1
B agian Budidaya Kayu dan Tanaman Semusim PTPN XII menyelenggarakan inhouse training tebu di Kebun Ken- denglembu dan Kebun Kalirejo pada 9 Desember 2014. Kegiatan tersebut bertujuan untuk mengevaluasi protas tebu tahun 2014, sekaligus memberikan wawasan tentang upaya dan strategi yang harus dilakukan dalam meraih target protas tebu tahun 2015. Pjs. Askabag Bidang Pengelolaan Tanaman Tebu PTPN XII, Danang Joko Prasetyo, me- ngatakan Direksi mencanangkan target protas tebu RKAP tahun 2015 ditetapkan 800 kuintal/ hektar dan 1000 kuintal/ha pada tahun 2016. “Selain mengupayakan pencapaian target protas tebu tahun 2015, inhouse training tebu juga bertujuan agar penerapan SOP (standard operational procedure) Budidaya Tebu di lapang- an bisa konsisten,” ujarnya. Penyelenggaraan inhouse training tebu diselenggarakan melalui kerja sama dengan kon- sultan tebu PTPN XII yang sekaligus bertindak sebagai pemateri dalam acara tersebut. Peserta pelatihan antara lain Manajer Kebun Kendeng- lembu, Wakil Manajer Kebun Kalirejo, Wakil Manajer Kebun Kalisepanjang, Wakil Manajer Kebun Kendenglembu, Wakil Manajer Kebun Ka- likempit, Wakil Manajer Kebun Kalitelepak, Wakil Manajer Kebun Jatirono, Wakil Manajer Kebun Wilayah II, Kontrolir Tanaman Kantor Wilayah I & II yang membidangi tebu, Asisten Tanaman Tebu dan Asisten Tanaman Bagian yang memiliki budi- daya tebu Wilayah I & II. Adapun materi inhouse training terbagi men- jadi 3 sesi. Sesi 1 dilaksanakan di Kebun Ken- deng Lembu yang membahas mengenai evalu- asi protas wilayah 1 dan 2, me-review kondisi di lapangan dan membahas temuan-temuan di lapangan mengenai kondisi yang belum sesuai atau sudah sesuai SOP Budidaya Tebu. Sesi 2 berupa tinjauan lapangan yang di- laksanakan di Kebun Kalirejo dengan materi pemecahan kasus di lapangan, upaya-upaya yang harus dilakukan untuk tahun 2015. Sesi 3 dengan materi strategi dalam mencapai protas tebu tahun 2015. Menurut Danang, penyelenggaraan inhouse training diharapkan dapat dilakukan secara rutin minimal dua kali dalam setahun yakni pada bulan Maret dan November. Pertimbangan diselenggarakannya inhouse training pada bulan Maret untuk mempersiapkan gi- ling tebu yang akan dilaksanakan pada bulan Mei. Sedangkan inhouse training di bulan November un- tuk mempersiapkan tanaman tebu yang baru. Guna memastikan keberhasilan inhouse trai- ning tersebut, maka Bidang Pengelolaan Tanaman Tebu akan melakukan evaluasi per kebun dengan peninjauan lapangan minimal sebulan sekali. De- ngan demikian, pengelolaan tanaman tebu bisa lebih terpantau dan masalah-masalah yang ada di lapangan dengan segera dapat teratasi. (dyr) Inhouse Training Tebu Upaya Mencapai Protas 2015 Edisi 08, Januari - Februari 2015 Dari Kebun ke Kebun 15-buletin ptpn12 P emanfaatan sejengkal lahan di sekitar kita dapat dijadikan salah satu penunjang pendapatan tambahan keluarga. Itulah salah satu tujuan Lomba PKKS (Pengembangan Karakter Keluarga Sehat) PTPN XII. Hal itu telah dibuktikan karyawan Kebun Sumberjambe, melalui pemanfaatan lahan di sekitar perumahan dengan produksi beberapa jenis sayur mayur. Ketua Ikatan Istri Karyawan (IIK) Cabang Sumberjambe, Ny. Kishartono, mencanangkan optimalisasi sejengkal lahan (karangkitri) untuk membantu peningkatan gizi keluarga, selain sebagai pendapatan tambahan. ”Istri jangan hanya mengandalkan gaji/upah suami, tetapi manfaatkan lahan di sekitar kita untuk menambah gizi keluarga sekaligus pendapatan tambahan. Dengan mengembangkan karangkitri di sekitar perumahan, kita akan memperoleh nilai tambah sebagai penunjang kesehatan keluarga,” ujarnya di sela-sela penilaian Lomba PKKS PTPN XII. Acara tersebut dihadiri pengurus IIK Pusat, yang menyempat- kan pemanenan tomat di Ranting Sumber Waringin yang diketuai oleh Ny.Imam Kamami. Disamping tomat ada jenis sayuran yang ditanam di sekitar karangkitri antara lain kacang panjang, bayam, terong, kang- kung, dan lainnya. Menurut penjelasan Wakil Ketua IIK Cabang Sumberjambe, Ny. Supomo, keberhasilan membina anggota di Ranting Sumberwaringin berkat dukung- an dan kerja sama semua ranting meliputi Ranting Kantor dipimpin Ny. B. Subagijo, Ranting Sumberjambe (Ny. M. Halili), Ranting Sumbergandeng (Ny. Agung P), dan Ranting Paal IV/VI (Ny. Agus S). IIK Cabang Sumberjambe telah membangun lingkungan sekitar kebun untuk kesejahteraan anggota, tidak melupakan juga mengadakan kegiatan rutin santunan anak yatim piatu dan pengajian anjangsana antar Afdeling sebagai rasa syukur kehadirat Allah SWT dan tanggung jawab sosial. (sbj) Kebun Sumberjambe Manfaatkan Lahan untuk Pendapatan Istri Karyawan Peserta memperhatikan penjelasan dari konsultan. (Foto: Dok Bagian BKTS) Pengurus IIK pusat saat panen tomat (Foto: Dok Kebun Sumberjambe)

