20
Analisa SWOT dalam merumuskan tujuan usaha PT. Kimia Farma Apotek based Internal-external fator

Visi dan Misi PT Kimia Farma Apotek.pptx

Embed Size (px)

Citation preview

Analisa SWOT dalam merumuskan tujuan usaha PT. Kimia Farma Apotek based Internal-external factor

Analisa SWOT

dalam merumuskan tujuan usaha PT. Kimia Farma Apotek

based Internal-external factorSWOT Internal PerusahaanInner-StrenghtInner- WeaknessSumber daya manusiaFasilitasProductStigma negative terhadap OBAT GENERIKPemasaranCitra perusahaanopportunityThreatmentKebijakan pemerintah Factor perekonomian negaraSelera konsumenPersaingan pasarThreatmentKekuatan X TantanganKelemahan X TantanganKondisi Perekonomian yang labil dan sulit diprediksi, menurunkan daya beli masyarakatMengimbangi daya beli masyarakat dengan fasilitas obat GenerikMemperbaiki citra produk obat generic berlogo (OGB)Harga obat sulit dikontrol ,akibat maraknya penjualan obat palsuMemperkenalkan PT KFA sebagai sarana penjualan obat yang berkualitasMenguasai pasar nasional dan menembus pasar internasional = meningkatkan persaingan sesame industriMemperluas jaringan apotek dan pelayanan kesehatan lainnya yg terntegritas

Sejarah Terbentuknya PT. Kimia Farma ApotekDirektur Umum dan PersonaliaDirektur PemasaranDirektur ProduksiDirektur KeuanganKimia Farma Apotek

Sumber permodalan PT Kimia Farma ApotekTransformasi dari divisi jaringan retail menjadi jaringan layanan kesehatan sebagai anak perusahaan yang mandiri yang bertujuan untuk mengelola dan meningkatkan asset perusahaan PT KIMIA FARMA Tbk, secara Umum dan menyeluruh.Directur PemasaranPT.Kimia Farma Tbk.Divisi jaringanRetaiLPT KIMIA FARMA APOTEK

Mandri : Visi dan Misi sendiri, manajemen sendiri.Namun berkesinabungan dengan tujuan umum PT. Kimia Farma Tbk secara menyeluruh.Transformasi Aset Perusahaan

Transformasi Perusahaan PT Kimia Farma Apotek.Awalnya hanya merupakan divisi jaringan ritel produk sendiri dan perusahaan lain Menjadi perusahaan yang jaringan Layanan Kesehatan Terpadu yang meliputi apotek, optic, lab klinik , klinik dan swalayan farmasi.

Ketatnya persaingan antar perusahaan lain yang sama sama bergerak dibidang retail farmasi.Maka inisiatif yang dilakukan tidak hanya dalam hal produk saja, akan tetapi pada sisi inisiatif pelayanan kesehatan.

Inisiatif yang dilakukan memicu pesaing untuk melakukan hal yang sama dalam pengelolaan asset perusahaannya.

Visi dan Misi PT Kimia Farma ApotekVisi Global Menjadi layanan Kesehatan Yang Terkemuka dan mampu memberikan SOLUSI KESEHATAN untuk masyarakat IndonesiaMisi :

Menghasilkan pertumbuhan nilai perusahaan melalui : Jaringan layanan yang terintegrasi meliputi apotek , klinik , laboratorium klinik, optic dan layanan kesehatan lainnya.Saluran distribusi utama bagi produk sendiri dan principal lainnyaPengembangan bisnis waralaba, dan peningkatan pendapatan lainnya.One Stop Health Care Solution

Komitmen terhadap Brand Values Perusahaan I CAREMengikat dan memusatkan segala bentuk potensi yang dimiliki perusahaan demi tercapainya tujuan perusahaanMenjadi budaya perusahaan Merespon segala bentuk perubahan tantangan dan peluang yang terjadi, dengan selalu meningkatkan mutu dan jenis pelayanan.menjadi budaya perusahaan yang akan tetap membangkitkan dan menjaga motivasi perusahaanInnovativeCustumer firstAccountableResponsibleEco-Friendly

Berbasis pada standart pelayanan nasional dan internasionalStandart GPP (Good Pharmacy Practice)The Internasional Pharmaceutichal FederationSK Menkes Republik Indonesia

Memperluas jangkauan jaringan layanan kesehatan dengan terus membangun akses dengan konsumen sedekat mungkin.Meningkatkan nilai keberadaan apotek menjadi layanan kesehatan terpadu, tidak hanya retail obat sajaOne Stop Health Care SolutionStragey untuk tetap menjadi Market Leader

Pembagian Fungsi Peran serta tugas ( Tanggung Jawab)

Fungsi : Seorang ApotekerTugas : bertangggung jawab penuh terhadap segala aktifitas yang terjadi di apotek meliputi aspek managerial maupun aspek tekhnis kefarmasian.Fokus jobdesc :merencanakan pengembangan apotek, meningkatkan potensi-potensi omzet perusahaan. ( Bisnis Oriented banget ) Apoteker Penanggung Jawab Apotek / Manager Apotek

Fungsi:seorang apotekerTugas:bertanggung jawab terhadap pelaksanaankegiatan operasional kefarmasiaanFocus jobdesc :( Pharmasist Oriented ).

