesuatu benda atau perilaku sebagai ciri dari setiap individu di dunia tanpa dibatasi oleh wilayah. 

Faktor-faktor Penyebab Globalisasi 1. Perkembangan teknologi informasi komunikasi yang berperan untuk

kemudahan dalam transaksi ekonomi antar negara.2. Kerja sama ekonomi Internasional yang memudahkan terjadinya

kesepakatan-kesepakatan antarnegara yang terjalin dengan erat.3. Majunya ilmu pengetahuan pada teknologi transportasi yang

mempermudah

Ciri-Ciri GlobalisasiSemakin berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi, maka akan semakin cepat pula terjadinya globalisasi. Dibawah ini akan dijelaskan ciri-ciri yang menjadi tanda bahwa fenomena globalisasi di dunia.

Terus meningkatnya interaksi yang kultural melalui perkembangan media seperti televise, film, music, berita dalam dan luar negeri. Saat ini kita sangat mudah jika ingin mengakses berbagai macam informasi baik di dalam maupun luar negeri

Perubahan dalam konsep ruang dan waktu. Salah satu yang menjadi penyebab pesatnya ini semua adalah internet. Internet menjadi bagian

PEMANTAPAN XII Page 12

Page 13: melypknangela.files.wordpress.com file · Web viewMenurut Ahli Samuel Koenig : Perubahan sosial menunjukkan pada modifikasi yang terjadi pada pola kehidupan manusia. Modifikasi tersebut

penting dalam komunikasi global. Hal ini membuat sebuah massa seperti turis bisa mudah masuk ke berbagai negara dan merasakan budaya yang berbeda.

Produksi ekonomi di berbagai negara menjadi saling ketegantungan terhadap perdangan internasional dan pengaruh perusahaan multinasional di setiap negara.

Efek Globalisasi di Bidang Ekonomi

radiofarda.comDari aspek ekonomi, globalisasi memiliki efek yang sangat signifikan bagi kehdirakyat. Berikut ini adalah contoh globalisasi dalam bidang ekonomi;

Terciptanya Pasar BebasPasar bebas merupakan dampak dari adanya globalisasi. Contohnya saja yaitu Masyarakat Ekonomi Eropa. Negara Indosia juga menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN. Dimana tenaga kerja luar boleh bekerja di Indonesia.

Terciptanya Ekspor dan ImporKegiatas ekspor dan impor merupakan implikasi dari proses globalisasi. Kedua negara yang melakukan kegiatan ini sama-sama diuntungkan. Terlebih lagi pelaku ekspor karena akan menambah devisa negara dan pelaku impor akan memenuhi kebutuhan dalam negeri.

PEMANTAPAN XII Page 13

Page 14: melypknangela.files.wordpress.com file · Web viewMenurut Ahli Samuel Koenig : Perubahan sosial menunjukkan pada modifikasi yang terjadi pada pola kehidupan manusia. Modifikasi tersebut

Masuknya Perusahaan AsingDampak globalisasi adalah semakin terbukanya suatu negara. Hal yang paling mudah adalah masuknya perusahaan asing ke Indonesia. Bahkan tidak hanya di Ibukota saja perusahaan asing ini. Kota-kota besar di berbagai pulau pun sudah terdapat perusahaan asing.

Masuknya Produk Luar NegeriSelain perusahaan asing, globalisasi juga mempermudah masuknya berbagai produk asing ke dalam negeri. hal ini juga juga dipengaruhi oleh kegiatan ekspor dan impor. Saat produk luar negeri masuk ke Indonesia maka sifat konsumtif individu akan semakin meningkat pula.

Efek Globalisasi di Bidang Politik

justicemujahiddotcom.wordpress.comGlobalisasi juga akan sangat berpengaruh terhadap politik dalam negeri ini. Simak baik-baik ulasan dibawah ini mengenai efek globalisasi di bidang politik;

Terbentuknya Organisasi InternasionalSudah banyak sekali organisasi internasional yang ada di dunia ini. Banyak sekali faktor terbentuknya organisasi ini, salah satunya adalah kesamaan visi dan missi antar negara. Organisasi ini akan membuat negara satu sama lain akan saling ketergantungan.

Masuknya Ideologi Asing

PEMANTAPAN XII Page 14

Page 15: melypknangela.files.wordpress.com file · Web viewMenurut Ahli Samuel Koenig : Perubahan sosial menunjukkan pada modifikasi yang terjadi pada pola kehidupan manusia. Modifikasi tersebut

Idoelogi negara Indonesia adalah Pancasila. Maka dari itu kita harus mempelajarinya sebagai dasar dalam berbangsa dan bernegara. Tapi, globalisasi ini membuat ideologi asing akan sangat mudah masuk. Terlebih lagi ideologi yang ke barat-baratan.Sudah sepantasnya kita mulai berjaga-jaga dan serta pandai dalam memilah agar ideologi kita tetap kokoh dan tidak mudah runtuh.

Hadirnya Politik Suatu NegaraIndonesia memiliki politik luar negeri dengan prinsip bebas aktif. Bebas berarti tidak memihak pada blok mana pun. Serta aktif berarti ikut andil dalam aktivitas internasional seperti membantu kegiatan PBB serta ikut mendeklarasikan kemerdekaan Palesina.

