16
LOGO www.themegallery.com Kelompok 2: Afiefah Bainnaura Ana Rosidha Tamyis Nurul Firdausi Sinta Wardani Analisis Eksternal

TPS 17 Okt Edit Ana

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: TPS 17 Okt Edit Ana

LOGOwww.themegallery.com

Kelompok 2:Afiefah Bainnaura

Ana Rosidha TamyisNurul FirdausiSinta Wardani

Analisis Eksternal

Page 2: TPS 17 Okt Edit Ana

LOGO

Contents

2

31 Analisis Eksternal Perusahaan

Peluang dan Ancaman

Page 3: TPS 17 Okt Edit Ana

LOGO

Analisis Eksternal PerusahaanFakta Dampak bagi Unit Organisasi

Kemungkinan

Kegawatan

Urgensi(tahun)

Peluang/ Ancaman Kemampuan respon Organisasi

PolitikPerubahan sistem pengelolaan daerah dan kewenangan dengan adanya otonomi daerah

Pemerintah mendukung pemberlakuan kebijakan Perluasan / ekspansi perkebunan kelapa sawit   

 Perusahaan harus mengubah kebijakan yang disesuaikan dengan sistem pengelolaan daerah dimana perusahaan beroperasi.

Meningkatkan kesempatan bagi perusahaan untuk mengembangkan usahanya

      

 Tinggi           Tinggi          

 Tinggi           Tinggi          

 < 1         3-5           

 Ancaman : 1. Pemberlakuan tarif retribusi terhadap hasil perkebunan kelapa sawit 2. Tidak efisien karena kebijakan yang diterapkan oleh pemerintah daerah berbeda-beda.

AncamanAdanya persaingan antar perusahaan untuk menambah luasan lahan perkebunan  Peluang Perusahaan memiliki kesempatan untuk memperluas Land Bank dengan lebih leluasa   

 Mengikuti peraturan yang ditetapkan pemerintah daerah atau bernegosiasi melalui organisasi terkait (GAPKI, DMSI, KMSI)     Mencari dan membeli lahan untuk ekspansi sesuai dengan dana yang disiapkan oleh perusahaan untuk pembelian Land Bank      

Page 4: TPS 17 Okt Edit Ana

LOGO

Analisis Eksternal Perusahaan

Fakta Dampak bagi Unit Organisasi

Kemungkinan Kegawatan Urgensi(tahun)

Peluang/ Ancaman

Kemampuan respon Organisasi

PolitikAdanya konversi lahan hutan menjadi perkebunan kelapa sawit

 Pemberitaan tersebut menimbulkan publikasi negatif yang mengurangi kepercayaan masyarakat, instansi, dan lembaga-lembaga terkait terhadap perusahaan

 Sedang

 Tinggi

  < 3 thn

 Ancaman Konflik dengan masyarakat desa hutan maupun aktivis lingkungan hidup 

 Perusahaan saat ini lebih mengutamakan ekspansi lahan dengan mengakuisisi lahan disekitar kepemilikan melalui negosiasi dengan berbagai pihak yang terkait

Page 5: TPS 17 Okt Edit Ana

LOGO

Analisis Eksternal PerusahaanFakta Dampak bagi Unit

OrganisasiKemungkinan

Kegawatan

Urgensi(tahun)

Peluang/ Ancaman Kemampuan respon Organisasi

Ekonomi1. Harga CPO domestik menurun

karena penurunan harga CPO dunia yang dipengaruhi oleh penurunan permintaanCPO global,lesunya perekonomian dunia dan lambannya perekonomian negara pengimpor utama CPO.

2. Pemerintah belum memiliki kebijakan untuk menyikapi penurunan harga CPO.

3. Pemerintah mendukung pengembangan biodiesel dari sisi kebijakan & infrastruktur.

5. Konsumsi biodiesel di dalam negeri dan luar negeri makin meningkat

  

Harga jual CPO sebagai produk utama BW Plantation menurun                  

Tinggi                        

 

Tinggi                       

1-3 Tahun                      

  

Peluang: Stock CPO lebih diarahkan untuk diproses sebagai biodiesel yang menjadi bahan bakar industri.  Ancaman: Harga CPO yang rendah sementara biaya produksi tetap, berpotensi menurunkan laba.

BWP dapat merespon penurunan harga CPO dengan baik. BWP dapat membangun pabrik pengolahan biodiesel yang terintegrasi dengan pabrik CPO, melalui kerjasama dengan investor dalam negeri (PT. Rekind), investor luar negeri (USA, Eropa), pemerintah (BPPT, LPKS).   

