41
MINGGU 7 INCREDIBLE GENERATION IN= INTIMACY, CRE=CREATIVE, DI= DISCIPLINE, BLE=BLESSING. JOSHUA GENERATION MATERI PER KELAS THEMA; INTIMACY 6 TUJUAN: Anak-anak IGJG mengenal bahwa iman Yosua membuat dia menjadi orang yang suka mengucap syukur. Anak-anak berlatih mengucap syukur. BACAAN GURU: Bilangan 14:22 Bilangan 13:1-14:1-38 Bilangan 32; 12.Bilangan 14:6, 30, 38; Bilangan 26:65, Bilangan 32:12, Ulangan 1: 34-38. Semua ayat yang ada pada Game Mengucap Syukur harus dibaca guru. Materi minggu ini tidak terlepas kaitannya dengan materi minggu lalu. Minggu lalu kita menjelaskan kepada anak-anak apa itu iman, dan bagaimana Yosua dan Kaleb ternyata adalah pribadi yang beriman, pengintai yang beriman. Tetapi ternyata iman itu juga terkait dengan UCAPAN SYUKUR. Orang yang beriman akan menjadi orang -orang yang gaya hidupnya selalu mengucap syukur, sebaliknya orang yang tidak beriman akan menjadi pribadi yang gaya hidupnya suka bersungut-sungut. Gara-gara bangsa Israel gagal mempercayai bahwa Tuhan sanggup membawa mereka memasuki Kanaan dan mendudukinya, dan ternyata mereka lebih mempercayai kabar busuk yang disampaikan 10 orang pengintai itu, .................

file · Web viewBilangan 14:22 Bilangan 13:1-14:1-38 Bilangan 32; 12.Bilangan 14:6, 30, 38; Bilangan 26:65, Bilangan 32:12, Ulangan 1: 34-38. Semua ayat yang ada pada Game Mengucap

  • Upload
    doannhu

  • View
    238

  • Download
    2

Embed Size (px)

Citation preview

MINGGU 7

INCREDIBLE GENERATION

IN= INTIMACY, CRE=CREATIVE, DI= DISCIPLINE, BLE=BLESSING.

JOSHUA GENERATION

MATERI PER KELAS

THEMA; INTIMACY 6

TUJUAN:

Anak-anak IGJG mengenal bahwa iman Yosua membuat dia menjadi orang yang suka mengucap syukur. Anak-anak berlatih mengucap syukur.

BACAAN GURU:

Bilangan 14:22 Bilangan 13:1-14:1-38 Bilangan 32; 12.Bilangan 14:6, 30, 38; Bilangan 26:65, Bilangan 32:12, Ulangan 1: 34-38.

Semua ayat yang ada pada Game Mengucap Syukur harus dibaca guru.

Materi minggu ini tidak terlepas kaitannya dengan materi minggu lalu. Minggu lalu kita menjelaskan kepada anak-anak apa itu iman, dan bagaimana Yosua dan Kaleb ternyata adalah pribadi yang beriman, pengintai yang beriman.

Tetapi ternyata iman itu juga terkait dengan UCAPAN SYUKUR. Orang yang beriman akan menjadi orang -orang yang gaya hidupnya selalu mengucap syukur, sebaliknya orang yang tidak beriman akan menjadi pribadi yang gaya hidupnya suka bersungut-sungut.

Gara-gara bangsa Israel gagal mempercayai bahwa Tuhan sanggup membawa mereka memasuki Kanaan dan mendudukinya, dan ternyata mereka lebih mempercayai kabar busuk yang disampaikan 10 orang pengintai itu, .................

Singkat cerita, Tuhan murka dan ingin memusnahkan bangsa Israel, dan akan membuat bangsa Israel yang baru dari keturunan Musa saja. Namun Musa bernegosiasi dengan Tuhan dan memintakan ampun kepada Tuhan.

Tuhan mengampuni, namun Tuhan mengatakan bahwa semua orang yang telah melihat kemuliaan Tuhan dan tanda-tanda mujizat yang diperbuat Tuhan di Mesir dan di padang gurun namun telah 10 kali mencobai Tuhan, dan tidak mau mendengarkan suara Tuhan, pasti tidak akan melihat negeri yang dijanjikan Tuhan. (Bilangan 14:22)

TETAPI hamba-Ku Kaleb, karena lain jiwanya yang ada padanya, dan ia mengikut Tuhan dengan sepenuhnya, akan dibawa Tuhan masuk ke negeri yang telah dimasukinya itu, dan keturunannya akan memilikinya.

Kaleb mau mendengarkan suara Tuhan, mau mengikut Tuhan dengan sepenuhnya. Itulah yang membedakan dia dengan orang-orang lainnya.

Dan semua persungutan bangsa Israel telah dicatat, dan yang berusia 20 tahun ke atas, dan telah bersungut-sungut lebih dari 10 kali tidak akan masuk ke tanah Kanaan, kecuali Kaleb bin Yefune dan Yosua bin Nun.

Waaaauu, Kaleb disebut pertama kali, setelah itu nama Yosua juga tercatat masuk dalam kriteria itu.

Dari 12 pengintai itu, 10 orang mati kena tulah, tetapi yang tinggal hidup adalah Yosua bin Nun dan Kaleb bin Yefune. Nama Yosua disebut duluan.

Baik Yosua maupun Kaleb, baik Kaleb maupun Yosua keduanya kompak, karena memiliki roh yang sama, jiwanya cocok, iman dan pengharapannya sama. Pembahasan mengenai siapa yang namanya disebut duluan dan sebagainya , sebenarnya bukan untuk lomba-lombaan di antara dua orang ini, melainkan untuk membuktikan bahwa Yosua bukan Cuma ‘pengekor’nya Kaleb dan Kaleb juga bukan Cuma seorang ‘pengekor’nya Yosua. Tidak ada siapa mengekor pada siapa, melainkan mereka berdua kebetulan memiliki jiwa dan roh yang sama. Iman dan pengharapan yang sama. Dan hanya mereka berdua di antara jutaan orang lainnya. Huuuuiiiihhh!!

