Transcript
Page 1: karyatulisilmiah.comkaryatulisilmiah.com/.../uploads/2016/06/Sistem-Pakar.docx · Web viewSistem Pakar(dalam bahasa Inggris : expert system) adalah sistem informasi yang berisi dengan

SISTEM PAKAR PENDETEKSI PENYAKIT PADA POHON KAKAO BERBASIS

WEB

Tugas Akhir Mata kuliah :

Pengantar Sistem Pakar

Oleh

Nova Kurniawan 132310078

Rasih 132310091

Siti Khotijah 132310091

Uchi Rubiya 132310180

Dosen Pengampu :

Sri Ipnuwati

AKADEMI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER (AMIK)

DIAN CIPTA CENDIKIA

BANDAR LAMPUNG

2014

Page 2: karyatulisilmiah.comkaryatulisilmiah.com/.../uploads/2016/06/Sistem-Pakar.docx · Web viewSistem Pakar(dalam bahasa Inggris : expert system) adalah sistem informasi yang berisi dengan

Abstrak

Pada awalnya perkembangan komputer banyak digunakan sebagai alat hitung bantu

untuk menghitung. Tetapi perkembangan teknologi secara cepat membuat fungsinya tidak

lagi hanya sebagi alat bantu hitung, melainkan bertambah sehingga menjadi kompleks.

Kemajuan dalam bidang piranti lunak komputer menyebabkan komputer diandalkan

sebagai alat bantu untuk memecahkan masalah dan mengambil keputusan seperti layaknya

seorang pakar (manusia). Dengan bantuan teknologi komputer, pengetahuan seseorang

atau beberapa orang pakar dapat dirangkum menjadi satu untuk kemudian diproses

menjadi suatu sistem (program komputer) yang di kenal dengan nama “sistem pakar”.

Sistem pakar juga dapat membantu memecahkan masalah yang dihadapi orang awam

sehari-hari dengan kemampuan memberi solusisetara dengan pakar.

Sistem yang mampu menirukan cara berfikir manusia terdiri atas dua kategori,

yaitu sistem yang mampu melakukan emulasi kepakaran seseorang (knowedge based

expert system) dan sistem yang mampu melakukan komputasi secara cerdas berdasarkan

kecerdasan komputasional (computational intelligence).

Pada penulisan makalah ini hanya membahas seputar penyakit tanaman kakao saja.

Untuk itu diharapkan adanya pengembangan lebih lanjut sehingga jangkauannya dapat

lebih luas lagi sehingga mencakup seluruh penyakit tanaman kakao dan pencegah beserta

pengobatan yang tepat.

Page 3: karyatulisilmiah.comkaryatulisilmiah.com/.../uploads/2016/06/Sistem-Pakar.docx · Web viewSistem Pakar(dalam bahasa Inggris : expert system) adalah sistem informasi yang berisi dengan

Daftar Isi

Halaman Judul.....................................................................................................................

Abstrak.................................................................................................................................

Daftar Isi..............................................................................................................................

BAB I PENDAHULUAN...................................................................................................

1.1 Latar Belakang....................................................................................................

1.2 Identifikasi Masalah............................................................................................

1.3 Perumusan Masalah............................................................................................

1.4 Tujuan Penelitian................................................................................................

1.5 Manfaat Penelitian..............................................................................................

BAB II LANDASAN TEORI..............................................................................................

2.1 Sistem Pakar........................................................................................................

2.2 Kakao..................................................................................................................

2.3 Bahasa Pemrograman..........................................................................................

2.4 Perancangan Basis Data......................................................................................

BAB III METODOLOGI PENELITIAN............................................................................

3.1 Studi lapangan.....................................................................................................

3.2 Studi literatur.......................................................................................................

3.3 Pemilihan pakar sebagai sumber pengetahuan....................................................

3.4 Akuisisi Pengetahuan..........................................................................................

3.5 Representasi Pengetahuan...................................................................................

3.6 Pengembangan Mesin Inferensi..........................................................................

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN........................................................................

4.1 Hasil Implementasi............................................................................................

4.2 Analisis Sistem..................................................................................................

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN..........................................................................

5.1 Kesimpulan........................................................................................................

5.2 Saran...................................................................................................................

DAFTAR PUSTAKA

Page 4: karyatulisilmiah.comkaryatulisilmiah.com/.../uploads/2016/06/Sistem-Pakar.docx · Web viewSistem Pakar(dalam bahasa Inggris : expert system) adalah sistem informasi yang berisi dengan

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Kakao (Theobroma cacao) merupakan tumbuhan berwujud pohon yang berasal

dari Amerika Selatan. Dari biji tumbuhan ini dihasilkan produk olahan yang dikenal

sebagai cokelat. Kakao merupakan tumbuhan tahunan (perennial) berbentuk pohon, di

alam dapat mencapai ketinggian 10m. Meskipun demikian, dalam pembudidayaan

tingginya dibuat tidak lebih dari 5m tetapi dengan tajuk menyamping yang meluas. Hal ini

dilakukan untuk memperbanyak cabang produktif.

Tanaman kakao (Theobroma Cacao) merupakan salah satu komoditi ekspor non

migas yang memiliki prospek cukup cerah, disamping permintaan dalam negeri juga

semakin kuat dengan semakin berkembangnya sektor agroindustri. Selain itu kakao

merupakan komoditas perkebunan utama didunia. Komoditas ini dicari karena merupakan

bahan baku pembuatan cokelat. Biji kakao yang telah mengalami serangkaian proses

pengolahan sehingga bentuk dan aromanya seperti yang ada di pasaran sekarang. Banyak

sekali produk dengan bahan baku cokelat yang sangat familiar dengan kehidupan modern

saat ini, seperti kue, cokelat, ice-cream cokelat, ataupun minuman cokelat.

Salah satu kiat sukses bertanam kakao adalah keberhasilan dalam pengendalian

penyakit. Ada beragam jenis penyakit yang menyerang kakao, Penyakit merupakan suatu

keadaan tanaman yang pertumbuhannya terganggu akibat adanya organisme pengganggu.

Dengan hadirnya sebuah sistem pakar maka para petani kakao tidak terlalu sulit untuk

mendiagnosa penyakit serta untuk menambah wawasan akan perkembangan ilmu

pengetahuan dan teknologi. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, dibuatlah suatu

sistem pakar untuk mendiagnosa penyakit buah kakao menggunakan Centainty Factor,

dengan teknik penelusuran data Forward Chaining, dan menggunakan bahasa

pemrograman PHP, serta menggunakan database My SQL.

Sistem pakar ini hanya mengolah data penyakit pada buah kakao. Berdasarkan

metode yang digunakan yaitu metode certainty factor hanya bisa menggunakan dua data

saja yang dapat diolah dalam sistem pakar ini, baik itu yang memiliki jenis penyakit yang

sama ataupun yang berbeda. Usaha pengembangan kakao sering mengalami berbagai

hambatan terutama oleh hama dan penyakit. Salah satu kendala utamanya adalah adanya

beberapa jenis hama /penyakit yang sering menyerang tanaman kakao. Jenis

Page 5: karyatulisilmiah.comkaryatulisilmiah.com/.../uploads/2016/06/Sistem-Pakar.docx · Web viewSistem Pakar(dalam bahasa Inggris : expert system) adalah sistem informasi yang berisi dengan

hama/penyakit yang sering menyerang tanaman kakao antara lain: hama penggerek buah

kakao, kepik penghisap buah kakao, Helopeltis antonii Sign, dan penyakit busuk buah,

Phytophthora palmivora.

