3
BAB I PENDAHULUAN A. Pendahuluan Irigasi dan bangunan air merupakan salah satu mata kuliah d Teknik sipil Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya yang mengkaji tentang perencanaan irigasi dan bangunan air, mulai dari penentuan lokasi jenis bangunan yang diperlukan, penentuan tinggi muka, air, eleva pelaksanaan dan perawatan. Salahsatuhal yang perlu direncanakan dalam sistem irigasi adalah bangunan utama. Bangunan utama dapat didefinisikan sebagai, “ semua bangunan yang direncakanan di sepanjang sungai atau aliran untuk membelokan air ke jaringan saluran irigasi agar dapatdipakai untuk keperluan origasi dilengkapi dengan kantong lumpur agar bias mangurangisedimen yang berlebihan serta kemungkinan untuk menguk ur air masuk.” Yang termasuk bangunan utama ini adalah: Waduk, Bendung, Stasiun pompa, Bangunan Pengambil Bebas. Pokok bahasan dalam penyusunan ini adalah mengenai salah sat bangunan utama dalam saluran irigasi, yaitu bendung tetap. Bendung tetap merupakan salah satu dari dua jenis bendung y Bendung tetap memiliki pengertianbangunan melintan pada saluran sungai (palung sungai) yang terbuat dari pasangan batu kali atau bronjo yang berfungsi untuk meninggikan muka agar dapat dialirkan ke te

tugas irbang

Embed Size (px)

Citation preview

BAB I PENDAHULUAN

A. Pendahuluan Irigasi dan bangunan air merupakan salah satu mata kuliah di Jurusan Teknik sipil Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya yang mengkaji tentang perencanaan irigasi dan bangunan air, mulai dari penentuan lokasi, penentuan jenis bangunan yang diperlukan, penentuan tinggi muka, air, elevasi, hingga pelaksanaan dan perawatan. Salah satu hal yang perlu direncanakan dalam sistem irigasi adalah bangunan utama. Bangunan utama dapat didefinisikan sebagai, semua bangunan yang direncakanan di sepanjang sungai atau aliran untuk membelokan air ked ala jaringan saluran irigasi agar dapatdipakai untuk keperluan origasi, biasanya dilengkapi dengan kantong lumpur agar bias mangurangi sedimen yang berlebihan serta kemungkinan untuk mengukur air masuk. Yang termasuk bangunan utama ini adalah: Waduk, Bendung, Stasiun pompa, Bangunan Pengambil Bebas. Pokok bahasan dalam penyusunan ini adalah mengenai salah satu dari bangunan utama dalam saluran irigasi, yaitu bendung tetap. Bendung tetap merupakan salah satu dari dua jenis bendung yang ada. Bendung tetap memiliki pengertianbangunan melintan pada saluran sungai (palung sungai) yang terbuat dari pasangan batu kali atau bronjong atau beton yang berfungsi untuk meninggikan muka agar dapat dialirkan ke tempat yang

diperlukan. Disebut bendung tetap karena bendung bersifat permanen dan statis (tidak dapat digerakkan). Perencanaan bendung tetap ini membutuhkan data-data yang baik dan tahap-tahap yang perlu diperhatikan agar bendung dapat bekerja dengan baik dan bertahan sesuai dengan umur rencamna.

B. Tujuan Penulisan makalah ini bertujuan untuk mengetahui: 1. Mengetahui teori-teori dasar pendukung dalam perencanaan bendung tetap. 2. Mempelajari data-data yang diperlukan dalam perencanna bendung tetap. 3. Mengetahui criteria peilihan lokasi dalam perencanaan bendung tetap. 4. Mengetahui cara menentukan elevasi mercu bendung. 5. Memahami cara penghitungan dari aspek-aspek hidrolik dari mercu bendung. 6. Memahami cara perhitungan dimensi bendung tetap.

BAB II LANDASAN TEORISilahkan dilanjutkan (materi terlampir)