PERKEMBANGAN TEKNOLOGI DI BIDANG VIDEO GAME
Oleh:
Ardyanto NRP: 25408077
Yoppy Setiawan NRP: 25408078
Johan Mulyo H. NRP: 25408083
Iwan NRP: 25408090
JURUSAN TEKNIK INDUSTRI
FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
UNIVERSITAS KRISTEN PETRA
SURABAYA
2008
LEMBAR PENGESAHAN
PERKEMBANGAN TEKNOLOGI DI BIDANG VIDEO GAME
Oleh:
Ardyanto NRP: 25408077
Yoppy Setiawan NRP: 25408078
Johan Mulyo H. NRP: 25408083
Iwan NRP: 25408090
Diterima Oleh:
Bapak Kriswanto Widiawan
Universitas Kristen Petra
Surabaya, 17 September 2008
Pembimbing :
Kriswanto Widiawan
KATA PENGANTAR
Rasa syukur yang dalam kami sampaikan ke hadiran Tuhan Yang Maha
Esa karena berkat kemurahanNya makalah ini dapat kami selesaikan sesuai
dengan yang diharapkan. Dalam makalah ini kami membahas “Perkembangan
Teknologi di Bidang Video Game”, yang menginformasikan bagaimana
perkembangan teknologi khusunya pada Video Game.
Penyusunan Makalah ini dilakukan dalam rangka memenuhi salah satu
tugas Tata Tulis. Penulis juga ingin berterima kasih kepada pihak yang
membantu yaitu, Bapak Kriswanto selaku pembimbing kami, sehingga makalah
ini terselesaikan dengan tepat pada waktunya.
Penulis menyadari bahwa makalah ini masih belum sempurna, sehingga
kami mengharapkan saran dan kritik dari pembaca, agar penulis dapat membuat
karya yang lebih baik di masa mendatang.
Surabaya, 9 September 2008
Penulis
ABSTRAK
Video game adalah salah satu hiburan yang paling menarik bagi kaum
anak-anak dan para gamer.Ada beberapa perusahaan yang merakit dan
menciptakan video game yang terus berkembang sesuai kemajuan ilmu
teknologi.Game-game tersebut sengaja dibuat sesuai kebutuhan konsumen atau
gamer. Video game ada sejak 1966 hingga sekarang, dan terus diproduksi hingga
ramai di pasaran.
Disini ada beberapa tips untuk membantu pembaca yang ingin memilih
jenis video game yang sesuai kebutuhan.Didalamnya juga termuat keuntungan
dan kerugian dari jenis game tersebut.
ABSTRACT
Video Game is one most interest of many entertainments for children and
gamers. There are some company design a video game follow the improvement
technology. Its created according to market and consumer.
Here there are some tips to assist the reader which wish to chosen the appropriate
video game type of needed.
DAFTAR ISI
Halaman Judul ………………………………………………………… i
Lembar Pengesahan ………………………………………………………… ii
Kata Pengantar ………………………………………………………… iii
Abstrak ………………………………………………………… iv
Daftar Isi ………………………………………………………… v
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah ………………………………………… 1
1.2 Rumusan Masalah ………………………………………… 1
1.3 Tujuan ………………………………………… 1
1.4 Manfaat ………………………………………… 1
BAB II ISI
2.1 Pengertian Game dan Video Game ………………………… 2
2.2 Perkembangan Video Game ………………………… 2
2.2.1 Generasi Pertama ………………………………………… 2
2.2.2 Generasi Kedua ………………………………………… 2
2.2.3 Generasi Ketiga ………………………………………… 3
2.2.4 Generasi Keempat ………………………………………… 3
2.2.5 Generasi Kelima ………………………………………… 3
2.2.6 Generasi Keenam ………………………………………… 4
2.2.7 Generasi Ketujuh ………………………………………… 4
2.3 Jenis-jenis Game ………………………………………………… 4
2.3.1 Nitendo 64 ………………………………… 4
2.3.2 Playstation 1 ………………………………… 5
2.3.3 Playstation 2 ………………………………… 7
2.3.4 Playstation 3 ………………………………… 8
2.3.5 Playstation Portable ………………………………… 9
2.3.6 Playstation Home ………………………………… 10
2.4 Pengaruh Positif dan Negatif dari Video Game ………………… 10
2.4.1 Pengaruh Negatif ………………………………………… 10
2.4.2 Pengaruh Positif ………………………………………… 11
2.5 Pendapat Kelompok ………………………………………… 11
BAB III PENUTUP
3.1 Kesimpulan ………………………………………………… 12
3.2 Saran ………………………………………………… 12
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Perkembangan teknologi video game telah sangat maju,di mana dahulu
video game hanya dimainkan oleh beberapa kalangan saja,sekarang seluruh
kalangan mnyukai bermain video game. Kini juga sudah diciptakan video game
dengan kualitas grafis yang sangat mumpuni,controller yang dulunya
manggunakan kabel kini telah berkembang menjadi nirkabel,bahkan video game
masa kini juga menyertakan Broadband yang berguna untuk mengakses internet
yang membuat para penggila game semakin dimanjakan karenanya. Namun yang
menjadi masalah apakah kecenderungan bermain video game ini tidak akan
berdampak buruk bagi para penggilanya?
