16
i PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM PEMOTONGAN BATU AKIK MENGGUNAKAN CUTTING BRILLIANT BIDANG KEGIATAN : PKM-GT Diusulkan oleh : Rina Sardila (1210017211115) Angkatan 2012 A.M Randy Fauzi (1210017211031) Angkatan 2012 Fauzi Sukma Amin (1210017211032) Angkatan 2012 Hani Risma Yanti (1310017211082) Angkatan 2013 UNIVERSITAS BUNG HATTA PADANG 2015

PKM GT UBH

Embed Size (px)

Citation preview

i

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

JUDUL PROGRAM

PEMOTONGAN BATU AKIK MENGGUNAKAN CUTTING BRILLIANT

BIDANG KEGIATAN :PKM-GT

Diusulkan oleh :

Rina Sardila (1210017211115) Angkatan 2012A.M Randy Fauzi (1210017211031) Angkatan 2012Fauzi Sukma Amin (1210017211032) Angkatan 2012Hani Risma Yanti (1310017211082) Angkatan 2013

UNIVERSITAS BUNG HATTAPADANG

2015

ii

iii

DAFTAR ISI

Halaman Judul..................................................................................................... IHalaman Pengesahan........................................................................................... IiDaftar Isi.............................................................................................................. iiiRingkasan............................................................................................................. Iv

PENDAHULUAN............................................................................................... 1GAGASAN.......................................................................................................... 3KESIMPULAN.................................................................................................... 7DAFTAR PUSTAKA.......................................................................................... 7

LAMPIRAN – LAMPIRANLampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota........................................................... 8Lampiran 2. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas.... 12Lampiran 3 Surat Pernyataan Ketua Tim................................................... 13

iv

RINGKASAN

Pada saat ini batu akik sedang menjadi tren dikalangan masyarakat Indonesia. Jika biasanya batu akik banyak digemari oleh kaum Bapak lainnya halnya dengan sekarang. Sekarang ini peminat batu akik tidak hanya dari kalangan Bapak-bapak,tetapi juga dari kalangan Ibuk-ibuk, bahkan para remaja laki-laki dan perempuan pun mulai menyukai batu yang dulu dianggap memiliki kekuatan mistis ini.

Proses pengerjaan batu dapat dilakukan dengan berbagai tahapan mulai dari batu berukuran besar yang akan dipotong,dibentuk lalu dihaluskan hingga berbentuk mengkilap. Jika terampil batu akik bisa dihasilkan menjadi sangat indah, sehingga bisa menaikkan harga penjualan ataupun pengerjaan batu tersebut. Tolak ukur keindahan itu dapat dilihat dari bentuk yang dhasilkan, pemilihan tekstur yang cermat serta kilapnya.

Hampir keseluruhan dari bentuk batu akik atau batu cincin adalah cembung atau bulat. Tapi bagaimana jadinya jika batu akik yang selalu dibentuk cembung divariasikan dengan melakukan cutting brilliant. Proses cutting brilliant ini dilakukan pada batu akik yang memiliki tingkat kekerasan yang lebih tinggi dari batu akik lainnya. Cutting brilliant biasanya hanya dilakukan pada pemotongan berlian atau intan,karena batu alam ini memiliki kekerasan yang sangat tinggi jadi sangat sedikit kemungkinan akan terjadi cacat pada saat pemotongan. Dengan melakukan proses cutting briliant pada batu akik dapat diharapkan mampu memberikan warna lain pada bentuk batu akik tersebut.

Untuk melakukan pemotongan cutting brilliant pada batu akik tentu dibutuhkan sebuah alat. Karena harga mesin potong yang terbilang cukup mahal tersebut timbulkan pemikiran unutk membuat sebuah mesin potong Brilliant Cut sederhana. Cutting brilliant sederhana ini memunyai fungsi hampir sama dengan cutting brilliant yang dijual dipasaran. Dengan harga yang jauh lebih murah seorang pengrajin batu akik dapat menghasilkan batu dengan potongan yang berbeda dan bentuk yang lebih indah sehingga diharapkan dapat meningkatkan penghasilan dari pengrajin batu akik.

