View
221
Download
0
Category
Preview:
Citation preview
8/16/2019 BAB III ver 1
1/24
BAB III
METODELOGI PENELITIAN
3.1 Metode Penelitian Yang Digunakan
Metode penelitian merupakan cara penelitian yang digunakan untuk
mendapatkan data untuk mencapai tujuan tertentu. Metode penelitian menurut
Sugiyono (2013:2) menyatakan bahwa metode penelitian pada da arnya
merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data yang !alid dengan tujuan dapat
ditemukan" dibuktikan" dan dikembangkan uatu pengetahuan ehingga pada
gilirannya dapat digunakan untuk memahami" memecahkan dan menganti ipa i
ma alah. #alam melakukan penelitian penuli menggunakan metode de kripti$
dan !eri$ikati$. #engan menggunakan metode penelitian akan diketahui hubungan
yang igni$ikan antara !ariabel yang diteliti ehingga mengha ilkan ke impulan.
%engertian metode de kripti$ menurut Sugiyono (2013:1&') adalah metode
yang digunakan untuk menganali i data dengan cara mende krip ikan atau
menggambarkan data yang telah terkumpul ebagaimana adanya tanpa bermak ud
membuat ke impulan yang berlaku untuk umum atau generali a i. Selanjutnya
Suhari mi rikunto (2013:1'&) menyatakan bahwa penelitian de kripti$ adalah
penelitian yang dimak udkan untuk menyelidiki keadaan" kondi i atau hal hal lain
yang udah di ebutkan" yang ha ilnya dilaporkan dalam bentuk laporan penelitian.
Sugiyono (2012:13) menjela kan bahwa metode !eri$ikati$ dapat diartikan ebagai
metode penelitian yang berlanda kan pada $il a$at po iti!i me" digunakan untuk
11
8/16/2019 BAB III ver 1
2/24
22
meneliti pada popula i atau ampel tertentu dengan tujuan untuk menguji
hipote i yang telah ditetapkan.
Sedangkan menurut Ma yhuri (200*:&+) yang dikutip ,mi -arimawati"
dkk. (2010:2 )" metode !eri$ikati$ adalah metode yang digunakan untuk
memerik a benar tidaknya apabila dijela kan" untuk menguji uatu cara dengan
dengan atau tanpa perbaikan yang telah dilak anakan di tempat lain dengan
mengata i ma alah yang erupa dengan kehidupan.
#ari de$ini i yg di uraikan di ata maka dapat dikatakan bahwa penelitian
de kripti$ merupakan penelitian yang meneliti" mengkaji" dan meluki kan
$enomena ecara teoriti . %enelitian de kripti$ memberikan gambaran tertentu
yang berkaitan dengan $akta dengan jalan mengumpulkan data" menyu un" dan
mengkla i$ika i" menganali i " dan menginterpre ta ikan ha il penelitian ecara
i temati " $aktual dan akurat mengenai gambaran itua i yang ebenarnya.
Sedangkan penelitian !eri$ikati$ digunakan untuk menguji kebenaran teori dan
hipote i yang telah dikemukakan oleh para ahli.
3.2 Opera ionali a i !aria"el
ndi Supangat (2010: ) opera ionali a i !ariabel melakukan identi$ika i
!ariabel" ada berapa banyak !ariabel yang digunakan dalam penelitian yang
direncanakan" menggunakan kala apa aja dalam etiap !ariabelnya dan terma uk
melakukan pemi ahan !ariabel mana yang akan dijadikan ebagai !ariabel tidak
beba dan !ariabel mana yang dijadikan ebagai !ariabel beba nya" jika
digunakan lebih dari atu !ariabel dalam i i pengamatannya.
/erda arkan judul penelitian yang telah dikemukakan di ata " maka
!ariabel !ariabel yang akan diukur dalam penelitian ini adalah:
8/16/2019 BAB III ver 1
3/24
33
1) ariabel beba ( Independent )
ariabel beba adalah !ariabel yang akan mempengaruhi atau yang menjadi ebab
perubahannya atau timbulnya !ariabel terikat (Sugiyono" 2013: &). ariabel
independent pada penelitian ini adalah ualita Sumber #aya Manu ia ( 1)"
Si tem kuntan i euangan #aerah ( 2) dan Standar kuntan i %emerintahan
( 3).