Kerjasama AntarnegaraKerja sama antar negara disebut juga kerja sama bilateral jika terjadi antara dua negara, serta kerja sama multilateral jika kerja sama tersebut dilakukan lebih dari dua negara. Diharapkan dengan adanya kerja sama ini akan terbentuk sebuah hubungan erat.Saling menguntungkan menjadi tujuan dari kerja sama ini, tapi tidak sedikit pula kerja sama ini pada saat berlangsungnya justru merugikan salah satu pihak.

Campur Tangan Negara LainCampur tangan dari negara lain itu seolah-olah menunjuka rahasia dapur dari negara kita. Hal ini sangat disayangkan sekali, tidak ada lagi privasi dari setiap negara. Padahal kerahasiaan negara itu sangat penting. Contohnya saja negara di Timur Tengah yang sedang di eksploitasi oleh negara barat.

Efek Globalisasi di Bidang Budaya

PEMANTAPAN XII Page 15

Page 16: melypknangela.files.wordpress.com file · Web viewMenurut Ahli Samuel Koenig : Perubahan sosial menunjukkan pada modifikasi yang terjadi pada pola kehidupan manusia. Modifikasi tersebut

manoxmano.itGlobalisasi juga akan sangat berpengaruh terhadap budaya dalam negeri ini. Contoh dibawah ini mungkin menjadi hal yang sering dijumpai dalam kehidupan sehari-hari;

Terjadinya Pertukaran BudayaPertukaran budaya memiliki dampak negatif dan dampak positif pula. Budaya Indonesia akan semakin eksis di kalangan luar negeri dengan adanya globalisasi ini. Tapi, dampak negartifnya adalah budaya kita akan di akusisi atau di tiru oleh negara asing.

Terkikisnya Budaya NasionalTidak dipungkiri lagi bahwa sudah sekali banyak warga Indonesia yang lebih menyukai budaya barat. hal ini akan membuat budaya nasional semakin luntur contohnya yang paling sering kita jumpai adalah maraknya trend K-Pop yang sangat marak di kalangan remaja sekarang.Jangan sampai remaja sekarang hanya sebatas mengetahui tetapi tidak mencintai budaya leluhur kita. Hal paling terburuk dari terkikisnya budaya ini adalah hilangnya budaya bangsa.

Berkembangnya Budaya AsingSama seperti pada penjelasan diatas. Media menjadi senjata dari negara asing untuk terus mengembangkan budayanya di Indonesia ini. Tidak masalah jika budaya asing masuk ke Indonesia selama warganya tetap mencintai budaya sendiri.Namun pada kenyataannya warga Indonesia lebih menyukai budaya luar ketimbang budaya sendiri. Oleh sebab itu kita harus pandai-pandai dalam menyaring segala sesuatu yang masuk dari luar negeri.

Masuknya Mode Luar NegeriMode budaya dari Amerika, Korea dan Jepang sedang sangat marak di Indonesia. Budaya tersebut banyak sekali yang bertentangan dengan norma-norma dari Indonesia sendiri. Contohnya saja dalam berpakaian.Hampir seluruh mode dari luar negeri adalah memiliki cara berpakaian yang menunjukan aurat. Padahal negara Indonesia memiliki wayoritas warga islam.

Meningkatnya ImigrasiData yang tercatat menunjukan bahwa setiap tahunnya Indonesia kedatangan jutaan orang, bukan hanya turis saja yang termasuk di dalamnya. Namun para imigran asing yang masuk untuk mengadu nasib di Indonesia.Tidak sedikit dari mereka saat sudah berada di Indonesia mulai menyebar luaskan budaya serta mengajak warga lain untuk datang ke Indonesia.***

PEMANTAPAN XII Page 16

Page 17: melypknangela.files.wordpress.com file · Web viewMenurut Ahli Samuel Koenig : Perubahan sosial menunjukkan pada modifikasi yang terjadi pada pola kehidupan manusia. Modifikasi tersebut

Itulah beberapa contoh dari ciri-ciri serta pengertian globalisasi. Globalisasi memiliki dampak positif dan negatif. Kita selaku warga negara yang bertanggung jawab harus bisa memilih yang postifi untuk menghadapi globalisasi ini. Jika kita bisa memilah dengan baik, maka kita akan jauh mendapatkan manfaat serta dampat positif dari globalisasi ini.

Dampak Positif Globalisasi :1. Meningkatkan etos kerja yang tinggi, suka bekerja keras, disiplin,

mempunyai jiwa kemandirian, rasional, sportif, dan lain sebagainya.2. Kemajuan teknologi menyebabkan kehidupan sosial ekonomi lebih

produktif, efektif, dan efisien sehingga membuat produksi dalam negeri mampu bersaing di pasar internasional.

3. Tingkat Kehidupan yang lebih Baik. 4. Dapat memperoleh lebih banyak modal dan teknologi yang lebih baik. 5. Meluaskan pasar untuk produk dalam negeri. 6. Kemajuan di bidang teknologi, komunikasi, informasi, dan

transportasi yang memudahkan kehidupan manusia. 7. Cepat dalam bepergian (mobilitas tinggi). 8. Mudah memperoleh informasi dan ilmu pengetahuan. 9. Berkembangnya turisme dan pariwisata. 10. Meningkatkan pembangunan negara.

Dampak Negatif Globalisasi :1. Semakin mudahnya nilai-nilai barat masuk ke Indonesia baik melalui

internet, media televisi, maupun media cetak yang banyak ditiru oleh masyarakat.