Mesin cutting brilliant sederhana ini nantinya dapat di fungsikan sebagaimana aslinya. Yaitu melakukan pemotongan dengan mengikuti alur yang ada pada batu,sehingga tidak merusak bentuk batu tersebut. Gaya pemotongan pada mesin cutting briliant ini sangat fleksibel yaitu tidak hanya berbentuk oval,tapi juga berbentuk pir, Marquise, bantal, dan bentuk hati

1

PENDAHULUAN

Latar BelakangBatu akik (istilah lainnya adalah agate stone) atau yang sering disebut sebagai

batu bertuah, memiliki makna tersendiri bagi setiap orang. Dan masing-masing orang berbeda dalam mendiskripsikannya. Batu akik merupakan seni mahakarya yang luar biasa, batu ini merupakan seni dari alam yang berupa fosil, dan pembentukan mineral yang berpadu menjadi sebuah batu permata atau batu akik. Batu akik sering digunakan sebagai permata cincin, permata kalung dan disandingkan dengan logam mulia seperti emas dan perak. Batu akik memiliki nilai jual yang tinggi.

Bukan hanya kayu dan logam yang dapat dibentuk menjadi kerajinan. Batu yang merupakan benda padat yang secara geologi merupakan pembentukan dari mineraloid, juga mampu menjadi sebuah seni yang sangat diminati oleh mayarakat baik kaum pria maupun wanita. Batu ini memiliki berbagai ragam warna dan berbagai tekstur yang mampu memberi sensasi indah tersendiri jika dipandang mata. Para pengrajin batu akik terbiasa mendesain batu sebagai permata dari sebuah cincin, kalung, anting dan gelang. Namun jangan salah, batu akik tidak hanya digunakan sebagai perhiasan semata yang mampu memberi keanggunan bagi pemakainya.

Daerah pengrajin batu akik tersebar di seluruh Indonesia. Hasilnya pun berbeda dari masing-masing daerah. Ini dikarenakan struktur dari bebatuan yang berbeda dari daerah penghasil batu tersebut. Sebagai contoh beberapa daerah pengrajin batu akik yang terkenal di Indonesia adalah Kalimantan dengan batu Amethyst-nya selain intan, Banten dengan batu Kalimaya-nya, Sumatera Barat dengan batu Sungai Dareh-nya, Kep. Halmahera dengan batu Bacan-nya, dan beberapa daerah lainnya seperti Garut, Sukabumi, Pacitan adalah hanya beberapa contoh daerah penghasil batu akik yang terkenal di Indonesia.

Batu akik dipercaya memiliki pengaruh bagi pemakainya. Batu tersebut pula dipercaya membentuk suatu energi dan penyalur energi bagi pemakainya sehingga kerap kali disebut batu bertuah. Berdasarkan dari pembentukannya batu akik memiliki bentuk yang beragam sebelum didaur ulang oleh para pengrajin. Bentuk batu akik bisa berupa bulatan, lonjongan, piramid maupun bangun ruang persegi. Dan untuk warna batu akikpun memiliki warna yang beragam, dari warna merah, kuning, hijau, biru dan perpaduan antara warna-warna yang ada.

Energi dari batu ini akan menyesuaikan diri dengan penggunanya, tidak secara langsung batu akik menunjukkan khasiatnya, namun pada pemakaian yang terus

2

menerus akan memberikan perwujudan dari fungsi atau khasiat batu itu sendiri. Sebagai manusia yang beragama, tentunya kita tidak boleh menyerahkan dan mengagungkan batu akik karena beberapa khasiatnya. Yang harus kita tetap pegang teguh adalah bagaimana Tuhan melindungi kita, dan bukan batu akik. Konon, batu akik memancarkan energi karena batu ini merupakan batu alam yang dalam pembentukannya memerlukan waktu ribuan bahkan ratusan tahun dengan proses alam dalam pembentukannya. Jadi energi yang dipancarkan dari batu tersebutpun merupakan energi alam yang mampu memberi suatu keajaiban magis yang konstektual. Batu akik juga dipercaya memberi energi yang berkaitan langsung dengan kepribadian secara fisik maupun emosional seseorang.