2) ariabel terikat ( dependent )
ariabel terikat adalah !ariabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat karena
adanya !ariabel beba (Sugiyono"2013: &). ariabel dependent dalam hal ini
adalah ualita 4aporan euangan (5).
,ntuk lebih jela nya 6pera ional ariabel dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
7abel 3.1.16pera ional ariabel
!aria"el #on ep Indikator $kala
, 487 SS,M/9 # 5M -,S8
ualita diartikan ebagaike e uaian dengan tandar" diukur
berba ikadar ketidak e uaian" erta dicapaimelalui pemerik aan. (8manMulyana" 2010: )Sumber daya manu ia adalahindi!idu indi!idu dalam organi a iyang memberikan umbangan
berharga pada pencapaian tujuanorgani a i. (9ddy SoeryantoSoegoto"201&)
1. %endidikan2. %elatihan
(Soekidjo -otoatmodjo"200 :1 )
6rdinal
S8S79M
,-7 -S8
9, -; -
# 9 <
Si tem akuntan i keuangan daerahadalah i tem akuntan i yangmeliputi pro e pencatatan"
penggolongan" pena$ iran" peringka antran ak i atau kejadian keuangan
erta pelaporan keuangan dalamrangka pelak anaan anggaran
pendapatan belanja daerah ( %/#).(9rlina" a dianto" 2013)
1. %encatatan2. %elaporan
(-ordiawan dkk"2010:201)"(/a tian" 2010:31 ).
6rdinal
8/16/2019 BAB III ver 1
4/24
44
S7 -#,-7 -S8
%9M9 8-7 < -
Standar akuntan i pemerintahanadalah prin ip prin ip akuntan iyang di terapkan dalam penyu unandan penyajian laporan keuangan
pada organi a i pemerintahan.(Mahmudi" 2011:2'1)
1./a i akrual2.%eriode pelaporan
(8ndra /a tian"2010:1&0).
6rdinal
, 487 S4 %6 -
9, -; -%9M9 8-7 <# 9 <
ualita diartikan ebagaike e uaian dengan tandar" diukur
berba ikadar ketidak e uaian" erta dicapaimelalui pemerik aan. (8manMulyana" 2010: )
4aporan keuangan pemerintahdaerah adalah uatu ha il dari
pro e pengidenti$ika ian"pengukuran" pencatatan dari tran ak iekonomi(keuangan) dari entitaakuntan i yang ada dalam uatu
pemerintahdaerah yang dijadikanebagai in$orma i dalam
rangkapertanggungjawaban pengelolaan keuangan entitaakuntan i dan
pengambilan keputu an ekonomioleh pihak pihakyangmemerlukannya. (9rlina"
a dianto" 2013)
1. ndal2. ele!an3. #apat #ipahami&. #apat #ibandingkan
(#adang Suwanda"2013: ) " (9rlina"
a dianto" 2013).
6rdinal
3.3 $u%"er Data dan Teknik Pengu%pulan Data
8/16/2019 BAB III ver 1
5/24
55
Sumber data dapat dibagi dua yaitu umber data primer dan umber data
ekunder. Menurut Sugiyono (2013:13 ) umber primer adalah umber data yang
lang ung memberikan data kepada pengumpul data" edangkan umber data
ekunder adalah umber yang tidak lang ung memberikan data kepada pengumpul
data" mi alkan dari pihak lain atau lewat dokumen.
/erda arkan penjela an diata " umber data yang digunakan dalam
penelitian ini adalah data primer" karena peneliti mengumpulkan endiri data data
yang dibutuhkan yang ber umber lang ung dari objek pertama yang akan diteliti
dengan menyebarkan kue ioner. #ata primer dalam penelitian ini adalah ha il
jawaban kue ioner yang telah dii i oleh re ponden. e ponden dalam penelitian
ini adalah %egawai #ina %engelolaan euangan #an et #aerah ota /andung.
