Upload
annisa-hidayati-priyono
View
226
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
8/19/2019 tutorial 4.3.6
1/32
LO 1. Gangguan pada sistem tubuh manusia akibat pekerjaan
Penyakit Akibat Kerja adalah penyakit yang disebabkan oleh pekerjaan, alat kerja,
bahan, proses maupun lingkungan kerja. Dengan demikian Penyakit Akibat Kerja
merupakan penyakit yang artifisial atau man made disease. Dalam melakukan pekerjaan
apapun, sebenarnya kita berisiko untuk mendapatkan gangguan Kesehatan atau penyakit
yang ditimbulkan oleh penyakit tersebut.Oleh karena itu , penyakit akibat kerja adalah
penyakit yang disebabkan oleh pekerjaan,alat kerja , bahan , proses maupun lingkungankerja
Pada simposium internasional mengenai penyakit akibat hubungan pekerjaan yang
diselenggarakan oleh ILO ( International Labour Organization di Lin!, Austria,
dihasilkan definisi menyangkut PAK sebagai berikut"
a. Penyakit Akibat Kerja – Occupational Disease adalah penyakit yang mempunyai
penyebab yang spesifik atau asosiasi yang kuat dengan pekerjaan, yang pada umumnyaterdiri dari satu agen penyebab yang sudah diakui.
b. Penyakit yang Berhubungan dengan Pekerjaan – Work Related Diseaseadalah
penyakit yang mempunyai beberapa agen penyebab, dimana faktor pekerjaan memegang
peranan bersama dengan faktor risiko lainnya dalam berkembangnya penyakit yang
mempunyai etiologi kompleks.
c. Penyakit yang Mengenai Popuasi Kerja – Disease of Fecting Working
Populations adalah penyakit yang terjadi pada populasi pekerja tanpa adanya agen
penyebab ditempat kerja, namun dapat diperberat oleh kondisi pekerjaan yang buruk bagi
kesehatan
#enurut $herry, %&&& “ An occupational disease may be defined simply as one that is
caused , or made worse , by exposure at work. . Di sini menggambarkan bah'a seara
sederhana sesuatu yang disebabkan , atau diperburuk , oleh pajanan di tempat kerja .Atau , ) An occupational disease is health problem caused by exposure to a workplace
hazard * ( +orkplae afety and Insurane -oard, //0 , edangkan dari definisi kedua
tersebut, penyakit akibat kerja adalah suatu masalah Kesehatan yang disebabkan oleh
pajanan berbahaya di tempat kerja.
Dalam hal ini , pajanan berbahaya yang dimaksud oleh ork place !afety and Insurance "oard # $%%& ' antara lain (
• Debu , gas , atau asap
• uara 1 kebisingan ( noise
• -ahan toksik ( raun
8/19/2019 tutorial 4.3.6
2/32
• 2etaran ( 3ibration
• 4adiasi
• Infeksi kuman atau dingin yang ekstrem
•
5ekanan udara tinggi atau rendah yang ekstrem
#enurut Keputusan Presiden 6omor tahun %&&7 tertanggal 8 9ebruari %&&7
Penyakit yang timbul akibat hubungan kerja adalah penyakit yang disebabkan oleh pekerjaan atau lingkungan kerja (pasal %. Keputusan Presiden tersebut melampirkan
Daftar Penyakit yang diantaranya yang berkaitan dengan pulmonologi termasuk
pneumokoniosis dan silikotuberkulosis, penyakit paru dan saluran nafas akibat debu
logam keras, penyakit paru dan saluran nafas akibat debu kapas, 3als, henep dan sisal
(bissinosis, asma akibat kerja, dan al3eolitis alergika.
Pasal Keputusan Presiden tersebut menyatakan bah'a mereka yang menderita
penyakit yang timbul karena hubungan kerja berhak memperoleh jaminan keelakaankerja.
Keputusan Presiden tersebut merujuk kepada :ndang;:ndang 4I 6o 7 tahun %&&
tentang . Penyakit dimana pekerjaan memperberat suatu kondisi yang sudah ada
sebelumnya, misalnya asma.
8/19/2019 tutorial 4.3.6
3/32
-eberapa jenis penyakit pneumoconiosis yang banyak dijumpai di daerah yang memiliki
banyak kegiatan industri dan teknologi, yaitu"
Penyakit #iikosis
Penyakit ilikosis disebabkan oleh penemaran debu silika bebas, berupa iO
yang terhisap masuk ke dalam paru;paru dan kemudian mengendap. Debu silika bebas
ini banyak terdapat di pabrik besi dan baja, keramik, pengeoran beton, bengkel yang
mengerjakan besi (mengikir, menggerinda, dll. elain dari itu, debu silika juka banyak
terdapat di tempat di tempat penampang bijih besi, timah putih dan tambang batubara.Pemakaian batubara sebagai bahan bakar juga banyak menghasilkan debu silika
bebas iO. Pada saat dibakar, debu silika akan keluar dan terdispersi ke udara bersama
? sama dengan partikel lainnya, seperti debu alumina, oksida besi dan karbon dalam
bentuk abu.
Debu silika yang masuk ke dalam paru;paru akan mengalami masa inkubasi
sekitar sampai > tahun. #asa inkubasi ini akan lebih pendek, atau gejala penyakit
siliosis akan segera tampak, apabila konsentrasi silika di udara ukup tinggi dan
terhisap ke paru;paru dalam jumlah banyak. Penyakit siliosis ditandai dengan sesaknafas yang disertai batuk;batuk. -atuk ini seringkali tidak disertai dengan dahak. Pada
siliosis tingkah sedang, gejala sesak nafas yang disertai terlihat dan pada pemeriksaan
fototoraks kelainan paru;parunya mudah sekali diamati.
-ila penyakit siliosis sudah berat maka sesak nafas akan semakin parah dan
kemudian diikuti dengan hipertropi jantung sebelah kanan yang akan mengakibatkan
kegagalan kerja jantung.
