7
2. Membuat Ulasan/ Deskripsi tentang gejala perubahan sosial yang meliputi : A.Jenis dan cakupan wilayah terjadinya perubahan sosial . Pada era sekarang ini satu negara dapat menyebabkan adanya perubahan yang mendasar dikarenakan sistem budaya,sistem sosial, dan unsur budaya lainya. Adanya perubahan itu umumnya terjadi pada negara yang kalah perang karena biasanya negara yang menang akan cenderung memaksakan kehendaknya terhadap negara yang dikuasainya. B. Bentuk perubahan evolusi (lambat) : terjadi karena usaha-usaha masyarakat dalam menyesuaikan diri dengan keadaan lingkungan dan kondisi-kondisi baru yang timbul sejalan dengan pertumbuhan masyarakat. revolusi (cepat) : perubahan sosial mengenai unsur-unsur kehidupan atau lembaga- lembaga kemasyarakatan yang berlangsung relatif cepat. contoh : revolusi industri, revolusi islam di iran (1978-1979). Persyaratan : o Ada keinginan umum untuk mengadakan suatu perubahan. o Adanya seorang pemimpin atau sekelompok orang yang mampu memimpin masyarakat tersebut. o Harus bisa memanfaatkan momentum untuk melaksanakan revolusi o Harus ada tujuan gerakan yang jelas dan dapat ditunjukkan kepada rakyat. o Kemampuan pemimpin dalam menampung, merumuskan, serta menegaskan rasa tidak puas masyarakat dan keinginan keinginan yang diharapkan untuk dijadikan program dan arah gerakan revolusi. · Berdasarkan Pengaruh Kecil : perubahan yang terjadi pada unsur-unsur struktur sosial yang tidak membawa pengaruh langsung atau pengaruh yang berarti bagi masyarakat. Contoh : perubahan mode rambut atau perubahan mode pakaian. Besar : perubahan yang terjadi pada unsur-unsur struktur sosial yang membawa pengaruh langsung atau pengaruh berarti bagi masyarakat. Contoh : dampak ledakan penduduk dan dampak industrialisasi bagi pola kehidupan masyarakat. ·

Perubahan sosial budaya pada masyarakat

Embed Size (px)

DESCRIPTION

KABUPATEN MUNA

Citation preview

Page 1: Perubahan sosial budaya pada masyarakat

2. Membuat Ulasan/ Deskripsi tentang gejala perubahan sosial yang meliputi :

A.Jenis dan cakupan wilayah terjadinya perubahan sosial .

Pada era sekarang ini satu negara dapat menyebabkan adanya perubahan yang

mendasar dikarenakan sistem budaya,sistem sosial, dan unsur budaya lainya. Adanya

perubahan itu umumnya terjadi pada negara yang kalah perang karena biasanya

negara yang menang akan cenderung memaksakan kehendaknya terhadap negara

yang dikuasainya.

B. Bentuk perubahan

evolusi (lambat) : terjadi karena usaha-usaha masyarakat dalam menyesuaikan diri

dengan keadaan lingkungan dan kondisi-kondisi baru yang timbul sejalan

dengan pertumbuhan masyarakat.

revolusi (cepat) : perubahan sosial mengenai unsur-unsur kehidupan atau lembaga-

lembaga kemasyarakatan yang berlangsung relatif cepat. contoh : revolusi industri, revolusi

islam di iran (1978-1979). Persyaratan :

o Ada keinginan umum untuk mengadakan suatu perubahan.

o Adanya seorang pemimpin atau sekelompok orang yang mampu memimpin masyarakat

tersebut.

o Harus bisa memanfaatkan momentum untuk melaksanakan revolusi

o Harus ada tujuan gerakan yang jelas dan dapat ditunjukkan kepada rakyat.

o Kemampuan pemimpin dalam menampung, merumuskan, serta menegaskan rasa tidak puas

masyarakat dan keinginan keinginan yang diharapkan untuk dijadikan program dan

arah gerakan revolusi.

· Berdasarkan Pengaruh

Kecil : perubahan yang terjadi pada unsur-unsur struktur sosial yang tidak membawa

pengaruh langsung atau pengaruh yang berarti bagi masyarakat. Contoh : perubahan mode

rambut atau perubahan mode pakaian.

Besar : perubahan yang terjadi pada unsur-unsur struktur sosial yang membawa pengaruh

langsung atau pengaruh berarti bagi masyarakat. Contoh : dampak ledakan penduduk dan

dampak industrialisasi bagi pola kehidupan masyarakat.

·

Page 2: Perubahan sosial budaya pada masyarakat

Berdasarkan Terjadinya

Dikehendaki / direncanakan : perubahan yang telah diperkirakan atau direncanakan terlebih

dahulu oleh pihak-pihak (agent of change : seseorang atau sekelompok orang yang mendapat

kepercayaan masyarakat untuk memimpin satu atau lebih lembagalembaga kemasyarakatan

yang bertujuan untuk mengubah suatu sistem sosial.) yang hendak melakukan perubahan di

masyarakat. contoh : pelaksanaan pembangunan atau perubahan tatanan pemerintahan,

misalnya perubahan tata pemerintahan Orde Baru menjadi tata pemerintahan Orde

Reformasi.

