View
238
Download
0
Category
Preview:
Citation preview
7/25/2019 Yusuf Qardhawi Dalam Memandang Hadis Dan Sunnah Nabi
http://slidepdf.com/reader/full/yusuf-qardhawi-dalam-memandang-hadis-dan-sunnah-nabi 1/23
BAB I
PENDAHULUAN
As Sunnah (hadis Nabi saw.) merupakan penafsiran al-Quran dalam praktik atau
penerapan ajaran Islam secara factual dan ideal. Hal ini mengingat bahwa pribadi Nabi
saw. merupakan perwujudan dari al-Quran ang ditafsirkan untuk manusia! serta ajaran
Islam ang dijabarkan dalam kehidupan sehari-hari.
Akan tetapi! sejak pertengahan abad ke-"#! definisi $t$ritas %asulullah menjadi
masalah penting bagi para pemikir &uslim. 'arena abad ini merupakan peri$de ketika
hegem$ni barat ang berkaitan dengan kelemahan p$litik dan agama telah menciptakan
d$r$ngan kuat diadakanna ref$rmasi.
Sunnah Nabi ang suci ini telah menghadapi berbagai macam serangan dari para
kaum $rientalis dengan beragam aksi ang mereka lakukan untuk menghancurkan esensi
hadis Nabi itu sendiri.
Sejak saat itu juga! para pemikir &uslim menghadapi banak tantangan terhadap
gagasan Islam klasik tentang $t$ritas keagamaan (baca hadis). erg$lakan di dunia
&uslim telah mend$r$ng meluasna pengujian kembali sumber-sumber klasik hukum
Islam karena $rang &uslim telah berjuang untuk memelihara! menesuaikan! atau
mendefinisikan kembali n$rma-n$rma s$sial dan hukum dalam menghadapi k$ndisi
ang berubah.
Isu sentral dalam perjuangan ang terus berlangsung ini adalah masalah hakekat!
status! dan $t$ritas sunnah (c$nt$h-c$nt$h n$rmatif Nabi &uhammad saw.). karena
status Nabi &uhammad sebagai utusan Allah! perkataan dan perbuatanna diterima
$leh sebagian besar &uslim sebagai sebuah sumber hukum kedua setelah al-Qur*an.
&enurut al-Qardhawi as-Sunnah adalah perkataan! perbuatan dan persetujuan
Nabi saw.! di samping itu as-Sunnah juga merupakan sumber kedua dalam Islam di bidang tasri* dan dakwah (tuntunan) na.
+ersama al-Qur*an! hadis menjadi p$int ang sensitif dalam kesadaran spiritual
maupun intelektual muslim. ,idak saja karena ia menjadi sumber p$k$k ajaran Islam!
tetapi juga sebagai tambang inf$rmasi bagi pembentukan budaa Islam! terutama sekali
hist$ri$grafi Islam ang cukup banak merujuk pada hadis-hadis. Hadis menjadi
"
7/25/2019 Yusuf Qardhawi Dalam Memandang Hadis Dan Sunnah Nabi
http://slidepdf.com/reader/full/yusuf-qardhawi-dalam-memandang-hadis-dan-sunnah-nabi 2/23
semakin krusial ketika makin banakna masalah ang muncul! sementera Nabi dan
sahabat telah banak ang wafat. 'etika Nabi masih hidup pers$alan dapat dipecahkan
dengan $t$ritas al-Qur*an atau Nabi &uhammad sendiri. emikian pula pada masa
sahabat! masarakat dapat melihat praktek nabi ang dijalankan para sahabat. ,etapi
setelah itu berbagai inf$rmasi tentang nabi menjadi sangat penting bagi kaum muslim.
Itu sebabna belakangan sangat banak sekali muncul literatur hadis dalam berbagai
bentuk dan jenisna dengan muatan hadis-hadis ang cukup beragam.
engan demikian! hadis-hadis Nabi saw. haruslah dipahami secara benar dan
tepat. Namun! karena banakna serangan-serangan ang dilakukan $leh $rang-$rang
+arat! maka banak dari kalangan &uslim ang mulai berbeda pendapat dalam
memaknai dan memahami hadis-hadis itu sendiri.
ari uraian di atas! al-Qardhawi ingin membawa umat Islam untuk dapat
memahami hadis secara benar dan tepat. alam makalah ini akan penulis jelaskan
tentang cara-cara atau met$de ang diberikan $leh al-Qardhawi dalam memahami hadis
secara benar dan tepat.
7/25/2019 Yusuf Qardhawi Dalam Memandang Hadis Dan Sunnah Nabi
http://slidepdf.com/reader/full/yusuf-qardhawi-dalam-memandang-hadis-dan-sunnah-nabi 3/23
BAB II
PEMBAHASAN
A. Riwayat dan Latar Belakang Pendidikan Yusuf ard!awi
Nama lengkapna adalah /usuf Al-Qardhawi! +eliau dilahirkan di desa Shaft
,urab di tengah elta Sungai Nil! daerah &ahallah al-'ubra! %epublik Arab &esir!
pada tanggal # September "#0. Aahna bernama Abdullah! /usuf Qardhawi hana
dua tahun bersama aahna! karena aahna dipanggil $leh Allah.
elajaran ang pertama kali ditekunina adalah al-Quran. ada usia sepuluh
tahun! ia sudah hafal al-Quran dan dengan bacaan ang sangat baik. engan
keahlianna itu ia dijadikan imam salat lima waktu di desa dan pada usia ang sangat
muda."
endidikan f$rmalna ditempuh di al-A1har &esir! kecuali tingkat Aliah! ia
tempuh di &a*had al-+uhus wa la-irasah al-Arbiat al-2Aliah! sehingga
mendapatkan hija1a dipl$ma tinggi dalam bidang bahasa dan sastra Arab. Namun!
keahlianna ang men$nj$l adalah dalam bidang keushuluddinan (a3idah! tafsir! dan
hadis). Hal itu didukung $leh pelajaranna di 4akultas 5shuluddin! ang diselesaikan
pada tahun "#06.
B. Hadis Dala" Pandangan Yusuf ard!awi
i antara para pemikir k$ntemp$rer! al-Qardhawi memberikan penjelasan ang
luas tentang bagaimana pemikiranna tentang hadis ang dikembangkan menjadi
met$de sistematis untuk menilai $tentisitas hadis. &enurut al-Qardhawi! sunnah nabi
mempunai 7 karakteristik! aitu k$mprehensif (manhaj syumul)! seimbang (manhaj
mutawazzun)! dan memudahkan (manhaj muyassar). 'etiga karakteristik ini akan
mendatangkan pemahaman ang utuh terhadap suatu hadis.7
" Isam ,alimah! Manhaj Fiqh Yusuf al -Qardhawi (terj) Sams$n %ahman (8akarta ustaka al-'autsar!66")! hal. 7. Ibid , hal! 9.7 /usuf Qardhawi! Bagaimana Memahami Hadis Nabi aw! (+andung 'arisma! "###)! hal. #.
