Oleh:

Arifan Muhammad R S.H

Pengajar Hukum Bisnis

BADAN USAHA DALAM KEGIATAN BISNIS DAN PARA

PEMBANTUNYA

PERUSAHAAN - Perusahaan adalah setiap bentuk badan usaha yang menjalankan setiap jenis usaha yang

bersifat tetap dan terus menerus didirikan , bekerja serta berkdudukan dalam wilayah Negara Indonesia dengan tujuan memperoleh laba/keuntungan. (Pasal 1 UU No.03 Tahun 1982 Ttg Wajib Daftar Perusahaan).

BENTUK – BENTUK BADAN USAHA YANG ADA DI INDONESIA• Perseketuan Perdata

• Firma

• Persekutuan Komanditer

• Perseroan Terbatas

• Koperasi

• Badan Usaha Milik Negara (BUMN)

PERSEKUTUAN PERDATA• Persekutuan Perdata menurut Pasal 1618 KUHPerdata :

ialah perjanjian antara dua orang atau lebih mengikatkan diri untuk memasukan sesuatu (Inbreng) ke dalam persekutuan dengan maksud untuk membagi keuntungan.

LANJUTAN • Unsur – Unsur Persekutuan Perdata :

- Adanya pemasukan (inbreng) berupa :

- Uang Atau Barang/Benda atau apa saja yang layak bagi pemasukan, misalnya rumah/gedung, perlengkapan kantor, mobil angkutan dan sebagainya.

- Tenaga, baik fisik atau pikiran.

FIRMA.• Firma adalah setiap persekutuan perdata yang didirikan untuk menjalankan perusahaan

dengan nama bersama (Pasal 16 KUHD).

• Unsur – Unsur Firma :

• Menjalankan Perusahaan.

• Dengan nama bersama atau firma.

• Tanggung Jawab sekutu secara pribadi untuk keseluruhan.

• Persekutuan Perdata

LANJUTAN• Tata Cara Pendirian Firma :

- Otentik (Pasal 22 KUHD)

- Pendaftaraan di Pengadilan Negeri Setempat (Pasal 23 KUHD)

- Pengumuman Akte Pendirian diumumkan melalui Berita Negara Republik Indonesia.

PERSEKUTUAN KOMANDITER• Persekutuan Komanditer atau yang biasa dikenal dengan CV (Comanditaire

Venootschaaf) adalah suatu firma yang mempunyai satu atau beberapa orang komanditer (pasal 19 – 21 KUHD).

• Dua macam sekutu pada Persekutuan Komanditer :

- sekutu komplementer yaitu sekutu yang ikut aktif dalam mengurus persekutuan.

- sekutu komanditer yaitu sekutu yang pasif, tidak ikut dalam mengurus persekutuan.

PERSEROAN TERBATAS• Perseroan Terbatas / PT adalah badan hukum yang didirikan berdasarkan perjanjian,

melakukan kegiatan usaha dengan modal dasar yang seluruhnya terbagi dalam saham, dan memenuhi persyaratan yang ditetapkan dalam undang – undang ini serta peraturan pelaksanaannya. (Pasal 1 UU No.01 Tahun 1995 Ttg Perseroan Terbatas)

UNSUR – UNSUR PERSEROAN TERBATAS• Badan hukum.

• Didirikan Berdasarkan Perjanjian.

• Melakukan Kegiatan Usaha.

• Modal Dasar.

• Memenuhi Persyaratan Undang – Undang.

PROSEDUR PENDIRIAN PERSEROAN TERBATAS• Pembuatan Perjanjian Tertulis.

• Pembuatan Akta Pendirian.

• Pengesahan oleh KEMENKUMHAM.

• Pendaftaraan Perseroan.

• Pengumuman dalam tambahan Berita Negara.

KOPERASI• Koperasi adalah badan usaha yang beranggotakan orang – orang atau badan hukum

koperasiyang melandaskan kegiatannya berdasarkan prinsip koperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat yang berdasarkan atas kekeluargaan. (Pasal 1 huruf 1 UU No. 25 Tahun 1992 Tentang Koperasi)

PRINSIP – PRINSIP KOPERASI• Keanggotaan bersifat sukarela dan terbuka.

• Pengelolahan dilakukan secara demokratis.

• Pembagian sisa hasil usaha dilakukan secara adil sebanding dengan bearnya jasa usaha masing – masing anggota.

• Pemberian balas jasa yang terbatas terhadap modal.

• Kemandirian.

PROSEDUR PENDIRIAN KOPERASI• Rapat Pembentukan dalam rapat ini yang perlu diputuskan adalah Akta Pendirian dan

Anggaran dasar.

• Permohonan Pengesahan harus dilakukan secara tertulis oleh para Pendiri kepada Kementerian Koperasi dan UKM dengan melampirkan :

- berita acara rapat pembentukan.

- akta pendirian.

- Anggaran Dasar.

BADAN USAHA MILIK NEGARA/BUMN• BUMN adalah badan usaha yang seluruh atau sebagaian besar modalnya dimiliki oleh

negara melalui penyertaan secara langsung yang berasal dari kekayaan negara yang dipisahkan. (pasal 1 angka 1 UU No. 19 Tahun 2003 Ttg BUMN).

• Bentuk BUMN ada dua yaitu Persero dan Perusahaan Umum.

MODAL YANG DIPISAHKAN UNTUK BUMN BERSUMBER DARI :• Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) termasuk pula proyek anggaran

APBN yang dikelola oleh BUMN dan atau piutang negara pada BUMN yang dijadikan sebagai penyertaan modal.

• Kapitalisasi cadangan, yaitu penambahan modal yang disetor berasal dari cadangan.

• Sumber lainnya, seperti keuntungan revaluasi Asset.

TUJUAN BUMN• Memberikan Sumbangan bagi perkembangan perekonomian nasional pada umumnya

dan penerimaan negara pada khususnya.

• Mengejar keuntungan.

• Kemanfaataan umum berupa penyediaan barang dan atau jasa yang bermutu tinggi dan memadai bagi pemenuhan hajat hidup orang banyak.

• Menjadi perintis kegiatan usaha yang belum dapat dilaksanakan oleh sektor swasta dan koperasi.

• Turut aktif dalam membrikan bimbingan dan bantuan ekonomi kepada usaha golongan lemah.