Hal ini digarisbawahi oleh Musa, bahwa mereka berdua, baik Kaleb bin Yefune dan Yosua bin Nun, telah mengikuti Tuhan dengan sepenuh hatinya. Ini dikatakan Musa pada bani Ruben dan Bani Gad, di Bilangan 32; 12.

Iman seperti ini tidak dibangun sehari dua hari, tetapi dari gaya hidup bersama dengan Tuhan. Saat orang lain mengeluh, dua orang ini tetap bersyukur. Saat orang lain memberontak, dua orang ini tetap taat. Saat orang lain berpikiran negatif, dua orang ini berpikiran positif. Saat orang lain melihat tanah Kanaan yang begitu subur dan luar biasa baiknya, mereka terhalang oleh raksasa, menganggap diri mereka belalang, dua orang ini justru semakin timbul hasratnya untuk memiliki negeri itu dan mereka justru merasa sebagai raksasa yang siap menyantap penduduk asli sebagai belalangnya, karena punya Tuhan yang hebat dan besar.

Tuhannya siapa coba yang seperti Tuhannya orang Israel? Bisa mendatangkan 10 tulah? Bisa membelah lautan bagai darat? Bisa menghadirkan air di padang gurun? Bisa mendatangkan manna? Bisa mendatangkan burung puyuh untuk jutaan rakyat? Waauuuu....masalah raksasa ..itu Cuma soal kecil !!

Melihat pada masalah, akan merasa diri kecil. Melihat kepada Tuhan akan merasakan masalah sebagai hal kecil.

Di antara jutaan orang pada saat itu, hanya dua orang yang lolos seleksi. Kriterianya Cuma di soal ; perkataan u-c-a-p-a-n s-y-u-k-u-r.

Kog tampaknya sepele ya...?? Oh tidak juga. Perkataan meluap dari hati. Orang yang sikap hatinya tidak beriman akan mengucapkan kalimat pesimistis. Orang yang sikap hatinya tidak berpaut pada

Tuhan, kebaikan Tuhan, akan mengucapkan kalimat persungutan. Orang yang berkiblat ke belakang, gagal melihat tujuan Tuhan, tetapi selalu mengenang masa perbudakan di Mesir, akan mengucapkan kalimat kematian, ‘iiih kita seperti belalang yang siap ditelan’. Tetapi orang yang mau sepakat dengan Tuhan , akan dilepaskan dari perbudakan dan di bawa ke tanah air berlimpah susu dan madunya, akan mengucapkan kalimat kehidupan, ‘ayo kita telan belalang-belalang itu’.

Apa yang keluar dari mulut kita, berupa ucapan syukur, kalimat iman, ataukah berupa persungutan, pemberontakan, kemarahan, omelan, dll adalah cerminan sikap hati yang bagaimana, berpaut pada Tuhan, ataukah curiga terhadap Tuhan.

Yosua bin Nun ternyata seorang yang menurut saya tidak banyak bicara, tetapi dalam ucapan-ucapannya yang tidak terlalu banyak itulah, terpancar sikap hati yang bersyukur, berharap, beriman dan memegang janji Tuhan dalam hidupnya.

Dia punya teman yang klik dengan dirinya, seorang , Kaleb bin Yefune.

Generasi Yosua akhir zaman adalah generasi yang menduduki tanah Kanaan. Mencapai destiny /tujuan ilahi Tuhan dalam hidup mereka. Generasi yang mencapai garis akhir, karena mereka beriman kepada Tuhan, selalu hidup dalam ucapan syukur, dan selalu tinggal dalam perkenanan hati Tuhan, berani hidup berbeda dari orang kebanyakan. Berbeda dalam arti yang positif. Mereka adalah generasi yang mengecap susu dan madu janji-janji Tuhan, mereka adalah generasi yang merebut kekayaan bangsa-bangsa bagi pekerjaan Tuhan di atas muka bumi. Mereka adalah generasi yang sungguh-sungguh berbeda karena setiap tanah yang mereka injak akan diberikan Tuhan kepada mereka, bisnis dan pekerjaan apa pun yang mereka pegang akan menjadi berhasil dan beruntung, karena bukan sehari dua hari mereka melatih otot iman mereka, tetapi dalam setiap keseharian mereka , iman mereka kepada Tuhan Semesta Alam, terus ditumbukan sampai berbuah lebat.

RAHASIA DI BALIK PENYEBUTAN NAMA

YOSUA BIN NUN

Keintiman dengan Tuhan akan diikuti dengan step berikutnya; iman dan ucapan syukur.

Semua catatan Alkitab yang membahas mengenai 2 pengintai istimewa ini, bagaimana mereka mengikut Tuhan dengan sepenuh hati, bagaimana lainnya jiwanya, dll, dan apa yang berhak mereka terima karena iman mereka, yaitu mereka boleh memasuki tanah Kanaan, semuanya menggunakan nama Yosua bin Nun, bukan Yosua saja-tanpa bin-Nun. Tidak ada satu pun ayat yang membahas mengenai 2 pengintai ini, yang menyebutkan Yosua hanya sebagai Yosua saja, tidak ada.