1.2 Rumusan Masalah
-Console game generesi pertama?
-Pengaruh positif dan negatif dari bermain video game?
-Perkembangan yang dialami oleh console-console video game?
1.3 Tujuan
1.Mengetahui sejauh mana perkembangan video game dari awal mulanya hingga
sekarang.
2.Mengetahui akibat dari kecenderungan bermain video game.
1.4 Manfaat
Menambah wawasan dan pengetahuan mengenai kemajuan teknologi
video game dan juga mengenai pengaruh positif dan negatifnya.
BAB II
LANDASAN TEORI
2.1 Pengertian Game dan Video game
Game atau permainan adalah sesuatu yang dapat dimainkan dengan aturan
tertentu sehingga ada yang menang dan ada yang kalah, biasanya dalam konteks
tidak serius atau dengan tujuan refreshing.
Video game adalah game yang berbasis elektronik dan visual. Video game
dimainkan dengan memanfaatkan media visual elektronik yang biasanya
menyebabkan radiasi pada mata, sehingga mata pun lelah dan biasanya diiringi
dengan sakit kepala.
2.2 Perkembangan Video Game
2.2.1 Generasi Pertama
Pada tahun 1966, videogame mulai memasuki babak awal
perkembangannya. Ide-ide kreatif bermunculan, dan sebagian besar
dimotori oleh mahasiswa-mahasiswa yang menghabiskan waktu luangnya
dengan memanfaatkan fasilitas teknologi informasi di kampus.
Konsol game Baer yang prototipenya diberi nama Brown Box,
kemudian meluncur dengan nama Magnafox Odyssey (Mei 1972), berisi
16 game built-in yang dapat diganti-ganti dengan menggunakan sebuah
switch. Terjual sampai 200.000 unit, Magnafox Odyssey tercatat sebagai
konsol videogame pertama di dunia.
2.2.2 Generasi Kedua
Videogame generasi kedua ditandai dengan kemunculan konsol
Magnafox Odyssey 2, Intellivision, Vectrex, Coleco Vision, Atari 5200,
dan konsol pertama Sega, SG-1000. Meskipun dibuat dengan spesifikasi
lebih tinggi daripada konsol game generasi sebelumnya, konsol-konsol
tersebut tidak sesukses Atari 2600.
2.2.3 Generasi Ketiga
Meskipun dibuka dengan lesunya industri videogame pada 1983,
pengembangan videogame terus dilakukan, dan hasilnya mulai terlihat
pada tahun 1984. Inilah saat-saat di mana konsol game mulai memasuki
era 8-bit.Salah satu konsol 8-bit yang paling sukses adalah Famicom /
Nintendo Entertainment System (NES) yang mulai dipasarkan tahun 1984.
Game-game legendarisnya adalah Super Mario Zelda, Bros, Donkey
Kong, Legend of Metroid, serta game-game klasik lainnya.
