Download pdf - perangkat kelas PEBRI

RINCIAN MINGGU EFEKTIF DAN JUMLAH JAM EFEKTIF Sekolah Mata Pelajaran Kelas/Semester Tahun Pelajaran : SMP Negeri 24 Palembang : IPS : VII / Genap : 2011/2012

1. Jumlah Minggu dalam Satu Semester 1.1 Januari : 4 minggu 1.2 Februari : 5 minggu 1.3 Maret : 5 minggu 1.4 April : 4 minggu 1.5 Mei : 5 minggu 1.6 Juni : 4 minggu 1.7 Juli : - minggu Jumlah

: 27 minggu (1)

2. Jumlah Minggu Tidak Efektif dalam Satu Semester 2.1 Libur semester ganjil : 1 minggu 2.2 UTS : 1 minggu 2.3 US : 1 minggu 2.4 UN : 1 minggu 2.5 UKK (ujian Kenaikan Kelas) : 1 minggu 2.6 Pasca UKK : 2 minggu Jumlah : 7 minggu (2) 3. Jumlah Minggu Efektif (1) (2)

: 20 minggu

4. Perhitungan Jam Efektif 4.1 Jumlah jam pelajaran 1 minggu : 5 jam 4.2 Jumlah seluruh jam dalam satu semester : 5 X 20 jam 4.3 Jumlah jam tidak efektif dalam satu semster 4.3.1 Ulangan Harian 2 jam X 3 : 6 jam 4.3.2 Cadangan 5 jam X 1 : 5 jam Jumlah 4.4 Jumlah jam efektif : (3) (4) Mengetahui, Kepala Sekolah

: 100 jam (3)

: 10 jam (4) : 90 jam

Palembang, Maret 2012 Guru Mata Pelajaran

Muawiyah, BA, S.Pd NIP. 195708011977031004

Irhandi, S.Pd NIP. 197404162008011003

PROGRAM TAHUNAN Sekolah Mata Pelajaran Kelas Tahun PelajaranNomor SK/K U D 1 1 1.1 1.2 2 2 2.1 2.2 2.3 2.4 3 3 3.1 3.2

: SMP Negeri 24 Palembang : IPS : VII : 2011/2012ALOKASI WAKTU

STANDAR KOMPETENSI/ KOMPETENSI DASAR Memahami lingkungan kehidupan manusia. Mendeskripsikan keragaman bentuk muka bumi, proses pembentukan, dan dampaknya terhadap kehidupan. Mendeskripsikan kehidupan pada masa pra-aksara di Indonesia. Memahami kehidupan sosial manusia. Mendeskripsikan interaksi sebagai proses sosial Mendeskripsikan sosialisasi sebagai proses pembentukan kepribadian Mengidentifikasi bentuk-bentuk interaksi sosial Mengurai-kan proses interaksi sosial Memahami usaha manusia memenuhi kebutuhan. Mendeskrepsikan manusia sebagai makhluk sosial dan ekonomi yang bermoral dalam memenui kebutuhan Mengidentifikasi tindakan ekonomi berdasarkan motif dan prinsip ekonomi dalam berbagai kegiatan sehari-hari Memahami usaha manusia untuk mengenali perkembangan lingkungannya Menggunakan peta, atlas,dan globe, untuk mendapat-kan informasi keruangan Membuat sketsa dan peta wilayah yang menggam barkan obyek geografi Mendeskripsikan kondisi geografis dan penduduk Mendeskripsikan gejala-gejala yang terjadi di atmosfer dan hidrosfer serta dampaknya terhadap kehidupan. Memahaami perkembangan masyarakat sejak masa HinduBuddha sampai masa Kolonial Eropa. Mendeskripsikan perkem-bangan masyara-kat, kebudayaan, dan pemerintahan pada masa Hindu-Buddha serta peninggalan-pening-galannya. Mendeskripsikan perkem-bangan masyarakat, kebudayaan,

KET S.1

4

4 4.1 4.2 4.3 4.4

S.2

5

5 5.1 5.2

5.3 6 6 6.1 6.2 6.3 6.4

dan pemerintahan pada masa Islam di Indonesia, serta peninggalan peninggalannya. Mendeskripsikan perkem-bangan masyara-kat, kebudayaan, dan pemerintahan pada masa Kolonial Eropa Memahami kegiatan ekonomi masyarakat. Mendeskripsikan pola kegiatan ekonomi penduduk, penggunaan lahan, dan pola permukiman berdasarkan kondisi fisik permukaan bumi. Mendeskripsikan kegiatan pokok ekonomi, yang meliputi kegiataan konsumsi, produksi, dan distribusi barang /jasa Mendes-kripsikan peran badan usaha, termasuk koperasi, sebagai tempat berlangsungnya proses produksi dalam kaitannya dengan pelaku ekonomi Menggu-nakan gagasan kreatif dalam tindakan ekonomi untuk mencapai kemandirian dan kesejahteraan

Mengetahui, Kepala Sekolah



Irhandi, S.Pd NIP. 197404162008011003

PROGRAM SEMESTER

Sekolah Mata Pelajaran Kelas / Semester Tahun Pelajaran

: SMP Negeri 24 Palembang : IPS : VII / Genap : 2011/2012Alokasi Waktu Bulan dan Minggu Maret April 2 3 4 5 1 2 3 4U L A N G A N

No 1

Kompetensi Dasar Menggunakan peta, atlas, dan globe untuk mendapatkan informasi keruangan. Membuat sketsa peta wilayah yang menggambarkan objek geografi. Mendeskripsikan kondisi geografis dan penduduk. Mendeskripsikan gejalagejala yang terjadi di atmosfer dan hidrosfer

1L I B U R

Januari 2 3 4 5

Februari 1 2 3 4 5

1U L A N G A

5

1

2

Mei 3 4

5

1

2U L A N G A N

Juni 3 4P A S C A P A S C A

Ket 5

2

S E M

N

U K

U K K

T E N G A H

S E K O L A H

K E N A I K A

K

3

E S T

P A S C A

P A S C A

4

E R

serta dampaknya terhadap kehidupan. 5 Mendeskripsikan perkembangan masyarakat, kebudayaan, dan pemerintahan pada masa Hindu-Budha, serta peninggalannya. Mendeskripsikan perkembangan masyarakat, kebudayaan, dan pemerintahan pada masa Islam di Indonesia, serta peninggalannya. Mendeskripsikan perkembangan masyarakat, kebudayaan, dan pemerintahan pada masa kolonial Eropa, serta peninggalannya. Mendeskripsikan pola kegiatan ekonomi penduduk, penggunaan lahan, dan pola pemukiman berdasarkan kondisi fisik permukaan bumi. Mendeskripsikan kegiatan

G A N J I L

S E M E S T E R

N U K E L A S K K U K K

6

7

8

9

pokok ekonomi yang meliputi kegiatan konsumsi, produksi, dan distribusi barang dan jasa.




Irhandi, S.Pd NIP. 197404162008011003

PENENTUAN KERITERIA KETUNTASAN MINIMAL (KKM) PER KOMPETENSI DASAR, STANDAR KOMPETENSI, DAN MATA PELAJARAN Nama Sekolah Mata Pelajaran Kelas / Semester Standar Kompetensi : : : : SMP Negeri 24 Palembang IPS (Geografi) VII / Genap 4. Memahami Usaha Manusia Untuk Mengenali Perkembangan Lingkungannya Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM Kriteria Penentuan KKM KKM Tingkat Kompe Sarana Jumlah Indikator Kemamp tensi Dasar Pendukung Skor uan Siswa

No

Kompetensi Dasar/Indikator Memahami usaha manusia untuk perkembangan lingkungannya mengenali

Tingkat Kesulitan Materi

KKM Standar Kompe tensi

KKM Mata Pelaja ran

4.

4.1.

Menggunakan peta, atlas, dan globe untuk informasi

mendapatkan kerunagan

- Membedakan peta, atlas dan globe

2

2

3

78

73,6

72

71,96

72

- Mengidentifikasi

jenis, 1 3 2 67

bentuk dan pemanfaatan peta - Mengidentifikasi informasi geografis dari peta, atlas dan globe - Mengartikan skala - Memperbesar memperkecil dan peta berbagai

1

3

2

67

2

2

3

78

dengan bantuan garisgaris koordinat 4.2. Membuat sketsa wilayah

2

2

3

78

dan objek geografi - Menentukan skala peta - Menentukan simbol peta simbolpada

2 1

2 3

3 2

78 67 70,6

geografi

1

3

2

67

4.3.

Mendeskripsikan

kondisi 2 2 3 78 70,6

geografi suatu wilayah pada peta - Mendeskripsikan kondisi penduduk suatu wilayah - Menganalisis kaitan

1

3

2

67

antara kondisi geografis dengan penduduk 4.4. Mendeskripsikan sifat-sifat fisik Atmosfer - Mendeskripsikan dan iklim - Mengidentifikasi hujan tipe cuaca keadaan

1

3

2

67

1

2

3

67

73,1

1

2

3

67

(orografis,

2

2

3

78

zenithal, frontal) - Mengitung sushu suatu daerah berdasarkan 2 2 3 78

ketinggian - Menganalisis terjadinya memberikan contohnya

di

atas

permukaan laut proses dan 2 2 3 78

angin

contoh-

- Mendeskripsikan siklus hidrologi bagiannya - Mengklasifikan bentukbentuk tubuh air 2 2 3 78 dan bagian2 2 3 78

pemrukaan dan air tanah serta pemanfaatannya - Mendeskripsikan zona

laut menurut letak (laut pedalaman, laut tepi, laut tengah) kedalamannya dan (litoral, 2 2 2 67

batial, absial) - Menafsirkan landan teritorial, kontinen, dan batas laut zona 2 2 2 67

Ekonomi Ekslusif (ZEE) dan menunjukkan pada peta




Irhandi, S.Pd NIP. 197404162008011003

SILABUS PEMBELAJARAN

Sekolah : SMP N Kelas : VII(tujuh) Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial Semester : 2(dua) Standar Kompetensi : 4. Memahami usaha manusia untuk mengenali perkembangan lingkungannya. Kompetensi Dasar 4.1. Menggunakan peta, atlas,dan globe, untuk mendapat-kan informasi keruangan Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran* Indikator Pencapaian Kompetensi Membedakan peta, atlas, dan globe. Mengidentifikasi jenis,bentuk dan pemanfaatan peta. Mengidentifikasi informasi geografis dari peta, atlas dan globe. Mengartikan berbagai skala. Memperbesar dan memperkecil peta dengan bantuan garisgaris koordinat(garis Penilaian Teknik Tes tulis Bentuk Contoh Instrumen Instrumen Tes Uraian Jelaskan perbedaan peta dan atlas. Tes Uraian Jelaskan perbedaan peta umum dengan peta khusus ! Carilah kota Ampenan pada Atlasmu dengan menggunakan indeks . Pada peta yang bersksla 1 : 5.000.000 jarak kota A ke B adalah 5 centimeter. Berapakah jarak sebenarnya? Alokasi Waktu 8 JP Sumber Belajar Peta Atlas Globe LKS CD Buku geografi yang relevan.

Pengertian Diskusi tentang peta, atlas, dan perbedaan antara globe. peta, atlas, dan globe. Jenis peta dan bentuk peta. Mengamati berbagai jenis dan bentuk peta. Penggunaan indeks, daftar isi, garis Mengamati peta, lintang dan atlas, dan globe bujur, serta tentang informasi keterangan tepi geografis yang ada pada peta, di dalamnya. atlas, dan globe untuk mencari Menelaah arti informasi berbagai jenis geografis pada skala yang terdapat peta. pada peta.

Tes tulis

Tes unjuk kerja

Tes identifikasi

Tes Uraian Tes tulis

Tes

Pilihlah peta salah satu Petik uji pulau di Indonesia dalam kerja produk

Kompetensi Dasar

Materi Pembelajaran Skala peta. Memperbesar dan memperkecil peta.