5empat kerja yang potensial untuk teremari oleh debu silika perlu mendapatkan penga'asan keselamatan dan kesehatan kerja dan lingkungan yang ketat sebab penyakitsiliosis ini belum ada obatnya yang tepat. 5indakan pre3entif lebih penting dan berarti
dibandingkan dengan tindakan pengobatannya. Penyakit siliosis akan lebih buruk kalau
penderita sebelumnya juga sudah menderita penyakit 5-$ paru;paru, bronhitis, astma
broonhiale dan penyakit saluran pernapasan lainnya.
Penga'asan dan pemeriksaan kesehatan seara berkala bagi pekerja akan sangat
membantu penegahan dan penanggulangan penyakit;penyakit akibat kerja. Data
kesehatan pekerja sebelum masuk kerja, selama bekerja dan sesudah bekerja perlu
diatat untuk pemantulan ri'ayat penyakit pekerja kalau se'aktu ? 'aktu diperlukan.
Penyakit Asbestosis
Penyakit Asbestosis adalah penyakit akibat kerja yang disebabkan oleh debu
atau serat asbes yang menemari udara. Asbes adalah ampuran dari berbagai maam
silikat, namun yang paling utama adalah #agnesium silikat. Debu asbes banyak
8/19/2019 tutorial 4.3.6
4/32
dijumpai pada pabrik dan industri yang menggunakan asbes, pabrik pemintalan serat
asbes, pabrik beratap asbes dan lain sebagainya.Debu asbes yang terhirup masuk ke dalam paru;paru akan mengakibatkan
gejala sesak napas dan batuk;batuk yang disertai dengan dahak. :jung;ujung jari
penderitanya akan tampak membesar 1 melebar. Apabila dilakukan pemeriksaan pada
dahak maka akan tampak adanya debu asbes dalam dahak tersebut. Pemakaian asbes
untuk berbagai maam keperluan kiranya perlu diikuti dengan kesadaran akankeselamatan dan kesehatan lingkungan agar jangan sampai mengakibatkan asbestosis
ini.
Penyakit Bisinosis
Penyakit -isinosis adalah penyakit pneumooniosis yang disebabkan oleh
penemaran debu napas atau serat kapas di udara yang kemudian terhisap ke dalam paru;
paru. Debu kapas atau serat kapas ini banyak dijumpai pada pabrik pemintalan kapas,
pabrik tekstil, perusahaan dan pergudangan kapas serta pabrik atau bekerja lain yang
menggunakan kapas atau tekstil@ seperti tempat pembuatan kasur, pembuatan jok kursi
dan lain sebagainya.#asa inkubasi penyakit bisinosis ukup lama, yaitu sekitar 0 tahun. 5anda;tanda
a'al penyakit bisinosis ini berupa sesak napas, terasa berat pada dada, terutama pada
hari enin (yaitu hari a'al kerja pada setiap minggu. eara psikis setiap hari enin
bekerja yang menderita penyakit bisinosis merasakan beban berat pada dada serta sesak
nafas. 4eaksi alergi akibat adanya kapas yang masuk ke dalam saluran pernapasan juga
merupakan gejala a'al bisinosis. Pada bisinosis yang sudah lanjut atau berat, penyakit
tersebut biasanya juga diikuti dengan penyakit bronhitis kronis dan mungkin jugadisertai dengan emphysema.
Penyakit Antrakosis
Penyakit Antrakosis adalah penyakit saluran pernapasan yang disebabkan oleh
debu batubara. Penyakit ini biasanya dijumpai pada pekerja;pekerja tambang batubara
atau pada pekerja;pekerja yang banyak melibatkan penggunaan batubara, seperti
pengumpa batubara pada tanur besi, lokomotif (stoker dan juga pada kapal laut bertenaga batubara, serta pekerja boiler pada pusat Listrik 5enaga :ap berbahan bakar
batubara.
#asa inkubasi penyakit ini antara ? > tahun. eperti halnya penyakit siliosis
dan juga penyakit;penyakit pneumokonisosi lainnya, penyakit antrakosis juga ditandai
dengan adanya rasa sesak napas. Karena pada debu batubara terkadang juga terdapat
debu silikat maka penyakit antrakosis juga sering disertai dengan penyakit siliosis. -ila
hal ini terjadi maka penyakitnya disebut silikoantrakosis. Penyakit antrakosis ada tiga
8/19/2019 tutorial 4.3.6
5/32
maam, yaitu penyakit antrakosis murni, penyakit silikoantraksosis dan penyakit
tuberkolosilikoantrakosis.Penyakit antrakosis murni disebabkan debu batubara. Penyakit ini memerlukan
'aktu yang ukup lama untuk menjadi berat, dan relatif tidak begitu berbahaya.
Penyakit antrakosis menjadi berat bila disertai dengan komplikasi atau emphysema yang
memungkinkan terjadinya kematian. Kalau terjadi emphysema maka antrakosis murni
lebih berat daripada silikoantraksosis yang relatif jarang diikuti oleh emphysemaebenarnya antara antrakosis murni dan silikoantraksosi sulit dibedakan, keuali dari
sumber penyebabnya. edangkan paenyakit tuberkolosilikoantrakosis lebih mudah
dibedakan dengan kedua penyakit antrakosis lainnya. Perbedaan ini mudah dilihat darifototorak yang menunjukkan kelainan pada paru;paru akibat adanya debu batubara dan
debu silikat, serta juga adanya baksil tuberulosis yang menyerang paru;paru.
Penyakit Beriiosis
:dara yang teremar oleh debu logam berilium, baik yang berupa logam
murni, oksida, sulfat, maupun dalam bentuk halogenida, dapat menyebabkan penyakit
saluran pernapasan yang disebut beriliosis. Debu logam tersebut dapat menyebabkannasoparingtis, bronhitis dan pneumonitis yang ditandai dengan gejala sedikit demam,
batuk kering dan sesak napas. Penyakit beriliosis dapat timbul pada pekerja;pekerja
industri yang menggunakan logam ampuran berilium, tembaga, pekerja pada pabrik
fluoresen, pabrik pembuatan tabung radio dan juga pada pekerja pengolahan bahan
penunjang industri nuklir.
elain dari itu, pekerja;pekerja yang banyak menggunakan seng (dalam
bentuk silikat dan juga mangan, dapat juga menyebabkan penyakit beriliosis yangtertunda atau delayed berryliosis yang disebut juga dengan beriliosis kronis. fektertunda ini bisa berselang 0 tahun setelah berhenti menghirup udara yang teremar oleh
debu logam tersebut.