2.2.4 Generasi Keempat
Generasi ini disebut-sebut sebagai "jaman emas" dalam dunia
video game. Masa di mana konsol 16-bit muncul dan membawa perubahan
drastis pada grafik, tata suara, dan gameplay. Era ini juga kian memanas
saat terjadinya persaingan seru antara Sega dan Nintendo.
Pada tahun 1990, Sega menggelontorkan Sega Megadrive/Genesis,
konsol 16-bit yang memukau perhatian pecinta game, khususnya
Amerika.Selanjutnya, Sega merilis game yang akhirnya menjadi maskot
Sega, Sonic the Hedgehog (1991). Game ini lagi-lagi mencengangkan para
pecinta game, karena game tersebut memiliki grafik dan tata suara yang
kualitasnya jauh di atas Super Mario Bros yang merupakan game buatan
Nintendo.
2.2.5 Generasi Kelima
Era 32-bit dan 64-bit ini diawali dengan penyelenggaraan
Electronic Entertainment Expo (E3) untuk pertama kalinya di Los Angeles
Convention Center. Inilah ajang hiburan dan game terbesar di Amerika
yang masih terus diadakan hingga sekarang.
Selanjutnya, Sony merilis Sony PlayStation (1995), diikuti dengan
Nintendo 64 (1996). Untuk kali ini, persaingan dimenangkan Sony karena
Nintendo memutuskan untuk tidak meng-upgrade ke CD-ROM dan tetap
menggunakan cartridge. Tentu saja developer lebih melirik CD-ROM,
karena biaya produksi lebih murah dan kapasitas penyimpanan lebih
besar.Sega pun merilis Sega Saturn, konsol game yang juga berbasis CD-
ROM dan memiliki delapan prosesor. Sayang, konsol ini harus
tersingkirkan oleh dominasi Nintendo dan Sony.
2.2.6 Generasi Keenam
Generasi keenam dibuka dengan peluncuran konsol terakhir Sega,
Dreamcast (1999). Konsol unik ini memiliki fitur game online, dan
merupakan konsol game 128-bit pertama. Sayang, Sega gulung tikar dan
memutuskan untuk hengkang dari dunia konsol game dua tahun
berikutnya.
Pada tahun 2001, Sony menggeber PS2, disusul Nintendo dengan
GameCube-nya. Kali ini, keduanya menuai kesuksesan yang hampir
berimbang, meskipun PS2 masih menduduki peringkat teratas.
Pada era ini, Nintendo juga mengeluarkan dua konsol genggam,
yaitu Gameboy Advance, dan Nintendo DS, handheld terbaru Nintendo
yang berlayar ganda dan memiliki fitur online serta touch sensitive.Sony
pun mengeluarkan versi ekonomis dari PS, yaitu PSone. Lalu, mereka
memproduksi handheld pertamanya, PlayStation Portable (PSP) yang
hingga saat ini terus membayangi kesuksesan Nintendo DS.
2.2.7 Generasi Ketujuh
Perkembangan video game kini telah masuk ke generasi ketujuh.
Microsoft telah menggeber XBox 360, sementara itu Sony dan Nintendo
telah bersiap dengan PS3 dan Wii. Tak diragukan lagi kalau ketiganya
adalah konsol terbaru dan tercanggih. Namun, tahukah Anda bagaimana
wujud rupa video game di generasi-generasi sebelumnya?
2.3 Jenis-Jenis Game
2.3.1 Nintendo 64
Nintendo 64 atau dikenal juga N64 merupakan konsol game
generasi ke lima yang dikeluarkan oleh Nintendo, bekerja sama dengan
produsen workstation Silicon Graphics Inc.
Nintendo 64 sangat revolusioner di masanya dengan
memperkenalkan teknologi-teknologi baru yang kemudian diikuti oleh
para pesaingnya seperti Sony PlayStation dan Sega Saturn. Teknologi
tersebut antara lain teknologi getar Rumble Pak (yang kemudian dikenal
dalam PlayStation sebagai DualShock) serta memperkenalkan stik analog
yang memungkinkan pemain menjelajahi ruang 3-D dengan lancar.