7
7/25/2019 Yusuf Qardhawi Dalam Memandang Hadis Dan Sunnah Nabi
http://slidepdf.com/reader/full/yusuf-qardhawi-dalam-memandang-hadis-dan-sunnah-nabi 4/23
Atas dasar inilah maka al-Qardhawi menetapkan tiga hal juga ang harus
dihindari dalam berinteraksi dengan sunnah! aitu pertama! penimpangan kaum
ekstrim: kedua! manipulasi $rang-$rang sesat! (intihal al!mubthilin)! aitu pemalsuan
terhadap ajaran-ajaran Islam! dengan membuat berbagai macam bid*ah ang jelas
bertentangan dengan akidah dan sari*ah: ketiga! penafsiran $rang-$rang b$d$h (ta"wil
al!jahilin). ;leh sebab itu! pemahaman ang tepat terhadap sunnah adalah mengambil
sikap m$derat (wasathiya)! aitu tidak berlebihan atau ekstrim! tidak menjadi kel$mp$k
sesat! dan tidak menjadi kel$mp$k ang b$d$h.
Adapun prinsip-prinsip dalam berinteraksi dengan as-Sunnah! adalah sebagai
berikut
#. &eneliti dengan seksama tentang ke- shahih-an hadis ang dimaksud
sesuai dengan acuan ilmiah ang telah ditetapkan $leh para pakar hadis
ang dipercaa. /akni ang meliputi sanad dan matanna! baik ang
berupa ucapan Nabi saw.! perbuatanna! ataupun persetujuanna.
$. apat memahami dengan benar nash-nash ang berasal dari Nabi saw.
sesuai dengan pengertian bahasa (Arab) dan dalam rangka k$nteks hadis
tersebut serta sebab wurud (diucapkanna) $leh beliau. 8uga dalam
kaitanna dengan nash-nash al-Quran dan Sunnah ang lain! dan dalam
kerangka prinsip-prinsip umum serta tujuan-tujuan uni<ersal Islam. Semuaitu! tanpa mengabaikan keharusan memilah antara hadis ang diucapkan
demi penampaian risalah (misi Nabi saw.)! dan ang bukan untuk itu.
Atau dengan kata lain! antara Sunnah ang dimaksudkan untuk tasyri"
(penetapan hukum agama) dan ang bukan untuk itu. an juga antara
tasyri" ang memiliki sifat umum dan permanent! dengan ang bersifat
khusus atau sementara. Sebab!di antara =penakit= terburuk dalam
pemahaman sunnah! adalah pencampuradukan antara bagian ang satu
dengan bagian ang lainna.
%. &emastikan bahwa nash tersebut tidak bertentangan dengan nash lainna
ang lebih kuat kedudukanna! baik ang berasal dari al-Quran! atau
hadis-hadis lain ang lebih banak jumlahna! atau lebih shahih darina!
atau lebih sejalan dengan ushul . an juga tidak dianggap berlawanan
9
7/25/2019 Yusuf Qardhawi Dalam Memandang Hadis Dan Sunnah Nabi
http://slidepdf.com/reader/full/yusuf-qardhawi-dalam-memandang-hadis-dan-sunnah-nabi 5/23
dengan nash ang lebih laak dengan hikmah tasyri" ! atau pelbagai tujuan
umum sariat ang dinilai telah mencapai tingkat qath"iy karena
disimpulkan bukan hana dari satu atau dua nash saja! tetapi dari
sekumpulan nash ang setelah digabungkan satu sama lain mendatangkan
keakinan serta kepastian tentang tsubut na (atau keberadaanna sebagai
nash).9
As-Sunnah adalah sumber kedua dalam Islam di bidang tasri* dan dakwah
(tuntunan) na. ara ahli fi3h merujuk kepadana untuk menimpulkan hukum-hukum!
sebagaimana para ahli dakwah dan tarbiah merujuk kepadana untuk menggali
makna-makna ang mengilhami! nilai-nilai ang mengarahkan! serta hikmah-hikmah
ang merasuk ke dalam sanubari manusia. emikian pula untuk mencari cara-cara
efektif dalam rangka menganjurkan perbuatan kebaikan dan mencegah kejahatan.
+erbicara mengenai hadis sebagai sumber ajaran agama (hukum) berarti kita
harus meletakkan hadis dalam kerangka diskursus ushul fi3h. &enurut ulama ushul fi3h
hadis adalah segala sesuatu ang disandarkan kepada Nabi saw. baik ucapan!
perbuatan! maupun ketetapan ang dapat dijadikan dalil hukum shara*. ari sini dapat
dilihat bahwa ulama ushul menempatkan Nabi &uhammad saw. sebagai musarri*.
;leh karena itu! pr$duk hadis ditempatkan sebagai sumber hukum Islam setelah al-
Quran. enempatan hadis sebagai sumber hukum Islam tersebut! didasarkan pada
beberapa dalil al-Quran! di antarana terdapat dalam QS. al-Nisa* ># berikut
Artinya: ”Hai orang-orang yang beriman, taatilah Allah dan
taatilah Rasul (Nya), dan ulil amri di antara kamu. kemudian jika
kamu berlainan Pendapat tentang sesuatu, aka kembalikanlah ia
kepada Allah (Al !uran) dan Rasul (sunnahnya), jika kamu benar-
9 /usuf Qardhawi! Bagaimana Memahami Hadis! hal. 0-?.
>
7/25/2019 Yusuf Qardhawi Dalam Memandang Hadis Dan Sunnah Nabi
http://slidepdf.com/reader/full/yusuf-qardhawi-dalam-memandang-hadis-dan-sunnah-nabi 6/23
benar beriman kepada Allah dan hari kemudian. yang demikian itu
lebih utama (bagimu) dan lebih baik akibatnya.” (QS. Al-Nisa’: 59)
Dalil yang semakna juga dapat ditemukan dalam QS al-Nisa’ ayat
8! yaitu se"agai "erikut:
Artinya: ”"arangsiapa yang mentaati Rasul itu, #esungguhnya ia
telah mentaati Allah. dan "arangsiapa yang berpaling (dari ketaatan
itu), aka $ami tidak mengutusmu untuk menjadi pemelihara bagi
mereka.” (QS. Al-Nisa’: 8)
#edua ayat terse"ut! setidaknya mengisyaratkan adanya
perinta$ kepada %rang-%rang yang "eriman! untuk taat kepada Alla$
dan &asul yang "erarti taat kepada al-Quran dan $adis.5 Sese%rang
dikatakan taat kepada Alla$ kalau dia juga taat kepada &asul'Nya!
dan demikian pula se"aliknya.