Kegiatan Pembelajaran*

Indikator Pencapaian Kompetensi grid)

Penilaian Teknik unjuk kerja Bentuk Instrumen Contoh Instrumen atlasmu, kemudian perbesarlah 2 kali!

Alokasi Waktu

Sumber Belajar

Praktik memperbesar dan memperkecil peta dengan garis-garis koordinat.(garis grid)

Karakter siswa yang diharapkan :

4.2. Membuat sketsa dan peta wilayah yang menggam barkan obyek geografi

Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness) Sketsa wilayah Membuat sketsa Membuat sketsa dan obyek wilayah dan obyek wilayah dan obyek geografi. geografi dari peta geografi. atau observasi lapangan. Simbol-simbol Menentukan simbolgeografi pada simbol geografi pada peta. Menentukan peta. simbol-simbol geografi dapa peta. Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness)

Tes unjuk kerja

Uji petik Buatlah sketsa tempat kerja produk tinggalmu! Tes identifikasi Tentukan simbol-simbol obyek yang ada di lingkungan tempat tinggalmu dan tempatkan pada sketsa yang telah kamu buat.

4 JP

Tes unjuk kerja.

Peta Atlas Globe LKS Buku geografi yang relevan.


Kompetensi Dasar 4.3. Mendeskripsi kan kondisi geografis dan penduduk

Materi Pembelajaran


Indikator Pencapaian Kompetensi Mendeskripsikan kondisi geografis suatu wilayah pada peta. Mendeskripsikan kondisi penduduk suatu wilayah. Menganalisis kaitan antara kondisi geografis dengan keadaan penduduk.

Penilaian Teknik Tes tulis Bentuk Contoh Instrumen Instrumen Tes Uraian Perhatiakan peta Pulau Sumatera. Jelaskan relief Pulau Sumatera agian timur! Buatlah peta persebaran Uji petik penduduk daerah tempat kerja produk tinggalmu! Tugas proyek Amatilah keadaan kepadatan penduduk pada kondisi geografis tertentu (misalnya: di pantai, dataran rendah, pegunungan)

Alokasi Waktu 4 JP

Sumber Belajar Peta Indonesia Atlas LKS Buku sumber yang relevan

Deskripsi Membaca peta kondisi tentang kondisi geografis suatu geografis suatu wilayah pada wilayah. peta. Mendiskusikan Deskripsi keadaan penduduk kondisi suatu wialayah peduduk suatu pada peta. wilayah. Kaitan antara kondisi geografis dengan keadaan penduduk. Diskusi tentang kaitan antara keadaan geografis dengan keadaan penduduk.

Tes unjuk kerjaPenugasan


4.4. Mendeskripsi kan gejalagejala yang terjadi di atmosfer dan

Sifat fisik atmosfer. Unsur-unsur cuaca dan

Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness) Mengamati dan Mendeskripsikan tanya jawab sifat-sifat fisik tentang keadaan atmosfer. udara di luar kelas untuk Mendiskripsikan

Tes lisan Daftar pertanyaan Tes tulis Tes Uraian

Sebutkan sifat-sifat fisik udara ! Tuliskan 5 unsur cuaca dan iklim!

8 JP

Peta Indonesia Atlas LKS Buku sumber

Kompetensi Dasar

Materi Pembelajaran

Kegiatan Pembelajaran* menyimpulkan sifat-sifat fisik udara. Tanya jawab tentang sifat fisik atmosfer serta unsur-unsur cuaca dan iklim.

Indikator Pencapaian Kompetensi cuaca dan iklim.

Penilaian Teknik Bentuk Instrumen Contoh Instrumen

Alokasi Waktu

Sumber Belajar yang relevan

hidrosfer serta iklim. dampaknya terhadap Tipe-tipe kehidupan. hujan. Faktor yang mempengaruhi suhu udara.

Penugasan Tugas rumah Buatlah gambar proses

Mengidentifikasi tipe hujan (orografis, zenithal, frontal). Tes Uraian Tes tulis

terjadinya , hujan zenithal, hujan orografis, hujan frontal (pilih salah satu) Hitunglah suhu udara di kota Bogor yang terletak pada ketinggian 700 meter di atas permukaan laut. Buatlah gambar proses terjadinya angin fohn, angin darat dan laut, angin gunung dan lembah (pilih salah satu) Buatlah gambar siklus hidrologis dan bagianbagiannya! Sebutkan jenis-jenis air permukaan! Tunjukkan pada peta, laut-laut yang termasuk

Peta arah angin muson di Indonesia Gambargambar.

Menghitung suhu suatu daerah berdasarkan ketinggian di atas Proses Mengamati gambar permukaan air laut. terjadinya dan tanya jawab angin dan tentang tipe-tipe jenis-jenis Menganalisis proses hujan. angin. terjadinya angin dan memberikan contohSiklus Menghitung suhu contohnya. hidrologi. suatu daerah berdasarkan Mendeskripsikan ketinggian di atas Jenis-jenis air siklus hidrologi dan permukaan air laut. permukaan dan bagian-bagiannya. air tanah. Pengamatan Mengklasifikasikan gambar dan tanya Zona laut bentuk-bentuk tubuh jawab tentang menurut letak air permukaan dan air proses terjadinya dan kedatanah serta angina jenis-jenis lamannya. pemanfaatannya. angina, dan contoh-contohnya. Batas wilayah Mendiskripsikan zona

Tes unjuk kerja

Uji petik kerja produk

Karya siswa Portofoli o

Uji petik kerja produk. Tes identifikasi

Unjuk kerja

Kompetensi Dasar

Materi Pembelajaran laut.


Indikator Pencapaian Kompetensi

Penilaian Teknik Bentuk Instrumen Tes identifikasi Contoh Instrumen dangkalan sahul! Jelaskan apa yang dimaksud dengan laut teritorial!

Alokasi Waktu

Sumber Belajar

Pengamatan gambar dan tanya tentang siklus hidrologi. Pengamatan langsung atau gambar tentang bentuk-bentuk tubuh air. Pengamatan gambar dan peta serta tanya jawab tentang zona laut menurut letak (laut pedalaman, laut tepi, laut tengah) dan kedalamannya (litoral, batial dan abisal). Pengamatan peta tentang batas-batas wilayah laut.

laut menurut letak (laut pedalaman, laut Tes tepi, laut tengah) dan unjuk kedalamannya (litoral, kerja batial, abisal). Menafsirkan Tes pengertian batas lunjuk landas kontinen, laut kerja territorial, dan Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) dan menunjukkannya pada peta.

Kompetensi Dasar

Materi Pembelajaran



Penilaian Teknik Bentuk Instrumen Contoh Instrumen

Alokasi Waktu

Sumber Belajar


Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness)

Sekolah : SMP Negeri 24 Palembang Kelas : VII(tujuh) Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial Semester : 2(dua) Standar Kompetensi : 5. Memahaami perkembangan masyarakat sejak masa Hindu-Buddha sampai masa Kolonial Eropa. Kompetensi Dasar 5.1 Mendeskripsi kan perkembangan masyara-kat, kebudaya-an, dan pemerintahan pada masa HinduBuddha serta peninggalanpeninggalannya. Materi Pembelajaran Peranan perdagangan bagi masuk dan berkembangnya agama Hindu dan Buddha ke Indonesia Kegiatan Pembelajaran* Membaca referensi dan mengamati atlas sejarah tentang masuk dan berkembangnya agama Hindu Buddha di Indonesia Mengamati peta daerah yang dipengaruhi unsur Hindu dan Buddha Membaca referensi dan mengamati gambar menyusun secara kronologi perkembagan kerajaan Hindu dan Buddha Indikator Pencapaian Kompetensi Mendeskripsikan masuk dan berkembangnya agama Hindu dan Buddha di Indonesia Menunjukkan pada peta daerah-daerah yang dipengaruhi unsur Hindu Buddha di Indonesia Penilaian Teknik Tes tulis Bentuk Contoh Instrumen Instrumen Tes Uraian Jelaskan proses masuknya agama Hindu dan Buddha ke Indonesia Tugas rumah Buatlah peta Indonesia dan berilah warna daerah-daerah yang dipengaruhi unsur Hindu dan Buddha dengan warna yang berbeda! Tes pilihan ganda Kerajaan Sriwijaya dapat berkembang besar karena berbagai faktor diantaranya ialah... Alokasi Waktu 6 JP Sumber Belajar Buku sumber yang relevan Atlas sejarah Foto dan gambar Benda reflika Musium Situs sejarah

Peta daerah yang di pengaruhi unsur Hindu dan Buddha

Penugasan

Perkembangan kerajaan Hindu Buddha (Kutai, Taruma Negara, Mata-ram kuno, Sriwijaya,Kediri,Singasari, dan Majapahit).

Menyusun kronologi Tes tulis perkembangan kerajaan HinduBuddha ke berbagai wilayah Indonesia

Kompetensi Dasar

Materi Pembelajaran



Penilaian Teknik Bentuk Instrumen Contoh Instrumen a. wilayahnya sangat luas b. hasil hutannya melimpah c. memiliki angkatan laut yang kuat d. berhasil menarik pajak dari pedagang luar negeri Kumpulkan gambar gambar peninggalan sejarah kerajaan kerajaan Hindu dan Buddha dan kelompokkan masing masing sesuai corak agamanya

Alokasi Waktu

Sumber Belajar

Peninggalan peninggalan sejarah Kerajaan yang bercorak Hindu dan Buddha

Mengamati gambar untuk mengenal peninggalan peninggalan sejarah kerajaan kerajaan Hindu dan Buddha di Indonesia

Penugasan Mengidentifikasi dan memberi contoh peninggalanpeninggalan sejarah kerajaan-kerajaan bercorak HinduBuddha di berbagai daerah

Tugas rumah



Kompetensi Dasar 5.2 Mendeskripsi kan perkembangan masyara-kat, kebudaya-an, dan pemerintahan pada masa Islam di Indonesia, serta peninggalan-peninggalannya.

Materi Pembelajaran Proses masuk dan berkembangnya agama Islam melalui aktivitas pelayaran dan perdagangan antara Asia Barat, India dan Cina. Saluran-saluran Islamisasi di Indonesia Cara yang digunakan oleh Wali Songo/Ulama lainnya dalam menyebarkan Islam. Peta jalur dan daerah penyebaran Islam di Inndonesia Kronologi perkembangan kerajaan Islam di berbagai wilayah Indonesia

Kegiatan Pembelajaran* Mengamati peta dan gambar-gambar untuk mendeskripsikan masuk dan berkemangnya agama Islam ke Indonesia


Penilaian Teknik Bentuk Contoh Instrumen Instrumen TesPilihan Masuknya agama Ganda Islam di Indonesia diantaranya terjadi melalui.... a.proses perdagangan b.perluasan wilayah c.perebutan pengaruh d.pengembangan kebudayaan Tes uraian Jelaskan salurasaluran Islamisasi di Indonesia! Jelaskan cara yang dipergunakanan oleh Sunan Kalijaga dalam menyebarkan agama Islam! Buatlah peta jalur penyebaran Islam

Alokasi Waktu 8 JP

Sumber Belajar Buku sumber yang relevan Atlas Sejarah Foto Fo /gambar peniggalan bercorak Islam Ensiklopedi Islam Musium Situs sejarah

Tes tulis Melacak proses masuk dan berkembangnya agama Islam ke Indonesia Mendiskrepsikan saluran-saluran Islamisasi di Indonesia Menjelaskan cara yang digunakan oleh Wali Songo/Ulama lainnya dalam menyebarkan Islam. Tes tulis

Diskusi tentang saluran-saluran Islamisasi di Indonesia Tanya jawab tentang cara yang digunakan oleh Wali Songo/Ulama lainnya dalam menyebarkan Islam. Membaca dan mengamati peta jalur penyebaran Islam serta diskusi membahas daerahdaerah yang

Membaca dan membuat peta jalur Tes tulis dan daerah penyebaran Islam di Indonesia Menyusun kronologi perkembangan kerajaan Penugasan Islam di berbagai

Tes Uraian

Tugas rumah

Kompetensi Dasar

Materi Pembelajaran Contoh peninggalan peninggalan sejarah bercorak Islam di berbagai daerah

Kegiatan Pembelajaran* dipengaruhi agama Islam Dengan membaca referensi membahas perkembangan kerajaan Islam di berbagai wilayah Indonesia Dengan mengamati gambar-gambar dan bertanya jawab tentang peninggalan sejarah bercorak Islam di berbagai daerah di Indonesia.