Dalam tugas akhir ini membahas konsep pembuatan Sistem Pakar Pendeteksi

Penyakit Tanaman Kakao (Coklat) Pada Dinas Pertanian Dan Peternakan

Kabupaten Natar Lampung Selatan Berbasis Web. Sistem ini dimaksudkan untuk

memberikan informasi kepada masyarakat, petani kakao, mahasiswa pertanian, dan orang

yang membutuhkan informasi ini dan diharapkan mampu memperoleh infromasi yang

relatif mudah, cepat dan tepat.

1.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang masalah yang telah dikemukakan, maka

identifikasi masalahnya adalah bagaimana membangun sebuah perangkat lunak sistem

cerdas untuk mendeteksi jenis penyakit pada tanaman kakao dan cara penanganannya

berbasis web.

1.3 Perumusan Masalah

Berdasarkan uraian pada latar belakang di atas, maka didapatkan rumusan masalah

yaitu bagaimana merancang dan membangun sistem pakar yang mampu mengidentifikasi

hama dan penyakit tanaman kakao berbasis web.

1.4 Tujuan Penelitian

Tujuan dari penulisan tugas akhir ini adalah merancang dan membangun sistem pakar yang

dapat mengidentifikasi hama dan penyakit tanaman kakao berbasis web.

1.5 Manfaat Penelitian

Tujuan dari penulisan tugas akhir ini adalah sebagai informasi dan penyuluhan bagi petani

serta masyarakat yang masih awam untuk mengatasi masalah-masalah yang timbul pada

tanaman kakao.

Page 6: karyatulisilmiah.comkaryatulisilmiah.com/.../uploads/2016/06/Sistem-Pakar.docx · Web viewSistem Pakar(dalam bahasa Inggris : expert system) adalah sistem informasi yang berisi dengan

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1 Sistem Pakar

Sistem Pakar(dalam bahasa Inggris :expert system) adalah sistem informasi yang berisi

dengan pengetahuan dari pakar sehingga dapat digunakan untuk konsultasi. Pengetahuan

dari pakar di dalam sistem ini digunakan sebagi dasar oleh Sistem Pakar untuk menjawab

pertanyaan (konsultasi).

Kepakaran (expertise) adalah pengetahuan yang ekstensif dan spesifik yang diperoleh

melalui rangkaian pelatihan, membaca, dan pengalaman. Pengetahuan membuat pakar

dapat mengambil keputusan secara lebih baik dan lebih cepat daripada non-pakar dalam

memecahkan problem yang kompleks. Kepakaran mempunyai sifat berjenjang, pakar top

memiliki pengetahuan lebih banyak daripada pakar yunior. Tujuan Sistem Pakar adalah

untuk mentransfer kepakaran dari seorang pakar ke komputer, kemudian ke orang lain

(yang bukan pakar).

Sistem pakar adalah suatu program komputer yang mengandung pengetahuan dari satu

atau lebih pakar manusia mengenai suatu bidang spesifik. Jenis program ini pertama kali

dikembangkan oleh periset kecerdasan buatan pada dasawarsa 1960-an dan 1970-an dan

diterapkan secara komersial selama 1980-an. Bentuk umum sistem pakar adalah suatu

program yang dibuat berdasarkan suatu set aturan yang menganalisis informasi (biasanya

diberikan oleh pengguna suatu sistem) mengenai suatu kelas masalah spesifik serta analisis

matematis dari masalah tersebut. Tergantung dari desainnya, sistem pakar juga mampu

merekomendasikan suatu rangkaian tindakan pengguna untuk dapat menerapkan koreksi.

Sistem ini memanfaatkan kapabilitas penalaran untuk mencapai suatu simpulan.

2.2 Kakao

Kakao (Theobroma cacao) merupakan tumbuhan berwujud pohon yang berasal dari

Amerika Selatan. Dari biji tumbuhan ini dihasilkan produk olahan yang dikenal sebagai

cokelat. Sama dengan tanaman kelapa sawit tanaman kakao juga merupakan tanaman

perkebunan dan juga banyak penyakit-penyakit penting yang mengagangu reproduksi

kakao. Penyakit tersebut yang mengganggu tanaman kakao antara lain :

1. Vascular streak dieback (VSD)

Page 7: karyatulisilmiah.comkaryatulisilmiah.com/.../uploads/2016/06/Sistem-Pakar.docx · Web viewSistem Pakar(dalam bahasa Inggris : expert system) adalah sistem informasi yang berisi dengan

Penyebab : Penyakit VSD disebabkan oleh O. theobromae, yang dapat menyerang di

pembibitan sampai tanaman dewasa.

Gejala penyakit :

- Gejala tanaman terserang, daun-daun menguning lebih awal dari waktu yang

sebenarnya dengan bercak berwarna hijau, dan gugur sehingga terdapat ranting tanpa

daun (ompong).

- Bila permukaan bekas menempelnya daun diiris tipis, akan terlihat gejala bintik 3

kecoklatan.

- Permukaan kulit ranting kasar dan belang, bila diiris memanjang tampak jaringan

pembuluh kayu yang rusak berupa garis-garis kecil (streak) berwarna kecoklatan.

- Penyebaran penyakit melalui spora yang terbawa angin dan bahan vegetatif tanaman.

- Perkembangan penyakit dipengaruhi oleh kelembaban. Embun dan cuaca basah

membantu perkecambahan spora. Pelepasan dan penyebaran spora sangat dipengaruhi

oleh cahaya gelap.

Pengendalian penyakit :

- Pengendalian penyakit dengan memotong ranting/cabang terserang sampai 30cm pada

bagian yang masih sehat kemudian dipupuk NPK 1,5 kali dosis anjuran.

- Pemangkasan bentuk yang sekaligus mengurangi kelembaban dan memberikan sinar

matahari yang cukup. Pemangkasan dilakukan pada saat selesai panen sebelum

muncul flush.

- Parit drainase dibuat untuk menghindari genangan air dalam kebun pada musim hujan.

- Untuk pencegahan, tidak menggunakan bahan tanaman kakao dari kebun yang

terserang VSD, dan menanam klon kakao yang tahan atau toleran terhadap VSD

2. Busuk buah

Penyebab : Penyakit ini disebabkan oleh jamur P. palmivora yang dapat menyerang buah

muda sampai masak. Phytophthora palmivora, Famili Pythiaceae, Ordo Pythiales

Gejala penyakit :

- Buah yang terserang nampak bercak bercak coklat kehitaman, biasanya dimulai dari

pangkal, tengah atau ujung buah. Apabila keadaan kebun lembab, maka bercak

tersebut akan meluas dengan cepat ke seluruh permukaan buah, sehingga menjadi

busuk, kehitaman dan apabila ditekan dengan jari terasa lembek dan basah.

- Penyebaran penyakit dibantu oleh keadaan lingkungan yang lembab terutama pada

musim hujan. Buah yang membusuk pada pohon juga mendorong terjadinya infeksi

pada buah lain dan menjalar kebagian batang/cabang. Patogen ini disebarkan oleh

Page 8: karyatulisilmiah.comkaryatulisilmiah.com/.../uploads/2016/06/Sistem-Pakar.docx · Web viewSistem Pakar(dalam bahasa Inggris : expert system) adalah sistem informasi yang berisi dengan

angin dan air hujan melalui spora. Pada saat tidak ada buah, jamur dapat bertahan di

dalam tanah. Penyakit ini akan berkembang dengan cepat pada daerah yang

mempunyai curah hujan tinggi, kelembaban udara dan tanah yang tinggi terutama pada

pertanaman kakao dengan tajuk rapat.