Upaya Mencapai Protas 2015 - ptpn12.com 15.pdfngan demikian, pengelolaan tanaman tebu bisa lebih terpantau dan masalahmasalah yang ada di lapangan dengan segera dapat teratasi. (dyr)

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Upaya Mencapai Protas 2015 - ptpn12.com 15.pdfngan demikian, pengelolaan tanaman tebu bisa lebih terpantau dan masalahmasalah yang ada di lapangan dengan segera dapat teratasi. (dyr)

Bagian Budidaya Kayu dan Tanaman Semusim PTPN XII menyelenggarakan inhouse training tebu di Kebun Ken­denglembu dan Kebun Kalirejo pada

9 Desember 2014. Kegiatan tersebut bertujuan untuk mengevaluasi protas tebu tahun 2014, sekaligus memberikan wawasan tentang upaya dan strategi yang harus dilakukan dalam meraih target protas tebu tahun 2015.

Pjs. Askabag Bidang Pengelolaan Tanaman Tebu PTPN XII, Danang Joko Prasetyo, me­ngatakan Direksi mencanangkan target protas tebu RKAP tahun 2015 ditetapkan 800 kuintal/

hektar dan 1000 kuintal/ha pada tahun 2016.“Selain mengupayakan pencapaian target

protas tebu tahun 2015, inhouse training tebu juga bertujuan agar penerap an SOP (standard operational procedure) Budidaya Tebu di lapang­an bisa konsisten,” ujarnya.

Penyelenggaraan inhouse training tebu diselenggarakan melalui kerja sama dengan kon­sultan tebu PTPN XII yang sekaligus bertindak sebagai pemateri dalam acara tersebut. Peserta pelatihan antara lain Manajer Kebun Kendeng­lembu, Wakil Manajer Kebun Kalirejo, Wakil Manajer Kebun Kalisepanjang, Wakil Manajer

Kebun Kendenglembu, Wakil Manajer Kebun Ka­likempit, Wakil Manajer Kebun Kalitelepak, Wakil Manajer Kebun Jatirono, Wakil Manajer Kebun Wilayah II, Kontrolir Tanaman Kantor Wilayah I & II yang membidangi tebu, Asisten Tanaman Tebu dan Asisten Tanaman Bagian yang memiliki budi­daya tebu Wilayah I & II.