Tidak dikehandaki / tidak direncanakan : perubahan yang terjadi di luar jangkauan

pengawasan masyarakat dan dapat menyebabkan timbulnya akibat-akibat sosial yang tidak

diharapkan. Contoh : munculnya berbagai peristiwa kerusuhan menjelang masa peralihan

tatanan Orde Lama ke Orde Baru dan peralihan tatanan Orde Baru ke Orde Reformasi.

· Berdasarkan Hasilnya

Progress (membawa maju) :

Planed : lisdes, intensifikasi padi

Unplaned : akinat gunung meletus

Regress (membawa kemunduran)

· Berdasarkan Bentuknya

Fisik : hasil kelakuan manusia

Non fisik : nilai, norma, kelakuan

C. Bagamana proses perubahan sosial berlangsung

· Dari dalam masyarakat (intern)

Perubahan jumlah penduduk

Adanya penemuan baru, diantaranya :

1.Discovery : penemuan yang bersifat baru

2. invention : penemuan baru yang bersifat menyempurnakan dari bentuk penemuan lama

3. inovasi : penemuan baru, perubahan dan jangka waktunya pendek.

Page 3: Perubahan sosial budaya pada masyarakat

D. Faktor Penyebab Perubahan

Perubahan sosial budaya dipengaruhi oleh berbagai faktor. Faktor-faktor yang

mempengaruhi itu terdiri dari faktor pendorong dan penghambat yang dapat berasal dari

dalam maupun luar masyarakat. Berikut adalah faktor-faktor yang mempengaruhi perubahan

sosial dan budaya dalam masyarakat.

Faktor-Faktor yang Mendorong Perubahan Sosial dan Budaya

1. Kontak Dengan Kebudayaan Lain

Perubahan sosial dan budaya akan berjalan dengan cepat apabila masyarakat sering

melakukan kontak dengan kebudayaan lain. Salah satu proses yang mempercepat kontak

dengan kebudayaan lain adalah proses difusi. Dengan terjadinya difusi, suatu penemuan baru

yang telah diterima oleh masyarakat dapat diteruskan dan disebarkan pada masyarakat luas

sampai semua masyarakat dapat menikmati kegunaannya. Selain difusi, proses yang

mempercepat kontak sosial juga dapat terjadi karena akulturasi, namun akulturasi bersifat

continue dan memerlukan hubungan dekat.

2. Sistem Pendidikan Formal Yang Lebih Maju

Pendidikan formal sangat penting, karena dengan pendidikan formal masyarakat akan

mendapatkan nilai-nilai tertentu untuk menerima hal-hal baru dan berpikir lebih rasional dan

ilmiah serta cara pandang terhadap masalah yang lebih obyektif.

3. Toleransi

Masyarakat yang memiliki sikap toleransi cenderung akan mudah menerima hal-hal yang

baru, sehingga proses perubahan sosial budaya akan berjalan lebih cepat karena masyarakat

sangat toleran dengan perilaku menyimpang. Dalam hal ini dapat berupa penyimpangan

positif maupun negatif.

Contoh: dahulu pekerjaan sopir hanya dilakukan oleh seorang laki-laki, namun sekarang ini

masyarakat tidak merasa risih apabila perempuan bekerja sebagai sopir.

Page 4: Perubahan sosial budaya pada masyarakat

4. Sistem Stratifikasi Terbuka

Dengan sistem stratifikasi terbuka maka hal itu akan memberikan kesempatan adanya

gerak sosial vertikal dan peluang yang luas bagi individu untuk meningkatkan diri untuk

maju dan berusaha menaikkan status sosial dalam masyarakat.

Contoh: seorang anak yangt terlahir dari keluarga petani miskin, dengan kemampuan secara

akademis anak itu mendapatkan pekerjaan yang bagus. Dengan begitu anak itu mampu

menaikan status sosial dirinya dan keluarganya.

5. Penduduk yang Heterogen

Dalam masyarakat heterogen yang memiliki latar kebudayaan, ras dan ideologi yang

berbeda akan mudah dan sering terjadi pertentangan yang akan memicu terjadinya perubahan

tersebut.

Contoh: masyarakat di perkotaan, di dalamnya terdapat masyarakat yang berbeda-beda

kebudayaan. Misalnya: Suku Batak, Jawa, Bugis, dsb. Dengan keadaan itu masyarakat sering

berinteraksi dan memungkinkan terjadi perubahan.

6. Ketidakpuasan Masyarakat Terhadap Berbagai Bidang Kehidupan

Ketidakpuasan ini, baik dalam sistem kemasyarakatan, ekonomi dan keamanan akan

mendorong masyarakat melakukan perubahan sistem yang ada dengan cara menciptakan

sistem baru agar sesuai dengan kebutuhan.