2. Semakin lunturnya semangat gotong-royong, solidaritas, kepedulian, dan kesetiakawanan sosial sehingga dalam keadaan tertentu/ darurat, misalnya sakit,kecelakaan, atau musibah hanya ditangani oleh segelintir orang. 

3. Maraknya penyelundupan barang ke Indonesia. 4. Perusahaan dalam negeri lebih tertarik bermitra dengan perusahaan

dari luar, Akibatnya kondisi industri dalam negeri sulit berkembang. 5. Terjadi kerusakan lingkungan dan polusi limbah industri. 6. Menghambat pertumbuhan sektor industri. 7. Terjadinya sikap mementingkan diri sendiri (individualisme) 8. Adanya sikap sekularisme yang lebih mementingkan kehidupan

duniawi dan mengabaikan nilai-nilai agama. 9. Timbulnya sikap bergaya hidup mewah dan boros karena status

seseorang di dalam masyarakat diukur berdasarkan kekayaannya. 10. Mudah terpengaruh oleh hal yang tidak sesuai dengan kebiasaan atau

kebudayaan suatu negara

PEMANTAPAN XII Page 17

Page 19: melypknangela.files.wordpress.com file · Web viewMenurut Ahli Samuel Koenig : Perubahan sosial menunjukkan pada modifikasi yang terjadi pada pola kehidupan manusia. Modifikasi tersebut

Ketimpangan sosial merupakan suatu keadaan dimana terdapat ketidakseimbangan dalam masyarakat. Kesenjangan sosial disebabkan akibat adanya perbedaan yang ada di tengah masyarakat itu sendiri. Perbedaan yang biasanya terdapat di tengah masyarakat meliputi perbedaan sosial, ekonomi, budaya dan masih banyak lagi. Ketimpangan sosial dapat diartikan juga sebagai bentuk ketidakadilan baik dalam kedudukan maupun status yang dirasakan oleh seseorang yang berada dalam suatu masyarakat tertentu. Banyak hal yang menjadi indikator penanda terjadinya ketimpangan sosial dalam masyarakat. Misalnya saja adanya perbedaan dalam mengakses atau memanfaatkan sumber daya yang tersedia. Sumber daya yang tersedia dapat berupa sumber daya primer maupun sekunder. Kebutuhan primer disini meliputi kebutuhan akan pangan, sandang, papan, kesehatan, pendidikan, pekerjaan dan lain-lain. Sedangkan kebutuhan sekunder meliputi sarana saluran politik, sarana saluran hak asasi manusia dan sebagainya.

Pengertian Ketimpangan SosialKetimpangan sosial adalah suatu ketidakseimbangan atau kesenjangan sosial yang ada di masyarakat yang menjadikan suatu perbedaan yang sangat mencolok. Artinya ketimpangan ditandai dengan tidak samanya peluang, proporsi, atau kepemilikan seseorang terhadap orang lain sedangkan mereka memiliki status yang sama. Dengan demikian bisa dikatakan bahwa ketimpangan sosial merupakan dampak dari tindakan diskriminasi atau ketidakadilan terhadap seseorang.

Hal ini sesuai dengan pengertian dari beberapa tokoh yaitu:a) Menurut Naidoo dan Wills

Ketimpangan sosial adalah perbedaan-perbedaan dalam pemasukan (income), kekuasaan (power), dan status di dalam dan antara masyarakat. Ketimpangan ini dipertahankan oleh orang-orang yang berkuasa melalui institusi dan proses-proses sosial.

b) Menurut Andrinof A. ChaniagoKetimpangan adalah buah dari pembangunan yang hanya berfokus pada aspek ekonomi dan   melupakan aspek sosial. Ketimpangan muncul karena pengambilan kebijakan cenderung menganggap pertumbuhan ekonomi, peningkatan pendapatan perkapita dan pembangunan infrastruktur adalah tujuan utama pembangunan. Sehingga mengabaikan

PEMANTAPAN XII Page 19

Page 20: melypknangela.files.wordpress.com file · Web viewMenurut Ahli Samuel Koenig : Perubahan sosial menunjukkan pada modifikasi yang terjadi pada pola kehidupan manusia. Modifikasi tersebut

sikap dan perilaku sosial individu, corak ekonomi tradisional, serta keunikan yang terdapat diberbagai tempat.

c) Menurut Budi WinarnoKetimpangan merupakan akibat dari kegagalan pembangunan di era globalisasi untuk memenuhi kebutuhan fisik dan psikis warga masyarakat.

d) Menurut Jonathan Haughton & Shahidur R. KhandkerKetimpangan sosial adalah bentuk-bentuk ketidak-adilan yang terjadi dalam proses pembangunan.

e) Roichatul AswidahKetimpangan sosial sering dipandang sebagai dampak residual dari proses pertumbuhan ekonomi.

Faktor Penyebab Ketimpangan SosialKetimpangan sosial dipengaruhi oleh dua faktor yang menghambat seseorang dalam mengakses atau memanfaatkan sumber daya alam dan kesempatan yang tersedia dalam masyarakat. Kedua faktor tersebut diantaranya:

Faktor Internal : Merupakan faktor yang berasal dari dalam diri seseorang. Faktor ini sangat mempengaruhi seseorang dalam mengakses sumber daya yang tersedia. Yang termasuk ke dalam faktor internal diantaranya adalah a) rendahnya kualitas sumber daya manusia.penyebabnya adalah tingkat

pendidikan yang masih rendah, b) keterbatasan kemampuan dan ketrampilan yaang dimiliki oleh tiap

individu c) hambatan budaya seperti kemiskinan di kalangan individu juga sangat

berpengaruh.