3.& Popula i' $a%pel' dan Te%pat erta (aktu Penelitian
3.41; Popula i
Menurut ndi Supangat (2010:3) popula i yaitu ekumpulan objek yang
akan dijadikan ebagai bahan penelitian (penelaahan) dengan ciri mempunyai
karakteri tik yang ama. Sedangkan Sugiyono (2011:11') menyatakan bahwa
popula i adalah wilayah generali a i yang terdiri ata " objek= ubjek yang
mempunyai kuantita dan karakteri tik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti
untuk dipelajari dan kemudian ditarik ke impulannya.
/erda arkan uraian di ata maka popula i yang digunakan peneliti adalah
#ina %engelolaan euangan dan et #aerah ota /andung" eluruhnya ada 12'
pegawai.
3.&.2 $a%pel
8/16/2019 BAB III ver 1
6/24
66
%engertian ampel menurut ,mi -arimawati (2010:3*) Sampel adalah
ebagian dari popula i yang terpilih untuk menjadi unit pengamatan dalam
penelitian. #engan demikian dapat diketahui bahwa ampel merupakan bagian
dari popula i dan dapat mewakili popula i ecara ke eluruhan.
ndi Supangat" (2010:&) menyatakan bahwa yang dimak ud dengan ampel
yaitu bagian dari popula i (contoh) untuk dijadikan ebagai bahan penelaahan dengan
harapan contoh yang diambil dari popula i ter ebut dapat mewakili (representative)
terhadap popula inya.
Metode penarikan ampel yang digunakan mengacu kepada pendekatan
Slo!in" pendekatan ini dinyatakan dengan rumu ebagai berikut:
n = N 1 + Ne ²
Sumber: ,mi -arimawati (2010:3*)
eterangan :n>?umlah ampel
->?umlah %opula ie>/ata ke alahan yang ditoleran i (1@"+@"10@)
/erda arkan rumu diata " maka dapat diketahui ampel yang akan diambil dalam
penelitian ini melalui perhitungan ebagai berikut:
>12'
1A12'.0"1B > + (%embulatan)
/erda arkan penjela an diata " maka yang menjadi ampel pada penelitian
ini adalah + pegawai pada #ina %engelolaan euangan dan et #aerah ota
/andung.
3.&.3 Te%pat dan (aktu Penelitian
8/16/2019 BAB III ver 1
7/24
77
,ntuk dapat memperoleh data dan in$orma i yang berkaitan dengan
ma alah yang diteliti penuli mengadakan penelitian yang dilakukan pada #ina
%engelolaan euangan dan et #aerah ota /andung di ?l. Ca tukencana -o. 2
/andung. dapun waktu pelak anaan penelitian dimulai pada Debruari 201+
ampai dengan gu tu 201+. Caktu pelak anaan dapat dilihat pada tabel 3.&
berikut ini:
7abel 3.&.3Caktu %enelitian
-o #e krip i egiatan201
?an Deb Mar pr Mei ?uni ?uli gu
1
Pra $ur)ei :a %er iapan ?udul
b %er iapan 7eori
c %engajuan ?udul
d Mencari %eru ahaan
2
* ulan Penelitian :a %enuli an ,%
b /imbingan ,%
c Sidang ,%
d e!i i ,%
3 Pengu%pulan Data& Pengola+an Data
+
Pen,u unan $krip ia /imbingan Skrip i
b Sidang Skrip i
c e!i i Skrip i
d %engumpulan Skrip i
3.- Metode Pengu ian Data
3.-.1 * i !alidita
8/16/2019 BAB III ver 1
8/24
88
Menurut Sugiyono (2012: 2) teknik pengumpulan data merupakan
langkah yang paling trategi dalam penelitian" karena tujuan utama dari
penelitian adalah mendapatkan data. dapun teknik pengumpulan data yang
digunakan dalam penelitian ini adalah ,ji alidita dan ,ji eliabilita .
Sedangkan menurut Sugiyono (2013:3) alid adalah menunjukkan derajat
ketetapan antara data yang e ungguhnya terjadi pada objek dengan data yang
dapat dikumpulkan oleh peneliti.