Indikator Pencapaian Kompetensi wilayah Indonesia

Penilaian Teknik Bentuk Instrumen Contoh Instrumen dan berilah batas batas daerahdaerahyang dipengaruhi agama Islam Jelaskan faktorfaktor penyebab kerajaan Aceh dapat berkembang pesat

Alokasi Waktu

Sumber Belajar

Mengidentifikasi dan memberi contoh peninggalanpeninggalan sejarah bercorak Islam Tes tulis diberbagai daerah

Tes Uraian

Penugasan Tugas rumah

Kumpulkan gambar-gambar peninggalan sejarah bercorak Islam lakukan pemajangan



Kompetensi Dasar 5.3 Mendeskripsi kan perkembangan masyara-kat, kebudaya-an, dan pemerintahan pada masa Kolonial Eropa

Materi Pembelajaran Proses masuknya bangsa-bangsa Eropa ke Indonesia

Kegiatan Pembelajaran* Melacak proses masuknya bangsabangsa Eropa dengan mengamati peta penjelajahan samodra


Penilaian Teknik Bentuk Contoh Instrumen Instrumen Tes Uraian Jelaskan proses masuknya bangsa-bangsa Eropa ke Indonesia Tes Uraian Jelaskan cara cara yang digunakan bangsa Eropa untuk mencapai tujuannya Tugas rumah Kumpulkan foto/gambar perlawanan terhadap Portugis, Spanyol dan VOC dan buatlah tambpilannya sesuai dengan daerah terjadinya peristiwa tersebut !

Alokasi Waktu 6 JP

Sumber Belajar BuBuku sumber yang relevan Atlas Sejarah Foto/ gambar Museum.

Menguraikan proses Tes Tulis masuknya bangsa bangsa Eropa ke Indonesia Mengidentifikasi cara- cara yang Tes Tulis digunakan bangsa Eropa untuk mencapai tujuannya Mengidentifikasi reaksi bangsa Indonesia terhadap bangsa Eropa Mendiskripsikan perkembangan kehidupan masyarakat, kebudayaan ,dan pemerintahan pada masa kolonial Eropa Tes tulis

Cara-cara yang digunakan bangsa Eropa untuk mencapai Membaca buku tujuannya referensi tentang cara-cara yang Reaksi Bangsa digunakan bangsa Indonesia terhadap Eropa untuk bangsa Eropa; mencapai tujuannya perlawanan terhadap Portugis, Spanyol Membaca referensi dan VOC dan mengamati gambar-gambar Mendeskripsikanperk perlawanan embangan masyarakat,kebudaya terhadap Portugis ,Spanyol dan VOC an dan pemerintahan pada masa kolonial Eropa Membaca referensi tentang perkembangan kehidupan masyarakat ,kebudayaan dan pemerintahan pada masa kolonial

Penugasan

Tes Uraian Bandingkan perbedaan kehidupan

Kompetensi Dasar

Materi Pembelajaran

Kegiatan Pembelajaran* Eropa


Penilaian Teknik Bentuk Instrumen Contoh Instrumen pemerinthan sebelum dan sesudah masa kolonial Eropa

Alokasi Waktu

Sumber Belajar



Sekolah : SMP Negeri 24 Palembang Kelas : VII(tujuh) Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial Semester : 2(dua) Standar Kompetensi : 6. memahami kegiatan ekonomi masyarakat. Kompetensi Dasar 6.1 Mendeskrips ikan pola kegiatan ekonomi penduduk, penggunaan lahan, dan pola permukiman berdasarkan kondisi fisik permukaan bumi. Materi Pembelajaran Penggunaan lahan : Macam-macam mata pencaharian penduduk. Kegiatan Pembelajaran* Mencari informasi dari buku sumber atau media belajar lain tentang macam-macam mata pencaharian penduduk. Indikator Pencapaian Kompetensi Penilaian Teknik Contoh Instrumen Sebutkan macammacam mata pencaharian penduduk non pertanian ! Jelaskan penggunaan lahan di daerah dataran rendah! Pola pemukiman penduduk di daerah sekitar alur sungai adalah . a.memusat b.menyebar c.memanjang d.melingkar Buatlah gambar 3 pola pemukiman penduduk ! Alokasi Waktu 6 JP Sumber Belajar Gambar kaitan bentuk muka bumi dengan penggunaan lahan. Gambar polapola permukiman penduduk. Peta persebaran permukiman penduduk. LKS CD Buku geografi yang relevan.

Bentuk Instrumen Mengidentifikasi mata Tes lisan Daftar pencaharian penduduk pertanyaan (pertanian, non pertanian).

Kaitan bentuk muka bumi dengan penggunaan lahan. Bentuk penggunaan lahan di pedesaan dan perkotaan. Pola permukiman penduduk (mengikuti alur sungai, jalan dan pantai).

Mendeskripsikan bentuk penggunaan Tes lisan lahan di pedesaan dan Tanya jawab kaitan perkotaan. bentuk muka bumi dengan penggunaan Mendeskripsikan pola Tes tulis lahan. permukiman penduduk (mengikuti Mengamati peta alur sungai, jalan, tata guna lahan dan pantai). tanya jawab tentang Mendiskripsikan penggunaan lahan persebaran (agihan) di pedesaan dan permukiman perkaotaan. penduduk di berbagai Mengamati gambar dan tanya jawab bentang lahan dan mengungkapkan alasan penduduk Produk

Daftar pertanyaan

Pilihan Ganda

Kaitan bentang lahan dengan persebaran permukiman

Rubrik

Kompetensi Dasar

Materi Pembelajaran penduduk.

Kegiatan Pembelajaran* tentang pola permukiman penduduk (mengikuti alur sungai, jalan, pantai). Tanya jawab tentang kaitan bentang lahan dengan persebaran permukiman penduduk.serta alasan penduduk bermukim di suatu lokasi.

Indikator Pencapaian Kompetensi memilih bermukim di lokasi tersebut Mendeskripsikan bentang lahan dengan persebaran permukiman penduduk.

Penilaian Teknik Tes tulis Bentuk Instrumen Tes Uraian Contoh Instrumen Jelaskan mengapa daerah dataran rendah lebih padat dibanding dengan pegunungan?

Alokasi Waktu

Sumber Belajar


Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness) Mendefinisikan pengertian dan macam-macam kegiatan ekonomi. Tes tulis Isian Kegiatan pokok ekonomi adalah a)............... b) ................ c) ......... 8 JP Toko/warung di sekitar sekolah Sentra-sentra

6.2. Mendeskrips Kegiatan ikan Pokok kegiatan ekonomi. pokok ekonomi, Pengertian konsumsi

Membaca buku referensi dan mendiskusikan pengertian dan macam- macam

Kompetensi Dasar yang meliputi kegiataan konsumsi, produksi, dan distribusi barang /jasa

Materi Pembelajaran

Kegiatan Pembelajaran* kegiatan pokok ekonomi Mendiskusikan pengertian Konsumsi


Penilaian Teknik Bentuk Instrumen Daftar pertanyaan Contoh Instrumen Jelaskan pengertian konsumsi

Alokasi Waktu

Sumber Belajar usaha yang ada di sekitar sekolah dan masyarakat Keluarga Jalan raya Pasar Lingkungan sekolah

Jenis barang-barang yang dikonsumsi siswa dan keluarga Skala prioritas dalam memenuhi kebutuhan

Mendefinisikan pengertian konsumsi Tes lisan

Aspek- aspek positif dan negatif perilaku konsumtif seseorang. Faktor-faktor yang mempengaruhi konsumsi seseorang Pengertian produksi Faktor-faktor yang mempengaruhi produksi Macam-macam kegiatan produksi Pengertian sumber

Mendiskusikan jenisjenis barang yang dikonsumsi siswa Tanya jawab tentang dan keluarga jenisjenis barang yang Penugasan Tugas rumah dikonsumsi siswa Menyusun skala pridan oritas dalam memekeluarganya nuhi kebutuhan sebagai siswa. Tanya jawab tentang skala Penugasan Tugas rumah Mengidentifikasi prioritas dalam aspek- aspek positif memedan negatif perilaku nuhi kebutuhan konsumtif seseorang. Mendiskusikan aspek positif dan negatif perilaku konsumtif Mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi konsumsi seseorang. Tes tulis Pilihan Ganda

Susunlah daftar konsumsi yang kamu butuhkan, kemudian susunlah berdasarkan sk ala prioritas. Susunlah dafatar konsumsi yang dibutuhkan keluarga di rumahmu , menurutmu bagaimana hubungan nya dgn sikap komsumtif di keluargamu. Berikut ini yang bukan termsuk

Tanya jawab tentang Mendefinisikan faktor-faktor yang pengertian produksi mempengaruhi

Kompetensi Dasar

Materi Pembelajaran daya ekonomi Macam-macam sumber daya ekonomi

Kegiatan Pembelajaran* konsumsi Seseorang Mendiskusikan pengertian Produksi


Penilaian Teknik Bentuk Instrumen Contoh Instrumen faktor-faktor yang mempengaruhi pola konsumsi seseorang adalah ... a. penghasilan per bulan b. jumlah anngota keluarga c. pendidikan dan lingkungan d. keinginan untuk maju Jelaskan pengertian produksi ! Faktor-faktor yang mempengaruhi kegiatan produksi, diantaranya adalah a. ....... b. ........ c. ............ Sebutkan minimal 3 macam kegiatan produksi, jelaskan dan beri contohnya

Alokasi Waktu

Sumber Belajar

Mengidentifikasi Faktor-faktor yang mempengaruhi produksi Mendeskripsikan macam-macam kegiatan produksi Mendefinisikan Pengertian sumber daya ekonomi

Etika ekonomi dalam memanfaatkan fak torfaktor produksi dalam Mendiskusikan kehidupan Faktor-faktor yang satu uaha/bisnis mempengaruhi produksi Usaha-usaha untuk mening-katkan jumlah Membaca buku dan mutu hasil sumber dan produksi (bidang mendiskusikan macam- macam Pengertian dan tujuan kegiatan produksi distribusi Mendiskusikan Pengertian sumber Sistem distribusi daya ekonomi beserta contohnya (langsung, tidak langsung dan semi Membaca literatur langsung) lalu mendiskusikan macam-macam sumber daya Penerapan kegiatan ekonomi distribusi dalam perdagangan

Tes Lisan

Daftar pertanyaan

Mengklasifikasi maca m-macam sumber daya ekonomi

Tes tulis Isian

Mengidentifikasi etika ekonomi dalam memanfaatkan fak torfaktor produksi dalam kehidupan suatu usaha/bisnis Mengidentifikasi

Tes tulis Tes Uraian

Tes tulis

Kompetensi Dasar

Materi Pembelajaran



Penilaian Teknik Bentuk Contoh Instrumen Instrumen Jelaskan apa yang Tes Uraian dimaksud dengan sumberdaya ekonomi ? Tugas Rumah Sumberdaya ekonomi ada empat macam yaitu : a. ............ b. ............. c. ............ d. ............. Etika ekonomi dalam meman faatkan sumber daya ekonomi dapat dilakukan dgn cara bagaimana ? Peningkatan mutu dan jumlah hasil produksi dapat dilakukan dengan beberapa cara, sebutkan. Apa arti dan tujuan tujuan distribusi ? Ada tiga sistim

Alokasi Waktu

Sumber Belajar

Etika ekonomi dalam kegiatan distribusi yang memenuhi unsur keadilan dan pemerataan.