Faktor Eksternal : Merupakan faktor yang berasal dari luar kemampuan individu. Faktor ini berasal dari lingkungan sekitar individu tinggal :a) Kebijakan-kebijakan resmi dari birokrasi adalah salah satu faktor yang

menentukan individu mendapatkan sumber daya yang tersedia. b) ketimpangan sosial juga bisa dilihat sebagai dampak dari tekanan-

tekanan struktural. c) kemiskinan structural yang salah satu penyebabnya adalah kebijakan-

kebijakan. Sebagaimana yang dijelaskan oleh Alfian, Melly G. Tan dan Selo Sumarjan (1980:5) bahwa kemiskinan structural merupakan kemiskinan yang diderita oleh suatu golongan masyarakat karena struktur sosial masyarakat itu tidak dapat ikut menggunakan sumber-sumber pendapatan yang sebenarnya tersedia bagi mereka. Kemiskinan structural tersebut meliputi kekurangan fasilitas pemukiman, kekurangan

PEMANTAPAN XII Page 20

Page 21: melypknangela.files.wordpress.com file · Web viewMenurut Ahli Samuel Koenig : Perubahan sosial menunjukkan pada modifikasi yang terjadi pada pola kehidupan manusia. Modifikasi tersebut

fasilitas untuk mengembangkan usaha dan mendapatkan peluang kerja dan kekurangan perlindungan hukum, kekurangan pendidikan, kekurangan komunikatif

Ketimpangan sosial dalam masyarakat dipengaruhi oleh faktor-faktor:

1. Kondisi Demografis Demografi : ilmu yang mempelajari tentang masalah kependudukan dan faktor-faktor yang mempengaruhinya.Kondisi demografis antara masyarakat satu dengan yang lain memiliki perbedaan.Perbedaan tersebut terkait antara :a.Jumlah pendudukb.Komposisi Pendudukc.Persebaran penduduk

2. Kondisi PendidikanPendidikan merupakan kunci pembangunan, terutama pembangunan sumber daya manusiaContoh : Sekolah di daerah terpencil memiliki fasilitas yang kurang, sedangkan sekolah di kota memiliki fasilitas pendidikan yang mencukupi. Perbedaan ini menyebabkan ketimpangan sosial. Ketidakadilan tersebut dapat dilihat dari fasilitas, kualitas tenaga kerja, mutu pendidikan, dsb. 

3. Kondisi KesehatanKetimpangan sosial dapat disebabkan oleh fasilitas dan pelayanan kesehatan yang kurang memadai.Contoh : Pelayanan pasien dengan BPJS yang kurang efektif.Hal ini menyebabkan ketimpangan.

4. Kondisi EkonomiFaktor ekonomi merupakan penyebab utama munculnya ketimpangan sosial. Ketimpangan ini timbul karena pembangunan ekonomi yang tidak merata. Ketidakmerataan pembangunan ini disebabkan karena perbedaan antara wilayah yang satu dengan yang lainnya.Contoh : Adanya pemukiman kumuh di belakang hotel mewah di kota.

Bentuk-bentuk Ketimpangan Sosial

1. Ketimpangan di bidang Gender

PEMANTAPAN XII Page 21

Page 22: melypknangela.files.wordpress.com file · Web viewMenurut Ahli Samuel Koenig : Perubahan sosial menunjukkan pada modifikasi yang terjadi pada pola kehidupan manusia. Modifikasi tersebut

Ketimpangan gender adalah kondisi di mana terdapat ketidaksetaraan antara laki-laki dan perempuan dalam kehidupan keluarga, bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Di berbagai sektor kehidupan banyak indikator menunjukan perempuan tertinggal dibandingkan laki-laki dalam hal memperoleh kesempatan, peluang dan hasil-hasil pembangunan. Terlihat dari banyaknya perempuan hanya dipekerjakan sebagai tenaga kerja wanita yang dikirim keluar negeri. Selain itu, saat ini wanita masih dianggap sebagai manusia kedua yang hanya bekerja di sumur, kasur, dan dapur saja. Hal ini diperkuat oleh pandangan masyarakat yang tradisional dengan berpegang teguh pada pandangan wanita tidak ada guna untuk disekolahkan setinggi-tingginya.

2. Ketimpangan di bidang PendidikanJika dilihat dari segi edukasi ataupun latar belakang pendidikan dalam contoh yang paling mendasar dapat dengan mudah kita temui realita di sekitar kehidupan lingkungan kita, pada umumnya anak pusat perkotaan akan memiliki keunggulan mutu baik dari segi ketersediaan bahan penunjang materi ajar, ketersediaan tenaga ajar yang memadai serta berbagai fasilitas pendidikan lain yang maksimal namun biasanya kendala mereka justeru terbentur pada mentalitas anak didik yang kurang dapat memanfaatkan fasilitas yang ada dan pendidikan justru tak jarang sering terkalahkan dengan berbagai hiburan hedon khas pusat kota yang mengganggu fokus anak didik tersebut.