Teknologi stik analog membuka babak baru dalam pengontrolan dari
ruang 2-D ke ruang 3-D, dan sangat sukses sehingga kompetitor lain
seperti Sony PlayStation dan Sega Saturn mengikuti Nintendo dengan
menyertakan stik analog dalam konsol game buatan mereka.
Nintendo 64 juga merupakan console game pertama yang
menyertakan fungsi Anti-Aliasing dengan filter bilinear secara real-time.
Selain itu, Nintendo 64 juga mendapat posisi pertama dan terpilih sebagai
console game terbaik dalam G4 baru baru ini dalam acara 'Top 10 Games
Consoles' (Terjemahan: 10 Konsol Game Terbaik).
Nintendo 64 kurang dikenal luas di Indonesia, salah satu
penyebabnya karena Nintendo 64 menggunakan medium cartridge/kaset
untuk menyimpan data, yang lebih mahal dan lebih susah dicopy/dibajak
dibandingkan dengan medium CD yang digunakan oleh PlayStation dan
Sega Saturn. Pengembangan software Nintendo 64 berakhir pada tahun
2001 setelah rilis sekitar 350 judul game dan 40 juta unit Nintendo 64
terjual.
Salah satu game perdana Nintendo 64 yaitu Super Mario 64
disebut-sebut sebagai game yang menetapkan standard baru dalam game
platform 3-D. Sampai saat ini Super Mario 64 tercatat sebagai salah satu
game terbaik yang pernah dirilis sepanjang sejarah video game.
2.3.2 Playstation 1
Playstation adalah konsol permainan grafis dari era 32-bit. Pertama
kali diproduksi oleh Sony sekitar tahun 1990. PlayStation diluncurkan
perdana di Jepang pada 3 Desember 1994, di Amerika Serikat 9 September
1995 dan Eropa 29 September 1995. PlayStation menjadi sangat terkenal
sehingga membentuk "Generasi PlayStation". Dari sekian banyak game
PlayStation, beberapa yang terkenal adalah: Tomb Raider, Final Fantasy,
Resident Evil, Tekken, Winning Eleven, Ridge Racer, wipEout, Gran
Turismo, Crash Bandicoot, Spyro, dan seri Metal Gear Solid.
Sony telah memproduksi konsol yang lebih baru dan telah di
rancang ulang, bernama PSOne, dengan bentuk yang lebih kecil dan
dinamis. PlayStation asal lebih sering disingkat dengan "PSX", kode nama
dari sistem yang tidak dikembangkan. Ketika sistem baru yang
sebelumnya dinamakan [PSX] diperkenalkan oleh Sony (versi upgrade
dari PlayStation 2 sudah termasuk penulis DVD, sebuah hard drive, dan
perekam video digital)lalu pengembangan ps2 dilakukan diPlaystation
Portable, game ps2 dapat dimainkan di mana saja dengan menggunakan
UMD. PlayStation sekarang disingkat menjadi "PS1" atau "PSOne",
beberapa orang masih menyingkatnya dengan "PSX".
Sebuah versi dari PlayStation yang desebut sebagai Net Yaroze
juga dibuat, dan lebih mahal dibandingkan dengan PlayStation, berwarna
hitam bukan abu-abu, dan yang terpenting: terdapat peralatan dan panduan
yang memungkinkan pengguna untuk melakukan pemrograman permainan
PlayStation dan aplikasinya tanpa memerlukan adanya paket
pengembangan (developer suite), yang tentunya jauh lebih mahal dari
harga sebuah PlayStation. Walau bagaimanapun, Net Yaroze memiliki
banyak kekurangan dari fitur paket pengembangan. Net Yaroze juga unik
karena ia adalah satu-satunya jenis resmi Sony PlayStation yang tidak
memiliki regional lockout: Net Yaroze dapat menjalankan seluruh
permainan dari semua teritori.
Versi lainnya yang dikenal dengan "Blue Console" juga tersedia
bagi game developer. Blue Console memiliki RAM ganda (4 Megabytes)
dan papan pengemulasi (emulator) CD-ROM yang terhubung ke komputer
PC. Blue Console juga mampu menjalankan permainan yang masih dalah
tahap pengembangan yang tidak memiliki region coding (dan biasanya
ditolak oleh PlayStation normal).
