Upload
yelia-maranatha
View
2.042
Download
9
Embed Size (px)
Citation preview
TIMBANG TERIMA
BY: KELOMPOK B3
PENGERTIAN
suatu cara dalam menyampaikan dan menerima sesuatu (laporan) yang berkaitan dengan keadaan klien
TUJUAN TIMBANG TERIMAPerawat dapat mengikuti perkembangan klien secara paripurna.
Meningkatkan kemampuan komunikasi antar perawat.
Akan terjalin suatu hubungan kerjasama yang bertanggung jawab antar anggota tim perawat.
Terlaksananya asuhan keperawatan terhadap klien yang berkesinambungan
Menyampaikan kondisi atau keadaan secara umum klien
Menyampaikan hal-hal penting yang perlu ditindaklanjuti oleh dinas berikutnya
Tersusunnya rencana kerja untuk dinas berikutnya
LANGKAH-LANGKAH TIMBANG TERIMA
Kedua kelompok dinas sudah siap.
Perawat yang melaksanakan timbang terima mengkaji secara penuh terhadap masalah, kebutuhan dan segenap tindakan yang telah dilaksanakan serta hal-hal yang penting lainnya selama masa perawatan (tanggung jawab)
Hal-hal yang sifatnya khusus, memerlukan perincian yang matang sebaiknya dicatat khusus untuk kemudian diserahterimakan kepada petugas berikutnya.
LANJUTAN….• Identitas klien dan diagnosa medis.• Masalah Keperawatan yang masih
muncul.• Tindakan keperawatan yang telah
dilaksanakan (secara umum)• Intervensi kolaboratif yang telah
dilaksanakan.• Rencana umum dan persiapan yang
perlu dilakukan dalam kegiatan operatif, pemeriksaan laboratorium / pemeriksaan penunjang lain, persiapan untuk konsultasi atau prosedur yang tidak rutin dijalankan.
• Prosedur rutin yang biasa dijalankan tidak perlu dilaporkan.
Hal-hal yang perlu
disampaikan dalam
timbang terima :
LANJUTKANPerawat yang
melakukan timbang terima
dapat melakukan klarifikasi,
tanya jawab dan melakukan
validasi terhadap hal-hal yang telah
ditimbang terimakan atau
berhak terhadap
keterangan-keterangan yang kurang
jelas.
Sedapat-dapatnya, mengupay
akan penyampaian yang
jelas, singkat
dan padat.
Lama timbang
terima tiap pasien
tidak lebih dari 5
menit,kecuali dalam kondisi
khusus dan memerluka
n keterangan yang rumit.
PROSEDUR TIMBANG TERIMA
Pelaksanaan
Persiapan
PELAKSANAAN DALAM PROSEDUR
Kedua kelompok dalam keadaan siap
Kelompok yang akan bertugas
menyiapkan buku catatan
PERSIAPAN DALAM PROSEDURDalam penerapannya, dilakukan timbang terima kepada masing-masing penanggung jawab:• Timbang terima dilaksanakan setiap penggantian shift/operan• Dari nurse station perawat berdiskusi untuk melaksanakan timbang terima dengan mengkaji secara
komprehensif yang berkaitan tentang masalah keperawatan klien, rencana tindakan yang sudah dan belum dilaksanakan serta hal-hal penting lainnya yang perlu dilimpahkan.
• Hal-hal yang sifatnya khusus dan memerlukan perincian yang lengkap sebaiknya dicatat secara khusus untuk kemudian diserahterimakan kepada perawat yang berikutnya
• Hal-hal yang perlu disampaikan pada saat timbang terima adalah :• Identitas klien dan diagnosa medic• Masalah keperawatan yang kemungkinan masih muncul• Tindakan keperawatan yang sudah dan belum dilaksanakan• Intervensi kolaborasi dan dependen• Rencana umum dan persiapan yang perlu dilakukan dalam kegiatan selanjutnya, misalnya
operasi, pemeriksaan laboratorium/pemeriksaan penunjang lainnya, persiapan untuk konsultasi atau prosedur lainnya yang tidak dilaksanakan secara rutin.
• Perawat yang melakukan timbang terima daat melakukan klarifikasi, tanya jawab dan melakukan validasi terhadap hal-hal yang kurang jelas Penyampaan pada saat timbang terima secara singkat dan jelas
• Lama timbang terima untuk setiap klien tidak lebih dari 5 menit kecuali pada kondisi khusus dan memerlukan penjelasan yang lengkap dan rinci.
• Pelaporan untuk timang terima dituliskan secara langsung pada buku laporan ruangan oleh perawat.• Operan jaga (handover) memiliki tujuan untuk mengakurasi, mereliabilisasi komunikasi tentang tugas
perpindahan informasi yang relevan yang digunakan untuk kesinambungan dalam keselamatan dan keefektifan dalam bekerja.
MANFAAT TIMBANG TERIMA
Dapat menyampaikan hal-hal penting yang perlu ditindak lanjuti oleh perawat pada shift berikutnya.
Dapat melakukan cross check ulang tentang hal-hal yang dilaporkan dengan keadaan klien yang sebenarnya.
Klien dapat menyampaikan masalahnya secara langsung bila ada yang belum terungkap
METODE TIMBANG TERIMA
Perawat yang bertanggung jawab terhadap pasien melaporkan langsung kepada perawat penanggung jawab berikutnya. Cara ini memberikan kesempatan diskusi yang maksimal untuk kelanjutan dan kejelasan rencana keperawatan.
Pelaksanaan timbang terima dapat juga dilakukan di ruang perawat kemudian dilanjutkan dengan berkeliling mengunjungi klien satu persatu.
HAL-HAL YANG HARUS DIPERHATIKAN DALAM TIMBANG TERIMA• Dilaksanakan tepat waktu pada saat pergantian dinas yang disepakati.• Dipimpin oleh penanggung jawab klien / perawat primer.• Diikuti oleh semua perawat yang telah dan akan dinas.• adanya unsur bimbingan dan pengarahan dari penanggung jawab.• Informasi yang disampaikan harus akurat, singkat, sistematik dan
menggambarkan kondisi klien pada saat ini serta kerahasiaan klien.• Timbang terima harus berorientasi pada masalaha keperawatan yang ada pada
kliwn, dengan kata lain informasi yang diberikan berawal dari masalahnya terlebih dahulu ( setelah diketahui melalui pengkajian ), baru kemudian terhadap tindakan yang telah dilakukan dan belum dilakukan serta perkembangan setelah dilakukan tindakan.
• Timbang terima dilakukan didekat pasien, menggunakan volume suara yang pelan dan tegas ( tidak berbisik ) agar klien disebelahnya tidak mendengarkan apa yang dibicarakan untuk menjaga privacy klien, terutama mengenai hal-hal yang perlu dirahasiakan sebaiknya tidak dibicarakan secara langsung di dekat klien.
• Bila ada informasi yang mungkin membuat klien terkejut sebaiknya jangan dibicarakan didekat klien tetapi diruang perawat.
ALUR TIMBANG TERIMA SKEMA
ALUR TIMBANG TERIMA.docx
THANK’S YOU
SEE YOU NEXT TOMMORROW