Sedangkan saat kita menilik pada kehidupan daerah yang umumnya pinggiran, dengan tentu saja materi ajar serja guru pengajar dan fasilitas pendidikan yang umumnya terbelakang namun kita jumpai semangat anak didik yang begitu menyala demi mendapat pendidikan di sekolah-sekolah, tak mereka hiraukan betapa sulit kemungkinan medan dan juga seberapa jauhpun jarak yang musti mereka tempuh demi dapat menuntut ilmu di sekolah dan bertemu dengan kawan dan guru untuk belajar bersama demi harapan masa depan yang semakin gemilang.

3. Ketimpangan di bidang KesehatanHal yang tidak begitu jauh berbeda pula terjadi pada kondisi kesehatan masyarakat yang senantiasa berbeda dan timpang yang pada umumnya dapat dibandingkan dengan wilayah pusat dan pinggiran kota, wilayah pusat dengan beragam alat kesehatan memadai segala penyakit dapat diatasi sejak dini namun umumnya segala keluhan penyakit datang dari beragam makanan instan kurang sehat yang menjadi konsumsi utama masyarakat kota dengan tingkat kesibukan yang luar biasa.Sedangkan dalam wilayah pinggiran tentulah berbagai tenaga serta alat medis masih sangat terbatas demi memberi pertolongan pada terjadinya beragam keluhan penyakit, pada umumnya konsumsi makanan dengan bahan berbahaya dari segi kimia masih dapat dikendalikan namun fokus

PEMANTAPAN XII Page 22

Page 23: melypknangela.files.wordpress.com file · Web viewMenurut Ahli Samuel Koenig : Perubahan sosial menunjukkan pada modifikasi yang terjadi pada pola kehidupan manusia. Modifikasi tersebut

utama pencetus penyakit pada kalangan pinggiran yakni dikarenakan betapa minimnya kesadaran masyarakat akan kebersihan pribadi dan lingkungan yang masih sulit diusahakan demi tercapainya kesehatan yang maksimal, hal ini juga memicu beragam macam penyakit berbeda yang menjadi ciri khas dari wilayah yang berbeda.

4. Ketimpangan di bidang PendapatanPaling erat kaitannya dengan finansial yakni mengenai ketersediaan sumber daya baik dari segi alam maupun manusia yang mampu menopang pergerakan suatu roda perekonomian, pada umumnya wilayah pusat perkotaan adalah suatu wilayah penguasa ekonomi dikarenakan potensi mereka dalam mengelola bahan yang ada lebih besar ketimbang apa yang bisa diusahakan oleh para penduduk dari wilayah pinggiran, tentunya hal ini juga tak terlepas dari kucuran modal yang dipunya serta beragam latar belakang pendidikan yang dienyam.

Dampak Ketimpangan SosialKetimpangan sosial selalu meninggalkan jejak baik positif maupun negatif. Berikut ini dampak dari ketimpangan sosial : 

Dampak Positif1) Ketimpangan sosial dapat menjadi suatu stimulasi ampuh bagi beberapa

wilayah untuk terus memaksimalkan potensi mereka demi menuju ke arah yang senantiasa lebih baik lagi

2) Ketimpangan sosial juga dapat menumbuhkan rasa empati antar golongan untuk membantu yang lain demi mendapatkan kesetaraan yang sudah semestinya

3) Ketimpangan sosial meminimalisir mental individu yang biasanya gampang cepat puas, dengan ini mereka akan terus didorong untuk mengontribusikan yang lebih baik dari diri mereka masing-masing

4) Mengajarkan pada masyarakat mengenai arti tentang kehidupan yang beragam, dengan begini maka mentalitas keterbukaan serta pengertian akan lebih mudah untuk diterapkan secara lebih nyata

5) Mendorong manusia untuk lebih pandai bersyukur atas apa yang dipunyainya beserta menjadikan mereka lebih berserah yang disertai dengan harapan untuk berusaha lebih ikhlas dalam mengusahakan apa-apa yang mereka harapkan

6) Mendorong wilayah lain yang kurang maju untuk bersaing7) Meningkatkan pertumbuhan untuk kesejahteraan masyarakat

Dampak Negatif      1) Cenderung memicu kesombongan dan juga keputusasaan di sisi yang

lainnya, hal ini bisa diminimalisir dengan berperannya golongan yang

PEMANTAPAN XII Page 23

Page 24: melypknangela.files.wordpress.com file · Web viewMenurut Ahli Samuel Koenig : Perubahan sosial menunjukkan pada modifikasi yang terjadi pada pola kehidupan manusia. Modifikasi tersebut

bertanggung jawab di bidangnya semisal pemerintah untuk lebih mengajarkan masyarakat tentang empati dan juga bekerja keras

2) Cenderung memicu tingginya kriminalitas yang diakibatkan oleh kecemburuan sosial, kembali lagi hal yang musti diperhatikan adalah mengenai mentalitas individu, yang mampu harus dilatih menjauhi sifat pelit dan semena-mena sedangkan yang kurang mampu harus dilatih untuk berusaha pada jalan yang benar

3) Menimbulkan kecemburuan social4) Adanya pembatasan hubungan sosial karena kedudukan seseorang dalam

masyarakat5) Melemahkan stabilitas sosial dan solidaritas6) Melemahnya wirausaha7) Terjadinya kriminalitas

Upaya Mengatasi Ketimpangan Sosial

1. Peningkatan Kualitas Penduduk      a. Memperbaiki kualitas pendidikan     b. Meningkatkan fasilitas kesehatan     c. Melakukan pemberdayaan kelompok di masyarakat

2. Mobilitas SosialMobilitas diartikan sebagai suatu perpindahan/perubahan penduduk antara satu daerah ke daerah lainnya untuk mengendalikan jumlah penduduk di suatu daerah

3. Menciptakan Peluang KerjaMenciptakan peluang kerja dengan memanfaatkan kondisi lingkungan sekitar. Dengan menciptakan lapangan kerja, kita dapat mengurangi munculnya ketimpangan sosial.