Ada 6 ayat tertera pada :o Bilangan 14:6, Yosua bin Nun dan Kaleb bin Yefune mengoyakkan pakaiannya

( perkataan Narator/ penulis kitab Bilangan)-dalam peristiwa laporan dua belas pengintai

o Bilangan 14:30, kecuali Kaleb bin Yefune dan Yosua bin Nun ( perkataan Tuhan kepada Musa)

o Bilangan 14: 38; Tetapi yang tinggal hidup dari orang-orang yang telah pergi mengintai negeri itu hanyalah Yosua bin Nun dan Kaleb bin Yefune. ( perkataan Narator/ penulis kitab Bilangan)

o Bilangan 26:65, pada saat laskar Israel dihitung untuk kedua kalinya, dalam catatan mereka hanya dua nama ini saja yang bertahan hidup sampai tahun ke 40, yang seangkatan dengan mereka , sesuai dengan Firman Tuhan pada saat mereka pulang dari pengintaian (perkataan Tuhan yang dikutip kembali oleh narator/penulis kitab Bilangan)

o Bilangan 32:12, perkataan Musa kepada Bani Ruben dan bani Gad (peristiwa ini terjadi setelah Musa memintakan keputusan Urim atas Yosua). Pada saat itu Musa kembali menyinggung dua nama pengintai itu. (perkataan Musa kepada bangsa Israel)

o Ulangan 1:38 Nama Yosua bin Nun, muncul berbarengan lagi dengan Kaleb bin Yefune dalam Ulangan 1: 34-38. Dikisahkan oleh Musa kepada bangsa Israel saat dia membacakan hukum taurat kepada mereka. (perkataan Musa kepada bangsa Israel)

Pada saat iman bekerja, Tuhan mencatat nama Yosua sebagai Yosua bin Nun. Pada saat Yosua dan Kaleb mengucap syukur, manakala semua orang mengeluh dan

bersungut-sungut, maka nama mereka berdua dicatat secara resmi, sebagai Yosua bin Nun dan Kaleb bin Yefune.

Bisa saja salah satu VISI daripada NUN adalah bagaimana keluar dari perbudakan dan bagaimana dapat kembali ke KANAAN seperti janji Tuhan pada kakek moyang mereka, Abraham, dan bagaimana caranya untuk mendapatkan tanah Kanaan sebagai tanah air mereka, tempat yang subur, tempat yang indah. Namun harus ada keselamatan manakala tinggal di sana, jangan sampai mengalami kemusnahan seperti nenek moyang suku Efraim dulu yang sempat hampir punah karena ada 7 keturunan yang ditumpas oleh orang-orang Gat/penduduk Kanaan. Oleh karena itu , bisa jadi Visi Nun, tergenapi melalui iman anaknya, iman dari seorang bernama Yosua bin Nun.

Rhema yang kita dapatkan adalah ;

Yosua telah berjumpa secara pribadi dengan Tuhan di Kemah Pertemuan itu. Itu menjadi titik awal yang sangat penting.

Keintiman dengan Tuhan akan mendongkrak iman kita naik ke atas, iman yang akan bertumbuh dewasa, keyakinan akan daya daripada Tuhan, keselamatan yang daripada Yehovah, keyakinan akan janji-janji Tuhan, pengenalan akan Pribadi-Nya yang sanggup, sehingga Yosua bin Nun tercatat sebagai hanya dua orang saja di antara dua pengintai, yang hatinya berpaut pada Tuhan, dua saja dari jutaan orang yang mati di padang gurun sebelum mencapai garis akhir/ tanah perjanjian. Iman itu tercermin dan terpancar dari setiap ucapan, apakah itu ucapan syukur, atau gerutuan, apakah itu sikap hati yang benar atau salah, apakah itu sikap hati, persungutan ataukah korban syukur yang meluap dari hati. Keintiman dengan Tuhan membawa Yosua lolos audisi manakala dia tidak bersungut-sungut lebih dari 10 kali. Demikian juga dengan Kaleb bin Yefune.

Generasi Yosua akhir zaman adalah generasi yang terus bergaul dengan Tuhan, sehingga imannya terus berakar, bertumbuh dan berbuah dalam setiap tindakan dan perkataan yang memancarkan hati yang percaya pada Daya daripada Tuhan, mujizat daripada Tuhan, karya daripada Tuhan. Hal semacam inilah yang menjadi ciri orang yang mengucap syukur senantiasa.

Generasi yang beriman akan menjadi generasi yang berbeda dari orang-orang yang hidup sezamannya. Iman mereka naik ke atas dan terlihat dengan jelas.

DAFTAR PERSUNGUTAN DAN PEMBERONTAKAN BANGSA ISRAEL KEPADA TUHAN

TERMASUK PERSUNGUTAN PARA PEMIMPIN

DAN BAGAIMANA RESPON TUHAN

Dalam Bilangan 14: 11, 22, 27 kita tahu bahwa Tuhan menetapkan suatu syarat, bahwa bagi semua orang Israel yang keluar dari Mesir, dan menyaksikan segala tanda mujizat yang dilakukan Tuhan di tengah-tengah bangsa Israel sejak di Mesir sampai di padang gurun, yang menjadi kriteria/ tolok ukur adalah , bagi mereka yang:

Menista Tuhan Tidak mau percaya kepada Tuhan, mencobai Tuhan. Tidak mau mendengarkan suara Tuhan. Bersungut-sungut

Lebih dari 10 kali, TIDAK BOLEH MASUK KE TANAH KANAAN.

Ini dijelaskan Tuhan pada TAHUN KE DUA SETELAH KELUAR DARI MESIR/ tepatnya setelah peristiwa pulangnya ke 12 pengintai.

Dan memang terbukti selama 38 tahun berikutnya / ketika sampai di tahun ke 40, saat diadakan perhitungan laskar Israel untuk kedua kalinya, maka terbukti hanya Yosua bin Nun dan Kaleb bin Yefune saja yang lolos audisi ini. ( Bilangan 26:65)

NAMA TOKOH MUJIZAT YANG PERNAH DIALAMI BERSAMA TUHAN

DOSA-DOSA YANG DILAKUKAN

BERDASARKAN KRITERIA TUHAN:

Bilangan 14: 11, 22, 27 bagi mereka yang:

KETERANGAN KETERANGAN JIWA-JIWA YANG

BERJATUHAN

MENGENAI YOSUA

Menista Tuhan Tidak mau percaya

kepada Tuhan, mencobai Tuhan. Tidak mau

mendengarkan suara Tuhan.