8/19/2019 tutorial 4.3.6
6/32
missal" asbestosis. eperti gejala )hronic Obstructi*e +ulmonary isease ($OPD
dema paru akut. Dapat disebabkan oleh bahan kimia seperti nitrogen oksida.
Penyakit Kuit
Pada umumnya tidak spesifik, menyusahkan, tidak menganam kehidupan, kadang
sembuh sendiri. Dermatitis kontak yang dilaporkan, &/B merupakan penyakit kulit yang
berhubungan dengan pekerjaan. Penting ri'ayat pekerjaan dalam mengidentifikasi iritan
yang merupakan penyebab, membuat peka atau karena faktor lain.
Kerusakan Pendengaran
-anyak kasus gangguan pendengaran menunjukan akibat pajanan kebisingan yang lama,
ada beberapa kasus bukan karena pekerjaan. 4i'ayat pekerjaan seara detail sebaiknya
didapatkan dari setiap orang dengan gangguan pendengaran. Dibuat rekomendasi
tentang penegahan terjadinya hilangnya pendengaran.
Gejaa pada Punggung dan #endi
5idak ada tes atau prosedur yang dapat membedakan penyakit pada punggung yang
berhubungan dengan pekerjaan daripada yang tidak berhubungan dengan pekerjaan.
Penentuan kemungkinan bergantung pada ri'ayat pekerjaan. Artritis dan tenosyno3itis
disebabkan oleh gerakan berulang yang tidak 'ajar.
Kanker
Adanya presentase yang signifikan menunjukan kasus Kanker yang disebabkan oleh
pajanan di tempat kerja. -ukti bah'a bahan di tempat kerja, karsinogen sering kali
didapat dari laporan klinis indi3idu dari pada studi epidemiologi. Pada Kanker pajanan
untuk terjadinya karsinogen mulai C / tahun sebelum diagnosis.
Coronary Artery Disease
Oleh karena stres atau $arbon #onoksida dan bahan kimia lain di tempat kerja.
Penyakit Li%er
ering di diagnosis sebagai penyakit li3er oleh karena hepatitis 3irus atau sirosis karena
alkohol. Penting ri'ayat tentang pekerjaan, serta bahan toksik yang ada.
Masaah &europsikiatrik
8/19/2019 tutorial 4.3.6
7/32
#asalah neuropsikiatrik yang berhubungan dengan tempat kerja sering diabaikan. 6euro
pati perifer, sering dikaitkan dengan diabet, pemakaian alkohol atau tidak diketahui penyebabnya, depresi P oleh karena penyalahgunaan !at;!at atau masalah psikiatri.
Kelakuan yang tidak baik mungkin merupakan gejala a'al dari stres yang berhubungan
dengan pekerjaan. Lebih dari %// bahan kimia (a.I sol3en dapat menyebabkan depresi
P. -eberapa neurotoksin (termasuk arsen, timah, merkuri, methyl, butyl ketone dapat
menyebabkan neuropati perifer. $arbon disulfide dapat menyebabkan gejala seperti psikosis.
Penyakit yang 'idak (iketahui #ebabnya
Alergi dan gangguan keemasan mungkin berhubungan dengan bahan kimia atau
lingkungan.!ick building syndrome. -ultiple )hemical !ensiti*ities (#$, mis
parfum, deri3ate petroleum, rokok.
!.) Pencegahan
Pengurus perusahaan harus selalu me'aspadai adanya anaman akibat kerja terhadap
pekerjaannya.Ke'aspadaan tersebut bisa berupa "
%. #elakukan penegahan terhadap timbulnya penyakit
. #elakukan deteksi dini terhadap ganguan kesehatan
7. #elindungi tenaga kerja dengan mengikuti program jaminan sosial tenaga
kerja seperti yang di atur oleh :: 4I 6o.7 5ahun %&&.
#engetahui keadaan pekerjaan dan kondisinya dapat menjadi salah satu penegahan
terhadap PAK. -eberapa tips dalam menegah PAK, diantaranya"
%. Pakailah APD seara benar dan teratur
. Kenali risiko pekerjaan dan egah supaya tidak terjadi lebih lanjut.
7. egera akses tempat kesehatan terdekat apabila terjadi luka yang
berkelanjutan.
elain itu terdapat juga beberapa penegahan lain yang dapat ditempuh agar bekerja bukan menjadi lahan untuk menuai penyakit. =al tersebut berdasarkan -uku Pengantar
Penyakit Akibat Kerja, diantaranya"
8/19/2019 tutorial 4.3.6
8/32
Pencegahan Primer – Health Promotion
%. Perilaku Kesehatan
. 9aktor bahaya di tempat kerja
7. Perilaku kerja yang baik
>. Olahraga
0. 2i!i seimbang
Pencegahan #ekunder – Specifict Protection
%. Pengendalian melalui perundang;undangan
. Pengendalian administrati3e1organisasi" rotasi1pembatasan jam
kerja
7. Pengendalian teknis" subtitusi, isolasi, 3entilasi, alat pelindung
diri (APD
>. Pengendalian jalur kesehatan" imunisasi
Pencegahan 'ersier
arly Diagnosis and Prompt 5reatment
%. Pemeriksaan kesehatan pra;kerja
. Pemeriksaan kesehatan berkala
7. ur3eilans
>. Pemeriksaan lingkungan seara berkala
0. Pengobatan segera bila ditemukan gangguan pada pekerja
. Pengendalian segera di tempat kerja
Kondisi fisik sehat dan kuat sangat dibutuhkan dalam bekerja, namun dengan bekerja
benar teratur bukan berarti dapat menegah kesehatan kita terganggu. Kepedulian dankesadaran akan jenis pekerjaan juga kondisi pekerjaan dapat menghalau sumber penyakit
8/19/2019 tutorial 4.3.6
9/32
menyerang. Dengan didukung perusahaan yang sadar kesehatan, maka kantor pun akan
benar;benar menjadi lahan menuai hasil bukanlah penyakit.