/erda arkan pengertian di ata " maka !alidita dapat diartikan ebagai
uatu karakteri tik dari ukuran terkait dengan tingkat pengukuran ebuah alat te t
(kue ioner) dalam mengukur ecara benar apa yang diinginkan peneliti untuk
diukur. ,ji !alidita dilakukan untuk mengetahui apakah alat ukur yang telah
dirancang dalam bentuk kue ioner itu benar benar dapat menjalankan $ung inya.
Semua item pertanyaan dalam kue ioner haru diuji keab ahannya untuk
menentukan !alid tidaknya uatu item. alidita uatu data tercapai jika
pernyataan ter ebut mampu mengungkapkan ma ing ma ing pernyataan dengan
jumlah kor untuk ma ing ma ing !ariabel. 7eknik korela i yang digunakan
adalah teknik korela i pearson product moment . dapun rumu dari korela i
pear on adalah ebagai berikut:
Sumber: Umi Narimawati, dkk. (2010:42)
eterangan:
r > oe$i ien korela i pearson product moment
22
√[∑ X2 − (∑ X) ] [ ∑ Y2 − (∑ Y) ]
E F (E )(E ) =
8/16/2019 BAB III ver 1
9/24
99
> Skor item pertanyaan5 > Skor total item pertanyaan
n > ?umlah re ponden dalam pelak anaan uji coba in trument
%engujian !alidita menggunakan korela i product moment (indek
!alidita ) dinyatakan /arker et a . (2002:'0) ebagai berikut:G/utir pernyataan
dinyatakan !alid jika koe$i ien korela i butir pernyataan H 0"30. emudian
pengujian reliabilita menggunakan metode a p!a"cronbac! dan dinyatakan
reliabel jika koe$i ien reliabilita I 0"'0J.
3.-.2 * i /elia"ilita
Menurut ,mi -arimawati (2010:&3) uji realibita adalah ebagai berikut:
G,ntuk menguji kehandalan atau kepercayaan alat pengungkapan dari data.
#engan diperoleh nilai r dari uji !alidita yang menunjukkan ha il indek korela i
yang menyatakan ada atau tidaknya hubungan antara dua belahan in trumentJ.,ji
realibilita dilakukan untuk menguji kehandalan dan kepercayaan alat
pengungkapan dari data. Metode yang digunakan untuk uji reliabilita adalah Sp it
#a $ %et!od (Spearman"&rown 'orre ation ) atau 7eknik /elah #ua"
denganrumu ebagai berikut:
Sumber: Su i ono (201*:1*1)
eterangan:
> +ea ibi it
R= 2 11 +
8/16/2019 BAB III ver 1
10/24
1010
r1 > eliabilita internal eluruh itemrb > orela i product moment antara belahan pertama dan kedua
dapun kriteria penilaian uji reliabilita yang dikemukakan oleh /arker et
a . (2002:'0) dapat dilihat pada tabel 3.+.2 ebagai berikut:
7abel 3.+.2
,ji reliabilita79;6 8 -84 8
ood 0"*0
-cceptab e 0"'0
%ar in 0" 0
oor 0"+0
Sumber: /arker et al. (2002:'0)
3.0 Metode Pengu ian Data
3.0.1 Metode Anali i
Menurut ,mi -arimawati" dkk. (2010:&1)" metode anali i dide$ini ikan
ebagai berikut:GMetode anali i adalah pro e mencari dan menyu un ecara
i tematik data yang telah dipro e dari ha il ob er!a i lapangan dan dokumenta i
dengan cara mengorgani a ikan data ke dalam kategori" menjabarkan kedalam
unit unit" melakukan inte a" menyu un ke dalam pola" memilih mana yang lebih
penting dan yang akan dipelajari" dan membuat ke impulan ehingga mudah
dipahami oleh diri endiri maupun oranglainJ.%enuli menganali i data dengan
menggunakan metode de kripti$ dan !eri$ikati$.
