35
Utang / Kewajiban Kelompok 1 : 1. Anisha Fajri Rizkiani 12124004 2. Rio Ramadhan 10121042 3. Yodia Natasya 10121052

Utang

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Utang

Utang / Kewajiban

Kelompok 1 :

1. Anisha Fajri Rizkiani 12124004

2. Rio Ramadhan 10121042

3. Yodia Natasya 10121052

Page 2: Utang

Definisi

FASB mendefinisi Utang/kewajiban dalam kerangka konseptualnyasebagai berikut (SFAC No.6, prg.35) :

โ€œLiabilities are probable future sacrifices of economic benefits arising form present obligations of a particular entity to transfer assets or provide services to other entities in the future as a result of past transaction or events.โ€

Utang/Kewajiban adalah pengorbanan manfaat ekonomik masa datang yang cukuppasti yang timbul dari keharusan sekarang suatu kesatuan usaha untuk mentransferaset atau menyediakan/menyerahkan jasa kepada kesatuan lain dimasa datangsebagai akibat transaksi atau kejadian masa lalu.

Page 3: Utang

Karakteristik

Definisi FASB digunakan sebagai basis pembahasan, karena definisitersebut telah mencakupi berbagai gagasan atau kata kunci yangterkandung dalam beberapa definisi kewajiban oleh sumber-sumberyang lain.

Ada tiga karakteristik utang/kewajiban antara lain :

Pengorbanan manfaat ekonomik masa datang

Keharusan sekarang untuk mentransfer asset

Timbul akibat transaksi masa lalu

Page 4: Utang

Pengakuan

Sekali definisi kewajiban terpenuhi, akuntan harus menentukan aturan apakah ituharus diakui. Jenis peraturan yang telah diterapkan di masa lalu termasuk :

- Ketergantungan pada hukum- Penentuan substansi ekonomi acara- Kemampuan untuk mengukur nilai kewajiban- Penggunaan prinsip konservatisme

Artinya :

Kewajiban diakui dalam neraca apabila besar kemungkinan bahwa suatu aruskeluar sumber daya yang memiliki manfaat ekonomi hasil dari penyelesaiankewajiban kini dan jumlah di mana penyelesaian akan berlangsung dapat diukurdengan andal.

Page 5: Utang

Pengakuan

Apabila Kewajiban tidak dapat dikur secara andal maka, nilai tersebut tidak dapatdiakui sebagai kewajiban.

Contohnya :

Garansi Produk

Janji yang dibuat oleh penjual kepada pembeli untuk memperbaiki kekurangan

dalam kuantitas, kualitas atau manfaat produk.

Perusahaan harus mencatat biaya jaminan jika terdapat kemungkinan bahwa

konsumen akan melakukan klaim jaminan dan perusahaan dapat mengestimasi

biaya yang timbul dengan nilai yang sudah dapat dipastikan, bila nilai estimasinya

masih ragu-ragu, maka harus dijelaskan pada notes to financial statement.

Page 6: Utang

Pengakuan

Kerangka IASB memberikan panduan dalam kaitannya dengan pengakuan neracadan laporan laba rugi. Ayat 82 menyatakan bahwa item yang memenuhi definisielemen harus diakui jika :

1. Hal ini kemungkinan bahwa manfaat ekonomi masa depan berkenaan denganitem yang akan mengalir ke atau dari entitas

2. Item ini biaya atau nilai yang dapat diukur dengan keandalan

Page 7: Utang

Pengakuan

Ayat 91 memberikan pedoman khusus tambahan.

Ini menyatakan bahwa kewajiban diakui di neraca apabila kemungkinan besartersebut mengakibatkan arus keluar sumber daya yang memiliki manfaat ekonomihasil dari penyelesaian kewajiban kini dan jumlah di mana penyelesaian akanberlangsung dapat diukur dengan andal.