Page 6: TPS 17 Okt Edit Ana

LOGO

Analisis Eksternal PerusahaanFakta Dampak bagi Unit

OrganisasiKemungkinan

Kegawatan

Urgensi(tahun)

Peluang/ Ancaman

Kemampuan respon Organisasi

Ekonomi Standar kandungan FFA (Free Fatty Acid) sebagai penentu kualitas CPO yang diterima secara umum oleh industri di Indonesia <5%. Rata-rata industri kelapa sawit Indonesia memproduksi CPO dengan kandungan 3.5%. Kualitas CPO super akan memberikan dampak kepada peningkatan harga jual CPO maupun kualitas dari produk turunan CPO.

Kandungan FFA rendah menjadikan harga CPO lebih mahal sehingga lebih menguntungkan perusahaan.  

Tinggi 

Rendah 3-5 tahun Peluang: Harga jual CPO mengalami kenaikan karena rendahnya kandungan FFA

BW Plantation mampu merespon standar kandungan FFA dengan baik. Sejak Mei 2011, kandungan FFA produk CPO BW Plantation sebesar 2,8% .    

Page 7: TPS 17 Okt Edit Ana

LOGO

Analisis Eksternal PerusahaanFakta Dampak bagi

Unit OrganisasiKemungkinan

Kegawatan Urgensi(tahun)

Peluang/ Ancaman

Kemampuan respon Organisasi

SosialKonflik sosial antara pengusaha sawit dengan masyarakat karena pengalihan lahan yang diklaim sebagai lahan adat atau lahan milik masyarakat menjadi lahan HGU perkebunan kelapa sawit.  

Pungutan liar, kondisi keamanan di kebun kelapa sawit di remote area 

Meningkatkan potensi konflik sosial dengan masyarakat menyangkut hak atas lahan  

Menambah pengeluaran operasional perusahaan; Rawan pengrusakan aset perusahaan  

Rendah       

Tinggi

Rendah       

Sedang 

3-5 tahun      

 < 1 tahun

Ancaman: Peluang BWP tersangkut kasus sengketa lahan meningkat mengingat kebijakan perusahaan untuk melakukan ekspansi lahan secara progresif.  

Ancaman : Berkonflik dengan oknum setempat  

Respon BWP baik mengingat sejauh ini BWP telah menjalankan program CSR untuk meminimalisasi konflik dan pembukaan lahan diprioritaskan pada lahan sedikit populasi penduduk.       Perusahaan masih mampu mengatasi dengan penggunaan satuan pengamanan atau polisi

Page 8: TPS 17 Okt Edit Ana

LOGO

Analisis Eksternal PerusahaanFakta Dampak bagi

Unit OrganisasiKemungkinan Kegawatan Urgensi

(tahun)Peluang/ Ancaman

Kemampuan respon Organisasi

TeknologiPenemuan dari Balai besar teknologi pati BPPT tentang teknologi produksi bioethanol dari batang pohon kelapa sawit

Bila digunakan : tambahan alternatif pembuatan turunan

3-5 Peluang: Produk turunan masa depan yang menjanjikan dan bernilai tinggi

Perusahaan belum mampu merespon penemuan ini dengan baik dikarenakan bahan baku yang dibutuhkan pohon yang sudah tua dan tidak berproduksi lagi.

Adanya penemuan teknologi informasi berupa : 1. Teknologi

Enterprise Resources Planning (ERP)

2. Teknologi Radio Frequency Identification (RFId)

Perusahaan perlu menggunakan ERP, RFId agar operasi perusahaan lebih efisien dan efektif 

T T 1-3 Peluang:Menciptakan peningkatanefisiensi dan efektifitas perusahaan melalui integrasi proses bisnis

Penambahan software dengan menggunakan ERP & RFId dilaksanakan bertahap 1-3 tahun.  

Page 9: TPS 17 Okt Edit Ana

LOGO

Analisis Eksternal PerusahaanFakta Dampak bagi

Unit OrganisasiKemungkinan

Kegawatan Urgensi(tahun)

Peluang/ Ancaman

Kemampuan respon Organisasi

Penemuan dari kelompok penelitian rekayasa teknologi dan pengelolaan lingkungan PPKS diantaranya:1. Teknologi Infrastruktur

Jalan Perkebunan2. Mekanisasi Terpadu

Perkebunan Kelapa Sawit

3. Teknologi Biomassa dan Komposit Kelapa Sawit

4. Teknologi Konservasi Energi dan Autokontroler Kelapa Sawit

5. Teknologi Pengolahan Limbah Cair Pabrik Kelapa Sawit

6. Pengelolaan Lingkungan Terpadu Industri Kelapa Sawit

7. Teknologi Bioproses Terpadu

Saat ini perusahaan masih fokus terhadap program kerja yang harus dilaksanakan sehingga penemuan tersebut tidak berpengaruh banyak

Sedang 

Sedang 

3-5   Peluang : Perusahaan dapat meningkatkan efisiensi dari segi biaya dan waktu apabila menggunaka penemuan tersebut.