!.* Pera+atan dan pengobatan
Dalam melakukan penanganan terhadap penyakit akibat kerja, dapat dilakukan
duamaam terapi, yaitu"
%. 5erapi medikamentosa Eaitu terapi dengan obat obatan "
%. 5erhadap kausal (bila mungkin
. Pada umumnya penyakit kerja ini bersifat irre3ersibel, sehingga terapi
sering kali hanya seara simptomatis saja. #isalnya pada penyakit
silikosis (irre3ersibel, terapi hanya mengatasi sesak nafas, nyeri dada.
7. 5erapi okupasia
%. Pindah ke bagian yang tidak terpapar
. Lakukan ara kerja yang sesuai dengan kemampuan fisik
LO !. P,M,-K#AA& (A& P,LA/A&A& K,#,0A'A& K,-A
:6DA62;:6DA62 6O. % 5A=:6 %&8/
Pasal F, ke'ajiban pengurus "
% #emeriksakan kesehatan badan, kondisi mental dan kemampuan fisik dari
tenaga kerja yang akan diterimanya maupun akan dipindahkan, sesuai dengan
sifat pekerjaan yang akan diberikan kepadanya.
#emeriksakan kesehatan dari semua tenaga kerja yang berada di ba'ah
pimpinannya seara berkala pada dokter yang ditunjuk oleh pengusaha dan
dibenarkan oleh Direktur.
P4#66AK454A6 6O. P4. /1#61%&F/
% Peraturan pelaksanaan Pasal F :: 6o. %1%&8/
Ketentuan mengenai pemeriksaan kesehatan tenaga kerja a'al, berkala dan
khusus
KP#66AK454A6 6O. KP. F1#61IG1//>
Pasal 0 "
8/19/2019 tutorial 4.3.6
10/32
% Pengusaha atau pengurus dilarang melakukan tes =IG untuk digunakan
sebagai prasarat suatu proses rekrutment atau kelanjutan status pekerja1buruh
atau ke'ajiban pemeriksaan kesehatan rutin.
5es =IG hanya dapat dilakukan atas dasar sukarela dengan persetujuan
tertulis dari pekerja1buruh
7 Apabila tes =IG dilakukan, pengusaha atau pengurus 'ajib menyediakan
konseling
5 =IG
%. ILAA/0 digunakan untuk tujuan "
Persyaratan dalam proses rekrutmen
#enentukan kelanjutan status pekerja1buruh
Pemeriksaan kesehatan rutin yg di'ajibkan.
. A+A1 ILA232A/ apabila "
-ersifat sukarela H dijamin kerahasiaannya
Ada persetujuan tertulis
5ersedia konseling sebelum H sesudah tes
Dilakukan oleh dokter yang mempunyai keahlian khusus. 5idak digunakan untuk sebagaimana poin (%
DI4
8/19/2019 tutorial 4.3.6
11/32
Penularan 3irus =epatitis - di tempat kerja tidak mudah karena
penularan hanya mungkin melalui kontak erat, misalnya transfusi
darah, suntikan dan ibu ke bayi yang dilahirkan
5ujuan Pemeriksaan Kesehatan 5enaga Kerja
%. #enilai kemampuan 5K melaksanakan pekerjaan tertentu, ditinjau dari aspekkesehatan tenaga kerja@
. #endeteksi gangguan kesehatan yang mungkin berkait dengan pekerjaan dan
lingkungan kerja@
7. Identifikasi penyakit akibat kerja "
J Deteksi sedini mungkin PAK
J #enemukan1mendiagnosis PAK
J #enilai keaatan akibat PAK
8/19/2019 tutorial 4.3.6
12/32
#enilai kemungkinan pengaruh dari pekerjaan
:ntuk pengendalian Lingkungan kerja.
Pemeriksaan kesehatan tenaga kerja yg dilakukan pada 'aktu
tertentu1seara berkala oleh dokter, minimal % 1tahun
5ujuan "
#empertahankan derajat kesehatan 5K
#enilai kemungkinan pengaruh dari pekerjaan terhadap kesehatan
tenaga kerja
:ntuk pengendalian Lingkungan kerja.
Pemeriksaan Kesehatan Khusus
Pemeriksaan kesehatan yg dilakukan oleh dokter seara khusus terhadaptenaga kerja tertentu
#enilai adanya pengaruh dari pekerjaan tertentu.
#enilai thd. 5K atau golongan 5K tertentu.
5ujuan "
#enilai adanya pengaruh dari pekerjaan1kondisi kerja tertentu thd
kesehatan tenaga kerja, misalnya " Pekerja terpajan asbes, pestisida, !at radioaktif
e'aktu terjadi kebooran bahan kimia berbahaya
#enilai thd. 5K atau golongan 5K tertentu "
Pekerja 'anita
Pekerja yang mengalami gangguan kesehatan tertentu (penyakit
kronis, baru sembuh dari penyakit yang lama atau parah dll
Pemeriksaan kesehatan tenaga kerja terpajan asbes
Dilakukan pemeriksaan kesehatan minimal % 1tahun, meliputi "
J 9oto 4o dada yg pembaaan hasilnya diserahkan kpd seorang radiolog
J 4i'ayat pekerjaan
J 4i'ayat merokok
J Pengujian kimia
8/19/2019 tutorial 4.3.6
13/32
J 5es fugsi paru;paru
Dokter yang melakukan pemeriksaan membuat laporan beserta masukan
tindak lanjut (rekomendasi kepada pengurus
=asil pemeriksaan termasuk foto 4o dada disimpan dg baik oleh pengurus
selama masa kerja 5K ybs Pengurus melaporkan hasil pemeriksaannya paling lama bulan setelah
dilaksanakan kpd #enakertrans
Pemeriksaan kesehatan tenaga kerja terpajan pestisida
5enaga kerja dimana terdapat pestisida harus mendapatkan pemeriksaan
kesehatan berkala % 1tahun dan pemeriksaan khusus minimal %1 bulan
Pemeriksaan khusus dilakukan sesuai dengan jenis pestisida yang digunakan
Pemeriksaan Kesehatan Purna -akti