TujuanTujuan yang hendak dicapai dari penulisan gagasan ini yaitu :

1. Memberikan variasi bentuk yang berbeda dari pemotongan batu akik sebelumnya. 2. Meningkatkan harga jual dan harga produksi dari batu akik.

ManfaatKarya tulis ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi pengrajin batu

akik untuk meningkatkan kualitas produksinya, sehingga diharapkan dapat meningkatkan minat konsumen atau pencinta batu akik dan dapat meningkatkan biaya produksi. Yang berdampak pada kesejahteraan ekonomi pengrajin batu akik.

GAGASAN

A.Kondisi TerkiniPada saat ini batu akik sedang menjadi tren dikalangan masyarakat Indonesia.

Jika biasanya batu akik banyak digemari oleh kaum Bapak lainnya halnya dengan sekarang. Sekarang ini peminat batu akik tidak hanya dari kalangan Bapak-bapak,tetapi juga dari kalangan Ibuk-ibuk, bahkan para remaja laki-laki dan perempuan pun mulai menyukai batu yang dulu dianggap memiliki kekuatan mistis ini.

Masyarakat percaya bahwa batu akik mampu memberikan keuntungan bagi pemakainya. Di pasaran, batu akik yang dipasarkan berupa batu yang berasal dari berbagai negara di penjuru dunia. Di Indonesia sendiri memiliki beragam jenis batu akik yang juga mempunyai nilai jual yang tinggi. Batu permata yang paling diminati oleh masyarakat adalah jenis permata misalnya zamrud, ruby, dan berlian dimana batu-batu ini merupakan batu mulia yang diagungkan.

3

Seiring perkembangan teknologi dan perkembangan gaya hidup manusia, batu akik selain dibuat perhiasan seperti cincin atau kalung, juga sering digunakan sebagai pernak-pernik dari sebuah desain baju. Jika pada dasarnya yang dibuat kerajinan dan bangunan adalah jenis batuan metamorf batuan koral, atau batuan kapur. Jenis batu akik atau batu mulia juga mampu didesain menjadi hiasan yang luar biasa indahnya, harga jual dari batu akik juga sangat fantastis tergantung dari corak, jenis dan kelangkaan batu itu sendiri. Batu akik merupakan batu tersulit pembentukannya setelah batu berlian perlu waktu dan proses yang sangat lama. Batu ini dibuat tentunya sesuai dengan permintaan pasar yang ada. Masyarakat biasanya menyukai batu akik karena hanya ingin memiliki saja, karena suka dengan bentuk, dan suka dengan warnanya yang menarik namun sebagian percaya batu akik memiki mistis yang terkandung di dalamnya..

Batu akik dipercaya memiliki pengaruh bagi pemakainya. Batu tersebut pula dipercaya membentuk suatu energi dan penyalur energi bagi pemakainya sehingga kerap kali disebut batu bertuah. Berdasarkan dari pembentukannya batu akik memiliki bentuk yang beragam sebelum didaur ulang oleh para pengrajin. Bentuk batu akik bisa berupa bulatan, lonjongan, piramid maupun bangun ruang persegi. Dan untuk warna batu akikpun memiliki warna yang beragam, dari warna merah, kuning, hijau, biru dan perpaduan antara warna-warna yang ada.

Proses pengerjaan batu dapat dilakukan dengan berbagai tahapan mulai dari batu berukuran besar yang akan dipotong,dibentuk lalu dihaluskan hingga berbentuk mengkilap. Jika terampil batu akik bisa dihasilkan menjadi sangat indah, sehingga bisa menaikkan harga penjualan ataupun pengerjaan batu tersebut. Tolak ukur keindahan itu dapat dilihat dari bentuk yang dhasilkan, pemilihan tekstur yang cermat serta kilapnya.