Mendiskusikan etika ekonomi dalam memanfaatkan faktor-faktor produksi Mendiskusikan macam-macam usaha dan tujuan peningkatan jumlah dan mutu hasil produksi Mendiskusikan makna distribusi, tujuan distribusi

usaha-usaha yang dapat dilakukan guna meningkatkan jumlah dan mutu Tes tulis hasil produksi (bidang industri dan pertanian ) baik melalui intensifikasi maupun ekstensifikasi

Mendefinisikan pengertian dan tujuan Tes Lisan distribusi Penugasan

Daftar pertanyaan

Tanya jawab tentangi sistem distribusi Mendiskusikan contoh kegiatan distribusi dalam perdagangan Mendiskusikan

Mengklasifikasi sistem distribusi beserta contohnya (langsung, tidak langsung dan semi langsung) Mengaplikasikan kegiatan distribusi dalam perdagangan

Tes Uraian

Tes Tulis Tes Uraian Tes tulis Tes Uraian

Kompetensi Dasar

Materi Pembelajaran

Kegiatan Pembelajaran* etika ekonomi dalam melakukan distribusi


Penilaian Teknik Bentuk Instrumen Contoh Instrumen distribusi, sebutkan dan jelaskan masingmasing Berikan contoh kegiatan distribusi di dekat tempat tinggalmu Tes Uraian Bentuk etika ekonomi yang bagaimana dalam melakukan kegiatan distribusi ?

Alokasi Waktu

Sumber Belajar

Melakukan kegiatan Tes tulis yang menggambarkan contoh etika ekonomi dalam kegiatan distribusi yang memenuhi unsur Tes tulis keadilan dan pemerataan.

Tes Uraian


6.3. Mendeskripsikan peran badan usaha, termasuk koperasi, sebagai tempat berlang-

Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness) Pengertian usaha, Mendiskusikan Tes Lisan Mendefinisikan pe perusahaan dan badan pengertian ngertian usaha, usaha, perusahaan usaha. perusahaan dan badan dan badan usaha, usaha Macam- macam badan dan memberikan Tes tulis contohnya usaha. (menurut Mendeskripsikan pemilik modal, macam- macam badan lapangan usaha Membaca literatur usaha. (menurut banyaknya pekerja dan selanjutnya pemilik modal,

Daftar Pertanyaan

Jelaskan perbedaan perusahaan dengan badan usaha Susunlah macammacam badan usaha menutut bentuk hukumnya yang ada di sekeliling tempat

6 JP

Buku Sumber yang relevan Materi

Tes uraian

Koperasi / kantin sekolah

Kompetensi Dasar sungnya proses produksi dalam kaitannya dengan pelaku ekonomi

Materi Pembelajaran menurut bentuk hukum) Tujuan badan usaha(milik negara/daerah, milik swasta, koperasi) Pertimbangan yang perlu diperhatikan dalam berbisnis Kriteria badan usaha yang dikelola secara profesional dan manusiawi. Peranan pemerintah sebagai pelaku dan pengatur kegiatan ekonomi Penerapan usaha berbinis dalam kehidupan sehari-hari

Kegiatan Pembelajaran* mendiskusikan jenis-je nis badan usaha menurut pemi lik modal, la pangan usaha, jumlah pekerja serta menurut bentuk hukum /yuridis

Indikator Pencapaian Kompetensi lapangan usaha banyaknya pekerja dan menurut bentuk hukum)

Penilaian Teknik Bentuk Instrumen Contoh Instrumen tinggalmu / daerahmu Berikut ini yang bukan prinsip koperasi adalah ... . a. keanggotaan sukarela b. pengelolaan demokratis c. pembagian SHU sesuai jabatan d. dilakukan secara mandiri Jelaskan tujuan pemerintah mendirikan badan usaha. Sebutkan 4 pertimbangan yang perlu diperhatikan ketika seseorang akan mendirikan perusahaan (berbisnis) Sebutkan peranan pemerintah sebagai

Alokasi Waktu

Sumber Belajar Pasar BUMN/ BUMS yang ada di wilayah masingmasing daerah Contoh benda hasil kreatifitas

Tes tulis Tes pilhan ganda.

Mengidentifikasi misi/tujuan badan usaha(milik negara /daerah, milik swasta, Tanya jawab tentang koperasi) misi/tujuan BUMN / BUMD, Mengidentifikasi BUMS dan beberapa Koperasi pertimbangan yang Tes tulis perlu diperhatikan Mendiskusikan dalam berbisnis beberapa pertimba ngan yang perlu Mengidentifikasi diperhatikan dalam Tes Tulis badan usaha yang berbisnis dikelola secara profesional dan Tanya jawab tentang manusiawi kriteria badan usaha yang dikelola Mendeskripsikan secara profesional peranan pemerintah dan manusiawi. sebagai pelaku dan Penugasan pengatur kegiatan Mendiskusikan ekonomi

Tes uraian

Contoh jasa hasil kreatifitas

Tes uraian

PR

Kompetensi Dasar

Materi Pembelajaran

Kegiatan Pembelajaran* peranan pemerintah sebagai pelaku dan pengatur kegiatan ekonomi Membaca literatur dan mendiskusikan penerapan berbisnis, mulai dari usaha kecil-kecilan


Penilaian Teknik Bentuk Instrumen Contoh Instrumen pengatur dan pelaku kegiatan ekonomi Berikan contoh kegiatan usaha kecilkecilan yang merupakan penerapan usaha berbisnis

Alokasi Waktu

Sumber Belajar

- Mengidentifikasi penerapan berbisnis, mulai dari usaha kecil-kecilan

Penugasan PR


6.4. Menggunakan gagasan kreatif dalam tindakan ekonomi untuk mencapai kemandirian dan kesejahteraan

Kreativitas dalam tindakan ekonomi.

Pentingnya inovasi dan syarat-syarat inovasi dalam Tes Lisan kehidupan sehari-hari. Tanya jawab tentang Mendefinisikan inovatif dan pengertian inovatif manfaatnya dan manfaatnya dalam Proses kemandirian kehidupan sehari-hari dalam usaha Penugasan yang mampu meningkatkan Mendiskusikan mendorong pengertian mandiri, kesejahteraa

Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness) Mendiskusikan Tes tulis Mendefinisikan pengertian kreatif pengertian kreatif dan contoh dan proses kreatifitas aplikasinya dalam dalam tindakan tindakan ekonomi ekonomi

Tes Uraian

Jelaskan arti kreatif dan kreatifitas dalam tindakan ekonomi Perlukah inovatif bagi seseorang dan kenapa ?

6 JP

Guru IPS Ekonomi Buku Materi Koperasi / kantin sekolah Pasar

Daftar pertanyaan

kreatifitas Tugas rumah Bentuk apakah yang kamu lakukan agar kamu

Kompetensi Dasar

Materi Pembelajaran

Kegiatan Pembelajaran* kemandirian dan usaha-usaha yang dilakukan agar mampu melakukannya Mendiskusikan cara menghasilkan barang/jasa, hasil kreatifitas dan inovasi dalam Melakukan praktik menciptakan hasil produktifitas dan inovasi

Indikator Pencapaian Kompetensi peningkatan kesejahteraan

Penilaian Teknik Bentuk Instrumen Contoh Instrumen sukses dan naik kelas ? Proses kemandirian harus dimulai dari diri sendiri, dari mana kamu mulai hidup mandiri ?

Alokasi Waktu

Sumber Belajar Buku yg relevan

Melakukan gagasan dan berlaku kreatif, Inovatif dan kemandirian dalam kehidupan ekonomi Praktik kreatifitas dan inovasi untuk kemandirian

Mengidentifikasi Tes Lisan proses kemandirian dalam usaha meningkatkan prestasi dan kesejahteraan Mengidentifikasi cara Non tes menghasilkan barang/jasa hasil kreatifitas dan inovasi yang direncakan Mempraktekkan dan berlatih membuat produk berupa barang/jasa dari sumber daya yang dimiliki

Daftar Pertanyaan

Contoh benda hasil kreatifitas

Uji Petik kerja produk Buatlah salah satu produk yang merupakan bentuk kreatifitas kamu sebagai siswa (taplak meja, hiasan dinding, bunga-bungaan, dan wayang)

Contoh jasa hasil kreatifitas

Karakter siswa yang diharapkan : Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness)




Irhandi, S.Pd NIP. 197404162008011003

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP 1)

NAMA SEKOLAH Mata Pelajaran Kelas / Semester Alokasi Waktu

: : : :

SMP Negeri 24 Palembang Ilmu Pengetahuan Sosial VII.1 / 2 2 x 40 menit (1 x pertemuan)

A. Standar Kompetensi :

4.

Memahami usaha manusia untuk mengenali perkembangan lingkungannya

B. Kompetensi Dasar

:

4.1. Menggunakan peta, alas, dan globe untuk mendapatkan informasi keruangan

C. Indikator

:

Memperbesar dan memperkecil peta dengan bantuan garis-garis koordinat.

D. Tujuan Pembelajaran Memperbesar dan memperkecil peta dengan bantuan garis-garis koordinat.

Karakter siswa yang diharapkan : Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness)

E. Materi Pembelajaran 1. Memperbesar dan memperkecil peta. Ada beberapa cara yang bisa digunakan untuk memperbesar atau memperkecil peta yaitu: Menggunakan Grid Buatlah grid (garis-garis yang membentuk kotak-kotak) pada peta dasar yang diperbesar. Berikan penomoran pada kolom dan baris grid.

Buatlah grid yang lebih besar pada kertas untuk menggambarkan peta baru. Ukuran grid sesuai dengan pembesaran peta. Misalnya pembesaran dua kali (2x1). Bearti, apabila grid pada peta dasar berukuran 5 mm maka grid pembesaran berukuran 10 mm. Pindahkan detail kenampakan peta dasar pada grid-grid peta baru. Menggunakan Pantograph Pada prinsipnya, berdasarkan bentuk jajaran genjang. Tiga dari empat sisi jajaran genjang mempunyai skala faktor yang sama. Skala pada ketiga sisi dapat diubah sesuai dengan keinginan, yaitu diperbesar atau diperkecil. Pengubahan skala pada ketiga lengan tersebut

menggunakan rumus sebagai berikut :

Keterangan : m = besar peta asli M = besar peta yang akan dibuat

Menggunakan Mesin Fotokopi Memperbesar dan memperkecil peta dapat dilakukan dengan mesin fotokopi.

F. Metode Pembelajaran 1. Ceramah bervariasi 2. Diskusi 3. Tanya jawab 4. Observasi / pengamatan

G. Langkah-langkah Kegiatan Pemebalajaran a. Pendahuluan : Memeriksa kehadiran siswa, kebersihan dan kerapihan kelas Apersepsi : Jelaskan manfaat skala pada peta ! Motivasi : Mengamati suatu peta. Dapatkah peta tersebut diperbesar atau diperkecil.

b. Kegiatan Inti : Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Menggali kemampuan anak tentang memperbesar dan memperkecil peta. Menjelaskan materi tentang memperbesar dan memperkecil peta. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Tanya jawab tentang cara memperbesar atau memperkecil peta. Tanya jawab tentang bahan dan alat yang digunakan dalam memperbesar atau memperkecil peta dengan menggunakan garisgaris koordinat (garis grid).

Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan.

c. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: Guru bersama peserta didik menyimpulkan materi. Melakukan penilaian hasil berupa unjuk kerja. Menugaskan siswa membuat tugas memperbesar dan memperkecil peta.

H. Sumber dan Media Pembelajaran 1. Peta 2. Atlas 3. Kertas karton/ HVS 4. LKS 5. Waluyo, dkk. 2008. Ilmu Pengetahuan Sosial. Jakarta: PT Intan Pariwara. Halaman 105 - 106.

