Upload
m-rais-rahmat-razak
View
316
Download
2
Embed Size (px)
Citation preview
Risk base Thinking pada Material manajemen Industri
M. Rais Rahmat RazakBekasi, 22 Pebruari 2015
Overview
Risk base Thinking pada Manajemen Material untuk industri electronic sebagai salah satu dari sekian banyak pemikiran untuk memperkaya referensi bagi para praktisi industri khususnya dalam melakukan berbagai penyesuaian diri dalam penerapan ISO 9001: 2015
Material Manajemen (MM) sebagai salah satu bagian penting dalam organisasi di lingkungan industri elctronic perlu senantiasa memperkuat system dengan melakukan berbagai penyesuaian dan terus menerus melakukan perbaikan system.
Paparan ini berdasarkan pengalaman Penulis selama menekuni bidang Material manajemen.
1
Manajemen dikendalikan oleh seorang Manager Material dalam 6 bagian pekerjaan. Setiap bagian dikepalahi oleh seorang Asisten Manager yang membawahi beberapa orang staf atau petugas material.Staf atau Petugas Material masing-masing memiliki tanggungjawab untuk mengontrol sejumlah item yang telah ditetapkan oleh manajemen material.
Material Management
Issue Part
Incoming Part
Mechanical Part
Electric Part
Total Assy Part JIT Part
Struktur Kerja
Organisasi2
Pengendalian Material diawali dengan kegiatan oleh Issue Part, selanjutnya akan menjadi dasar dalam melakukan kegiatan lainnya.
Activity Inspection Risk-Thinking
Issue Lot Kedatangan Material Non JIT, D-7 Produksi Total Assy
Rencana produksi terbaru dari Departemen Perencanaan
Suplier tidak bisa menyiapkan barang
Issue Lot Pengeluaran material Non JIT, D-3 Produksi Total Assy
Partikan Bill of Material benar dan perubahan teknik terupdate
Bill of Material belum diperbaiki
Issue Lot Pengeluaran material JIT, D-1 Produksi Total Assy
Periksa kualitas material visual dan tools
Suplier tidak sbisa menyiapkan barang
Manajemen Material dikendalikan oleh IT system.Soft Ware yang biasa digunakan adalah Production Management System (PMS) atau sejenisnya
Issue Part3
Penerimaan Material
Activity Inspection Risk-Thinking
Terima Surat Jalan Periksa Qty actual dengan dokumen
Qty Tidak sesuai dg surat jalan
Pindahkan ke area arrival Handling, packing system Oli bocor (Hand jack), roda rusak
Tempatkan di area arrival Pastikan di area arrival dan teridentifikasi
Material tercampur
Teruskan ke IQC Periksa kualitas material visual dan tools
Material kualitas rendah, tidak sesuai standar.
Input Surat Jalan Pastikan part no dan quantity diinput dg benar
Salah input
Pindahkan Material ke area OK. Incoming
Handling dan Packing system Material OK tercampur dengan NG
Incoming Part4
Penyimpanan Material Non JIT (Just in Time)
Activity Inspection Risk-Thinking
Pindahkan Material dari area incoming ke Warehouse
Handling, Packing system Material jatuh, packing terhambur, Hand jack rusak, area penuh.
Tempatkan material per part No.
Cek quantity dan area, perhatikan standar penumpukan
Quantity kurang atau lebih, area penuh
Perhatikan standar penyimpanan
Standar penumpukan Barang rusak, area penuh.
Cros check surat jalan dan Incoming by sistem
Quantity dan part number sama
Quantity tidak sama, part number surat jalan berbeda dengan actual.
Tulis stock card Kedatangan dan pengeluaran material pasti ditulis
Actual tidak sama dengan data
Warehouse Part5
Pengeluaran MaterialActivity Inspection Risk-Thinking
Terima Rencana Pengeluaran Material Harian
Lot No. yang dipilih full kit material
Tidak bisa siapkan, material tidak lengkap.
Sortir data pengeluaran material berdasarkan part no dan jumlah quantity-nya
Periksa jumlah pemakaian material per set produksi , lihat BOM (Bill of Material)
Material lebih atau kurang deware (dikeluarkan)
Siapkan material sesuai dengan part No dan Quantity
Periksa standar packing per part no.