Berikut ini adalah tahapan pengerjaan batu akik :

1.Pemotongan (Cutting)

Pemotongan merupakan pencuplikan batu yang semula berukuran besar menjadi spesimen dengan ukuran yang relatif kecil sesuai yang diinginkan. Pemotongan batu dilakukan 2 tahap yaitu pemotongan untuk memisahkan/ mengambil cuplikan dan pemotongan untuk pembentukan. Alat yang digunakan pun berbeda, untuk pemotongan mengambil cuplikan dilakukan dengan gerinda tangan atau mesin potong keramik. Sedangkan pemotongan untuk pembentukan menggunakan mesin pemotong halus atau mesin potong jenis acuttom. Pembentukan dilakukan sedemikian rupa sampai bentuk parabol batu cincin serta dimensi yang

4

diinginkan telah sesuai, setelah itu dilanjutkan ke tahap berikutnya yaitu pengasahan atau penggerindaan.

Gambar1. Pengasahan Batu akik

2. Pengerindaan (Grinding)

Pada tahap ini digunakan partikel abrasif tertentu yang berperan sebagai alat pengikis secara berulang-ulang. Penggerindaan menghasilkan deformasi pada lapisan permukaan batu yang cukup dalam. Oleh sebab itu penggerindaan yang baik perlu dilakukan 2 tahap yaitu penggerindaan kasar dengan batu gerinda lalu dilanjutkan dengan penggerindaan halus menggunakan kertas ampelas. Pengamplasan adalah proses untuk mereduksi permukaan spesimen dengan pergerakan permukaan abrasif yang bergerak kontinyu sehingga mengikis permukaan spesimen. Dari proses pengamplasan yang didapat adalah permukaan yang relatif lebih halus atau goresan yang seragam pada permukaan spesimen.

Gambar2. Proses Pengerindaan

3. Poles (Polishing)

Proses pemolesan menggunakan lembar kain wool atau dengan kulit yang diberi pasta tertentu untuk menciptakan permukaan yang sangat halus seperti kaca sehingga dapat memantulkan cahaya dengan baik. Pada pemolesan biasanya digunakan pasta gigi, karena pasta gigi mengandung Zn dan Ca yang akan dapat

5

mengasilkan permukaan yang sangat halus. Proses untuk pemolesan hampir sama dengan pengamplasan, tetapi pada proses pemolesan hanya menggunakan lembar abrasif yang relatif lebih halus dari pada kertas ampelas. Polishing merupakan tahapan akhir dari pengerjaan batu perhiasan yang siap dibingkai sebagai sebuah cincin atau mainan kalung.

Gambar3. Batu akik yang sudah dipoles

Saat ini hampir disetiap persimpangan jalan terdapat pengrajin batu akik yang tak pernah sepi dari pelanggan. Disepanjang jalan Jati-Banda Kali contohnya, hampir disetiap persimpangan jalan terdapat pengrajin batu akik. Hampir setiap hari pengrajin batu akik ramai didatangi oleh pelanggan yang mengasah,memotong atau mengikat batu akik.

B.Solusi yang pernah ditawarkan

Berdasarkan data dan informasi yang dicari bahwa bentuk umum dari pengerjaan batu akik ini adalah cembung, bulat dan terkadang persegi. Jadi dapat diasumsikan bahwa belum ada solusi atau pengerjaan yang dilakukan pada proses menvariasikan bentuk batu akik.

C.Gagasan baru

Hampir keseluruhan dari bentuk batu akik atau batu cincin adalah cembung atau bulat. Tapi bagaimana jadinya jika batu akik yang selalu dibentuk cembung divariasikan dengan melakukan cutting brilliant. Proses cutting brilliant ini dilakukan pada batu akik yang memiliki tingkat kekerasan yang lebih tinggi dari batu akik lainnya. Tujuan dari memilih batu dengan tingkat kekerasan yang lebih tinggi yaitu agar tidak menimbulkan cacat pada batu saat melakukan pemotongan. Cutting brilliant biasanya hanya dilakukan pada pemotongan berlian atau intan,karena batu alam ini memiliki kekerasan yang sangat tinggi jadi sangat sedikit kemungkinan akan terjadi cacat pada saat pemotongan.