Contoh: masyarakat tidak puas dengan kebijakan ekonomi dari pemerintah, kemudian

masyarakat menyampaikan aspirasi terhadap pemerintah melalui DPR.

7. Orientasi Masa Depan

Seseorang dalam masyarakat pada umumnya beranggapan bahwa masa yang akan datang

berbeda dengan masa sekarang sehingga masyarakat berusaha menyesuaikan diri baik yang

sesuai keinginannya. Untuk itu masyarakat umumnya berusaha melakukan perubahan-

perubahan agar dapat menerima masa depan. Contoh: sekarang ini masyarakat harus berusaha

memperbaiki keadaan ekonomi karena untuk menghadapi krisis global.

Page 5: Perubahan sosial budaya pada masyarakat

8. Sikap Menghargai Hasil Karya Seseorang dan Keinginan Untuk Maju

Sikap menghargaai hasil karya seseorang akan menjadi motivasi untuk menjadi pribaadi

yang lebih baik.

Contoh: hadiah nobel misalnya akan mendorong seseorang untuk menciptakan pemikiran dan

penemuan-penemuan baru.

9. Pandangan dan Nilai Bahwa Manusia Harus Senantiasa Berusaha Untuk Memperbaiki

Dirinya

Dalam masyarakat terdapat ajaran agama bahwa Tuhan tidak akan merubah nasib

seseorang apabila seseorang tersebut tidak mau berusaha.

Contoh: seseorang ingin mendapatkan pekerjaan yang bagus maka harus berusaha dengan

cara belajar keras dan pantang menyerah.

F. Kaitkan dengan salah satu dari beberapa presektif teori tentang perubahan sosial

Menurut Sosiolog Thorsten Veblen, perkembangan masyarakat sangat ditentukan oleh

teknologi. Itu terjadi karena teknologi sangat berpengaruh terhadap pikiran dan perilaku

manusia. Terkait dengan dahsyatnya pengaruh teknologi terhadap kehidupan manusia, setiap

teknologi secara bertahap akan menciptakan lingkungan kehidupan manusia yang sama sekali

baru.

Page 6: Perubahan sosial budaya pada masyarakat

G. Dampak perubahan sosial terhadap kehidupan

1. Dampak Positif Perubahan Sosial

Secara umum, dampak positif dari perubahan sosial adalah kemungkinan dicapainya

tahap perkembangan sosial baru yang lebih maju dan lebih baik dari keadaan sebelumnya.

Secara lebih spesifik bisa dikatakan bahwa perubahan sosial memungkinkan masyarakat:

a. Memiliki nilai-nilai dan norma-norma sosial baru. Dalam hal ini, nilai-nilai dan

norma-norma sosial lama yang kurang sesuai dengan perkembangan jaman, digantikan oleh

nilai-nilai dan norma-norma sosial yang baru, yang lebih sesuai dengan tuntutan

perkembangan jaman.

b. Memiliki struktur dan hubungan sosial baru yang lebih manusiawi, yaitu

didasarkan pada system stratifikasi sosial terbuka dan relasi kekuasaan demokratis.

c. Memiliki pranata-pranata sosial baru yang lebih memungkinkan mereka memenuhi

berbagai macam kebutuhan hidup sesuai dengan tuntutan perkembngan jaman.

d. Menikmati berbagai kemajuan di berbagai bidang kehidupan, sehingga kualitas

kehidupan masyarakat makin sejajar dengan kemajuan yang dicapai oleh bangsa-bangsa maju

lainnya.

2. Dampak Negatif Perubahan Sosial

Dampak negatif dari perubahan sosial umumnya terkait dengan kondisi-kondisi yang

tidak menguntungkan masyarakat, atau bahkan merusak kelangsungan masyarakat, akibat

berlangsungnya perubahan sosial. Kondisi-kondisi tersebut meliputi hal-hal sebagai berikut:

a. Adanya disorientasi nilai-nilai dan norma-norma. Dalam hal ini, masyarakat tidak

lagi mempedulikan nilai-nilai dan norma-norma lama, namun belum ada nilai-nilai dan

norma-norma baru yang bisa dijadikan pegangan dalam kehidupan bersama.

b. Munculnya konflik sosial vertical dan horizontal, bahkan mungkin kekerasan

massa, akibat adanya perbedaan kepentingan dalam menyikapi perbahan sosial serta tidak

berfungsinya secara optimal berbagai pranata sosial yang ada, sebagai akibat berlangsungnya

konflik antara kelompok pendukung dan penentang perubahan.

c. Terjadi berbagai bentuk kerusakan lingkungan dan bencana. Perubahan sosial

seringkali diikuti dengan berubahnya kebutuhan konsumsi dan berubahnya perilaku

masyarakat. Apabila perubahan ini tidak bisa dikendalikan dengan baik, lingkungan sekitar

yang akan menjadi korban ulah manusia

Page 7: Perubahan sosial budaya pada masyarakat

.