Bersungut-sungut

Lebih dari 10 kali, TIDAK BOLEH MASUK KE TANAH KANAAN.

TOKOH MUSA Melihat semak belukar menyala (Kel 3:3)

Mendengar suara Tuhan dalam peristiwa itu.

Mujizat tongkat menjadi ular dan sebaliknya terjadi

dalam peristiwa itu.

Mujizat kusta dan sebaliknya dalam peristiwa

itu.

Musa mendemonstrasikan

DOSA MUSA 1

adalah menolak panggilan Tuhan (Kel 4:13) sampai Tuhan

murka.

DOSA MUSA 2

lalai menyunatkan kedua anaknya,

sehingga dia hampir dibunuh Tuhan Kel 4:24

Genap pada dosa ke 10, Musa pun tidak lolos untuk masuk ke tanah Kanaan.

kuasa Allah di depan Firaun tongkat menjadi ular dan

sebaliknya (Kel 7:10)

Melihat kemuliaan Tuhan diam di atas gunung Sinai

(Kel 24;15-16)

Tinggal di tengah-tengah awan kemuliaan Tuhan Kel

24:18

Menerima dari Tuhan secara langsung loh hukum

yang pertama, yang baik loh batunya maupun ukirannya langsung dari Tuhan sendiri

Kel 31: 18

Melihat kemuliaan Tuhan lewat Kel 33:21-23, 34;5-7

DOSA MUSA 3

Persungutan Musa yang pertama: Kel 5:22-23

DOSA MUSA 4

Persungutan Musa yang kedua Kel 6:11.

DOSA MUSA 5

Persungutan Musa yang ketiga Kel 6:29

DOSA MUSA 6

Doa seruan Musa yang bernada tidak enak

kepada Tuhan Kel 17:4

DOSA MUSA 7

Bilangan 11;10-15 Doa

Kulit muka nya bercahaya Kel 34:29

Plus lebih kurang 32 mujizat yang sama yang disaksikan

Musa bersama bangsa Israel

Musa yang penuh gerutuan kepada

Tuhan.

DOSA MUSA 8

Musa tidak percaya kepada Tuhan Bil 11:

21-22, 23

DOSA MUSA 9

Dosa Musa dan Harun di peristiwa mata air

Meriba (Bil 20:12), dosa tidak percaya, sehingga memukulkan tongkat

dua kali, padahal Tuhan Cuma menyuruh mereka BERKATA

DOSA MUSA 10

Dosa Musa dan Harun di peristiwa mata air

Meriba (Bil 20:12),

tidak menghormati kekudusan Tuhan di mata orang Israel,

karena salah mendedikasikan mujizat itu yang seharusnya bagi

kemuliaan Tuhan, didedikasikan bagi

‘kami’.

TOKOH HARUN Harun bersama Musa mendemonstrasikan kuasa

Allah di depan Firaun tongkat menjadi ular dan

sebaliknya (Kel 7:10)

Harun melihat Allah Israel (Kel 24:9-11)

Plus lebih kurang 32 mujizat yang sama yang disaksiakan

Harun bersama bangsa Israel

Memimpin penyembahan lembu

emas Kel 32;2-6

Tidak mengakui kesalahannya pada

pemimpin Kel 32; 24. Padahal Harun bersalah

( Kel 32; 25, 35)

Bersekongkol dengan Miryam untuk mengatai

Musa , pemimpin mereka Bil 12: 1-2

Penyembahan anak lembu emas membuat

Tuhan akan membinasakan bangsa Israel dan Musa akan dibuat Tuhan menjadi

bangsa yang besar, lebih berkuasa dan lebih

banyak dari bangsa Israel saat itu Kel 32;10,

Ulangan 9:14

Tuhan akan memunahkan bangsa israel dan

menghapuskan nama

Dan menyesallah Tuhan karena malapetaka

yang dirancangkan-

Nya atas umat-Nya Kel

32:14

Tuhan mengabulkan

doa Musa , agar Tuhan

sendiri

Pada skandal anak lembu emas ini matilah

lebih kurang tiga ribu

orang ( Kel 32: 28)

DI TITIK INILAH YOSUA

DIKATAKAN TIDAK MAU

MENINGGALKAN KEMAH

PERTEMUAN YANG DIBUAT MUSA UNTUK IKUT BERDOA

MEMPERJUANGKAN NASIB

BANGSA ISRAEL DI HADAPAN

TUHAN

INI ADALAH

Dosa Musa dan Harun di peristiwa mata air

Meriba (Bil 20:12), dosa tidak percaya, sehingga memukulkan tongkat

dua kali, padahal Tuhan Cuma menyuruh mereka BERKATA

Dosa Musa dan Harun di peristiwa mata air Meriba (Bil 20:12),

tidak menghormati kekudusan Tuhan di mata orang Israel,

karena salah mendedikasikan mujizat itu yang seharusnya bagi

kemuliaan Tuhan, didedikasikan bagi

kami.

mereka dari kolong langit. Ulangan 9:14

Harun terancam mati, untung Musa mendoakan

dia Ulangan 9:20

Tuhan memutuskan untuk mengutus seorang

malaikat berjalan di depan bangsa Israel

Kel 33:2

menyertai perjalanan

mereka ( Kel 33:17)

UNTUK PERTAMA KALINYA TUHAN

BERKATA AKAN MEMBINASAKA

N DAN MEMUNAHKAN

BANGSA INI

OLEH KARENA ITU BESAR

KEMUNGKINAN YOSUA IKUT

DENGAN MUSA BERPUASA

PADA KEMAH PERTEMUAN

SEMENTARA INI

KARENA YOSUA PERNAH

MENGALAMI TRAUMATIK

HAMPIR

PUNAHNYA SUKU EFRAIM,

NENEK MOYANGNYA

TOKOH MIRYAM Plus lebih kurang 32 mujizat yang sama yang

disaksikan Miryam bersama bangsa Israel

Bersekongkol dengan Harun untuk mengatai

Musa , pemimpin mereka Bil 12: 1-2

Miryam kena kusta Bil 12;10

Pengucilan Miryam

Bil 12: 14-15

TOKOH NADAB Nadab melihat Allah Israel (Kel 24:9-11)

