Upload
khangminh22
View
1
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Pengenalan Produk
Bermula dari kepedulian seorang wanita lulusan Farmasi ITB terhadap
kehalalan produk kosmetika yang beredar di pasaran Indonesia, Nurhayati, maka
terciptalah produk kosmetika halal sesuai dengan ketentuan syariah Islam,
“WARDAH” yang berarti bunga mawar. Produk WARDAH ini mengantongi sertifikat
halal MUI memberikan jaminan kebaikan produk.
Produk Wardah sudah dikenal masyarakat luas sebagai kosmetik halal dan
aman. Wardah Cosmetic menghadirkan kosmetika berformula inovatif yang aman,
halal, praktis, bahkan memenuhi kebutuhan dan selera setiap wanita. Sebagai
kosmetika modern, tiap produk Wardah diracik dengan formula:
a. Non Comedogenic: tidak menyumbat pori; mencegah komedo dan jerawat
b. Oil Control: mencegah produksi minyak berlebih karena suhu panas
c. UV Protection: mencegah efek buruk sinar UV A dan B pada kulit
d. Non Photosensitisasi: tidak bereaksi terhadap cahaya matahari terlalu signifikan
karena zat pewarna yang digunakan aman.
Selain itu, Wardah memiliki tiga konsep kecantikan sebagai prinsip mereka:
a. Pure and Safe
WARDAH kosmetik dibuat dari bahan berkualitas dan terbukti aman serta halal.
b. Beauty Expert
WARDAH diformulasikan oleh para ahli farmasi dan kecantikan yang
menghadirkan produk berkualitas dengan inovasi terkini.
c. Inspiring Beauty
Kosmetika tidak hanya untuk tubuh akan tetapi juga untuk jiwa. Wardah
mendorong setiap wanita untuk senantiasa percaya diri dan peduli terhadap
sesama. Kami menyebutnya ‘ kecantikan yang menginspirasi’.
Produk “WARDAH” terdiri dari bermacam kategori sesuai jenis kulit dan
kebutuhan customer, yaitu:
Basic Series for Skin Care Body Treatment Make Up Dekoratif Paket Haji dan Umroh
1.2 Situasi Lingkungan Pemasaran
Persaingan
Berdasarkan Hasil Survey dari Frontier Consulting Group yang pada
majalah marketing memperlihatkan rating produk lipstik yang masuk ke dalam
top brand index (merek-merek yang tergolong sebagai merek yang top) pada
tahun 2009-2012 seperti dalam tabel 1.1 berikut ini :
Terlihat bahwa produk Wardah memiliki banyak pesaing/competitor.
Namun, Wardah berhasil menunjukan keeksistensiannya selama tiga tahun
terakhir dikarenakan strategi nya yang cukup berhasil dalam memasarkan dan
menjualkan produknya.
Trend dan Perilaku Konsumen
Kini bermacam-macam produk kecantikan beredar di pasaran, namun
umumnya produk tersebut memiliki kemiripan dalam hal khasiat dan kandungan
produknya. Beberapa wanita mulai sadar akan kesehatan dan jaminan kehalalan
produk kosmetik yang mereka gunakan sehari-hari. Hal ini dapat dilihat dari hasil
survey yang menunjukan munculnya Wardah sebagai produk kosmetik yang
mulai banyak digunakan oleh para konsumen wanita di Indonesia.
Tren “hijabers”di Indonesia dalam beberapa tahun belakangan ini
dimanfaatkan dengan sangat baik oleh Wardah dengan memunculkan artis artis
ternama hijabers seperti Inneke Koesherawati, Dewi Sandra, Marshanda, dll
sehingga para remaja hijabers pun tertarik mengggunakan produk Wardah.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Analisis STP (Segmenting, Targeting, dan Positioning) dan Differentiation.
Pada zaman sekarang ini, bisa dikatakan bahwa jantung pemasaran
strategis modern dapat dijelaskan sebagai pemasaran STP. STP merupakan
singkatan dari Segmenting, Targeting, dan Positioning. Segmenting atau
segmentasi pasar adalah tindakan membagi suatu pasar menjadi kelompok-
kelompok pembeli yang berbeda beda yang mungkin membutuhkan produk-
produk dan kombinasi pemasaran yang terpisah.
Targeting atau penentuan pasar sasaran adalah suatu tindakan
mengevaluasi keaktifan daya tarik setiap segmen pasar tersebut untuk dimasuki.