&. Met'de Pe"a!a"an Hadis Yusuf ard!awi
#. Me"a!a"i Hadis Sesuai dengan Petun(uk al)uran
5ntuk memahami sunnah dengan baik! jauh dari penimpangan! pemalsuan! dan
penakwilan ang keliru! kita harus memahamina sesuai dengan petunjuk al-Quran!
aitu dalam bingkai tuntunan-tuntunan Illahi ang kebenaran dan keadilanna bersifat
pasti! seperti ang dijelaskan di dalam surat al-An*aam aat "">! akni sebagai berikut
#$an telah sem%urnalah &alimat 'uhanmu, dalam &ebenaran dan &eadilannya
'ida& ada yang da%at mengubah!ubah &alimat!Nya dan $ia!lah Yang Maha
Mendengar agi Maha Mengetahui# (Al-An*am "">).
Al-Quran adalah r$h eksistensi Islam dan asas bangunanna. Ia adalah k$nstitusi
Illahi ang menjadi rujukan bagi setiap perundang-undangan dalam Islam. Adapun
> 2Abd al-@ahab 'hallaf! *shul al!Fiqh ('air$ &aktabah al-a*wah al-Islamiah! "##6)! hal. ".
0
7/25/2019 Yusuf Qardhawi Dalam Memandang Hadis Dan Sunnah Nabi
http://slidepdf.com/reader/full/yusuf-qardhawi-dalam-memandang-hadis-dan-sunnah-nabi 7/23
sunnha Nabi adalah penjelasan terinci bagi k$nstitusi tersebut! baik secara te$ritis
maupun praktis.
Sedangkan As-Sunnah adalah penjelasan terinci tentang isi k$nstitusi tersebut!
baik dalam hal-hal ang bersifat te$ritis ataupun penerapanna secara praktis. Itulah
tugas %asulullah saw.! =menjelaskan bagi manusia apa ang diturunkan kepada
mereka=.
,ugas se$rang %asul adalah menjelaskan kepada manusia risalah ang diturunkan
untuk mereka. ;leh karena itu! tidak mungkin sebuah =penjelasan= bertentangan
dengan =apa ang hendak dijelaskan= atau sebuah =cabang= tidak mungkin
bertentangan dengan =p$k$k=. enjelasan Nabi senantiasa berkisar pada al-Quran dan
tidak pernah melampauina. ;leh sebab itu! tidak ada sunnah ang shahih ang
bertentangan dengan aat-aat al-Quran ang muh&amat keterangan-keteranganna
ang jelas.0
ika se"agian %rang menganggap adanya pertentangan! $al ini
dise"a"kan karena $adisnya tidak s$a$i$ atau pema$aman kita yang
tidak "enar atau tidak sesuai dengan maksud $adits terse"ut! dan
pertentangan terse"ut "ersiat semu! "ukan pertentangan yang
$akiki. *ni "erarti "a$+a sunna$ $arus dipa$ami dalam k%nteks al-
Quran.Seperti dalam $adist :
,#yaa%iruu hunna %a khali&uu hunna, (ermusya+ara$la$
"ersama mereka! tetapi janganla$ mengikuti $asil
musya+ara$nya/)! $adits ini adala$ merupakan $adits palsu! karena
"ertentangan dengan 0rman Alla$ tentang sikap kedua %rangtua
ter$adap anaknya yang masi$ menyusu! yaitu se"agai "erikut:
0 /usuf Al-Qardhawi! +engantar tudi Hadits! (+andung ustaka Setia! 66?)! hal. ">7
?
7/25/2019 Yusuf Qardhawi Dalam Memandang Hadis Dan Sunnah Nabi
http://slidepdf.com/reader/full/yusuf-qardhawi-dalam-memandang-hadis-dan-sunnah-nabi 8/23
Artina =ara ibu hendaklah menusukan anak-anakna selama dua tahun penuh!
/aitu bagi ang ingin menempurnakan penusuan. dan kewajiban aah memberi
&akan dan pakaian kepada ara ibu dengan cara maruf. sese$rang tidak dibebani
melainkan menurut kadar kesanggupanna. janganlah se$rang ibu menderita
kesengsaraan karena anakna dan se$rang aah karena anakna! dan warispun
berkewajiban demikian. apabila keduana ingin menapih (sebelum dua tahun) dengan
kerelaan keduana dan permusawaratan! &aka tidak ada d$sa atas keduana. dan jika
kamu ingin anakmu disusukan $leh $rang lain! &aka tidak ada d$sa bagimu apabila
kamu memberikan pembaaran menurut ang patut. bertakwalah kamu kepada Allah
dan ketahuilah bahwa Allah &aha melihat apa ang kamu kerjakan.=
Sudah dijelaskan di atas! bahwa apabila dalam menghadapi perbedaan
pemahaman dalam menimpulkan makna-makna hadits! maka kita harus dapat
memahami dengan cara ang baik dan benar adalah dengan melihat makna hadits ang
didukung $leh al-Quran! karena isi hadits (cabang) sebagai penjelas al-Quran tidak
akan mengandung makna ang berbeda dengan al-Quran (p$k$k) sebagai sesuatu ang
dijelaskan.
2. Meng!i"*un Hadis-hadis yang Terjalin dalam Tema yang
Sama
1ntuk mema$ami sunna$ Na"i dengan "aik! kita $arus
meng$impun $adis-$adis yang "ertema sama. 2adis-$adis yang
mutasyabih dikem"alikan kepada yang muhkam! yang mutla&
di$u"ungkan dengan yang mu&ayyad! dan yang 'am ditasirkan
dengan yang khas. Dengan demikian! makna yang dimaksud akan
semakin jelas dan satu sama lain tidak "%le$ dipertentangkan. 3
? /usuf al-Qardhawi! +engantar tudiBBBBBBBB.hal. "?"
C
7/25/2019 Yusuf Qardhawi Dalam Memandang Hadis Dan Sunnah Nabi
http://slidepdf.com/reader/full/yusuf-qardhawi-dalam-memandang-hadis-dan-sunnah-nabi 9/23
Se"agaimana yang suda$ disepakati! sunna$ "erungsi se"agai
penasir dan penjelas al-Quran. Artinya! sunna$ memerin4i ayat-ayat
yang gl%"al! menjelaskan yang masi$ samar! mengk$ususkan yang
masi$ umum! dan mem"atasi yang mutlak. Dengan demikian!
ketentuan-ketentuan terse"ut $arus diterapkan dalam mema$ami
$adis yang satu dengan yang lainnya.
en4ukupkan diri dengan pengertian la$iria$ suatu $adis saja
tanpa memper$atikan $adis-$adis lainnya! dan nas-nas lain yang
"erkaitan dengan t%pik tertentu seringkali menjerumuskan %rang ke
dalam kesala$an! dan menjau$kannya dari ke"enaran mengenai
maksud se"enarnya dari k%nteks $adis terse"ut.8
Se"agai misal! $adis-$adis yang "erkenaan dengan larangan
,mengenakan sarung sampai di "a+a$ mata kaki,! yang
mengandung an4aman 4ukup keras ter$adap pelakunya. 6aitu $adis-
$adis yang dijadikan sandaran %le$ sejumla$ pemuda yang amat
"ersemangat! untuk menunjukkan kritik yang tajam ter$adap siapa-
siapa yang tidak memendekkan tsaub ("aju gamis)'nya se$ingga di
atas mata kaki. Sedemikian "ersemangatnya mereka! se$ingga
$ampir-$ampir menjadikan masala$ memendekkan tsaub ini!
se"agai syiar *slam terpenting! atau ke+aji"annya yang ma$aagung.