Untuk saat ini perusahaan belum dapat menerapkan teknologi tersebut karena perusahaan masih berfokus pada program kerja lainnya.

Page 10: TPS 17 Okt Edit Ana

LOGO

Analisis Eksternal PerusahaanFakta Dampak bagi Unit

OrganisasiKemungkinan

Kegawatan

Urgensi(tahun)

Peluang/ Ancaman Kemampuan respon Organisasi

Untuk mendukung program MP3EI, pemerintah menganjurkan perusahaan kelapa sawit lebih banyak memproduksi produk turunan CPO salah satunya adalah biodiesel

Apabila diterapkan akan dapat meningkatkan efisiensi industri.

Tinggi 

Tinggi 

1-3 Peluang: Perusahaan mampu memproduksi produk turunan biodiesel dalam jangka waktu 1-3 tahun

Melihat sarana dan prasarana perusahaan apabila dilakukan dengan membangun pabrik sendiri akan diperlukan waktu yang lama, tetapi bila bekerjasama dengan pihak lain dapat terealisasi dengan cepat

Lingkungan Moratorium yang mempersulit ekspansi lahan baru. Moratorium tersebut diantaranya : 1. Inpres no 10/20112. Moratorium Oslo

Menghambat laju pasokan CPO di pasar 

Sedang Sedang 1-3 Ancaman : perusahaan harus mencari lahan bukan hutan primer dan gambut. Adanya moratorium juga menyebabkan rancangan produksi akan terhambat

BWP merespon moratorium dengan pembukaan lahan yang sesuai standar manajemen lingkungan dan negoisasi dengan pihak terkait.  

Page 11: TPS 17 Okt Edit Ana

LOGO

Analisis Eksternal PerusahaanFakta Dampak bagi Unit

OrganisasiKemungkinan

Kegawatan

Urgensi(tahun)

Peluang/ Ancaman

Kemampuan respon Organisasi

LegalUU 18 tahun 2004 tentang perkebunan.  

Undang-undang no 4 tahun 1982 tentang ketentuan pokok pengelolaan lingkungan hidup dan Peraturan Pemerintah No 51 tahun 1993 sebagai penyempurnaan Peraturan pemerintah no 29 tahun 1986 mengenai pengelolaan analisis mengenai dampak lingkungan (AMDAL)

 Kebijakan ini akan menjadi landasan pengembangan perkebunan di Indonesia       Perusahaan harus mengupayakan prinsip kerja yang ramah lingkungan     

 Sedang          Tinggi       

 Sedang          Tinggi        

 < 1 thn            < 3 thn        

 PeluangPerusahaan memiliki acuan dan payung hukum atas pengelolaan perkebunan    PeluangMeningkatkan reputasi perusahaan apabila mampu melakukan prinsip kerja ramah lingkungan. Mendukung program pemerintah ramah lingkungan

 Perusahaan telah mengikuti ketentuan pemerintah sesuai UU tersebut.     

Perusahaan telah berkontribusi terhadap lingkungan yang ditunjukkan dengan adanya sertifikat RSPO, ISPO, ISO 14001 (sistem manajemen lingkungan)  

Page 12: TPS 17 Okt Edit Ana

LOGO

Analisis Eksternal PerusahaanFakta Dampak bagi

Unit OrganisasiKemungkinan

Kegawatan

Urgensi(tahun)

Peluang/ Ancaman

Kemampuan respon Organisasi

Tarif bea keluar CPO Indonesia saat ini adalah 13,5% dan belum ada rencana pemerintah menurunkannya. Sedangkan Malaysia akan menurunkan tarif bea keluar CPO per Januari 2012 hingga mencapai 4,5%.

Harga CPO ekspor Indonesia kalah bersaing dengan Malaysia

  Tinggi

  Tinggi

 < 1 thn

 Ancaman : Harga Penjualan CPO kepada konsumen semakin menurun

 Perusahaan bersama anggota asosiasi kelapa sawit melakukan negoisasi dengan pemerintah untuk meninjau ulang kebijakan tarif bea keluar CPO. Perusahaan mengekspor produk turunan CPO yang lebih bernilai tinggi.