1 Anali i De kripti
8/16/2019 BAB III ver 1
11/24
1111
%enelitian ini menggunakan jeni atau alat bentuk penelitian de kripti$
yang dilak anakan melalui pengumpulan data di lapangan. %enelitian de kripti$
adalah jeni penelitian yang menggambarkan apa yang dilakukan oleh #ina
%engelolaan euangan #an et #aerah ota /andung berda arkan $akta $akta
yang ada untuk elanjutnya diolah menjadi data. #ata ter ebut kemudian
dianali i untuk memperoleh uatu ke impulan. %enelitian de kripti$ digunakan
untuk menggambarkan bagaimana ma ing ma ing !ariabel penelitian. Menurut
,mi -arimawati (2010:2&+) langkah langkah yang dilakukan dalam penelitian
de kripti$ adalah ebagai berikut:
a. Setiap indikator yang dinilai oleh re ponden" dikla i$ika ikan dalam lima
alternati$ jawaban dengan menggunakan kala ordinal yang menggambarkan
peringkat jawaban.
b. #ihitung total kor etiap !ariabel= ub!ariabel > jumlah kor dari eluruh
indikator !ariabel untuk emua re ponden.
c. #ihitung kor etiap !ariabel= ub!ariabel > rata rata dari total kor.
d. ,ntuk mende krip ikan jawaban re ponden" juga digunakan tati tik de kripti$
eperti di tribu i $rekuen i dan tampilan dalam bentuk tabel ataupun gra$ik.
e. ,ntuk menjawab de krip i tentang ma ing ma ing !ariabel penelitian ini"
digunakan rentang kriteria ebagai berikut:
S kor Total = Skor AktualSkor Ideal
X 100
Sumber: Umi Narimawati (2010:24/)
8/16/2019 BAB III ver 1
12/24
1212
Skor aktual adalah jawaban eluruh re ponden ata kue ioner yang telah
diajukan. Skor ideal adalah kor atau bobot tertinggi atau emua re ponden
dia um ikan memilih jawaban dengan kor tertinggi. /erda arkan perhitungan
per enta e kor aktual maka untuk menjawab per enta e tanggapan re ponden
adalah ebagai berikut :
7abel 3.riteria %er enta e 7anggapan e ponden
-o %er enta e Skor ategori Skor
1 20"200 @ 3 "00 @ Sangat urang
2 3 "01 @ +2"00 @ urang
3 +2"01 @ *"00 @ Kukup
& *"01 @ *&"00 @ /aik
+ *&"01 @ 100 @ Sangat /aik
Sumber: Umi Narimawati (200 : /)
/erda arkan kriteria per enta e tanggapan re ponden" ma alah dari
penelitian ini dapat diukur dari ke eluruhan per enta e (100@) dikurangi dengan
per enta e tanggapan re ponden.
8/16/2019 BAB III ver 1
13/24
1313
ter ebut diolah" dianali i " dan dipro e lebih lanjut dengan da ar teori teori yang
telah dipelajari ehingga data ter ebut dapat ditarik ebuah ke impulan.
A; Anali i /egre i Linear Berganda
#e$ini i ;ari egre i menurut ndi Supangat (2010:3+2) adalah ebagai
berikut:G;ari regre i ( re ression ine ine o$ t!e best $it estimatin ine) adalah
uatu gari yang ditarik diantara titik titik ( scatter dia ram ) edemikianrupa ehingga dapat dipergunakan untuk menak ir be arnya !ariabel yang
atu berda arkan !ariabel yang lain" dan dapat juga dipergunakan untuk mengetahui macam korela inya (po iti$ atau negati$nya).J
nali i regre i linear berganda digunakan peneliti dengan mak ud untuk
mengetahui ejauh mana hubungan kualita umber daya manu ia" i tem
akuntan i keuangan daerah dan tandar akuntan i pemerintahan terhadap kualitalaporan keuangan pemerintah daerah. Menurut Sugiyono (2012:2 1) bentuk
per amaan dari regre i linier berganda ini adalah ebagai berikut:
5 > L A 1 1 A 2 2 A 3 3 A N
eterangan:5 > ualita laporan keuangan pemerintah daerah
1 > ualita umber daya manu ia
2 > Si tem akuntan i keuangan daerah3 > Standar akuntan i pemerintahanL > on tanta 8nter ep
1 > oe$i ien regre i !ariabel ualita umber daya manu ia2 > oe$i ien regre i !ariabel Si tem akuntan i keuangan daerah3 > oe$i ien regre i !ariabel Standar akuntan i pemerintahan
N > 7ingkat ke alahan ( error term )
rti koe$i ien menunjukan hubungan earah antara !ariabel beba
dengan !ariabel terikat jika bernilai po iti$ (A). #engan kata lain" peningkatan
8/16/2019 BAB III ver 1
14/24
1414
atau penurunan be arnya !ariabel beba akan diikuti oleh peningkatan atau
penurunan be arnya !ariabel terikat. Sedangkan jika nilai negati$ ( )"
menunjukan hubungan yang berlawanan antara !ariabel beba dengan !ariabel
terikat. #engan kata lain" etiap peningkatan be arnya nilai !ariabel beba akan
diikuti oleh penurunan be arnya nilai !ariabel terikat dan ebaliknya. Selanjutnya
untuk mengetahui apakah hubungan yang telah ada mempunyai kadar tertentu"
maka haru melihat dua hal. %ertama" ada (dalam pengertian nyata atau berarti)
atau tidak ada keterkaitan antara $inancia distress (5) dengan pro$itabilita
( 6 ) ( ₁ ) dan $inancia distress (5) dengan ra io evera e ( ₂ ).