I. Penilaian Penilaian Hasil Teknik penilaian Bentuk Instrumen : Tes unjuk kerja : Uji petik kerja produk

Indikator Pencapaian Kompetensi Memperbesar dan memperkecil peta dengan bantuan garis-garis koordinat(garis grid)

Penilaian Teknik Tes unjuk kerja. Bentuk Contoh Instrumen Instrumen Tes Pilihlah peta salah satu pulau di identifikasi Indonesia dalam atlasmu, . kemudian perbesarlah 2 kali dengan menggunakan garis-garis Uji petik koordinator(garis grid) ! kerja

Mengetahui, Guru Mata Pelajaran

Palembang, Maret 2012 Mahasiswa PPL

Irhandi, S.Pd NIP. 197404162008011003

Pebri Wardiansyah NIM. 2008. 133. 092

Kepala Sekolah,



Nama Sekolah Mata Pelajaran Kelas / Semester Alokasi Waktu

: : : :

SMP Negeri 24 Palembang Ilmu Pengetahuan Sosial VII.1 / 2 3 x 40 menit

A. Standar Kompetensi :

4.

Memahami usaha manusia untuk mengenali perkembangan lingkungannya

B. Kompetensi Dasar

:

4.2. Membuat sketsa dan peta wilayah yang menggambarkan objek geografi

C. Indikator

:

1. Membuat sketsa wilayah objek geografi 2. Mengidentifikasi objek-objek geografi pada peta 3. Melakukan observasi objek-objek geografi di lapangan 4. Menghitung dan menentukan skala peta

D. Tujuan Pembelajaran Setelah selesai melaksanakan kegiatan pembelajaran, siswa dapat : 1. Membuat sketsa wilayah objek geografi 2. Mengidentifikasi objek-objek geografi pada peta 3. Melakukan observasi objek-objek geografi di lapangan 4. Menghitung dan menentukan skala peta


Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility )

Ketelitian ( carefulness) E. Materi Pembelajaran 1. Sketsa adalah gambaran sepintas tanpa adanya skala. 2. Objek material adalah gejala yang terdapat dan terjadi pada permukaan bumi. Objek formal adalah cara pandang dan cara berpikir terhadap gejala ayang ada di permukaaan bumi, baik memandang keadaan fisiknya (yang bersifat alamiah) maupun keadaan sosial. 3. a. Pengumpulan data b. Pengolahan data c. Penyajian data

F. Metode Pembelajaran 1. Ceramah bervariasi 2. Diskusi 3. Tanya jawab 4. Observasi / pengamatan

G. Langkah-langkah Kegiatan Pemebalajaran b. Pendahuluan : Memeriksa kehadiran siswa, kebersihan dan kerapihan kelas Apersepsi ( pengetahuan prasarat ) : Kalian pasti pernah melihat denah lokasi yang ada di undangan pernikahan seseorang, itulah yang disebut dengan sketsa. Motivasi : Guru mengajak siswa memahami materi tentang sketsa wilayah dan objek geografi.

b. Kegiatan Inti : Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Menggali kemampuan anak tentang sketsa wilayah dan objek geografi

Menjelaskan materi tentang sketsa wilayah dan objek geografi Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Peserta didik dibagi dalam enam kelompok. Setiap kelompok diberikan atlas Setiap kelompok diberi tugas membuat sketsa wilayah objek geografi Setiap kelompok keluar kelas untuk melakukan observasi objekobjek geografi di lapangan Setiap kelompok membuat laporan hasil pengamatan Setiap kelompok mempresentasikan ke depan kelas pengamatannya, dan kelompok lain memberikan tanggapan hasil

Setelah selesai presentasi, setiap kelompok membuat kesimpulan akhir dan selanjutnya diserahkan sebagai laporan hasil


c. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: Guru bersama peserta didik menyimpulkan materi. Melakukan penilaian hasil berupa unjuk kerja. Menugaskan siswa membuat tugas di LKS halaman 10 no 1 - 5.

H. Sumber dan Media Pembelajaran 1. Peta 2. Atlas 3. Lembar tugas (LKS) 4. Waluyo, dkk. 2008. Ilmu Pengetahuan Sosial. Jakarta: PT Intan Pariwara. Halaman 108 - 109.

I. Penilaian Penilaian Proses Guru bertugas sebagai pengamat dan penilai terhadap aktivitas siswa selama pembelajaran berlangsung.No Nama Siswa 1 2 Aspek yang dinilai 3 4 5 6 Total Skor

Penilaian Hasil Teknik penilaian Bentuk Instrumen

: Tes unjuk kerja : Uji petik kerja produk


Penilaian Bentuk Contoh Instrumen Instrumen Tes unjuk Uji petik Buatlah sketsa tempat tinggalmu! kerja kerja produk Teknik

Membuat sketsa wilayah danobyek geografi.



Irhandi, S.Pd NIP. 197404162008011003


Kepala Sekolah,


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP3)Nama Sekolah Mata Pelajaran Kelas / Semester Standar Kompetensi : : : : SMP NEGERI 24 PALEMBANG Ilmu Pengetahuan Sosial VII / 2 4. Memahami usaha manusia untuk mengenali perkembangan lingkungannya Kompetensi Dasar : 4.2. Membuat sketsa dan peta wilayah yang

menggambarkan objek geografi Alokasi Waktu : 3 x 40 menit

A.

TUJUAN PEMBELAJARAN Setelah selesai melaksanakan kegiatan pembelajaran, siswa dapat : 1. Menghitung dan menentukan skala peta 2. Mengidentifikasi simbol-simbol geografi pada peta 3. Mengartikan berbagai simbol geografi pada peta.



B.

MATERI PEMBELAJARAN 1. Skala peta Skala adalah angka yang menunjukan perbandingan antara jarak di peta dengan jarak yang sesungguhnya di permukaan bumi atau di lapangan. Contohnya 1 : 250.000, artinya setiap jarak 1 cm di peta sama dengan 250.000, artinya 1 cm di peta sama dengan 250.000 cm di permukaan bumi atau sama dengan 2.5 km. Karena skala peta merupakan angka pecahan maka semakin besar angka pembaginya, makin kecil skala peta tersebut. Macam-macam skala peta sebagai berikut: Skala pecahan/skala numeris (numerical scale atau fraction scale) yaitu skala yang menunjukan angka pecahan.

Skala inci/skala mil/skala verbal (verbal scale) yakni skala yang menunjukan jarak inci di peta sesuai dengan jumlah mil di permukaan bumi. Skala ini digunakan pada peta topografi di amerika. Skala grafik/skala grafis (graphic scale atau rod scale) atau skala garis atau skala bar, adalah skala yang menggunakan garis lurus, kemudian dibagi menjadi beberapa bagian yang sama panjangnya dan garis tersebut dicantumkan jarak sesungguhnya dipermukaan bumi atau di lapangan.

2. Identifikasi simbol-simbol geografi pada peta Dasar yang digunakan untuk membuat simbol dan mengelompokan data antara lain sebagai berikut: Berdasarkan ukuran. - Nominal Suatu pengelompokan unsur di permukaan bumi dengan aturan tertentu dan tidak mempunyai tingkatan (ranking). Contohnya : No 1 Kenamapkan Sawah Simbol

2 -

Rawa

Ordinal Merupakan suatu pengelompokan unsur di permukaan bumi yang mempunyai tingkatan. Unsur-unsur diklasifikasikan dalam tingkatan secara garis besar, sesuai ukuran, dan kepentingan. Misalnya besar kecil, tua muda, dan padat jarang. No 1 Kenamapkan Kota besar Kota kecil Jalan besar Jalan kecil Simbol

2

Berdasarkan sifat data - Kualitatif Data kualitatif adalah data yang tidak memiliki tingkatan dan dikenali dari namanya saja. Data nominal termasuk dalam data kualitatif. Contohnya data sawah, hutan, dan batas wilayah.

-

Kuantitatif Data kuantitatif hampir sama dengan data ordinal, yaitu data yang mempunyai jumlah atau nilai. Misalnya data kepadatan penduduk (padat, sedang, jarang) dan data wilayah administrasi (kota provinsi, kota kabupaten, dan kota kecamatan).

Berdasarkan kelas interval - Jumlah kelas Penentukan jumlah kelas bisa dilakukan secara subjektif atau tergantung si pembuat peta, tetapi dengan memperhatikan besarnya data. Ukuran kelas interval Ukuran kelas interval ditentukan berdasarkan luas penyebaran (range) data. Penyebaran data dapat diketahui dari nilai tertinggi dan terendah. Penentuan ukuran kelas dapat dihitung dengan rumus:

3. Arti simbol geografi pada peta Simbol artinya tanda, ini bearti segala sesuatu yang ada dipermukaan bumi yang dipetakan dengan simbol-simbol tertentu. Secara garis besar simbol dapat dikelompokan dalam tiga jenis yaitu : Simbol titik Simbol titik digunakan untuk mewakili tempat atau data personal seperti kota, titik trianggulasi, dan sebagainya, simbol titik bisa berupa dot (lingkaran kecil), segitiga, segi empat, atau lingkaran. Simbol garis Simbol garis digunakan untuk mewakili atau menyajikan data-data geografis, misalnya sungai, batas wilayah, jalan (jalan raya, rel kereta api) dan sebagainya. Simbol luasan/area Simbol luasan digunakan untuk mewakili suatu area tertentu dengan simbol yang mencakup luasan tertentu, misalnya rawa, hutan, padang pasir (gurun pasir) dan sebagainya. Sedangkan menurut artinya simbol dibagi atas: Simbol kualitatif Menunjukan perbedaan dan distribusi objek pemetaan simbol kualitatif

Adalah suatu penyajian gambar ke atas peta berupa bentuk simbol yang menyatakan identitas serta menggambarkan keadaan asli dari unsurnya. Simbol kuantitatif Menunjukan perbedaan objek sekaligus menjelaskan sejumlah atau bobotnya. Pemetaan simbol kuantitatif adalah suatu penyajian gambar ke atas peta berupa bentuk simbol yang menyatakan identitas dan menunjukan besar, jumlahnya atau banyaknya unsur yang diwakilinya. Pemetaan ini juga disebut juga sebagai pemetaan statistik karena data yang dipergunakan umumya dari data statistik.

B. Model dan Metode Pembelajaran. 1. Model pembelajaran 2. Metode pembelajaran : model pembelajaran inquiry. : ceramah, diskusi, Tanya jawab.

C. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN a. Pendahuluan 1. Apersepsi : Carilah gambar-gambar/simbol yang ada di peta. 2. Motivasi : Siswa diminta menggambarkan simbol peta, kemudian siswa lain mengartikan gambar yang dibuat oleh siswa yang maju di depan kelas. b. Kegiatan Inti : Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dari berbagai macam sumber; Menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; Memfasilitasi terjadinya interaksi antar peserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; Melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, guru metode inquiry: Peserta didik dibagi dalam enam kelompok. Setiap kelompok diberikan atlas yang Siswa dibagi dalam 4 kelompok Setiap kelompok diberi tugas membuat sketsa wilayah objek geografi Setiap kelompok keluar kelas untuk melakukan observasi objek-objek geografi di lapangan Setiap kelompok membuat laporan hasil pengamatan Setiap kelompok mempresentasikan ke depan kelas hasil pengamatannya, dan kelompok lain memberikan tanggapan Setelah selesai presentasi, setiap kelompok membuat kesimpulan akhir dan selanjutnya diserahkan sebagai laporan hasil

KonfirmasiDalam kegiatan konfirmasi, guru: Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan.

c. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: Guru dan Peserta didik membuat kesimpulan. Penilaian Refleksi : Siswa masih menyatakan kesulitan dalam menentukan skala dan perlu diulas pada pertemuan yang akan datang.