Salah keluar material (part number salah kasih, atau belum Engineering Change
Pindahkan material ke area dewarehousing
Periksa Handling dang packing system
Material jatuh atau tercampur
Serah terima material ke Departemen produksi atau vendor
Cros check dokumen dan actual
Actual tidak sama dengan data
Buat laporan dewarehousing, tuliskan data lot yang lengkap dan material shortage
Pastikan part no per model produksi lengkap, rekap data material shortage.
Lot produksi tidak bisa jalan karena material tidak lengkap
Warehouse Part5
Material JIT (Just in Time)
Packing system:Rack, Trolly
Ukuran: LargePacking/Handling: Rack
Penerimaan Material
Activity Inspection Risk-Thinking
Periksa Standar Packing Periksa rack, troly yang digunakan
Rack/Troly tidak standar
Terima Surat Jalan Qty actual dengan dokumen
Qty Tidak sesuai dg surat jalan
Tempatkan di area arrival Handling system, kondisi roda baik
Roda rack/troly rusak, material tercampur.
Periksa rencana produksi Material datang D-1 produksi Total assy
Material datang belum diperlukan D-2
Teruskan ke IQC Periksa kualitas material visual dan tools
Material kualitas rendah, belum Enginering change
Input Surat Jalan Pastikan part no dan quantity diinput dg benar
Salah input
Pindahkan Material ke area OK. Incoming
Handling dan Packing system
Rack/Troly rusak, Material OK tercampur dengan NG
Material JIT Incoming Part6
Penyimpanan Material JIT (Just in Time)
Activity Inspection Risk-Thinking
Pindahkan Material dari area incoming ke Warehouse
Handling, Packing system Rack atauTroly tidak bisa tarik atau dorong roda rusak.
Tempatkan material per part No.
Cek quantity dan area, perhatikan standar area penyimpanan
Area penuh, part number yang datang belum tersedia.
Perhatikan standar penyimpanan
Standar penyimpanan rack atau troly.
Area tersedia tidak cukup atau area belum tersedia.
Cros check surat jalan dan Incoming by sistem
Quantity dan part number sama
Quantity tidak sama, belum ter-input dalam system.
Tulis stock card Kedatangan dan pengeluaran material pasti ditulis.
Actual tidak sama dengan data
Material JIT Warehouse Part7
Pengeluaran Material JIT
Activity Inspection Risk-Thinking
Terima Rencana Produksi Harian Total Assembly
Periksa Ful Kit material Tidak bisa siapkan, material belum datang dari Vendor
Pastikan urutan Lot Produksi Periksa qty dan lot produksi Shortage material
Pemindahan material ke area Incoming line produksi
Handling dan packing system Rack atau troly tidak bisa ditarik atau didorong
Tempatkan rack/troly di area produksi
Pastikan area penyimpanan di incoming line produksi tersedia
Area tidak tersedia, tercampur
Serah terima material ke Departemen produksi atau vendor
Cros check dokumen dan actual
Actual tidak sama dengan data
Buat laporan dewarehousing, tuliskan data lot yang lengkap dan material shortage
Pastikan part no per model produksi lengkap, rekap data material shortage.
Tidak ada laporan serah terima material JIT
Material JIT Warehouse Part7
Peralatan Handling8
M.RAIS RAHMAT RAZAK, IR, M.SiRoad 2, Bekasi Asri Residential Gardens Block B-9, RT01-RW029Pengasinan Village, Bekasi municipality (17115)Phone: +62(021) 081316142449e-mail : [email protected]
SUMMARY OF QUALIFICATION•Experience 5 years,working with friends to manage their own business & Expert House of Representative (DPR RI) 2009 ~ 2014.•2 Years Experience, Total Control Management Injection Plastic Factory.•6 Years experience as, Purchasing and Materials Management Controller Production. (PT. LG Electronic Ind., PT. HIT Electronic Ind.)•6 Years experience as, Controller Overall Production Management.•2 Years Experience as, Management Consultant and Project Management Government.•1 year experience as, HR (Human Relations) in the context of Quality Improvement of Industrial Relations at PT. LG. Electronic. The result is, making the Collective Bargaining Agreement between the Company and Employees.•Know and understand the Material Control System with a base of IT (Information Technology / ERP System).•Understand and be able to run the system Production Control and Warehouse Management.•Experienced in implementing ISO standards system, Management Representative.•Experienced in system development, especially in the construction of new factory. (PT. Taekyung Technology)
Data Penulis9