Dan apa"ila menyaksikan se%rang ’alim atau da’i uslim yang tidak
memendekkan tsau"'nya! seperti yang mereka sendiri
melakukannya! maka mereka akan men4i"irnya! dalam $ati! atau
adakalanya menudu$nya se4ara terang-terangan se"agai se%rang
yang ,kurang "eragama,7
ada$al! seandainya mereka mau mengkaji sejumla$ $adis yang
"erkenaan dengan masala$ ini! lalu meng$impun antara yang satu
dengan yang lainnya! sesuai dengan tuntutan agama *slam kepada
para pengikutnya dalam s%al-s%al yang menyangkut ke"iasaan $idup
C /usuf Al-Qardhawi! aifa Nata"amal Ma"a al!unnah -l!Nabawiyah (5SA! Dirginaal-&a*had al-Islami!
"##6)! hal. ""7.
#
7/25/2019 Yusuf Qardhawi Dalam Memandang Hadis Dan Sunnah Nabi
http://slidepdf.com/reader/full/yusuf-qardhawi-dalam-memandang-hadis-dan-sunnah-nabi 10/23
se$ari-$ari! nis4aya mereka akan mengeta$ui apa se"enarnya yang
dimaksud %le$ $adis-$adis seperti itu. Dan se"agai aki"atnya!
mereka akan mengurangi ketegangan sikap mereka dan tidak
menyimpang terlalu jau$ dari ke"enaran! serta tidak akan
mempersempit sesuatu yang se"etulnya tela$ dilapangkan %le$ Alla$
S "agi manusia.
Dalam se"ua$ $adis yang dira+ikan %le$ uslim dari A"u D;ar
r.a.! "a$+a Na"i sa+ . perna$ "ersa"da: yang artinya ”tiga jenis
manusia, yang kelak, pada hari $iamat, tidak akan diajak biara oleh
Allah (*) seorang mannan (pem"eri) yang tidak memberi sesuatu
keuali untuk diungkit-ungkit+ () seorang pedagang yang berusaha
melariskan barang dagangannya dengan menguapkan sumpah-
sumpah bohong+ dan () seorang yang membiarkan sarungnya
terjulur sampai di ba%ah kedua mata kakinya.”
Dalam ri+ayat lainnya! juga dari A"u D;ar! yang artinya: ”iga
jenis manusia, yang kelak pada hari $iamat, tidak diajak biara oleh
Allah, tidak dipandang oleh/Nya, tidak dita0kiah oleh/Nya, dan bagi
mereka tersedia a0ab yang pedih.” (&asululla$ sa+ . mengulangi
sa"da "eliau itu tiga kali! se$ingga A"u D;ar "erkata: ’Sunggu$
mereka itu adala$ manusia-manusia gagal dan merugi7 Siapa
merreka itu! ya &asululla$<’ aka ja+a" "eliau): ”1rang yang
membiarkan sarungnya terjulur sampai ke ba%ah mata kaki+ orang
yang memberi sesuatu untuk kemudian diungkit-ungkit+ dan
pedagang yang melariskan dagangannya dengan bersumpah
bohong.”
2adis di atas juga didukung %le$ $adis yang dira+ikan dalam
shahih Al-"ukhari! dari A"u 2uraira$: ”#arung yang di ba%ah mata
kaki, akan berada di neraka.”
"6
7/25/2019 Yusuf Qardhawi Dalam Memandang Hadis Dan Sunnah Nabi
http://slidepdf.com/reader/full/yusuf-qardhawi-dalam-memandang-hadis-dan-sunnah-nabi 11/23
6ang dimaksud dengan ,sarung, dalam $adis itu iala$ ,kaki,
sese%rang yang sarungnya terjulur sampai di "a+a$ mata kakinya. *a
akan dimasukkan ke neraka! se"agai $ukuman atas per"uatannya.9
3. Pengga+ungan atau Pentarjihan antara Hadis-hadis yang
(Tampaknya) Bertentangang (,'"*r'"i atau -ar(i! ter!ada* Hadis)
Hadis yang ,'ntradiktif )
ada prinsipna! nash-nash sari*at ang benar tidak mungkin bertentangan.
Sebab! kebenaran tidak akan bertentangan dengan kebenaran. Seandaina ada
pertentangan! maka hal itu hanalah merupakan keadaan luarna saja! atau hana
kelihatan di luar saja bertentangan! tapi makna ang terkandung adalah sama. an
kewajiban kita terhadap hal tersebut adalah menghilangkan pertentangan di dalamna.
Apabila pertentangan tersebut dapat dihilangkan dengan cara menggabungkan
atau menesuaikan antara kedua nash! tanpa harus memaksakan atau mengada-ada
sehingga keduana dapat diamalkan.Salah satu hal ang penting untuk memahami sunnah dengan baik adalah
menesuaikan hadis-hadis shahih ang =tampak= bertentangan! ang kandunganna
sepintas berbeda-beda! serta menggabungkan antara hadis ang satu dengan hadis ang
lainna. 'emudian meletakkan masing-masing hadis sesuai dengan tempatna sehingga
menjadi satu kesatuan dan tidak lagi kelihatan berbeda atau bertentangan karena
keduana saling melengkapi.
alam hal ini! /usuf Al-Qardhawi mengambil c$nt$h hadis tentang 1iarah kubur
bagi wanita. &isalna! hadis dari Abu Hurairah! bahwa %asulullah saw. =melaknat
wanita ang sering men1iarahi kuburan.= (iraawikan $leh Ahmad! Ibn &ajah dan
# /usuf Al-Qardhawi! Bagaimana Memahami Hadis Nabi saw.! (+andung 'risma! "###)! hal. "6C
""
7/25/2019 Yusuf Qardhawi Dalam Memandang Hadis Dan Sunnah Nabi
http://slidepdf.com/reader/full/yusuf-qardhawi-dalam-memandang-hadis-dan-sunnah-nabi 12/23
,irmid1i ang berkata =Hadis ini hasan sahih=! sebagaimana diriwaatkan $leh Ibn
Hibban dalam shahihEna)."6
Hal itu dikuatkan pula $leh beberapa hadis ang mengandung larangan terhadap
kaum wanita untuk mengikuti jena1ah. ari sana dapat disimpulkan pula larangan
terhadap 1iarah kubur bagi wanita.
@alaupun demikian! ada hadis-hadis lainna ang isina berlawanan dengan
hadis-hadis di atas. /akni ang dapat dipahami darina! bahwa kaum wanita dii1inkan
men1iarahi kuburan! sama seperti kaum laki-laki. i antarana! sabda Nabi saw.