6

Untuk melakukan pemotongan cutting brilliant pada batu akik tentu dibutuhkan sebuah alat. Karena harga mesin potong yang terbilang cukup mahal tersebut timbulkan pemikiran untuk membuat sebuah mesin potong Brilliant Cut sederhana yang dapat digunakan untuk pemotongan batu akik . Cutting brilliant sederhana ini memunyai fungsi hampir sama dengan cutting brilliant yang dijual dipasaran. Dengan harga yang jauh lebih murah seorang pengrajin batu akik dapat menghasilkan batu dengan potongan yang berbeda dan bentuk yang lebih indah sehingga diharapkan dapat meningkatkan penghasilan dari pengrajin batu akik.

Gambar4. Mesin Potong Berlian

Mesin cutting brilliant sederhana ini nantinya dapat di fungsikan sebagaimana aslinya. Yaitu melakukan pemotongan dengan mengikuti alur yang ada pada batu,sehingga tidak merusak bentuk batu tersebut. Gaya pemotongan pada mesin cutting briliant ini sangat fleksibel yaitu tidak hanya berbentuk oval,tapi juga berbentuk pir, Marquise, bantal, dan bentuk hati.

Berikut ini adalah beberapa contoh pemotongan yang bisa dilakukan dengan menggunakan Briliant Cut:

Gambar5. Jenis-jenis pemotongan batu pada brilliant cut

7

D.Pihak yang terlibat

Dalam proses pembuatan Brilliant Cut ini banyak pihak yang dapat dilibatkan salah satunya yaitu Dosen dilingkungan Universitas Bung Hatta dan teman-teman yang memberikan kontribusi terhadap mesin ini. Serta pengrajin batu yang diharapkan dapat menjadi sasaran utama dari pembuatan Cutting Brilliant ini.

E.Langkah yang dapat dilakukan

Untuk dapat mengimplementasikan gagasan ini dapat dilakukan dengan beberapa langkah,yang pertama yaitu dengan pembuatan proposal ini. Selanjutnya pembuatan mesin bisa dimulai dengan mendesain bentuk dan dimensinya serta material yang digunakan. Jika rancangan mesin ini berhasil maka dapat dilanjutkan dengan mempresentasikannya kebeberapa pengrajin batu akik untuk dapat digunakan.

Kesimpulan

Dari gagasan diatas dapat disimpulkan :1. Pemotongan dengan menggunakan cutting brilliant dapat dilakukan pada

material yang memiliki tingkat kekerasan yang tinggi,dan proses ini akan di implementasikan pada batu akik yang memilik tingkat kekerasan yang tinggi.

2. Dengan menvariasakan bentuk batu akik dapat meningkat nilai jual untuk para pengrajin batu akik.

Daftar Pustaka

MI. 2014. “Cinta pada Batu Akik Tidak Pernah Surut“. [ Diakses tanggal 21 Januari 2015 pukul 22.12] terdapat di http//: cinta-pada-batu-akik-tidak-pernah-

surut.html.

Wagino. 2014. “Batu Akik Kekayaan Alam Nusantara”. [ Diakses tanggal 21 Januari 2015 pukul 23.16] terdapat di http//: Gandrung%20Batu%20Akik%20–%20Batu%20Mulai%20Diminati%20%20%20IKAUT%20PUSAT.html

Abenxsagara. 2012. “Macam-macam Jenis Potongan / Cutting pada Batu Permata”. [Dikses tanggal 22 Januari 2015 pukul 10.36] terdapat di http: macam-macam-jenis-potongancutting-pada.html.

8

9

10

11

12

Susunan Organisasi dan Tim Pembagian Tugas

NO Nama/ NPM Program Study

Bidang Ilmu Alokasi Waktu(Jam/Minggu)

Uraian Tugas

1 Rina Sardila T.Mesin Proses Produksi

Mencari Materi dan mengetik laporan

2 A.M Randy Fauzi T. Mesin Proses Produksi

Mencari Materi

3 Fauzi Sukma Amin T. Mesin Proses Produksi

Mencari Materi

4 Hani Risma Yanti T. Mesin Proses Produksi

Mencari Materi