Pemeriksaan kesehatan terhadap tenaga kerja yang akan memasuki masa
pensiun atau berhenti bekerja
5ujuan "
#engetahui kondisi terakhir status kesehatan tenaga kerja yang akan
berhenti bekerja
#emperoleh data pendukung bila dalam 'aktu 7 tahun setelah berhenti
bekerja menderita penyakit yang diduga PAK
yarat;yarat Pemeriksaan Kesehatan 5enaga Kerja
#engau pada ps F :: 6o % th %&8/ dan Permenaker 6o / 5h %&F/
J Dilaksanakan oleh dokter pemeriksa kesehatan tenaga kerja
(penunjukan dari Dirjen -in'asnaker;Depnakertrans, baik dokter yang
ada di perusahan tsb maupun yang ada di luar perusahaan (pro3ider
J Apabila dilakukan oleh dokter pemeriksa di luar perusahaan makaharus dilakukan oleh lembaga P
8/19/2019 tutorial 4.3.6
14/32
J =asil pelaksanaan pemeriksaan dilaporkan ke Depnakertrans dan
disnaker setempat
#ekanisme Pemeriksaan Kesehatan 5enaga Kerja
Pengusaha1Dokter Pemeriksa Kesehatan 5K membuat perenanaan "
+aktu dan tempat pelaksanaan
Pihak pelaksana
Pedoman pelaksanaan
5enaga kerja yang akan diperiksa (jumlah, lokasi kerja
Dokter pemeriksa yg ditunjuk, melaksanaan pemeriksaan kesehatan tenaga
kerja sesuai perenanaan
Dokter pemeriksa kesehatan tenaga kerja menyampaikan laporan hasil
pemeriksaan dan rekomendasi kepada pengusaha
Pengusaha melaporkan hasil pemeriksaan dan renana tindak lanjut (kpd
pemerintah berdasarkan laporan dan rekomendasi dokter pemeriksa
5eknis Pemeriksaan Kesehatan 5enaga Kerja"
Pemeriksaan Kinis
• #ental (keadaan kesadaran, sikap dan tingkah laku, kontak mental, perhatian,
inisiatif, intelegensia dan proses berfikir
• pemeriksaan fisik (fisik diagnostik dari seluruh bagian badan dengan
inspeksi, palpasi, perkusi dan auskultasi, pengukuran tekanan darah, nadi,
pernafasan, tinggi badan, berat badan, pemeriksaan ketajaman penglihatan,
pendengaran, perabaan, reflek, kesegaran jasmani.
• Pemeriksaan Laboratorium (darah, urine, faees.
• Pemeriksaan khusus (dikaitkan dengan jenis pekerjaan yang akan
dikerjakannya, misalnya@ 4ongent dada, alergi test, spirometri test, .$.2.,
buta 'arna dan lain;lain.
0asi Pemeriksaan Kesehatan 'K A+a
• ehat (tidak didapat kelainan boleh bekerja tanpa sarat "
? boleh bekerja berat
? boleh bekerja ringan
? boleh bekerja diperbagai bagian.
#enderita sakit1ada kelainan "
8/19/2019 tutorial 4.3.6
15/32
• boleh bekerja pada kondisi kerja tertentu
• ditolak untuk bekerja "
• ditolak permanen (tetap atau ditolak sementara menunggu proses
pengobatan.
'eknis Pemeriksaan kesehatan tenaga kerja berkaa2 khusus dan purna bakti
•4ikes berkala dilakukan minimal % tahun sekali.
• 4ikes purna bakti dilakukan 7 bulan sebelum pensiun.
• :ntuk menemukan adanya penyakit akibat kerja
5eknis Pemeriksaan Kesehatan A'al
%. Anamnesa umum "
J :mur
J Pendidikan
J 4i'ayat pekerjaan
J 4i'ayat penyakit
J Keelakaan yang pernah diderita
J 4i'ayat keluarga dan lain;lain.
. Anamnesa khusus "
J Alergi
J pilepsiJ Kelainan jantung
J 5ekanan darah
J 5-$
J Kening manis
J Penyakit paru (Asma, bronhitis, pneumonia dll.
J 2angguan ji'a
J Penyakit kulit
7. Pemeriksaan Klinis1#edis "
a Pemeriksaan mental
keadaan kesadaran, sikap1tingkah laku, kontak mental, perhatian, inisiatif, intelegensia
dan proses berfikir
b Pemeriksaan fisik
fisik diagnostik (inspeksi, palpasi, perkusi auskultasi
8/19/2019 tutorial 4.3.6
16/32
5ekanan darah, nadi, pernafasan,
tinggi badan, berat badan,
kesegaran jasmani
ketajaman penglihatan, pendengaran, perabaan, reflek syaraf
Pemeriksaan Laboratorium (darah, urine, faees.
d Pemeriksaan Penunjang (disesuaikan dg jenis pekerjaan1faktor risiko
yang akan dihadapi
4ongent dada, tes alergi, spirometri, .$.2., tes buta 'arna dll.
Kesimpulan H 4ekomendasi
=asil Pemeriksaan Kesehatan A'al
5eknis Pemeriksaan Kesehatan -erkala, khusus H purna bhakti
%. Anamnesa " 6ama"
:mur"
8/19/2019 tutorial 4.3.6
17/32
Pemeriksaan fungsi organ khusus (fungsi hati1le3er, fungsi ginjal,
sumsum tulang dll.
Pemeriksaan laboratorium khusus (#onitoring biologis
1. Anamnesa3inter%ie+ dan
pemeriksaan "isik dengan dokter
!. Pemeriksaan Penunjang4
a. Pemeriksaan Darah 4utin
b. Pemeriksaan :rine 4utin
. Pemeriksaan Kimia Darah
; 2ula Darah Puasa
; 2ula Darah e'aktu
; got1sgpt (fungsi hati; 2amma 25(fungsi hati
; :reum, Kreatinin(fungsi ginjal
; Asam :rat
; $holesterol 5otal; 5rigliserida
; =DL LDL; =bsAg Anti =bsAg
; Anti =$G
d. 4ontgen 9oto 5hora
e. K2(rekam jantungf. 5read #ill 5est(erise trees 5est
g. Audiometri
h. pirometri
i. :2 Abdomen
$. Pemeriksaan gigi dengan dokter
gigi.
). Medica -eport3Laporan Medis
Lengkap.
