PARTAI INDONESIA RAYA ( PARINDRA )

Disusun Oleh :1. Lia Fajriati Rahayu2. M. Gifari Dimas

Pradana

PARINDRAPARTAI INDONESIA RAYA

Didirikan di Solo oleh Dr Sutomo tanggal 26 Desember 1935

Tujuan : Mencapai Indonesia raya.Asas : Insidental (tidak kooperasi maupun nonkooperasi.

Sifat : ModeratMerupakan fusi dari PBI dan BU

1. LATAR BELAKANG1.1 SEJARAH BERDIRINYA

• Partai politik yang berasal dari golongan pelajar yang tergabung dalam Indische Studie Club

• Sempat berubah nama menjadi PBI pada tahun 1931

• Bergabungnya Budi Utomo pada tahun 1935 merupakan hal yang menyebaban berdirinya Partai Indonesia Merdeka ( Parindra )

1. LATAR BELAKANG1.2 HUBUNGAN PBI DAN BU

Hubungannya adalah :Pemimpin dari organisasi BU ( Budi Utomo ) dan partai Indische Studie Club

Mempunyai Visi dan Misi yang sama

2. TERBENTUKNYA PBI2.1 TUJUAN TERBENTUKNYA PBI

Adapun tujuannya adalah : adalah memperjuangkan penyempurnaan derajat bangsa Indonesia dengan gerakan-gerakan yang nyata seperti membantu bidang pendidikan, mendirikan koperasi rakyat, bank rakyat dan mendirikan persatuan nelayan dan semua adalah demi mensejahterakan kehidupan masyarakat.

3. LAHIRNYA PARINDRA

Pada tanggal 24-26 Desember 1935 di Solo diadakan kongres fusi antara Budi Utomo dan Persatuan Bangsa Indonesia.

Menghasilkan partai baru yang disebut Partai Indonesia Raya (Parindra).

Dr. Sutomo terpilih menjadi ketuaKantor pusatnya berada di Surabaya.Serikat Sumatera dan Serikat Selebes

4. PROGRAM-PROGRAM PARINDRAMelakukan pencerdasan secara politik-

ekonomi-sosial kepada masyarakat.Menggalang persatuan dan kesatuan

Indonesia tanpa memandang suku, agama, ras, pendidikan dan kedudukannya.

Membentuk dan menjalankan aksi besar .Bekerja keras di setiap bidang usaha untuk

meningkatkan kesejahteraan rakyat.Mengusahakan adanya persamaan hak dan

kewajiban serta kedudukan dalam hukum.

5. KEANGGOTAAN PARINDRA

Memiliki 52 cabang dengan 2425 anggota pada tahun 1935.

Pada tahun 1936 meningkat menjadi 57 cabang dengan 3425 anggota.

6. USAHA – USAHA YANG DILAKUKAN OLEH PARINDRA

Untuk memperbaiki perekonomian rakyat, Parindra membentuk :

Organisasi rukun taniSarikat-sarikat kerjaMenganjurkan swadesi ekonomiMendirikan :Bank Nasional IndonesiaKongres kedua dilaksanakan di Bandung

pada 24-27 Desember 1938.

6. USAHA – USAHA YANG DILAKUKAN OLEH PARINDRA

Karena saat itu Budi Utomo telah meninggal maka kongres memilih K.R.M Wuryaningrat untuk menjadi ketua partai. Dengan mengambil keputusan, antara lain :Tidak menerima peranakan Indo menjadi

anggotaBerusaha keras mengurangi pengangguranMeningkatkan transmigrasi guna

memperbaiki kesejahteraan

6. USAHA – USAHA YANG DILAKUKAN OLEH PARINDRA

Parindra berinisiatif untuk menggalang persatuan politik menuju pembentukan badan konsentrasi nasional.

Thank You For Your Great Attenion