Kerangka menyatakan pengukuran yang dapat diandalkan adalah โ€˜bebas darikesalahan material dan biasโ€™; lebih lanjut, bahwa item diukur sehingga โ€˜setiamerupakanโ€™ apa yang dimaksudkan untuk mewakili (paragraf 31) menyatakankerangka kerja ini secara khusus bahwa kewajiban yang tidak dapat termasuk jikamereka tidak dapat diukur dengan andal.

Page 8: Utang

Pengukuran

Pengukuran Kewajiban.- Berdasarkan IFRS, metode pengukuran yang paling umum digunakan untuk

kewajiban adalah biaya historis (atau diubah biaya historis).

- Nilai wajar, pengukuran digunakan pada pengukuran awal transaksi yangmelibatkan kewajiban dalam hubungannya dengan IAS 17 sewa, IAS 39pengakuan dan pengukuran instrumen keuangan, IFRS 2 setoran saham berbasisIFRS 3 penggabungan usaha.

Apa yang kita maksud dengan Nilai Wajar? Konsep ini didefinisikan dalamstandar seperti IAS 17 (ayat 4) menjadi :

Jumlah aset yang bisa tukar atau kewajiban diselesaikan antara pihak yangbersedia, dengan transaksi wajar.

Page 9: Utang

Pengukuran

Dengan demikian,

- Kewajiban yang timbul dalam sewa pembiayaan diakui pada awal berdasarkan

nilai wajar sewa (yang menurut definisi di atas bisa menjadi harga pasar untuk aset

sewaan) atau nilai kini dari pembayaran sewa minimum, jika lebih rendah ( IAS 17,

ayat 20) di tahun-tahun berikutnya,

- Jumlah kewajiban pengukuran berdasarkan โ€˜biaya diamortisasiโ€™ yaitu, โ€˜biayaโ€™ dari

kewajiban pada awal disesuaikan secara tahunan untuk mencerminkan estimasi

nilai saat ini. Saldo kewajiban berdasarkan metode tingkat bunga efektif amortisasi

(ayat 25).

Page 10: Utang

Pengukuran

Contohnya :

Untuk tujuan pengukuran, baik utang lancar maupun tidak lancar dapatdiklasifikasikan menjadi tiga jenis, yaitu :

โ€ข Utang yang jumlahnya sudah pasti. Contoh dari utang ini adalah nominal dari weselatau obligasi.

โ€ข Utang yang jumlahnya harus diestimasi. Dilihat dari kepastiannya, utang ini pastiterjadi namun jumlahnya belum diketahui secara pasti. Utang garansi merupakancontohnya.

โ€ข Utang bersyarat (contingent liablility) yaitu suatu utang yang akan muncul jika terjadikejadian lain. Contohnya perusahaan dituntut dipengadilan oleh perusahaan lain.Perusahaan akan berkewajiban membayar uang jika pengadilan memenangkanperusahaan yang menuntut tersebut.

Page 11: Utang

Utang/KewajibanJangka PendekCurrent Liability

Page 12: Utang

Current Liability

Disajikan sebagai Current liability jika salah satu dari dua kondisi berikut ada :

1. Hutang diharapkan untuk dapat diselesaikan dalam operasi normal perusahaan ; atau

2. Hutang diharapkan dapat diselesaikan dalam jangka waktu 12 bulan setelah tanggal

pelaporan.

Operasi normal perusahaan adalah periode yang berlalu antara akuisisi barang dan

jasa dan realisasi kas yang dihasilkan dari penjualan dan penagihan berikutnya.

Page 13: Utang

Current Liability

Tipe hutang lancar:

Hutang dagang.

Hutang wesel.

Hutang jangka panjang yang jatuh tempo dalam periode terkait.

Obligasi jangka pendek yang diperkirakan akan didanai kembali

Hutang deviden.

Uang muka jaminan yang dapat diminta kembali.

Pendapatan yang tidak dapat dihasilkan (Unearned revenues)

Hutang pajak penjualan

Hutang pajak penghasilan

Hutang yang terkait dengan karyawan.

Page 14: Utang

Current Liability

Saldo yang terhutang kepada pihak lain untuk barang dan jasa yang dibeli secara kredit.