Page 13: TPS 17 Okt Edit Ana

LOGO

Peluang dan Ancaman Isu strategik eksternal Bobot Rating (1-4) Skor Terbobot Keterangan Peluang

Penciptaan produk turunan CPO berupa biodiesel (integrasi pabrik CPO-pabrik biodiesel).

0,09 3 0,27  Peningkatan efisiensi perusahaan dengan penggunaan teknologi informasi dan program kerja teknologi terpadu (kebun-pabrik-limbah). 0,097 3 0,291

Prioritas yang harus ditangani

pertama kali

Perluasan Land Bank /HGU dengan lebih leluasa 0,086 3 0,258  

Peningkatan reputasi perusahaan karena pengelolaan perkebunan yang ramah lingkungan

0,077 2 0,154  

Harga jual produk CPO meningkat karena penurunan kandungan FFA 0,087 3 0,261  

Page 14: TPS 17 Okt Edit Ana

LOGO

Peluang dan Ancaman Isu strategik eksternal Bobot

Rating (1-4)

Skor Terbobot

Keterangan

Ancaman        

Produksi terhambat karena moratorium oslo & instruksi presiden 0,075 1 0,075  

Pemberlakuan tarif retribusi terhadap hasil perkebunan kelapa sawit . 0,078 2 0,156

 

Kebijakan yang diterapkan oleh pemerintah daerah berbeda-beda sehingga tidak efisien.

0,082 2 0,164  

Persaingan antar perusahaan untuk menambah luasan lahan perkebunan 0,081 2 0,162  

Potensi konflik dengan masyarakat desa hutan,aktivis lingkungan hidup, oknum daerah setempat. 0,08 1 0,08

Ancaman yang harus ditangani pertama kali

Potensi penurunan laba karena harga CPO yang rendah sementara biaya produksi tetap.

0,084 3 0,252  

Harga CPO Indonesia di tingkat dunia kalah bersaing dengan Malaysia. 0,083 1 0,083  

Total 1     

Page 15: TPS 17 Okt Edit Ana

LOGOwww.themegallery.com

Jika semangat TIADA HENTI … Kemudahan itu akan sering datang MENGHAMPIRI

Page 16: TPS 17 Okt Edit Ana

LOGOwww.themegallery.com

Daftar Pustaka Anonim. 2010. BW Plantation tunjuk 3 underwriter. Isu lingkungan hambat ekspansi lahan baru.

http://www.kpbptpn.co.id/news-6047-0-bw-plantation-tunjuk-3-underwriter-isu-lingkungan-hambat-ekspansi-lahan-baru.html [12 Oktober 2012]

Anonim. 2011. BWPT: BWPT Produksi CPO Kualitas FFA hingga 2,8%. http://www.kimeng.co.id/readnews.php?id=6118 [13 Oktober 2012]

Anonim. 2012. Permintaan CPO RI terus meningkat. http://koran-jakarta.com/index.php/detail/view01/102467 [13 Oktober 2012]

Anonim. 2012. Ancaman AS hentikan impor CPO resahkan petani. http://id.berita.yahoo.com/ancaman-hentikan-impor-cpo-resahkan-petani-161150549.html [13 Oktober 2012]

Anonim. 2012. Lahan sawit kalsel masih 284 ribu hektare. http://www.investor.co.id/agribusiness/lahan-sawit-kalsel-masih-284-hektar/41105 [15 Oktober 2012]

Faozan, S K. 2012. BW Plantation mencari lahan baru. http://www.merdeka.com/uang/bw-plantation-mencari-lahan-baru.html [12 Oktober 2012]

Greenpeace. 2008. Sinarmas: Ancaman kelapa sawit Indonesia. http://www.greenpeace.org/seasia/id/Global/seasia/report/2008/12/sinar_mas_ancaman_kelapa_sawit_indonesia.pdf [13 Oktober 2012]

Parluhutan S. 2012. Mengukur Ekspansi BW Plantation. http://www.investor.co.id/bedahemiten/mengukur-ekspansi-bw-plantation/37607 [12 Oktober 2012]

Supriatna W. 2012. Ancaman persaingan bisnis sangat tinggi. http://bogorplus.com/kabupatenbogor/67-kabbogor/4220-maksi--ancaman-persaingan-bisnis-kelapa-sawit-sangat-tinggi.html [13 Oktober 2012]