4. Mematuhi perintah Tuhan dan menjauhi Larangan-Nya5. Belajar dan membiasakan diri mencintai sesama manusia6. Menanamkan kesadaran dan rasa cinta terhadap tanah air, bangsa dan

negara7. Melatih dan membiasakan diri hidup, bergaul, dan bersikap demokratis8. Melatih dan membiasakan diri bersikap adil dan berjiwa social9. Menghargai perbedaan atas segalanya10.Memiliki jiwa filantropi (kedermawanan)

Sumber :

Alfinn, Mely G. Tan, dan Soemardjan. 1980. Kemiskinan Struktural Suatu Bunga Rampai. Yayasan Ilmu-Ilmu Sosial, Jakarta.

PEMANTAPAN XII Page 24

Page 25: melypknangela.files.wordpress.com file · Web viewMenurut Ahli Samuel Koenig : Perubahan sosial menunjukkan pada modifikasi yang terjadi pada pola kehidupan manusia. Modifikasi tersebut

Badruddin, Syamsiah. 2009. Kemiskinan Dan Kesenjangan Sosial Di Indonesia Pra Dan Pasca Runtuhnya Orde Baru diunduh dari https://profsyamsiah.wordpress.com/category/tulisan-jurnal/ pada tanggal 02 Desember 2015Kushendrawati, Selu Margaretha (2006) Masyarakat Konsumen sebagai Ciptaan Kapitalisme Global: Fenomena Budaya dalam Realitas Sosial. MAKARA, SOSIAL HUMANIORA. Vol. 10 (2) : 49-57Mulyadi, Yad dkk. 2014. Sosiologi SMA Kelas XII. Yudhistira: JakartaWahyudi, Agustus (2003) Globalisasi Kemiskinan dan Ketimpangan, Global Prioritas Keadilan dan Pentingnya integrasi Ilmu Pengetahuan. Jurnal Ilmu Sosial Dan Politik. Vol 7 (2) : 161-174

PEMBERDAYAAN KOMUNITAS DAN KEARIFAN LOKAL

PEMBERDAYAAN KOMUNITAS

Robinson (1994) menjelaskan bahwa pemberdayaan adalah suatu proses pribadi dan sosial; suatu pembebasan kemampuan pribadi, kompetensi, kreatifitas dan kebebasan bertindak.Ife (1995) mengemukakan bahwa pemberdayaan mengacu pada kata “empowerment,” yang berarti memberi daya, memberi ”power” (kuasa), kekuatan, kepada pihak yang kurang berdaya.

Pengertian Pemberdayaan KomunitasPemberdayaan Komunitas: suatu proses pembangunan di mana masyarakat berinisiatif untuk memulai proses kegiatan sosial guna memperbaiki situasi dan kondisi diri sendiri. (Hatu, 2010)

Contoh program pemberdayaan komunitas yang ada di masyarakat adalah :PNPM MandiriLSMPLP-BK

Pemberdayaan komunitas sejalan dengan konsep Community Development, yaitu: proses pembangunan jejaring interaksi dalam rangka meningkatkan kapasitas dari semua komunitas, mendukung pembangunan berkelanjutan, dan pengembangan kualitas hidup masyarakat.

Proses pemberdayaan mengandung dua kecenderungan :

PEMANTAPAN XII Page 25

Page 26: melypknangela.files.wordpress.com file · Web viewMenurut Ahli Samuel Koenig : Perubahan sosial menunjukkan pada modifikasi yang terjadi pada pola kehidupan manusia. Modifikasi tersebut

1. proses pemberdayaan yang menekankan pada proses memberikan atau mengalihkan sebagian kekuatan, kekuasaan atau kemampuan kepada masyarakat agar individu lebih berdaya.Kecenderungan pertama tersebut dapat disebut sebagai kecenderungan primer dari makna pemberdayaan.

2. Kecenderungan sekunder , menekankan pada proses menstimulasi, mendorong atau memotivasi individu agar mempunyai kemampuan atau keberdayaan untuk menentukan apa yang menjadi pilihan hidupnya melalui proses dialog.

Arah Pemberdayaan KomunitasPemberdayaan komunitas diarahkan untuk meningkatkan kemampuan sumber daya manusia, misalnya dengan peningkatan kualitas pendidikan, kesehatan, pembukaan lapangan pekerjaan, pengentasan kemiskinan, sehingga kesenjangan sosial dapat diminimalkan.Pemberdayaan masyarakat hanya bisa terjadi apabila warganya ikut berpartisipasi.

Ciri-ciri warga masyarakat berdaya:  Mampu memahami diri dan potensinya, mampu merencanakan (mengantisipasi kondisi perubahan ke depan) Mampu mengarahkan dirinya sendiri Memiliki kekuatan untuk berunding Memiliki bargaining power yang memadai dalam melakukan kerjasama

yang saling menguntungkan Bertanggungjawab atas tindakannya.