E. Alat/Sumber Belajar 1. Waluyo, dkk. 2009. Ilmu Pengetahuan Sosial. Jakarta: PT Intan Pariwara. Halaman 109-110.

2. Daryanto. 2011. Media Pembelajaran. Bandung: PT Sarana Tutorial Nurani Sejahtera. 3. Charta, peta konsep.

F. Penilaian. Penilaian Proses Guru bertugas sebagai pengamat dan penilai terhadap aktivitas siswa sekema pembelajaran.No Nama Siswa Aspek Yang Dinilai Bertanya Pendapat Komunikasi Total Skor

Penskoran berdasarkan frekuensi banyaknya aktivitas : a. Sangat baik (ada 3 yang muncul) b. Baik (ada 2 yang muncul) c. Memerlukan perbaikan (hanya 1 yang muncul) Penilaian Hasil a. Teknik penilaian (tes) b. Bentuk instrumen (uraian)No 1 2 3 Soal Sebutkan macam-macam simbol peta berdasarkan sifat data? Apa perbedaan simbol kualitatif dan kuantitatif? Sebutkan simbol peta berdasarkan ukuran dan berikan contohnya! Tingkat Kesukaran Mudah Sedang Sukar Bobot 20 30 50

KUNCI JAWABAN1. Simbol peta berdasarkan sifat data sebagai berikut: Simbol kualitatif dan simbol kuantitatif. 2. Perbedaan simbol peta kualitatif dan kuantitatif. Kualitatif Data kualitatif adalah data yang tidak memiliki tingkatan dan dikenali dari namanya saja. Data nominal termasuk dalam data kualitatif. Contohnya data sawah, hutan, dan batas wilayah. Kuantitatif Data kuantitatif hampir sama dengan data ordinal, yaitu data yang mempunyai jumlah atau nilai. Misalnya data kepadatan penduduk (padat, sedang, jarang) dan data wilayah administrasi (kota provinsi, kota kabupaten, dan kota kecamatan).

3. Simbol peta berdasarkan ukuran dan contohnya : - Nominal Suatu pengelompokan unsur di permukaan bumi dengan aturan tertentu dan tidak mempunyai tingkatan (ranking). Contohnya : No 1 Kenamapkan Sawah Simbol

2

Rawa

-

Ordinal Merupakan suatu pengelompokan unsur di permukaan bumi yang mempunyai tingkatan. Unsur-unsur diklasifikasikan dalam tingkatan secara garis besar, sesuai ukuran, dan kepentingan. Misalnya besar kecil, tua muda, dan padat jarang. No 1 Kenamapkan Kota besar Kota kecil Jalan besar Jalan kecil Simbol

2


Palembang, Februari 2012 Mahasiswa PPL

Irhandi, S.Pd NIP. 197404162008011003


Kepala Sekolah,



Nama Sekolah Mata Pelajaran Kelas / semester Standar Kompetensi

: : : :

SMP NEGERI 24 PALEMBANG Ilmu Pengetahuan Sosial VII / 2 4. Memahami usaha manusia untuk memahami lingkngannya.

Kompetensi Dasar Alokasi Waktu

: :

4.3

Mendeskripsikan kondisi geografis dan penduduk.

2 x 40 menit

A. Tujuan Pembelajaran. Setelah selesai melakukan kegiatan pembelajaran, siswa dapat : 1. 2. Mendeskripsikan kondisi geografis Indonesia. Mengidentifikasi berbagai adaptasi terhadap kondisi geografis. Karakter siswa yang diharapkan : Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness)

B. Materi Pelajaran. 1. Kondisi geografis Indonesia. Indonesia merupakan Negara kepulauan terbesar di dunia, Indonesia memiliki lebih kurang 17.000 buah pulau dengan luas daratan 1.922.570 km2 dan luas perairan 3.257.483 km2. Indonesia terdiri dari berbagai macam suku dan kebudayaan yang merupakan tiang berdirinya Negara kesatuan republik Indonesia. Berdasarkan posisi geografisnya, Negara Indonesia memiliki batas-batas sebagai berikut : Utara : Negara Malaysia, singapura, Filipina, laut cina selatan. Selatan : Negara Australia, samudera hindia.

-

Barat : samudera hindia. Timur : Negara papua nugini, timor leste, samudera pasifik. Karena Indonesia terletak pada posisi silang (cross position) antara dua

benua dan dua samudra, maka pengaruhnya bagi kehidupan bangsa Indonesia sebagai berikut: Indonesia banyak dipengaruhi oleh kebudayaan asing, yakni dalam bidang seni, bahasa, peradaban, dan agama. Indonesia terletak antara Negara-negara berkembang, sehingga memiliki banyak mitra kerja sama. Indonesia terletak dijalur perdagangan internasional yang cukup ramai, sehingga menunjang perdagangan di Indonesia dan menambah sumber devisa Negara. Adaptasi terhadap kondisi geografis. Adaptasi fisiologis Adaptasi ini adalah penyesuaian sifat fisik manusia dengan keadaan alam sekitarnya. Misalnya, paru-paru penduduk pegunungan lebih besar dari pada penduduk pantai, hal tersebut dikarenakan kadar oksigen di pegunungan rendah. Adaptasi Morfologis Adaptasi ini merupakan adaptasi atau penyesuaian bentuk tubuh terhadap kondisi geografis di daerahnya. Misalnya, orang eskimo yang berada di sekitar kutub memiliki bentuk bentuk tubuh kekar dan juga pendek. Dengan tubuh seperti itu, pelepasan panas badan lebih kecil. Beda lagi dengan orang masai di afrika, bentuk tubuh mereka tinggi dan langsing. Dengan bentuk tubuh seperti itu, pelepasan panas badan leibh banyak sehingga cuaca panas Adaptasi Budaya Adaptasi ini adalah kebiasaan-kebiasaan penduduk untuk menyikapi keadaan alamnya sehingga terbentuklah kebudayaan-kebudayaan. Adaptasi bahan Makanan. Adaptasi ini merupakan penyesuaian makanan yang tersedia di alam sekitarnya. Adaptasi Psikologis Adaptasi ini adalah penyesuaian kejiwaan seseorang terhadap kondisi geografi tempat dia hidup.

2.

C. Metode Pembelajaran. 1. Ceramah bervariasi. 2. Diskusi 3. Tanya Jawab 4. Tugas D. Langkah langkah. a. Pendahuluan. Apersepsi : Sebutkan & jelaskan 3 simbol yang ada pada peta Pulau Jawa Motivasi : - Memberikan Indonesia. - Memberikan pertanyaan tentang berbagai adaptasi terhadap kondisi di Indonesia. pertanyaan tentang kondisi geografis

b. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Peserta didik sapat Mendeskripsikan kondisi geografis Indonesia. Melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dari berbagai macam sumber; Menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; Memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; Melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran;

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, guru: Guru memandu siswa untuk melaksanakan diskusi dan semua kelompok dipersilahkan untuk mengatur tempat duduk, pembagian tugas menulis hasil diskusi. Masing masing kelompok mendiskusikan tentang : Kondisi geografis Indonesia. Adaptasi terhadap kondisi geografis. Mempresentasikan hasil diskusi dari masing masing kelompok.

Melakukan penilaian dari hasil pengamatan pelaksanaan diskusi dan presentasi.

KonfirmasiDalam kegiatan konfirmasi, guru: Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan

c. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: Membuat kesimpulan bersama sama dari hasil diskusi. Melakukan tes / pertanyaan yang berhubngan dengan materi kondisi geografis Indonesia dan adaptasi terhadap kondisi geografis. Memberikan tugas individual agar siswa memberikan contoh untuk setiap adaptasi terhadap kondisi geografis.

G. Alat/Sumber Belajar 1. Waluyo, dkk. 2009. Ilmu Pengetahuan Sosial. Jakarta: PT Intan Pariwara. Halaman 118-123. 2. Daryanto. 2011. Media Pembelajaran. Bandung: PT Sarana Tutorial Nurani Sejahtera. 3. Charta, peta konsep.

H. Penilaian. Penilaian Proses Guru bertugas sebagai pengamat dan penilai terhadap aktivitas siswa sekema pembelajaran.

No

Nama Siswa

Aspek Yang Dinilai Bertanya Pendapat Komunikasi

Total Skor

Penskoran berdasarkan frekuensi banyaknya aktivitas : a. Sangat baik (ada 3 yang muncul) b. Baik (ada 2 yang muncul) c. Memerlukan perbaikan (hanya 1 yang muncul) Penilaian Hasil a. Teknik penilaian (tes) b. Bentuk instrumen (uraian)No 1 2 Soal Sebutkan batas-batas Negara Indonesia! Apa pengaruh letak geografis terhadap keadaan penduduk Indonesia? 3 Sebutkan adaptasi terhadap kondisi Tingkat Kesukaran Mudah Sedang Sukar Bobot 20 30

geografis dan jelaskan!

50

KUNCI JAWABAN 1. Batas-batas negara indonesia : Berdasarkan posisi geografisnya, Negara Indonesia memiliki batas-batas sebagai berikut : Utara Selatan Barat Timur : Negara Malaysia, singapura, Filipina, laut cina selatan. : Negara Australia, samudera hindia. : samudera hindia. : Negara papua nugini, timor leste, samudera pasifik.

2. Pengaruh letak geografis terhadap keadaan penduduk indonesia : Indonesia banyak dipengaruhi oleh kebudayaan asing, yakni dalam bidang seni, bahasa, peradaban, dan agama. Indonesia terletak antara Negara-negara berkembang, sehingga memiliki banyak mitra kerja sama. Indonesia terletak dijalur perdagangan internasional yang cukup ramai, sehingga menunjang perdagangan di Indonesia dan menambah sumber devisa Negara. 3. Adaptasi geografis : Adaptasi fisiologis Adaptasi ini adalah penyesuaian sifat fisik manusia dengan keadaan alam sekitarnya. Misalnya, paru-paru penduduk pegunungan lebih besar dari pada penduduk pantai, hal tersebut dikarenakan kadar oksigen di pegunungan rendah. Adaptasi Morfologis Adaptasi ini merupakan adaptasi atau penyesuaian bentuk tubuh terhadap kondisi geografis di daerahnya. Misalnya, orang eskimo yang berada di sekitar kutub memiliki bentuk bentuk tubuh kekar dan juga pendek. Dengan tubuh seperti itu, pelepasan panas badan lebih kecil. Beda lagi dengan orang masai di afrika, bentuk tubuh mereka tinggi dan langsing. Dengan bentuk tubuh seperti itu, pelepasan panas badan leibh banyak sehingga cuaca panas. Adaptasi Budaya Adaptasi ini adalah kebiasaan-kebiasaan penduduk untuk menyikapi keadaan alamnya sehingga terbentuklah kebudayaan-kebudayaan. Adaptasi bahan Makanan. Adaptasi ini merupakan penyesuaian makanan yang tersedia di alam sekitarnya.

Adaptasi Psikologis Adaptasi ini adalah penyesuaian kejiwaan seseorang terhadap kondisi geografi tempat dia hidup.


Palembang, Februari 2012 Mahasiswa PPL

Irhandi, S.Pd NIP. 197404162008011003


Kepala Sekolah,



Nama Sekolah Mata Pelajaran Kelas / semester Alokasi Waktu

: : : :

SMP Negeri 24 Palembang Ilmu Pengetahuan Sosial VII.1 / 2 2 x 40 menit ( 1 x pertemuan )

A. Standar Kompetensi

:

4.

Memahami usaha manusia untuk

memahami lingkngannya. B. Kompetensi Dasar : 4.3 Mendeskripsikan kondisi geografis

dan penduduk. C. Indikator :

1. Menjelaskan letak geografis Indonesia. 2. Menjelaskan keuntungan / pengaruh letak geografis Indonesia. D. Tujuan Pembelajaran. Setelah selesai melakukan kegiatan pembelajaran, siswa dapat : 1. Menjelaskan letak geografis Indonesia. 2. Menjelaskan keuntungan / pengaruh letak geografis Indonesia. Karakter siswa yang diharapkan : Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness) E. Materi Pelajaran. 1. Letak Geografis Indonesia Letak geografis adalah letak suatu daerah atau wilayah yang berada di permukaan bumi. Berdasarkan letak geografisnya, kepulauan Indonesia di antara Benua Asia dan Benua Australia, serta di antara Samudera Hindia dan Samudera Pasifik.