Pengendalian penyakit :

- ini dilakukan dengan sanitasi kebun, mekanis (mengumpulkan dan membakar buah

yang terserang) dan kultur teknis.

- Pengaturan pohon pelindung dan pemangkasan tanaman kakao merupakan hal yang

penting dilakukan terutama pada musim hujan.

- Penanaman klon resisten atau toleran merupakan cara yang wajib diperhatikan.

3. Kanker batang

Penyebab : Penyakit ini disebabkan oleh jamur yang sama dengan penyebab penyakit

busuk buah. Phytophthora palmivora, Famili Pythiaceae, Ordo Pythiales

Gejala penyakit :

- Gejala kanker diawali dengan adanya bagian batang/cabang menggembung berwarna

lebih gelap/ kehitam-hitaman dan permukaan kulit retak. Bagian tersebut membusuk

dan basah serta terdapat cairan kemerahan yang kemudian tampak seperti lapisan

karat. Jika lapisan kulit luar dibersihkan, maka akan tampak lapisan di bawahnya

membusuk dan berwarna merah anggur kemudian menjadi coklat.

- Penyebaran penyakit kanker batang sama dengan penyebaran penyakit busuk buah.

Penyakit ini dapat terjadi karena patogen yang menginfeksi buah menjalar melalui

tangkai buah atau bantalan bunga dan mencapai batang/cabang. Penyakit ini

berkembang pada kebun kakao yang mempunyai kelembaban dan curah hujan tinggi

atau sering tergenang air.

Pengendalian penyakit :

- Dapat dilakukan dengan mengupas kulit batang yang membusuk sampai batas kulit

yang sehat. Luka kupasan dioles dengan fungisida tertentu.

- Pemangkasan pohon pelindung dan tanaman kakao dilakukan agar di dalam kebun

tidak lembab. Apabila serangan pada kulit batang sudah hampir melingkar, maka

tanaman dipotong atau dibongkar.

4. Antraknose

Page 9: karyatulisilmiah.comkaryatulisilmiah.com/.../uploads/2016/06/Sistem-Pakar.docx · Web viewSistem Pakar(dalam bahasa Inggris : expert system) adalah sistem informasi yang berisi dengan

Penyebab : Penyakit antraknose disebabkan oleh jamur. C. gloeosporioides yang

menyerang buah, pucuk/daun muda dan ranting muda. Colletotrichum gloeosporioides,

Famili Melanconiacea, Ordo Melanconiales

Gejala penyakit :

- Pada daun muda nampak bintik-bintik coklat tidak beraturan dan dapat menyebabkan

gugur daun. Ranting gundul berbentuk seperti sapu dan mati.

- Pada buah muda nampak bintik-bintik coklat yang berkembang menjadi bercak coklat

berlekuk (antraknose). Buah muda yang terserang menjadi layu, kering, dan

mengeriput. Serangan pada buah tua akan menyebabkan gejala busuk kering pada

ujungnya.

- Penyakit ini tersebar melalui spora yang terbawa angin ataupun percikan air hujan.

Penyakit cepat berkembang terutama pada musim hjan dengan cuaca panas dan

kelembaban tinggi

Pengendalian penyakit :

- Penyakit dilakukan dengan dengan memangkas cabang & ranting yang terinfeksi,

mengambil buah-buah yang sakit dikumpulkan dan ditanam atau dibakar.

- Melakukan pemupukan (N,P,K) satu setengah kali dosis anjuran.

- Pengaturan naungan sehingga tajuk pohon kakao tidak terkena sinar matahari langsung

dan perbaikan drainase tanah untuk menghindari genangan air di dalam kebun.

5. Jamur akar

Penyebab : Ganoderma philippii(1), Fomes lamaoensis(2), Rigidoporus lignosus/Fomes

lignosus(3)

Gejala penyakit :

Ada tiga jenis penyakit jamur akar pada tanaman kakao, yaitu: (1) Penyakit jamur akar

merah; (2) Penyakit jamur akar coklat; (3) Penyakit jamur akar putih. Ketiganya menular

melalui kontak akar, umumnya penyakit akar terjadi pada pertanaman baru bekas hutan.

Pembukaan lahan yang tidak sempurna, karena banyak tunggul dan sisa-sisa akar sakit dari

tanaman sebelumnya tertinggal di dalam tanah akan menjadi sumber penyakit. Ketiga jenis

penyakit ini mempunyai gejala: daun menguning, layu dan gugur, kemudian diikuti dengan

kematian tanaman. Untuk mengetahui penyebabnya, harus melalui pemeriksaan akar.

Pengendalian penyakit :

Pencegahan penyakit dilakukan dengan membongkar semua tunggul pada saat

persiapan lahan terutama yang terinfeksi jamur akar. Lubang bekas bongkaran diberi 150gr

Page 10: karyatulisilmiah.comkaryatulisilmiah.com/.../uploads/2016/06/Sistem-Pakar.docx · Web viewSistem Pakar(dalam bahasa Inggris : expert system) adalah sistem informasi yang berisi dengan

belerang dan dibiarkan minimal 6 bulan. Pada saat tanam diberi 100 gr Trichoderma sp.

per lubang. Pada areal pertanaman, pohon kakao yang terserang berat dibongkar sampai ke

akarnya dan dibakar di tempat itu juga. Lubang bekas bongkaran dibiarkan terkena sinar

matahari selama 1 tahun. Minimal 4 pohon di sekitarnya diberi Trichoderma sp.

200gr/pohon pada awal musim hujan dan diulang setiap 6 bulan sekali sampai tidak

ditemukan gejala mpenyakit akar di areal pertanaman kakao tersebut

2.3 Bahasa Pemrograman

Bahasa pemrograman, atau sering diistilahkan juga dengan bahasa

komputer atau bahasa pemrograman komputer, adalah instruksi standar untuk

memerintah komputer. Bahasa pemrograman ini merupakan suatu himpunan dari

aturan sintaks dan semantik yang dipakai untuk mendefinisikan program komputer. Bahasa

ini memungkinkan seorang programmer dapat menentukan secara persis data mana yang

akan diolah oleh komputer, bagaimana data ini akan disimpan/diteruskan, dan

jenis langkah apa secara persis yang akan diambil dalam berbagai situasi.

Bahasa pemrograman yang penulis gunakan dalam proses desain sistem informasi

manajemen perlengkapan ini adalah menggunakan bahasa pemograman HTML dan PHP

designer sebagai bahasa skrip, salah satu faktor yang membuat PHP menjadi sangat

populer sebagai bahasa skrip dalam pembuatan aplikasi berbasis web dan situs web

dinamis adalah karena bahasa ini mendukung demikian banyak sistem basis data, mulai

dari SQL, MySQl, MS-SQL, MS-Access, PostgreSQL, bahkan sampai Oracle. Fungsi-

fungsi untuk mempermudah pengaksesan berbagai jenis basis data tersebut tersedia lebih

dari cukup pada PHP, sehingga meringankan, menyederhakanan, serta mempercepat proses

pengembangan aplikasi berbasis web.

a. HTML (HyperText Markup Language)

HTML merupakan singkatan dari HyperText Markup Language. HTML digunakan untuk

membangun suatu halaman Web. Sekalipun banyak orang menyebutnya sebagai suatu

bahasa pemrograman, HTML sebenarnya sama sekali bukan bahasa pemrograman, karena

seperti tercermin dari namanya HTML adalah suatu bahasa mark up. HTML digunakan

untuk melakukan mark up (penandaan) terhadap sebuah dokumen teks. Tanda tersebut

digunakan untuk menentukan format atau style dari teks yang ditandai.

b. PHP

Page 11: karyatulisilmiah.comkaryatulisilmiah.com/.../uploads/2016/06/Sistem-Pakar.docx · Web viewSistem Pakar(dalam bahasa Inggris : expert system) adalah sistem informasi yang berisi dengan

PHP singkatan dari “Hypertext Prepocessor”. PHP digunakan sebagai bahasa scripting

yang berjalan pada sebuah web server. Script PHP tersebut dimasukkan ke dalam

dokumen HTML untuk diproses web server ketika ada request dari user. PHP juga

didesain untuk dapat bekerja dengan kebanyakan SQL server termasuk open source SQL

server, seperti MySQL.