Masyarakat berdaya adalah masyarakat yang tahu, mengerti, faham, termotivasi, berkesempatan, memanfaatkan peluang, berenergi, mampu bekerjasama, tahu berbagai alternatif, mampu mengambil keputusan, berani mengambil resiko, mampu mencari dan menangkap informasi dan mampu bertindak sesuai dengan situasi.

Proses pemberdayaan yang melahirkan masyarakat yang memiliki sifat seperti yang diharapkan harus dilakukan secara berkesinambungan dengan mengoptimalkan partisipasi masyarakat secara bertanggung jawab.

Tujuan dan Pendekatan dalam Pemberdayaan KomunitasTujuan yang ingin dicapai dari pemberdayaan masyarakat adalah: untuk membentuk individu dan masyarakat menjadi mandiri.Kemandirian tersebut meliputi kemandirian berpikir, bertindak, dan mengendalikan apa yang mereka lakukan.Kemandirian masyarakat merupakan suatu kondisi yang dialami oleh masyarakat yang ditandai dengan kemampuan memikirkan, memutuskan serta melakukan sesuatu yang dipandang tepat demi mencapai pemecahan

PEMANTAPAN XII Page 26

Page 27: melypknangela.files.wordpress.com file · Web viewMenurut Ahli Samuel Koenig : Perubahan sosial menunjukkan pada modifikasi yang terjadi pada pola kehidupan manusia. Modifikasi tersebut

masalah yang dihadapi dengan menggunakan daya/kemampuan yang dimiliki.

Tujuan pemberdayaan komunitas (Emmy):1. Peningkatan standar hidup2. Meningkatkan percaya diri3. Peningkatan kebebasan setiap orang

Untuk melaksanakan pemberdayaan komunitas dilakukan dengan konsep Community Based Development (CBD).

Ada beberapa karakter utama CBD, yaitu:a) CBD berbasis sumber daya masyarakatb) CBD berbasis partisipasi masyarakatc) CBD berkelanjutan

Pemberdayaan komunitas dapat dilihat dari 2 sudut pandang:Pendekatan Deficit BasedPendekatan ini terpusat pada berbagai permasalahan yang ada dan upaya-upaya pemecahan masalah tersebut

Pendekatan Strength BasedMerupakan pendekatan yang terpusat pada potensi dan kemampuan yang dimiliki oleh komunitas, individu, atau masyarakat untuk meningkatkan kualitas hidup yang lebih baik.

Kelebihan Pemberdayaan Komunitas1. Memudahkan dalam koordinasi antarindividu2. Antarindividu dapat saling memberi semangat dan motivasi.3. Mampu meningkatkan kesejahteraan dalam jangka waktu yang

panjang dan berkelanjutan.4. Mampu meningkatkan dan memperbaiki kehidupan masyarakat dan

kelompok baik di bidang ekonomi maupun sosial.5. Penggunaan sumber daya alam dan potensi yang ada lebih efektif dan

efisien.6. Proses pembangunan lebih demokratis dan aspiratif karena

melibatkan banyak orang.

Kekurangan Pemberdayaan Komunitas1. Sering terjadi perbedaan pendapat antara satu orang dengan orang

yang lain, sehingga muncul konflik baru.2. Tingkat partisipasi setiap individu berbeda-beda, sehingga

menghambat pembangunan.

PEMANTAPAN XII Page 27

Page 28: melypknangela.files.wordpress.com file · Web viewMenurut Ahli Samuel Koenig : Perubahan sosial menunjukkan pada modifikasi yang terjadi pada pola kehidupan manusia. Modifikasi tersebut

3. Tingkat sumber daya manusia berbeda-beda4. Keberhasilan pemberdayaan komunitas bergantung individu yang

bergabung di dalamnya.5. Kurangnya kemampuan masyarakat dalam berkreasi dan kurangnya

kapasitas secara kritis dan logis.6. Kegiatan pemberdayaan selama ini ditujukan pada masyarakat lokal

dan permasalahan sosial saja.7. Ketergantungan sumber dana dari luar.

Kendala dalam Pemberdayaan Komunitas1. Kurangnya komitmen dari masyarakat, karena kurangnya pemahaman2. Kendala perilaku masyarakat, contohnya etos masyarakat3. Diversifikasi pola kehidupan masyarakat, meliputi kebudayaan, sosial,

ekonomi, kondisi geografis.4. Kurangnya monitoring dan data yang berkualitas5. Indikator yang tidak tepat.6. Kurangnya koordinasi7. Sistem administrasi yang terlalu birokratis: terlalu banyak pengaturan

KONSEP KEARIFAN LOKALKearifan lokal dapat didefinisikan sebagai: suatu kekayaan budaya lokal yang mengandung kebijakan hidup; pandangan hidup (way of life) yang mengakomodasi kebijakan (wisdom) dan kearifan hidup.Kearifan lokal itu tidak hanya berlaku secara lokal pada budaya atau etnik tertentu, tetapi dapat dikatakan bersifat lintas budaya atau lintas etnik sehingga membentuk nilai budaya yang bersifat nasional.

Contoh: hampir di setiap budaya lokal di Nusantara dikenal kearifan lokal yang mengajarkan gotong royong, toleransi, etos kerja, dan seterusnya.