Kemudian yang terakhir, positioning atau penempatan produk merupakan
langkah untuk menempatkan posisi barang atau produk untuk pada posisi bersaing
dan bauran pemasaran yang tepat pada setiap pasar yang dimasuki.
Berdasarkan penjelasan di atas, maka kami mengkarakteristikan produk
wardah dengan penjabaran sebagai berikut :
A.1 Segmenting
Produk wardah pada awalnya memiliki segmentasi pasar yang masih luas,
yaitu para wanita yang peduli akan kecantikan. Produk kosmetik wardah
melakukan segmentasi produknya Segmentasi dapat dilakukan berdasarkan aspek
demografi, psikografi dan perilaku konsumen dan berbasis religius..
Dikarenakan kejelian dari wardah melihat keadaan pasar di masa yang
akan datang seiring bertumbuhnya kepedulian masyarakat Indonesia akan produk
halal, saat ini produk wardah telah mnejelma menjadi salah satu produk kosmetik
ternama di Indonesia.
A.2 Targeting
Target pasar dari produk wardah sendiri adalah muslimah usia 16 sampai
34 tahun, berpendidikan, berprofesi sebagai ibu rumah tangga maupun mahasiswa
yang ingin memperoleh hasil terbaik dengan menggunakan produk kosmetika ini.
A.3 Positioning
Produk wardah menempatkan diri sebagai produk kosmetika muslimah
dengan penekanan pada keunggulan kualitas dan mutu harga yang terjangkau
(kelas menengah), dan memiliki sertifikat halal pada produknya yang
menggunakan bahan baku alami yang aman dan bebas alkohol, sehingga
konsumen bebas memakainya setiap saat termasuk saat melakukan ibadah.
A.4 Differentiation
Strategi Diferensiasi Produk Wardah Beauty terdiri dari lima (5) dimensi strategi diferensiasi: .
1. Diferensiasi produk :
Wardah memiliki berbagai macam variasi produk yang dibagi dalam 4 induk produk:
• Skin Treatment
• Body Series
• Make Up
• Haji & Umrah
Tidak hanya itu, wardah juga fokus untuk pelayanan optimal dengan menspesifikasi
kembali sub induk produk berdasarkan body category, body concern dan juga skin concern.
2. Diferensiasi pelayanan
Pada dimensi pelayanan wardah mengoptimalkan fungsi online dan offline dalam
berhubungan dengan pelanggannya. Untuk website wardah secara khusus membuat tab Beauty
Lounge dimana konsumen bisa berkonsultasi maupun bertanya mengenai cara penggunaan
maupun hal-hal lainnya bahkan untuk sekedar mengobrol biasa. Tidak hanya itu, Wardah juga
memberikan info terbaru mengenai produk dan tips-tips kecantikan yang sangat membantu
pelanggannya. Wardah dalam segi offline nya melakukan diferensiasi dengan menggandeng
komunitas-komunitas hijabers dan mengadakan acara seperti goes to campus, hijab tutorial,
sponsor.
3. Diferensiasi personil
Pada dimensi personil Wardah membudayakan untuk merekrut setiap karyawannya .
4. Diferensiasi saluran
Pada dimensi saluran distribusi Wardah menerapakan konsep retailer online dengan dua
kategori, yaitu reseller cantik dan reseller inspiratif. Strategi ini cukup berhasil dengan terbukti
banyaknya website online sebagai distributor wardah yang membuat wardha dapat menjangkau
setiap pelangannya lebih luas.
5. Diferensiasi citra
Pada dimensi citra Wardah melabelkan produknya dengan citra kosmetik yang
menggunakan bahan-bahan pembuatan yang halal di mana label produk kosmetik halal belum
pernah ada di Indonesia.
B. Analisis “Marketing Mix” (4P)
B.1 Strategi Produk
1 Konsistensi dari konsep yang diusung Wardah selalu dipertahankan sehingga
konsumen yang memang tertarik dan mendapatkan apa yang diinginkannya dalam
produk Wardah akan setia menggunakannya. Misal, konsep yang mengusung
kosmetika “halal dan Islami” tidak pernah tergoyahkan dan konsisten dijalani oleh
perusahaan baik dalam pembuatan maupun pemasaran. Sehingga seolah-olah
terpatri dalam pikiran konsumen ketika mendengar kata kosmetik alami maka akan
teringat Wardah.