8/19/2019 tutorial 4.3.6
18/32
Kesimpulan H 4ekomendasi =asil Pemeriksaan Kesehatan -erkala
Kesimpulan H 4ekomendasi =asil Pemeriksaan Kesehatan Khusus
Kesimpulan H 4ekomendasi =asil Pemeriksaan Kesehatan Purna -hakti
LA+OA/ 4A!IL I25! 12
%. -entuk Laporan .
#enggunakan bentuk laporan sesuai lampiran tandar 4ikes 5K.
. #ekanisme Pelaporan
Pengurus 'ajib membuat laporan dan menyampaikan selambat;
lambatnya (dua bulan setelah pemeriksaan kesehatan tenaga kerja
dilakukan.
Disnaker Kab.1Kota membuat rekapitulasi dan melaporkannya kepada
Disnaker Propinsi.
Disnaker Propinsi membuat rekapitulasi dan melaporkannya kepada
Dirjen -in'asnaker.
LA+OA/ 4A!IL I25! 12
7. Alur pelaporan
Di tingkat perusahan " Dokter pemeriksa kesehatan tenaga kerja ke pengurus perusahaan
Pengurus perusahaan ke Disnaker.
Di tingkat Disnaker Kabupaten1Kota maupun Propinsi dilaporkan oleh
petugas1unit yang ditunjuk oleh Kepala Disnaker setempat.
#A69AA5 P#4IKAA6 K=A5A6 56A2A K4
8/19/2019 tutorial 4.3.6
19/32
#emperoleh hak berupa jaminan (pengobatan1pera'atan dan
kompensasi (santunan uang apabila diketahui menderita PAK, baik
se'aktu masih bekerja maupun sampai 7 tahun setelah berhenti bekerja
-agi pengusaha "
#engetahui kondisi kesehatan pekerja sejak mulai kerja dan seara
berkala dapat menempatkan pekerja seara tepat sesuai kondisi
kesehatan pekerja
#enjadi dasar yang akurat dalam perenanaan dan e3aluasi program
penegahan1pengendalian faktor bahaya di tempat kerja
#engurangi biaya pengobatan1pera'atan dan biaya terkait lannya
(efisiensi
#eningkatkan kuantitas dan kualitas produk
#emenuhi peraturan perundangan dalam melindungi kesehatan tenaga
kerja dan memenuhi hak pekerja yang mengalami PAK
#eningkatkan rasa aman dan moti3asi kerja
-agi pemerintah (Pega'ai penga'as dan doker penasehat
8/19/2019 tutorial 4.3.6
20/32
J #embentur ( struck against
Keelakaan yang selalu timbul akibat pekerja yang bergerak terkena atau bersentuhandengan beberapa objek atau bahan;bahan kimia.
$ontohnya" terkena sudut atau bagian yang tajam, menabrak pipa?pipa.
J 5erperangkap (caught in, on, between
$ontoh dari caught in adalah keelakaan yang akan terjadi bila kaki pekerja tersangkut
di antara papan?papan yang patah di lantai.$ontoh dari caught on adalah keelakaan yang timbul bila baju dari pekerja terkena
pagar ka'at, sedangkan ontoh dari caught between adalah keelakaan yang terjadi
bila lengan atau kaki dari pekerja tersangkut dalam bagian mesin yang bergerak.J
8/19/2019 tutorial 4.3.6
21/32
5ara95ara Penga+asan
%. #engganti 1 substitusi bahan baku yang berbahaya dengan bahan lain yang kurang berbahaya bagi kesehatan.
. #engganti atau mengubah ara pengolahan untuk mengurangi bahay bahan sisa.
7. #enyediakan rambu;rambu atau tanda pengaman, serta alat pengaman lain;lainnya.
>. #engisolasi tenaga kerjanya dari keadaan;keadaan yang membahayakan
kesehatannya.0. #enyerap bahan1keadaan yang membahayakan kesehtan tenaga kerja.
. Pengamatan dan penga'asan yang terus menerus perlengkapan bangunan
perusahaan, fasilitas situasi, penyediaan air minum dan makanan tambahan, kamarmandi, tempat ui tangan, serta alat pengaman bangunanan.
8. 3aluasi , pengamatan dasn penga'asan
a. Proses pekerjaan, alat;alat
b. Posisi pada saat melakukan kerja ( duduk, berdiri, dan lain;lain
. Lamanya bekerja dan penggunaan alat setiap hari bekerja
d. #emperhatikan berbagai kemungkinan kontak antara kulit dengan bahan bakuatau bahan jadi.
F. Pengamatan pengaturan giliran kerja dari setiap tenaga kerja.&. Penyuluhan dan latihan bagi karya'an
%/. Penga'asan, pengamatan dan sur3eillane medis
%%. Pengamatan serta penga'asan higiene perorangan
%. Pemantapan program kegiatan yang berkaitan dengan alat kerja , bahan baku serta
bahan jadi.
%7. Pengamatan dan penga'asan terhadap sikap dan tingkah laku tenaga kerja se'aktu
melakukan,:ntuk menapai hasil yang memadai dalam menegah dan mengelola kesehatankarya'an, maka pengamatan e3aluasi serta penga'asan kegiatan diatas harus dilakukan
seara kelompok ( team 'ork antara unsur kesehatan ( dokter, sanitarian, ahli
keselamatan kerja , unsur engieneering, mekanik, biologi, ahli keji'aan , ahli hukum,
penanggungja'ab, personalia, dan pimpinan perusahaan sendiri sebagai pengambil
keputusan1kebijaksanaan.kerja sama kelompok juga meliputi kesehatan lingkungan
masyarakat di sekitar perusahaan.