Hutang dagang (trade accounts payable)

Janji tertulis untuk membayar sejumlah uang pada waktu yang tanggal tertentu di masa yang

akan datang.

Hutang wesel

Hutang jangka panjang yang jatuh tempo pada periode terkait

Bagian dari obligasi, hutang hipotik, dan hutang jangka panjang lainnya yang jatuh tempo pada

periode setelah pelaporan keuangan.

Page 15: Utang

Current Liability

Dikeluarkan dari hutang lancar jika kedua kondisi berikut terpenuhi

1. Perusahaan harus bermaksud mendanakan kembali kewajiban tersebut atas dasar jangka

panjang

2. Perusahaan harus memiliki hak tidak terbatas untuk menunda pelunasan hutang minimal

12 bulan setelah tgl pelaporan

Short-Term Obligations Expected to Be Refinanced

Jumlah yang terhutang oleh sebuah perusahaan kepada para pemegang sahamnya sebagai hasil

dari otorisasi dewan komisaris.

Hutang deviden

Page 16: Utang

Current Liability

Kas yang dapat dikembalikan, berasal dari setoran (deposit) konsumen dan karyawan.Customer Advances and Deposits

Pedagang harus memungut pajak penjualan dari konsumen ketika melakukan penjualan

barang atau jasa dan kemudian menyetorkannya ke pemerintah.

Hutang pajak penjualan (PPn)

Pembayaran diterima sebelum pengiriman barang atau pemberian jasa?

Unearned Revenues (pendapatan diterima dimuka)

Perusahaan harus menyiapkan sebuah akun pajak pengembalian dan menghitung

hutang PPh.

Hutang pajak penghasilan (PPh)

Page 17: Utang

Current Liability

Jumlah gaji yang dibayarkan kepada karyawan dilaporkan sebagai hutang jangka

pendek.

Hutang terkait dengan karyawan

Hutang jangka pendek dapat terdiri dari:

Potongan gaji.

Kompensasi ketidakhadiran.

Bonus.

Page 18: Utang

Contoh Current Liability

Illustration: Castle National Bank menyetujui untuk memberikan pinjaman kepada Landscape

Co sebesar $100,000 pada tgl 1 March 2011. Landscape menyetujui pinjaman $100,000 dengan

bunga 6 %, jangka waktu 4 bulan. Landscape mencatat kas yang diterima tgl 1March sebagai

berikut:

Kas 100,000

Hutang wesel 100,000

Hutang wesel berbunga

Page 19: Utang

Contoh Current Liability

Jika Landscape menyiapkan laporan keuangan persemester, maka perlu dibuat sebuah

jurnal penyesuaian untuk mengakui biaya bunga dan hutang bunga pada tgl 30 juni:

Biaya bunga 2,000

Hutang bunga 2,000

($100,000 x 6% x 4/12) = $2,000Interest calculation =

Pada tgl jatuh tempo (1 July ), Landscape mencatat pelunasan hutang wesel dan biaya bunga

yang timbul sebeagi berikut.

Hutang wesel 100,000

Hutang bunga 2,000

kas 102,000

Page 20: Utang

Utang/KewajibanJangka PanjangNon-Current Liabilities

Page 21: Utang

Long-term Debt

Long-term debt

adalah pengorbanan manfaat ekonomi yang sangat mungkin di masa depan akibat

kewajiban sekarang yang tidak dibayarkan dalam satu tahun atau satu siklus

operasi perusahaan.

Examples:

Bonds payable

Notes payable

Mortgages payable

Pension liabilities

Lease liabilities

Page 22: Utang

Long-term Debt

Kontrak obligasi dikenal bond indenture (perjanjian).

Perjanjian meliputi:

(1) Jumlah yang ditetapkan pada tanggal jatuh tempo, ditambah

(2) Bunga periodik pada tingkat tertentu atas jumlah jatuh tempo atau nilai

nominal

Paper certificate, berisi nilai nominal dan bunga dibayarkan setiap tengah tahun.

Tujuan peminjaman ketika perusahaan perlu modal yang terlalu besar untuk

disediakan oleh satu orang.