PHP pada awalnya bernama PHP/FI, yakni singkatan dari Personal Home Page/Form

Interface.yang diciptakan pertama kali oleh Rasmus Lerdoff pada tahun 1994. Semula

PHP diciptakan untuk menyimpan data dari orang-orang yang telah berkunjung ke sebuah

website, serta untuk mengetahui berapa jumlah orang yang telah berkunjung ke website

tersebut. Namun, karena software ini disebarluaskan sebagai software open source

sehingga dalam pertumbuhannya banyak sekali mendapatkan kontribusi atau masukan dari

pengguna.

c. MySQL

MySQL adalah database yang cepat dan tangguh, sangat cocok jika digabungkan

dengan PHP, dengan database kita bisa menyimpan, mencari dan mengklasifikasikan data

dengan lebih akurat dan professional. MySQL menggunakan SQL language ( Structur

Query Language ) artinya MySQL menggunakan query atau bahasa pemprogaman yang

sudah standar di dalam dunia database.

2.4 Perancangan Basis Data

Basis data atau disebut juga database, terdiri dari dua penggalan kata yaitu data dan

base, yang artinya berbasiskan pada data, secara konseptual, database diartikan sebuah

koleksi atau kumpulan data-data yang saling berhubungan (relation), disusun menurut

aturan tertentu secara logis, sehingga menghasilkan informasi. Selain itu, untuk mengelola

dan memanggil query basis data agar dapat disajikan dalam berbagai bentuk yang

dibutuhkan perangkat lunak yang disebut Sistem Manajement Basis Data atau disebut juga

Sistem Database Management System (DBMS). Penggabungan Sistem Database

Management System (DBMS) dengan Basis Data akan membentuk satu kesatuan yang

disebut Sistem Basis Data. System Basis Data adalah suatu system penyusunan dan

pengelolaan record-record dengan menggunakan computer, dengan tujuan untuk

menyimpan atau merekam serta memelihara data operasional lengkap sebuah

organisasi/perusahaan sehingga mampu menyediakan informasi yang diperlukan pemakai

untuk kepentingan proses pengambilan keputusan.

Page 12: karyatulisilmiah.comkaryatulisilmiah.com/.../uploads/2016/06/Sistem-Pakar.docx · Web viewSistem Pakar(dalam bahasa Inggris : expert system) adalah sistem informasi yang berisi dengan

Relasional database Menurut Kristanto (1994:22) adalah “hubungan satu file data

dengan file data lain, dimana file-file tersebut dapat saling berhubungan melalui suatu

atribute yang dijadikan kunci”.

Ada beberapa macam relasional database yang digunakan dalam kegiatan manajemen

database adalah:

a. Relasional satu kesatu (One to One), adalah hubungan yang terjadi antara satu file

dengan file yang lain, dihubungkan oleh satu field kunci file yang lainya.

b. Relasional satu kebanyak (One to Many), adalah hubungan yang terjadi antara satu file

dengan file yang lain, yang dihubungkan dengan file kunci dari file yang satu kebeberapa

field kunci yang lain.

c. Relasional banyak ke banyak (Many to Many), adalah hubungan yang terjadi antara

satu file dengan file yang lain, dihubungkan oleh beberapa field kunci dari file yang satu

kebeberapa field kunci file yang lain.

ERD

Entity Relationship Diagram adalah alat permodelan data utama dan akan membantu

mengorganisasi data dalam suatu proyek ke dalam entitas-entitas dan menentukan

hubungan antar entitas.

- Entitas (Entity)

Entitas adalah suatu yang nyata atau abstrak dimana kita akan menyimpan data.

Ada 4 kelas entitas, yaitu misalnya pegawai,pembayaran,kampus dan buku.

- Relasi (Relationship)

Relasi adalah hubungan alamiah yang terjadi antara satu atau lebih entitas. Misalnya proses

pembayaran pegawai dan mahasiswa juga bisa mengambil banyak mata kuliah.

- Atribut (Attribute)

Artibut adalah cari umum semua atau sebagian besar intansi pada entitas tertentu ataupun

elemen data, properti dan field.

Struktur logis (skema database) dapat ditunjukkan secara grafis dengan diagram ERD yang

dibentuk dari komponen-komponen berikut :

Persegi panjang mewakili kumpulan Entitas Entitas

Page 13: karyatulisilmiah.comkaryatulisilmiah.com/.../uploads/2016/06/Sistem-Pakar.docx · Web viewSistem Pakar(dalam bahasa Inggris : expert system) adalah sistem informasi yang berisi dengan

Elips mewakili Atribut

Belah ketupat mewakili Relasi

Garis penghubung atribut dengan kumpulan entitas relasi

Data Flow Diagram (DFD)

Data Flow Diagram (DFD) adalah representasi grafik dari sebuah sistem. DFD

menggambarkan komponen-komponen sebuah sistem, aliran-aliran data di mana

komponen-komponen tersebut, dan asal, tujuan, dan penyimpanan dari data tersebut. DFD

menggambarkan input, process dan output yang terjadi dalam suatu system dan juga

menggambarkan aliran data dalam sebuah system. Dalam mendokumentasikan sebuah

system, DFD mempunyai level-level mulai dari yang terkecil yaitu level 0 atau sering

disebut context diagram. Context diagram ini merupakan gambaran paling umum dari

system, yang hanya memiliki satu proses saja untuk mewakili seluruh sistem. Semakin

bertambahnya level dalam DFD akan semakin detail digambarkannya proses-proses yang

ada pada sistem, tetapi yang boleh bertambah hanya proses dan data flow saja, sedangkan

untuk data source jumlahnya harus sama dengan yang ada pada context diagram. Khusus

untuk data store pada context diagram yang belum digambarkan akan tampak pada level 1

dan konsisten jumlahnya sampai pada level berikutnya (Elmasari & Navanthe, 1994).