LO ). ##',M MA&A,M,& K$ ( P,-7#A0AA&3&(7#'-
LO *. ##',M AM&A& #O#AL ',&AGA K,-A
-P
8/19/2019 tutorial 4.3.6
22/32
kurangnya bulan. Perlindungan yang diberikan antara lain adalah
8/19/2019 tutorial 4.3.6
23/32
. -iaya Pengobatan
Pera'atan 4p/.///./// (maksimum pergantian gigi tiruan 4p.///./// (maksimum
d. antunan $aat
; ebagian;tetap" B tabel F/ bulan gaji
; 5otal;tetap" ekaligus" 8/B F/ bulan gaji-erkala (> bulan 4p//.///,; per bulan
e. Kurang fungsi" B kurang fungsi B tabel F/ bulan gaji
f. antunan Kematian
ekaligus /B F/ bulan gaji
-erkala (> bulan 4p//./// per bulan
-iaya pemakaman 4p.///.///
g. -iaya 4ehabilitasi diberikan satu kali untuk setiap kasus dengan patokanharga yang ditetapkan oleh Pusat 4ehabilitasi 4 :mum Pemerintah dan
ditambah >/B dari harga tersebut, serta biaya rehabilitasi medik maksimum
sebesar 4p.///.///
Prothese1alat penganti anggota badan
Alat bantu1orthose (kursi roda
h. Penyakit akibat kerja, besarnya santunan dan biaya pengobatan1biaya
pera'atan sama dengan poin ke; dan ke;7.
Iuran untuk program B gaji kerja sebulan
Kelompok II M Premi sebesar /,0>B gaji kerja sebulan
Kelompok III M Premi sebesar /,F&B gaji kerja sebulan
Kelompok IG M Premi sebesar %,8B gaji kerja sebulan
Kelompok G M Premi sebesar %,8>B gaji kerja sebulan.
8/19/2019 tutorial 4.3.6
24/32
:ntuk pengajuannya, apabila terjadi keelakaan kerja, pengusaha 'ajib mengisi form
-P
8/19/2019 tutorial 4.3.6
25/32
• urat keterangan kematian dari 4umah sakit1Kepolisian1Kelurahan
• alinan atau fotokopi K5P atau I# dan Kartu Keluarga 5enaga Kerja
bersangkutan yang masih berlaku
• Identitas ahli 'aris (fotokopi K5P atau I# dan Kartu Keluarga
• urat Keterangan Ahli +aris dari Lurah atau Kepala Desa setempat
• urat Kuasa bermeterai dan fotokopi K5P yang diberi kuasa (apabila
pengambilan
8/19/2019 tutorial 4.3.6
26/32
• Kartu peserta -P
8/19/2019 tutorial 4.3.6
27/32
selesai menunaikan tugas pekerjaan dan berbagai penyakit yang berhubungan dengan
pekerjaan (6askah Akademik / 5ahun //> Pasal & ayat % .
. 5ujuan penyelenggaraan adalah untuk menjamin pemberian manfaat
pelayanan kesehatan dan santunan uang tunai bagi pekerja mengalami
keelakaan kerja atau menderita penyakit akibat bekerja (:: 6o. >/ 5ahun
//> Pasal & ayat .
7. Kepesertaan perorangan
>. #anfaat berupa pelayanan kesehatan sesuai kebutuhan medis, dan uang tunai
untuk pekerja yang mengalami aat tetap total atau meninggal dunia (:: 6o. >/ 5ahun //> Pasal 7% ayat % dan .
• Kelembagaan
%. Program jaminan keelakaan kerja diselenggarakan oleh badan
penyelenggara jaminan sosial yang dibentuk dengan :ndang;:ndang (::
6o. >/ 5ahun //> Pasal 0 ayat %
. Organisasi, fungsi dan hubungan antar kelembagaan masih menunggu penetapan 4:: -P/ 5ahun //> Pasal 7/ .
b. uran
%. -agi pekerja penerima upah, iuran proporsional terhadap upah atau
penghasilan dan iuran seluruhnya ditanggung oleh pemberi kerja (:: 6o. >/5ahun //> Pasal 7> ayat %.
. -agi pekerja tidak menerima upah atau pekerja mandiri, besar iuran
ditetapkan oleh Pemerintah dalam jumlah nominal (:: 6o. >/ 5ahun //>
Pasal 7> ayat , ketentuan lanjut mengenai iuran menunggu Peraturan
Pemerintah.
8/19/2019 tutorial 4.3.6
28/32
7. -esar iuran jaminan keelekaan kerja bagi pekerja penerima upah ber3ariasi
untuk setiap kelompok pekerja sesuai dengan risiko lingkungan kerja (:: 6o. >/ 5ahun //> Pasal 7> ayat 7 .
c. Man"aat dan Pemberian man"aat
%. #anfaat berupa pelayanan kesehatan sesuai kebutuhan medis, dan uang tunai
untuk pekerja yang mengalami aat tetap total atau meninggal dunia (::
6o. >/ 5ahun //> Pasal 7% ayat % dan .
. #anfaat yang berupa uang tunai diberikan sekaligus kepada ahli 'aris
pekerja yang meninggal dunia atau pekerja yang aat sesuai tingkat
keaatan kebutuhan medis, dan uang tunai untuk pekerja yang mengalami
aat tetap total atau meninggal dunia (:: 6o. >/ 5ahun //> Pasal 7% ayat
.
7. :ntuk jenis;jenis pelayanan tertentu atau keelakaan tertentu, pemberi kerjadikenakan urun biaya kebutuhan medis, dan uang tunai untuk pekerja yang
mengalami aat tetap total atau meninggal dunia (:: 6o. >/ 5ahun //>
Pasal 7% ayat 7 .
>. Pelayanan kesehatan diberikan di fasilitas kesehatanmilik Pemerintah atau
s'asta yang menjalin kerjasama dengan badan penyelenggara jaminan
sosial (:: 6o. >/ 5ahun //> Pasal 7 ayat % .
0. Dalam keadaan darurat, pelayanan kesehatan dapat diberikan pada fasilitaskesehatan yang tidak menjalin kerja sama dengan badan penyelenggara
jaminan sosial (:: 6o. >/ 5ahun //> Pasal 7 ayat .
. -adan penyelenggara jaminan sosial 'ajib memberikan kompensasiuntuk
memenuhi kebutuhan medik peserta yang berada di daerah yang belum
tersedia fasilitas kesehatan yang memenuhi syarat. Kompensasi dapat
diberikan dalam bentuk uang tunai. (:: 6o. >/ 5ahun //> Pasal 7 ayat 7dan penjelasannya .
8. Layanan ra'at inap di rumah sakit diberikan di kelas standar(:: 6o. >/
5ahun //> Pasal 7 ayat > .
