Upload
mahyudd1n
View
428
Download
12
Embed Size (px)
Citation preview
BADAN POM
Penyebaran InformasiTentang Obat
dan ObatTradisional
Penyebaran InformasiTentang Obat
dan ObatTradisional
Mahyuddin, S.Farm., Apt.Seksi Sertifikasi dan Layanan Informasi Konsumen Balai POM di Kupang
Outline
CerdasMenggunakan
Obat
Mari MenjadiKonsumen
Cerdas
K
CerdasMenggunakan
Obat
Awas ObatPalsu!
WaspadaPenyalahgunaan
Napza
Gunakan ObatTradisional
Secara Rasional
Mari MenjadiKonsumen
Cerdas
Cerdas Menggunakan Obat
ObatEthicalhanya diapotek,
dengan resepdokter
ObatBebas
boleh dijualdi semua
outlet
KObatEthicalhanya diapotek,
dengan resepdokter
Obat BebasTerbatas
di toko obatberijin
& apotek
ObatBebas
boleh dijualdi semua
outlet
Perhatikan penandaanpada kemasan obat
Tips Memilih Obat (1)
Perhatikan penandaanpada kemasan obat
Periksa kualitas kemasandan fisik produk obat
Periksa nama dan alamatprodusen, harus jelas
Lihat dan teliti tanggalkedaluwarsa
Tips Memilih Obat (2)
Obat Ethicalhanya di apotek,
dengan resepdokter
K
Belilah hanya di apotek berdasarkan resep dari dokteruntuk obat dengan resep dokter (ethical)Bacalah indikasi, aturan pakai, peringatan,serta semua informasi yang tercantum pada kemasan
Tanyakan informasi obat lebih lanjut kepada Apoteker
K
- Simpan di tempat sejuk dan kering- Simpan di tempat sejuk dan kering
- Jauhkan dari jangkauan anak-anak
- Jangan campur obat berbeda dalam satu wadah
- Jangan mengganti kemasan botol ke botol lain
- Pisahkan penyimpanan obat minum dari obat lain
- Telah lewat tanggal kedaluwarsa
- Label pada obat tak terbaca lagi- Label pada obat tak terbaca lagi
- Warna atau penampakannya sudah berubah
- Cairan yang jernih sudah menjadi keruh
- Antibiotik berbentuk sirup kering yang telah dilarutkandigunakan teratur; melewati seminggu, jangan gunakan!
• Tak memenuhi persyaratan baku• Bahan aktif (berkhasiat)
tak sesuai penggunaan produk• Bahan aktif di bawah standar
(substandar)• Tidak mengandung bahan aktif
sama sekali
• Tak memenuhi persyaratan baku• Bahan aktif (berkhasiat)
tak sesuai penggunaan produk• Bahan aktif di bawah standar
(substandar)• Tidak mengandung bahan aktif
sama sekali
HATI–HATI!SERING KALI OBAT PALSU DIKEMAS
YANG SANGAT MIRIP DENGAN ASLINYA
Contoh Obat Palsu
- Tidak efektif untuk pengobatan- Penyakit tak sembuh, malah dapat berakibat fatal
- Tidak aman karena mutu tak terjamin- Memberikan kerugian finansial
Risiko Obat Palsu
• Napza: Narkotika, Psikotropika, dan Zat Adiktif• Naza: Narkotika dan Zat Adiktif• Narkoba: Narkotika dan Bahan berbahaya
Narkotika dan psikotropika perlu untuk pengobatan.Namun, timbul ketergantungan bila disalahgunakan.
• Napza: Narkotika, Psikotropika, dan Zat Adiktif• Naza: Narkotika dan Zat Adiktif• Narkoba: Narkotika dan Bahan berbahaya
Narkotika dan psikotropika perlu untuk pengobatan.Namun, timbul ketergantungan bila disalahgunakan.
A. NARKOTIKA
Zat atau obat berasal dari tanaman atau bukan tanaman,baik sintetis maupun semisintetis,
yang dapat menyebabkan penurunanatau perubahan kesadaran, hilangnya rasa,mengurangi sampai menghilangkan nyeri,dan dapat menimbulkan ketergantungan.
Zat atau obat berasal dari tanaman atau bukan tanaman,baik sintetis maupun semisintetis,
yang dapat menyebabkan penurunanatau perubahan kesadaran, hilangnya rasa,mengurangi sampai menghilangkan nyeri,dan dapat menimbulkan ketergantungan.
PENGGOLONGAN UU No. 22/1997 tentang Narkotika
Misalnya heroin, kokain, dan ganjaGolongan I• hanya untuk pengembangan ilmu pengetahuan, tidak untuk terapi,
berpotensi sangat tinggi mengakibatkan ketergantungan.
Misalnya morfin dan petidinGolongan II Misalnya morfin dan petidinGolongan II• berkhasiat untuk pengobatan, digunakan dalam terapi dan atau
pengembangan ilmu pengetahuan, potensi ketergantungan tinggi.
Misalnya kodein dan etil morfinGolongan III• berkhasiat untuk pengobatan dan banyak digunakan dalam terapi
dan atau untuk pengembangan ilmu pengetahuan, berpotensiketergantungan ringan.
