Upload
fitrianioxavia
View
171
Download
1
Embed Size (px)
Citation preview
AVO Analysis and Spectral Decomposition
KELOMPOK 10FITRIANI [H221 12 287]
A.MUH.FAIS WAHID [H221 12 283]
Program Studi Geofisika Jurusan FisikaFakultas Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam
Universitas Hasanuddin
Interpretasi Seismik
AVO Analysis
Variasi dari amplitudo pada refleksi energi seismik dari sumber ke penerima bergantung pada perubahan sifat material sepanjang permukaan yang menyebabkan refleksi. Variasi ini tampak sebagai suatu anomali, yaitu pertambahan amplitudo sinyal terpantul terhadap pertambahan jarak sumber gelombang ke penerima, bila gelombang seismik dipantulkan oleh suatu lapisan berisi fluida gas.
AVO Analysis
Variasi amplitudo terhadap pertambahan jarak. (Allen & Peddy, 1994)
AVO Analysis
Klasifikasi AVO (Amplitudo versus Offset) diprakarsai oleh Rutherford dan Williams (1989) yang mendefinisikan 3 kelas AVO • Kelas I untuk high impedance gas sand (relatif
terhadap shale yang menutupinya).
• Kelas II untuk kontras impedance yang hampir nol (antara gas sand dan shale) dan,
• Kelas III untuk low impedance gas sand.
AVO Analysis
Gambar : Klasifikasi oleh Rutherford dan Williams (1989)
AVO Analysis
Prinsip dasar metode AVO (Amplitude Versus Off-Set) adalah adanya perubahan koefisien refleksi terhadap sudut datang atau jarak (off-set) antara sumber gangguan dan penerima.
AVO Analysis
Kurva Hubungan Sudut Terhadap Waktu
Near Traces Stack
Far Traces Stack
Spectral Decomposition Spectral Decomposition adalah salah satu jenis atribut frekuensi yang digunakan untuk imaging dan memetakan temporal bed thickness dan geologic discontinuities pada survei 3D. Manfaat atribut spectral decomposition : - Delineasi facies / setting stratigrafi (seperti flood
plane boundaries, reef boundaries, channel sands, incised valley-fill sands, dan lapisan tipis lainnya) .
- Mengetahui arah pengendapan .- Pemetaan struktur secara detail termasuk sistem
sesar kompleks .
Spectral Decomposition
Spectral Decomposition mengubah data seismik ke domain frekuensi dengan menggunakan Discrete Fourier Transform (DFT) atau Maximum Entropy Method (MEM).
Pengubahan (fasa bebas) spektrum amplitudo digunakan untuk mendelineasi variasi ketebalan lapisan, sedangkan spektrum fasa digunakan untuk mengindikasikan ketidakmenerusan geologi secara lateral.
Spectral Decomposition
Interferensi spektral (Partyka,1999)
Saat gelombang seismik melalui lapisan pasir yang tipis, dihasilkan suatu gelombang yang terdiri dari dua wavelet hasil interferensi Top dan Bottom lapisan.
Wavelet hasil interferensi top lapisan dengan lapisan diatasnya merupakan trough karena gelombang seismik memasuki lapisan yang lebih porous sehingga reflektifitas (RC) bernilai negatif. Sedangkan hasil interferensi bottomlapisan dengan lapisan dibawahnya merupakan peak sehingga reflektifitas (RC) bernilai positif.
Spectral Decomposition
contoh perbandingan antara conventional amplitude slice (a) dan amplitude slice hasil spectral decomposition pada frekuensi 16 Hz (b),
Spectral Decomposition
contoh perbandingan antara conventional phase slice (c) danphase slice hasil spectral decomposition pada frekuensi 26 Hz (d), terlihat bahwa fault dapat dilihat lebih baik dengan phase slice pada frekuensi 26 Hz (Partyka,1999).
Spectral Decomposition
Spectral Decomposition
THANK YOU