2 Pencitraan yang dibawa oleh Wardah sesuai dengan visi dan misi nya sebagai
kosmetik Halal yang terus dijaga hingga sekarang yaitu cantik secara syariah.
3 Dinamisnya Wardah memenuhi permintaan pasar. Produk Wardah saat ini mencapai
200 produk kosmetik halal meliputi kosmetik rias wajah hingga minyak wangi.
Beragamnya produk makin menambah konsumen sulit beralasan untuk pindah ke
merk lain.
B.2 Strategi Price
Berikut adalah harga yang ditawarkan produk Wardah di pasaran:
Berdasarkan analisis kami, produk Wardah menawarkan harga yang cukup mahal, namun
tidak murahan, dan cukup kompetitif. Selain aman dan halal, Wardah sangat mengutamakan
kualitas produknya, sehingga bahan-bahan dari beberapa produk yang ditawarkan ada yang di
import.
Wardah menjual produknya per pieces, namun ia lebih merekomendasikan pembelian per
paket sesuai jenis kulit dan kebutuhan customer sehingga customer dapat dengan mudah memilih
paket kosmetik yang tepat untuk mereka gunakan melalui katalog dan Wardah Sales Girl yang
cukup ramah dalam menjelaskan variasi produk Wadah.
B.3 Strategi Place
Produk ekspor ke negara yang baru contohnya dengan jaringan pemasaran
kosmetik Wardah Indonesia yang telah menjangkau Malaysia. Kosmetik Wardah di
Malaysia dan di Indonesia memiliki jenis dan kualitas yang sama, tapi Wardah Indonesia
bisa menggunguli Wardah Malaysia.
B.4 Strategi Promotion
Berdasarkan analisis Ansoff-Matrix yang kami lakukan, Wardah menggunakan
strategi berikut:
1 Penetrasi Pasar (Market Penetration)
Dalam Penetrasi pasar Wardah berusaha untuk mencapai tiga tujuan utama:
a. Mempertahankan atau meningkatkan pangsa pasar produk ini, hal ini dapat dicapai oleh
kombinasi dari strategi harga yang kompetitif, iklan ,promosi penjualan dan mungkin
lebih banyak sumber daya pribadi yang didedikasikan untuk menjual, Wardah
menerapkan cara di atas dengan menyusun ulang strategi IMC (Integrated Marketing
Communication) nya, mulai dari menjadikan model muslimah ternama sekelas Inneke
Koesherawati, sampai mualaf selebritis menawan Dewi Sandra dan juga hingga barisan
terdepan Sales Promotion Girl Wardah. Belakangan Wardah juga membuat online dan
offline marketing campaign. Mulai dari hardsell, seperti iklan, mengikuti bazaar, stand
khusus di mall, membership langsung mendapat diskon, kosmetik partner Jakarta Fashion
Week, Harga kosmetika produksi Wardah cukup terjangkau, sehingga costumer Wardah
tak perlu ragu untuk menjadi pelanggan setia Wardah.
b. Aman dari dominasi pertumbuhan pasar karena target Wardah kaum muslimah, yang mana kaum
Muslimah selalu mendominasi pertumbuhan pasar dalam bidang kosmetik.
c. Meningkatkan penggunaan oleh pelanggan yang ada, contohnya memperkenalkan
program loyalitas konsumen Implementasi penetrasi pasar sebagai strategi pemasaran di
kondisikan sebagai "bisnis seperti biasa", dalam hal ini dapat kita baca pada kasus di atas
bahwa Wardah membuka Wardah Store yang mana selain membeli produk, konsumen
juga bisa melakukan berbagai kegiatan seperti massage dan layanan konsultasi pelanggan
di situs Wardah, dan lain sebagainya.
2 Pengembangan Pasar (Market Development)
Ada banyak cara yang dilakukan Wardah untuk mengaplikasikan strategi ini,termasuk:
a. Geografis pasar baru misalnya produk ekspor ke negara yang baru contohnya dengan
jaringan pemasaran kosmetik Wardah Indonesia yang telah menjangkau Malaysia.
Kosmetik Wardah di Malaysia dan di Indonesia memiliki jenis dan kualitas yang sama,
tapi Wardah Indonesia bisa menggunguli Wardah Malaysia.