/012 3456 789:; </=>12 2?<?@ ?2 7<?; C</=>12 <7@ FG JK89 4
#-&u %ernah melarang &alian menziarahi &uburan, &ini ziarahilah kini
1iarahlah= atau F ziarahilah &uburan!&uburan, sebab itu a&an mengingat&an &e%ada
maut#..
Selain hadis tersebut di atas! terdapat lagi hadis Nabi tentang diperb$lehkanna
wanita men1iarahi kubur. /aitu #/iarahilah &uburan!&uburan, sebab hal itu a&an
mengingat&an &e%ada maut#
alam hadis-hadis di atas! i1in umum tersebut tentuna mencakup kaum wanita
juga. emikian pula hadis ang dirawikan $leh &uslim! An-Nasai dan Ahmad! dari
Aisah! katana =Apa ang harus ku ucapkan kepada mereka! a %asulullahG= (/akni
apabila men1iarahi kuburan). 8awab beliau #ata&anlah0 "alam sejahtera atas &aum
Mu&minin dan Muslimin, %ara %enghuni rumah!rumah ini em1ga -llah merahmati
semua &ita, yang telah mendahului mau%un yang masih tertinggal ami, insya-llah,
a&an menyusul &alian#
&eskipun hadis-hadis ini! ang menunjukkan dii1inkanna (kaum wanita
men1iarahi kuburan) lebih sahih dan lebih banak! dibandingkan hadis-hadis ang
melarang! namun menggabungkan semuana dan berupaa menesuaikan makna
kandunganna! adalah masih mungkin. /aitu dengan mengartikan kata =melaknat=
ang tersebut dalam hadisEsebagaimana dinatakan $leh Al-QurthubiEang
"6 ,irmid1i dalam bab 2anaiz ("6>0)! Ibn &ajah (">?0) dan Ahmad ( 77?). 8uga dirawikan $leh Al-
+aiha3 dalam -s-unan (9 ?C)"" Ahmad dan Al-Hakim dari Anas! sebagaimana disebutkan dalam hahih -l!2ami" -sh!haghir (9>C9)
"
7/25/2019 Yusuf Qardhawi Dalam Memandang Hadis Dan Sunnah Nabi
http://slidepdf.com/reader/full/yusuf-qardhawi-dalam-memandang-hadis-dan-sunnah-nabi 13/23
ditujukan kepada para wanita ang amat sering melakukan 1iarah. Hal itu sesuai dengan
bentuk kata zawwarat ! ang berk$n$tasi =amat sering=. &enurut Al-Qurthubi!
mungkin sebabna ialah hal itu dapat mengakibatkan berkurangna perhatian mereka
kepada pemenuhan hak para suami! disamping kemungkinan membawa mereka kepada
tabarruj serta meratapi $rang-$rang ang mati dengan suara keras! dan lain-lainna
lagi. &ungkin dapat dikatakan pula bahwa jika semua itu dapat dihindarkan! maka tak
ada salahna memberi i1in kepada mereka. Sebab! s$al mengingat mati adalah sesuatu
ang diperlukan bagi kaum laki-laki maupun wanita.
+erkata As-Saukani =endapat itulah ang sepatutna dijadikan andalan dalam
upaa penggabungan antara hadis-hadis ang tampakna saling bertentangan menurut
1ahirna.="
an apabila tidak mungkin menggabungkan antara dua hadis atau berbagai hadis
ang pada 1ahirna saling bertentangan! barulah diupaakan pentarjihan. /aitu dengan
mentarjihkan (atau *memenangkan*) salah satu darina! dengan berbagi alasan pentarjih
ang tentukan $leh para ulama.
- 1al Nas&h dalam Hadis
&asalah ang berkaitan erat dengan k$ntradiksi dalam hadis adalah pers$alan
nas&h (pengahapusan) atau ang biasa kita dengan istilah nasi&h mansu&h (ang
menghapus dan ang dihapus) dalam hadis.
Sebagian ahli hadis menggunakan naskh apabila mereka mengalami kesulitan di
dalam menggabungkan dua hadis ang bertentangan dan kemudian di antara keduana
diketahui mana hadis ang muncul belakangan.
+anakna hadis ang diasumsikan sebagai mansu&h! membuat pr$blematika
dalam hadis lebih rumit dibandingkan dengan nas&h di dalam al-Quran! karena al-
Quran bersifat umum dan uni<ersal. Namun! setelah diadakan penelitian hadis ang
dikatakan mansu&h tidaklah demikian. 'arena di antara hadis-hadis itu ada ang
mengandung ketetapan ("azimah)! dan ada pula ang dimaksudkan sebagai keringanan
(ru&hshah). an di antara keduana mempunai hukum masing-masing sesuai dengan
kedudukanna.
" /usuf Al-Qardhawi! Bagaimana Memahami Hadis Nabi saw.! (+andung 'arisma! "###)! hal.".
"7
7/25/2019 Yusuf Qardhawi Dalam Memandang Hadis Dan Sunnah Nabi
http://slidepdf.com/reader/full/yusuf-qardhawi-dalam-memandang-hadis-dan-sunnah-nabi 14/23
. Me"a!a"i Hadis dengan Me"*erti"+angkan Latar BelakangnyaC Situasi
dan ,'ndisinya ,etika DiuOa*kanC serta -u(uannya.
i antara cara-cara ang baik untuk memahami hadis Nabi saw. ialah dengan
memperhatikan sebab-sebab khusus ang melatarbelakangi diucapkanna statu hadis!
atau kaitanna dengan suatu 2illah (alasan! sebab) tertentu! ang dinatakan dalam
hadis tersebut atau disimpulkan darina! ataupun dapat dipahami dari kejadian ang
menertaina.
Ini berarti bahwa statu hukum ang dibawa $leh statu hadis! adakalana tampak
bersifat umum dan waktu tak terbatas! namun jika diperhatikan lebih lanjut! akan
diketahui bahwa hukum tersebut berkaitan dengan suatu 2illah tertentu! sehingga ia
akan hilang dengan sendirina jika hilang 2illah Ena! dan tetap berlaku jika masih
berlaku 2illah Ena.
5ntuk dapat memahami hadis dengan pemahaman ang benar dan tepat! haruslah
diketahui k$ndisi ang meliputina serta di mana dan untuk tujuan apa ia diucapkan.
Sehingga dengan demikian maksudna benar-benar menjadi jelas dan terhindar dari
pelbagai perkiraan ang menimpang dan (terhindar dari) diterapkan dalam pengertian
ang jauh dari tujuan sebenarna.
'ita mengetahui bahwa para ulama kita telah menatakan bahwa untuk
memahami al-Quran dengan benar! haruslah diketahui tentang asbab an!nuzul (sebab-
sebab ang melatarbelakangi turunna aat-aat al-Quran). Agar kita tidak terjerumus
ke dalam kesalahan seperti ang terjadi atas sebagaian kaum ekstrem dari kalangan
'hawarij atau ang seperti mereka. /aitu! ang mengambil aat-aat ang ,urn
berkenaan dengan kaum musrik! lalu menerapkanna atas kaum muslim.
emikianlah! jika asbab an!nuzul perlu diketahui $leh siapa saja ang ingin
memahami al-Quran atau menafsirkanna! maka asbab al!wurud (sebab atau peristiwa
ang melatarbelakangi diucapkanna suatu hadis) lebih perlu lagi untuk diketahui.