Plus lebih kurang 32 mujizat yang sama yang disaksiakan

Nadab bersama bangsa Israel

TOKOH ABIHU Abihu melihat Allah Israel (Kel 24:9-11)

Plus lebih kurang 32 mujizat yang sama yang disaksiakan

Abihu bersama bangsa Israel

70 TUA-TUA ISRAEL

70 tua-tua Israel melihat Allah Israel (Kel 24:9-11)

70 tua tua Israel mendapat pengurapan Bil 11: 24-30

Plus lebih kurang 32 mujizat yang sama yang disaksiakan 70 tua-tua bersama bangsa

Israel

Tidak taat , untuk menunggu Musa di

gunung Sinai kel 24; 14, selagi Musa naik ke

puncak

BANGSA ISRAEL 1. Melihat demonstrasi kuasa Allah lewat mujizat

DOSA BANGSA ISRAEL 1

Persungutan pertama ,

tongkat jadi ular dan sebaliknya.2. Melihat

demonstrasi kuasa Allah lewat mujizat

tangan menjadi kusta dan

sebaliknya.Kel 4:30

3. Melihat demonstrasi kuasa Allah lewat tulah

pertama. Kel 74. Melihat

demonstrasi kuasa Allah lewat tulah

kedua. Kel 85. Melihat

demonstrasi kuasa Allah lewat tulah ke

tiga Kel 86. Melihat

demonstrasi kuasa Allah lewat tulah keempat. Kel 87. Melihat

demonstrasi kuasa Allah lewat tulah

kelima. Kel 9

Keluaran 5:21, pada saat pekerjaan mereka diperberat oleh Firaun.

DOSA BANGSA ISRAEL 2

Tidak mau mendengarkan firman

Tuhan karena putus asa dan perbudakan yang

berat Kel 6:8

DOSA BANGSA ISRAEL 3

persungutan kedua Kel 14:11-12

DOSA BANGSA ISRAEL 4

Persungutan ke tiga Kel 15:24

DOSA BANGSA ISRAEL 5

Persungutan ke empat

8. Melihat demonstrasi kuasa Allah lewat tulah

keenam Kel 99. Melihat

demonstrasi kuasa Allah lewat tulah

ketujuh . Kel 910. Melihat

demonstrasi kuasa Allah lewat tulah kedelapan Kel 1011. Melihat

demonstrasi kuasa Allah lewat tulah

kesembilan. Kel 1012. Melihat

demonstrasi kuasa Allah lewat tulah kesepuluh Kel 12

13. Melihat bagaimana Tuhan membuat

orang Mesir bermurah hati

dengan memebrikan emas-emasan mereka Kel

12:3614. Tiang awan dan api

Kel 16:2

DOSA BANGSA ISRAEL 6

Ada yang tidak taat dengan peraturan tentang manna Kel

16:20.

Ada yang tidak taat dengan peraturan tentang manna Kel

16:27

DOSA BANGSA ISRAEL 7

Bertengkar dengan Musa Kel 17:2

DOSA BANGSA ISRAEL 8

Bersungut-sungut kepada Musa,

persungutan ke lima (Kel 17:3)

(Kel 13:21-22)15. Tiang awan yang

menimbulkan kegelapan sehingga

malam itu lewat (Kel 14:19-20)

16. Laut terbelah Kel 14:21-22

17. Tercampaknya orang Mesir di laut

Kel 14:26-2818. Orang Israel tetap

berjalan di tempat kering Kel 14:29

19. Air pahit jadi manis Kel 15:25

20. Kemuliaan Tuhan tampak dalam awan

Kel 16:1021. Turunnya manna

Kel 16:1522. Guruh, kilat dan

awan padat di atas gunung dan bunyi sangkakala yang sangat keras Kel

19:1623. Asap, api, gempa

gunung dan bunyi

DOSA BANGSA ISRAEL 9

Mencobai Tuhan Kel 17:7

DOSA BANGSA ISRAEL 10

Menolak untuk berbicara langsung

dengan Tuhan lebih lama lagi , sehingga

akhirnya Tuhan mengijinkan mereka pulang (Kel 20:19-20,

Ulangan 5: 23-33)

DOSA BANGSA ISRAEL 11

Menyembah patung lembu emas Kel 32;2-6

DOSA BANGSA ISRAEL

sangkakala (Kel 19:18-19)

24. Suara Allah dalam guruh (Kel 19:19),

Allah berbicara dari langit (Kel 20:22)

25. Melihat kemuliaan Tuhan sebagai api

yang menghanguskan Kel

24:1726. Melihat kulit muka

Musa bercahaya Kel 34: 29

27. Melihat awan menutupi Kemah

Pertemuan Kel 34:38, Bil 9:15-23

28. Melihat api pada kemah pertemuan Kel 34:38, Bil 9:15-

2329. Berangkat dengan

tuntunan awan Kel 34:38, Bil 9:15-23

30. Melihat bumi terbelah Bilangan

16:3131. Melihat tongkat

12

Hanya orang Lewi yang memihak kepada Tuhan, Kel 32; 26

harun berbunga Bil 17:8

BANGSA ISRAEL DOSA BANGSA ISRAEL 13

Bersungut –sungut kepada Tuhan,

persungutan ke enam Bil 11:1

Persungutan ini menimbulkan murka

Tuhan, kemudian menyalalah api Tuhan di

antara mereka dan merajalela di tepi tempat

perkemahan.