Data Flow Diagram (DFD) merupakan suatu diagram yang menggunakan notasi-

notasi arus dari data sistem, yang penggunaannya sangat membantu untuk memahami

sistem secara logika, terstruktur dan jelas. berikut ini adalah komponen utama DFD.

a. Terminator

Notasi Terminator/ Kesatuan Luar di DFD

b. Arus Data

Notasi Arus Data di DFD

c. Proses Notasi Proses di DFD

Atribut

Relasi

Page 14: karyatulisilmiah.comkaryatulisilmiah.com/.../uploads/2016/06/Sistem-Pakar.docx · Web viewSistem Pakar(dalam bahasa Inggris : expert system) adalah sistem informasi yang berisi dengan

d. Data Store

Notasi Penyimpanan data/Data Store di DFD

Page 15: karyatulisilmiah.comkaryatulisilmiah.com/.../uploads/2016/06/Sistem-Pakar.docx · Web viewSistem Pakar(dalam bahasa Inggris : expert system) adalah sistem informasi yang berisi dengan

BAB III

METODE PENELITIAN

3.1 Studi Lapangan

Studi Lapangan ( Field Research ) adalah pengumpulan data secara langsung ke

lapangan dengan mempergunakan teknik pengumpulan data sebagai berikut :

Observasi

Teknik pengumpulan data melalui pengamatan dan pencatatan data oleh

pengumpul data terhadap peristiwa yang diselidiki pada objek penyusunan. Dalam

melakukan observasi penulis melakukan beberapa pengamatan terhadap sistem

kerja, proses pengolahan data yang sedang berjalan pada saat ini.

Wawancara.

Pengumpulan data yang dilakukan dengan cara berkomunikasi langsung dengan

pihak-pihak yang dianggap mampu memberikan informasi (narasumber) yang

lebih rinci terhadap permasalahan yang sedang diteliti.

3.2 Studi literatur

Studi literatur (library research) adalah teknik pengumpulan data dengan mencari

data, mempelajari banyak data dari berbagai sumber buku, modul, artikel baik

perpustakaan maupun media internet yang berhubungan dengan masalah yang

dibahas.

3.3 Pemilihan pakar sebagai sumber pengetahuan

Sistem Pakar adalah sistem yang berusaha mengadopsi pengetahuan manusia ke

komputer yang dirancang untuk memodelkan kemampuan menyelesaikan masalah

seperti layaknya seorang pakar. Dengan sistem pakar ini, orang awam pun dapat

menyelesaikan masalahnya atau hanya sekedar mencari suatu informasi berkualitas

yang sebenarnya hanya dapat diperoleh dengan bantuan para ahli di bidangnya.

Sistem pakar juga akan dapat membantu aktivitas para pakar sebagai asisten yang

berpengalaman dan mempunyai asisten yang berpengalaman dan mempunyai

pengetahuan yang dibutuhkan. Dalam penyusunannya, sistem pakar

mengkombinasikan kaidah-kaidah penarikan kesimpulan (inference rules) dengan

Page 16: karyatulisilmiah.comkaryatulisilmiah.com/.../uploads/2016/06/Sistem-Pakar.docx · Web viewSistem Pakar(dalam bahasa Inggris : expert system) adalah sistem informasi yang berisi dengan

basis pengetahuan tertentu yang diberikan oleh satu atau lebih pakar dalam bidang

tertentu. Kombinasi dari kedua hal tersebut disimpan dalam komputer, yang

selanjutnya digunakan dalam proses pengambilan keputusan untuk penyelesaian

masalah tertentu.

Manfaat sistem pakar antara lain yaitu:

a. Dapat meningkatkan output dan produktivitas, karena Sistem Pakar dapat bekerja

lebih cepat dari manusia. 

b. Meningkatkan kualitas, dengan memberi nasehat yang konsisten dan mengurangi

kesalahan. 

c. Dapat beroperasi di lingkungan yang berbahaya. 

d. Mampu menangkap kepakaran yang sangat terbatas.

e. Memudahkan akses ke pengetahuan. 

f. Handal. Maksudnya Sistem Pakar tidak pernah menjadi bosan dan kelelahan atau

sakit. Sistem Pakar juga secara konsisten melihat semua detil dan tidak akan

melewatkan informasi yang relevan dan solusi yang potensial. 

g. Meningkatkan kapabilitas sistem terkomputerisasi yang lain. Integrasi Sistem Pakar

dengan sistem komputer lain membuat lebih efektif, dan mencakup lebih banyak

aplikasi . 

h. Mampu bekerja dengan informasi yang tidak lengkap atau tidak pasti. Berbeda

dengan sistem komputer konvensional, Sistem Pakar dapat bekerja dengan inofrmasi

yang tidak lengkap. Pengguna dapat merespon dengan: “tidak tahu” atau “tidak

yakin” pada satu atau lebih pertanyaan selama konsultasi, dan Sistem Pakar tetap

akan memberikan jawabannya. 

i. Mampu menyediakan pelatihan. Pengguna pemula yang bekerja dengan Sistem

Pakar akan menjadi lebih berpengalaman. Fasilitas penjelas dapat berfungsi sebagai

guru. 

j. Meningkatkan kemampuan problem solving, karena mengambil sumber

pengetahuan dari banyak pakar. 

k. Meniadakan kebutuhan perangkat yang mahal. 

3.4 Akuisisi Pengetahuan

Dalam proses akuisisi pengetahuan, seorang perekayasa pengetahuan menjembatani

antara pakardengan basis pengetahuan. Perekayasa pengetahuan mendapatkan

Page 17: karyatulisilmiah.comkaryatulisilmiah.com/.../uploads/2016/06/Sistem-Pakar.docx · Web viewSistem Pakar(dalam bahasa Inggris : expert system) adalah sistem informasi yang berisi dengan

pengetahuan dari pakar, mengolahnya bersama pakar tersebut, dan menaruhnya dalam

basis pengetahuan, dengan format tertentu. Dalam pengambilan pengetahuan dari

pakar, proses akuisisi pengetahuan dilakukan dengan menggunakan metoda Semi-

otomatik.Metode ini di mana terdapat peran komputer untuk: (1) mendukung pakar

dengan mengijinkannyamembangun basis pengetahuan tanpa (atau dengan sedikit)

bantuan dari perekayasa pengetahuan, atau (2)membantu perekayasa pengetahuan

sehingga kerjanya menjadi lebih efisien dan efektif.(Baldza, 2006)

3.5 Representasi Pengetahuan

Teknik representasi pengetahuan yang digunakan dalam rekayasa pengetahuan pakar

ini adalah denganmenggunakan aturan produksi (rule based knowledge). Pengetahuan

direpresentasikan dalam suatu bentuk fakta(facts) dan aturan (rules). Pengetahuan

dalam sistem produksi direpresentasikan oleh himpunan kaidah dalam bentuk :

IF{kondisi}THEN{aksi}Di sini pengetahuan disajikan dalam aturan-aturan yang

berbentuk pasangan keadaan-aksi (condition-action):“JIKA (IF) keadaan terpenuhi

atau terjadi MAKA(THEN) suatu aksi akan terjadi.

3.6 Pengembangan Mesin Inferensi

Untuk mengontrol inferensi dalam sistem pakar berbasis aturan digunakan metode

penalaran maju(forward chaining).Pelacakan maju adalah pendekatan yang dimotori

data(data-driven) Metode ini dimulaidari keadaan awal dengan mencari kaidah yang

sesuai dengan informasi atau fakta yang diketahui. Dankemudian dicoba untuk

mencocokkan dengan tujuan yang diharapkan.

Page 18: karyatulisilmiah.comkaryatulisilmiah.com/.../uploads/2016/06/Sistem-Pakar.docx · Web viewSistem Pakar(dalam bahasa Inggris : expert system) adalah sistem informasi yang berisi dengan

BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil Implementasi

Setelah perancangan pendahuluan dilakukan guna merumuskan kerangka dan ruang

lingkup terhadap Aplikasi Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Tanaman Kakao Pada Dinas

Pertanian Dan Peternakan Kabupaten Pidie Berbasis Web, maka tahap selanjutnya adalah

implementasi. Implementasi dialog Aplikasi Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Tanaman

Kakao Pada Dinas Pertanian Dan Peternakan Kabupaten Pidie Berbasis Web ini terdiri

dari beberapa dialog yang akan diuraikan berikut ini.