Hal tersebut mengingat bahwa al-Quran! sesuai dengan watakna! adalah
uni<ersal dan abadi. 'arena itu! ia tidak berkepentingan untuk membicarakan hal-hal
ang detil atau ang hana berkaitan dengan waktu tertentu. 'ecuali untuk
"9
7/25/2019 Yusuf Qardhawi Dalam Memandang Hadis Dan Sunnah Nabi
http://slidepdf.com/reader/full/yusuf-qardhawi-dalam-memandang-hadis-dan-sunnah-nabi 15/23
menimpulkan darina prinsip-prinsip tertentu atau menunjukkan pelajaran (2ibrah)
apa ang kirana dapat diambil darina.
Jain halna dengan as-Sunnah! sebab ia memang menangani pelbagai pr$blem
ang bersifat l$cal (maudhi"iy)! particular ( juz"iy) dan temp$ral (2aniy). i dalamna
juga terdapat dalam al-Quran.
;leh sebab itu! haruslah dilakukan pemilahan antara apa ang bersifat khusus dan
ang umum! ang sementara dan ang abadi! serta antara ang particular dan ang
uni<ersal. Semua itu mempunai hukumna masing-masing. an dengan
memperhatikan k$nteks! k$ndisi lingkungan serta asbab an!nuzul dan asbab al!wurud !
pasti akan lebih mudah mencapai pemahaman ang tepat dan lurus! bagi siapa saja
ang ber$leh taufik Allah S@,.
alam hal ini! penulis mengambil c$nt$h tentang &eharusan wanita disertai
mahramnya &eti&a be%ergian jauh. isebutkan dalam hahih Bu&hari dan Muslim! dari
Abdullah bin Abbas! secara marfu" 3'ida& dib1leh&annya se1rang %erem%uan
be%ergian jauh &e4uali ada se1rang mahram bersamanya#.5
2Illah (alasan) di balik larangan ini ialah kekhawatiran akan keselamatan
perempuan apabila ia bepergian jauh tanpa disertai suami atau mahram. Ini mengingat
bahwa di masa itu! $rang menggunakan kendaraan unta! baghal ataupun keledai dalam
perjalanan mereka! seringkali mengarungi padang pasir ang luas atau daerah-daerah
ang jauh dari hunian manusia. alam k$ndisi seperti itu! se$rang perempuan ang
bepergian tanpa disertai sua1i ataupun mahramna! tentuna dikhawatirkan
keselamatan dirina! atauEpaling sedikitEnama baikna dapat tercemar.
Akan tetapi! jika k$ndisi seperti itu telah berubah! seperti di masa kita Semarang!
ketika perjalanan jauh ditempuh dengan menggunakan pesawat terbang ang
mengangkut seratus $rang penumpang atau lebih: atau kereta api ang mengangkut
ratusan musafir! maka tidak ada lagi alasan untuk mengkhawatirkan keselamatan wanita
bepergian sendiri. 'arena itu! tidak ada salahna! ditinjau dari segi sariat! jika ia
melakukanna. an ini tidak dapat dianggap sebagai tindak pelanggaran terhadap hadis
tersebut.
"7 /usuf Qardhawi! Bagaimana Memahami Hadis Nabi aw! (+andung 'arisma! "###)! hal. ?"
">
7/25/2019 Yusuf Qardhawi Dalam Memandang Hadis Dan Sunnah Nabi
http://slidepdf.com/reader/full/yusuf-qardhawi-dalam-memandang-hadis-dan-sunnah-nabi 16/23
. Me"+edakan antara Sarana yang Beru+a!)u+a! dan -u(uan yang -eta*
i antara penebab kekacauan dan kekeliruan dalam memahami as-Sunnah! ialah
bahwa sebagian $rang mencampuradukkan antara tujuan atau sasaran ang hendak
dicapai $leh as-Sunnah dengan prasarana temp$rer atau l$kal ang kadangkala
menunjang pencapaian tujuan. &ereka lebih mementingkan sarana ini! se$lah-$lah
itulah ang menjadi tujuan sebenarna. adahal! siapa saja ang mendalami
Setiap sarana dan prasana! mungkin saja berubah dari suatu masa ke masa lanilla!
dan dari suatu lingkungan ke lingkungan lainna: bahkan semua itu pasti mengalami
perubahan. ;leh sebab itu! apabila suatu hadis menunjuk kepada sesuatu ang
menangkut sarana atau prasarana tertentu! maka itu hanalah untuk menjelaskan
tentang suatu fakta! namun sama sekali tidak dimaksudkan untuk mengikat kita
denganna! ataupun membekukan diri kita disampingna.
+ahkan! sekirana al-Quran sendiri menegaskan tentang suatu sarana atau
prasarana ang c$c$k untuk suatu tempat atau masa tertentu! hal itu tidak berarti bahwa
kita harus berhenti padana saja! dan tidak memikirkan tentang prasarana lainna ang
selalu berubah dengan berubahna waktu dan tempat.
Sebuah c$nt$h aitu hadis tentang siwa& (sep$t$ng kau lunak dari p$h$n
tertentu) untuk membersihkan gigi! tujuanna adalah kebersihan mulut sehingga
mendatangkan keridhaan Allah! seperti disebutkan dalam hadis #siwa& menyebab&an
&esu4ian mulut serta &eridhaan 'uhan#
Adakah penggunaan siwa& itu merupakan suatu tujuan tersendiriG Ataukah ia
hana suatu alat ang c$c$k dan mudah diper$leh di ja1irah Arab! sehingga %asulullah
saw. menganjurkan penggunaanna! demi memanfaatkan sesuatu ang mudah didapat
$leh merekaGK
;leh sebab itu! tidak ada salahna! bagi masarakat-masarakat lainna ang
tidak mudah memper$leh kau siwak itu! menggantikanna dengan alat lainna ang
dapat dipr$duksi secara besar-besaran! cukup untuk digunakan $leh jutaan $rang:
seperti sikatEgigi ang kita kenal sekarang. +egitulah ang telah dinatakan $leh
sejumlah fuqaha" .
"0
7/25/2019 Yusuf Qardhawi Dalam Memandang Hadis Dan Sunnah Nabi
http://slidepdf.com/reader/full/yusuf-qardhawi-dalam-memandang-hadis-dan-sunnah-nabi 17/23
engan ini! kita mengetahui bahwa sikat gigi dan pasta gigi (seperti ang
digunakan sekarang) sepenuhna dapat menggantikan kau ara& . ,erutama di rumah!
setelah makan! atau ketika hendak tidur.
