FUNGSI MASJID DALAM PENDIDIKAN ISLAM BAGI MASYARAKAT
(Studi Empirik Di Masjid Umar Bin Khattab Ngabeyan, Kartasura)
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian dari Tugas dan Syarat-Syarat Guna
Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Islam (S.Pd.I)
Program Studi Pendidikan Agama Islam
Oleh :
SALAM MUSTAIN
G000090140
FAKULTAS AGAMA ISLAM
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2012
iv
Pernyataan
Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya
yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan
tinggi . dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat
yang pernah ditulis atau ditampilkan oleh orang lain kecuali kutipan-kutipan dan
ringkasan-ringkasan yang secara tertulis telah dijelaskan sumbernya serta disebut
di dalam daftar pustaka.
Apabila ternyata dikemudian hari terbukti ada ketidakbenaran dalam
pernyataan saya di atas, maka saya akan bertanggung jawab sepenuhnya.
Surakarta, 12 Maret 2012
Penulis
Salam Mustain
v
Motto
$yϑ ¯ΡÎ) ãßϑ ÷ètƒ y‰Éf≈|¡ tΒ «! $# ô⎯tΒ š∅ tΒ# u™ «! $$ Î/ ÏΘöθu‹ ø9$# uρ ÌÅz Fψ $# tΠ$ s% r&uρ nο 4θn=¢Á9$# ’tA# u™uρ
nο 4θŸ2“9$# óΟ s9uρ |· øƒ s† ωÎ) ©!$# ( #†|¤yèsù y7 Í× ¯≈ s9'ρ é& β r& (#θçΡθ ä3tƒ z⎯ÏΒ š⎥⎪ ωtF ôγ ßϑ ø9$# ∩⊇∇∪
“Hanya yang memakmurkan masjid-masjid Allah ialah orang-orang yang
beriman kepada Allah dan hari Kemudian, serta tetap mendirikan shalat,
menunaikan zakat dan tidak takut (kepada siapapun) selain kepada Allah, Maka
merekalah orang-orang yang diharapkan Termasuk golongan orang-orang yang
mendapat petunjuk.” (QS. Taubah: 18)
ما غدا أو راحة آلناهللا له نزله من الج من غدا إلى المسجد وراح أعد
“Barangsiapa pergi ke masjid dan kembali (darinya), Allah akan menyediakan
tempat baginya di al jannah setiap ia pergi maupun kembali.” (Muttafaqun
‘alaihi)
vi
Persembahan
Skripsi ini penulis persembahkan kepada:
Bapak dan Ibu tercinta terima kasih banyak atas doa dan dukungan moral
maupun materi, serta nasehat dan bimbingannya dari kecil sampai detik ini yang
tidak mungkin dapat saya balas sedikitpun.
Adikku tercinta terima kasih atas dukungan moralnya dan selalu memberi
motivasi kepada penulis.
Zaid, Uki, Muhammad, Mas Agus, Mas Pudi, dan Mas Hambali terimakasih atas
semua bantuannya dan nasehatnya ketika penulis menghadapi suatu masalah dan
melakukan pelanggaran syar`i.
Semua teman-temanku mahasiswa tarbiyah yang berjuang bersama di kampus
tercinta terima kasih atas pertemanannya.
vii
Pedoman Transliterasi Arab-Indonesia
Transliterasi yang dipakai dalam skripsi ini adalah pedoman Transliterasi
Arab-Indonesia berdasarkan Surat Keputusan bersama Meneri Agama dan
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia tanggal 22 Januari 1988.
I. Konsonan Tunggal
Arab Latin Arab Latin Arab Latin
Q ق Z ز ` ا
K ك S س B ب
L ل SY ش T ت
M م SH ص TS ث
N ن D ض J ج
W و Ţ ط H ح
H ه Z ظ KH خ
‘ ء ‘ ع D د
Y ي G غ Ż ذ
- F ف R ر
II. Konsonan Rangkap
Konsonan yang rangkap atau syaddah di tulis dengan rangkap.
Contoh: محمد ditulis Muhammad
III. Tā` Marbūţah di Akhir
1. Apabila dimatikan dibaca h, kecuali pada kata-kata Arab yang diserap
menjadi bahasa Indonesia seperti shalat dan zakat.
viii
Contoh: ditulis al-baqarah رةالـبـقـ
2. Apabila dihidupkan dibaca t. contoh: زآاة الـمـال dibaca zakātul māl
IV. Vokal Pendek
Fathah ditulis a, kasrah ditulis I, dummah ditulis u.