Desain Halaman Utama

Form ini berguna sebagai halaman utama Aplikasi Sistem Pakar Diagnosa Penyakit

Tanaman Kakao Pada Dinas Pertanian Dan Peternakan Kabupaten Pidie Berbasis Web

Gambar 4.1. menunjukkan implementasi dari desain halaman utama

Gambar 4.1. Desain Halaman Utama

Page 19: karyatulisilmiah.comkaryatulisilmiah.com/.../uploads/2016/06/Sistem-Pakar.docx · Web viewSistem Pakar(dalam bahasa Inggris : expert system) adalah sistem informasi yang berisi dengan

Desain Halaman Daftar Penyakit

Form ini berguna sebagai halaman daftar penyakit Aplikasi Sistem Pakar Diagnosa

Penyakit Tanaman Kakao Pada Dinas Pertanian Dan Peternakan Kabupaten Pidie Berbasis

Web Gambar 4.2. menunjukkan implementasi dari desain halaman daftar penyakit.

Gambar 4.2. Desain Halaman Daftar Penyakit

Desain Halaman Bantuan

Form ini berguna sebagai halaman bantuan Aplikasi Sistem Pakar Diagnosa penyakit

Tanaman Kakao Pada Dinas Pertanian Dan Peternakan Kabupaten Pidie Berbasis Web

Gambar 4.3. menunjukkan implementasi dari desain halaman bantuan.

Page 20: karyatulisilmiah.comkaryatulisilmiah.com/.../uploads/2016/06/Sistem-Pakar.docx · Web viewSistem Pakar(dalam bahasa Inggris : expert system) adalah sistem informasi yang berisi dengan

Gambar 4.3. Desain Halaman Bantuan.

Desain Login Ke Sistem

Form ini berguna untuk mengatur hak akses pengguna, pada Aplikasi Sistem Pakar

Diagnosa penyakit Tanaman Kakao Pada Dinas Pertanian Dan Peternakan Kabupaten

Pidie, ini hanya satu orang pengguna yaitu operator yang menggunakannya. Gambar 4.4.

menunjukkan implementasi dari proses login ke sistem.

Gambar 4.4. Desain Login Ke Sistem

Desain Halaman Admin

Hamalan admin ini dapat ditampilkan jika kita telah melaksanakan login sistem secara

benar. Pada bagian menu admin ini terdapat beberapa menu yaitu : Home, Tambah

Penyakit, Edit Penyakit, Tambah Gejala, Edit Gejala, Relasi Pakar, Laporan dan Logout.

gambar 4.5 implementasi dialog Halaman admin.

Gambar 4.5. Desain Halaman Admin

Page 21: karyatulisilmiah.comkaryatulisilmiah.com/.../uploads/2016/06/Sistem-Pakar.docx · Web viewSistem Pakar(dalam bahasa Inggris : expert system) adalah sistem informasi yang berisi dengan

Desain Berkas Input Data

Form menu Data terdiri dari sub menu : Input data Penyakit, input data Gejala, dan

input data Relasi. Adapun dialog menu data adalah sebagai berikut:

Desain Form Input Data Penyakit

Form input data penyakit ini berisi pemasukan data penyakit keseluruhan Pada Sistem

Pakar Tanaman Kakao. Untuk lebih jelas dapat dilihat pada gambar 4.6

Gambar 4.6. Desain Form Input Penyakit

Page 22: karyatulisilmiah.comkaryatulisilmiah.com/.../uploads/2016/06/Sistem-Pakar.docx · Web viewSistem Pakar(dalam bahasa Inggris : expert system) adalah sistem informasi yang berisi dengan

Desain Input Data Gejala

Form input data gejala ini berisi pemasukan data gejala keseluruhan Pada Sistem Pakar

Tanaman kakao. Untuk lebih jelas dapat dilihat pada gambar 4.7.

Gambar 4.7. Desain Form Input Gejala

Desain Berkas Sub Input Data Relasi

Form sub menu data relasi ini berisi pemasukan data relasi keseluruhan Pada sistem pakar

tanaman kakao. Untuk lebih jelas dapat dilihat pada gambar 4.8.

Gambar 4.8. Dialog Form Input Relasi

Page 23: karyatulisilmiah.comkaryatulisilmiah.com/.../uploads/2016/06/Sistem-Pakar.docx · Web viewSistem Pakar(dalam bahasa Inggris : expert system) adalah sistem informasi yang berisi dengan

Desain Berkas Laporan

Dialog menu laporan ini terdiri dari laporan data Penyakit, dan menu laporan data gejala.

implementasi menu laporan ini yaitu :

Desain Laporan Data Penyakit.

Desain laporan data Penyakit keseluruhan Pada Sistem Pakar Tanaman Kakao, Untuk lebih

jelas dapat dilihat pada gambar 4.9.

Gambar 4.9. Desain Laporan Data Penyakit.

Desain Laporan Data Gejala

Dialog sub menu ini berisi laporan data gejala Pada Sistem Pakar Tanaman Kakao, Untuk

lebih jelas dapat dilihat pada gambar 4.10.

.

Gambar 4.10. Dialog Laporan Data Gejala

Page 24: karyatulisilmiah.comkaryatulisilmiah.com/.../uploads/2016/06/Sistem-Pakar.docx · Web viewSistem Pakar(dalam bahasa Inggris : expert system) adalah sistem informasi yang berisi dengan

Desain Laporan Data Hasil Analisa

Dialog sub menu ini berisi laporan data hasil analisa Pada Sistem Pakar Tanaman Kakao,

Untuk lebih jelas dapat dilihat pada gambar 4.11.

Gambar 4.11. Dialog Laporan Data Hasil Analisa

4.2 Analisis Sistem

Dalam membangun sebuah aplikasi untuk mendeteksi jenis penyakit pada tanaman

kakao dan cara penanganannya dilakukan beberapa tahap analisis yaitu :

1. Menentukan masalah yang akan dibangun untuk sebuah aplikasi sistem pakar. Sistem

yang akan dibangun merupakan sebuah aplikasi untuk mendeteksi jenis penyakit pada

tanaman kakao berbasis web.

2. Mengumpulkan data yang diperlukan untuk membangun sistem, yaitu berupa

informasi tentang gejala, jenis penyakit dan cara penangannya melalui studi literatur

dan observasi yang digunakan sebagai base knowledge.

3. Mempresentasikan pengetahuan ke dalam tabel gejala yang telah dianalisis, aturan

produksi serta pohon pelacakan dan penelusuran gejala dan jenis penyakit.

Page 25: karyatulisilmiah.comkaryatulisilmiah.com/.../uploads/2016/06/Sistem-Pakar.docx · Web viewSistem Pakar(dalam bahasa Inggris : expert system) adalah sistem informasi yang berisi dengan

4. Usulan sistem yang akan dibuat.

Analisis Masalah

Secara umum banyak para petani kakao dan pengusaha-pengusaha pertanian kakao

yang mengalami kesulitan dalam berkomunikasi dengan para ahli dalam bidang tanaman

kakao (penyuluh). Hal ini dikarenakan perbandingan antara jumlah para ahli atau insiyur

dan petani kecil tidak seimbang, terbatasnya sarana pelayanan untuk konsultasi menjadi

faktor kunci, selain itu juga mahalnya biaya yang harus dikeluarkan para petani apabila

ingin melakukan proses pemeriksaan akan tanaman kakaonya bisa menjadi kendala.

