PENGANTAR PSIKOLOGI KOGNITIF2012.pdf

Preview:

Citation preview

PENGANTAR PSIKOLOGI KOGNITIF

PROSES INTERNAL TENTANG :

• Bagaimana memperoleh, mentransformasikan, merepresentasikan, menyimpan dan mendapatkan kembali suatu pengetahuan/informasi

• Bagaimana pengetahuan/informasi merebut perhatian

• Bagaimana individu merespon pengetahuan/ informasi yang diterima.

What is Cognitive Psychology?

• Cognitive psychology is the study of mental processes

What is Cognitive Psychology?

• Cognitive Psychology versus Behaviorism – Behavioral Psych: how S maps onto R

– Cognitive Psych: what happens in the mind

– Both can use formulas to map S onto R

– The difference is level of complexity

Environment Mind S

R

MODEL DALAM PSIKOLOGI KOGNITIF

• THE INFORMATION PROCESSING • Taxonomy od the cognitive domain

• Intelligence

• Cognitive Development

• Shared Cognition/Mind in Society

• Metacognition

MODEL PEMROSESAN INFORMASI

1. Informasi diproses melalui tahapan yg berurutan (stimulus, internal

representation, encoding, storage/sensory memory/working memory/long

term memory, retrieval/recognition &recall – ends with shared cognition)

2. Tiap tahap menerima informasi dari tahap sebelumnya dan menunjukkan

fungsi yang unik

SEJARAH PSIKOLOGI KOGNITIF MODERN

PERIODE AWAL • Aristoteles & Plato (pikiran berpusat di otak), terbengkalai sampai abad 17 dan

mulai membedakan antara struktur dan proses (mind and brain)

• Mind and brain satu kesatuan : struktur (representasi bersifat pasif, ex memori terbagi menjadi sensory memory, short term and long term memory/storage box); proses (sistem operasi/fungsi yang bersifat aktif; seperti analisa, problem solving, dsb).

PERIODE PERTENGAHAN • Abad 18 (Berkeley, Hume, Mill) tiga tahap pengetahuan : penginderaan, mengkopi

hasil indera, transformasi pengkopian berasosiasi dengan pikiran

• Abad 19 (dari filsafat ke empirik) struktur representasi mental, proses representasi mental; struktur dan proses representasi mental

AWAL ABAD 20 • Diabaikan karena trend ke behaviorism; tapi hanya berlangsung sampai 1950-

an karena (kegagalan bevahiorism, teori komunikasi, linguistik, riset

memori, ilmu komputer dan perkembangan teknologi (artificial intelligence)

REVOLUSI ILPENGETAHUAN DAN ILMU KOGNITIF

• Teori kotak putih (white box theory) karena proses internal merupakan pokok bahasan dalam psikologi (lawan behaviorism dengan black box theory yang hanya mengutamakan respon)

Hanya mengandalkan fenomena fisik namun keuntungannya : 1.Mind dapat dipelajari secara ilmiah

2.Perubahan pengalaman mental dapat diukur

3.Level reaksi mental secara kuantitatif berkaitan dengan level energi fisik (sehingga memungkinkan manipulasi fisik untuk mengetahui perubahan rekasi mental/ pengalaman psikologis).

PSIKOFISIK

1.MASALAH DALAM BEHAVIORISM, behavior didasarkan pada prinsip LEARNING (padahal ada biological constraint on learning-tdk semua proses belajar sama pada spesies). LEARNING bukan sekedar asosiasi STIMULUS-RESPONSE

2. KONTRIBUSI LINGUISTIK, Rationalism vs. empiricism (creative thinking tidak membutuhkan stimulus; language tidak butuh stimulus tapi proses psikologis kemampuan merangkai huruf jadi kata;

kata jadi kalimat, dsb – mengikuti rules) 3. INFORMATION PROCESSING, berangkat dari model

dalam computer science -> input perlu proses untuk menghasilkan

output. 4. KULMINASI COGNITIVE RENAISSANCE, overt

responses menjadi mental processes. Mekanismenya diaktualisasikan dalam computer science

ENERGI ELEKTROMAGNET

YANG DIGUNAKAN

KOMPUTER; dianalogikan

seperti stimulus yang

diterima oleh panca indera

kemudian

ditransformasikan ke energi

kimiawi di otak dan menjadi

loncatan-loncatan energi

(sinapsis antar neuron)

ILMU KOMPUTER MENJELASKAN FUNGSI KOGNITIF MANUSIA

SECARA UMUM

SELAIN COMPUTER SCIENCE;NEUROSCIENCE juga mendukung kulminasi perkembangan PSIKOLOGI KOGNITIF