Musa berdoa dan api itu

padam

BANGSA ISRAEL DOSA BANGSA ISRAEL 14

Kemasukan nafsu rakus dan menangis minta

daging Bil 11:4-6, dengan demikian menolak Tuhan ,

persungutan ke tujuh (Bil 11; 20)

Murka Tuhan bangkit dengan sangat Bil 11:10

Tuhan memutuskan untuk memberi makan daging

tetapi akan terjadi sampai keluar dari hidung mereka dan sampai mereka muak.

Bil 11: 20

Hujan burung puyuh

Matilah orang orang

bernafsu rakus Bil 11:34-35

BANGSA ISRAEL DOSA BANGSA ISRAEL 15

Menolak untuk percaya bahwa Tuhan sanggup

memimpin mereka

Tuhan murka dan bersumpah, Tidak seorang pun dari orang-orang ini, angkatan yang jahat ini

akan melihat negeri yang

Doa Musa dijawab Tuhan

(bilangan 14:20)

10 pengintai pembawa

kabar busuk , mati

(Bil

INI ADALAH KALI KE DUA

TUHAN AKAN MELENYAPKAN

BANGSA

memasuki Kanaan Ulangan 1: 19-24, sehingga mereka

mengusulkan adanya pengintaian, dan Tuhan

mengijinkan pengintaian itu terjadi

Bilangan 13

DOSA BANGSA ISRAEL 16

Menentang titah Tuhan untuk berjalan Ulangan

1:26

DOSA BANGSA ISRAEL 17

Menggerutu di dalam kemah, persungutan ke

delapan Ul 1:27-28

DOSA BANGSA ISRAEL 18

baik yang dengan sumpah dijanjikan Tuhan untuk diberikannya kepada

nenek moyang mereka keculai Kaleb bin Yefune. Juga Yosua bin Nun, yang

akan masuk ke sana. Ulangan 1: 34-40

Tuhan akan memukul orang Israel dengan

penyakit sampar dan melenyapkan mereka,

tetapi Musa akan dibuat Tuhan menjadi bangsa

yang lebih besar dan lebih kuat dari mereka Bil 14:

11-12

Perjalanan mereka akan menjadi 40

tahun.

13:32,37)

Seluruh laporan ke

10 pengintai ini dalah bentuk ketidak

percayaan Bil 13; 27-33

Ini adalah persungutan ke sepuluh

bagi 10 pengintai ini.

ISRAEL, OLEH KARENA ITU

SETELAH PERISTIWA

PENGINTAIAN INI MUSA

BERDOA PUASA 40 HARI 40

MALAM LAGI (BACA DI

ULANGAN 9:23-29)

KEMUNGKINAN BESAR YOSUA IKUT BERDOA

MEMPERJUANGKAN NASIB

BANGSA ISRAEL DI HADAPAN

TUHAN

KARENA YOSUA PERNAH

MENGALAMI TRAUMATIK

Tidak percaya kepada Tuhan Ulangan 1:32-33

DOSA BANGSA ISRAEL 19

Menangis dengan suara nyaring Bil 14:1

DOSA BANGSA ISRAEL 20

Bersungut-sungut yang ke sembilan Bil 14; 2

DOSA BANGSA ISRAEL 21

Mengancam hendak melontari Yosua dan

Kaleb dengan batu Bil 14: 10

DOSA BANGSA ISRAEL

HAMPIR PUNAHNYA

SUKU EFRAIM, NENEK

MOYANGNYA

22

Berbuat nekat Bil 14; 39-45

DOSA BANGSA ISRAEL 23

Seseorang mengumpulkan kayu

api pada hari sabat Bil 15:32-36

BANGSA ISRAEL DOSA BANGSA ISRAEL 24

Pemberontakan Korah, datan dan Abiran, Bil

16:1-3

DOSA BANGSA ISRAEL 25

Menolak menghadap saat dipanggil Bil 16; 12

Tuhan akan memnghancurkan bangsa Israel dalam sekejap mata

Musa dan Harun sujud

untuk memperjuang

kan nasib bangsa Israel

Bil 16:22

Dua ratus lima puluh orang mati

dalam peristiwa ini disamping

Datan Korah dan Abiram

serta keluarga

mereka Bil 16:35

BANGSA ISRAEL DOSA BANGSA ISRAEL 26

Bersungut sungut yang ke sepuluh Bil 16:41

Tuhan akan menghancurkan orang

Israel dalam sekejab mata

Harun segera membuat perbaraan

sesuai perintah Musa

untuk mengadakan pendamaian

Tulah Tuhan membuat

14.700 orang mati kena

tulah belum termasuk

orang yang mati karena

peristiwa Korah.

BANGSA ISRAEL DOSA BANGSA ISRAEL 27

Bertengkar dengan Musa Bil 20: 3-6.

MUSA DAN HARUN JATUH DALAM DOSA DALAM

SKANDAL INI

BANGSA ISRAEL DOSA BANGSA ISRAEL 28

Bersungut-sungut yang ke sebelas Bil 21:5

Ular tedung datang Musa berdoa untuk bangsa

itu Tuhan memerintahka

n Musa membuat ular

tembaga

Banyak dari orang Israel yang mati

Setelah peristiwa

ular tedung ini, di tahun ke 40 ketika

mereka sampai di seberang

sungai Zered,

seluruh angkatan ,

yakni prajurit

habis binasa dari

perkemahan ( ulangan

2:14)

BANGSA ISRAEL DOSA BANGSA ISRAEL 29

Perzinahan dengan perempuan perempuan

Moab Bil 25:1

Tuhan memerintahkan untuk menangkap semua orang yang mengepalai

bangsa itu dan menggantung mereka di

tempat terang supaya murka Tuhan surut

BANGSA ISRAEL TOTAL ADA SEDIKITNYA 28 DOSA

PEMBERONTAKAN ORANG ISRAEL KEPADA

TUHAN

BANGSA ISRAEL Terjadi perhitungan laskar Israel untuk kedua kalinya

Bilangan 26

Hanya Kaleb dan Yosua yang lolos.