• Peraturan Pelaksanaan
:: 6omor >/ 5ahun //> 5entang
8/19/2019 tutorial 4.3.6
29/32
a. uran
Ketentuan tentang iuran jaminan keelakaan yang didelegasikan untuk diatur lebih lanjut
dalam Peraturan Pemerintah menakup (:: 6o. >/ 5ahun //> Pasal 7> ayat dan 7 "
%.
8/19/2019 tutorial 4.3.6
30/32
priasehingga memperoleh hak;hak khusus. #eskipun sebenarnya banyak perundang;
undangan yang mengatur hak;hak pekerja 'anita, tampaknya banyak perusahaanyang)sengaja* tidak mensosialisasikannya.
-erikut hak;hak pekerja yang diatur dalam perundang;undangan di Indonesia"
a.$uti =aid:ndang;undang 6o. %7 5ahun //7 Pasal F% mengatur bah'a pekerja'anita
yang sedang menstruasi dii!inkan tidak bekerja pada hari pertama dankedua dan 'ajibmemberitahukannya kepada manajemen perusahaan.
b. $uti =amil dan #elahirkan:ndang;undang 6o. %7 5ahun //7, khususnya pasal Fmengatur hakuti hamil dan uti melahirkan yang dimiliki oleh pekerja 'anita.
:ndang;undangtersebut mengatur bah'a pekerja 'anita memiliki hak memperoleh
istirahatselama %,0 bulan sebelum melahirkan anak dan %,0 bulan setelah
melahirkan.Pekerja 'anita sebaiknya memberitahu pihak manajemen perusahaan baik
searalisan maupun seara tertulis maksimal %,0 bulan sebelum perkiraan
kelahiran.etelah melahirkan keluarga pekerja 'anita juga 'ajib memberitahukankelahiran anaknya dalam tempo tujuh hari setelah kelahiran. Pekerja 'anita juga
'ajibmemberikan bukti kelahiran dari rumah sakit atau akta kelahiran dalamtempoenam bulan setelah melahirkan
. $uti KeguguranPekerja 'anita yang mengalami keguguran kandungan juga memilikihakuti melahirkan selama %,0 bulan atau sesuai dengan surat keterangan
dokterkandungan atau bidan. Dalam pasal F ayat :ndang;undang 6o. %7 5ahun
//7dinyatakan bah'a pekerja 'anita yang mengalami keguguran kandungan
berhakmemperoleh istirahat %,0 bulan atau sesuai dengan surat keterangandokterkandungan atau bidan yang menangani kasus keguguran tersebut. eperti
saatmelahirkan, seorang pekerja pria juga memiliki hak uti selama hari
ketikaistrinya mengalami keguguran.
d.-iaya Persalinan untuk Pekerja +anita#engenai biaya persalinan, :ndang;undang
6o. 7 5ahun %&&
tentang 5ahun %&&7 tentangPenyelenggara
an Program
8/19/2019 tutorial 4.3.6
31/32
e. =ak #enyusui dan1atau #emerah AIetelah melahirkan, seorang pekerja 'anita
harus menyusui anaknya. =alini diatur dalam undang;undang internasional dannasional. Pasal F7 :ndang;undang 6o. %7 5ahun //7 mengatur bah'a pekerja
'anita yang masih menyusuianaknya harus diberi kesempatan, minimal diberi 'aktu
untuk memerah AI pada'aktu jam kerja. Dalam hal ini seharusnya setiap perusahaan
menyediakanruangan untuk memerah AI. Pasal %/ Kon3ensi ILO 6o. %F7 5ahun
///mengatur lebih detail bah'a pekerja 'anita yang menyusui memiliki hakuntuksatu atau lebih jeda di antara 'aktu kerja atau pengurangan jam kerja
setiapharinya untuk menyusui bayinya atau memerah AI. esuai rekomendasi
+=O,masa menyusui tersebut sekurang;kurangnya selama tahun
f.=ak mendapatkan fasilitas khususeperti yang terantum dalam pasal 8 ayat (7 ::
6o. %7 5ahun //7,Pekerja 'anita yang bekerja antara pukul 7.// s.d /8.// berhak "
;#endapatkan makanan dan minuman bergi!i,
;5erjaga kesusilaan dan keamanan selama ditempat kerja,elain itu Pengusaha 'ajib
menyediakan angkutan antar jemput bagi pekerja1buruh perempuan yang berangkatdan pulanag bekerja antara pukul 7.//sampai dengan pukul /0.//.
g.Larangan P=K terhadap pekerja perempuanDalam Peraturan #enteri 5enaga Kerja
6o. Permen /71#en1%&F& mengaturlarangan P=K terhadap pekerja perempuan
dengan alasan berikut";Pekerja perempuan menikah
;Pekerja perempuan sedang hamil
;Pekerja perempuan melahirkanLarangan tersebut merupakan bentuk perlindungan
bagi pekerja 'anita sesuaikodrat, harkat dan martabatnya dan merupakankonsekuensi logis dengandiratifikasinya kon3ensi ILO 6o. %// dan 6omor %%%
tentang diskriminasi.
:: 6o. %71//7 tentang Ketenagakerjaan melarang perusahaan melakukan pemutusan hubungan kerja karena alasan pekerja 'anita hamil, melahirkan,keguguran, maupun
menyusui seperti yang terantum dalam pasal %07 Ayat %huruf e
pada undang;undangtersebut juga mengatur jika ada pemutusan hubungan kerja yang
dilakukan karena pekerja hamil adalah batal demi hukum dan perusahaan 'ajib
mempekerjakannyakembali.
Pasal 8%
Pekerja 'anita yang berusia diba'ah %F tahun berhak untuk tidak bekerja
pada pukul 7.// s.d /8.//
8/19/2019 tutorial 4.3.6
32/32
Pekerja 'anita yang hamil yang menurut keterangan dokter berbahaya
bagikeselamatan dan kesehatan kandungan maupun dirinya berhak untuk
tidak bekerja bekerja pada pukul 7.// s.d /8.//7
Pekerja 'anita yang bekerja antara pukul 7.// s.d /8.// berhak "
a. #endapatkan makanan dan minuman bergi!i
b.5erjaga kesusilaan dan keamanan selama ditempat kerja
. 5ersedia angkutan antar jemput bagi yang berangkat dan pulang bekerja antara pukul7.// s.d /0.//