Adapun materi inhouse training terbagi men­jadi 3 sesi. Sesi 1 dilaksanakan di Kebun Ken­deng Lembu yang membahas mengenai evalu­asi protas wilayah 1 dan 2, me­review kondisi di lapangan dan membahas temuan­temuan di lapangan me ngenai kondisi yang belum sesuai atau sudah sesuai SOP Budidaya Tebu.

Sesi 2 berupa tinjauan lapangan yang di­laksanakan di Kebun Kalirejo dengan materi pemecahan kasus di lapangan, upaya­upaya yang harus dilakukan untuk tahun 2015. Sesi 3 de ngan materi strategi dalam mencapai protas tebu tahun 2015.

Menurut Danang, penyelenggaraan inhouse training diharapkan dapat dilakukan secara rutin minimal dua kali dalam setahun yakni pada bulan Maret dan November.

Pertimbangan diselenggarakannya inhouse training pada bulan Maret untuk mempersiapkan gi­ling tebu yang akan dilaksanakan pada bulan Mei. Sedangkan inhouse training di bulan November un­tuk mempersiapkan tanaman tebu yang baru.

Guna memastikan keberhasilan inhouse trai­ning tersebut, maka Bidang Pengelolaan Tanaman Tebu akan melakukan evaluasi per kebun dengan peninjauan lapangan minimal sebulan sekali. De­ngan demikian, pengelolaan tanaman tebu bisa lebih terpantau dan masalah­masalah yang ada di lapangan dengan segera dapat teratasi. (dyr)

Inhouse Training Tebu

Upaya Mencapai Protas 2015

Edisi 08, Januari - Februari 2015 Dari Kebun ke Kebun

15-buletin ptpn12

Pemanfaatan sejengkal lahan di sekitar kita dapat dijadikan salah satu penunjang pendapatan tambahan keluarga. Itulah salah satu tujuan Lomba PKKS (Pengembangan Karakter Keluarga Sehat) PTPN XII. Hal itu telah dibuktikan karyawan Kebun Sumberjambe, melalui

pemanfaatan lahan di sekitar perumahan dengan produksi beberapa jenis sayur mayur.

Ketua Ikatan Istri Karyawan (IIK) Cabang Sumberjambe, Ny. Kishartono, mencanangkan optimalisasi sejengkal lahan (karangkitri) untuk membantu peningkatan gizi keluarga, selain seba gai pendapatan tambahan.

”Istri jangan hanya mengandalkan gaji/upah suami, tetapi manfaatkan lahan di sekitar kita untuk menambah gizi keluarga sekaligus pendapatan tambahan. Dengan mengembangkan karangkitri di sekitar perumahan, kita akan memperoleh nilai tambah sebagai penunjang kesehatan keluarga,” ujarnya di sela­sela penilaian Lomba PKKS PTPN XII.

Acara tersebut dihadiri pengurus IIK Pusat, yang menyempat­kan pemanen an tomat di Ranting Sumber Waringin yang diketuai oleh Ny.Imam Kamami. Disamping tomat ada jenis sayuran yang ditanam di sekitar karangkitri antara lain kacang panjang, bayam, terong, kang­kung, dan lainnya.

Menurut penjelasan Wakil Ketua IIK Cabang Sumberjambe, Ny. Supomo, keberhasilan membina anggota di Ran ting Sumberwaringin berkat dukung­an dan kerja sama semua ranting meliputi Ranting Kantor dipimpin Ny. B.

Subagijo, Ranting Sumberjambe (Ny. M. Halili), Ranting Sumbergandeng (Ny. Agung P), dan Ranting Paal IV/VI (Ny. Agus S).

IIK Cabang Sumberjambe telah membangun lingkungan sekitar kebun untuk kesejahteraan anggota, tidak melupakan juga mengadakan kegiatan rutin santunan anak yatim piatu dan pengajian anjangsana antar Afdeling sebagai rasa syukur kehadirat Allah SWT dan tanggung jawab sosial. (sbj)

Kebun SumberjambeManfaatkan Lahan untuk Pendapatan Istri Karyawan

Peserta memperhatikan penjelasan dari konsultan. (Foto: Dok Bagian BKTS)

Pengurus IIK pusat saat panen tomat (Foto: Dok Kebun Sumberjambe)