2. Keuntungan Letak Dan Posisi Geografis Indonesia Posisi dan letak goegrafis Indonesia menyebabkan Indonesia mempunyai karakteristik khas dan juga menguntuntungkan sebagai berikut : a. Indonesia dialalui jalur perdagangan internasional b. Indonesia memiliki iklim tropika. Kondisi iklim di dunia dpengaruhi oleh garis lintang. Berdasarkan garis lintang, Supandan Rubner membagi iklim menjadi tujuh wilayah. c. Kondisi vegetasi yang tumbuh dan berkembang di Indonesia sangat beragam. d. Adanya pembagian tiga daerah waktu di Indonesia e. Keragaman Flora dan Fauna di Indonesia f. Keragaman jenis tanah di Indonesia Pengaruh Letak Geografis terhadap Keadaan Alam Indonesia merupakan negara kepulauan yang merupakan pertemuan dua samudra besar (Samudra Pasifik dan Samudra Hindia) dan diapit daratan luas (Benua Asia dan Australia). Hal itu berpengaruh terhadap kondisi alam. a. Wilayah Indonesia beriklim laut, sebab merupakan negara kepulauan, sehingga banyak memperoleh pengaruh angin laut yang mendatangkan banyak hujan. b. Indonesia memiliki iklim musim, yaitu iklim yang dipengaruhi oleh angin muson yang berembus setiap 6 bulan sekali berganti arah. Hal ini menyebabkan musim kemarau dan musim hujan di Indonesia. F. Metode Pembelajaran. 1. Ceramah bervariasi. 2. Diskusi 3. Tanya Jawab 4. Tugas G. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran a. Pendahuluan. Memeriksa kehadiran siswa, kebersihan dan kerapihan kelas Apersepsi : Berilah contoh tiap-tiap adaptasi terhadap kondisi geografis

Motivasi

: Guru menggali kemampuan siswa tentang letak geografis Indonesia

b. Kegiatan Inti. Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Menggali kemmapuan siswa tentang letak geografis Indonesia Menjelaskan materi pelajaran tentang letak geografis Indonesia Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Siswa dibagi menjadi 8 kelompok. Setiap siswa dalam kelompok diberi tugas : Menjelaskan letak geografis Indonesia. Menjelaskan pengaruh dari letak geografis Indonesia Setiap kelompok melaporkan hasilnya secara bergantian di depan kelas. Setelah diskusi kelompok tersebut mempresentasikan hasil diskusi dan kemudian menunjuk kelompok lain untuk presentasi berikutnya.. Guru memandu tanya jawab setiap kelompok tentang perbendaan pendapat.


c. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: Guru bersama peserta didik menyimpulkan materi. Melakukan penilaian hasil berupa tes tertulis uraian.

Menugaskan siswa untuk membuat PR halaman 20 no 1 - 10.

H. Sumber dan Media Pembelajaran 1. Lembar tugas (LKS) 2. Waluyo, dkk. 2008. Ilmu Pengetahuan Sosial. Jakarta: PT Intan Pariwara. Halaman 118. . I. Penilaian Penilaian Proses Guru bertugas sebagai pengamat dan penilai terhadap aktivitas siswa selama pembelajaran berlangsung. Aspek yang dinilai No Nama Siswa 1 2 3 4 5 6 Total Skor

Penilaian Hasil Teknik penilaian Bentuk instrumen

: Tes : Uraian

Butir soal : 1. Letak suatu daerah atau wilayah dilihat dari kenyataan di permukan bumi disebut ............ 2. Wilayah Indonesia beriklim laut, sebab merupakan negara kepulauan, merupakan salah satu dari .................................................. 3. Adanya pembagian tiga derah waktu di Indonesia merupakan ................................................... letak geografis Indonesia. 4. Indonesia terletak antara benua ........... dan benua .............. serta samudera ............. dan samudera .....................

5. iklim musim adalah ................................................................................................................. 6. Kepadatan penduduk (densitas) ada 2 yaitu : a. ....................................................................... b. ....................................................................... 7. Faktor demografi dan faktor non demografi merupakan ........................................................................................................................ ..............................

Kunci Jawaban 1. 2. 3. 4. Letak geografis Pengaruh letak geografis terhadap keadaan alam Keuntungan letak dan posisi * Asia * Eropa * Hindia * Pasifik 5. Iklim yang dipengaruhi oleh angin muson yang berembus setiap 6 bulan sekali. 6. a. Kepadatan penduduk aritmatik b. Kepadatan penduduk agraris 7. Masalah kehidupan sosial / faktor yang mempengaruhi pertumbuhan penduduk



Irhandi, S.Pd NIP. 197404162008011003


Kepala Sekolah,




: : : :

SMP Negeri 24 Palembang Ilmu Pengetahuan Sosial VII.1 / 2 3 x 40 menit ( 1 x pertemuan )


:

4.

Memahami

usaha

manusia

untuk

memahami lingkngannya. B. Kompetensi Dasar : 4.3 Mendeskripsikan kondisi geografis dan penduduk. C. Indikator :

1. Menghitung pertumbuhan penduduk alami dan pertumbuhan penduduk total. 2. Menghitung kepadatan penduduk aritmatik dan kepadatan penduduk agraris. D. Tujuan Pembelajaran Setelah selesai melakukan kegiatan pembelajaran, siswa dapat : 1. Menghitung pertumbuhan penduduk alami dan pertumbuhan penduduk total. 2. Menghitung kepadatan penduduk aritmatik dan kepadatan penduduk agraris. Karakter siswa yang diharapkan : Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness) E. Materi Pembelajaran 1. Macam-macam Pertumbuhan Penduduk

Pertumbuhan penduduk secara umum dapat dibedakan menjadi tiga macam, yaitu pertumbuhan alami, pertumbuhan migrasi, dan pertumbuhan penduduk total. 1. Pertumbuhan Penduduk Alami Pertumbuhan penduduk alami adalah pertumbuhan penduduk yang diperoleh dari selisih kelahiran dapat dihitung dengan menggunakan rumus berikut ini. dan kematian. Pertumbuhan alami

Menghitung petumbuhan penduduk alami menggunakan rumus : Pa = L MPa = L M

Ket : Pa L M = pertumbuhan penduduk alami = kelahiran = kematian

2. Pertumbuhan Penduduk Migrasi Pertumbuhan penduduk migrasi adalah pertumbuhan penduduk yang diperoleh dari selisih migrasi masuk dan migrasi keluar. Pertumbuhan penduduk migrasi dapat dihitung dengan menggunakan ini. rumus berikut

Menghitung petumbuhan penduduk migrasi menggunakan rumus : Pm = I EPm = I E

Ket : Pm I E = pertumbuhan penduduk migrasi = Imigrasi (migrasi masuk) = Emigrasi (migrasi keluar)

3. Pertumbuhan Penduduk Total Pertumbuhan penduduk total adalah pertumbuhan penduduk yang disebabkan oleh faktor kelahiran, kematian, dan migrasi. Pertumbuhan

penduduk migrasi dapat dihitung dengan rumus berikut ini.

Menghitung petumbuhan penduduk total menggunakan rumus :(L M) (I E) PP==(L M) ++ (I E)

Ket : P L M I E = pertumbuhan penduduk total = kelahiran = kematian = imigrasi (migrasi masuk) = emigrasi (migrasi keluar)

2. Kepadatan penduduk adalah angka yang menunjukkan jumlah rata-rata ppenduduk pada setiap Km2 pada suatu wilayah negara. a. Kepadatan penduduk aritmatik Adalah suatu angka yang menunjukkan rata-rata penduduk menempati setiap 1 kilometer persegi (km2) permukaan bumi atau jumlah semua penduduk dalam suatu wilayah atau negara dibagi dengan luas seluruh wilayahnya. Rumusnya :

b. Kepadatan penduduk agraris, Adalah jumlah rata-rata penduduk petani per satuan luas lahan pertanian. Rumusnya :

F. Metode Pembelajaran 1. Ceramah bervariasi. 2. Diskusi 3. Tanya Jawab 4. Tugas G. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran a. Pendahuluan. Memeriksa kehadiran siswa, kebersihan dan kerapihan kelas Apersepsi : Membei pertanyaan tentang pengaruhpengaruh letak pengaruh geografis Indonesia Motivasi : Guru menggali kemampuan siswa tentang pertumbuhan penduduk alami dan pertumbuhan penduduk total. b. Kegiatan Inti. Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Menggali kemmapuan siswa tentang pertumbuhan penduduk alami dan pertumbuhan penduduk total. Menjelaskan materi pelajaran tentang pertumbuhan penduduk alami dan pertumbuhan penduduk total. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugas-tugas tertentu yang bermakna; memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis; Siswa diberi tugas untuk membaca buku yang relevan. Siswa dibagi dalam 4 kelompok , diberi tugas : Menghitung pertumbuhan penduduk alami. Menghitung pertumbuhan penduduk total. Menghitung kepadatan penduduk aritmatika.

Menghitung kepadatan penduduk agraris. Setiap kelompok melaporkan hasilnya secara bergantian di depan kelas. Kelompok yang lain menanggapi presentasi. Tanya jawab tentang perbedaan. memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut; memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif; memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar; memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok; memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok; memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang dihasilkan; memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan rasa percaya diri peserta didik.


c. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: Guru bersama peserta didik menyimpulkan materi. Melakukan penilaian hasil berupa tes tertulis uraian. Menugaskan siswa untuk membuat PR di rumah.

H. Sumber Belajar 1. Lembar tugas (LKS) 2. Waluyo, dkk. 2008. Ilmu Pengetahuan Sosial. Jakarta: PT Intan Pariwara.

I. Penilaian Penilaian Proses Guru bertugas sebagai pengamat dan penilai terhadap aktivitas siswa selama pembelajaran berlangsung. No Nama Siswa Aspek yang dinilai 1 2 3 4 5 6 Total Skor

Penilaian Hasil Teknik penilaian Bentuk instrumen

: Tes : Uraian

Butir Soal : 1. Jumlah penduduk di negara X pada pertengahan tahun 2007 sebesar 24.500.000 jiwa. Pada tahun tersebut terdapat kelahiran 1.300.000 jiwa dan kematian 700.000 jiwa. Jumlah migrasi masuk (imigrasi) pada tahun tersebut sebesar 20.000 jiwa dan migrasi keluar 15.000 jiwa. Dari data tersebut hitunglah! a. pertumbuhan penduduk alami b. pertumbuhan penduduk migrasi c. pertumbuhan penduduk total (bobot : 50)

2. Tahun 2000 jumlah penduduk DKI Jakarta 11.331.000 jiwa sedang luas wilayah 664 Km2. Hitung kepadatan penduduk aritmatiknya! (bobot : 25) 3. Suatu daerah jumlah penduduk 9.560.000 jiwa, luas lahan pertaniannya 35.500 km2. Berapa kepadatan penduduk agrarisnya? (bobot : 25) Kunci Jawaban

1. Diketahui

: L = 1.300.000 jiwa M = 700.000 jiwa I = 20.000 jiwa

E = 15.000 jiwa Ditanya : a. Pa ......... ? b. Pm ........ ? c. P .......... ? Penyelesaian : a. Pa =LM = 1.300.000 700.000 = 600.000 jiwa Jadi, pertumbuhan penduduk alami di negara X pada periode tahun 2007 sebesar 600.000 b. Pm = I E = 20.000 15.000 = 5.000 jiwa Jadi, pertumbuhan penduduk migrasi di negara X selama periode tahun 2007 sebesar 5.000 jiwa. jiwa.

c. P

= (L M) + (I E) = (1.300.000 700.000) (20.000 15.000) = 600.000 + 5.000 = 605.000 jiwa

Jadi, pertumbuhan penduduk total di negara X selama periode tahun 2007 sebesar 605.000 jiwa.

2. Diketahui

: jumlah penduduk luas wilayah

= 11.331.000 jiwa = 664 km2

Ditanya

: KPA ........ ?

Pemyelesaian :

= 17.064 jiwa Ini berarti tiap wilayah seluas 1 km2 rata-rata terdapat penduduk berjumlah 17.064 jiwa. 3. Diketahui : jumlah penduduk = 9.560.000 jiwa luas lahan pertanian = 35.500 km2 Ditanya : Kepadatan penduduk agraris ?