Pemasangan modchip memungkinkan pengembangan kemampuan
PlayStation. Hal tersebut membuat copy ilegal dari permainan menjadi
bisa digunakan, demikian juga permainan dari negara lain. Sejak adanya
modchips yang bisa memainkan game yang direkam dalam CD-ROM
biasa, timbullah gelombang kemunculan permainan yang dibuat secara
tidak resmi dari Sony, yang menggunakan kompilasi gratis dari GNU.
2.3.3 Playstasion 2
Suksesor Sony untuk PlayStation adalah PlayStation 2, yang juga
kompatibel dengan pendahulunya, yang memungkinkan penggunaan
permainan PlayStation tanpa perlu adanya perubahan. Hal ini
dimungkinkan dengan memasang beberapa bagian penting dari PSOne ke
dalam rancangan PlayStation 2, jadi pembeli mendapatkan dua sistem
dengan harga satu sistem. Seperti halnya emolator masa kini, PlayStation 2
dapat mengemulasikan permainan PlayStation dan bahkan dapat
mengubah beberapa faktor untuk menjalankan permainan dengan lebih
baik. PlayStation 2 memiliki prosesor khusus yang dikenal dengan
Emotion Engine yang dikembangkan oleh Sony.
Generasi berikut dari PlayStation adalah PlayStation 3 atau lebih
dikenal sebagai PS3 yang diharapkan kehadirannya pada tahun 2006. PS3
nampaknya akan menjadi konsol permainan pertama yang menggunakan
teknologi gid computing. PS3 telah dilengkapi hardisk yang berfungsi
sebagai penyimpan data game, wireless controler (3 axis), card reader,
WiFi, Bluetooth, Lan, HDMI dan dilengkapai Blu-ray disk drive untuk
memainkan game PS3 dan film. Seperti pendahulunya, PS3 juga dapat
memainkan game-game PS1 dan PS2.
PlayStation Portable (PSP) adalah PlayStation genggam untuk
permainan yang bisa dibawa-bawa. PSP tersedia di pasaran Eropa sekitar
awal musim panas 2005, sedangkan di Jepang telah diluncurkan, sekitar 12
Desember 2004. Tanggal peluncuran di Amerika Serikat adalah 24 Maret
2005.
PlayStation memiliki sejarah yang terkait dengan proyek yang
dibatalkan dari SNES untuk menghubungkan CD-ROM yang
memungkinkan penggunaan isi multimedia dalam kapasitas besar. Untuk
beberapa hal, termasuk kegagalan Sega CD, proyek tersebut dibatalkan.
PlayStation 2 (disingkat PS2) adalah konsol video game kedua
yang dikeluarkan oleh Sony setelah PlayStation. Pengembangannya
pertama kali diumumkan pada bulan April 1999 dan dilempar ke pasar
pertama kali pada tanggal 4 Maret 2000 di Jepang. Adapun di Amerika
Serikat, konsol ini dipasarkan pertama kali pada tanggal 26 Oktober 2000.
Pada tahun pertama peredaran PlayStation 2, konsol ini mengalami
penjualan yang tidak mengejutkan dibanding pendahulunya, tetapi lama
kelamaan konsol ini berhasil merajai pasar dengan catatan penjualan
sebanyak 90 juta unit.
2.3.4 Playstation 3
Playstation 3, (disingkat PS3) adalah konsol Sony generasi ketiga.
PlayStation 3 adalah penerus dari PlayStation dan PlayStation 2 dan akan
bersaing dengan Xbox 360 dari Microsoft dan Wii dari Nintendo.
PlayStation 3 dirilis di Jepang pada tanggal 11 November 2006
tepat pukul tujuh, dan akan dirilis pada tanggal 17 November 2006 di
Amerika Utara (Amerika Serikat dan Kanada), Hong Kong dan Taiwan,
dan 1 atau 7 Maret 2007 di Eropa dan Australasia, dan wilayah PAL
lainnya. PlayStation 3 akan dirilis dengan 2 tipe, Basix dan
Premium/Platinum. PlayStation 3 secara respi diperkenalkan kepada dunia
pada tanggal 16 Mei 2005 di E3. Konfigurasi final pertama dipertunjukkan
di Tokyo Game Show 2006.