egre i linier berganda dengan dua !ariabel beba 1 dan 2 metode
kuadrat kecil memberikan ha il bahwa koe$i ien koe$i ien a" b 1" dan b 2 dapat
dihitung dengan menggunakan rumu ebagai berikut:
Ey > na A b 1E 1 A b2E 2
E 1y > aE 1 A b1E 12
A b2E 1 2
E 2y > aE 2 A b1E 1 2 A b2E 22
Sumber: Su i ono, 2012: 2 3
B; * i A u% i #la ik
Menurut ;hoOali" (2011:+') uji a um i kla ik digunakan untuk mendapatkan
model regre i yang baik" terbeba dari penyimpangan data yang terdiri dari
multikolonierita " hetero keda ita " autokorela idan normalita . Kara yang
digunakan untuk menguji penyimpangan a um i ka lik ebagai berikut:
1; * i Nor%alita
;hoOali (2011:+*) menjela kan bahwa u ji normalita bertujuan untuk
menguji apakah dalam model regre i"!ariabel pengganggu atau re idual memiliki
di tribu i normal. Seperti diketahui bahwa uji t dan uji D menga um ikan bahwa
nilai re idual mengikuti di tribu i normal. ?ika a um i ini dilanggar maka uji
8/16/2019 BAB III ver 1
15/24
1515
tati tik dianggap tidak !alid. Model regre i yang baik adalah memiliki di tribu i
normal atau mendekati normal. Kara untuk mengetahui normalita re idual adalah
dengan melihat norma probabi it p ot yang membandingkan di tribu i kumulati$
dan di tribu i normal. #i tribu i normal akan membentuk uatu gari luru
diagonal" dan plotting data akan dibandingkan dengan gari diagonal. ?ika
di tribu i data adalah normal maka gari yang menggambarkan data
e ungguhnya akan mengikuti gari diagonalnya.
Menurut
8/16/2019 BAB III ver 1
16/24
1616
Menurut ;hoOali (2011: +) uji heterokeda ti ita bertujuan untuk menguji
apakah dalam model regre i terjadi ketidak amaan !ariance dari re idual atu
pengamatan ke pengamatan yang lain. ?ika !ariance dari re idual atu pengamatan ke
pengamatan yang lain tetap" maka di ebut homokeda ti ita dan jika berbeda maka
di ebut heterokeda ti ita . Model regre i yang baik adalah yang terdapat
homokeda ti ita atau tidak tejadi heterokeda ti ita (;hoOali" 2011). Kara untuk
mengetahui ada tidaknya heterokeda ti ita adalah dengan melihat gra$ik plot antara
nilai predik i !ariabel terikat (Q% 9#) dan re idualnya (S 9S8#). #etek i terhadap
heterokeda ti ita dapat dilakukan dengan melihat ada tidaknya pola tertentu pada
gra$ik catterplot antara S 9S8# dan Q% 9# dimana umbu 5 dan umbu yang
telah dipredik i" umbu adalah re idual (5predik i R 5 e ungguhnya) yang telah
di tandardiOed. #a ar anali i nya adalah ebagai berikut:
1; ?ika ada pola tertentu eperti titik titik yang ada membentuk pola tertentu
yang teratur (bergelombang" melebar kemudian menyempit)" makamengindika ikan telah terjadi heterokeda ti ita .