Penyelesaian :

= 269,2 dibulatkan 269 jiwa Ini berarti tiap lahan pertanian seluas 1 km2 rata-rata terdapat petani berjumlah 269 jiwa.

Teknik Penskoran: Soal no.1 bobot Soal no.2 bobot Soal no.3 bobot skor : 50 : 25 : 25 : 100



Irhandi, S.Pd NIP. 197404162008011003


Kepala Sekolah,




: : : :

SMP Negeri 24 Palembang Ilmu Pengetahuan Sosial VII / 2 2 x 40 menit


:

4.

Memahami

usaha

manusia

untuk

memahami lingkngannya. B. Kompetensi Dasar : 4.4 Mendeskripsikan gejala gejala yang terjadi di atmosfer dan hidrosfer serta dampaknya terhadap kehidupan.

C. Indikator 1. Mendeskripsikan sifat sifat fisik atmosfer. 2. Mendeskripsikan cuaca dan iklim. 3. Mengidentifikasi tipe hujan ( orografis, zenital, frontal )

D. Tujuan Pembelajaran. Setelah selesai melakukan kegiatan pembelajaran, siswa dapat : 1. Mendeskripsikan sifat sifat fisik atmosfer. 2. Mendeskripsikan cuaca dan iklim. 3. Mengidentifikasi tipe hujan ( orografis, zenital, frontal ) Karakter siswa yang diharapkan :


E. Materi Pelajaran. 1. Sifat sifat fisik atmosfer. Atmosfer adalah lapisan gas yang melingkupi sebuah planet, termasuk bumi, dari permukaan planet tersebut sampai jauh di luar angkasa. Atmosfer mempunyai beberapa sifat antara lain sebagai berikut : a. b. c. d. Tidak berwarna, tidak berbau, dan tidak dapat dirasakan Dinamis dan elastis Transparan Mempunyai berat Atmosfer terdiri atas banyak lapisan. Tiap lapisan mempunyai

karakteristik yang berbeda-beda. Lapisan-lapisan atmosfer adalah : a. b. c. d. e. Troposfer Stratosfer Mesosfer Termosfer Eksosfer

2. Cuaca dan iklim. Cuaca adalah keadaan udara pada suatu saat dan pada suatu tempat atau daerah yang sempit. Sedangkan iklim adalah keadaan rata-rata cuaca pada suatu wilayah yang relatif luas dengan waktu yang relatif lama. llmu yang mempelajari tentang cuaca disebut meteorologi, sedangkan ilmu yang mempelajari iklim disebut klimatologi. Unsur-unsur cuaca dan iklim: 1. Suhu udara 2. Tekanan udara 3. Kelembaban udara 4. Angin 5. Curah hujan 6. Awan 7. Radiasi matahari/penyinaran matahari

3. Tipe hujan ( orografis, zenital, frontal ) 1. Hujan Orografis 2. Hujan Zenithal 3. Hujan Frontal F. Metode Pembelajaran. 1. Model pembelajaran : model pembelajaran Talking Stick. 2. Meode pembelajaran : ceramah, diskusi, tanya jawab. G. Langkah langkah. a. Pendahuluan. Memeriksa kehadiran siswa, keberishan, dan kerapihan kelas. Apersepsi :Bagaimana cuaca pada hari ini? Motivasi :Guru mengajak peserta didik untuk memahami sifat fisik atmosfer. pengertian cuaca dan iklim, serta tipe-tipe hujan. b. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Menggali kemampuan siswa tentang sifat fisik atmosfer. pengertian cuaca dan iklim serta tipe-tipe hujan. Menjelaskan materi tentang sifat fisik atmosfer. pengertian cuaca dan iklim, serta tipe-tipe hujan. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: Meminta kepada peserta didik menutup bukunya. Guru mengambil tongkat tersebut diwajibkan menjawab kemudian seterusnya. Tongkat tersebut diberikan kepada salah satu peserta didik, peserta didik yang menerima tongkat tersebut diwajibkan menjawab pertanyaan dari guru kemudian seterusnya. Ketika stick bergulir dari peserta didik lainnya, seyogyanya diringi musik langkah akhir dari metode talking stick adalah guru memberikan kesempatan kepada peserta didik melakukan refleksi terhadap materi yang telah dipelajarinya. Guru memberi ulasan

terhadap seluruh jawaban yang diberikan peserta didik, selanjutnya bersama-sama peserta didik merumuskan kesimpulan. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: Bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa Bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan .

c. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: Bersama-sama dengan peserta didik dan menyimpulkan materi. Melakukan penilaian hasil berupa tes tertulis uraian. Meminta anak mengerjakan tugas rumah di LKS hal 51-52: 1 30

H. Sumber Belajar. Waluyo, dkk. 2008. Ilmu Pengetahuan Sosial. Jakarta: PT Intan Pariwara. Halaman 133135. Daryanto. 2011. Media Pembelajaran. Bandung: PT Sarana Tutorial Nurani Sejahtera. LKS Charta, peta konsep.

I. Penilaian Penilaian Proses Guru bertugas sebagai pengamat dan penilai terhadap aktivitas siswa sekema pembelajaran.

No

Nama Siswa

Aspek Yang Dinilai Bertanya Pendapat Komunikasi

Total Skor

Penskoran berdasarkan frekuensi banyaknya aktivitas : a. Sangat baik (ada 3 yang muncul) b. Baik (ada 2 yang muncul) c. Memerlukan perbaikan (hanya 1 yang muncul) Penilaian Hasil

a. b.

Teknik penilaian (tes) Bentuk instrumen (uraian)

Butir Soal : 1. Lapisan udara yang mengelilingi bumi disebut . 2. Antara lapisan troposfer dan stratosfer dibatasi oleh lapisan . 3. Gas ozon melindungi bumi dari radiasi . 4. Keadaan rata-rata udara pada suatu saat di suatu tempat disebut . 5. Ilmu yang mempelajari cuaca dan iklim disebut . 6. Angin adalah . 7. Hujan yang terjadi lereng pegunungan disebut . 8. Wilayah iklim tropis berada pada garis lintang . 9. Angin siklon yang bertiup di daerah tropis Amerika disebut . 10. Angin muson timur yang bersifat kering mengakibatkan sebagian besar wilayah Indonesia mengalami .

Kunci Jawaban 1. 2. 3. 4. 5. Atmosfer Ozon Sinar ultraviolet Cuaca Meteorologi Klimatologi

6. Angin adalah aliran udara dari tempat satu ke tempat yang lain. 7. Hujan Orografis 8. 231/2 LU 23 1/2 LS. 9. Angin tornado 10. Musim kemarau



Irhandi, S.Pd NIP. 197404162008011003


Kepala Sekolah,



Nama Sekolah Mata Pelajaran Kelas / semester Standar Kompetensi

: SMP NEGERI 24 PALEMBANG : Ilmu Pengetahuan Sosial : VII / 2 : 4. Memahami usaha manusia untuk memahami lingkungannya.

Kompetensi Dasar

: 4.4 Mendeskripsikan gejala gejala yang terjadi di atmosfer dan hidrosfer serta dampaknya terhadap kehidupan.

Alokasi Waktu Indikator

: 2 x 40 menit :1. Menghitung suhu suatu daerah berdasarkan ketinggian di atas permukaan air laut. 2. Menganaliisis proses terjadinya angin dan memberikan contohnya.

I. Tujuan Pembelajaran. Setelah selesai melakukan kegiatan pembelajaran:1. Siswa dapat menghitung suhu suatu daerah berdasarkan ketinggian di atas permukaan air laut 2. Siswa dapat menganaliisis proses terjadinya angin dan memberikan contohnya.

Karaktersiswa yang diharapkan : Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian( respect) Tekun( diligence ) Tanggungjawab( responsibility) Ketelitian( carefulness)

J. Materi Pelajaran. 1. Faktor yang mempengaruhi suhu udara. Suhu udara adalah derajat panas udara. Suhu adalah derajat panas suatu benda. Alat untuk mengukur suhu udara adalah termosfer. Suhu rata-rata bulanan diambil selama satu tahun dan suhu rata-rata tahunan diambil beberapa tahun. Lapisan udara menerima panas dengan dua cara, yaitu secara langsung dan tidak langsung. Pemanasan lapisan udara secara langsung Pemanasan udara secara langsung disebut absorbsi. Artinnya udara menerima sinar matahari secara langsung. Sinar matahari yang dipancarkan itu akan terbagi sebagai beriktu : Dipantulkan ke alam raya oleh lapisan atas atmosfer sebesar 42%. Diserap langsung (absorbsi) oleh udara sebesar 15%. Sampai ke permukaan bumi sebesar 43%. Pemanasan secara langsung ini terjadi karena penyerangan sebagai panas sinar matahari yang dilakukan oleh uap air, debu, asam arang, dan zat asam yang terdapat di udara. Jadi sebelum sinar matahari sampai di bumi sebagian panasnya sudah ada yang diserap secara langsung oleh udara. Pemanasan tidak langsung. Sinar matahari yang sampai ke permukaan bumi, akan diserap oleh permukaan bumi setelah permukaan bumi menyerap sinar matahari, maka permukaan bumi tersebut menjadi panas. Setelah panas yang diserap menjadi maksimal maka panas tersebut akan dilepas. Panas yang dilepas ini kemudian diserap oleh lapisan udara khususnya udara pada bawah. Sehingga udara menerima panas lebih kurang sebanyak 58%. Cara bumi memanasi udara ada empat cara, antara lain :

a. Konduksi Konduksi adalah bumi memberikan panas melalui udara paling bawah, kemudian lapisan udara ini akan diteruskan ke lapisan udara di atasnya lagi, demikian setersunya. b. Konveksi Konveksi pemberian panas oleh gerak udara vertical ke atas. Lapisan udara yang telah menerima panas secara konduksi, molekul-molekulnya menjadi renggang, maka beratnya menjadi berkurang, sehingga udara ini akan membumbung ke atas, sedangkan udara di atasnya karena lebih dingin maka bergerak turun. Akibatnya terjadi arus udara. c. Turbulensi Turbulensi adalah pemberian panas oleh gerak udara yang tidak teratur dan berputar-putar ke atas, tetapi ada sebagian panas yang dipantulkan kembali ke atmosfer. Terjadinya turbulensi karena adanya bukti, gunung, kota, dan hutan. Turbulensi udara juga dapat mengganggu penerbangan. d. Adveksi Adveksi adalah pemberian panas oleh gerak udara udara yang horizontal (mendatar).

2. Proses terjadinya angin dan jenis-jenis angin. Perubahan siang dan malam menyebabkan perbedaan penerimaan

sinar matahari. Hal ini pulalah yang menyebabkan perbedaan suhu (temperature) di berbagai tempat di permukaan bumi termasuk di daratan dan di lautan. Suhu tinggi mempunyai tekanan udara yang lebih rendah. Sementara suhu yang rendah memiliki tekanan udara yang tinggi. Perbedaan inilah yang menyebabkan terjadinya angin. Daerah yang mempunyai tekanan udara yang sama, jika dihubungkan dengan garis disebut isobar. Isobar adalah garis peta yang menghubungkan tempat-tempat yang mempunyai tekanan udara yang sama. Jenis-jenis angin antara lain:

Angin lokal Angin lembah dan angin gunung Angin siklon dan angin antisiklon

K. Metode Pembelajaran. Metode pembelajaran : ceramah, diskusi, Tanya jawab.

L. Kegiatan Pembelajaran. a. Pendahuluan. Apersepsi Motivasi : siapa yang tahu apa yang kita hisap setiap hari? : - guru mengajak peserta didik memahami sifat-sifat atmosfer.

b. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Guru menggali kemampuan peserta didik tentang sifat-sifat fisik atmosfer, cuaca dan iklim serta hujan. Guru menjelaskan materi tentang sifat-sifat fisik atmosfer, cuaca dan iklim serta hujan.

Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru melaksanakan langkah-langkah model pembelajaran snowb