Teknologi terbaru yang digunakan adalah cell processornya, tipe
prosesor yang benar-benar dioptimalkan untuk melakukan operasi floating
point. Berbeda dengan prosesor desktop pada umumnya, kemampuan cell
processor PS3 untuk melakukan operasi floating point sangat baik.
Kemampuan cell processor untuk melakukan operasi floating point sangat
baik karena cell processor merupakan arsitektur vektor processor. Selain
itu GPU dibuat sendiri bekerjasama dengan Nvidia.
Versi PlayStation 3 Premium (60 GB) termasuk 60 GB Serial ATA
2.5" harddisk, konektivitas Wi-Fi, dan pembaca kartu memori (SD,
Memory Stick Pro Duo, dan Flash memory), dan kosmetik warna perak di
pinggiran PS3.
Versi PlayStation 3 Basic (20 GB) termasuk 20 GB Serial ATA
2.5" harddisk, tetapi fitur Wi-Fi dan pembaca kartu memori ditiadakan.
Hard disk dapat diganti atau di-upgrade dan fitur pembaca kartu memori
dapat ditambahkan dengan membeli pembaca memori USB, tetapi
konektivitas Wi-Fi untuk sementara ini tidak dapat ditambahkan
2.3.5 PlayStation Portable
PlayStation Portable (secara resmi disingkat PSP), adalah sebuah
konsol permainan genggam-tangan (handheld) yang dibuat oleh Sony
Computer Entertainment. Pembuatan konsol ini pertama kali diumumkan
dalam acara E3 2003, dan diluncurkan pada tanggal 11 Mei 2004 dalam
sebuah konferensi pers Sony sebelum E3 2004 dimulai. Peluncuran resmi
PSP di Jepang dilakukan pada 12 Desember 2004, di Amerika Utara pada
24 Maret 2005, di daerah Asia pada Mei 2005 dan di Eropa pada akhir
2005.
PSP merupakan semacam platform hiburan dan diposisikan untuk
memainkan permainan video, film dan musik, serta menampilkan foto
digital. PSP merupakan konsol permainan pertama yang menggunalan
Universal Media Disc (UMD) sebagai media penyimpanannya melainkan
menggunakan cartridge ROM solid yang konvensional. UMD memiliki
ukuran fisik yang lebih kecil daripada CD biasa namun berkapasitas lebih
besar hingga 1,8 GB. Selain itu, PSP juga mempunyai dukungan Memory
Stick Sony (PRO Duo), fitur dukungan jaringan nirkabel Wi-Fi, batere
yang dapat diisi ulang serta dilepas, layar LCD lebar, dan stik analog panel
datar yang dapat disorong keluar. Fitur jaringan PSP mendukung
konektivitas konsol ini dengan PlayStation 3, PSP lainnya, dan internet.
Saat peluncurannya, PSP dianggap sebagai konsol permainan
genggam-tangan dengan fitur dan kemampuan multimedia yang superior.
Namun, penjualan konsol ini ternyata terkalahkan oleh pesaing utamanya,
Nintendo DS yang diluncurkan oleh Nintendo, pada masa-masa awal
peluncuran kedua konsol genggam-tangan ini. Fakta ini mendorong Sony
untuk mendesain dan memproduksi ulang PSP dengan model yang lebih
ergonomis dan ringan, secara resmi disebut PSP Slim and Lite, pada awal
September 2007.
2.3.6 Playstation Home
Playstation Home (juga dipasarkan dan disebut Home saja)adalah
sebuah pelayanan berbasis komunitas untuk PlayStation Network yang
dikembangkan sejak awal 2005. Home membolehkan para penggunanya
menciptakan sebuah avatar untuk konsol PlayStation 3 mereka. Avatar ini
akan mendapatkan ruang apartemen virtual pribadi yang bisa dihiasi
dengan berbagai item. Item-item itu bisa diperoleh dalam berbagai cara.