Pada umumnya etika dan nilai moral yang terkandung dalam kearifan lokal diajarkan turun-temurun, diwariskan dari generasi ke generasi melalui sastra lisan (antara lain dalam bentuk pepatah, semboyan, dan peribahasa, folklore), dan manuskrip.Kelangsungan kearifan lokal tercermin pada nilai-nilai yang berlaku pada sekelompok masyarakat tertentu.Nilai-nilai tersebut akan menyatu dengan kelompok masyarakat dan dapat diamati melalui sikap dan tingkah laku mereka dalam kehidupan sehari-hari.

Kearifan lokal dapat dipandang sebagai identitas bangsa, terlebih dalam konteks Indonesia yang memungkinkan kearifan lokal bertransformasi secara lintas budaya yang pada akhirnya melahirkan nilai budaya nasional.

PEMANTAPAN XII Page 28

Page 29: melypknangela.files.wordpress.com file · Web viewMenurut Ahli Samuel Koenig : Perubahan sosial menunjukkan pada modifikasi yang terjadi pada pola kehidupan manusia. Modifikasi tersebut

Di Indonesia,  kearifan lokal adalah filosofi dan pandangan hidup yang mewujud dalam berbagai bidang kehidupan (tata nilai sosial dan ekonomi, arsitektur, kesehatan, tata lingkungan, dan sebagainya).Contoh: kearifan lokal yang bertumpu pada keselarasan alam telah

menghasilkan pendopo dalam arsitektur Jawa. Pendopo dengan konsep ruang terbuka menjamin ventilasi dan sirkulasi udara yang lancar tanpa perlu penyejuk udara.

Pemberdayaan Komunitas dalam Masalah Sosial berdasarkan Kearifan Lokal

Walaupun ada upaya pewarisan kearifan lokal dari generasi ke generasi, tidak ada jaminan bahwa kearifan lokal akan tetap kukuh menghadapi globalisasi yang menawarkan gaya hidup yang makin pragmatis dan konsumtif.Kearifan lokal yang sarat kebijakan dan filosofi hidup nyaris tidak terimplementasikan dalam kehidupan masyarakat.Kearifan lokal dari masing-masing daerah memiliki sifat kedinamisan yang berbeda dalam menghadapi pengaruh dari luar.

Banyak manfaat yang diperoleh dari luar, namun dampak buruk yang ditimbulkan juga besar.Contoh: munculnya masalah sosial seperti kenakalan remaja, perubahan kehidupan sosial, perubahan kondisi lingkungan, dan ketimpangan sosial.

PEMANTAPAN XII Page 29

Page 30: melypknangela.files.wordpress.com file · Web viewMenurut Ahli Samuel Koenig : Perubahan sosial menunjukkan pada modifikasi yang terjadi pada pola kehidupan manusia. Modifikasi tersebut

Rumah panggung Suku Bajo, yang terpisah dari daratan. Mereka tak ingin ada jembatan yang menghubungkan antara daratan dan laut, antara lain khawatir bedampak buruk bagi lingkungan sekitar.

Masalah sosial yang ada di masyarakat dapat menimbulkan ketimpangan sosial, sehingga diperlukan upaya untuk mengatasinya.

Upaya untuk mengatasi ketimpangan social :

1) Memberdayakan komunitas berbasis kearifan lokal.2) Memperhatikan pemberdayaan komunitas asli:3) Menghormati dan menjunjung tinggi hak asasi manusia.4) Komitmen global terhadap pembangunan sosial masyarakat adat sesuai

dengan konversi yang diselenggarakan oleh ILO5) Isu pelestarian lingkungan 6) Menghindari keterdesakan komunitas asli dari eksploitasi sumber daya

alam yang berlebihan.7) Meniadakan marginalisasi masyarakat asli dalam pembangunan nasional.8) Memperkuat nilai-nilai kearifan masyarakat setempat dengan cara 9) Mengintegrasikannya dalam desain kebijakan dan10)Program penanggulangan permasalahan sosial.

 

Sumber :

Sosiologi untuk SMA XII, Lia Candra Rufikasari, Mediatamahttp://www.sarjanaku.com/2011/09/pemberdayaan-masyarakat-pengertian.html

PEMANTAPAN XII Page 30

Page 31: melypknangela.files.wordpress.com file · Web viewMenurut Ahli Samuel Koenig : Perubahan sosial menunjukkan pada modifikasi yang terjadi pada pola kehidupan manusia. Modifikasi tersebut

Ganda, dalam Jefta Leibo, Sosiologi Pedesaan. Yogyakarta : Andi Offset.J, Nasikun, 1995. Mencari Suatu Strategi Pembangunan Masyarakat Desa BerparadigmaGanda, dalam Jefta Leibo, Sosiologi Pedesaan, Yogyakarta : Andi Offset.Kutut Suwondo. 2005. Civil Society Di Aras Lokal: Perkembangan Hubungan Antara Rakyat dan Negara di Pedesaan Jawa. Yogyakarta : Pustaka Pelajar & percik.

Sunyoto Usman. 2004. Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat. Yogyakarta : Pustaka Pelajar.

http://www.sarjanaku.com/2011/09/pemberdayaan-masyarakat-pengertian.htmlhttps://yustinasusi.wordpress.com/2015/10/15/bab-4-pemberdayaan-komunitas-dan-kearifan-lokal/  

2017 - 2018

PEMANTAPAN XII Page 31