Meliputi Penerimaan resepskrining resep kelayakan administrasi resepkelayakan farmakologis Penyerahan resep yang disertai KIEMonitoring penggunaan obat :TelepharmaMedical record

Apoteker Pendamping Peran Fungsi dan Tugas Tenaga Tekhnis Kefarmasiaan Fungsi : seorang asisten apoteker sederajat SMF/SMKF/D3 Tugas : Melaksanakan segala hal-hal tekhnis di apotek yang berhubungan dengan keberlangsungan pelayanan kefarmasian.Meliputi : Merencanakan PembelianPemeliharaan barangPenjualanPeracikanAdministrator harian apotekFocus jobdesc : pelayanan kegiatan kefarmasiaanTenaga tekhnis non kefarmasiaan

Tenaga cashier : melakukan transaksi disertai administrasi harian yg direkap dalam Laporan Ikhtisar Penjualan Harian (LIPH)Cleaning service : menjaga kondisi apotek sesuai dengan standar kebersihan dan kelayakan apotekRunning boy : delivery service

Standar Operational ProsedurApotek Kimia Farma System Pengelolaan Perbekalan Farmasi dan AlkesSOP Perencanaan PembelianSOP PengadaanSOP PenerimaanSOP PenyimpananSOP Pengendalian SOP Penyaluran SOP Pelaporan (administrasi umum)

SOP- Perencanaan PembelianMaksud : menjadikan standart yang baku dalam merencanakan pembelian agar tersedianya Perbekalan farmasi dan alkes yang efektif dan efisien (tepat jenis, tepat jumlah dan tepat waktu).

Tujuan : menghindari kondisi kekurangan stock atau justru over stockMetode : DefectaAnalisis PARETO / Klasifikasi ABCDEFECTA : melakukan pencatatan barang yang kosong dalam buku secara aktif dilakukan disaat diketahui stock suatu barang habis atau kurang.PARETO / ABC : adalah mengklasifikasikan barang yang paling berpengaruh pada omzet dari suatu periode penjualan pada bulan, triwulan sebelumnya.

Klasifikasi A : jika jumlah jenis (item) barang dengan persentase 15 20 % berpengaruh 80% terhadap Omzet.Klasifikasi B : jika jumlah jenis (item) barang dengan persentase 20 25% berpengaruh 15% terhadap omzet.Klasifikasi C : jika jumlah jenis (item) barang dengan persentase 50-60% berpengaruh 5% terhadap omzet.SOP - PengadaanSeluruh Apotek Jaringan dibawah control Bisnis manager BAndung., melalui program online melakukan permintaan barang pada bagian pembelian terpusat di BM.Jenis pengadaan :Pengadaan Rutin : 1 bulan 1x di tiap awal bulanPengadaan CitoPengadaan Antar KF-apotekPengadaan barang ke selain Apotek KF

Kriteria barang : Hanya menyediakan produk yg legalMutu dapat dipertanggung jawabkanAlur Distribusi melalui distributor resmiLengkap dengan syarat dan ketentuan administrasiSOP - PenerimaanBarang yang datang di sesuaikan dengan pemesanan :Check kesesuaian jenisCheck kesesuaian jumlahCheck expire dateFaktur yang diterima diberi no urut,..Barang yang ditelah diterima di tandai no urut yang sama dengan no urut faktur SOP Penyimpanan

Barang disimpan sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan, kriteria tersebut adalah sebagai berikut:

Produk generic terpisah dengan produk brandedProduk di kelompokkan menurut jenis bentuk sediaan (tablet, syrup, injeksi, dll)Produk yang thermolabil disimpan di coolerProduk dikelompokan sesuai efek farmakologis nyaKemudian produk yang telah dikelompokan diurutkan secara alfabetisObat bebas dan obat bebas terbatas serta cosmetic disimpan pada area swalayan farmasi.

SOP Penyaluran

Untuk Pelayanan Resep Tunai dan Resep Kredit

H HitungI InformasiT TimbangE EtiketP PeriksaS - SerahkanNon ResepMendengarkan keluhan penyakit pasien yang ingin melakukan swamedikasi. Menggali informasi dari pasien, meliputi : Who, siapa yang meggunakan obat. What, apa gejala yang dialami.How Long, berapa lama gejala berlangsung. Action, apa yang sudah dilakukan terhadap gejala tersebut. Medicine, obat lain yang sedang digunakan. Memilihkan obat sesuai dengan kerasionalan dan kemampuan ekonomi pasien berupa obat bebas, bebas terbatas, dan Daftar Obat Wajib Apotek (DOWA). iv.Menginformasikan harga kepada pelanggan. Jika pelanggan setuju, obat dapat disiapkan. Diberikan informasi yang cukup kepada pasien, seperti nama obat, indikasi, cara pemakaian obat dan efek samping yang mungkin terjadi.

SOP- Administrasi keuanganHasil Pendapatan Harian di setorkan pada Rekening KIMIA FARMA.

Setiap H+1 selalu membuat Laporan Ikhtisar Penjualan Harian.LIPH berisi rincian penerimaan uang di apotek yang berasal dari pernjualan obat dan perbekalan kesehatan lainnya baik melalui resep atau non resep (UPDS).Selanjutnya dilaporkan ke Business Manager Bandung.Dalam LIPH terdapat penjualan tunai, penjualan kredit, pengeluaran, dan total penerimaan setelah dikurangi pengeluaran. LIPH dibuat 2 rangkap, 1untuk arsip apotek.LIPH diserahkan kepada BM disertai bukti Transfer ke rekening KIMIA FARMA pada bank yang telah ditentukan.