Q. Me"+edakan antara yang Hakekat dan Ungka*an
,eks-teks hadis banak sekali ang menggunakan majas atau metaf$ra! karena
rasulullah adalah $rang Arab ang menguasai balaghah. %asul menggunakan majas
untuk mengemukakan maksud beliau dengan cara ang sangat mengesankan. Adapun
ang termasuk majas adalah: majas lughawi! a3li! isti*arah. &isalna hadis tentang
sifat-sifat Allah. Hadis semacam ini tidak bisa secara langsung dipahami! tapi harus
perhatikan berbagai indikasi ang menertaina! baik ang bersifat tekstual ataupun
k$ntekstual.
Sebagai misal! dalam surat al-Ah1ab ang berbuni
Artinya: , #esungguhnya $ami telah mengemukakan amanat
kepada langit, bumi dan gunung-gunung, aka semuanya enggan
untuk memikul amanat itu dan mereka kha%atir akan
mengkhianatinya, dan dipikullah amanat itu oleh manusia.
#esungguhnya manusia itu Amat 0alim dan Amat bodoh.” (Al-A$;a":
3=)
a$kan adakalanya pema$aman "erdasarkan maja0 itu!
merupakan suatu ke$arusan. Atau! jika tidak! %rang akan tergelin4ir
dalam kekeliruan. #etika &asululla$ sa+. "erkata kepada istri-istri
"eliau: ”2ang paling epat menyusulku di antara kalian 3
sepeninggalku 3adalah yang paling panjang tangannya,” mereka
mengira "a$+a yang dimaksud %le$ "eliau! adala$ yang "enar-"enar
"ertangan panjang. #arena itu! seperti dikatakan %le$ Aisya$ r.a.>
"?
7/25/2019 Yusuf Qardhawi Dalam Memandang Hadis Dan Sunnah Nabi
http://slidepdf.com/reader/full/yusuf-qardhawi-dalam-memandang-hadis-dan-sunnah-nabi 18/23
mereka saling mengukur! siapa di antara mereka yang tangannya
paling panjang.
a$kan! menurut "e"erapa ri+ayat! mereka mengam"il
se"atang "am"u untuk mengukur tangan siapaka$ yang paling
panjang<7
ada$al &asululla$ tidak "ermaksud seperti itu. 6ang dimaksud
%le$ "eliau dengan ,tangan yang paling panjang, iala$ yang paling
"anyak ke"aikannya dan kederma+anannya.
7. Me"+edakan antara Alam ai! dan Alam "asatmata (#yata)
aksudnya mem"edakan antara yang gai" dan alam kasatmata
(nyata)! di sini adala$ dalam $al memaknai teks $adis. Di antara
kandungan As-Sunna$! ada "e"erapa $al yang "erkaitan dengan
alam gai" ('alam al-ghaib)! yang se"agiannya menyangkut mak$luk-
mak$luk yang tidak dapat dili$at di alam kita ini. isalnya! malaikat!
mereka adala$ jenis mak$luk spiritual ($alus)! ter4ipta dari 4a$aya!
nur! tak dapat ditangkap dengan indera dan tidak memiliki "entuk
0sik. ak$luk-mak$luk yang tidak "ersiat 0sik ini tidak makan! tidak
minum! tidak ka+in dan juga tidak "erketurunan. ereka juga tidak
mempunyai siat kelamin! lelaki atau perempuan. ereka memang
di4iptakan untuk taat saja kepada Alla$ S. Dari mereka terpan4ar
d;ikir! tas"i$! dan i"ada$! se"agaimana $alnya naas yang keluar
dari se%rang manusia. ereka juga tidak di"e"ani ke+aji"an
se"agaimana yang di"erikan Alla$ kepada manusia.?@
uga seperti jin! peng$uni "umi yang di"e"ani pula ke+aji"an-
ke+aji"an tertentu seperti kita (manusia) juga! yang mereka itu
dapat meli$at kita dan kita tidak dapat meli$at mereka. Dan di antara
mereka itu adala$ setan-setan! tentara *"lis yang perna$ "ersumpa$
"9 /usuf Al-Qardhawi! -s!unnah ebagai umber 6+'7 dan +eradaban (8akarta ustaka Al-'autsar!
"###)! hal. ""?.
"C
7/25/2019 Yusuf Qardhawi Dalam Memandang Hadis Dan Sunnah Nabi
http://slidepdf.com/reader/full/yusuf-qardhawi-dalam-memandang-hadis-dan-sunnah-nabi 19/23
di $adapan Alla$ S untuk "erupaya menyesatkan kita dan
memperinda$ ke"atilan dan keja$atan dalam pandangan kita.
Se"agaimana dise"utkan dalam al-Quran dijelaskan:
Artinya: i"lis menja+a": 45emi kekuasaan 6ngkau aku akan
menyesatkan mereka semuanya, keuali hamba-hamba-u yang
mukhlis di antara mereka,S$ad: 8=-8/ (6ang dimaksud dengan
muk$lis iala$ %rang-%rang yang tela$ di"eri tau0B untuk mentaati
segala petunjuk dan perinta$ Alla$ s.+.t.)
Dan se"agian lagi dari $al-$al gai" ini "ersangkutan dengan
ke$idupan di alam bar0akh> yakni ke$idupan setela$ mati dan
se"elum ke"angkitan di $ari kiamat. ermasuk di dalamnya!
pertanyaan-pertanyaan malaikat ketika manusia "erada dalam
ku"urnya> demikian pula tentang kenikmatan ataupun siksaan di
dalamnya. Dan se"agiannya lagi "erkaitan dengan ke$idupan
ak$irat> yakni ke"angkitan dan pengumpulan manusia di padang
ma$syar! peristi+a-peristi+a "esar pada $ari kiamat! sya7aat (dari
para na"i! k$ususnya dari Na"i u$ammad sa+.)! mi0an (nera4a
amalan manusia)! hisab! shirath! surga serta pel"agai kenikmatan di
dalamnya> "aik yang "ersiat material maupun spiritual! dan
tingkatan-tingkatan manusia di dalamnya> dan juga neraka serta
pel"agai siksaan di dalamnya! "aik yang indera+i maupun yang
makna+i! dan tingkatan-tingkatan manusia di dalamnya. egitu pula
dengan ’ars$ dan kursy yang tidak dapat disaksikan %le$ indera
pengli$atan manusia.
$. Me"astikan %akna dan "&n&tasi "ata-kata dalam Hadis
"#
7/25/2019 Yusuf Qardhawi Dalam Memandang Hadis Dan Sunnah Nabi
http://slidepdf.com/reader/full/yusuf-qardhawi-dalam-memandang-hadis-dan-sunnah-nabi 20/23
Dalam mema$ami suatu $adis $arusla$ dapat memastikan
makna dan k%n%tasi yang dimaksud dalam $adis. Se"a"! penggunaan
atau pemaknaan kata dan k%n%tasi setiap masyarakat atau masing-
masing %rang itu "er"eda-"eda dalam memaknai suatu kata.