Yang namanya sama dengan

catatan perhitungan

yang pertama. Sisanya

mereka mati semuanya di

padang gurun. Termasuk

banyak yang mati di

KALEB DAN YOSUA

TERBUKTI TIDAK

PERNAH BERSUNGUT

-SUNGUT LEBIH DARI

10 KALI. Bilangan 14:

22

perjalanan (Ulangan 2:14)

TOKOH YOSUA Melihat kemuliaan Tuhan diam di atas gunung Sinai

(Kel 24;13, 15-16)

Melihat loh hukum yang pertama yang dibawa Musa

yang adalah dari Tuhan langsung baik loh batunya

maupun tulisannya Kel 32:16-17

Plus lebih kurang 32 mujizat yang sama yang disaksiakan

Yosua bersama bangsa Israel

Hanya Kaleb dan Yosua yang lolos.

Yang namanya sama dengan

catatan perhitungan

yang pertama. Sisanya

mereka mati semuanya di

padang gurun. Termasuk

banyak yang mati di

perjalanan (Ulangan 2:14)

KALEB DAN YOSUA

TERBUKTI TIDAK

PERNAH BERSUNGUT

-SUNGUT LEBIH DARI

10 KALI. Bilangan 14:

22

Kesimpulan tabel di atas:

Semua pemimpin Israel dan juga bangsa Israel telah berkali-kali melihat mujizat Tuhan sejak awal mereka masih di Mesir, tetapi hal itu tidak membuat mereka hidup takut akan Tuhan.

Musa bukan orang yang sempurna sehingga tidak ada dosanya. Tabel ini bukan untuk mengupas sehabis-habisnya dosa Musa, namun selepas persitiwa di Meriba, Musa dikatakan oleh Tuhan tidak dapat lolos juga, bukan karena peristiwa di Meriba ini saja, melainkan karena sejak awal Musa menunjukkan beberapa sikap hati yang salah di hadapan Tuhan.

Hal ini dapat kita baca bagaimana Musa menjejerkan peristiwa skandal 10 pengintai, Ulangan 1: 34-36 dengan skandal Meriba di mana pada skandal ini jelas-jelas Musa sampai pada dosa yang ke sepuluh, sehingga dia pun tidak dapat lolos.

Jadi Tuhan itu adil. Keadilan-Nya berjalan. Sedangkan Harun sudah tidak dapat lolos karena skandal lembu emas itu, tetapi jika Harun masih bisa bertahan hidup sampai tahun ke 40 adalah karena Tuhan menjawab doa Musa terhadap abangnya itu. Ulangan 9:20

Miryam tidak dapat lolos juga karena hidupnya dipenuhi oleh iri hati terhadap orang-orang yang dipakai Tuhan secara dahsyat. Bukannya menjadi pendukung dalam tim yang solid, Miryam malahan telah memiliki sikap hati yang salah.

Semua ini mengandung suatu penggambaran rohani bahwa tidak ada orang yang dapat lolos , secara sempurna melakukan hukum Taurat Tuhan, kita dapat diselamatkan murni karena anugrah Tuhan.

Lewat pengorbanan Kristus yang mengangkat kita jadi anak-anak-Nya lewat karya salib, maka pada saat itulah bersama dengan Dia kita dapat menduduki Kanaan / tanah air surgawi.

Di sinilah Yosua yang akan memimpin generasi Buki dan Uzi untuk menduduki tanah Kanaan. Yosua bin Nun adalah perlambang / bayangan dari Yesus Kristus sendiri.

Di sinilah saya berani menafsirkan bahwa dalam 5 kali kesempatan Musa berdoa dan Berpuasa, Yosua selalu ikut berpuasa, karena pada puasa Musa yang terakhir sebelum menyerang Sihon dan Og juga adalah berdoa agar bangsa Israel tidak punah. Walaupun secara terang-terangan Alkitab tidak mencatat hal tersebut.

Sadarilah bahwa sikap hati Musa yang salah, sedikit banyak akan berpengaruh pada sikap hati orang-orang yang dipimpinnya.

PEMBUKAAN

Ajak anak-anak membaca ayat kunci materi kita hari ini di Bilangan 14: 22-24, 29 ( perhatikan ada kata DICATAT), 30, 31-35.

Jelaskan pada anak-anak bahwa semua perkataan Tuhan di ayat-ayat tersebut adalah perkataan / Firman Tuhan yang diucapkan Tuhan setelah bangsa Israel tidak percaya pada Tuhan, tetapi malahan mendengarkan ucapan 10 pengintai yang tidak beriman. Padahal kan Tuhan sudah sering membuat mujizat di tengah-tengah mereka, mengapa mereka tidak percaya juga bahwa Tuhan sanggup membuat mereka merebut Kanaan dan menang berperang melawan penduduk Kanaan itu. Dan peristiwa ini terjadi di tahun ke 2 ( pengintaian terjadi di tahun ke 2 setelah mereka keluar dari Mesir).

Apakah perkataan/ Firman Tuhan ini terbukti...???

38 tahun kemudian/ pada saat di tahun ke 40 bangsa Israel keluar dari Mesir, sungguh-sungguh terbukti lho....

Dan memang terbukti selama 38 tahun berikutnya / ketika sampai di tahun ke 40, saat diadakan perhitungan laskar Israel untuk kedua kalinya, maka terbukti hanya Yosua bin Nun dan Kaleb bin Yefune saja yang lolos audisi ini. Ajak anak-anak membuka dan membaca pada Bilangan 26:65.

Sisanya.....mati semua di padang gurun itu. Yang tersisa tinggal Yosua bin Nun dan Kaleb bin Yefune saja... Dan orang banyak itu semua adalah anak-anak dari orang-orang yang sudah mati itu. Mereka adalah anak-anak yang dilahirkan di padang gurun.

Guru menunjukkan bagan ini, kemudian menjelaskan arti bagan ini.

Kemudian mintalah salah satu anak menjelaskan kembali/ mengulang penjelasan guru berdasarkan bagan di bawah ini.