V. Vocal Panjang
A panjang ditulis ā, i panjang ditulis î, u panjang ditulis ū. Contoh:
ـةالـقـارع ditulis al-qāri`ah
VI. Kata Sandang Alif + Lam (ال)
1. Bila diikuti oleh huruf qamariyah ditulis al, misalnya ; الـكافـرون ditulis al-kāfirūn.
2. Sedangkan, bila diikuti oleh huruf syamsiyah, huruf lam diganti dengan
huruf yang mengikutinya, misalnya ; لالـرجـا ditulis ar-rijāl.
VII. Vokal Rangkap
Fathah dan yā ditulis ai, fathah dan wau ditulis au.
Contoh: حول ditulis haula.آيف ditulis kaifa
ix
Abstrak
Masjid merupakan tempat yang sangat penting bagi umat Islam, sebab masjid berfungsi sebagai pusat kegiatan umat Islam. Masjid pada masa Rasulullah memiliki beberapa fungsi seperti tempat ibadah, pusat pembinaan akhlak jamaah, pengembangan agama Islam, dan pusat dakwah dan pelayanan sosial. Seiring berjalannya waktu fungsi masjid mulai berubah. Pada masa sekarang banyak masjid yang hanya berfungsi sebagai tempat sholat jamaah saja. Sehingga masjid menjadi sepi, baik sepi dari kegiatan maupun sepi dari jamaah.
Kemakmuran masjid memiliki hubungan erat dengan pendidikan Islam. Pendidikan Islam merupakan media untuk mengajak seseorang memakmurkan masjid. Pendidikan Islam memberikan motivasi seseorang untuk selalu pergi ke masjid
Meskipun banyak masjid yang sepi dari kegiatan tetapi masih ada masjid yang memiliki kegiatan yang padat salah satunya masjid Umar Bin Khattab Ngabeyan, Kartasura. Berdasarkan latar belakang tersebut penulis mengadakan penelitian dengan judul Fungsi masjid dalam Pendidikan Islam Bagi Masyarakat (Studi Empirik di Masjid Umar Bin Khattab Ngabeyan Kartasura).
Permasalahan dalam penelitian ini adalah apa fungsi masjid Umar Bin Khattab dalam pendidikan Islam bagi masyarakat. Tujuan dari penelitian ini adalah mendeskripsikan fungsi masjid Umar Bin Khattab dalam pendidikan Islam bagi masyarakat. Sedangkan jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan yang dilaksanakan di masjid Umar Bin Khattab. Sedangkan pendekatan yang penulis pakai adalah pendekatan sosiologis. Data dari penelitian ini diperoleh melalui interview, observasi, dan dokumentasi kemudian dianalisis menggunakan metode kualitatif deskriptif.
Masjid Umar Bin Khattab dalam rangka memakmurkan masjid memiliki beberapa kegiatan, baik yang bersifat rutin maupun insidental. Jenis-jenis kegiatan itu berupa peribadatan seperti sholat jamaah lima waktu,dan sholat Jumat, pengajian rutin dan takblig akbar, dan kegiatan sosial seperti penyaluran zakat fitrah, penyaluran bantuan bencana alam, dan buka bersama.
Kesimpulan dari penelitian ini bahwasanya masjid Umar Bin Khattab Ngabeyan, Kartasura berfungsi sebagai tempat ibadah, menuntut ilmu agama, pusat dakwah dan pelayan masyarakat, sedangkan fungsi masjid ini dalam pendidikan Islam bagi masyarakat adalah sebagai sarana atau tempat memperdalam ilmu agama bagi jamah khususnya dan masyarakat sekitar masjid pada umumnya.
x
Kata Pengantar
آفى والصالة والسالم على النبي المصطفى وعلى الحمد هللا و
اله وصحبه ومن واله، أما بعدAlhamdulillah penulis panjatkan kepada Allah Subhanahu wata`ala yang
telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya. Sehingga penulis dapat
menyelesaikan skripsi ini. Shalawat serta salam semoga tetap tercurahka kepada
Nabi Muhammad Shallallahu `alaihi wasalam beserta kelurga, sahabat, dan
orang-orang yang selalu berpegang teguh kepada sunnah-sunnah beliau. Beliau
merupakan nabi dan rasul Allah yang mengajarkan kepada seluruh manusia
tatacara beribadah kepada Allah Subhanahu wata`ala serta suritauladan dalam
bermualah kepada mahluk Allah yang lain.
Masjid Umar Bin Khattab Ngabeyan, Kartasura merupakan pusat kegiatan
umat muslim. Ibarat jantung dalam tubuh, masjid Umar Bin Khattab adalah
pemompa keimanan umat muslim. Masjid Umar Bin Khattab merupakan tempat
untuk memupuk keimanan para jamaah. Masjid tersebut memberikan pelayanan
yang memuaskan bagi jamaahnya.