Pada masa sekarang ini ternyata kualitas komunikasi seorang ahli sangat kurang, hal ini

akan berdampak terhadap pesan atau informasi yang disampaikan kepada para petani

kurang baik juga kurang peka dan kurang mampu menggali kebutuhan dan masalah para

petani.

Berdasarkan analisis masalah diatas, maka melalui Tugas Akhir ini dibuat alternatif

penyajian informasi dan konsulitasi tentang jenis penyakit pada tanaman kakao serta cara

penanganannya, yang diimplementasikan di Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten

Pidie. Aplikasi web sebagai sistem pakar yang dapat mendeteksi jenis penyakit tanaman

kakao dengan menggunakan option dan pilihan YA atau TIDAK yaitu menjawab gejala-

gejala yang dirasakan dan masalah yang akan dianalisa yaitu tentang jenis penyakit pada

tanaman kakao beserta gejala, penyebab dan penanganannya.

Keterangan Penyakit:

P001

P002

P003

P004

P005

:

:

:

:

:

Vascular streak dieback (VSD)

Busuk buah

Kanker batang

Antraknose

Jamur akar

Keterangan Gejala:

G001

G002

:

:

Daun-daun menguning lebih awal dari waktu yang sebenarnya

dengan bercak berwarna hijau.

Buah yang terserang nampak bercak bercak coklat kehitaman

Page 26: karyatulisilmiah.comkaryatulisilmiah.com/.../uploads/2016/06/Sistem-Pakar.docx · Web viewSistem Pakar(dalam bahasa Inggris : expert system) adalah sistem informasi yang berisi dengan

G003

G004

G005

G006

G007

G008

G009

G010

G011

G012

G013

G014

G015

G016

G017

G018

G019

G020

:

:

:

:

:

:

:

:

:

:

:

:

:

:

:

:

:

:

biasanya dimulai dari pangkal, tengah atau ujung buah.

adanya bagian batang/cabang menggembung berwarna lebih gelap/

kehitam-hitaman dan permukaan kulit retak.

Pada daun muda nampak bintik-bintik coklat tidak beraturan dan

dapat menyebabkan gugur daun

Penyakit menular melalui kontak akar

daun gugur sehingga terdapat ranting tanpa daun (ompong).

Bila permukaan bekas menempelnya daun diiris tipis, akan terlihat

gejala bintik 3 kecoklatan.

Permukaan kulit ranting kasar dan belang

bila diiris memanjang tampak jaringan pembuluh kayu yang rusak

berupa garis-garis kecil (streak) berwarna kecoklatan

Penyebaran penyakit melalui spora yang terbawa angin dan bahan

vegetatif tanaman

Apabila keadaan kebun lembab, maka bercak tersebut akan meluas

dengan cepat ke seluruh permukaan buah

Buah busuk, kehitaman dan apabila ditekan dengan jari terasa

lembek dan basah.

Buah yang membusuk pada pohon juga mendorong terjadinya

infeksi pada buah lain dan menjalar kebagian batang/cabang

Penyakit disebarkan oleh angin dan air hujan melalui spora

Bagian batang membusuk dan basah serta terdapat cairan

kemerahan yang kemudian tampak seperti lapisan karat

Jika lapisan kulit luar dibersihkan, maka akan tampak lapisan di

bawahnya membusuk dan berwarna merah anggur kemudian

menjadi coklat

Penyakit ini terjadi karena patogen yang menginfeksi buah

menjalar melalui tangkai buah atau bantalan bunga dan mencapai

batang/cabang.

Penyakit ini berkembang pada kebun kakao yang mempunyai

kelembaban dan curah hujan tinggi atau sering tergenang air.

Ranting gundul berbentuk seperti sapu dan mati

Buah muda yang terserang menjadi layu, kering, dan mengeriput

Serangan pada buah tua akan menyebabkan gejala busuk kering

Page 27: karyatulisilmiah.comkaryatulisilmiah.com/.../uploads/2016/06/Sistem-Pakar.docx · Web viewSistem Pakar(dalam bahasa Inggris : expert system) adalah sistem informasi yang berisi dengan

G021

G022

G023

G024

G025

G026

:

:

:

:

:

:

pada ujungnya

Penyakit ini tersebar melalui spora yang terbawa angin ataupun

percikan air hujan

umumnya penyakit akar terjadi pada pertanaman baru bekas hutan

Pembukaan lahan yang tidak sempurna

banyak tunggul dan sisa-sisa akar sakit dari tanaman sebelumnya

tertinggal di dalam tanah akan menjadi sumber penyakit

daun menguning, layu dan gugur, kemudian diikuti dengan

kematian tanaman

Analisis Metode Pelacakan

Metode pelacakan yang digunakan dalam membangun sistem pakar untuk diagnosa

penyakit tanaman kakao adalah Forward Chaining. Dengan menggunakan metode

Forward Chaining, semua data gejala dan aturan akan ditelusuri untuk mendapatkan

informasi penyakit yang terdeteksi.

Analisis Metode Pencarian

Metode pencarian yang digunakan dalam membangun sistem pakar diagnosa penyakit

tanaman kakao adalah metode best-first-search. Proses pencarian best-first-search

memeriksa semua simpul node (gejala penyakit) sampai ditemukan simpul tujuan (jenis

penyakit). Metode ini digunakan agar proses pencarian lebih efektif, menemukan solusi

tanpa harus menguji lebih banyak lagi dalam ruang keadaan.

Analisis Pohon Keputusan

Pembentukan pohon keputusan pada sistem pakar untuk diagnosa penyakit infeksi virus

pada anak menggunakan binary tree. Pohon keputusan yang ini dikombinasikan dengan

metode pencarian best-first-search, dapat dilihat pada gambar:

Gambar 3.0. Pohon Keputusan Best First Search

Page 28: karyatulisilmiah.comkaryatulisilmiah.com/.../uploads/2016/06/Sistem-Pakar.docx · Web viewSistem Pakar(dalam bahasa Inggris : expert system) adalah sistem informasi yang berisi dengan

Analisis Kaidah Produksi

Kaidah produksi biasanya dituliskan dalam bentuk jika-maka (IFTHEN). Kaidah ini dapat

dikatakan sebagai hubungan impliksi dua bagian, yaitu bagian premise (jika) dan bagian

konklusi (maka). Apabila bagian premise dipenuhi maka bagian konklusi juga akan

bernilai benar. Sebuah kaidah terdiri dari klausa-klausa. Sebuah klausa mirip sebuah

kalimat subyek, kata kerja dan objek yang menyatakan suatu fakta. Ada sebuah klausa

premise san klausa konklusi pada sebuah kaidah. Suatu kaidah juga dapat terdiri atas

beberapa premise dan lebih dari satu konklusi. Antara premise dan konklusi dapat

berhubungan dengan “OR” atau “AND”. Berikut kaidah-kaidah produksi dalam

menganalisis penyakit:

Rule 1 : IF daun-daun menguning lebih awal dari waktu yang sebenarnya dengan bercak

berwarna hijau.

AND daun gugur sehingga terdapat ranting tanpa daun (ompong).

AND Bila permukaan bekas menempelnya daun diiris tipis, akan terlihat gejala bintik 3

kecoklatan.