Page 23: Utang

Types of Bonds

Macam-macam Obligasi:

Obligasi dijamin dan tanpa jaminan dijamin dengan saham, obligasi lain.

Obligasi Berjangka jatuh tempo satu tanggal, Obligasi berserijatuh tempo

beberapa tanggal, and Callable bonds (obligasi yang dapat ditebus)ditebus

sebelum jatuh tempo.

Convertible bonds Obligasi yang dapat dikonversi dengan surat berharga

lain.Commodity-backed bonds obligasi yang dapat ditebus dengan komoditi:

minyak, batu bara dll

Page 24: Utang

Valuation of Bonds โ€“ Discount and Premium

Waktu diantara tanggal obligasi dan saat penjualan, mungkin menimbulkan

perbedaan harga yang signifikan antara nilai nominal obligasi dan harga pasar.

Sehingga menimbulkan diskonto atau premi.

A bond values at the present value of its expected future cash flows, which consist

of (1) interest and (2) principal (nominal).

Interest Rates

Stated, coupon, or nominal rate = bunga yang tertulis pada surat obligasi yang

menunjukkan bunga yang harus dibayar selama obliogasi beredar.

Market rate or effective yield = tingkat pengembalian yang diharapkan diperoleh

atas investasi dengan resiko yang serupa.

Page 25: Utang

Valuation of Bonds โ€“ Discount and Premium

Bunga yang sesungguhnya dibayarkan kepada pemegang obligasi:

(Stated rate x Face Value of the bond)

Jumlah bunga yang sesungguhnya dicatat sebagai beban bunga dengan menerbitkanutang obligasi:

(Market rate x Carrying Value of the bond)

Page 26: Utang

Contoh Bonds Issued at Par

Illustration Five year bonds are issued at face value of $100,000 on Jan. 1, 2011, with a

stated interest rate of 9%. Interest paid annually on Jan. 1. Calculate the issue priceof the bonds, market interest rate of 9%.

Principal $100.000 x 0,64993 = 64.993$

Interest 9.000 x 3,88965 = 35.007 Present value 100.000

Face value 100.000

Discount 0$

Market Rate 9% (PV for 5 periods at 9%)

Page 27: Utang

Contoh Bonds Issued at Par

Illustration Three year bonds are issued at face value of $100,000 on Jan. 1, 2011, a

stated interest rate of 9%, and market rate of 9%.

Cash Interest Carrying

Date Paid Expense Amount

1/1/07

12/31/07 9,000$ 9,000$ 100,000

12/31/08 9,000 9,000 100,000

12/31/09 9,000 9,000 100,000

Page 28: Utang

Contoh Bonds Issued at Par

Illustration Stated rate = 8%. Market rate = 8%.

Tingkat bunga obligasi = tingkat bunga pasar sehingga tidak ada premi atau diskonto.

Journal entries for 2011 dam 2012:

1/1/11 Cash 100,000

Bonds payable 100,000

12/31/11 Interest expense 9.000

Interest payable 9.000

1/1/12 Interest payable 9,000

Cash 9,000

Page 29: Utang

Premium/Agio

PT AAA menerbitkan obligasi senilai Rp 5 juta tertanggal 1 Januari 2012, jatuh tempodalam waktu 4 tahun dengan kupon/Interest rate 8% yang dibayarkan setiap tanggal 1Januari.

A. Apabila Market value/bunga pasar 6 persen.

PV nilai nominal = ๐Ÿ“. ๐ŸŽ๐ŸŽ๐ŸŽ. ๐ŸŽ๐ŸŽ๐ŸŽ ร—๐Ÿ

(๐Ÿ+.๐ŸŽ๐Ÿ”)๐Ÿ’= ๐‘น๐’‘ ๐Ÿ‘. ๐Ÿ—๐Ÿ”๐ŸŽ. ๐Ÿ’๐Ÿ”๐Ÿ–

PV pembayaran kupon = ๐Ÿ’๐ŸŽ๐ŸŽ. ๐ŸŽ๐ŸŽ๐ŸŽ ร—๐Ÿโˆ’(๐Ÿ+.๐ŸŽ๐Ÿ”)โˆ’๐Ÿ’