B. PSIKOTROPIKA
Zat atau obat baik alamiah maupun sintetis bukan narkotika,yang berkhasiat psikoaktif
melalui pengaruh selektif pada sistem saraf pusatyang menyebabkan perubahan aktivitas mental dan perilaku
Zat atau obat baik alamiah maupun sintetis bukan narkotika,yang berkhasiat psikoaktif
melalui pengaruh selektif pada sistem saraf pusatyang menyebabkan perubahan aktivitas mental dan perilaku
PENGGOLONGAN UU No. 5/1997 tentang Psikotropika
Misalnya ekstasi dan LSD (lisergic acid diethylamide)Golongan I• hanya digunakan untuk tujuan ilmu pengetahuan, tidak digunakan dalam
terapi, serta berpotensi ketergantungan amat kuat.
Misalnya fensiklidin, sekobarbital, dan metakualonGolongan II• berkhasiat untuk pengobatan, digunakan dalam terapi, dan atau untuk ilmu
pengetahuan, berpotensi ketergantungan kuat.• berkhasiat untuk pengobatan, digunakan dalam terapi, dan atau untuk ilmu
pengetahuan, berpotensi ketergantungan kuat.
Misalnya fenobarbital dan flunitrazepamGolongan III• berkhasiat untuk pengobatan, banyak digunakan dalam terapi dan atau untuk
ilmu pengetahuan, berpotensi ketergantungan rendah.
Misalnya diazepam dan klordiazepoksidGolongan IV• berkhasiat untuk pengobatan dan sangat luas digunakan dalam terapi dan
atau ilmu pengetahuan serta mempunyai berpotensi ketergantungan ringan.
C. ZAT ADIKTIF
Bahan lain bukan narkotika/psikotropikayang dapat menimbulkan ketergantungan- Minuman keras/beralkohol :
1. Gol. A : 1-5% (Bir, Greensand)2. Gol. B (Martini)3. Gol. C (Whisky, Brandy)
-Volatile solvent/inhalan- Bentuk cair/mudah menguap: Thinner, Aceton, Aica Aibon,
Bensin, Castol, Lem UHU
Bahan lain bukan narkotika/psikotropikayang dapat menimbulkan ketergantungan- Minuman keras/beralkohol :
1. Gol. A : 1-5% (Bir, Greensand)2. Gol. B (Martini)3. Gol. C (Whisky, Brandy)
-Volatile solvent/inhalan- Bentuk cair/mudah menguap: Thinner, Aceton, Aica Aibon,
Bensin, Castol, Lem UHU
AKIBATPENYALAHGUNAAN NAPZA
1. Habituasi/ketergantungan secara psikis1. Habituasi/ketergantungan secara psikis
2. Ketergantungan secara fisik2. Ketergantungan secara fisik
3. Gejala putus obat3. Gejala putus obat
4.Toleransi4.Toleransi
Gunakan Obat TradisionalSecara Rasional
Preventif(pencegahan)
Preventif(pencegahan)
Promotif(peningkatan
derajatkesehatan)
Promotif(peningkatan
derajatkesehatan)
Kuratif(penyembuhan
penyakit)
Rehabilitatif(pemulihankesehatan)
Kuratif(penyembuhan
penyakit)
Kuratif(penyembuhan
penyakit)
Rehabilitatif(pemulihankesehatan)
Rehabilitatif(pemulihankesehatan)
Manfaat
OBATTradisional
ObatTradisional
Fitofarmaka
Obat HerbalTerstandar
Jamu
ObatTradisional
Fitofarmaka
Obat HerbalTerstandar
Jamu
ObatTradisional
Fitofarmaka
Obat HerbalTerstandar
Jamu
ObatTradisional
Fitofarmaka
Obat HerbalTerstandar
Jamu
Tips Menggunakan ObatTradisional
§ Konsultasi dan periksa kondisi sebelum memakaiobat tradisional, terutama bagi ibu hamil, menyusui,dan penderita penyakit kronis, semisal hipertensi,diabetes, dll
§ Gunakan obat tradisional beregistrasi
§ Perhatikan label dan kemasan
§ Baca petunjuk penggunaan
§ Konsultasi dan periksa kondisi sebelum memakaiobat tradisional, terutama bagi ibu hamil, menyusui,dan penderita penyakit kronis, semisal hipertensi,diabetes, dll
§ Gunakan obat tradisional beregistrasi
§ Perhatikan label dan kemasan
§ Baca petunjuk penggunaan
§ Pastikan kemasan tidak rusak
§ Jika menggunakan obat konvensional,berikan tenggang waktu sekitar 2-3 jamsebelum mengonsumsi obat tradisional
§ Simpan obat tradisional di tempat sejuk,kering, dan terlindung dari sinar mataharisecara langsung
Tips Menggunakan ObatTradisional
§ Pastikan kemasan tidak rusak
§ Jika menggunakan obat konvensional,berikan tenggang waktu sekitar 2-3 jamsebelum mengonsumsi obat tradisional
§ Simpan obat tradisional di tempat sejuk,kering, dan terlindung dari sinar mataharisecara langsung
Obat TradisionalTak Boleh Mengandung
Bahan Kimia Obat
§ Obat tradisional secara umumtidaklah memberikan efek instan
§ Jangan mengonsumsi obat tradisionalyang dilarang beredar oleh Badan POM
Mari Menjadi Konsumen Cerdas
TerimaBADAN POM
Terima
Unit Layanan Pengaduan Konsumen (ULPK)
Balai POM di Kupang:Jl. R.A Kartini, Walikota.
No. Telp/Fax 0380-8554595/8554596Email: [email protected]
[email protected] www.pom.go.id