Pastikan semua anak-anak mengerti hal ini, jika dirasa belum mengerti, guru dapat menjelaskan beberapa kali lagi.

BAGAN PERJALANAN YOSUA BIN NUN DAN KALEB BIN YEFUNE

Hanya Yosua bin Nun dan Kaleb bin Yefune

yang lolos bisa masuk Kanaan

Semua orang mati di padang gurun. Yang hidup tinggal anak-anak

yang mereka lahirkan selama di perjalanan selama 40 tahun.

Pengintaian

Di tahun ke 2 setelah keluar dari Mesir

Tuhan berfirman hanya Yosua dan Kaleb yang nanti akan lolos

Keluar dari Mesir

Tahun ke 40 setelah keluar dari Mesir

INTI MATERI

Untuk menjelaskan materi yang sedemikian banyak pada anak-anak , bahwasannya dalam perjalanan bangsa Israel dari Mesir ke Kanaan, berapa kali mereka bersungut-sungut, berapa kali mereka memberontak kepada Tuhan, walaupun mereka sudah melihat banyak mujizat Tuhan, rasanya tidak mungkin kita memaparkan satu persatu, dalam bentuk pemaparan/story.

Oleh karena itu kita akan ajak anak-anak bermain

GAME MENGUCAP SYUKUR

BERSAMA YOSUA BIN NUN DAN KALEB BIN YEFUNE

SELAMA 40 TAHUN

DARI MESIR KE KANAAN

Diharapkan dengan game ini, mereka tanpa sadar telah kita ‘giring’ pada inti materi hari ini, dengan cara –cara yang menyenangkan mereka, dibandingkan jika kita menjelaskan satu-persatu dengan cara pemaparan biasa.

Pada saat memandu game ini, guru mengajak anak-anak untuk mendalami situasi pada saat itu, bagaimana bangsa Israel itu adalah bangsa yang suka bersungut-sungut. Yosua bin Nun dan Kaleb bin Yefune didapati beriman saat mereka jadi pengintai, waktu itu baru di tahun ke dua mereka keluar dari Mesir. Nah, perjalanan masih terus berlanjut, tetapi apa pun keadaan yang dialami bangsa Israel, sepanjang 38 tahun selanjutnya, Yosua bin Nun dan Kaleb bin Yefune terus menerus tidak terpengaruh dosa yang dilakukan bangsa Israel dan mereka juga tidak ikut-ikutan bersungut-sungut, sehingga pada akhirnya pada tahun ke 40 mereka didapati tetap mengikut Tuhan dengan sepenuh hati. ( Bilangan 32:12).

Janganlah kita seperti bangsa Israel yang banyak sekali mengalami mujizat Tuhan, tetapi tetap hidupnya bersungut-sungut dan tidak menyenangkan hati Tuhan, tidak mau mengucap syukur dan tidak mau taat pada Tuhan.

Apa sih yang membuat Yosua bin Nun berbeda dari orang-orang di sekitarnya, saat yang lain mengeluh “ Waaaahhhh di sini airnya pahit....!! Gimana ini...??? Saya kan haus...??? Tuhan itu gimana sih...!!”,

Yosua bin Nun dan Kaleb bin Yefune tetap mengucap syukur. “ Tuhan terima kasih...meskipun airnya pahit, aku percaya kog, Tuhan pasti buka jalan, kami pasti dapat minum...terima kasih Tuhan...Karena Engkau sungguh baik pada kami, kami percaya Engkau sanggup mengadakan air yang dapat kami minum.”

Waau mereka pribadi yang berbeda...dari semua orang di sekitar mereka. Apa ya yang membuat mereka berbeda...?

Karena Yosua bin Nun dan Kaleb bin Yefune mengikut Tuhan dengan sepenuh hati. Itu dikatakan oleh Musa tentang mereka berdua. Baca di Bilangan 32: 12 yoook !!

Sama dengan kita, bila kita mengikut Tuhan dengan sepenuh hati, maka kita akan jadi pribadi yang selalu mengucap syukur pada Tuhan.

Apa sih sepenuh hati itu? Sepenuh hati adalah sungguh-sungguh, tidak setengah-setengah.

Darimana sepenuh hati itu didapat? Dari iman kepada Tuhan. Saat Yosua dan Kaleb beriman pada Tuhan, mereka tidak pernah curiga dengan Tuhan, mereka tahu bahwa Tuhan pasti berbuat yang terbaik, dan Tuhan pasti selalu baik dalam keadaan apa pun, itulah yang membuat mereka tidak pernah bersungut-sungut.

Untuk persiapan guru:

sebaiknya guru membaca semua ayat yang ada dalam kartu untuk game ini, sehingga pada saat bermain, kita tidak perlu membaca satu-persatu ayat –nya , karena dengan membaca keterangan pada kartu saja, guru sudah dapat menjelaskan apa yang terjadi pada Yosua dan Kaleb/ atau apa yang terjadi pada bangsa Israel pada saat itu/ di kotak itu.

Namun jika sampai di kotak putih, ayat emas tentang UCAPAN SYUKUR, wajib dibaca bersama, dipimpin oleh anak yang menjalankan/ melempar dadu.

Karena sudah dipenuhi dengan 40 ayat emas tentang ucapan syukur, pada materi minggu ini, kita tidak mengkhususkan ayat emas hanya pada satu ayat saja.

PENUTUP

Guru memberi kesaksian singkat tentang bagaimana guru belajar mengucap syukur di tengah-tengah situasi yang sulit/sukar yang pernah dialaminya.

Indikasi pencapaian

Apabila keintiman dengan Tuhan telah membawa anak-anak menjadi pribadi yang mengucap syukur pada Tuhan dan memang perubahan hidup mereka dari yang awalnya tukang mengeluh menjadi pribadi yang mengucap syukur dapat dirasakan orang-orang di sekitar mereka.