.๐ŸŽ๐Ÿ”= ๐‘น๐’‘ ๐Ÿ. ๐Ÿ‘๐Ÿ–๐Ÿ”. ๐ŸŽ๐Ÿ’๐Ÿ

+PV (harga jual) obligasi = ๐‘น๐’‘ ๐Ÿ“. ๐Ÿ‘๐Ÿ’๐Ÿ”. ๐Ÿ“๐Ÿ๐ŸŽ

Page 30: Utang

Premium/Agio

Tanggal Bunga dibayar Beban bungaPremium

diamortisasiNilai buku

obligasi

1/1/2012 5,346,510

1/1/2013 400,000 320,791 79,209 5,267,301

1/1/2014 400,000 316,038 83,962 5,183,339

1/1/2015 400,000 311,000 89,000 5,094,339

1/1/2016 400,000 305,661 94,339 5,000,000

1,600,000 1,253,490 346,510

Page 31: Utang

Premium/Agio

01 Jan 12 Kas 5.346.510

Utang obligasi 5.346.510

31 Des 12 Beban bunga obligasi 320.791

Utang obligasi 79.209

Utang bunga obligasi 400.000

01 Jan 13 Utang bunga obligasi 400.000

Kas 400.000

Jurnal akuntansi jika suku bunga pasar 6 persen.

Page 32: Utang

Diskon/Disagio

B. Suku bunga pasar 10 persen, kupon semiannually.

PV nilai nominal = ๐Ÿ“. ๐ŸŽ๐ŸŽ๐ŸŽ. ๐ŸŽ๐ŸŽ๐ŸŽ ร—๐Ÿ

(๐Ÿ+.๐ŸŽ๐Ÿ“)๐Ÿ–= ๐‘น๐’‘ ๐Ÿ‘. ๐Ÿ‘๐Ÿ–๐Ÿ’. ๐Ÿ๐Ÿ—๐Ÿ•

PV pembayaran kupon = ๐Ÿ๐ŸŽ๐ŸŽ. ๐ŸŽ๐ŸŽ๐ŸŽ ร—๐Ÿโˆ’(๐Ÿ+.๐ŸŽ๐Ÿ“)โˆ’๐Ÿ–

.๐ŸŽ๐Ÿ“= ๐‘น๐’‘ ๐Ÿ. ๐Ÿ๐Ÿ—๐Ÿ. ๐Ÿ”๐Ÿ’๐Ÿ‘

+PV (harga jual) obligasi = ๐‘น๐’‘ ๐Ÿ’. ๐Ÿ”๐Ÿ•๐Ÿ”. ๐Ÿ–๐Ÿ’๐ŸŽ

Page 33: Utang

Premium/Agio

Tanggal Bunga dibayar Beban bungaDiskon

diamortisasiNilai tercatat

obligasi

1/1/2012 4,676,840

1/7/2012 200,000 233,842 33,842 4,710,682

1/1/2013 200,000 235,534 35,534 4,746,216

1/7/2013 200,000 237,311 37,311 4,783,527

1/1/2014 200,000 239,176 39,176 4,822,703

1/7/2014 200,000 241,135 41,135 4,863,838

1/1/2015 200,000 243,192 43,192 4,907,030

1/7/2015 200,000 245,352 45,352 4,952,382

1/1/2016 200,000 247,618 47,618 5,000,000

1,600,000 1,923,160 323,160

Page 34: Utang

Premium/Agio

01 Jan 12 Kas 4.676.840

Utang obligasi 4.676.840

01 Jul 12 Beban bunga obligasi 233.842

Utang obligasi 33.842

Kas 200.000

31 Des 12 Beban bunga obligasi 235.534

Utang obligasi 35.534

Utang bunga obligasi 200.000

01 Jan 13 Utang bunga obligasi 200.000

Kas 200.000

Jurnal akuntansi jika suku bunga pasar 6 persen.

Page 35: Utang

Thank You