AND Permukaan kulit ranting kasar dan belang

AND bila diiris memanjang tampak jaringan pembuluh kayu yang rusak berupa garis-garis

kecil (streak) berwarna kecoklatan

AND Penyebaran penyakit melalui spora yang terbawa angin dan bahan vegetatif tanaman

THEN Vascular streak dieback (VSD)

Rule 2 : IF Buah yang terserang nampak bercak bercak coklat kehitaman biasanya dimulai

dari pangkal, tengah atau ujung buah

AND Apabila keadaan kebun lembab, maka bercak tersebut akan meluas dengan cepat ke

seluruh permukaan buah

AND Buah busuk, kehitaman dan apabila ditekan dengan jari terasa lembek dan basah.

AND Buah yang membusuk pada pohon juga mendorong terjadinya infeksi pada buah lain

dan menjalar kebagian batang/cabang

AND Penyakit disebarkan oleh angin dan air hujan melalui spora

THEN Busuk buah

Page 29: karyatulisilmiah.comkaryatulisilmiah.com/.../uploads/2016/06/Sistem-Pakar.docx · Web viewSistem Pakar(dalam bahasa Inggris : expert system) adalah sistem informasi yang berisi dengan

Rule 3 : IF adanya bagian batang/cabang menggembung berwarna lebih gelap/ kehitam-

hitaman dan permukaan kulit retak.

AND Bagian batang membusuk dan basah serta terdapat cairan kemerahan yang kemudian

tampak seperti lapisan karat

AND Jika lapisan kulit luar dibersihkan, maka akan tampak lapisan di bawahnya membusuk

dan berwarna merah anggur kemudian menjadi coklat

AND Penyakit ini terjadi karena patogen yang menginfeksi buah menjalar melalui tangkai

buah atau bantalan bunga dan mencapai batang/cabang.

AND Penyakit ini berkembang pada kebun kakao yang mempunyai kelembaban dan curah

hujan tinggi atau sering tergenang air.

THEN Kanker batang

Rule 4 : IF Pada daun muda nampak bintik-bintik coklat tidak beraturan dan dapat

menyebabkan gugur daun

AND Ranting gundul berbentuk seperti sapu dan mati

AND Buah muda yang terserang menjadi layu, kering, dan mengeriput

AND Serangan pada buah tua akan menyebabkan gejala busuk kering pada ujungnya

AND Penyakit ini tersebar melalui spora yang terbawa angin ataupun percikan air hujan

THEN Antraknose

Rule 5 : IF Penyakit menular melalui kontak akar

AND umumnya penyakit akar terjadi pada pertanaman baru bekas hutan

AND Pembukaan lahan yang tidak sempurna

AND banyak tunggul dan sisa-sisa akar sakit dari tanaman sebelumnya tertinggal di dalam

tanah akan menjadi sumber penyakit

AND daun menguning, layu dan gugur, kemudian diikuti dengan kematian tanaman

THEN Jamur akar

Analisa Sistem Basis Data

Sistem yang akan dipergunakan dalam sistem pakar tersebut melalui database kakao dan

memiliki 9 buah tabel yaitu : tabel gejala, tabel penyakit, tabel analisa_hasil, tabel relasi,

tabel tmp_analisa, tabel tmp_gejala, tabel tmp_pasien, tabel_penyakit dan tabel pakar yang

akan dirancang dan untuk dijadikan sebuah sistem pakar dalam mengolah aplikasi sistem

pakar hama dan penyakit tanaman kakao pada Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten

Page 30: karyatulisilmiah.comkaryatulisilmiah.com/.../uploads/2016/06/Sistem-Pakar.docx · Web viewSistem Pakar(dalam bahasa Inggris : expert system) adalah sistem informasi yang berisi dengan

Pidie , dan untuk menyajikan informasi dan pengambilan keputusan sesuai dengan

kebutuhan.

Page 31: karyatulisilmiah.comkaryatulisilmiah.com/.../uploads/2016/06/Sistem-Pakar.docx · Web viewSistem Pakar(dalam bahasa Inggris : expert system) adalah sistem informasi yang berisi dengan

BAB V

PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Dari pembahasan bab demi bab yang telah diuraikan penulisan ini memperbaiki

analisa dan perancangan sistem baru atas dasar dari hasil pengamatan terhadap kelemahan

sistem yang lama. Diharapkan dengan adanya sistem yang baru dapat mempercepat proses

kegiatan yang ada dan dapat memenuhi laporan-laporan yang dibutuhkan, dengan

kesimpulan sebagai berikut :

a. Aplikasi sistem pakar diagnosa penyakit pada tanaman kakao pada dinas pertanian

dan perikanan kabupaten Natar dapat diakses dengan jaringan internet melalui website.

b. Aplikasi sistem pakar dapat mengetahui penyakit dan hama tanaman kakao dengan

mudah, cepat dan menghemat waktu.

c. Dengan website ini para petani dapat mengetahui penyakit yang menyerang

tanamannya.

d. Dengan website ini para mahasiswa dan masyarakat dapat mengetahui penyakit yang

menyerang tanaman kakao.

e. Data yang telah dimasukan menjadi suatu hasil laporan yang langsung dapat

digunakan.

5.2 Saran

Keberhasilan dan keberlangsungan penggunaan aplikasi ini tidak terlepas dari

peran user dalam menjaga perangkat keras maupun perangkat lunak dari hal-hal yang dapat

merusak dan mengurangi peranan aplikasi ini. Oleh karena itu penulis menyarankan:

a. Perlu adanya pengembangan pada desain tampilan website agar lebih menarik

b. Perlu adanya kerja sama yang lebih erat dengan pakar pertanian di masa mendatang.

c. Memberikan rasa tanggung jawab kepada semua pemakai tentang keamanan data.

d. Diharapkan perancangan sistem ini dapat dikembangkan lebih lanjut untuk

mendapatkan hasil yang optimal sesuai kebutuhan

Akhirnya penulis mengucapkan terima kasih untuk pembaca yang sudi mengkritik

tulisan ini kearah yang lebih sempurna beserta terima kasih yang tak terhingga selesainya

penulisan ini, selamat menggunakan aplikasi ini semoga bermanfaat.

Page 32: karyatulisilmiah.comkaryatulisilmiah.com/.../uploads/2016/06/Sistem-Pakar.docx · Web viewSistem Pakar(dalam bahasa Inggris : expert system) adalah sistem informasi yang berisi dengan

DAFTAR PUSTAKA

http://id.wikipedia.org/wiki/Kakao

http://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_pakar

http://id.wikipedia.org/wiki/Bahasa_pemrograman

http://skripsitehnikinformasi.blogspot.in/2013/08/aplikasi-sistem-pakar-diagnosa-

penyakit.html?m=1

http://teori-ilmupemerintahan.blogspot.com/2011/06/penjelasan-studi-lapangan-

penelitian.html

Leong, M., 2003, Pengembangan Sistem Pakar Menggunakan Visual Basic,

Penerbit Andi Offset, Yogyakarta.Majalah Komputer Aktif, 2003, No.45, Hal.7 –

17.

https://www.academia.edu/5846357/

http://note-why.blogspot.com/2012/09/pengertian-sistem-pakar.html

Peipfi.2005. penyakit-Vaskular-Streak-Dieback [online] tersedia :

www.peipfi-komdasulsel.org/.../1.-Vaskular-Streak Dieback (09 Maret 2013)

Cacaoorganicfairtrade.2011.Penyakit-akar-pada-tanaman-kakao[online]tersedia :

http://cacaoorganicfairtrade.blogspot.com/2011/08/penyakit-akar-padatanaman-

kakao.html (09 Maret 2013)


Recommended