Tipe Erupsi Gunung Api

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/8/2019 Tipe Erupsi Gunung Api

    1/1

    Tipe Erupsi Gunung Api(van Zuidam , 1983)

    1. Icelandic Icelandic: : erupsi celah celah, magma basalt; , tenang tenang, , miskin gas, lava sheetsyang kemudian bisa membentuk plateau2. Hawaiian Hawaiian: : erupsi celah celah, , kaldera dan kawah kawah, lava basalt mobile, dg gas,, erupsi tenang sedang sedang, sedikit abu abu, , membentul kubah lava3. Strombolian Strombolian: : strato (kawah kawah-kawah puncak puncak), ), erupsi sedang sedang, ,eksplosiritmik - menerus menerus, , lepasan gas, lelehan lava, bom dan skoria skoria, letusan abu

    warna terang4. Vulcanian Vulcanian: : Strato (kepundan tengah tengah), lava ), lebih kental kental, , letusan gas,bom bom, pumice , dan abu abu, , letusan freatik freatik; ; letusan dahsyat5. Vesuvian Vesuvian: : lebih dahsyat (paroksismal paroksismal) ) daripada Strombolian atauVulcanian Vulcanian; ; letusan gas sangat kuat kuat; ; letusan terjadi setelah istirahatpanjang panjang; lava ; dan letusan abu yang membentuk awan cendawan(cauiliflower cauiliflower) yang ) tinggi6. Plinian Plinian: : lebih dahsyat dari Vesuvian Vesuvian; ; meletuskan kolom awan sangattinggi tinggi; ; tetapi awan umumnya berkadar abu rendah7. Pelean Pelean: : hasil lava sangat kental kental; ; kawah tersumbat oleh lava lava-dome/ plud plud; gasbisa meletus dari samping samping; ; menghasilkan awan panas

    GUNUNGAPI TAMENG

    Lereng landai & membentuk seperti tameng akibat lava membeku dengan perlahan-lahan dancenderung untuk melebar ke semua arah daripada menumpuk.

    Kecuraman lereng tergantung dari kekentalan lava.

    STRATO

    Terbentuk karena produk gunungapi yang beraneka ragam.

    Bentuk seperti kerucut, dengan sudut lereng sekitar 20 30 di bagian tengahdan lebih terjal di puncak.

    Di bagian kaki pada umumnya ter-bentuk dari lahar dan lereng biasanya landai.

    Terutama terdapat di Indonesia

    CINDERCONEBentuk bukit yang membulat dengan bagian tengah melekuk akibat letusan gunungapi yanghanya menghasilkan debu saja, dan debu ini teronggok di tepi tempat letusan.

    LEHER GUNUNGAPIPipa kepundan gunungapi yang tertinggal sebagai sisa erosi & membentuk semacam leher /tiang besar karena badan gunungapi sebagai penutupnya telah terke-lupas & habis oleh erosi.

    GEJALA POST VULKANISME1. Fumarol, yaitu gas H2S yang mengelarkan uap air, keluarnya melalui jalan-jalan

    atau retakan yang tidak beraturan.2. Solfatar, yaitu gas H2S yang keluar melalui lubang-lubang khusus,yaitu lubang

    solfatar. Contoh di Gunung Sibayak.3. Mofet (mofette), yaitu gas asam arang (CO2).4. Sumber air panas, seperti di Ciater Subang, Sangkanurip Kuningan dan

    Cipanas Cirebon.5. Geyser, yaitu semburan mata air panas, misalnya di Cisolok Jawa Barat dan di

    Taman Nasional Yellow Stone USA