Nantinya kamu bisa memiliki berbagai macam baju atau apartemen-
apartemen yang berukuran lebih besar lagi.
2.4 Pengaruh Positif dan Negatif dari Video Game
2.4.1 Pengaruh Negatif
Seorang professor dari tokyo’s nihon university bernama Akio
Mori melakukan riset mengenai dampak video game pada aktifitas otak.
Kesimpulan yang didapat dari hasil penelitian Akio Mori tersebut adalah :
-Pertama , penurunan aktivitas otak depan yang memiliki peranan penting,
dengan pengendalian emosi dan agresivitas sehingga cepat mengalami
perubahan mood, seperti mudah marah, mengalami masalah dalam
hubungan sosial, tidak konsentrasi dan lain sebagainya.
-Kedua , efek jangka panjang yang tetap berlangsung meskipun gamer
tidak sedang bermain game. Dengan kata lain para gamer mengalami “
autonomic nerves “ yaitu tubuh mengalami pengelabuan kondisi dimana
sekresi adrenalin meningkat , sehingga denyut jantung, tekanan darah, dan
kebutuhan oksigen terpacu untuk meningkat. Bila tubuh dalam keadaan
seperti ini maka yang terjadi adalah otak merespon bahaya sesungguhnya.
2.4.2 Pengaruh Positif
Meskipun banyak pengaruh negatif dari video game,bukti nyata
pengaruh positif dari video game juga banyak bermunculan. Ini ditandakan
banyaknya permainan video game yang baru-baru dengan disertai
teknologi video game yang lebih canggih yang membuat gamer merasa
nyaman dalam menikmati game-game kesukaannya. Keuntungan lain
video game bagi gamer adalah gamer bisa sambil belajar bahasa asing
contohnya kosakata bahasa asing yang belum tahu sebelumnya.
2.5 Pendapat Kelompok
Perkembangan teknologi saat ini maju sangat pesat. Khusunya juga dalam
Elektronik, dan Video Game ikut berkembang dengan cepat. Dulu Video Game
masih menggunakan kaset dengan ukuran yang cukup besar, dan kualitas
gambarnya pun juga dapat dikatakan masih jelek. Tetapi sekarang sudah
berkembang sangat baik, Video Game sekarang sudah memiliki kualitas gambar
yang sangat bagus. Itu semua juga berpengaruh pada kehidupan anak jaman
sekarang.
Saat ini sangat banyak anak yang bermain Video Game, bahkan sebagian
banyak kecanduan bermain game. Mereka bisa menghabiskan waktu berjam-jam
di depan Video Game. Jika sudah kecanduan itu dapat membawa pengaruh buruk
seperti berkurangnya jam belajar, lupa makan, dll. Bermain Video Game tidak
hanya memiliki pengaruh negatif saja, tetapi juga memiliki pengaruh positif juga
seperti, menambah kosakata dalam bahasa inggris, menambah pengetahuan, dan
untuk refreshing.
Menurut kelompok kami bermain Video Game boleh-boleh saja tetapi
harus dibatasi, jadi tidak sampai membawa pengaruh negatif, dengan begitu anak
dapat menambah pengetahuannya tanpa mendapat pengaruh negatifnya.
BAB 3
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelusuran yang kami lakukan dari berbagai
sumber,dapat kami simpulkan bahwa kemajuan video game bukan berawal sejak
masa reformasi tetapi video game mulai muncul sejak tahun 1976. Jenis-jenis
game beserta permainnya dapat menimbulkan efek yang yang jelek bagi
gamer.Efeknya dapat merusak kesehatan dan mental jika berlebihan.
3.2 Saran
Melalui hasil kesimpulan kami,dapat kami sarankan:
- Jangan bermain video game secara berlebihan
- Bila bermain video game tetap menjaga jarak pandangan mata dengan layar
monitor.
Kiranya melalui saran-saran tersebut,dapat bermanfaat bagi para pembaca
dalam menghadapi kemajuan teknologi video game yang semakin maju.
DAFTAR PUSTAKA
- www.wikipedia.com