2; ?ika tidak ada pola yang jela erta titik titik yang menyebar di ata dan di
bawah angka nol pada umbu 5" maka tidak terjadiheterokeda ti ita .
4; * i Autokorela i
Menurut
8/16/2019 BAB III ver 1
17/24
1717
kuat di antara data pertama dan kedua" data kedua dengan ke tiga dan eteru nya.
?ika ya" telah terjadi autokorela i.
8/16/2019 BAB III ver 1
18/24
1818
C; Anali i #orela i
nali i korela i bertujuan untuk mengukur kekuatan a o ia i (hubungan)
linier antara dua !ariabel. orela i juga tidak menunjukkan hubungan $ung ional.
#engan kata lain" anali i korela i tidak membedakan antara !ariabel dependen
dengan !ariabel independen. #alam anali i regre i" anali i korela i yang
digunakan juga menunjukkan arah hubungan antara !ariabel dependen dengan
!ariabel independen elain mengukur kekuatan a o ia i (hubungan).
nali i korela i adalah anali i yang digunakan untuk mengetahui
arahdan kuatnya hubungan antar !ariabel. rah dinyatakan dalam po iti$ dan
negati$" edangkan kuat atau lemahnya hubungan dinyatakan dalam be arnya
koe$i ienkorela i. -ilai koe$i ien korela i dapat dinyatakan 1 1 apabila:
1; pabila ( ) berarti terdapat hubungan negati$.
2; pabila (A) berarti terdapat hubungan po iti$.
8nterpre ta i dari nilai koe$i ien korela i adalah ebagai berikut:1; ?ika r > 1 atau mendekati 1" maka hubungan antara kedua !ariabel
kuatdan mempunyai hubungan yang berlawanan (jika !ariabel
independennaik" maka !ariabel dependen turun" dan jika !ariabel
independen turun"maka !ariabel dependen naik).
2; ?ika r > A1 atau mendekati A1" maka terdapat hubungan yang kuat antara
!ariabel independen dan !ariabel dependen dan hubungannya earah
(jika!ariabel independen naik" maka !ariabel dependen naik" dan jika
!ariabel independen turun" maka !ariabel dependen turun).
7abel 3. .28nterpre ta i oe$i ien orela i
Inter)al #oe i ien Tingkat u"ungan
0"00 R 0"1 Sangat rendah
0"20 R 0"3 endah
8/16/2019 BAB III ver 1
19/24
1919
0"&0 R 0"+ Sedang0" 0 R 0"' uat
0"*0 R 1"000 Sangat uat
Sumber : Sugiono (2012: 2+0)
,ntuk mencari koe$i ien korela i antara !ariabel 1 dan 5 erta ariabel
2 dan 5" adalah ebagai berikut :
a; Menghitung koe$i ien korela i antara ualita Sumber #aya Manu ia ( 1)terhadap ualita 4aporan euangan %emerintah #aerah (5)"
menggunakan rumu :
rx 1 y= Σx 1 y
√ Σx12 · Σy 2
Sumber: Sugiyono (2012:2'&)
b; Menghitung koe$i ien korela i antara Si tem kuntan i euangan #aerah
( 2) terhadap ualita 4aporan euangan %emerintah #aerah (5)"
menggunakan rumu :
rx 2 y = Σx 1 y
√ Σx22 · Σy 2
Sumber: Sugiyono (2012:2'&)
c; Menghitung koe$i ien korela i antara Standara kuntan i %emerintahan
( 3) terhadap ualita 4aporan euangan %emerintah #aerah (5)"
menggunakan rumu :
rx 2 y = Σx 1 y
√ Σx22 · Σy 2
Sumber: Sugiyono (2012:2'&)
eterangan:
8/16/2019 BAB III ver 1
20/24
2020
r > oe$i ien korela i ( 1 r HA1)" di mana :T > ariabel bebay > ariabel terikat
D; Anali i Deter%ina i
nali i oe$i ien i #etermina i ( #) digunakan untuk melihat eberapa
be ar !ariabel independen ( ) berpengaruh terhadap !ariabel dependen (5) yang
dinyatakan dalam per enta e. /e arnya koe$i ien determina i dihitung dengan
menggunakan rumu ebagai berikut:
d > r 2 U 100@
Sumber: idwan dan Sunarto (200': *1)eterangan:d > oe$i ien #etermina i
r 2 > oe$i ien orela i
7ujuan metode koe$i ien determina i berbeda dengan koe$i ien korela i
berganda. %ada metode koe$i ien determina i" kita dapat mengetahui eberapa
be ar pengaruh kualita umber daya manu ia" i tem akuntan i keuangan daerah
dan tandar akuntan i pemerintahan terhadap kualita laporan keuangan
pemerintah daerah (lebih memberikan gambaran $i ik atau keadaan ebenarnya
dari kaitan kualita umber daya manu ia" i tem akuntan i keuangan daerah dan
tandar akuntan i pemerintahan terhadap kualita laporan keuangan pemerintah
daerah).