Adakalanya suatu kel%mp%k manusia menggunakan kata-kata
tertentu untuk menunjuk kepada makna-makna tertentu pula. Dan
tentunya tidak ada ke"eratan sama sekali dalam $al ini. Akan tetapi
yang ditakutkan di sini adala$ apa"ila mereka menasirkan kata-kata
terse"ut yang digunakan dalam as-Sunna$ (atau juga dalam al-
Quran) sesuai dengan istila$ mereka yang "aru (atau yang $anya
digunakan di kalangan mereka saja).
D. I"*le"entasi Pe"a!a"an Yusuf Al)ard!awi
ari pemikiran ang ditawarkan $leh /usuf al-Qardhawi ini mengindikasikan
bahwa met$de ang ang ditawarkan $leh al-Qardhawi telah menimbulkan dial$g ang
marak baik ang pr$ maupun ang k$ntra! ang pada akhirna membuka peluang
adana upaa pengembangan dalam wawasan studi pemikiran hadis.
Secara spesifik gagasan pemikiran /usuf al-Qardhawi bukan sesuatu ang sama
sekali baru. +eberapa kriteria ang ditawarkan $leh /usuf al-Qardhawi merupakan
refleksi hasil dial$g dan pembacaan ang dilakukan /usuf al-Qardhawi dari realitas
masarakat dan berbagai k$nsep ang ditawarkan para ulama jauh hari sebelumna.
Selain itu! pentingna memberikan c$rak baru dalam studi pemahaman hadis!
mengingat jarak waktu ang memisahkan realitas sekarang ini dengan sejarah
bagaimana sebuah hadis muncul.
8ika dicermati beberapa prinsip pemahaman hadis nabi ang ditawarkan $leh
/usuf Al-Qardhawi sebenarna sangat urgen untuk menggali nilai-nilai hadis ang
rele<an dengan kebutuhan hist$ris sekarang ini. Hal ini penting mengingat pemahaman
atas kedudukan hadis nabi harus rele<an dengan dirina dan pada saat ang sama
menjadi rele<an dengan masarakat sekarang ini. %ele<an dengan dirina sendiri
berarti kandungan maknana terbatas pada nilai-nilai ang dikandungna! rele<an
6
7/25/2019 Yusuf Qardhawi Dalam Memandang Hadis Dan Sunnah Nabi
http://slidepdf.com/reader/full/yusuf-qardhawi-dalam-memandang-hadis-dan-sunnah-nabi 21/23
dengan k$ndisi masarakat sekarang ini berarti bahwa rele<ansi tersebut berlangsung
pada pemahaman ang rasi$nal.">
+agaimanapun juga berbagai macam temuan dan tekn$l$gi ang cukup pesat
mengharuskan perluna pengkajian terhadap pemahaman hadis nabi. Interaksi antara
budaa ang berkembang dengan ajaran Islam ang bersumber dari teks! untuk
selanjutna dapat dipastikan akan berhadapan dengan kenataan ang lebih berat dan
k$mpleks. ;leh sebab itu! aspek budaa tidak dapat diabaikan dalam kajian hadis."0
&unculna pemahaman hadis perspektif /usuf Qardhawi mengarah pada upaa
pengembangan pemikiran hadis sebagai sesuatu ang p$sitif untuk
ditumbuhkembangkan. +eberapa kriteria ang ditawarkan /usuf Qardhawi telah
memberi manfaat dalam menggali nilai-nilai hadis ang rele<an k$nteks hist$ris saat
ini. Namun disisi lain harus disadari! marakna berbagai pemahaman terhadap hadis
nabi membuka peluang semakin melebarna perpecahan di kalangan umat Islam! jika
perbedaan pandangan itu tidak disikapi secara bijak! dengan menganggap pr$duk
mereka sendiri ang paling benar dan pemikiran $rangkel$mp$k lain ang
berseberangan dengan mereka adalah salah.
BAB III
,ESIMPULAN
"> aniel @. +r$wn! Meny1al 8ele9ansi unnah $alam 6slam M1dern (+andung &i1an! "##0)! hlm."C-"#"0 aniel @. +r$wn! Meny1al 8ele9ansi unnah $alam 6slam M1dern (+andung &i1an! "##0)! hlm. 7>.
"
7/25/2019 Yusuf Qardhawi Dalam Memandang Hadis Dan Sunnah Nabi
http://slidepdf.com/reader/full/yusuf-qardhawi-dalam-memandang-hadis-dan-sunnah-nabi 22/23
Seperti ang telah dijelaskan! bahwa as-Sunnah adalah sumber hukum kedua
setelah a-Quran. ;leh sebab itu! kita sebagai umat &uhammad! haruslah bisa
memahami dengan baik apa-apa saja ang terkandung di dalam al-Quran dan as-
Sunnah! sebagai penjelas dari pada al-Quran.
ari sini /usuf al-Qardhawi memberikan delapan met$de dalam memahami hadis
secara benar dan tepat! antara lain sebagai berikut
- &emahami Hadis Sesuai dengan etunjuk al-Qur*an.
- &enghimpun Hadis-Hadis ang Setema.
- '$mpr$mi atau ,arjih terhadap Hadis-Hadis ang '$ntradiktif.
- &emahami Hadis Sesuai dengan Jatar +elakang! Situasi dan '$ndisi serta
,ujuanna.
- &embedakan antara Sarana ang +erubah-ubah dan ,ujuan ang ,etap.
- &embedakan antara ang Hakekat dan 5ngkapan
- &embedakan antara ang Laib dan ang Nata.
- &emastikan &akna 'ata-kata dalam Hadis
$in ang selanjutna dalam pembahasan di atas adalah mengenai Implementasi
emahaman /usuf Al-Qardhawi.ari pemikiran ang ditawarkan $leh /usuf al-
Qardhawi ini mengindikasikan bahwa met$de ang ang ditawarkan $leh al-Qardhawi
telah menimbulkan dial$g ang marak baik ang pr$ maupun ang k$ntra! ang pada
akhirna membuka peluang adana upaa pengembangan dalam wawasan studi
pemikiran hadis.Secara spesifik gagasan pemikiran /usuf al-Qardhawi bukan sesuatu ang sama
sekali baru. +eberapa kriteria ang ditawarkan $leh /usuf al-Qardhawi merupakan
refleksi hasil dial$g dan pembacaan ang dilakukan /usuf al-Qardhawi dari realitas
masarakat dan berbagai k$nsep ang ditawarkan para ulama jauh hari sebelumna.
Selain itu! pentingna memberikan c$rak baru dalam studi pemahaman hadis!
7/25/2019 Yusuf Qardhawi Dalam Memandang Hadis Dan Sunnah Nabi
http://slidepdf.com/reader/full/yusuf-qardhawi-dalam-memandang-hadis-dan-sunnah-nabi 23/23
mengingat jarak waktu ang memisahkan realitas sekarang ini dengan sejarah
bagaimana sebuah hadis muncul.
Recommended