Masjid Umar Bin Khattab tidak hanya berfungsi sebagai tempat ibadah
mahdah, tetapi juga memiliki fungsi-fungsi lain seperti tempat menuntut ilmu
agama dan pelayan masyarakat. Di dalam dunia pendidikan masjid Umar Bin
Khattab menyediakan berbagai pengajian seperti fiqih, aqidah, dan hadits. Dalam
bidang sosial masjid Umar Bin Khattab memiliki kegiatan seperti penyalur daging
qurban, penyalur zakat fitrah dan penyalur bantuan bagi korban bencana alam.
Dalam menyusun skripsi ini penulis telah melibatkan berbagai pihak baik
individu maupun kelompok, maka penulis menucapkan terima kasih kepada yang
bersangkutan yaitu sebagai berikut.
1. Dr. M Abdullah Fattah, M. Ag selaku Dekan Fakultas Agama Islam.
2. Dra. Mahasri Shohabiyah, M. Ag selaku wakil Dekan I Fakultas Agama
Islam.
3. Drs. Zainal Abidin, M. Pd selaku pembimbing I yang telah memberikan
waktunya dan memberikan bimbingan kepada penulis.
xi
4. Drs. M Yusron, M. Ag selaku pembimbing II yang selalu bersabar dalam
meberikan bimbingan kepada penulis
5. Seluruh staf akademik dan non akademik Fakultas Agama Islam yang
member bekal pengetahuan dan segala bentuk kebaikan selama penulis
mengikuti perkuliahan dan juga dalam menyelasaikan skripsi ini.
6. Seluruh staf dan karyawan perpustakaan universitas Muhammadiyah
Surakarta yang member bantuan berupa peminjaman buku-buku referensi
yang penulis butuhkan.
7. Seluruh pengurus takmir masjid Umar Bin Khattab Ngabeyan, Kartasura
yang memberikan waktu dan izin untuk mengadakan penilitian.
8. Dan segenap pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu-persatu.
Akhirya penulis menyadari bahwa skripsi ini jauh dari sempurna, maka
penulis menerima saran dan kritik yang membagun. Penulis juga berharap semoga
skripsi ini dapat bermanfaat bagi pembaca khususnya dan bagi pembaca pada
umumnya.
Surakarta, 15 Maret 2012
Penulis
Salam Mustain
xii
Daftar Isi
HALAMAN JUDUL ..................................................................................... i
HALAMAN NOTA DINAS ........................................................................ ii
HALAMAN PENGESAHAN ..................................................................... iii
HALAMAN PERNYATAAN .................................................................... iv
HALAMAN MOTTO ................................................................................... v
HALAMAN PERSEMBAHAN .................................................................. vi
HALAMAN PEDOMAN TRANSLITERASI ………………………….. vii
HALAMAN ABSTRAK ............................................................................. ix
KATA PENGANTAR ................................................................................. x
DAFTAR ISI ................................................................................................ xi
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah 1
B. Penegasan Istilah 4
C. Rumusan Masalah 5
D. Tujuan dan Manfaat Penelitian 6
E. Kajian Pustaka . 6
F. Metode Penelitian 8
G. Sistematika Penulisan 10
BAB II SISTEM PENDIDIKAN ISLAM
A. Pengertian Pendidikan Islam 12
B. Tujuan Pendidikan Islam 13
C. Jenis-Jenis Pendidikan Islam 14
D. Pusat-Pusat Pendidikan Islam 18
BAB III FUNGSI MASJID UMAR BIN KHATTAB DALAM PENDIDIKAN
ISLAM BAGI MASYARAKAT
A. Gambaran Umum Masjid Umar Bin Khattab 39
1. Sejarah Singkat 39
2. Letak Geografis 39
3. Visi dan Misi Masjid 40
4. Struktur Organisasi Masjid 40
xiii
5. Sarana dan Prasarana 42
B. Pendidikan Islam di Masjid Umar Bin Khattab 44
1. Kegiatan Pendidikan 42
2. Tujuan Pendidikan 52
3. Keadaan Jamaah dan Peserta Didik 53
4. Keadaan Pengajar atau Ustaż. 53
C. Manfaaat Masjid Umar Bin Khattab Bagi Masyarakat 55
BAB IV ANALISIS DATA
A. Fungsi Masjid Umar Bin Khattab 58
B. Jenis-Jenis Kegiatan 61
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan 64
B. Saran 64
C. Kata Penutup 66
DAFTAR PUSTAKA 67
LAMPIRAN