3.6.1 * i ipote i
Menurut Sugiyono (2012:1+ ) hipote i merupakan jawaban ementara
terhadap rumu an ma alah penelitian" dimana rumu an ma alah penelitian telah
dinyatakan dalam bentuk kalimat pertanyaan. ancangan pengujian hipote i ini
dinilai dengan penetapan hipote i noldan hipote i alternati$" penelitian uji
tati tik dan perhitungan nilai uji tati tik" perhitungan hipote i " penetapan
tingkat igni$ikan dan penarikan ke impulan.
8/16/2019 BAB III ver 1
21/24
2121
dalam penelitian ini berkaitan dengan ada tidaknya korela i dan pengaruh !ariabel
independen 1 dan 2 ecara igni$ikan terhadap !ariabel dependen (5).
8/16/2019 BAB III ver 1
22/24
2222
< 0 : > 0 : Standar kuntan i %emerintahan"tidak berpengaruh
igni$ikan terhadap kualita laporan keuangan pemerintah
daerah.
< 1 : V 0 : Standar kuntan i %emerintahan" berpengaruh
igni$ikan terhadap kualita laporan keuangan pemerintah
daerah.
#itentukan dengan +@ dari derajat beba (dk) > n R k R l" untuk
menentukan t tabel ebagai bata daerah penerimaan dan penolakan hipote i .
7ingkat igni$ikan yang digunakan adalah 0"0+ atau +@ karena dinilai cukup
untuk mewakili hubungan !ariabel R !ariabel yang ditelitidan merupakan tingkat
igni$ika i yang umum digunakan dalam tatu penelitian.
Menghitung nilai t hitung dan membandingkannya dengan t tabel . dapun nilai
thitung " dapat dicari dengan per amaan ebagai berikut:
Sumber: Sugiyono (2012:230)eterangan:
t > -ilai uji tr > oe$i ien korela in > ?umlah ampel
3.6.2.2 Mengga%"ar Daera+ Peneri%aan dan Penolakan ipote i
%enggambaran daerah penerimaan atau penolakan hipote i be erta kriteria
akan dijela kan ebagai berikut:
1;
8/16/2019 BAB III ver 1
23/24
2323
b; ?ika t hitung t tabel maka < 0 ada di daerah penerimaan" hal ini diartikan
0"0+
dan dk > (n R k R 1) atau 2& R 2 R 1>21.
2;
8/16/2019 BAB III ver 1
24/24
2424
umber daya manu ia" i tem akuntan i keuangan daerah dan tandar akuntan i
pemerintahan berpengaruh (tidak berpengaruh) terhadap kualita laporan
keuangan pemerintah daerah. 7ingkat igni$ikannya yaitu + @ (L > 0"0+)" artinya
jika hipote i nol ditolak (diterima) dengan tara$ kepercayaan +@" maka
kemungkinan bahwa ha il dari penarikan ke impulan mempunyai kebenaran + @
dan hal ini menunjukan adanya (tidak adanya) pengaruh yang meyakinkan
( igni$ikan) antara dua !ariabel ter ebut.
Recommended